• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uang Pengantar Ekonomi Makro

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Uang Pengantar Ekonomi Makro"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

Kelompok 4

Kelompok 4

PRESENT

(2)

Dosen Pembimbing:

Chris Menuk

Dosen Pembimbing:

Chris Menuk

PENGANTAR

EKONOMI

MAKRO

1. Muhammad Ihsan

2. Moh. Subhan 3. Putri Rosella 4. Nur Fitriyah 5. Rismanti

Alfiani

6. Ninik Oktavia 7. Nadyatul

Firdaus 8. Naylatul

(3)

Apa yang kalian ketahui tentang

uang?

(4)

PENGERTIAN UANG

Secara Umum

: uang merupakan alat tukar yang

diterima serta mempermudah proses tukar

menukar.

Berdasarkan Fungsi

: uang merupakan benda yang

berfungsi sebagai alat pembayaran.

Berdasarkan Hukum

: uang adalah benda yang telah

ditetapkan oleh undang-undang sebagai alat

pembayaran yang sah.

R.G Thomas dalam bukunya Our Modern Banking

menjelaskan bahwa uang   adalah seseuatu yang

tersedia dan diterima umum sebagai alat

(5)

Ada beberapa syarat agar uang dapat digunakan

sebagai alat tukar dalam perekonomian. Baik

secara teknis maupun secara psikologis. Berikut ini

syarat-syarat uang:

1. Acceptability

2. Durability

3. Stability of value

4. Kontinuitas

5. Portability

6. Divisibility 

(6)

1. Fungsi Asli

a)Medium Of Exchange (Sebagai alat tukar)

b)Unit Of Account (Sebagai satuan hitung)

c)Valuta (Sebagai alat penyimpan nilai)

2. Fungsi Turunan

a)Sebagai alat pembayaran

b)Untuk menentukan harga

c)Sebagai alat pembayaran hutang

d)Sebagai alat penimbun kekayaan

e)Sebagai alat pemindahan kekayaan (modal)

f)Sebagai alat untuk meningkatkan status sosial

(7)

Tahukah kamu ternyata uang yang kita kenal saat ini mengalai proses perkembangan yang panjang.

Untuk lebih jelasnya mari kita lihat video berikut ini !

(8)

Sistem Barter

Yaitu tukar menukar barang dengan

barang

Misalnya :

(9)

Kelemahan barter

Sulit menemukan orang yang

:

memiliki

barang yang diinginkan dan mau

menukarkan dengan barang yang

dimiliki

Sulitnya menemukan barang yang

ditukarkan yang memiliki nilai tukar

seimbang

Karena sistem ini mengalami

kesulitan maka lambat laun

(10)

Uang Barang

Pada masa ini orang mulai menetapkan benda – benda tertentu sebagai alat tukar

Tidak semua benda dapat dijadikan uang barang.

Benda yang menjadi uang barang memiliki syarat :

benda disenangi oleh masyarakat

benda memiliki kekuatan gaib

(11)

Contoh uang barang yang berlaku

Kerang (uang barang yang berlaku di india)

Kerang (uang barang yang berlaku di india)

Kuda (uang barang yang berlaku di rusia

Kuda (uang barang yang berlaku di rusia

Garam (uang barang yang

dipakai di romawi)

Garam (uang barang yang

dipakai di romawi)

Teh kering (uang barang yang berlaku di Tibet)

(12)

Kelemahan Uang Barang

1. Banyak jenis uang yang beredar dan

hanya belaku di daerah masing-masing

2. Belum memiliki pecahan sehingga sulit

menentukan nilai uang

3. Sulit disimpan dan diangkut

(13)

Uang Logam

Uang logam pertama kali dibuat oleh Bangsa Lydia

pada Abad ke-6 sebelum masehi. Uang logam yang

mereka ciptakan terbuat dari elektrum, suatu bahan

yang merupakan campuran emas dan perak dengan

komposisi emas 75% dan perak 25%. Uang logam itu

disebut “stater” atau “standard” dengan bentuk bulat

pejal seperti kacang polong. Alasan dipilih emas dan

perak karena :

Disukai banyak orang

Tahan lama dan tidak cepat rusak

Nilainya tinggi

Mudah di pindah

(14)
(15)

Kelemahan Uang Logam

Jumlah logam di alam terbatas

Berat sehingga sulit diangkat dan di angkut jika

dalam jumlah banyak

Tidak aman

Uang Loga buatan Bangsa Lydia

(16)

Uang Kertas

Cina dianggap sebagai bangsa yang pertama menemukannya, yaitu sekitar abad pertama Masehi pada masa Dinasti T’ang. Penemunya Ts’ai Lun

(17)

Uang Kartal

Uang Kartal

Pengertian Uang kartal

merupakan uang yang dapat dipakai sebagai alat untuk pembayaran dalam

kehidupan sehari-hari. Uang kartal ini meliputi uang logam dan uang kertas. Di mana

mata uang negara kita adalah rupiah sedangkan lembaga yang bertugas

dalam mengawasi peredaran uang rupiah adalah Bank

Indonesia atau Bank sentral

Uang Giral

Uang Giral

Uang giral merupakan surat berharga yang bisa

diuangkan di bank atau juga pada kantor pos. Misalkan uang giral, giro pos, cek, wesel dan surat berharga. Uang giral tersebut pada umumnya dipakai dalam kegiatan transaksi dengan nilai uang yang jumlahnya sangat besar.

(18)

Uang

Kartal

(19)

Ciri-ciri Uang

Kertas

Nominal

Uang

Nominal

Uang

Lambang Negara

Lambang Negara

Tulisan Bank Negara Tulisan Bank

Negara Tanda tangan

dewan gubernur BI dan tahun

percetakan

Tanda tangan

dewan gubernur BI dan tahun

(20)

Ciri-ciri Uang

Logam

Terbuat Dari Logam, dan berbentuk lingkaran bulat Ada Gambar Pancasila Ada Gambar Pancasila Tertera Nama Bank Tertera Nama Bank Terdapat Tahun Pembuatan Terdapat Tahun Pembuatan Ada gambar yang mewakili dari tiap Uang Logam (mis: Burung Galak)
(21)

Ciri-ciri Uang

Logam

Ciri-ciri Uang

Logam

• terbuat dari logam dan berbentuk lingkaran

• terdapat gambar lambang negara pancasila pada salah satu sisinya

• terdapat gambar

flora/fauna/budaya/kesenian pada sisi lainnya.

• terdapat tulisan Bank Indonesia

• terdapat tulisan tahun pembuatan uang

• tercantum nilai nominal uang

Ciri-ciri Uang

Kertas

Ciri-ciri Uang

Kertas

• Terbuat dari kertas dan berbentuk persegi panjang

• Terdapat gambar lambang negara garuda pancasila

• Terdapat tulisan Bank Indonesia

• Terdapat tanda tangan Dewan gubernur Bank Indonesia

• Terdapat tulisan tahun percetakan

• Ada benang pengaman

(22)

Dalam ilmu ekonomi, inflasi merupakan suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus (kontinyu) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor antara lain:

1. Konsumsi masyarakat yang meningkat

2. Berlebihnya likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi

3. Akibat adanya ketidaklancaran distribusi barang

Ada banyak cara untuk mengukur tingkat inflasi, dua yang paling sering digunakan adalah CPI dan GDP Deflator.

UANG DAPAT MENYEBABKAN

INFLASI

(23)

Dampak Inflasi

Inflasi dapat beberapa akibat buruk kepada

individu, masyarakat, dan kegiatan

perekonomian (Sadono Sukirno, 2002:16).

Akibat buruk inflasi dibedakan menjadi dua

aspek, yaitu:

1. Akibat buruk kepada perekonomian

a)Inflasi menggalakan penanaman modal

spekulatif

b) Tingkat bunga meningkat sehingga akan

mengurangi investasi.

c) Inflasi menimbulkan ketidakpastian

mengenai keadaan ekonomi dimasa

depan.

(24)

2. Akibat buruk kepada individu dan masyarakat. a) Memperburuk distribusi pendapatan

Dalam masa inflasi nilai harta-harta tetap seperti tanah, rumah, bangunan pabrik, dan pertokoan akan mengalami kenaikan harga yang adakanya lebih cepat dengan inflasi itu sendiri.

b) Pendapatan riil merosot

Sebagian tenaga kerja disetiap Negara terdiri dari pekerja-pekerja bergaji tetap. Dalam masa inflasi biasanya kenaikan harga-harga selalu mendahului kenaikan pendapatan.

c) Nilai riil tabungan merosot

(25)

Cara Mengatasi Inflasi

1. Kebijakan Moneter a)Persediaan Kas

b)Operasi Pasar Terbuka c)Diskonto

2. Kebijakan Fiskal

a)Pengurangan pengeluaran pemerintah, sehingga pengeluaran keseluruhan dalam perekonomian bisa dikendalikan.

b)Menaikkan pajak, akan mengakibatkan penerimaan uang masyarakat berkurang dan ini berpengaruh pada daya beli masyarakat yang menurun, dan tentunya permintaan akan barang dan jasa yang bersifat konsumtif tentunya berkurang. 3. Kebijakan Lain

a)Sanering b)Devaluasi

(26)

Deflasi adalah suatu periode dimana secara umum tingkat harga-harga merosot, dan tidak termasuk dalam siklus ekonomi yang normal. Dampaknya terhadap perekonomian tidak sesederhana yang diperkirakan. Pada awalnya ekonomi memperkirakan deflasi akan cepat bisa diatasi, tetapi pada kenyataannya belum ada satu negara yang bisa mengatasi kerusakan akibat deflasi hingga ekonomi kembali berjalan normal.

Dalam keuangan modern, deflasi didefinisikan sebagai meningkatnya permintaan terhadap uang berdasarkan jumlah uang yang berada di masyarakat. Teori Jumlah Peredaran Uang (Quantity Theory of Money) didapatkan dari persamaan Fisher sebagai berikut:

MV = PT

M : Money Supply atau Persediaan Uang di masyarakat V : Velocity atau kecepatan perputaran uang.

P : Average Price Level atau tingkat harga rata-rata. T : Total Number of transactions atau Jumlah Transaksi.

(27)

1. Merosotnya pendapatan sektor bisnis

Keuntungan sektor bisnis yang mencakup industri,

manufaktur, perdagangan bahkan perumahan dan jasa akan merosot tajam, bahkan mengalami kerugian

2. Pengurangan gaji dan pemutusan hubungan kerja (PHK)

Sebagai akibat dari point 1, maka banyak perusahaan yang akan mengurangi pengeluaran dengan berbagai cara termasuk menghentikan sebagian usahanya

3. Perubahan pola pengeluaran konsumen

Hubungan antara deflasi dan pengeluaran konsumen relatif agak kompleks dan sulit diperkirakan.

4. Anjloknya investasi dan harga-harga saham

Akibat dari point 1, para investor tentu akan menahan dananya sambil menunggu peluang pasca deflasi.

(28)

Cara mengelola uang yang baik adalah

Dengan cara menabung, menyisihkan sebagian

uang untuk ditabung. Dapat ditabung di

celengan ataupun di bank.

(29)

Manfaat pengelolaan uang dengan

baik:

Melatih hidup tertib dan teratur

Melatih hidup hemat

Merencanakan masa depan yg

baik

Menghindari kesulitan uang pada

(30)
(31)

Kelompok 4

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulillahhirabbil’alamin, Dengan memanjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, karunia, dan hidayah-Nya sehingga peneliti dapat

World steel industry leaders are worried that mounting overca- pacity in China could push down steel prices at some point, despite continued steady demand growth for

Adapun beberapa Tujuan dari penelitian ini yaitu: (i) mengetahui hasil radius belok mobil pada rancangan sistem kemudi saat mobil melakukan manuver; (ii) mengetahui

Pada MA Salafiyah Syafi’iyah sudah terdapat BK (Bimbingan Konseling) yang mana bertugas membantu siswanya dalam menagani masalah yang mereka hadapi, tetapi guru BK di

Jika data pendaftar tidak ada di dalam basis data maka data awal pendaftar tidak akan muncul, tetapi masih bisa melanjutkan pendataran dengan klik tombol Lanjutkan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa belum terlaksananya secara maksimal Implementasi Kebijakan Peraturan Daerah Kota Pekanbaru Nomor 10 Tahun 2006 tentang Sumber Daya Air

Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA-SKPD 2.2.1.) Printerd

Given the nature of the heritage sites in the Abu Dhabi Emirates, the Conservation Section has developed an approach to systematically and accurately monitor the behaviour of