69 BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan adalah sebagai berikut ini: 1. Pembelajaran lempar lembing melalui modifikasi bola bertali dapat
meningkatkan kemampuan gerak dasar lempar lembing siswa di SDN Cibitung,dengan peningkatan sebesar 1,3 dan dapat dilihat dari uji perbedaan
rata-ratadengan menggunakan uji-U dari Mann Whitney. Uji perbedaan rata-rata mendapatkan nilai P-value (Sig.1-tailed)= 0,0035. Kondisi ini menunjukan terdapat peningkatan kemampuan gerak dasar yang signifikan. Hal ini didasarkan pada nilai P-value (Sig.1-tailed) yang didapat nilainya kurang dari 0,05.
2. Pembelajaran lempar lembing melalui modifikasi roket dapat meningkatkan kemampuan gerak dasar lempar lembing siswa di SDN Cibitung, dengan
peningkatan sebesar 1,2 dan dapat dilihat dari uji perbedaan rata-rata dengan menggunakan Independent Sample t-test menunjukan P-value (sig.1-tailed), = 0,0095. Kondisi ini menunjukan terdapat peningkatan kemampuan gerak dasar yang signifikan. Hal ini didasarkan pada nilai P-value (Sig.1-tailed) yang didapat nilainya kurang dari 0,05.
3. Pembelajaran lempar lembing melalui modifikasi bola bertali meningkat sama baik secara signifikan dibandingkan dengan pembelajaran lempar lembing menggunakan roket, hal tersebut didasarkan pada uji statistik yang
telah dilakukan. Pengujian perbedaan rata-rata menggunakan uji-U Mann
Whitney dengan membandingkan nilai gain yang dinormalisasi. Hasil
perhitungan rata-rata kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen
menggunakan uji-U Mann Whitney didapatkan nilai P-value (Sig.2-tailed) = 0,703. Ini menunjukan bahwa tidak terdapat perbedaan peningkatan
70
didasarkan pada nilai P-value (Sig.2-tailed) yang didapat nilainya lebih dari 0,05.
B. Saran
Berdasarkan hasil temuan dan pembahasan pada bagian sebelumnya saran yang dapat diberikan oleh peneliti untuk beberapa pihak yang terlibat dalam proses pembelajaran diantaranya adalah sebagi berikut.
1. Bagi Guru Pendidikan Jasmani
Pembelajaran lempar lembing dengan menggunakan roket dan pembelajaran menggunakan bola bertali merupakan dua cara pembelajaran yang baik untuk meningkatkan kemampuan siswa jika guru dapat memaksimalkan proses pembelajaran. Pembelajaran melalui permainan dapat membuat proses pembelajaran menyenangkan, selain itu juga dapat mengarahkan anak untuk memperoleh keterampilan tertentu, membuat anak aktif dalam proses pembelajaran, sehingga berdampak baik untuk mecapai tujuan pembelajaran.
2. Bagi Pihak Sekolah
Pembelajaran yang disesuaikan dengan setiap tingkat pertumbuhan siswa merupakan carayang baik untuk menentukan program pembelajaran yang baik. Pembinaan dan pelatihan yang intensif terhadap guru juga perlu dilakukan oleh pihak sekolah dimaksudkan agar dapat meningkatkan kemampuan mengajar dalam rangka, menginovasi pembelajaran pendidikan jasmani. Apabila kedua hal tersebut dilakukan dengan baik bukan tidak mungkin terdapat atau muncul bibit atlet yang dapat mengharumkan nama sekolah.
3. Bagi Peneliti Lain