• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB IV VISI, MISI, TUJUAN 2016"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Rencana Strategis Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Page IV- 1

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN,

STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4. 1. Visi Dan Misi Kabupaten 4.1.1. Visi

Perencanaan pembangunan daerah merupakan suatu proses penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan, yang mengarah pada pencapaian visi. Visi merupakan arah pembangunan atau kondisi masa depan daerah yang ingin dicapai dalam 5 (lima) tahun mendatang (clarity of direction). Visi juga harus menjawab permasalahan pembangunan daerah dan/atau isu strategis yang harus diselesaikan dalam jangka menengah serta sejalan dengan visi dan arah pembangunan jangka panjang daerah. Dengan mempertimbangkan kondisi daerah, permasalahan pembangunan, tantangan yang dihadapi serta isu-isu strategis, dirumuskan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah daerah. Visi Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021.

Terwujudnya masyarakat Sleman yang lebih Sejahtera, Mandiri, Berbudaya dan Terintegrasikannya sistem e-government menuju

smart regency pada tahun 2021"

4.1.2. MISI :

Misi merupakan penjabarkan dari visi dan disusun dalam rangka mengimplementasikan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam mewujudkan visi tersebut. Rumusan misi merupakan penggambaran visi yang ingin dicapai dan menguraikan upaya-upaya apa yang harus dilakukan. Rumusan misi disusun untuk memberikan kerangka bagi tujuan dan sasaran serta arah kebijakan yang ingin dicapai dan menentukan jalan yang akan ditempuh untuk mencapai visi.

▸ Baca selengkapnya: visi, misi indofood 2022

(2)

Rencana Strategis Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Page IV- 2 Sleman melalui pelaksanaan program kegiatan bidang ketenagakerjaan dan sosial :

1.Misi 1: Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui peningkatan kualitas birokrasi yang responsif dan penerapan e-govt yang terintegrasi dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.

2.Misi 2 : Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan menjangkau bagi semua lapisan masyarakat

3. Misi 3: Meningkatkan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan kemampuan ekonomi rakyat, serta penanggulangan kemiskinan

4. Misi 4: Memantapkan dan meningkatkan kualitas pengelolaan sumberdaya alam, penataan ruang, lingkungan hidup dan kenyamanan

4.2.Tujuan Dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Tenaga Kerja Dan Sosial

Tujuan merupakan penjabaran dari visi dan misi serta faktor-faktor penentu keberhasilan yang menggambarkan hasil akhir yang akan dicapai dalam jangka waktu 5 (lima) tahun dan bersifat idealistik, mengandung nilai-nilai keluhuran dan keinginan yang kuat untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, serta menjadi arah kebijakan Dinas Tenaga Kerja dan Sosial.

(3)

Rencana Strategis Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Page IV- 3

Tabel 4.1.Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD

NO. TUJUAN INDIKATOR

TUJUAN

Target

SASARAN INDIKATOR

SASARAN

TARGET KINERJA SASARAN TAHUN KE

2016 2017 2018 2019 2020 2021 2016 2017 2018 2019 2020 2021

1. Menguatkan tata

kelola Dinas Tenaga Kerja dan Sosial

1 Presentase Temuan

Pemeriksaan Yang ditindaklanjuti

100 100 100 100 100 100

2 Predikat LAKIP A A A A A A

Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik

3 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat

82,74 82,94 83,25 83,55 83,75 83,75

2. Meningkatkan

partisipasi

masyarakat dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba

Pembentukan Satgas Anti Narkoba

25 28 31 34 37 41 Menurunnya

penyalahgunaan narkoba

4 Jumlah satgas narkoba tingkat desa

25 28 31 34 37 41

3.

Meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja

Tingkat Pengangguran Terbuka

6,00 5,90 5,80 5,60 5,50 5,40 Meningkatnya

kesempatan Kerja

5 Tingkat Pengangguran Terbuka

6,00 5,90 5,80 5,60 5,50 5,40

4. Meningkatkan

perlindungan dan kesejahteraan Sosial

Jumlah PSKS yang aktif

45 50 55 60 65 67 Meningkatkan

keaktifan lembaga sosial

6 Cakupan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang aktif peran masyarakat dalam penanganan bencana

Satgassos yang terlatih

(4)

Rencana Strategis Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Page IV- 4

4.3. Strategi Dan Kebijakan Dinas Tenaga Kerja dan Sosial

4.3.1. Strategi

Penerapan strategi dilaksanakan melalui tahapan penyusunan rencana, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan, atau dikenal dengan planning, organizing, actuating dan controling. Tujuan dan strategi dapat dirumuskan sebagai berikut :

Visi :Terwujudnya masyarakat Sleman yang lebih Sejahtera, Mandiri, Berbudaya

Dan Terintegrasikannya Sistem E-Government Menuju Smart Regency Pada Tahun 2021"

Misi I : Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui peningkatan kualitas birokrasi yang responsif dan penerapan e-govt yang terintegrasi dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan tata kelola Dinas Tenaga Kerja dan Sosial

Meningkatnya dalam pelayanan publik

Penetapan SOP sebagai dasar pelaksanaan pelayanan publik Meningkatnya

kualitas pelayanan publik

Misi 2 : Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan menjangkau bagi semua lapisan masyarakat

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan partisipasi

masyarakat dalam pencegahan

Optimalkan peran satgas anti

narkoba

Mempercepat pembentukan satgas anti narkoba di setiap desa

Misi 3 : Meningkatkan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan kemampuan ekonomi rakyat, serta penanggulangan kemiskinan

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja

Meningkatnya kesempatan kerja

a. Tingkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja dalam memasuki pasar kerja.

Meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja

b. Mengurangi tenaga kerja dan perluasan

(5)

Rencana Strategis Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Page IV- 5 c. Tingkatkan

kerjasama antar daerah dalam rangka optimalisasi penempatan transmigran.

Meningkatkan efektifitas

penyelenggaraan ketransmigrasian

Meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan sosial

Meningkatkan keaktifan lembaga sosial

a. Meningkatkan kualitas pelaksanaan program

kegiatan dalam rangka

meningkatkan kualitas hidup PMKS

Meningkatkan cakupan pelayanan terhadap PMKS

b. Optimalkan

koordinasi dan perkuat

jaringan kerja antar instansi dan lembaga.

Memberdayakan lembaga sosial dalam penanganan masalah

kesejahteraan sosial

Misi 4 : Memantapkan dan meningkatkan kualitas pengelolaan sumberdaya alam, penataan ruang, lingkungan hidup dan kenyamanan

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan peran masyarakat dalam penanganan bencana

Meningkatnya kapasitas satgassos

Memperkuat kelembagaan dan peningkatan peran satgasos

Gambar

Tabel 4.1.Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD

Referensi

Dokumen terkait

Karena regulasi itu antara lain memberikan otoritas bagi pengadilan di Timor Lorosae untuk membentuk panel special yang bertanggungjawab untuk menangani proses hukum

Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai dengan tanggal 30 Juni 2018 , Pendapatan Negara dan Hibah dan Belanja Negara

Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang diperoleh dari kutipan langsung dari orang-orang tentang pengalaman, pendapat, perasaan dan pengetahuannya (Suyanto

Namun kemampuan baru ini umumnya dihubungkan dengan informasi yang konkrit, yakni pengalaman aktual atau konsep yang memiliki arti dan dipahami oleh anak. Masih membuat kesalahan

Berdasarkan analisis LQ maka semua subsektor pertanian di Provinsi Gorontalo merupakan komoditas unggulan dengan nilai lebih dari satu.. Subsektor peternakan ditahun 2011

Dalam rangka deskripsi untuk terapan terdapatlah tiga tahap linguistik terapan, yakni: (1) tahap deskripsi linguistik -- tentang hakikat bahasa yang akan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh puding kacang merah (Vigna angularis) terhadap kadar glukosa darah puasa, tekanan darah dan lingkar pinggang obesitas

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengalaman kerja, skeptisme profesional dan tekanan waktu terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi