57
Neneg Patimah , 2013
PENERAPAN METODE KWL (KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 3 CIKIDANG
KABUPATEN BANDUNG BARAT
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
165/S/PGSD-REG/8/JULI/2014 DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, S. (2013). Inovasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Abidin,Y. (2012). Pembelajaran Membaca Berbasis Pendidikan Karakter.
Bandung: Refika Aditama.
Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Chaer, A. (2003). Linguistik Umum. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Dalman. (2013). Keterampilan Membaca. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Duriah. (2013). Pembelajaran Membaca KWL (What I Know-What I Want To Know- What I Lea rned) untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman dan Berbicara Siswa Kela s 5 Sekolah Dasar. Skripsi pada Program Pendidikan Dasar Pasca Sarjana UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Gumilar, K. (2013). Penerapan Metode SQ3R (Survey-Question-Read-Recite-Review) Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas IV Sekolah Dasa r. Skripsi pada Program Studi Sekolah Dasar FIP UPI. Bandung : Tidak Diterbitkan.
Farida. (2007). Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Hartati, Ernalis dan Churiah. (2006). Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Di
Kelas Rendah. Bandung : UPI PRESS.
Khotibul. (2014). Pemahaman Membaca Siswa SD Masih Rendah. Tersedia di: http://www.ugm.ac.id/id/berita/8593pemahaman.membaca.siswa.sd.indo nesia.masih Lemah. [ Diakses 10 Maret 2014 ].
Kunandar. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
58
Neneg Patimah , 2013
PENERAPAN METODE KWL (KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 3 CIKIDANG
KABUPATEN BANDUNG BARAT
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
165/S/PGSD-REG/8/JULI/2014 Nashihuddin. (2009). Fakta Rendahnya Minat Baca Masyara kat Indonesia.
Tersedia di:http://edukasi.kompasiana.com/2011/02/07/fakta-rendahnya-minat-baca-masyarakat-indonesia-338355.html) [ Diakses 11 Maret 2014]
.
Menteri Pendidikan Nasional. (2008). Peraturan Menteri Pendidikan Na sional.
Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Nurgiyantoro, B. (2010). Penilaian Pembelajaran Bahasa.Yogyakarta : BPFE.
Olistiani, R. (2013). Penerapan Metode KWL (Know - Want To Know - Learned) Dalam Pembelajaran Membaca Intensif Tajuk Rencana Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kela s XI SMA Negeri 7 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi pada Program Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UPI. Bandung :Tidak Diterbitkan.
Resmini, N. (2007). Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Tinggi.
Bandung: UPI PRESS
Rusman. (2008). Pembelajaran Membaca Pema haman Wacana Cerita Pendek dengan Menggunakan Metode KWL (Know, Want to Know ,Learned) Di
Kelas VII SMP Labschool UPI. Skripsi pada Program Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Somadayo. (2011). Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sudjana, N. (2013). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sukmawati, D. (2013). Penerapan Model Concept Sentence Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Nara si Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 2 Cibodas Kabupaten Bandung Barat. Skripsi Program Studi Sekolah Dasar FIP UPI Bandung : Tidak Diterbitkan.
Universitas Pendidikan Indonesia. (2013). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah.
Bandung: UPI PRESS.
Zulela. (2012). Pembelajaran Bahasa Indonesia Apresiasi Sastra Di Sekolah