• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sitotoksisitas Ekstrak Etanol Herba Rumput Mutiara (Hedyotis cotymbosa (L.) Lamk.) terhadap Sel Kanker Serviks (Hela Cell Line) - Ubaya Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sitotoksisitas Ekstrak Etanol Herba Rumput Mutiara (Hedyotis cotymbosa (L.) Lamk.) terhadap Sel Kanker Serviks (Hela Cell Line) - Ubaya Repository"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

iv

SITOTOKSISITAS EKSTRAK ETANOL

HERBA RUMPUT MUTIARA [Hedyotis corymbosa (L.) Lamk.] TERHADAP SEL KANKER SERVIKS (HeLa Cell Line)

Fitria, 2012 Pembimbing : (1) Kartini

(2) Elisawati Wonohadi

ABSTRAK

Kanker serviks merupakan penyebab kematian terbesar pada wanita di negara-negara berkembang. Pada saat ini, berbagai cara penyembuhan belum memperoleh hasil yang memuaskan sehingga masyarakat cenderung mencari pengobatan alternatif salah satunya dengan menggunakan tanaman herbal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sitotoksik dari ekstrak etanol herba rumput mutiara terhadap HeLa

cell line. Ekstraksi rumput mutiara dilakukan dengan metode maserasi kinetik menggunakan pelarut etanol 80%. Pada uji sitotoksik digunakan lima seri konsentrasi yaitu 12,5; 25; 50; 100; 200 bpj dengan metode pengukuran aktivitas lactate dehidrogenase (LDH) yang dibebaskan oleh membran sel kanker yang telah mengalami perlakuan dengan ekstrak uji. Pengukuran dilakukan dengan penambahan

reaction mixture yang akan memberikan hasil reaksi berwarna merah yang dapat diukur absorbansinya secara spektrofotometri dengan ELISA Reader. Dari nilai absorbansi yang didapat, dihitung % sitotoksisitasnya untuk selanjutnya dicari nilai IC50 dengan menggunakan Program Probit Analysis. Uji sitotoksik dilakukan pada sel kanker 10000 sel/50µl dengan waktu inkubasi selama 24 jam. Suatu ekstrak bahan tanaman dikatakan memiliki efek sitotoksik bila mempunyai nilai IC50 ≤ 20 bpj. Hasil IC50 yang didapat dari dua kali pengukuran yaitu sebesar 90,700 dan 90,155 bpj. Berdasarkan hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa ekstrak etanol herba rumput mutiara tidak mempunyai efek sitotoksik terhadap HeLa cell line.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari uji sitotoksik menunjukkan bahwa ekstrak etanol umbi teki ( Cyperus rotundus L.) mempunyai aktivitas sitotoksik terhadap kultur sel HeLa.. Kata kunci: umbi teki, sel

Peningkatan konsentrasi isolat aktif dari ekstrak kloroform rumput mutiara. diduga dapat menurunkan pertumbuhan sel Hela

Hasil dari uji sitotoksik menunjukkan bahwa ekstrak etanol umbi teki ( Cyperus rotundus L.) mempunyai aktivitas sitotoksik terhadap kultur sel HeLa.. Kata kunci: umbi teki, sel

Disimpulkan bahwa ekstrak etanol buah mengkudu pada waktu inkubasi selama 24 jam terhadap sel kanker tidak memberikan efek sitotoksik terhadap sel kanker serviks. Kata kunci :

Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol rimpang temu kunci (Boesenbergia pandurata Schlecht) pada waktu inkubasi selama 24 jam tidak memberikan efek sitotoksik terhadap sel

Ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata L.) pada waktu inkubasi selama 24 jam terhadap sel kanker tidak dapat memberikan efek sitotoksik terhadap sel kanker serviks. Kata

SITOTOKSISITAS EKSTRAK ETANOL BUNGA BROKOLI ( Brassica oleracea L. italica) TERHADAP SEL KANKER SERVIKS ( HeLa CELL LINE )..

Efek sitotoksik ekstrak etanol sarang semut terbesar terdapat pada konsentrasi 1000 μg/ml dengan prosentase sel HeLa yang hidup sebesar 6%, sedangkan efek sitotoksik terendah