SKRIPSI
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN
PADA PASIEN CEDERA OTAK BERAT
(Penelitian di ROI-IGD dan IRNA Bedah
RSUD Dr. Soetomo Surabaya)
RISKHA AULIA
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA
DEPARTEMEN FARMASI KLINIS
SKRIPSI
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN
PADA PASIEN CEDERA OTAK BERAT
(Penelitian di ROI-IGD dan IRNA Bedah
RSUD Dr. Soetomo Surabaya)
RISKHA AULIA
NIM : 051111231
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA
DEPARTEMEN FARMASI KLINIS
LEMBAR PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH
Demi perkembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui skripsi/karya ilmiah saya, dengan judul :
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN CEDERA OTAK BERAT
(Penelitian di ROI-IGD dan IRNA Bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya)
untuk dipublikasikan atau ditampilkan di internet atau media lain yaitu Digital Library Perpustakaan Universitas Airlangga untuk kepentingan akademik sebatas sesuai Undang-Undang Hak Cipta.
Demikian Pernyataan persetujuan publikasi skripsi/karya ilmiah ini saya buat dengan sebenarnya.
Surabaya, Agustus 2015
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Riskha Aulia
NIM : 051111231
Fakultas : Farmasi
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa hasil tugas akhir yang saya tulis dengan judul :
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN CEDERA OTAK BERAT
(Penelitian di ROI-IGD dan IRNA Bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya)
Adalah benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri. Apabila di kemudian hari diketahui bahwa skripsi ini merupakan plagiarisme, maka saya bersedia menerima sangsi berupa pembatalan kelulusan dan/atau pencabutan gelar yang saya peroleh.
Demikian surat penyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Surabaya, Agustus 2015
LEMBAR PENGESAHAN
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN
PADA PASIEN CEDERA OTAK BERAT
(Penelitian di ROI-IGD dan IRNA Bedah
RSUD Dr. Soetomo Surabaya)
SKRIPSI
Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana
Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Airlangga
2015
Oleh :
RISKHA AULIA
NIM : 051111231
Disetujui oleh : Pembimbing Utama
Dr. Suharjono, MS., Apt. NIP. 195212221982031001
Pembimbing Serta I
Dr. Joni Wahyuhadi, dr., Sp.BS NIP. 1964062019990031007
Pembimbing Serta II
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat, karunia kemudahan serta bimbingan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan berjudul “STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN CEDERA OTAK BERAT (Penelitian di ROI-IGD dan IRNA Bedah Flamboyan RSUD Dr. Soetomo Surabaya)” sebagai salah satu syarat mencapai gelar sarjana di Fakultas Farmasi Universitas Airlangga. Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Rasulullah Muhammad SAW atas segala bimbingannya menuju jalan yang terang yaitu islam.
Dalam penulisan skripsi ini, tidak lepas dari bantuan berbagai pihak sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Dr. Suharjono, M.S., Apt. selaku pembimbing utama yang dengan
penuh kesabaran memberikan bimbingan, ilmu, saran, motivasi dan perhatian kepada penulis selama penelitian sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
2. Dr. Joni Wahyuhadi, dr., Sp.BS selaku pembimbing serta I dan Nuril Auliya Husna, S.Farm., M.Farm.Klin., Apt. selaku pembimbing serta II atas kesabaran, bimbingan, pengajaran, dukungan, dan saran kepada penulis dalam menyusun dan menyelesaikan skripsi ini.
4. Prof.Dr. H. Djoko Agus Purwanto, M.Si., Apt. selaku dosen wali atas perhatian, bimbingan, motivasi, serta dukungannya selama penulis menempuh studi di Fakultas Farmasi Universitas Airlangga.
5. Dekan Fakultas Farmasi Universitas Airlangga yang telah
memberikan fasilitas selama menjalani pendidikan maupun melaksanakan penelitian.
6. Ketua Departemen Farmasi Klinis Fakultas Farmasi Universitas
Airlangga yang telah memberikan dukungan dan fasilitas dalam penyusunan skripsi ini.
7. Direktur RSUD Dr. Soetomo Surabaya dan kepala bidang Litbang
atas izin yang diberikan kepada penulis untuk melakukan penelitian di RSUD Dr. Soetomo Surabaya.
8. Bapak dan Ibu dosen beserta seluruh staf Fakultas Farmasi
Universitas Airlangga yang telah memberikan banyak ilmu dan bantuan selama penulis menempuh pendidikan sarjana.
9. Kepala ruangan ROI-IGD, kepala ruangan IRNA Bedah
Flamboyan beserta seluruh staf perawat, apoteker, staf Unit Pelayanan Farmasi serta dokter jaga bedah saraf atas bantuan dan bimbingannya selama penelitian.
10. Keluarga tercinta, ibu Ainun Charoma, S.Pd., M.M. bapak
11. Teman-teman Albumin Syarifah, Sakinah, Niky, Primadi, Ajeng, Binda, Firoh yang selalu saling mendukung selama proses penyelesaian skripsi ini.
12. Teman-teman main Tri Srihani , Karina Dessy, Utami
Khoerunnisa, Angguni Addini, Sherly Damayanti, teman “kecil” Watie Roihana, Zuhrotul Muhaiminah, Laily Ekawati, teman-teman BofF, serta Fanatik 2011 atas segala dukungan, motivasi, keceriaan dan kebersamaan selama ini.
13. Segenap staf Depatemen Farmasi Klinis dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu dalam membantu kelancaran skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini jauhdari kata sempurna, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Harapan penulis, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi farmasis, dokter, tenaga medis, mahasiswa, dan pihak yang berada pada bidang kefarmasian, khususnya di bidang farmasi klinis.
Surabaya, Agustus 2015
RINGKASAN
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN CEDERA OTAK BERAT
(Penelitian Dilakukan di ROI-IGD dan IRNA Bedah RSUD Dr. Soetomo)
Riskha Aulia
Cedera otak merupakan penyebab hampir setengah dari seluruh kematian akibat trauma di Indonesia. Cedera otak berat (COB) memiliki nilai GCS <9 (Satyanegara, 2014). Pada pasien COB, terjadi kanaikan katabolisme protein. Albumin yang merupakan 60% dari penyusun protein adalah reaktan negatif fase akut yang dilaporkan sebagai respon metabolik cedera atau infeksi. McClain mengatakan bahwa keadaan hipoalbuminemia dikaitkan dengan capaian terapi yang tidak diinginkan (Dhandapani et al, 2010).
Penelitian ini dilakukan secara prospektif di ROI-IGD dan IRNA Bedah Flamboyan RSUD Dr. Soetomo yang bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan albumin pada pasien cedera otak berat. Dalam penelitian ini didapatkan 10 pasien yang terdiri dari 70% laki-laki dan 30% wanita dengan sebaran usia terbanyak (70%) yaitu pada kategori dewasa (20-59 tahun). Penyebab cedera otak berat ini adalah kecelakaan lalu lintas sebesar 100%.
albumin dan 10% tidak mengalami kenaikan kadar albumin setelah tranfusi dengan kadar rata-rata setelah tranfusi yaitu 3.17 g/dL. Pasien yang tidak mengalami kenaikan dikarenakan faktor usia dan penyakit penyerta yang kompleks.
Dari 8 pasien dengan pemberian albumin sekali terdapat 5 pasien (50%) mengalami kenaikan GCS, 2 pasien (20%) tetap, dan 1 pasien (10%) mengalami penurunan. Untuk pemberian albumin tiga kali, kenaikan nilai GCS terjadi pada 1 pasien (10%), sedangkan 1 pasien (10%) lainnya mengalami penurunan.Penilaian GOS pasien, yaitu 2 pasien (20%) mulai sembuh, 2 pasien (20%) membaik (disabilitas sedang), 3 pasien (30%) belum membaik (disabilitas berat), 1 pasien vegetative stage (10%), dan ), 2 pasien meninggal (20%).Sebesar 60% pasien mengalami edema serebri. Namun untuk manajemen kenaikan tekanan intrakranial dan edema serebri, tidak digunakan albumin, melainkan digunakan manitol dengan dosis 0.25-1 g/kg.
Pada pasien cedera otak berat, terapi yang diberikan tidak hanya albumin terdapat terapi lain yang biasa digunakan, salah satunya yaitu fenitoin yang memiliki indeks terapi sempit. Ikatan fenitoin dengan albumin mencapai 90%. Pasien hipoalbuminemia dengan penyakit kritis meningkatkan toksisitas dari fenitoin (Bauer, 2008). Sehingga keadaan hipoalbuminemia dengan pemberian fenitoin harus diwaspadai. Tindakan TDM (Therapeutic Drug Monitoring) perlu dilakukan untuk membantu mengurangi terjadinya toksisitas fenitoin.
ABSTRACT
DRUG UTILIZATION STUDY OF ALBUMIN IN SEVERE BRAIN INJURY
(Study at ROI-IGD and IRNA Bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya)
Riskha Aulia
Background : Traumatic brain injury is the cause of almost deaths from trauma in Indonesia. Severe traumatic brain injury (COB) has a GCS score <9 (Satyanegara, 2014). An increase protein catabolism is occurred following COB. Albumin which is 60% of protein is negative acute phase reactants are reported as metabolic response to injury or infection. McClain said that the state of hypoalbuminemia is associated with undesirable outcome therapy (Dhandapani et al, 2010).
Objectives : This aim of the study was analyze the utilizing and identify drug related problems (DRPs) of albumin on severe traumatic brain injury patient in RSUD. Dr. Soetomo.
Methods : This study prospective using data from 10 patient received albumin therapy in ROI-IGD and IRNA Bedah RSUD. Dr Soetomo
Results : Outcome therapy was obtained if there was increasing in serum
albumin according to the theoretical calculations. Average of albumin level after transfusion is 0.85 g/dL, which is 90% patients increased albumin levels, and 10% did not increase after transfusion. There are 8 patients with once administration albumin and 2 patients with three times administration. GCS increased in 6 patients, 2 patients stays, and 2 patients decreased. GOS values obtained from 10 patients, 2 patients died (20%), 1 patient vegetative stage (10%), 3 patients (30%) has not improved (severe disability), 2 patients (20%) improved (moderate disability), and 2 patients (20%) started to recover. In this study occurred DRP such there is an indication, but not given. It was found three patients with levels of albumin <2.5 g / dL should receive therapy to provide for serum albumin, however, it was not given.
Conclusions : Administration of albumin in severe traumatic brain injury patient in RSUD Dr. Soetomo were according to Kepmenkes No. 328 year 2014.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………... LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH…….……… LEMBAR PERNYATAAN……….. DAFTAR GAMBAR ………... DAFTAR TABEL ………...……… BAB I PENDAHULUAN……….
1.1 Latar Belakang………..………….… 1.2 Rumusan Masalah………..………….…... 1.3 Tujuan Penelitian………..………. 1.4 Manfaat Penelitian……….……….
1 1 7 7 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA………..…………...
2.1 Anatomi Otak………... 2.2 Fungsi Otak………...………. 2.3 Tekanan Intrakranial……….………. 2.4 Cedera Otak………...……… 2.5 Albumin………..………...
3.1 Kerangka Konseptual………..……….…… 3.2 Kerangka Operasional………..………
51 55 BAB IV METODE PENELITIAN………..………
4.1 Rancangan Penelitian………... 4.2 Populasi dan Sampel……….……… 4.3 Kriteria Inklusi………. 4.4 Kriteria Eksklusi………..………... 4.5 Cara Pengambilan Sampel Data………….….….………. 4.6 Instrumen Penelitian……….….……… 4.7 Tempat dan Waktu Penelitian………..………. 4.8 Definisi Operasional……….……… 4.9 Metode Pengumpulan Data……….………. 4.10 Analisis Data………..
56 BAB V HASIL PENELITIAN……….………..
5.1 Demografi Pasien………. 5.2 Etiologi Cedera Otak Berat…..……….……… 5.3 Diagnosa……….………. 5.4 Profil Penggunaan Albumin………
5.5 GCS (Glasgow Coma Scale) Pasien yang Mendapat Albumin…
5.6 Keadaan Udema & Kenaikan Tekanan Intrakranial……… 5.7 Efektifitas Albumin………. 5.8 Jaminan Kesehatan………. 5.9 Lama Perawatan……….
5.10 Status Keluar Rumah Sakit dan Nilai GOS (Glasgow Outcome
Scale)………
5.11 Analisa Drug Related Problem……….……….
BAB VII KESIMPULAN & SARAN………..…………... 7.1 Kesimpulan……….. 7.2 Saran……….
92 92 93 DAFTAR PUSTAKA………..……… LAMPIRAN………. .
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 2.1 Otak dan sumsum tulang belakang. B. Bagian
melintang yang melalui daerah torax dari sumsum tulang belakang. C. Penampang posterior dari lumbar
tulang belakang, sacrum, dan tulang ekor……… 8
Gambar 2.2 Letak Otak Manusia………... 9
Gambar 2.3 Bagian Otak Manusia………. 10
Gambar 2.4 Cedera Otak……….………... 18
Gambar 2.5 Algoritma Penatalaksanaan Pasien Cedera Otak Berat 25 Gambar 2.6 Gambar 2.7 Struktur Albumin……… Respon Metabolik pada Cedera Otak……… 32 42 Gambar 3.1 Kerangka Konseptual………. 54 Gambar 3.3 Sebaran Jenis Kelamin Pasien……… Jumlah Pemberian Albumin Selama dirawat di RSUD Dr. Soetomo……… Persentase Pasien dengan Kenaikan Kadar Albumin… Persentase Pasien yang Mengalami Edema Serebri…… Jaminan Kesehatan……… Lama Perawatan………. Status Keluar Rumah Sakit Pasien………
Nilai GOS (Glasgow Outcome Scale) Pasien…………
DAFTAR TABEL
Tabel
Tabel 2.1 Glasgow Coma Scale (GCS) ……….. 20
Tabel 2.2 Ekivalensi Osmotik Plasma………. 36
Tabel 2.3 Rekomendasi Penggunaan Albumin……….……….. 38
Tabel 2.4 Komposisi Larutan Albumin………. 39
Tabel 2.5 Penyebab Hipoalbumin, Mekanisme dan Implikasinya ……… 39
Tabel 2.6 Komparasi beberapa pedoman treatment keseimbangan cairan pada cedera otak berat……….. 41 Tabel 2.7
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1 Keterangan Kelaikan Etik (Ethical Clearance) 99
DAFTAR SINGKATAN
ADH : Anti Diuretik Hormon
BB : Berat Badan
BGA : Blood Gas Analyze
CDC : Center for Disease Control and Prevention
COB : Cedera Otak Berat
CPP : Cerebral Perfusion Pressure / Tekanan Perfusi Serebral
CRP : C-Reactive Protein
CSF : Cerebrospinal Fluid / Cairan Serebrospinal
CT-Scan : Computed Tomography Scanning
CVP : Central Venous Pressure
DL : Darah Lengkap
DRP : Drug Related Problem
FFAs : Free Fatty Acids / Asam Lemak Bebas
GCS : Glasgow Coma Scale
GDA : Gula Darah Acak
GFR : Glomerular Filtration Rate / Kecepatan Filtrasi
Glomelurus Ginjal GOAT
GOS
: Galveston Orientation and Amnesia Scale
: Glasgow Outcome Scale
Hb : Hemoglobin
Hct : Hematocrit
HCU : High Care Unit
HIV : Human Immunodeficiency Virus
HTS : Hipertonic Saline
ICU : Intensive Care Unit
IL-1 : Interleukin-1
IL-6 : Interleukin-6
IRD : Instalasi Rawat Darurat
IV : Intravena
LCU : Low Care Unit
MRII : Metabolic Response of Injury or Infection / Respon
Metabolik Cedera atau Infeksi
MRS : Masuk Rumah Sakit
PET : Positron Emission Tomography
PTA : Posttrauma Amnesia
RL : Ringer Laktat
ROI : Ruang Observasi Intensif
RPF : Renal Plasma Flow / Aliran Plasma Ginjal
RS : Rumah Sakit
RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah
SOFA : Sequential Organ Failure Assessment
SPECT : Single Photon Emission Computed Tomography
TBI : Traumatic Brain Injury / Cedera Otak Traumatis
Thorak fot AP : Thorak fot Antero Posterior
TIK : Tekanan Intrakranial