PENGARUH DERAJAT DESENTRALISASI FISKAL
TERHADAP BELANJA KESEHATAN, PELAYANAN
KESEHATAN DAN ANGKA KEMATIAN BAYI
DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TIMUR
SKRIPSI
DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN
DALAM MEMPEROLEH GELAR SARJANA EKONOMI
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI
PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN
DIAJUKAN OLEH :
IRMA DHURROTUN NASIKHAH
NIM: 041211131134
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2016
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas izin, kasih, rahmat, dan pertolongan-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Pengaruh Derajat Desentralisasi Fiskal Terhadap Belanja Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, dan Angka Kematian Bayi di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur”. Penyusunan skripsi ini dimaksudkan untuk melengkapi syarat gelar Sarjana Ekonomi. Semoga dengan terselesaikannya skripsi ini dapat memberikan kontribusi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan serta kerjasama dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Prof. Dr. Djoko Mursinto,SE.,M.Ec. selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk membimbing, membina, memberikan petunjuk dan koreksi, serta saran dalam penyelesaian skripsi ini.
2. Orang tua tercinta dan adik, Ali Mustofa, Siswati, Moch. Choirul Ulum dan keluarga besar Luluk Afizah, Ali Maftukin, orang tua Seli Sofiatun Nisak dan keluarga besarnya yang senantiasa memberikan doa restu, dukungan dan fasilitas serta menjadi motivasi terbesar penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
3. Prof. Dr. Hj. Dian Agustia, SE., M.Si., Ak. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga.
4. Dr. Muryani, Dra.Ec. M.si., MEMD selaku Ketua Departemen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga.
5. Seluruh dosen di lingkukan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, terutama dosen di Departemen Ilmu Ekonomi Program Studi Ekonomi Pembangunan atas ilmu pengetahuan yang diberikan kepada penulis.
vi
6. Staff Administrasi Departemen S-1 Ekonomi Pembangunan, Staff akademik, Staff Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga atas pelayanannya kepada penulis untuk memenuhi kewajiban administratif. 7. Staff Ruang Baca Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Airlangga.
Terima Kasih atas pelayanan dan bantuannya selama proses penulisan skripsi ini.
8. Staff pegawai Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur atas pelayanan dan bantuannya dalam memperoleh data-data terkait penyusunan skripsi ini. 9. Sahabat saya tercinta Seli Sofiatun Nisak, Nurul Ajmil Assety, Dwi Susanti,
Rachman Guswardi, Elsa Widiaputri, Anggun Alfina Zakia, Fatih Sabilul Islam, Larisa Winu, Agus Purnomo, Rizky Qoriul A., Tria Enjarwati, dan Nanda Fildzah yang telah menjadi teman penulis dalam berdiskusi dan selalu memberikan dukungan penuh dalam menyusun skripsi ini.
10. Sahabat dari Association of Sharia Economic Studies (AcSES), dan Teman-teman Ekonomi Pembangunan 2012 terutama untuk konsentrasi Ekonomi Publik yang selalu memberikan dukungan dan semangat.
Akhirnya penulis menyadari sepenuhnya, bahwa segala pengerahan kemampuan masih terdapat kekurangan. Oleh karena itu, segala bentuk kritik dan saran yang bersifat membangun penulis terima dengan senang hati. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk menambah wawasan pembaca.
Surabaya,………
Penulis
vii
DERPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRLANGGA
PROGRAM STUDI : EKONOMI PEMBANGUNAN
DAFTAR NO : ……….
ABSTRAK
SKRIPSI SARJANA EKONOMI
NAMA : IRMA DHURROTUN NASIKHAH N.I.M : 041211131134
TAHUN PENYUSUNAN : 2016
JUDUL: PENGARUH DERAJAT DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP BELANJA KESEHATAN, PELAYANAN KESEHATAN, DAN ANGKA KEMATIAN BAYI DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TIMUR
ISI: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh derajat desentralisasi fiskal terhadap belanja kesehatan, persentase persalinan oleh tenaga kesehatan, persentase cakupan imunisasi bayi, dan terhadap angka kematian bayi di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur. Populasi penelitian ini terdiri dari 29 Kabupaten dan 9 Kota, menggunakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur dan Kementerian Keuangan RI pada tahun 2008-2013. Analisis data menggunakan Panel Simultan dengan bantuan program Eviews. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pertama, derajat desentralisasi fiskal memiliki pengaruh signifikan dan hubungan positif terhadap belanja kesehatan. Kedua, belanja kesehatan memiliki pengaruh signifikan dan hubungan positif terhadap persentase persalinan oleh tenaga kesehatan. Ketiga, belanja kesehatan memiliki pengaruh signifikan dan hubungan positif terhadap persentase cakupan imunisasi bayi. Keempat, persentase persalinan oleh tenaga kesehatan dan persentase cakupan imunisasi bayi memiliki pengaruh signifikan dan hubungan negatif terhadap angka kematian bayi.
KATA KUNCI: Derajat desentralisasi fiskal, belanja kesehatan, persentase persalinan oleh tenaga kesehatan, persentase cakupan imunisasi bayi, angka kematian bayi
SUBJEK/OBJEK PENELITIAN : Desentralisasi Fiskal
DAERAH PENELITIAN : 38 Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Timur
viii
DEPARTEMENT OF NATIONAL EDUCATION
FACULTY OF ECONOMICS AND BUSINESS AIRLANGGA UNIVERSITY
DEPARTEMENT : ECONOMIC DEVELOPMENT
NO. REG : ………
ABSTRACT
UNDERGRADUATE ECONOMIC THESIS
NAME : IRMA DHURROTUN NASIKHAH N.I.M : 041211131134
ARRANGER YEAR : 2016
TITLE: THE INFLUENCE OF DEGREES OF FISCAL DECENTRALIZATION ON HEALTH CARE EXPENDITURE, HEALTH SERVICES, AND INFANT MORTALITY RATE IN CITIES/DISTRICT OF EAST JAVA PROVINCE.
CONTENTS: The purpose of this study to examine the influence of degrees of fiscal decentralization to health care expenditure, the percentage of baby delivery by health profession, the percentage of baby immunization, and on the infant mortality rate in districts/cities of East Java Province. The population of this study consist of 29 districts and 9 cities, the secondary data is obtained from Cental Bureau of Statistics of East Java Province and Ministry of Finance of Republic Indonesia within the period of 2008 until 2013. The data analysis using Simultaneous Panel with the help of Eviews Program. The result of this study that first, degrees of fiscal decentralization have significant influence and positive effect on the health care expenditure. Second, the health care expenditure have significant influence and positive effect on the percentage of baby delivery by health profession. Third, the health care expenditure have significant influence and positive effect on the percentage of baby immunization. Fourth, the percentage of baby delivery by health profession and the percentage of baby immunization have significant influence and negative effect on the infant mortality rate.
KEYWORDS: Degrees of Fiscal Decentralization, Health Care Expenditure, The Percentage of Baby Delivery by Health Profession, The Percentage of Baby Immunization , Infant Mortality Rate
SUBJECT/OBJECT OF RESEARCH: Fiscal Decentralization
RESEARCH AREA: 38 Districts/Cities of East Java Province
ix
DAFTAR ISI
LEMBAR SIAP DIUJIKAN ... i
LEMBAR PERSETUJUAN... ii
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... v
1.3 Tujuan Penelitian ... 12
1.4 Manfaat Penelitian ... 13
1.5 Sistematika Penulisan ... 13
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 15
2.1 Landasan Teori ... 15
x
2.1.3 Otonomi Daerah dan Desentralisasi Fiskal ... 21
2.1.4 Konsep Keuangan Daerah ... 24
2.1.5 Teori Pengeluaran Pemerintah ... 29
2.1.5.1 Model Pembangunan tentang Perkembangan Pengeluaran Pemerintah ... 29
2.1.5.2 Teori Wagner... 30
2.1.5.3 Teori Peacock dan Wiseman ... 31
2.1.5.4 Pengeluaran Pemerintah Secara MIkro ... 34
2.1.6 Hubungan Derajat Desentralisasi Fiskal dengan Belanja Kesehatan ... 35
2.1.7 Hubungan Belanja Kesehatan dengan Pelayanan Kesehatan ... 36
2.1.8 Hubungan Persentase Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan dengan Angka Kematian Bayi ... 39
2.1.9 Hubungan Persentase Cakupan Imunisasi Bayi dengan Angka Kematian Bayi ... 40
2.2 Penelitian Terdahulu ... 41
2.3 Hipotesis dan Model Analisis ... 44
2.3.1 Hipotesis ... 44
2.3.2 Model Analisis ... 45
2.4 Kerangka Berpikir ... 47
BAB 3 METODE PENELITIAN... 51
3.1 Pendekatan Penelitian ... 51
3.2 Identifikasi Variabel ... 51
xi
3.3 Definisi Operasional ... 52
3.4 Jenis dan Sumber Data ... 54
3.5 Prosedur Pengumpulan Data ... 54
3.6 Teknik Analisis ... 55
3.6.1 Persamaan Simultan ... 55
3.6.1.1 Regresi Tahap Pertama ... 57
3.6.1.2 Regresi Tahap Kedua ... 57
3.6.1.3 Regresi Tahap Ketiga ... 58
3.6.1.4 Regresi Tahap Keempat ... 58
3.6.2 Simulasi dengan Menggunakan Time Lag ... 59
3.6.3 Regresi Data Panel ... 59
3.6.3.1 Pendekatan Pooled Least Square (Pooled LS) ... 60
3.6.3.2 Pendekatan Fixed Effect Model (FEM) ... 60
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN ... 66
4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian ... 66
4.1.1 Perkembangan Derajat Desentralisasi Fiskal Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur ... 66
xii
4.1.2 Perkembangan Belanja Kesehatan Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa
Timur ... 68
4.1.3 Perkembangan Persentase Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur ... 70
4.1.4 Perkembangan Persentase Cakupan Imunisasi Bayi Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur ... 72
4.1.5 Perkembangan Angka Kematian Bayi Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur ... 75
4.2 Deskripsi Hasil Penelitian ... 77
4.2.1 Pemilihan Model Estimasi dan Identifikasi Hasil Estimasi ... 77
4.2.1.1 Hasil Simulasi Time Lag Terbaik ... 77
4.2.1.2 Pemilihan Model Estimasi Tahap Pertama ... 80
4.2.1.3 Hasil Estimasi Regresi Tahap Pertama ... 81
4.2.1.4 Pemilihan Model Estimasi Tahap Kedua ... 82
4.2.1.5 Hasil Estimasi Regresi Tahap Kedua ... 84
4.2.1.6 Pemilihan Model Estimasi Tahap Ketiga ... 85
4.2.1.7 Hasil Estimasi Regresi Tahap Ketiga ... 87
4.2.1.8 Pemilihan Model Estimasi Tahap Keempat ... 88
4.2.1.9 Hasil Estimasi Regresi Tahap Keempat ... 90
4.2.2 Analisis Statistik Hasil Estimasi... 91
4.2.2.1 Analisis Statistik Regresi Tahap Pertama ... 92
4.2.2.2 Analisis Statistik Regresi Tahap Kedua ... 92
4.2.2.3 Analisis Statistik Regresi Tahap Ketiga ... 93
xiii
4.2.2.4 Analisis Statistik Regresi Tahap Keempat ... 94
4.3 Pembuktian Hipotesis ... 95
4.4 Pembahasan ... 96
4.4.1 Pengaruh Derajat Desentralisasi Fiskal Terhadap Belanja Kesehatan ... 96
4.4.2 Pengaruh Belanja Kesehatan Terhadap Persentase Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan ... 99
4.4.3 Pengaruh Belanja Kesehatan Terhadap Persentase Cakupan Imunisasi Bayi ... 101
4.4.4 Pengaruh Persentase Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Terhadap Angka Kematian Bayi ... 103
4.1.5 Pengatuh Persentase Cakupan Imunisasi Bayi Terhadap Angka Kematian Bayi ... 105
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN ... 108
5.1 Simpulan ... 108
5.2 Saran ... 109
DAFTAR PUSTAKA ... 111
LAMPIRAN ... 116
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Daftar Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur ... 54
Tabel 3.2 Identifikasi Persamaan Simultan ... 57
Tabel 4.1 Skala Interval Derajat Desentralisasi Fiskal ... 67
Tabel 4.2 Simulasi Lag 0 ... 78
Tabel 4.3 Simulasi Lag 1 ... 79
Tabel 4.4 Simulasi Lag 2 ... 79
Tabel 4.5 Hasil Redundant Fixed Effect Test Regresi Tahap Pertama ... 80
Tabel 4.6 Hasil Correlated Random Effect –Hausman Test Regresi Tahap Pertama ... 81
Tabel 4.7 Hasil Estimasi Regresi Tahap Pertama dengan Lag 1 Tahun ... 82
Tabel 4.8 Hubungan Variabel Bebas dengan Variabel Terikat Regresi Tahap Pertama ... 82
Tabel 4.9 Hasil Redundant Fixed Effect Test Regresi Tahap Kedua ... 83
Tabel 4.10 Hasil Correlated Random Effect –Hausman Test Regresi Tahap Kedua ... 83
Tabel 4.11 Hasil Estimasi Regresi Tahap Kedua ... 85
Tabel 4.12 Hubungan Variabel Bebas dengan Variabel Terikat Regresi Tahap Kedua ... 85
Tabel 4.13 Hasil Redundant Fixed Effect Test Regresi Tahap Ketiga ... 86
Tabel 4.14 Hasil Correlated Random Effect –Hausman Test Regresi Tahap Ketiga ... 86
xv
Tabel 4.15 Hasil Estimasi Regresi Tahap Ketiga ... 88 Tabel 4.16 Hubungan Variabel Bebas dengan Variabel Terikat Regresi Tahap
Ketiga ... 88 Tabel 4.17 Hasil Redundant Fixed Effect Test Regresi Tahap Keempat ... 89 Tabel 4.18 Hasil Correlated Random Effect –Hausman Test Regresi Tahap
Keempat ... 89 Tabel 4.19 Hasil Estimasi Regresi Tahap Keempat ... 91 Tabel 4.20 Hubungan Variabel Bebas dengan Variabel Terikat Regresi Tahap
Keempat ... 92
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Angka Kematian Bayi Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur
Tahun 2010-2013 ... 3
Gambar 1.2 Derajat Desentralisasi Fiskal Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur Tahun 2010-2013 ... 5
Gambar 1.3 Realisasi Belanja Kesehatan dari APBD Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur Tahun 2010-2013 ... 7
Gambar 2.1 Kurva Transisi Demografi ... 16
Gambar 2.2 Kurva Pertumbuhan Pengeluaran Pemerintah Menurut Wagner ... 31
Gambar 2.3 Kurva Teori Peacock dan Wiseman ... 33
Gambar 2.4 Kurva Perkembangan Pengeluaran Pemerintah ... 34
Gambar 2.5 Kerangka Berfikir ... 50
Gambar 4.1 Rata-Rata Derajat Desentralisasi Fiskal Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur (Lima Tertinggi dan Lima Terendah) ... 67
Gambar 4.2 Rata-Rata Belanja Kesehatan Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur (Lima Tertinggi dan Lima Terendah) ... 69
Gambar 4.3 Rata-Rata Persentase Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur (Lima Tertinggi dan Lima Terendah) ... 72
Gambar 4.4 Rata-Rata Persentase Cakupan Imunisasi Bayi Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur (Lima Tertinggi dan Lima Terendah) ... 74
Gambar 4.5 Rata-Rata Angka Kematian Bayi Tertinggi Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur (Lima Tertinggi dan Lima Terendah) ... 76
