• Tidak ada hasil yang ditemukan

VISI DAN MISI BUPATI MENUJU KAB BLITAR LEBIH SEJAHTERA, MAJU DAN BERDAYA SAING

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "VISI DAN MISI BUPATI MENUJU KAB BLITAR LEBIH SEJAHTERA, MAJU DAN BERDAYA SAING"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

VISI DAN MISI BUPATI

6 MISI

MISI 3 : MENINGKATKAN KUALITAS SDM

 Pendidikan

 K e s e h a t a n

VISI:

MENUJU KAB BLITAR LEBIH SEJAHTERA,

MAJU DAN BERDAYA SAING

RENCAN

A

P

EMB

ANGU

N

AN

JANGK

A

ME

NENGA

H

D

AE

RAH

(

RPJ

MD)

K

ABUP

AT

EN

BLIT

AR

TAH

UN

2016

2021

R

EN

CAN

A PE

MB

AN

G

UN

AN

JAN

G

KA

ME

N

EN

G

AH

D

AER

AH

(

R

PJMD)

KABUP

ATE

N

BL

IT

AR

TAH

UN

20

16

2021

DINAS KESEHATAN

TUJUAN MISI 3 : MEWUJUDKAN SDM YANG BERDAYA SAING

SASARAN :

Meningkatnya cakupan layanan dan kualitas

kesehatan masyarakat

(3)

TUJUAN

INDIKATOR TUJUAN

SASARAN

Indeks kesehatan

Mewujudkan SDM yang berdaya saing

Indeks Pembangunan Manusia

Meningkatnya cakupan layanan dan kualitas kesehatan

masyarakat

INDIKATOR

MISI III

Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia

PROGRAM

Perbaikan gizi masyarakat Upaya kesehatan masyarakat

Pencegahan dan dan penanggulangan penyakit menular dan tidak menular

Pengawasan Obat dan Makanan Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat Obat dan Perbekalan Kesehatan Pembinaan Lingkungan Sosial Pengadaan, Peningkatan dan

Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas, Pustu

dan Jaringannya Peningkatan Pelayanan Lansia Standarisasi Pelayanan Kesehatan

SASARAN STRATEGIS DINKES

Meningkatnya

Status Kesehatan Ibu dan Bayi

Meningkatnya Status Gizi Masyarakat

Meningkatnya Upaya Pengendalian masalah kesehatan yg disebabkan oleh Penyakit Menular, Tidak Menular dan Akibat bencana

Optimalnya Pembiayaan Kesehatan

Meningkatnya Akses dan Kualitas

pelayanan Kesehatan Meningkatnya akses terhadap lingkungan sehat yang berkualitas Meningkatnya Kemandirian Masyarakat untuk Hidaup Sehat

Terwiujudnya tertib administrasi dan manajemen keuanngan, aset, perencanaan

dan evaluasi kesehatan secara optimal

LOGICAL

FRAMEWORK

PENCAPAIAN

SASARAN

(4)

Cascading Dinkes 2016

Mengacu pada Renstra Dinkes 2016-2021

Bupati

Sasaran : Meningkatnya cakupan layanan dan kualitas kesehatan

masyarakat

Indikator : Indeks Kesehatan

Kadinkes

(Eselon 2)

Sasaran : Meningkatnya upaya pengendalian masalah kesehatan yang

disebabkan oleh penyakit menular, tidak menular dan

akibat bencana

Indikator kinerja :

1. Persentase penanganan KLB < 24 jam

2. Persentase desa dengan Posbindu PTM

Kabid

(Eselon 3)

Program : Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

Menular

Indikator kinerja :

1. Persentase penurunan kematian akibat penyakit menular

2. Persentase desa UCI

3. Persentase desa dengan Posbindu PTM

Kegiatan : Peningkatan Imunisasi

Indikator kinerja :

1. Persentase anak 0-11 bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap

Kasi

(5)

IKU DINKES

Mengacu pada Renstra Dinkes 2016-2021

SASARAN INDIKATOR SASARAN

TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-

2016 2017 2018 2019 2020 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. Meningkatnya status kesehatan ibu dan bayi

 Penurunan AKI 98,12/ 100.000 KH 98,07/ 100.000 KH 98,04/ 100.000 KH 98,02/ 100.000 KH 98/ 100.000 KH 97,98/ 100.000 KH  Penurunan AKB 10,5/ 1.000 KH 10,4/ 1.000 KH 10,3/ 1.000 KH 10,2/ 1.000 KH 10,1/ 1.000 KH 10/ 1.000 KH

2. Meningkatnya status gizi masyarakat

 Prevalensi Gizi Buruk 1.18 1.17 1.16 1.15 1.14 1.13  Prevalensi stunting 21.29 21.26 21.24 21.22 21.2 21.18

3. Meningkatnya upaya pengendalian masalah kesehatan yg disebabkan oleh penyakit menular, tidak menular dan akibat bencana

 Persentase penanganan KLB < 24 jam

100 100 100 100 100 100  Persentasse desa dengan

Posbindu PTM 20 30 40 50 60 70

4. Optimalnya pelaksanaan Pembiayaan kesehatan

 Persentase masyarakat yang mempunyai jaminan

Kesehatan (Universal covarage)

36% 80% 90% 100% 100% 100%

 Persentase Pembiayaan Kesehatan dari APBD

9,6% 10% 10% 10% 10% 10%

5. Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan

 Persentase Fasilitas

Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

16 50 83 100 100 100

6. Meningkatnya akses terhadap lingkungan sehat yang berkualitas

 Jumlah Kecamatan yang mengadopsi pola Kab Sehat

9 14 16 18 20 22

7. Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

 Persentase masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat

22,5 23 23,5 24 24,5 25

8. Terwujudnya tertib administrasi dan manajemen keuangan, aset, perencanaan dan evaluasi kesehatan secara optimal

 Persentase pengelolaan administrasi dan manajemen keuangan, aset, perencanaan dan evaluasi kesehatan

(6)

RENSTRA

2016-2021

PERJANJIAN KINERJA TAHUN

2016

SASARAN

INDIKATOR SASARAN

TARGET

KINERJA

(1)

(2)

(3)

1. Meningkatnya status kesehatan ibu dan bayi

Penurunan AKI

98,12/ 100.000 KH

Penurunan AKB

10,5/ 1.000 KH

2. Meningkatnya status gizi masyarakat

Prevalensi Gizi Buruk

1.18

Prevalensi stunting

21.29

3 Meningkatnya upaya pengendalian masalah

kesehatan yg disebabkan oleh penyakit menular,

tidak menular dan akibat bencana

Persentase penanganan KLB < 24 jam

100

Persentasse desa dengan Posbindu PTM

20

4. Optimalnya pelaksanaan Pembiayaan kesehatan

Persentase masyarakat yang mempunyai jaminan

Kesehatan (Universal covarage)

36%

Persentase Pembiayaan Kesehatan dari APBD

9,6%

5. Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan

kesehatan

Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

16

6. Meningkatnya akses terhadap lingkungan sehat

yang berkualitas

Jumlah Kecamatan yang mengadopsi pola Kab Sehat

9

7. Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk

hidup sehat

Persentase masyarakat berperilaku hidup bersih dan

sehat

22,5

8. Terwujudnya tertib administrasi dan

manajemen keuangan, aset, perencanaan dan

evaluasi kesehatan secara optimal

Persentase pengelolaan administrasi dan manajemen

keuangan, aset, perencanaan dan evaluasi kesehatan

(7)
(8)

CLOSE

No

Sasaran

Indikator Sasaran

Target

Realisasi

% Capaian

1

Meningkatnya status kesehatan ibu dan bayi Penurunan AKI 98,12/100.000 KH 70,75/100.000 KH 127,89% (SB) Penurunan AKB 10,5/1000 KH 10,31/1000 KH 101,80% (SB) 2

Meningkatnya status gizi masyarakat

Prevalensi Gizi Buruk 1,18 0,1 191,52% (SB) Prevalensi Stunting 21,29 19,7 180,71% (SB) 3 Meningkatnya upaya

pengendalian masalah kesehatan yang disebabkan oleh penyakit menular, penyakit tidak menular dan akibat bencana

Persentase penanganan KLB < 24 jam

100% 100% 100% (SB)

Persentase desa dengan Posbindu PTM 20% 22,17% 110,85% (SB) 4 Optimalnya pelaksanaan pembiayaan kesehatan

Persentase masyarakat yang mempunyai Jaminan Kesehatan (Universal Coverage)

36% 37,80% 105% (SB)

Persentase Pembiayaan Kesehatan dari APBD

9,6% 10% 104,16% (SB)

5 Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan

Persentase fasilitas pelayanan kesehatan sesuai standar

16% 8% 50% (KB)

6 Meningkatnya akses terhadap lingkungan sehat yang

berkualitas

Jumlah Kecamatan yang mengadopsi pola Kabupaten Sehat

9 14 155,5% (SB)

7 Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

Persentase masyarakat

berprilaku hidup bersih dan sehat

22,5% 23,37% 103,86% (SB)

8 Terwujudnya tertib administrasi dan manajemen keuangan, aset, perencanaan dan evaluasi kesehatan secara optimal

Persentase pengelolaan administrasi dan manajemen keuangan, aset, perencanaan dan evaluasi kesehatan

(9)

CLOSE

Sasaran

Indikator

Sasaran

Target

Kinerja

Realisasi

Capaian

Alokasi

Anggaran

Realisasi

Capaian

Meningkatnya

status kesehatan

ibu dan bayi

Penurunan AKI

98,12/100.000

KH

70,75/100.000

KH

127,89%

3.464.049.850 690.843.900

20%

Penurunan AKB

10,5/1000 KH 10,31/1000 KH 101,80%

Meningkatnya

status gizi

masyarakat

Prevalensi Gizi

Buruk

1,18

0,1

191,52%

5.883.425.300 4.851.290.200

82%

Prevalensi

Stunting

21,29

19,7

180,71%

Meningkatnya

upaya

pengendalian

masalah kesehatan

yang disebabkan

oleh penyakit

menular, penyakit

tidak menular dan

akibat bencana

Persentase

penanganan KLB <

24 jam

100%

100%

100%

1.480.699.000 1.198.847.043

81%

Persentase desa

dengan Posbindu

PTM

20%

22,17%

110,85%

Optimalnya

pelaksanaan

pembiayaan

kesehatan

Persentase

masyarakat yang

mempunyai

Jaminan

Kesehatan

(Universal

Coverage)

36%

37,80%

105%

47.121.645.220 29.324.403.004

62%

Persentase

Pembiayaan

Kesehatan

dari

APBD

9,6%

10%

104,16%

(10)

CLOSE

Sasaran

Indikator

Sasaran

Kinerja

Anggaran

Target

Realisasi

Capaian

Alokasi

Realisasi Capaian

Meningkatnya akses

dan kualitas

pelayanan

kesehatan

Persentase fasilitas

pelayanan

kesehatan sesuai

standar

16%

8%

50%

63.698.875.595 43.229.009.856

68%

Meningkatnya akses

terhadap

lingkungan sehat

yang berkualitas

Jumlah Kecamatan

yang mengadopsi

pola Kabupaten

Sehat

9

14

155,5%

2.711.211.700 2.156.895.900

80%

Meningkatnya

kemandirian

masyarakat untuk

hidup sehat

Persentase

masyarakat

berprilaku hidup

bersih dan sehat

22,5%

23,37%

103,86%

9.886.931.300 8.662.038.350

88%

Terwujudnya tertib

administrasi dan

manajemen

keuangan, aset,

perencanaan dan

evaluasi kesehatan

secara optimal

Persentase

pengelolaan

administrasi dan

manajemen

keuangan, aset,

perencanaan dan

evaluasi kesehatan

100%

100%

100%

9.269.619.500 8.765.541.904

95%

(11)

CLOSE

AKI/AKB

• Pendataan dan deteksi dini terhadap bumil

• Pendampingan bumil resiko tinggi sampai dengan persalinan

• Adanya Puskesmas PONED

• Adanya forum peduli kesehatan ibu dan anak(FPKESIA)

• Adanya peningkatan jejaring rujukan

Gizi Buruk

• Pemantauan status gizi melalui posyandu berjalan efektif

• Pelacakan sampai dengan intervensi terhadap kasus gizi buruk

Penanganan

KLB < 24

jam

• Kasus DBD  PSN dan Gema pramantik

• Sistem kewaspadaan dini yg efektif dalam surveilans sehingga

kasus2 penyakit menular cepat terlaporkan dan tertangani

(12)

CLOSE

NO.

PENGHARGAAN

EVENT / JENIS

PRESTASI

PERAIH PRESTASI

BULAN

TINGKATAN

EVENT

1

Lomba Kabupaten Sehat Swasti Saba Padapa

Kab Blitar

Tahun 2015

Nasional

2

Lomba Kabupaten Sehat Swasti Saba Wiwerda

Kab Blitar

Tahun 2016

Provinsi

3

Inovasi Logo Taman

Posyandu

Juara II

Promkes Dinkes Kab

Blitar

Mei 2016

Provinsi

4

Penyelenggaraan

PERTINAS V

- Perkemahan terbersih

Kab Blitar

Oktober

2016

Nasional

- Penyuluhan oleh remaja

terbanyak

Kab Blitar

5

Lomba Ponkesdes

Juara I

Ponkesdes Jingglong

Sutojayan

(13)

CLOSE

NO SASARAN INDIKATOR TARGET PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET AKSI JADWAL PELAKSANAAN I II III IV 1 Mewujudkan dokumen perencanaan, penganggaran, pelaporan dan kinerja yang berkualitas

Skor SAKIP Dinas Kesehatan B PROGRAM PERENCANAAN, PENGANGGARAN, PENGENDALIAN DAN PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN Persentase dokumen perencanaan, laporan keuangan dan kinerja SKPD yang disusun tepat waktu 100% 1. Melakukan pengukuran kinerja tahun 2016 dan Tahun 2017 + + + + Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Pelaporan Kinerja SKPD

Jumlah Dokumen Perencanaan dan Pelaporan kinerja yang disusun 100% 2. Asistensi SAKIP oleh Bagian Organisasi Pemda Kab Blitar + 3. Asistensi Penyusunan LKjIP Tahun 2016 oleh Bagian Organisasi Pemda Kab Blitar

+

4. Penilaian LKjIP oleh

Inspektorat + 5. Menyusun Perjanjian Kinerja Tahun 2017 (berdasarkan RENSTRA Dinkes 2016-2021) + 6. Melaksanakan REVIU RPJMD oleh Bappeda + + 7. Melaksanakan REVIU RENSTRA berdasarkan OPD Baru + + 8. Menyusun Rencana Kerja Tahun 2018 + + 9. Menyusun Perjanjian Kinerja Tahun 2017 (Perubahan) + 10. Menyusun RKA/DPA Tahun 2018 + +

(14)

SASARAN STRATEGIS / IKU

Meningkatnya status kesehatan ibu dan bayi

• Penurunan AKI

• Penurunan AKB

Meningkatnya status gizi masyarakat

• Prevalensi Gizi Buruk

• Prevalensi stunting

Meningkatnya upaya pengendalian masalah kesehatan yg disebabkan oleh

penyakit menular, tidak menular dan akibat bencana

• Persentase penanganan KLB < 24 jam

• Persentase desa dengan Posbindu PTM

Optimalnya pelaksanaan Pembiayaan kesehatan

• Persentase masyarakat yang mempunyai jaminan Kesehatan

(Universal covarage)

• Persentase Pembiayaan Kesehatan dari APBD

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan

• Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

Meningkatnya akses terhadap lingkungan sehat yang berkualitas

• Jumlah Kecamatan yang mengadopsi pola Kab Sehat

Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

• Persentase masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat

Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan

• Indeks Kepuasan Masyarakat thd

Pelayanan Kesehatan

Meningkatnya Status Kesehatan Masyarakat

• Persentase Keluarga Sehat

Tahun 2017

(15)

Cascading Dinkes 2017

Mengacu pada Renstra Dinkes 2016-2021

Bupati

Sasaran : Meningkatnya cakupan layanan dan kualitas kesehatan

masyarakat

Indikator : Indeks Kesehatan

Kadinkes

(Eselon 2)

Sasaran : Meningkatnya upaya pengendalian masalah kesehatan yang

disebabkan oleh penyakit menular, tidak menular dan

akibat bencana

Indikator kinerja :

1. Persentase penanganan KLB < 24 jam

2. Persentase desa dengan Posbindu PTM

Kabid

(Eselon 3)

Program : Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

Menular

Indikator kinerja :

1. Persentase penurunan kematian akibat penyakit menular

2. Persentase desa UCI

3. Persentase desa dengan Posbindu PTM

Kegiatan : Peningkatan Imunisasi

Indikator kinerja :

1. Persentase anak 0-11 bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap

Kasi

(16)

Cascading Dinkes 2018

Mengacu pada REVIEW Renstra Dinkes

(draft)

Bupati

Sasaran : Meningkatnya cakupan layanan dan kualitas kesehatan

masyarakat

Indikator : Indeks Kesehatan

Kadinkes

(Eselon 2)

Sasaran : Meningkatnya Status Kesehatan Masyarakat

Indikator kinerja :

1. Persentase Keluarga Sehat

Kabid

(Eselon 3)

Program : Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

Menular

Indikator kinerja :

1. Persentase penurunan kematian akibat penyakit menular

2. Persentase desa UCI

3. Persentase desa dengan Posbindu PTM

Kegiatan : Peningkatan Imunisasi

Indikator kinerja :

1. Persentase anak 0-11 bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap

Kasi

(17)

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN

FORMULIR

RKAP

SKPD 2.2.1

Tahun 2017

Urusan

:

Organisasi

:

Program

:

Kegiatan

:

Waktu

Pelaksanaan

:

01 Januari 2017 - 31 Desember 2017

Lokasi Kegiatan :

Sumber Dana

:

APBD

Jumlah Thn 2018 :

Rp. 150.000.000,-

Indikator & Tolak Ukur Kinerja Belanja Langsung

Indikator

Tolak Ukur Kinerja

Target Kinerja

Masukan

Jumlah Dana

Rp. 150.000.000,-

Keluaran

Persentase Desa UCI

92%

(18)

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN

FORMULIR

RKAP

SKPD 2.2.1

Tahun 2018

Urusan

:

Organisasi

:

Program

:

Kegiatan

:

Waktu

Pelaksanaan

:

01 Januari 2018 - 31 Desember 2018

Lokasi Kegiatan :

Sumber Dana

:

APBD

Jumlah Thn 2018 :

Rp. 114.865.000,-

Indikator & Tolak Ukur Kinerja Belanja Langsung

Indikator

Tolak Ukur Kinerja

Target Kinerja

Capaian Program

Persentase Desa UCI

92,5%

Masukan

Jumlah Dana

Rp. 114.865.000,-

Keluaran

Persentase anak 0-11 bulan yang mendapat imunisasi

dasar lengkap

92,5%

(19)

Referensi

Dokumen terkait

 Mengajar praktik boga dasar dengan peralatan blender, kompor pornes, mixer, dan oven gas dengan bahan buah-buahan dan resep pandan sponge cake. Diikuti oleh semua siswa dengan

Sumari (Tergugat/Terbanding) yang berupa obyek sengketa, akan tetapi para Penggugat/para Pembanding bermaksud menarik kembali hibah yang telah diberikan kepada

Rangka batang bentuk $arren dengan arah verti+al bisa juga dibuat dengan +ara ini untuk rentang diatas D// ft (= m), untuk rentang yang lebih besar dari D// ft (= m), kekuatan

Kecenderungan berdemokrasi yang terlihat dalam masyarakat Indonesia selama ini adalah rakyat telah lebih cerdas dalam memilih, mana partai yang tepat untuk duduk di parlemen dan

Segala puji syukur penulis hanturkan atas rahmat dan hidayah yang telah Allah SWT limpahkan, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tesis ini yang

Tindak tutur asertif melaporkan digunakan penutur untuk menyampaikan laporan kepada mitra tutur. Laporan atau berita yang disampaikan karena penutur menginginkan mitra

Keterampilan dalam bidang tertentu juga sangat berpengaruh terhadap pilihan jabatan seseorang. Jika seseorang tidak memiliki keterampilan khusus seperti keterampilan

Koentjaraningrat (1984) menambah- kan model pengasuhan yang biasa dilaku- kan para orang tua Jawa pada anak-anak- nya, yaitu: (1) “menyuap” anak dengan menjanjikannya