• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAME EDUKASI PUZZLE PANCA INDRA MANUSIA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GAME EDUKASI PUZZLE PANCA INDRA MANUSIA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH SKRIPSI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 1||

GAME EDUKASI

PUZZLE “PANCA INDRA MANUSIA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH”

SKRIPSI

Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S. Kom)

Pada Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Nusantara PGRI Kediri

OLEH :

ANDIKA BAGUS WICAKSONO

NPM :10.1.03.02.0058

PRODI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

KEDIRI 2015

(2)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 2||

(3)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 3||

(4)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 4|| Game Edukasi “PUZZEL PANCA INDRA MANUSIA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH”

Andika Bagaus wicaksono 10.1.03.02.0058 Teknik informatika Kolot317350@gmail.com

Dosen Pembimbing 1 : Dr.Atrup, M.pd, MM. Dosen Pembimbing 2 : Patmi Kasih, M.kom. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Alat indra adalah alat-alat tubuh yang berfungsi mengetahui keadaan luar. Alat indra manusia sering disebut panca indra, karena terdiri dari lima indra yaitu indra penglihat (mata), indra pendengar (telinga), indra pembau/pencium (hidung), indra pengecap (lidah) dan indra peraba (kulit) Sedangkan organ tubuh adalah Tubuh manusia terdiri dari beberapa sistem yang bekerja sama untuk membentuk kehidupan. Sistem tubuh adalah kelompok terorganisir jaringan yang membentuk fungsi tertentu. Fungsi ini bekerja dengan sistem lain di dalam tubuh, Adapun manfaat mempelajari struktur organ tubuh manusia yaitu antara lain hidung, laring, faring, trakea, brongkus, paru-paru dan siswa juga dapat merawat panca indra dan struktur organ tubuh mereka. Mengingat sangat pentingnya mempelajari tentang panca indra dan struktur organ tubuh maka perlu dilakukan peningkatan belajar melalui media yang mereka sukai ,salah satunya dengan game.

Dengan latar belakang di atas dan mengingat pentingnya mempelajari tentang panca indra dan struktur organ tubuh, maka pelajaran tentang panca indra dan struktur organ tubuh perlu ditanamkan kepada anak-anak melalui media yang lebih menarik, efektifdan

yang sangat mereka sukai, salah satunya adalah dengan game. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk pengembangan game edukasi “PUZZLE

PANCA INDRA MANUSIA DAN

STRUKTUR ORGAN TUBUH” sebagai sarana edukasi untuk siswa mengenal dan mempelajari tentang panca indra manusia dan struktur organ tubuh

Dari penelitian ini menghasilkan sebuah program yakni game yang dapat dijadikan sebagai sarana edukasi untuk siswa, terutama kelas 5SDN WILANGAN 3 NGANJUK, dalam mengenal dan mempelajari panca indra manusia dan strukturorgan tubuh.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah aplikasi game edukasi “PUZZLE PANCA

INDRA MANUSIA DAN STRUKTUR

ORGAN TUBUH” digunakan untuk membantu siswa dalam mempelajari panca indra dan struktur organ tubuh.Diharapkan siswa tidak hanya mendapatkan kesenangan dalam bermain tetapi juga mendapatkan manfaat dari permainan itu sendiri, dalam hal ini yaitu menambah ilmu pengetahuan tentang panaca indra manusia dan

struktur organ tubuh.

(5)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 2|| I. Latar Belakang

Setiap anak pada zaman sekarang yang kategorinya adalah seorang siswa tahu yang namanya game, kebanyakan dari mereka sangat suka memainkannya baik melalui komputer maupun handphone. Mereka beralasan bahwa game dapat dijadikan alat untuk refreshing saat suntuk dalam belajar. Namun dalam kenyataanya mereka banyak memainkan game-game yang tidak bermanfaat kurang menambah ilmu anak, dan menjadikan ketagihan sehingga lupa untuk belajar, bahkan beberapa siswa sengaja membawa laptop ke sekolah hanya untuk online dan bermain game selain untuk kegiatan belajar.

Citra game di masyarakat masih dipandang sebagai media yang menghibur dibanding sebagai media pembelajaran. Sifat dasar game yang menantang (challenging), membuat ketagihan (addicted) dan menyenangkan (fun). Bagi mereka yang menyukai permainan modern ini dapat berdampak negatif apabila yang dimainkan adalah game yang tidak bersifat edukasional. Untuk itu perlu dikembangkan sebuah game edukasi yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang dapat memotivasi siswa agar tertarik dalam belajar.

Game edukasi adalah permainan yang dirancang dan dibuat untuk merangsang daya pikir termasuk meningkatkan konsentrasi dan memecahkan masalah (Handriyantini, 2009).

Alat indra adalah alat penghubung kontak antara jiwa dalam wujud ke sadaran rohani diri dengan material lingkungan. Lima macam indra berfungsi sebagai alat sensor dalam bahasa sansekerta disebut panca budi indriya dan dalam bahasa indonesia lebih dikenal sebagai panca indra yaitu alat pembantu untuk melihat ( mata ), alat pembantu untuk pengecap ( lidah ), alat pembantu untuk membau ( hidung ), alat pembantu untuk mendengar (telinga) dan alat pembantu untuk merasakan (kulit atau indra peraba). Adapun manfaat mempelajari panca indra antara lain dapat mengetahui fungsi-fungsi panca indra dan siswa juga dapat merawat panca indra mereka. Sedangkan organ tubuh adalah Tubuh manusia terdiri dari beberapa sistem yang bekerja sama untuk membentuk kehidupan. Sistem tubuh adalah kelompok terorganisir jaringan yang membentuk fungsi tertentu. Fungsi ini bekerja dengan sistem lain di dalam tubuh, mengingat sangat pentingnya mempelajari tentang panca indra dan organ tubuh maka perlu dilakukan peningkatan belajar melalui media yang mereka sukai, salah satunya dengan game yaitu game edukasi.

Berdasarkan latar belakang diatas penulis bermaksud dan bertujuan untuk membuat game dengan mengangkat judul “GAME EDUKASI “PUZZLE PANCA INDRA MANUSIA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH” MENGGUNAKAN CONSTRUCT 2 R114” sebagai media pembelajaran untuk siswa SD Kelas V

(6)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 3|| II. Metode Penelitian

1. Pendekatan dan teknik penelitian

Metode penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah metode literature, yaitu dengan literature dari materi-materi yang ada pada buku dan internet yang dapat menunjang perancangan aplikasi game edukasi.

2. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian yang akan dilakukan antara lain : a. Analisa

Pada prosedur penelitian melakukan analisa kebutuhan yang diperlukan yaitu mengumpulkan informasi tentang materi pembelajaran akan disampaikan melalui game edukasi panca indra manusia.

b. Perancangan Sistem dan Desain

Tahap perancangan desain adalah tahap perancangan sistem untuk mendapatkan game yang efektif dan interaktif dari materi yang telah ditentukan. Pada tahap ini diperlukan sketsa desain tampilan layar untuk memudahkan programer dalam menterjemahkan ke dalam bentuk yang lebih nyata. Desain dibuat dalam storyboard untuk mempermudah pengimplementasian perancangan desain. c. Implementasi Desain

Menerjemahkan perancangan desain ke dalam tampilan yang sebenarnya, untuk Pengembangan yang digunakan adalah multimedia berbasis komputer, Program yang digunakan untuk menterjemahkan desain ini berupa program CONSTRUCT 2 untuk membuat animasi baik berupa gambar maupun teks menjadi sebuah game.

d. Pengujian dan Evaluasi

Hasil dari pengimplementasian metode yang digunakan terhadap sistem, untuk mencari kesalahan atau kekurangan dari game yang dibuat agar dapat dicapai tujuan yang diinginkan

e. Pengujian

Tahap ini lebih ke pemeriksaan tombol navigasi apakah ada kesalahan pemberian perintah, navigasi tidak bisa diakses, pengecekan interface, kesalahan pada materi, maupun kesalahan penulisan. Tahap ini diperiksa satu per satu oleh pembuat secara manual.

(7)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 4|| f. Revisi

Game direvisi berdasarkan masukan ahli yakni dosen pembimbing saya Ibu Patmi kasih S.Kom, Jika game yang divalidasi telah memenuhi kategori dan tidak perlu direvisi maka game siap untuk di implementasikan di lapangan.

g. Uji kelayakan

Jika game sudah dinyatakan layak oleh ahli, maka media diujicobakan di lapangan. Uji responden uji coba game ini adalah siswa kelas V SD di SDN WILANGAN 3 NGANJUK. Siswa mencoba game yang telah dibuat dan memberikan tanggapan.

h. Perbaikan

Setelah uji kelayakan kita ambil angket yang sudah dibagikan untuk menerima kritik dan saran, jika ada kekurangan maka dilakukan perbaikan pada game panca indra manusia dan struktur organ tubuh..

3. Waktu Penelitian

Jadwal waktu Penelitian dan perancangan program berlangsung selama 6 bulan yaitu antara bulan Juni 2014 sampai dengan bulan Januari 2015, dengan rangkaian kegiatan sebagai berikut :

4. Kriteria Pengujian

Kriteria yang digunakan untuk menyatakan keberhasilan adalah penilaian dari angket yang diberikan kepada koresponden yang telah mencoba game ini. Hasil nilai dari angket tersebut nanti akan menjadi acuan apakah game sangat layak, layak, cukup layak atau tidak layak dimainkan untuk menjadi sarana edukasi puzzle panca indra manusia dan struktur organ tuubuh. Berikut adalah deskripsi angket yang akan diberikan :

Petunjuk pengisian dari angket diatas yang harus ditaati siswa adalah sebagai berikut : a. Pada angket ini terdapat pernyataan yang harus dijawab dengan benar sesuai

dengan pilihan siswa yang bersangkutan.

b. Jawaban ditandai dengan checklist ( V ) dan 1 peryataan hanya dijawab dengan 1 checklist.

c. Ada empat alternative jawaban, yaitu : 1) SS = Sangat Setuju,

(8)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 5|| 3) TS = Tidak Setuju,

4) STS = Sangat Tidak Setuju. d. Rumus perhitungan : 1) Perhitungan Pertama ( ) ( ) ( ) ( ) 2) Perhitungan Kedua Keterangan :

H1 = Nilai hasil perhitungan setiap angket, H2 = Nilai hasil akhir perhitungan angket, Ʃ = Jumlah.

e. Hasil Kelayakan game akan ditentukan oleh nilai H2 dengan rincian sebagai berikut : 1) 0 – 1,5 = (Tidak Layak), 2) 1,6 – 2,5 = (Cukup Layak), 3) 2,6 – 3,5 = (Layak), 4) 3,6 – 4 = (Sangat Layak). III. A. Hasil

Hasil pengujian fungsi utama yang telah dibuat, akan ditampilkan dalam print screen dari game, agar lebih memudahkan pembaca dalam memahami dan mengerti secara garis besar kerja atau alur dari game edukasi “PUZZLE PANCA INDERA MANUSIA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH” ini.

Hasil pengujian telah dilakukan oleh peneliti.Tampilan hasil pengujian fungsi dari game edukasi “PUZZLE PANCA INDERA MANUSIA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH”

1. Awal Game :

Tampilan awal dari game yang akan ditemui pertama kali oleh player saat memainkan game ini. Fungsi yang telah diuji adalahDengan klik TOMBOL1 maka

(9)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 6|| permainan akan dimulai dari tampilan intro permainan,

Gambar 4.2. Tampilan Menu Game

B. Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Pengembangan game edukasi “PUZZLE PANCA INDERA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH”dilakukan dengan menggunakan Research and Development atau metode penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan produkdan menguji keefektifan produk, dalam hal ini produk yang dimaksud adalah game edukasi “PUZZLE PANCA INDERA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH”.

2. Sesuai dengan hasil pengujian produk (game) yang dilakukan berdasarkan validasi ahli media dan validasi user, dapat dinyatakan bahwa game edukasi “PUZZLE PANCA INDERA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH” dikategorikan sangat layak dengan rata-rata total nilai akhir (H2) masing-masing sebesar 3,8 dan 3,9 untuk dijadikan sebagai sarana edukasi bagi siswa kelas 4 SDN WILANGAN 3 NGANJUK.

(10)

Universitas Nusantara PGRI Kediri

Andika Bagus wicaksono | 10.1.02.03.0058 Teknik – Teknik Informatika

simki.unpkediri.ac.id || 7|| 3. Tanggapan dari user/siswa kelas 4SDN WILANGAN 3 NGANJUK terhadap game edukasi “PUZZLE PANCA INDERA DAN STRUKTUR ORGAN TUBUH” sangat positif, karena mereka merasa tak hanya mendapatkan kesenangan dalam bermain tetapi juga mendapatkan manfaat dari permainan itu sendiri, dalam hal ini yaitu menambah sedikit ilmu tentang salah satu pelajaran biologi khususnya dalam mengenal dan mempelajari panca indera manusia dan struktur organ tubuh.

4.

IV. DAFTAR PUSTAKA

Anneahira. (2011). Mengenal Macam-Macam Games. [online]. Tersedia: http://www.anneahira.com/macam-macam-games.htm [ 7 Mei 2011 pukul 11.05] Winarni, Lati Mulyani Sutri. (2010). Pembuatan Media Pembelajaran Panca Indera Manusia Dan Struktur Organ Tubuh” Dengan Metode Mind Mapping Untuk Kelas 4 SD 2 Blunyahan Bantul”.

Adhi, Purtanto. (2011). Pengembangan Game Edukasi Klasifikasi Hewan Menggunakan Adobe Flash Professional CS5 Sebagai Media Pembelajaran Biologi Kelas VII Di SMPN 15 Yogyakarta.

Dewi, Ghea Putri Fatma. (2012). Pengembangan Game Edukasi Pengenalan Nama Hewan Dalam Bahasa Inggris Sebagai Media Pembelajaran Siswa Sd Berbasis Macromedia Flash.

Fathurrahman. (2013). Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Game Facebook “Misi Sang Kapten” Menggunakan Engine Construct 2 Berbasis Html 5.

Gullen, Ashley dan Thomas Gullen. 2011. Construct 2.

http://www.scirra.com/construct2, diakses tanggal 10 Maret 2013.

Musthofa, Tri Andika. (2008) Zakat Untuk Sarana Dan Prarana Pendidikan.

Nurjanah, Indri Siti. (2009) Aplikasi Perhitungan Zakat Mal Berbasis Web Menggunakan Bahasa Pemrograman Php.

Paronika Ika. (2013) Perancangan Game Wedding Season Show Berbasis Html 5 Menggunakan Construct 2.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Gambar

Gambar 4.2. Tampilan Menu Game

Referensi

Dokumen terkait

Produksi jenis virginia belum mencukupi baik dalam hal volume maupun mutu yang sesuai dengan kebutuhan pabrikan/konsumen dalam nege- ri, sehingga ketergantungan

CAR dengan memperhitungkan risiko kredit dan risiko pasar Aktiva Tetap terhadap modal.

memenuhi kriteria standar halal, maka tidak dapat diajukan ke komisi fatwa dan direktur LPPOM MUI akan menerbitkan surat kepada pelaku usaha pengusul bahwa pruduknya

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi, penyediaan sampel berupa rimpang kunir putih, temu kunci, lengkuas, temu mangga, temu ireng, jahe emprit, lempuyang

Penelitian ini dilakukan oleh Ni Wayan Rustiarini (2016) yang berjudul “ Good Governance dalam Pengelolaan Dana Desa” Dalam penelitian ini diperoleh hasil penelitian

Nilai NPCO usahatani bawang merah pada ketiga musim tanam di Kabupaten Majalengka menunjukkan angka yang lebih dari satu (Tabel 4), artinya harga bawang merah di

[r]

ABSTRAK PENGARUH EFEKTIVITAS KAMPANYE “AYO VOTE” TERHADAP PERILAKU KHALAYAK UNTUK BERPARTISIPASI DALAM PEMILU LEGISLATIF 2014 Survei pada Followers @AyoVote Oleh: Lesa Marselia