UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN
Rancang Bangun Sistem Informasi Perpustakaan
Berbasis Mobile Pada
Sekolah Tinggi Teknologi Dumai
Sigit Setiyanto1, Wing Wahyu Winarno2, Armadyah Amborowati3
1,2,3MagisterTeknik Informatika, Universitas Amikom Yogyakarta
E-mail: 1[email protected],
2[email protected],3[email protected]
Abstrak
Perpustakaan merupakan tempat yang banyak digunakan mahasiswa untuk mencari informasi didalam memecahkan suatu masalah yang ditemui pada proses pembelajaran. Pemanfaatan teknologi aplikasi berbasis android sangat membantu perpustakaan dalam memberikan pelayanan sirkulasi perpustakaan yang cepat, akurat, real time dan up to date. Metode yang digunakan untuk rancang bangun prototype perancangan sistem informasi sirkulasi perpustakaan berbasis mobile menggunakan metode waterfall dan menggunakan pendekatan Structured Systems Analysis and Design Method (SSADM).
Algoritma yang digunakan pada proses pencarian pustaka melalui teks menggunakan algoritma boyer moore sehingga proses pencarian data akan menjadi lebih cepat. Pengujian dilakukan dalam rangka melakukan verifikasi dan validasi perangkat lunak. Proses verifikasi dilakukan dengan melakukan pengujian white box sedangkan proses validasi dilakukan dengan melakukan pengujian black box. Pengujian usabilitydigunakan untuk menentukan tingkat kegunaan dari sebuah aplikasi dan merupakan kunci keberhasilan sebuah produk dengan syarat penerimaan pengguna. Pengujian usability pada penelitian ini mencakup 4 aspek utama learnability, flexibility, effectiveness, dan attitude.
Penelitian yang dilakukan mampu menghasilkan perancangan sistem informasi perpustakaan berbasis mobileandroid menggunakan metode waterfall dengan pendekatan Structured System Analysis and Design Method (SSADM). Fitur yang ada pada sistem sangat memudahkan user dalam mendapatkan berbagai informasi mengenai pelayanan perpustakaan.
Kata Kunci— Perpustakaan, Structured Systems Analysis and Design Method,
Mobile
Abstract
Library is a place that many students use to find information in solving a problem encountered in the learning process. Utilization of android-based application technology is very helpful in providing libraries library services in a fast, accurate, real time and up to date. The method used to design prototype design of information system of mobile library based circulation using waterfall method and using Structured Systems Analysis and Design Method (SSADM) approach.
Algorithm used in literature search process through text using boyer moore algorithm so that process of searching data will become faster. Testing is done in order to verify and validate the software. The verification process is done by testing white box while the validation process is done by testing black box.Usability testing is used to determine the usefulness of an application and is the key to a product's success with
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN the terms of user acceptance. The usability test in this research covers 4 main aspects of learnability, flexibility, effectiveness, and attitude.
The research is able to produce information system design of mobile android based library using waterfall method with Structured System Analysis and Design Method (SSADM) approach. Features that exist on the system greatly facilitate the user in obtaining various information about the library services.
Keywords— Library, Structured Systems Analysis and Design Method, Mobile
PENDAHULUAN
Kemajuan teknologi pada saat ini yang semakin pesat belum dimanfaatkan di Sekolah Tinggi Teknologi Dumai (STT Dumai). Contohnya dalam layanan perpustakaan khususnya dalam pelayanan sirkulasi perpustakaan di STT Dumai. Saat ini perpustakaan masih memakai sirkulasi secara manual dalam mencari pustaka di perpustakaan. Pada saat ini informasi mengenai sirkulasi perpustakaan hanya didapat mahasiswa dengan menanyakan langsung ataupun melakukan pencarian di perpustakaan saja. Mahasiswa yang bersifat mobile yang mempunyai banyak aktivitas di luar perpustakaan menemui permasalahan dalam mencari informasi koleksi perpustakaan. Oleh karena itu, dengan adanya sistem yang berbasis mobile aplikasi akan sangat membantu mahasiswa dalam memperoleh informasi koleksi perpustakaan dan tidak harus ke perpustakaan langsung.
Perpustakaan perguruan tinggi adalah unit penunjang bagi terselenggaranya tujuan perguruan tinggi, yaitu tri dharma perguruan tinggi yang terdiri dari pendidikan, penelitian dan pemberdayaan masyarakat. Katalog perpustakaan adalah suatu daftar yang sistematis dari buku dan bahan-bahan lain dalam suatu perpustakaan dengan informasi deskriptif mengenai pengarang, judul, penerbit, tahun terbit, bentuk fisik, subjek, ciri khas bahan dan tempatnya [1]. Kegiatan pelayanan perpustakaan dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi penyedia layanan dan dari sisi pemakai layanan. Dari sisi penyedia layanan kegiatan pelayanan seperti pengadaan pustaka, penyiapan pustaka, pemberian pelayanan dan pemeliharaan pustaka. Dari sisi pengguna layanan terdapat beberapa kegiatan seperti mencari pustaka, membaca/memanfaatkan pustaka dan meminjam pustaka [2]. Metode waterfall adalah sebuah metode pengembangan software yang bersifat sekuensial dan terdiri dari 4 tahap yang saling terkait dan mempengaruhi. Berikut adalah tahap dalam model waterfall:analysis, design, code dan test[3]. Model air terjun (waterfall) kadang dinamakan siklus hidup klasik (classic life cycle), dimana hal ini menyiratan pendekatan yang sistematis dan berurutan (sekuensial) pada pengembangan perangkat lunak, yang dimulai dengan spesifikasi kebutuhan pengguna dan berlanjut melalui tahapan-tahapan perencanaan (planning), pemodelan (modeling), kontruksi (contruction), serta penyerahan sistem/perangkat lunak ke para pelanggan/pengguna (deployment), yang diakhiri dengan dukungan berkelanjutan pada perangkat lunak [4].
Structured System Analysis and Design Method (SSADM) merupakan suatu metodologi pendekatan sistem untuk analisis dan desain sistem informasi. Metodologi ini dikhususkan hanya untuk analisis dan perancangan dengan membaginya menjadi 5 modul utama, yaitu Feasibility Study, Requrements Analysis, Requirements Spesification, Logical System Specification, dan Physical Design [5]. Algoritma Boyer-Moore adalah salah satu dari pencarian string yang tepat dan terkenal algoritma pencocokan yang digunakan dalam pencocokan pola tunggal dan menganggap sangat cepat dalam kinerjanya. Dengan menggunakan algoritma ini, secara rata-rata proses pencarian akan menjadi lebih cepat jika dibandingkan
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN dengan algoritma lainnya [6]. Usability adalah analisa kualitatif yang menentukan seberapa mudah user menggunakan antarmuka suatu aplikasi. Suatu aplikasi disebut usable jika fungsi-fungsinya dapat dijalankan secara efektif, efisien, dan memuaskan [7]. Pengujian usabilitas adalah proses yang bekerja dengan pengguna akhir secara langsung maupun tidak langsung untuk menilai bagaimana pengguna merasakan paket perangkat lunak dan bagaimana mereka berinteraksi dengannya. Tujuan dari pengujian usabilitas harus membatasi dan menghilangkan kesulitan bagi pengguna dan untuk memengaruhi area yang kuat untuk usabilitas maksimum. Pengujian ini idealnya melibatkan masukan dari pengguna secara langsung maupun tidak langsung (mengamati perilaku) dan bila memungkinkan melibatkan komputer yang didukung umpan balik [8]. Pengujian usability pada penelitian ini mencakup 4 aspek utama, yaitu Learnability, Flexibility, Effectiveness, dan Attitude.
METODEPENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan untuk merancang sistem pada penelitian ini adalah menggunakan metode Waterfall dan untuk perancangan aplikasinya menggunakan pendekatan Structured System Analysis and Design Method (SSADM). Pengujian yang dilakukan menggunakan pengujian white box testing, black box testing, dan pengujian usability.
1. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data yang digunakan dalam memperoleh data yang akan dibutuhkan dalam penyusunan penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Studi Literatur
Pada studi literatur digunakan peneliti untuk menemukan sumber riset dan informasi melalui media online maupun media cetak. Dalam studi literatur ini peneliti mencari dari berbagai sumber dan referensi terkait tentang metode penelitian waterfall, pendekatan SSADM, dan pengujian usability.
b. Metode Wawancara
Metode wawancara merupakan suatu metode pengumpulan data dengan mengajukan tanya jawab langsung kepada pihak terkait yang berkompeten dibidang permasalahan ini. Wawancara ini dilakukan untuk menemukan permasalahan yang ada pada sistem perpustakaan yang ada.
c. Metode Observasi
Metode obervasi atau pengamatan merupakan salah satu metode pengumpulan data atau fakta yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang diperlukan dengan cara melakukan pengamatan dan pencatatan tentang permasalahan ada. Observasi ini dilakukan di Sekolah Tinggi Teknologi Dumai, pengamatan ditekankan pada sistem perpustakaan saat ini.
2. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini meliputi instrumen tahap feasibility study pada tahapan pendekatan SSADM dan instrumen tahap pengujian usability adalah sebagai berikut:
a. Instrumen Feasibility Study
Pada penelitian ini instrumen Feasibility Study merupakaninstrumen penentuan studi kelayakan pembangunan sebuah sistem informasi perpustakaan berbasis mobile smartphone. Terdapat beberapa intrumen pertanyaan yang diisi oleh responden untuk mengetahui kelayakan sistem
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN sebelumnya. Indikator perlunya pengembangan sistem ditandai dengan
penilaian sistem lama kurang dari 40% dan penilaian untuk pengembangan sistem baru lebih dari 40%.
b. Instrumen Pengujian Usability
Instrumen pengujian usability pada penelitian ini dilakukan dengan metode kuisioner yang bertujuan untuk mengukur tingkat usability sistem informasi perpustakaan berbasis mobile di STT Dumai. Pengujian ini diukur dengan mencakup beberapa aspek usability, yaitu learnability, flexibility, effectiveness, dan attitude. Kuesioner diisi oleh para responden setelah mereka selesai menguji aplikasi untuk mendapatkan informasi mengenai perpustakaan. 3. Alur Penelitian
Gambar 1. Alur Penelitian
Gambar 1 diatas menunjukkan alur penelitian dimulai dari tahap perencanaan meliputi studi kelayakan (feasibilitystudy), studi literatur, waawancara dan observasi. Proses selanjutnya systemanalysisanddesign yang memiliki beberapa tahap yaitu requirements analysis, requirements specification, logical system specification, dan physical design. Langkah selanjutnya dilakukan pengujian (testing) dengan proses pengujian white box testing, black box testing, dan pengujian usability. Setelah semua proses selesai tahap selanjutnya dokumentasi dan pembuatan laporan.
HASILDANPEMBAHASAN 1. Studi Kelayakan
Studi kelayakan dilakukan untuk mendapatkan evaluasi dari mahasiswa sebagai user pengguna perpustakaan Sekolah Tinggi Teknologi Dumai terhadap sistem perpustakaan yang ada saat ini. Data yang terkumpul dari studi kelayakan dapat dijadikan sebagai sumber untuk perancangan aplikasi selanjutnya. Sampel yang diambil berjumlah 100 responden dengan status mahasiswa atau user perpustakaan. Pengambilan data dilakukan mahasiswa dengan mengisi survey online berupa form online yang dapat diakses mahasiswa dimana saja. Data yang sudah terkumpul diolah menggunakan skala likert dari 1 sampai 5.
Indikator instrumen yang diisi oleh mahasiswa pada pertanyaan 1 dan 2 diharapkan kurang dari 40% sesuai skala likert. Pada pertanyaan 1 dan 2 merujuk pada penilaian pelayanan sistem perpustakaan yang ada saaat ini. Sedangkan ketentuan
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN instrumen pada pertanyaan 3 sampai 10 di harapkan lebih dari 40% sesuai skala likert. Pertanyaan 3 sampai 10 merupakan penilaian pengembangan sistem perpustakaan dari sistem sebelumnya. Perhitungan skala likert dapat dilakukan menggunakan rumusan sebagai berikut.
Skala Likert (%) = 𝑆𝑁 𝑥 1 + 𝑁𝑥2 + 𝐶𝑥3 + 𝑃𝑥4 +(𝑆𝑃𝑥 5)
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 𝑥 5 𝑥 100%
Ketentuan:
SN = Skala Sangat Negatif N = Skala Negatif
C = Skala Cukup P = Skala Positif
SP = Skala Sangat Positiuf Tabel 1. Studi Kelayakan Sistem
No Pertanyaan SN N C P SP
Kelayakan sistem saat ini
1 Apakah pencarian pustaka di perpustakaan
saat ini mudah dilakukan? 55 20 10 15 0
2 Apakah proses peminjaman dan pengembalian pustaka saat ini mudah dilakukan?
60 20 10 10 0 Kelayakan pengembangan sistem
3 Pencarian pustaka akan menjadi lebih mudah
jika menggunakan smartphone? 0 0 0 0 100
4 Apakah perlu penambahan fitur pelayanan
perpustakaan? 0 0 0 0 100
5 Apakah anda setuju adanya fitur pencarian
pustaka melalui scan barcode? 0 0 0 20 80
6 Apakah anda setuju mahasiswa dapat
memesan pustaka untuk dipinjam? 0 0 10 20 70
7 Apakah fitur informasi pustaka terbaru dan
terlaris dibutuhkan? 0 0 10 30 60
8 Apakah informasi histori peminjaman
anggota dibutuhkan? 0 0 20 30 50
9 Apakah informasi histori peminjam pustaka
dibutuhkan? 0 0 25 20 55
10 Apakah perlu informasi letak pustaka ditunjukkan melalui denah rak di perpustakaan?
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN Tabel 2. Perhitungan skala Likert
No Rumus Presentase 1 55𝑥1 + 20𝑥2 + 10𝑥3 + 15𝑥4 + (0𝑥5) 100𝑥5 𝑥100% 37% 2 60𝑥1 + 20𝑥2 + 10𝑥3 + 10𝑥4 + (0𝑥5) 100𝑥5 𝑥100% 34% 3 0𝑥1 + 0𝑥2 + 0𝑥3 + 0𝑥4 + 100𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 100% 4 0𝑥1 + 0𝑥2 + 0𝑥3 + 0𝑥4 + 100𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 100% 5 0𝑥1 + 0𝑥2 + 0𝑥3 + 20𝑥4 + 80𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 96% 6 0𝑥1 + 0𝑥2 + 10𝑥3 + 20𝑥4 + 70𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 92% 7 0𝑥1 + 0𝑥2 + 10𝑥3 + 30𝑥4 + 60𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 90% 8 0𝑥1 + 0𝑥2 + 20𝑥3 + 30𝑥4 + 50𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 86% 9 0𝑥1 + 0𝑥2 + 25𝑥3 + 20𝑥4 + 55𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 86% 10 0𝑥1 + 0𝑥2 + 0𝑥3 + 30𝑥4 + 70𝑥5 100𝑥5 𝑥100% 94%
Hasil dari pengisian instrumen pertanyaan tentang sistem perpustakaan di Sekolah Tinggi Teknologi Dumai adalah:
a. Pada intrumen pertanyaan 1 diperoleh nilai 37% dan pertanyaan 2 diperoleh nilai 34%.
b. Pada instrumen pertanyaan 3 diperoleh nilai 100%, pertanyaan 4 diperoleh nilai 100%, pertanyaan 5 diperoleh nilai 96%, pertanyaan 6 diperoleh nilai 92%, pertanyaan 7 diperoleh nilai 90%, pertanyaan 8 diperoleh nilai 86%, pertanyaan 9 diperoleh nilai 86%, dan pertanyaan 10 diperoleh nilai 94%.
Kesimpulan dari hasil penilaian instrument pertanyaan menujukkan bahwa sistem lama dibutuhkan pengembangan ke sistem berbasis mobile smartphone. Hal ini dibuktikan dengan indikator keberhasilan pertanyaan 1 dan 2 mendapat rata-rata 35,5% dan pertanyaan 3 sampai 10 mendapat rata-rata-rata-rata 93%.
2. White box testing
Tahapan pengujian White Box yang dilakukan peneliti adalah: a. Menentukan notasi diagram alir
Notasi diagram alir dibawah ini merupakan notasi diagram alir aplikasi yang dibuat berdasarkan diagram alir aplikasi yang dikembangkan. Pada gambar dibawah ini node digambarkan sebagai lingkaran dengan angka didalamnya sedangkan edge digambarkan sebagai garis dengan anak panah yang menghubungkan antar node.
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN Gambar 2. Notasi Diagram Alir Proses Pencarian Judul Pustaka melalui Teks
Berdasarkan gambar 2 dapat diketahui jumlah edge ada 9 dan jumlah node ada 9. Seluruh node yang ditunjukkan pada gambar tersebut mewakili seluruh simbol pada diagram alir (flowchart) aplikasi. Simbol pada diagram alir menggambarkan setiap proses yang ada pada aplikasi.
b. Menghitung Cyclomatic Complexity
Menurut Pressman jika cyclomatic complexity digunakan dalam konteks metode pengujian basis path, maka nilai yang terhitung untuk cyclomatic complexity menentukan jumlah jalur independen dalam basis set suatu program. Persamaan cyclomatic complexity adalah:
𝐕 (𝐆) = 𝐄 – 𝐍 + 𝟐 (1) Keterangan:
V(G) = Jumlah cyclomatic complexity.
E = Jumlah edge pada notasi diagram alir. N = Jumlah node pada notasi diagram alir.
Berdasarkan hasis analisis terhadap notasi diagram alir aplikasi pada gambar diatas, diketahui jumlah edge (E) adalah 9 dan jumlah node (N) adalah 9. Jumlah cyclomatic complexity adalah:
V(G) = 9 – 9 +2 V(G) = 2
c. Menentukan test case
Hasil perhitungan terhadap cyclomatic complexityakan menentukan jumlah jalur independen basis set aplikasi. Hasil perhitungan cyclomatic complexity adalah 2. Jadi jumlah jalur independen pada aplikasi yang dikembangkan peneliti untuk pengujian white box adalah 2. Berdasarkan
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN jumlah jalur independen tersebut maka dibuatlah test case untuk melakukan pengujian. Test case tersebut adalah:
1. Jalur = 1,2,3,4,5,6,7,9 Test Case I
Test case ini terjadi ketika user melakukan pencarian judul pustaka yang ada di perpustakaan dengan menginputkan teks pada fasilitas pencarian teks. Pada test case ini hasil pencarian kata kunci judul pustaka dalam database tidak ditemukan.
2. Jalur = 1,2,3,4,5,6,8,9 Test Case II
Test case ini terjadi ketika user melakukan pencarian judul pustaka yang ada di perpustakaan dengan menginputkan teks pada fasilitas pencarian teks. Pada test case ini hasil pencarian kata kunci judul pustaka dalam database ditemukan.
d. Pengujian test case
Hasil dari pengujian test case diatas adalah: 1. Test Case I
Pada pengujian test case I user memasukkan kata kunci pencarian data judul pustaka yang tidak terdapat dalam database perpustakaan sehingga hasil tidak ditemukan. Respon yang ditunjukkan aplikasi adalah memunculkan kotak dialog yang menyatakan bahwa pustaka tidak ditemukan (book not found). Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan pengujian pada test case I sudah tercapai.
2. Test Case II
Pada pengujian test case II user memasukkan kata kunci pencarian data judul pustaka yang terdapat dalam database perpustakaan sehingga hasil ditemukan. Aplikasi akan memunculkan nama judul pustaka yang ditemukan berdasarkan input teks pencarian judul pustaka. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan pengujian test case II sudah tercapai. Hasil pengujian test case secara lengkap ditunjukkan oleh tabel di bawah ini.
Tabel 3. Hasil pengujian test case aplikasi
Hasil pengujian white box pada tabel diatas menggunakan metode basis path testing menunjukkan seluruh test case berhasil dieksekusi minimal satu kali. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini lolos pada pengujian white box.
3. Black box testing
Hasil pengujian sistem (black box testing) pada sistem informasi perpustakaan berbasis mobile di Sekolah Tinggi Teknologi Dumai adalah sebagai berikut:
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN Tabel 4. Black Box Testing
Interface Yang diuji Input Output Status Menu Home Tab Terbaru Klik tab
terbaru Menampilkan nama pustaka terbaru sesuai dengan urutan input nama pustaka.
Benar
Tab Populer Klik tab
populer Menampilkan nama pustaka terpopuler/terlaris berdasarkan rating yang dipilih oleh anggota pada tampilan detail pustaka.
Benar
Menu Login Tombol login
diklik NIM 12510256 : Password : 12345
User Login Benar
NIM : (tidak diisi) Password : (tidak diisi)
- Muncul tanda warning pada bagian samping kanan box NIM dan jika di klik maka akan muncul pesan
―Masukkan NIM atau email yang valid‖ - Muncul tanda warning
pada bagian samping kanan box password dan jika di klik maka akan muncul pesan ―Kolom wajib diisi‖ Benar Fitur pencarian pustaka melalui teks Fitur pencarian teks Teks : panduan Tab pilihan : Judul
Akan muncul judul pustaka yang
mempunyai kata input ―panduan‖ Benar Teks : panduan Tab pilihan : Penulis
Akan muncul tanda bahwa pustaka tidak tersedia (book not found) karena sistem tidak menemukan kata panduan dalam pilihan penulis. Benar Teks : panduan Tab pilihan : Penerbit
Akan muncul tanda bahwa pustaka tidak tersedia (book not found) karena sistem tidak menemukan kata panduan dalam pilihan penerbit.
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN 2089-3957 2580-2585 e-ISSN Fitur pencarian pustaka melalui Scan Barcode Fitur pencarian Scan Barcode Scan Barcode pustaka yang telah tersedia di perpustak aan Scan Barcode pustaka yang tidak tersedia di perpustak aan
Pada tampilan Search Result akan muncul nama pustaka yang dicari scan barcode. Pada tampilan Search Result akan muncul tanda bahwa pustaka tidak tersedia (book not found) karena sistem tidak menemukan barcode pustaka di dalam database sistem.
Benar Menu Kategori pustaka Tampilan nama pustaka berdasarkan kategori Klik menu kategori pustaka Menampilkan nama pustaka berdasarkan kategori pustaka Benar Pilihan Lihat Semua pada kategori pustaka yang dipilih Klik pilihan semua Menampilkan semua nama pustaka berdasarkan kategori yang dipilih. Benar Menu Peminjama n Menampilka n pustaka yang dipinjam Klik menu peminjam an Menampilkan semua pustaka yang sedang dipinjam (status pinjam) oleh anggota.
Benar
Menu
Pemesanan Menampilkan pustaka yang dipesan
Klik menu pemesana n
Menampilkan semua pustaka yang sedang dipesan (status waiting) oleh anggota. Benar Tombol pilihan pada daftar pustaka yang dipesan Klik pada tombol pilihan Menampilkan daftar pilihan hapus dan history. Benar Pilihan hapus pada daftar pustaka yang dipesan Klik pilihan hapus Menghapus nama pustaka dalam daftar pemesanan Benar Pilihan history Klik pilihan history Menampilkan history pustaka berisi nama anggota yang pernah meminjam nama pustaka. Benar Detail pustaka Klik pada nama pustaka Menampilkan detail pustaka yang sedang dipesan
Benar Menu
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN Peminjama
n peminjaman anggota peminjaman anggota pinjam pada daftar history pustaka dengan status peminjaman kembali. Menampilka n detail pustaka Klik daftar judul buku Menampilkan detail pustaka yang pernah anggota pinjam . Benar Menampilka n history pustaka Klik pada pilihan history Menampilkan history pustaka berisi semua nama anggota yang pernah meminjam pustaka tersebut. Benar Menu syarat dan ketentuan Menampilka n syarat dan ketentuan Klik menu syarat dan ketentuan Menampilkan beberapa syarat dan ketentuan yang berlaku untuk peminjaman pustaka
Benar
Menu
notifikasi Menampilkan notifikasi Klik menu notifikasi Menampilkan seluruh notifikasi berkaitan dengan peminjaman, pemesanan, dan pustaka terbaru Benar Tanda notifikasi sudah dilihat Klik notifikasi yang ada dalam daftar Menampilkan detail pustaka dan akan diberi tanda checklist pada daftar notifikasi jika sudah dilihat. Benar Tanda notifikasi belum dilihat
- Pada menu notifikasi akan terlihat tanda jumlah notifikasi yang belum dilihat dan daftar notifikasi belum ada tanda checklist atau notifikasi masih
berbentuk tulisan tebal (bold).
Benar
Menu
setelan Menampilkan filter pustaka terbaru
Klik menu
setelan Menampilkan filter pustaka terbaru yang akan anggota ikuti berdasarkan kategori pustaka yang dipilih dengan cara memberi tanda checklist pada checkbox yang tersedia.
Benar Menu tentang aplikasi Menampilka n versi aplikasi Klik menu tentang aplikasi Menampilkan versi aplikasi yang di install oleh anggota.
Benar Menu
keluar Keluar dari login anggota Klik menu keluar Mengeluarkan login anggota dari aplikasi. Benar Menekan tombol back pada tampilan Menampilka n perintah untuk keluar aplikasi Klik tombol back Menampilkan ―Tekan lagi untuk keluar‖ untuk keluar dari aplikasi tanpa harus keluar login
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN awal tanpa keluar
login anggota anggota. Sehingga saat anggota membuka aplikasi secara otomatis anggota masih berstatus login.
4. Pengujian Usability
Pengujian usability dilakukan dengan berbagai aspek usability, yaitu aspek learnability, flexibility, effectiveness dan attitude. Hasil pengujian terhadap 100 responden yang disajikan secara berurutan oleh tabel 5, tabel 6, tabel 7, dan tabel 8 yang berisi 35 pertanyaan dikelompokkan pada tiap aspek usability berikut:
Tabel 5. Aspek Learnability
Pernyataan Nilai
1. Aplikasi ini mempermudah dalam menyelesaikan apa yang ingin saya selesaikan
2. Aplikasi ini mudah dipelajari bagaimana penggunaannya 3. Aplikasi ini memberikan informasi pustaka terbaru 4. Aplikasi ini memberikan informasi pustaka terpopuler 5. Aplikasi ini memberikan informasi pustaka sejenis
6. Aplikasi ini memberikan informasi history peminjam pustaka 7. Aplikasi ini memberikan informasi history peminjaman anggota
98 96 100 100 100 100 8. Aplikasi ini memberikan informasi stok pustaka
9. Aplikasi ini memberikan informasi rating pustaka
10. Aplikasi ini memberikan akses anggota inputrating pustaka 11. Aplikasi ini memberikan informasi letak pustaka
12. Pencarian pustaka melalui teks mudah digunakan
13. Pencarian pustaka melalui scanbarcode mudah digunakan 14. Fitur pemesanan pustaka mudah digunakan
15. Proses pemesanan pustaka lebih mudah dan cepat 16. Proses peminjaman pustaka lebih mudah dan cepat 17. Aplikasi memberikan notifikasi yang sesuai
18. Aplikasi ini mudah dipahami dan digunakan Aplikasi ini praktis digunakan
100 100 100 92 100 94 90 96 94 96 98 Total 1857
Tabel 6. Aspek Flexibility
Pernyataan Nilai
1. Aplikasi ini fleksibel penggunaaannya
2. Aplikasi dapat berjalan di dalam lingkungan perpustakaan ataupun diluar lingkungan perpustakaan
100 100
Total 200
Tabel 7. Aspek Effectiveness
Pernyataan Nilai
1. Aplikasi ini membantu saya bekerja lebih efektif
2. Aplikasi ini menghemat waktu ketika saya menggunakannya
3. Aplikasi ini membutuhkan langkah yang sedikit untuk mencapai apa yang ingin saya lakukan dengan aplikasi ini
4. Form menu login memberikan pemberitahuan jika username dan
94 90 100 100
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN password tidak diisi atau tidak sesuai
5. Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuka aplikasi 6. Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk akses pencarian
pustaka melalui scanbarcode
7. Aplikasi memberikan respon dengan baik untuk setiap aktifitas yang dikerjakan.
92 96 90
Total 662
Tabel 8. Aspek Attitude
Pernyataan Nilai
1. Aplikasi ini sesuai dengan kebutuhan saya
2. Aplikasi ini melakukan sesuai dengan yang saya harapkan untuk dilakukan
3. Aplikasi ini bekerja seperti yang saya inginkan 4. Aplikasi ini memiliki tampilan yang user friendly 5. Aplikasi ini sangat berguna
6. Saya dapat menggunakan aplikasi ini tanpa panduan tertulis 7. Saya puas menggunakan aplikasi ini
94 96 92 96 94 90 90 Total 652
Perhitungan presentase dari berbagai aspek usability apat menggunakan rumus berikut: Aspek Usability = 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑠𝑝𝑒𝑘 𝑈𝑠𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑦 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑃𝑒𝑟𝑛𝑦𝑎𝑡𝑎𝑎𝑛 𝑥 100 𝑥 100% (2) 1. Aspek Learnability 1857 19 𝑥 100 𝑥 100% = 1857 1900 𝑥 100% = 0,9757 𝑥 100% = 97,57% 2. Aspek Flexibility 200 2 𝑥 100 𝑥 100% = 200 200 𝑥 100% = 100% 3. Aspek Effectiveness 662 7 𝑥 100 𝑥 100% = 662 700 𝑥 100% = 0,9457 𝑥 100% = 94,57% 4. Aspek Attitude 652 7 𝑥 100 𝑥 100% = 652 700 𝑥 100% = 0,9314 𝑥 100% = 93,14%
Hasil perhitungan rerata dari masing-masing aspek usability didapatkan berdasarkan pembagian jumlah nilai tiap aspek yang diukur dengan jumlah
pernyataan. Hasil perhitungan disajikan untuk masing-masing aspek usability pada tabel 9 berikut:
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN Tabel 9. Rerata hasil pengujian usability
Learnabilit y Flexibilit y Effectivenes s Attitud e 97,57% 100% 94,57% 93,14% Rumus usability: Usability (%) = 𝐴+𝐵+𝐶+𝐷 4 𝑥 100 %
A = Presentasi nilai learnability B = Presentasi nilai flexibility C = Presentasi nilai effectiveness D = Presentasi nilai attitude Usability (%) = 97,57+100+94,57+93,14
4 𝑥 100 𝑥 100%
Usability (%) =385,28
400 𝑥 100% = 0.9632𝑥100% = 96.32%
Pengukuran nilai pengujian usability menunjukkan bahwa keseluruhan aspek yang diukur mencapai nilai usability yang tinggi yaitu 96,32%. Hal ini berarti bahwa sistem informasi perpustakaan berbasis mobile layak dan dapat digunakan (usable) dengan baik.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengujian dari Rancang Bangun Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Mobile Pada Sekolah Tinggi Teknologi Dumai maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
a. Hasil penilaian instrument pertanyaan menujukkan bahwa sistem lama dibutuhkan pengembangan ke sistem berbasis mobile smartphone. Hal ini dibuktikan dengan indikator keberhasilan pertanyaan 1 dan 2 mendapat rata-rata 35,5% dan pertanyaan 3 sampai 10 mendapat rata-rata-rata-rata 93%.
b. Hasil pengujian white box pada perancangan sistem informasi perpustakaan berbasis mobile menggunakan metode basis path testing menunjukkan seluruh test case berhasil dieksekusi minimal satu kali.
c. Pengukuran nilai pengujian usability menunjukkan bahwa keseluruhan aspek yang diukur mencapai nilai usability yang tinggi yaitu 96,32%. Hal ini berarti bahwa sistem informasi perpustakaan berbasis mobile layak dan dapat digunakan (usable) dengan baik.
SARAN
Saran Rancang Bangun Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Mobile Pada Sekolah Tinggi Teknologi Dumai sangat mungkin untuk ditingkatkan lagi pada penelitian selanjutnya seperti:
a. Pada penelitian selanjutnya dapat dikembangkan dengan menggunakan metode pendekatan yang lain sebagai perbandingan dengan penelitian ini.
b. Pengembangan penelitian dapat dilakukan dengan menambah fasilitas yang diberikan oleh sistem kepada pengguna.
UNITEX Vol 11 No.1 Januari - Juni 2018 p-ISSN
2089-3957 2580-2585 e-ISSN c. Pada proses pencarian pustaka dapat dikembangkan dengan menggunakan
metode pencarian lain untuk perbandingan dengan penelitian yang sudah ada.
DAFTAR PUSTAKA
Arifah, F. N., Rosidi, A., Fatta, H. A., Evaluasi Kepuasan Pelayanan Pengguna Aplikasi OPAC Perpustakaan STMIK AMIKOM Yogyakarta, Citec Journal, No. 1, Vol. 1, Hal 46-56.
Firmansyah, R., 2018, Usability Testing dengan USE Quisionnaire pada Aplikasi SIPOLIN Provinsi Jawa Barat: SWABUMI, No. 1, Vol. 6.
Ginting, G.L., 2014, Penerapan Algoritma Boyer Moore pada Aplikasi Pengajuan Judul Skripsi Berbasi Web, Informasi dan Teknologi Ilmiah (INTI), No. 1, Vol III.
Heryanto, A., Alas, M. S., 2014, Model Keputusan Decision Tree untuk Optimalisasi Pengadaan Obat di Apotek, Jurnal Konferensi Nasional Sistem Informasi (KNSI), No KNSI 2014-221
Osagi, S., 2015, Perancangan Sistem Informasi Absensi Sebagai Penunjang Pengambilan Keputusan Kepala Madrasah, skripsi, Jurusan Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Dan Ilmu Komputer Stmik Raharja, Tangerang. Pressman, R. S., 2010, Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi edisi 7,
Yogyakarta ANDI Yogyakarta
Saputri, D. L., 2010, Knowledge Management Bagi Sistem Informasi Perpustakaan Universitas Gadjah Mada,
http://ramosknowledge.files.wordpress.com/2010/01/knowledge-management-bagi-sistem-informasi-perpustakaan-universitas-gadjah-mada.doc diakses tanggal 17 Maret 2014
Saefullah, A., Nurhidayah, I., 2013, Aplikasi Pembayaran Sewa Studio Musik 99 BerbasisWeb, CSRID Journal, No. 1, Vol. 5, Hal 1-10.
Biodata Penulis:
Nama lengkap penulis adalah Sigit Setiyanto dengan tempat tanggal lahir Bengkalis, 06 september 1991 yang beralamat dusun 1 trimukti rt 001 rw 002 desa langsatpermai kecamatan bungaraya kabupaten siak provinsi Riau. Alamat email penulis adalah [email protected], tahun lulus 2012 bidang ilmu sistem informasi S1 STMIK AMIKOM Yogyakarta.