Halaman 1 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
P U T U S A N
Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
---
___Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan turunan putusan yang resmi dikeluarkan sesuai mekanisme berdasarkan UU yang berlaku, apabila dalam publikasi ini terdapat kesalahan pengetikan dsb, maka yang berlaku adalah putusan yang bermaterai___
Halaman 2 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
P U T U S A N
Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan, yang memeriksa,
memutus, dan mengadili sengketa tata usaha negara di tingkat banding, telah
menjatuhkan putusan sebagaimana diuraikan tersebut di bawah ini, dalam
perkara antara :
KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN OGAN
KOMERING ILIR, Berkedudukan di Jalan Letnan
Darna Jambi No. 115 Kayu Agung. Dalam hal ini diwakili
oleh :
1. M. Syahrir, A.Ptnh., S.H., M.M., Jabatan Kabid
Pengkajian dan Penanganan Sengketa dan Konflik
Pertanahan Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatera
Selatan;
2. F. Syamsudin, S.H., Jabatan Kasi Sengketa Konflik dan
Perkara Kantor Pertanahan Kabupaten Ogan Komering
Ilir;
Keduanya Kewarganegaraan Indonesia, Beralamat pada
Kantor Pertanahan Kabupaten Ogan Komering Ilir, Jalan
Letnan Darna Jambi No. 115 Kayu Agung baik
bersama-sama maupun masing-masing atau sendiri-sendiri,
64/600-Halaman 3 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
14/16/I/2013 tanggal 10 Januari 2013, selanjutnya
disebut: TERGUGAT/PEMBANDING I;
PT. MUTIARA BUNDA JAYA, Berkedudukan di Jalan Basuki Rahmat No.
788 Palembang. Dalam hal ini diwakili oleh : ACHMAD
HADI FAUZAN, Warga Negara Indonesia, Tempat
Tinggal di Perum Kebayoran Heights Blok KR 6 No. 5
RT/RW 002/003 Pondok Jaya, Pondok Aren Tangerang
Selatan selaku Direktur Utama PT. Mutiara Bunda Jaya.
Dalam hal ini berdasarkan Surat Kuasa Nomor :
871/MBJ/XII/12/RO/CD tertanggal 28 Desember 2012
telah memberikan kuasa untuk mengajukan banding
kepada : ARIF LUTVIANSORI, Pekerjaan Karyawan
PT. Mutiara Bunda Jaya, Beralamat di Sendangmulyo,
RT. 09 RW. 01 Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang
Provinsi Jawa Tengah;
Dalam hal ini Berdasarkan Surat Kuasa Nomor :
004/MBJ/ACC/I/2013 tertanggal 17 Januari 2013 telah
memberikan kuasa untuk mengajukan Memori Banding
kepada :
1. Dr. Hotman Paris Hutapea, S.H., M. Hum.
2. Anthony L. P. Hutapea, S.H., M.H.
3. Subagio Aridarmo, S.H.
4. Ir. Nurbaini Janah, S.H.
Halaman 4 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
6. Rian Wicaksana, S.H.
7. Haryo Kusumobroto, S.H.
8. Iman Nul Islam N, S.H.
Masing-masing Para Advokat dan Konsultan Hukum
pada Kantor Advokat HOTMAN PARIS & PARTNERS,
Beralamat di Gedung Summitmas I, Lantai 18,
Jalan Jenderal Sudirman Kav. 61-62 Jakarta 12069,
selanjutnya disebut : TERGUGAT II
INTERVENSI/PEMBANDING II;
M E L A W A N
Ir. DEDEK PRANATA, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Wiraswasta,
Alamat Komplek Sukarami Patra Permai A/52 Rt.06
Rw.03 Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami,
Kota Palembang. Dalam hal ini diwakili oleh kuasa
hukumnya bernama :
1. AFRIZAL FUTRA SILA, S.H.
2. SUGIARTO, S.H.
Masing-masing Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan
Advokat/Pengacara, Alamat Jalan Kapten A. Rivai No.
796/84 RT.11 RW.03 Palembang, Berdasarkan Surat
Kuasa Khusus tertanggal 31 Januari 2013, selanjutnya
Halaman 5 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan tersebut;
Telah membaca :
1. Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan Nomor :
30/B/2013/PT.TUN-MDN tanggal 25 Maret 2013 tentang Penunjukan
Majelis Hakim yang memeriksa sengketa ini;
2. Penetapan Ketua Majelis Nomor : 30/PEN.HS/2013/PT.TUN-MDN
tanggal 09 April 2013 tentang Penetapan Hari Sidang;
3. Salinan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang Nomor:
15/G/2012/PTUN-PLG tanggal 26 Desember 2012;
4. Berkas perkara, surat bukti yang diajukan oleh para pihak, dan
surat-surat yang berkenaan dengan perkara ini;
TENTANG DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha
Negara Medan, mengambilalih duduk sengketa seperti yang diuraikan dalam
salinan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang Nomor:
15/G/2012/PTUN-PLG, tanggal 26 Desember 2012, yang amar selengkapnya
berbunyi sebagai berikut;
M E N G A D I L I
Dalam Eksepsi
- Menolak eksepsi Tergugat dan Tergugat II Intervensi untuk seluruhnya;
Dalam Pokok Perkara
Halaman 6 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
2. Menyatakan batal Sertipikat Hak Guna Usaha Nomor 19 Tahun 2005
tanggal 29 Juli 2005, Luas 2.790,3 hektar, Surat Ukur No. 01/OKI/2005
tanggal 27-07-2005 Desa Sungai Menang Dahulu Kecamatan Pematang
Panggang sekarang Kecamatan Sungai Menang Kabupaten Ogan
Komering Ilir atas nama PT. Mutiara Bunda Jaya (PT. MBJ);
3. Memerintahkan Tergugat untuk mencabut Sertipikat Hak Guna Usaha
Nomor 19 Tahun 2005 tanggal 29 Juli 2005, Luas 2.790,3 hektar, Surat
Ukur No. 01/OKI/2005 tanggal 27-07-2005 Desa Sungai Menang Dahulu
Kecamatan Pematang Panggang sekarang Kecamatan Sungai Menang
Kabupaten Ogan Komering Ilir atas nama PT. Mutiara Bunda Jaya
(PT. MBJ);
4. Menghukum Tergugat dan Tergugat II Intervensi untuk membayar biaya
yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 4.927.000,- (empat juta
sembilan ratus dua puluh tujuhn ribu rupiah);
Menimbang, bahwa Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang
tersebut diucapkan di persidangan yang terbuka untuk umum pada hari Rabu
tanggal 26 Desember 2012 yang dihadiri oleh Kuasa Hukum
Penggugat/Terbanding dan Kuasa Hukum Tergugat II Intervensi/Pembanding
II, serta tidak dihadiri oleh Kuasa Hukum Tergugat/Pembanding I;
Menimbang, bahwa oleh karena pihak Tergugat/Pembanding I tidak
hadir di persidangan pada saat pembacaan putusan, maka Panitera Pengganti
Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang telah memberitahukan isi putusan
kepadanya dengan Surat Pemberitahuan Putusan Nomor : 15/G/2012/
Halaman 7 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
Menimbang, bahwa terhadap putusan tersebut, pihak
Tergugat/Pembanding I telah mengajukan permohonan banding pada tanggal
14 Januari 2013, untuk Tergugat/Pembading I tanggal 28 Desember 2012
sesuai Akta Permohonan Banding Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG yang
ditandatangani oleh Kuasa Hukumnya dan Panitera Pengadilan Tata Usaha
Negara Palembang, serta telah diberitahukan secara seksama oleh Panitera
Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang kepada pihak lawan dengan Surat
Pemberitahuan Pernyataan Banding Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG
masing-masing tertanggal 28 Desember 2012 dan pada tanggal 25 Januari 2013;
Menimbang, bahwa pihak Tergugat/Pembanding I melalui kuasa
hukumnya telah mengajukan Memori Banding tertanggal 28 Januari 2013
yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang pada
hari itu juga dan telah diberitahukan secara seksama kepada pihak lawan
dengan Surat Pemberitahuan dan Penyerahan Memori Banding Nomor :
15/G/2012/PTUN-PLG tertanggal 28 Januari 2013, yang pada pokoknya
keberatan atas Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang tersebut,
dan memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara
Medan agar memutuskan perkara aquo tersebut dengan amar sebagai berikut :
1. Menerima permohonan banding dari Tergugat/Pembanding I utnuk
seluruhnya;
2. Menyatakan batal Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang
Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG tanggal 26 Desember 2012;
3. Menyatakan sah Sertipikat Hak Guna Usaha Nomor 19 Tahun 2005
tanggal 29 Juli 2005, Luas 2.790,3 Ha, Surat Ukur No. 01/OKI/2005
Halaman 8 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
Panggang sekarang Kecamatan Sungai Menang Kabupaten Ogan
Komering Ilir atas nama PT. Mutiara Bunda Jaya (PT. MBJ);
4. Menghukum Penggugat/Terbanding untuk membayar semua biaya yang
ditimbulkan dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa pihak Tergugat II Intervensi/Pembanding II
melalui kuasa hukumnya juga telah mengajukan Memori Banding tertanggal
22 Februari 2013 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha
Negara Palembang pada hari itu juga dan telah diberitahukan secara seksama
kepada pihak lawan dengan Surat Pemberitahuan dan Penyerahan Memori
Banding Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG tertanggal 22 Februari 2013, yang
pada pokoknya keberatan atas Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara
Palembang tersebut, dan memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Tinggi
Tata Usaha Negara Medan agar memutuskan perkara aquo tersebut dengan
amar sebagai berikut :
MENGADILI
1. Menerima permohonan banding dari Pembanding/PT. Mutiara Bunda Jaya
untuk seluruhnya;
2. Membatalkan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang Nomor :
15/G/2012/PTUN-PLG tanggal 26 Desember 2012;
MENGADILI SENDIRI
DALAM EKSEPSI
Halaman 9 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
2. Menyatakan gugatan Penggugat/Terbanding/Ir. Dedek Pranata tidak dapat
diterima (Niet Ontvankelijke Verklaard);
DALAM POKOK PERKARA
1. Menolak gugatan Penggugat/Terbanding/Ir. Dedek Pranata untuk
seluruhnya;
2. Menyatakan sah dan berharga Sertipikat Hak Guna Usaha Nomor 19
Tahun 2005 tanggal 29 Juli 2005, Luas 2.790,3 Ha, Surat Ukur No.
01/OKI/2005 tanggal 27 Juli 2005 Desa Sungai Menang dahulu
Kecamatan Pematang Panggang sekarang Kecamatan Sungai Menang
Kabupaten Ogan Komering Ilir atas nama PT. Mutiara Bunda Jaya
(Tergugat II Intervensi/Pembanding);
4. Menghukum Penggugat/Terbanding/Ir. Dedek Pranata untuk membayar
seluruh biaya perkara yang timbul dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa pihak Penggugat/Terbanding telah mengajukan
Kontra Memori Banding terhadap Memori Banding yang diajukan oleh pihak
Tergugat/Pembanding I tertanggal 07 Februari 2013 dan tanggal 26 Februari
2013 terhadap Memori Banding dari Tergugat II Intervensi/Pembanding II,
yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang pada
07 Februari 2013 dan tanggal 26 Februari 2013, serta telah diberitahukan
secara seksama kepada pihak lawan dengan Surat Pemberitahuan dan
Penyerahan Kontra Memori Banding Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG
masing-masing tertanggal 07 Februari 2013 dan pada tanggal 26 Februari 2013, yang
pada pokoknya memohon agar Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha
Halaman 10 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
- Menolak permohonan banding dari Tergugat/Pembanding dan Tergugat II
Intervensi/Pembanding untuk seluruhnya;
- Menguatkan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang Nomor :
15/G/2012/PTUN-PLG tanggal 26 Desember 2012;
- Menghukum Pembanding untuk membayar semua biaya perkara di tingkat
pertama dan di tingkat banding;
Menimbang, bahwa sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan
Tinggi Tata Usaha Negara Medan, kepada masing-masing pihak yang
bersengketa telah diberikan kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari
berkas perkara dengan Surat Pemberitahuan Melihat Berkas Perkara Nomor :
15/G/2012/PTUN-PLG masing-masing tertanggal 31 Januari 2013;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa karena Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara
Palembang diucapkan di persidangan yang terbuka untuk umum
pada hari Rabu tanggal 26 Desember 2012 yang dihadiri oleh Kuasa
Hukum Penggugat/Terbanding, Kuasa Hukum Tergugat II
Intervensi/Pembanding II, tanpa dihadiri Tergugat/Pembanding I ataupun
Kuasa Hukumnya;
Menimbang, bahwa amar putusan tersebut diberitahukan kepada
Tergugat/Pembanding I pada tanggal 26 Desember 2012 sesuai Surat
Pemberitahuan Putusan Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG;
Menimbang, bahwa terhadap putusan diatas, Tergugat/Pembanding I
Halaman 11 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
dengan Akta Permohonan Banding Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG,
sedangkan Tergugat II Intervensi/Pembanding II mengajukan permohonan
banding pada tanggal 26 Desember sesuai dengan Akta Permohonan Banding
Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG;
Menimbang, bahwa Pasal 123 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5
Tahun 1986 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 51 Tahun 2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara menyebutkan
bahwa “permohonan pemeriksaan banding diajukan secara tertulis oleh pemohon atau kuasanya yang khusus dikuasakan untuk itu kepada Pengadilan
Tata Usaha Negara yang menjatuhkan putusan tersebut dalam tenggang waktu
empat belas hari setelah putusan pengadilan itu diberitahukan kepadanya
secara sah;
Menimbang, bahwa oleh karena kuasa Tergugat/Pembanding I
tidak hadir pada saat pengucapan putusan tanggal 26 Desember 2012,
maka tenggang waktu pengajuan permohonan banding dihitung empat
belas hari setelah pemberitahuan putusan pada tanggal 26 Desember 2012,
sehingga permohonan banding harus diajukan paling lambat pada tanggal
09 Januari 2013;
Menimbang, bahwa permohonan banding dari kuasa
Tergugat/Pembanding I diajukan pada tanggal 14 Januari 2013 sesuai Akta
Permohonan Banding Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG, oleh karena itu
permohonan banding tersebut telah lewat empat belas hari, sehingga
telah melewati tenggang waktu pengajuan banding sebagaimana ditentukan
dalam Pasal 123 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 sebagaimana
Halaman 12 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
Peradilan Tata Usaha Negara, dengan demikian secara formal permohonan
bandingnya dinyatakan tidak dapat diterima;
Menimbang, bahwa selanjutnya oleh karena Tergugat II
Intervensi/Pembanding II hadir pada saat pengucapan putusan pada tanggal
26 Desember 2012, maka tenggang waktu pengajuan permohonan banding
dihitung empat belas hari setelah pengucapan putusan, sehingga permohonan
banding harus diajukan paling lambat pada tanggal 09 Januari 2013;
Menimbang, bahwa permohonan banding dari Tergugat II
Intervensi/Pembanding II diajukan pada tanggal 28 Desember 2012, sesuai
Akta Permohonan Banding Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG, oleh karena itu
permohonan banding tersebut diajukan masih dalam tenggang waktu
pengajuan banding sebagaimana ditentukan Pasal 123 ayat (1)
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 sebagaimana telah diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara,
sehingga secara formal permohonan banding tersebut harus diterima;
Menimbang, bahwa amar putusan Pengadilan Tata Usaha Negara
Palembang tersebut pada pokoknya “Mengabulkan gugatan Penggugat untuk
seluruhnya”, dengan amar selengkapnya dinyatakan dalam Bab Duduknya Sengketa;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha
Negara Medan telah memperhatikan dan mempelajari memori banding
dari Tergugat II Intervensi/Pembanding II tanggal 22 Pebruari 2013, yang
pada pokoknya keberatan terhadap pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan
Tata Usaha Negara Palembang, mengenai eksepsi Tergugat II
Halaman 13 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
lewat waktu (daluwarsa), dan mohon kepada Pengadilan Tinggi Tata Usaha
Negara Medan agar membatalkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara
Palembang tersebut dengan mengadili sendiri, demikian sebaliknya kontra
memori banding dari Penggugat/Terbanding tanggal 26 Februari 2013,
yang pada pokoknya menyatakan bahwa pertimbangan putusan Pengadilan
Tata Usaha Negara Palembang tersebut sudah tepat dan benar dan mohon
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan menguatkan putusan tersebut;
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata
Usaha Negara Medan memeriksa secara seksama dan memperhatikan/meneliti
bukti-bukti, keterangan saksi-saksi para pihak yang diajukan di persidangan,
serta putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang, Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan pada dasarnya tidak sependapat
dengan pertimbangan dan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang
tersebut, mengenai pertimbangan tentang eksepsi maupun pertimbangan
pokok perkara, dengan alasan dan pertimbangan sebagaimana diuraikan di
bawah ini;
Dalam Eksepsi :
Menimbang, bahwa memperhatikan dan mencermati pertimbangan
putusan Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang pada
halaman 152 sampai dengan halaman 159, ternyata Majelis Hakim Pengadilan
Tata Usaha Negara Palembang telah memperluas makna kapan seseorang
atau badan hukum perdata itu merasa kepentingannya dirugikan, pada halaman
158 alinea kedua dengan kalimat “terhitung sejak yang bersangkutan
merasakan adanya kemungkinan kerugian dan dapat memahami dengan jelas
Halaman 14 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
bersangkutan tentang apakah objek sengketa harus digugat, kalimat tersebut
sangat membingungkan apa maksudnya ? dan akhirnya dalam pertimbangan
tersebut tersimpul bahwa kehadiran Sertipikat Hak Guna Usaha Nomor 19
Tahun 2005, dalam persidangan perkara Nomor : 141/PDT.g/2011/PN.Plg
(Bukti P-26) sebagai awal Penggugat/Terbanding “Mengetahui” sejak tanggal
10 Mei 2012 pada saat pembacaan putusan, sehingga apabila dihitung
dari pengajuan gugatan Penggugat/Terbanding pada tanggal 15 Juni 2012
gugatan Penggugat/Terbanding diajukan masih dalam tenggang waktu
sebagaimana dimaksud Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun
2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, akhirnya eksepsi Tergugat II
Intervensi/Pembanding II ditolak;
Menimbang, bahwa terhadap pertimbangan tersebut diatas, Majelis
Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan berpendapat bahwa
pertimbangan tersebut kurang tepat dan berlebihan, bahwa tanggal 10 Mei
2012 itu merupakan tanggal Putusan Pengadilan Negeri Palembang dalam
perkara Nomor : 141/Pdt.g/2011/PN.Plg antara PT. Mutiara Bunda Jaya
sebagai Penggugat lawan Ir. Dedek Pranata sebagai Tergugat (putusan
akhir) (bukti P-26) sebagaimana dimaklumi, berdasarkan Hukum Acara
(formal) sebelum pembacaan putusan akhir, tentu ada proses/persidangan
yang akan dilalui, antara lain sidang yang memberikan kesempatan
kepada pihak-pihak yang berperkara untuk mengajukan bukti-bukti dan pada
sidang tanggal 28 Februari 2012 di Pengadilan Negeri Palembang,
ternyata Tergugat (Ir. Dedek Pranata) mengajukan daftar bukti Tergugat
Halaman 15 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
tercantum objek sengketa (Sertipikat Hak Guna Usaha No. 19 tanggal 29 juli
2005 Surat Ukur No. 01/OKI/2005 (Areal Desa Sungai Menang) luas 2790,3
hektar, Pemegang Hak PT. Mutiara Bunda Jaya, dalam perkara perdata No.
141/Pdt.G/2011/PN.Plg (bukti P.26), yang kemudian dijadikan objek sengketa
di Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang oleh Penggugat/Terbanding
(bukti P.4/T.8/T.II.Int.20);
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Majelis
Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan berpendapat bahwa pada
dasarnya Penggugat/Terbanding incasu (Ir. Dedek Pranata) sudah mengetahui
dan melihat adanya objek sengketa aquo (walaupun berupa fotocopy),
maka sejak saat itu ia telah merasa kepentingannya dirugikan yaitu pada
tanggal 28 Februari 2012, oleh karena itu seharusnya Penggugat/Terbanding
(Ir. Dedek Pranata) sudah berhak mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata
Usaha Negara Palembang dengan objek sengketa berupa Sertipikat Hak Guna
Usaha Nomor 19 Tahun 2005 Surat Ukur No. 01/OKI/2005 atas nama
PT. Mutiara Bunda Jaya, akan tetapi fakta hukumnya Penggugat/Terbanding
mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang
pada tanggal 15 Juni 2012 yang terdaftar dalam register Nomor :
15/G/2012/PTUN-PLG;
Menimbang, bahwa yurisprudensi Mahkamah Agung Nomor :
5K/Tun/1992 dan Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 1991
menegaskan “Bagi mereka yang tidak disetujui oleh suatu keputusan tata usaha negara, tetapi merasa kepentingannya dirugikan, maka tenggang waktu
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
Halaman 16 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, dihitung secara kasuistis sejak saat
ia merasa kepentingannya dirugikan oleh keputusan tata usaha negara dan
mengetahui adanya keputusan tersebut, bukan sejak kapan disadari adanya
kerugian;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut,
Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan berpendapat
bahwa berdasarkan bukti T.II.Int.14 8B code T.VIII.B serta memperhatikan
yurisprudensi Mahkamah Agung dan Surat Edaran Mahkamah Agung
tersebut diatas, sehingga gugatan Penggugat/Terbanding apabila dihitung dari
“Merasa kepentingannya dirugikan dan mengetahui adanya objek sengketa pada tanggal 28 Februari 2012, maka sudah cukup jelas terbukti bahwa
gugatan Penggugat/Terbanding telah lewat waktu (daluwarsa) sebagaimana
dimaksud oleh Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 sebagaimana
telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang
Peradilan Tata Usaha Negara;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan berpendapat bahwa eksepsi
Tergugat II Intervensi/Pembanding II tentang gugatan Penggugat/Terbanding
telah lewat waktu (daluwarsa) harus diterima, dan konsekuensi yuridisnya
gugatan Penggugat/Terbanding harus dinyatakan tidak diterima;
Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi Tergugat II
Intervensi/Pembanding II tentang gugatan Penggugat/Terbanding telah lewat
waktu (daluwarsa) diterima, maka terhadap eksepsi lain dan pokok perkara
Halaman 17 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan diatas,
maka putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang Nomor :
15/G/2012/PTUN-PLG tanggal 26 Desember 2012 tidak dapat dipertahankan
lagi harus dibatalkan dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan
mengadili sendiri sebagaimana dalam amar putusan dibawah ini;
Menimbang, bahwa mengenai bukti-bukti yang tidak dipertimbangkan
dianggap dikesampingkan, akan tetapi tetap dilampirkan dalam berkas
perkara ini;
Menimbang, bahwa karena Pengugat/Terbanding berada di pihak yang
kalah, maka sesuai ketentuan Pasal 110 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun
2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, kepadanya dihukum untuk
membayar biaya perkara di kedua tingkat peradilan, yang untuk tingkat
banding ditetapkan dalam amar putusan;
Memperhatikan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 sebagaimana
telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang
Peradilan Tata Usaha Negara, serta peraturan lain yang berhubungan dengan
perkara ini;
M E N G A D I L I
- Menyatakan permohonan banding Tergugat/Pembanding I tidak
dapat diterima;
- Menerima permohonan banding Tergugat II Intervensi/
Halaman 18 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
- Membatalkan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Palembang
Nomor : 15/G/2012/PTUN-PLG tanggal 26 Desember 2012 yang dimohonkan banding; dan
M E N G A D I L I S E N D I R I
DALAM EKSEPSI :
- Menerima eksepsi Tergugat II Intervensi/Pembanding II tentang
gugatan Penggugat/Terbanding telah lewat waktu (daluwarsa);
DALAM POKOK PERKARA:
- Menyatakan gugatan Penggugat/Terbanding tidak diterima (Niet
Ontvankelijke Verklaard);
- Menghukum Penggugat/Terbanding untuk membayar biaya perkara
di kedua tingkat peradilan, untuk tingkat banding ditetapkan sebesar Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah);
Demikian diputus dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan, pada hari RABU, tanggal
17 APRIL 2013 oleh kami : H. ZAINUL ABIDIN MADJID, SH.
selaku Ketua Majelis, R I Y A N T O, SH. dan MASKURI, SH., M. Si.,
masing- masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut dibacakan
pada hari itu juga dalam sidang yang terbuka untuk umum, oleh
Ketua Majelis tersebut didampingi oleh kedua Hakim Anggota, dibantu oleh
Halaman 19 dari 19 halaman Putusan Nomor : 30/B/2013/PT.TUN-MDN
Medan, tanpa dihadiri oleh para pihak yang bersengketa maupun kuasa
hukumnya;
HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA MAJELIS,
dto, dto,
R I Y A N T O, SH. H. ZAINUL ABIDIN MADJID, SH.
dto,
MASKURI, SH., M.Si.
P A N I T E R A
dto,
RIANO GINTING, SH.
Perincian Biaya Perkara :
1. Biaya Materai Putusan …….…..… Rp. 6.000,-
2. Biaya Redaksi Putusan …………. Rp. 5.000,-
3. Biaya Proses Perkara .………... Rp. 239.000,-
J u m l a h ………. Rp. 250.000,-