• Tidak ada hasil yang ditemukan

SUPLEMEN TATA TERTIB MURID SMA ISLAM AL-AZHAR 4 TAHUN PELAJARAN 2021/2022. PASAL MATERI TATA TERTIB SANKSI POIN 1 Persiapan Belajar dan Mengajar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SUPLEMEN TATA TERTIB MURID SMA ISLAM AL-AZHAR 4 TAHUN PELAJARAN 2021/2022. PASAL MATERI TATA TERTIB SANKSI POIN 1 Persiapan Belajar dan Mengajar"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

SUPLEMEN TATA TERTIB

`` MURID

SMA ISLAM AL-AZHAR 4 TAHUN PELAJARAN 2021/2022

PASAL MATERI TATA TERTIB SANKSI POIN

1 Persiapan Belajar dan Mengajar

1.Murid harus hadir di id zoom kelas sekolah 5 menit sebelum waktu yang telah ditetapkan.

2.Pukul 06.55 WIB semua murid masuk id zoom kelas masing-masing, kecuali hari upacara atau apel.

3.Pukul 06.55 – 07.00 WIB murid mengucapkan ikrar yang dipimpin oleh petugas kelas.

4.Pukul 07.00–07.15 WIB (hari senin—kamis) dan 07.00— 07.20 WIB (jumat) murid bertadarus dibimbing oleh wali kelas dan atau guru jam pertama.

5.Setiap pergantian pelajaran, murid wajib menjawab salam guru tanpa berdiri.

6. Setiap pergantian pelajaran murid dinyatakan terlambat setelah 5 menit dari waktu yang ditentukan.

7.Setiap murid menyiapkan alat belajar, koneksi internet, dan semua yang berkaitan dengan proses belajar mengajar harus siap sebelum pelajaran dimulai.

(2)

8.Murid dinyatakan terlambat apabila hadir di atas pukul 07.05 WIB

8.1. Datang/hadir pada zoom id kelas pukul 07.06 – 07.15: ikrar, tadarus diperbolehkan masuk jam pertama dengan seizin wali kelas.

8.2. Datang/hadir pada zoom id kelas pukul 07.06 – 07.15 sebanyak 3 kali dalam 1 bulan, mendapatkan Surat Perjanjian I.

8.3. Datang/hadir pada zoom id kelas setelah pukul 07.15, murid tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan belajar mengajar dan mengerjakan tugas mata pelajaran pada hari tersebut di rumah, serta dianggap alpa. Jika 2 kali dalam 1 bulan, mendapatkan Surat Perjanjian I.

8.4 Murid yang datang terlambat diizinkan masuk dengan izin wali kelas yang disampaikan sebelum pukul 07.00. Maksimal kedatangan murid adalah jam pelajaran ke-3 dengan bukti informasi tertulis orangtua/Wali. Maksimal izin 1x dalam 1 bulan. 15 25 25 2 Murid Alpa dan Membolos Murid Alpa:

1. Murid dianggap membolos apabila meninggalkan zoom kelas lebih dari 5 menit tanpa keterangan.

1.1. Murid berada di zoom kelas mengaktifkan kamera tetapi tidak menampakkan diri : Pembinaan Wali Kelas.

1.2. Murid berada di zoom kelas tetapi tidak mengatifkan kamera, setelah dipanggil tidak ada tanggapan : Surat Peringatan Wali Kelas 1.3. Murid berada di zoom kelas lalu

meninggalkan zoom kelas tanpa keterangan: Surat Peringatan walas

15

20

(3)

2. Murid membolos 3 jam pelajaran.

2.1.Surat Perjanjian I 25

3. Murid tidak hadir di zoom kelas tanpa keterangan

3.1. Alpa 1 hari: Pembinaan Wali Kelas

3.2. Alpa 2 hari dalam 1 minggu : Surat Peringatan Wali Kelas

3.3. Alpa 3 hari dalam 1 minggu: Surat Perjanjian I

3.4. Alpa 4 sampai dengan 5 hari dalam 1 minggu: Surat Perjanjian II 3.5. Alpa lebih dari 5 hari: hari alpa dikalikan 10 point

3.6. Murid tidak tatap muka lebih dari 75% dalam 1 tahun : Rapat Dewan Guru 15 20 25 50 575 3 Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)

1. Murid harus mengamalkan 7 K ( keamanan, ketertiban, kebersihan,keindahan,

kekeluargaan, kerindangan dan keimanan)

2. Murid dilarang terlambat masuk kelas saat pergantian jam, setelah istirahat, atau setelah shalat dzuhur selambat- lambatnya 5 (lima)menit

2.1. Teguran lisan dari guru bersangkutan /wali kelas

2.2. Tidak ikut pembelajaran di kelas 2.3. Surat Peringatan Wali Kelas 2.4. Surat Perjanjian I

(4)

3. Murid dilarang ke luar zoom kelas pada saat pembelajaran di kelas.

4. Murid yang sakit saat jam pelajaran diizinkan untuk beristirahat dengan mengikuti zoom kelas tanpa mengaktifkan kamera dengan seizin guru di kelas dan konfirmasi wali kelas.

5. Murid dilarang menggunakan fasilitas pendukung zoom kelas di luar kepentingan KBM.

6. Murid wajib mengikuti Tata Tertib Sekolah

selama kegiatan ekstrakurikuler.

7. Murid wajib mengerjakan tugas, mengikuti Ulangan Harian, Penilaian Tengah Semester (PTS), Penilaian Akhir Semester (PAS), Penilaian Akhir Tahun (PAT), Tes Tahfiz, Tes Praktik, dan Ujian Sekolah (US)

8. Murid dilarang menyontek atau menanyakan jawaban soal kepada peserta/pihak lain, bekerjasama dengan peserta/pihak lain, memberi dan menerima bantuan dalam menjawab soal, memperlihatkan

3.1.Teguran lisan dari guru bersangkutan/ Wali Kelas/guru piket 3.2.Surat Peringatan Wali Kelas apabila melakukannya untuk kedua kali

3.3. Surat Perjanjian I

5.1 Teguran lisan

5.2 Pembinaan Wali kelas 5.3 Surat Peringatan wali kelas

7.1. Teguran lisan dari guru yang bersangkutan

7.2. Pembinaan Wali Kelas 7.3. Surat Peringatan wali kelas 7.4. Surat Perjanjian I

7.5. Tidak mengikuti: Nilai Nol

8.1. Ulangan Harian : Surat perjanjian II

8.2. (PTS/PAS/PAT) / US : 1. Nilai nol dan Skorsing 1 hari 2. Nilai nol dan Skorsing 2 hari 3. Nilai nol dan Skorsing 3 hari

20 25 10 15 20 10 15 20 25 50 75 100 150

(5)

pekerjaan sendiri /orang lain kepada peserta/pihak lain atau melihat pekerjaan lain serta menggunakan handphone (HP), kalkulator , dan kamus atau alat elektronik lainnya.

9. Murid dilarang membocorkan soal ulangan harian, ulangan umum semester, tes praktik, PTS, PAS, PAT dan Ujian Sekolah (US) atau meretas

Computer Based Test

(CBT) sekolah.

10. Murid dilarang les privat dengan guru yang mengajar di kelas tersebut. 11. Murid dilarang melepas

MDM alat belajar.

9.1. Ulangan Harian : Surat Skorsing 2 hari 9.2. Peretasan CBT

9.3. (PTS/PAS/PAT) / US: Surat Bersegel / Bermaterai

10.1. Surat Perjanjian I 11.1 Surat Perjanjian 1 100 300 500 25 25

4 Penampilan 1. Murid wajib berpenampilan rapi, sopan dan Islami dengan ketentuan sebagai berikut: a. Seragam dikenakan sesuai dengan waktu dan contoh gambar pada lampiran buku tata tertib.

b. Lengan baju tidak digulung, celana, rok tidak robek dan tidak ketat, sepatu dipakai semestinya

2. Murid dilarang mengenakan cat rambut

Jika melanggar dari poin a dan b : 1.1. Teguran Lisan oleh guru ybs./ Wali Kelas

1.2. Surat Peringatan Wali Kelas 1.3. Surat Perjanjian

2.1. Diberi tenggang waktu 2 hari untuk menghilangkan cat rambut 2.2. Surat Peringatan Wali Kelas 2.3. Surat Perjanjian I

3.1. Diberi tenggang waktu 2 10 20 25 15 20 25 10

(6)

3. Murid putra dilarang berambut gondrong dan meniru model rambut yang tidak Islami, dan berjambang. Depan: rambut tidak menyentuh alis

Samping: tidak menyentuh telinga

Belakang: tidakmenyentuh/ melewatikerah baju

4. Murid putra dilarang memakai kalung, gelang, anting, rambut palsu dan topi 5. Murid putri dilarang mengenakan :

a. Perhiasan berlebihan (termasuk gelang kaki)

b. Make up berlebihan

(termasuk mencukur alis, membuat bulu mata dan alis palsu)

6. Murid dilarang berkuku panjang dan berkutek

7. Murid wajib mengenakan jilbab dan dilarang memperlihatkan bagian rambut sebagian (jambul), poni, jambang atau seluruhnya 8. Murid yang tidak

mempunyai Surat Ijin Mengemudi (SIM) tidak diperbolehkan membawa kendaraan bermotor (sepeda motor dan/atau mobil)

9. Murid kelas X tidak diperkenankan membawa kendaraan beroda empat

hari untuk memotong rambut jika tidak disesuaikan maka tidak diperkenankan mengikuti KBM. 3.2. Rambut dipangkas di rumah dan mengkonfirmasi ke wali kelas

3.3. Surat Peringatan Wali Kelas

4.1. melepaskan asesoris tersebut

5.1. Melepaskan perhiasan

5.2. Menghapus make up dan melepaskannya.

6.1. Dipotong langsung, menghapus cat kuku (teguran lisan) 6.2. Pembinaan Wali Kelas

7.1. Surat Pembinaan Wali Kelas 7.2. Surat Peringatan Wali Kelas 7.3. Surat Perjanjian I

8.1. Surat Peringatan Wali Kelas 8.2. Surat Perjanjian I

9.1. Surat Peringatan Wali Kelas 9.2. Surat Perjanjian I 15 20 15 15 15 10 15 15 20 25 20 25 20 25

(7)

(mobil).

10. Murid yang terindikasi (diduga kuat) melanggar Tata Tertib Murid (di ring II) dimungkinkan untuk diadakan pemeriksaan barang-barang bawaannya, termasuk kendaraan bermotor yang dibawanya

11. Murid yang datang untuk mengurus kepentingan yang berkaitan dengan sekolah harus mengenakan seragam sekolah

12. Murid dilarang bertato baik permanen atau tidak permanen, bertindik di bagian ataupun di seluruh anggota badan.

13. Murid dilarang mencukur alis

10.1. Surat Perjanjian I

11.1. Ditegur lisan dan tidak dilayani oleh sekolah

12.1. Dihapus pada hari itu juga 12.2. Surat Perjanjian 1

13.1. Pembinaan Bidang agama 13.2. Surat Perjanjian I 25 10 15 25 15 25 8 Pergaulan Islami

1. Murid harus menghormati dan mengucapkan salam bila berpapasan dengan Orang Tua/ Wali Murid, Guru/Karyawan, Orang yang lebih tua/ muda, rekan, tamu, Pengurus Yayasan dan siapa pun yang berkunjung ke Sekolah.

2. Murid dilarang berkelahi. 2.1. Skorsing 3 hari dan membuat Surat Perjanjian tidak akan mengulangi lagi (dibina oleh BK, Wali kelas, Tanse, dan Korbid Agama)

(8)

3. Murid dilarang menganiaya murid lain baik sendiri- sendiri, maupun bersama- sama.

4. Murid dilarang mengancam (intimidasi) murid lain, baik secara sendiri-sendiri atau bersama- sama.

5. Murid dilarang berpacaran

6. Murid dilarang membuat tulisan atau gambar yang melanggar, atau menggangu kesopanan baik langsung maupun melalui medsos.

7. Murid dilarang membuat, menyimpan, membawa, memperbanyak barang, foto, gambar, ataupun sejenisnya yang menodai kesantunan , pornografi, dan tidak sesuai dengan norma-norma keislaman baik langsung maupun melalui media cetak ataupun media elektronik lainnya

8. Murid dilarang menampilkan perilaku yang tidak sesuai dengan nilai dan norma-norma keislaman dan mengarah kepada pornografi dan pornoaksi, baik langsung,

3.1. Tidak menyebabkan luka: skorsing 3 hari

3.2. Menyebabkan luka tidak permanen maupun permanen: Surat Peringatan Segel s.d. Pleno Dewan Guru

4.1. Skorsing 3 hari dan membuat surat perjanjian tidak akan mengulanginya lagi

5.1. Pembinaan oleh BK/Wali Kelas/ Bidang Agama

5.2. Orang Tua dipanggil 5.3. Membuat Surat Perjanjian. 5.4. Surat Perjanjian I

5.5. Surat Perjanjian II 6.1. Surat Perjanjian I (Orangtua dipanggil

Dan membuat surat pernyataan) 6.4. surat perjanjian II

6.5. Skorsing 2 hari

7.1. Skorsing 3 hari

8.1. Pornoaksi : Pembinaan Kepala Sekolah

8.2. Pornografi : Skorsing 2 hari

150 500 – 575 150 15 25 50 25 50 100 150 300 100

(9)

maupun tidak langsung melalui media informasi dan sejenisnya.

9. Murid dilarang melakukan penghinaan terhadap murid lain baik secara verbal atau tulisan secara langsung atau tidak langsung/medsos (merusak kehormatan atau nama baik seseorang)

10. Murid wajib bersikap santun, hormat dan tidak melakukan penghinaan secara fisik atau non fisik, dan atau / ancaman yang merendahkan martabat guru dan karyawan baik langsung maupun tidak langsung, lisan maupun tertulis baik melalui media cetak maupun elektronik 11. Murid dilarang melakukan tindakan yang dapat mempengaruhi, menimbulkan, mengakibatkan perkelahian. 12. Murid dilarang membentuk kelompok- kelompok yang dapat mengganggu KBM, mengganggu ketertiban sekolah, lingkungan merusak dan atau / menodai citra sekolah. 13. Murid wajib menaati norma hukum (hukum positif) dan norma-norma masyarakat lainnya

14. Murid dilarang mengundi

9.1. Surat Perjanjian I 9.2. Skorsing 2 hari

10.1 Melawan terhadap guru dan atau karyawan: Skorsing 1 hari

10.2 Menantang guru dan atau karyawan: Skorsing 3 hari dan membuat makalah

10.3 Penghinaan/ancaman terhadap guru dan atau karyawan: Skorsing 1 hari s.d. Pleno Dewan Guru

11.1 Surat Perjanjian I

12.1. Skorsing 2 hari dan kelompok- kelompok tersebut dibubarkan

13.1. Dilakukan tindakan kepolisian sekurang-kurangnya 1 x 24 jam/ atau lebih

14.1. Surat Perjanjian II s.d. Pleno

25 100 75 150 75 - 575 25 100 Rapat Dewa n Guru (575) 50 –

(10)

nasib, berjudi, bertaruhan dan perbuatan sejenisnya baik di sekolah maupun di luar lingkungan sekolah baik mengenakan seragam maupun tidak

15. Murid dilarang meminta dengan paksa (Pemerasan) uang dan, atau barang (Pemalakan) kepada murid lain.

Dewan Guru

15.1 Surat Perjanjian Bersegel

575

500

9 Merokok

1. Murid dilarang merokok

2. Murid dilarang menghisap rokok di luar sekolah dengan/ atau tanpa

menggunakan atribut sekolah, baik tertangkap tangan ataupun tidak

1.1. Skorsing 3 hari 2.1 Skorsing 2 hari 150 100 10 Peraturan Peralihan

1. Tata tertib ini berlaku dan wajib dipenuhi oleh semua murid serta yang terkait dalam kegiatan di SMA Islam Al-Azhar 4.

2. Setiap murid wajib menaati tata tertib ini baik tertulis maupun tidak tertulis.

3. Setiap murid berhak mendapat ”remisi” apabila menunjukkan perilaku positif terhadap citra sekolah setiap 1 (satu) semester dan atau pada saat pleno kenaikan kelas (Ketentuan tentang remisi diatur dengan keputusan Kepala Sekolah), kecuali murid yang jenjang sanksinya sudah sampai

Urutan / Hierarki Sanksi:

1. Teguran lisan guru bersangkutan. 2. Pembinaan Wali Kelas.

3. Surat Peringatan Wali kelas. 4. Surat Perjanjian I.

5. Surat Perjanjian II. 6. Surat Skorsing.

7. Surat PeringatanBersegel/ Bermaterai.

8. Pembinaan oleh Kepala Sekolah.

9. Surat PerjanjianBersegel/ Bermaterai

10. Pleno Dewan Guru

10 15 20 25 50 75 – 150 200 300 500 575

(11)

Pleno Dewan Guru.

4. Sanksi yang diterapkan pada setiap pelanggaran berlaku secara berkesinambungan dan dihitung secara kumulatif.

5. Setiap pelanggaran Tata Tertib Sekolah setelah sanksi Skorsing akan naik ke jenjang pelanggaran berikutnya, apabila pelanggaran yang dilakukan sekurang- kurang setingkat Surat Perjanjian I atau II.

6. Hal-hal yang belum diatur dalam Tata Tertib ini akan dimusyawarah-kan oleh Bidang Tanse dan, atau Wali Kelas, BK, Dewan Guru dan Kepala Sekolah untuk diatur kemudian

Ditetapkan di Bekasi Bekasi, 2 Agustus 2021 Kepala Sekolah,

Ngadiman, M.Pd.

Catatan:

1. Pelanggaran setiap murid dihitung secara akumulatif

2. Apabila sudah berjumlah 575 point maka berlaku hierarki terakhir (DewanGuru), artinya Kepala Sekolah beserta Dewan Guru mengadakan rapat untuk memutuskan kebijakan sekolah 3. Dalam pelaksaan tata-tertib dibuat kartu/surat pelanggaran tata tertib yang dipegang oleh

(12)

setiap Guru

4. Dibuat data setiap murid dengan program komputerisasi

5. Setiap Wali Kelas memiliki buku catatan pemantauan pelanggaran murid yang bersangkutan 6. Batas akhir point sanksi bagi murid adalah mencapai 600.

Referensi

Dokumen terkait

Perhitungan analisis dilakukan dengan program SAP 2000 dan cara manual dengan program Ms Excel untuk mengetahui dmensi struktur kolom dan balok pada gedung

1) Mengidentifikasi murid yang mendapat kesulitan untuk menerima dan mengikuti tata tertib atau menerima konsekuensi dari pelanggaran yang dibuatnya. 2) Membuat rencana

The seven element of system and their key element are affected society sector, tuna entrepreneur, required factor, the availability of tuna resources and the availability of data

of alcoholic liver cirrhosis (in which Metavir F2 was obtained), patient had showed clinical alcoholic liver cirrhosis, which includes alcohol consumption equal to 56-70 gram/day

Dalam menghadapi ancaman pendatang baru, PT.Sunwood memfokuskan keunggulan yang dimiliki oleh perusahaan. Hal ini dilakukan agar dapat menghambat pengaruh dari para produsen

Spektrofotometri Ultraviolet merupakan salah satu metode analisis yang beragam terhadap suatu obat dalam sediaan dan juga cairan biologis yang memiliki banyak

Hasil penelitian diperoleh bahwa persentase ibu yang melahirkan bayi BBLR yang tertinggi adalah ibu dengan golongan umur 20-35 tahun (72,7%), tingkat pendidikan SLTA (57,2%),

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul Pengaruh Proporsi Daging