A
ANNAALLIISSIISS KKEELLEENNGGKKAAPPAANN FFAASSIILLIITTAASS DDAANN P
PEEMMAANNFFAAAATTAANN LLAABBOORRAATTOORRIIUUMM IIPPAA D
DII SSMMPP NNEEGGEERRII KKEECCAAMMAATTAANN M
MEEDDAANN TTEEMMBBUUNNGG TTAAHHUUNN P
PEEMMBBEELLAAJJAARRAANN 2
2001133//22001144
O Olleehh ::
N
Neennyy WWiinnddaassaarrii N
NIIMM.. 440099334411003322 P
Prrooggrraamm SSttuuddii PPeennddiiddiikkaann BBiioollooggii
S
SKKRRIIPPSSII
D
Diiaajjuukkaann UUnnttuukk MMeemmeennuuhhii SSyyaarraatt MMeemmppeerroolleehh GGeellaarr S
Saarrjjaannaa PPeennddiiddiikkaann
J
JURURUUSSANAN BBIIOOLOLOGGII F
FAAKUKULLTATASS MMAATETEMMAATTIKIKAA DDAAN N IILLMMU U PPENENGGEETATAHHUUANAN AALLAAMM U
UNNIIVVEERRSSIITTAASS NNEEGGEERRII MMEEDDAANN M
v
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat ALLAH SWT atas ridho dan hidayah Nya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini berjudul “Analisis Kelengkapan Fasilitas dan
Pemanfaatan Laboratorium IPA di SMP Negeri Kecamatan Medan Tahun
Pembelajaran 2013/2014”.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada berbagai
pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini. Mulai dari pengajuan skripsi
antara lain kepada Ibu Dra. Melva Silitonga, M.S sebagai dosen pembimbing
skripsi, yang telah banyak mengarahkan dan memberikan saran kepada penulis
selama melaksanakan penelitian sehingga penulisan skripsi ini selesai. Ucapan
terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Dr. Hasruddin, M.Pd, Ibu Dra.
Masdiana Sinambela, M.Si, dan Ibu Dra. Meida Nugrahalia, M.Sc, selaku dosen
penguji yang memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Prof. Drs. Motlan, M.Sc.,
Ph.D selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNIMED,
kepada Bapak Drs. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua Jurusan Biologi, Ibu Dra. Cicik
Suriyani, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi, kepada Bapak Drs.
Paruntungan Sianturi selaku Dosen Pembimbing Akademik, dan kepada seluruh
Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Biologi FMIPA UNIMED yang
telah membantu penulis.
Ucapan terima kasih juga kepada Bapak/Ibu kepala sekolah, Ibu Guru IPA dan
siswa/i SMP Negeri 17, SMP Negeri 27, dan SMP Negeri 29 Medan yang
mendukung penyusunan skripsi ini. Teristimewa penulis mengucapkan terima kasih
kepada Ayahanda Sartono dan Ibunda Sugiem Siti Hanum yang telah mendidik dan
membesarkan penulis, memberikan dorongan dari segi materi, spiritual, nasehat,
dan doa yang tidak pernah putus, serta cinta kasih yang tulus kepada penulis.
Kepada Adinda Jeny Aprida dan Fahrizal Husein tersayang yang telah memberikan
doa dan semangat. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada sahabat penulis
dalam suka dan duka Feby, Imam, Yuna, Laila, Novi beserta teman-teman Ekstensi
2009 dan teman-teman PPLT di SMP Negeri 1 Bintang Bayu yang telah banyak
vi
segalanya dengan kebaikan yang telah memberikan dukungan kepada penulis
dalam penyusunan skripsi. Juga kepada pihak lain yang tidak mungkin penulis
sebutkan satu persatu.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Akhirnya penulis
berharapan, semoga skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya ilmu pendidikan
pembaca sekalian.
Medan, Januari 2013
Penulis,
Neny Windasari,
vii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Kata Pengantar v
Daftar Isi vii
Daftar Gambar ix
Daftar Tabel x
Daftar Lampiran xi
BAB I. PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang Masalah 1
1.2. Identifikasi Masalah 3
1.3. Batasan Masalah 4
1.4. Rumusan Masalah 4
1.5. Tujuan Penelitian 4
1.6. Manfaat Penelitian 4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 5
2.1. Kerangka Teoritis 5
2.1.1. Pembelajaran IPA 5
2.1.2. Laboratorium 6
2.1.2.1. Pengertian Laboratorium 6
2.1.2.2. Fungsi Laboratorium 6
2.1.2.3. Pengelolaan Laboratorium 7
2.1.2.4. Desain Ruangan Laboratorium 8
2.1.2.5. Standar Laboratorium SMP 10
2.1.3. Praktikum 15
2.1.3.1. Pengertian Praktikum 15
2.1.3.2. Beberapa Alasan Pentingnya Praktikum 15
2.1.3.3. Bentuk Praktikum 16
2.1.3.4. Pelaksanan Praktikum 16
2.2. Kerangka Konseptual 17
BAB III. METODE PENELITIAN 18
3.1. Waktu dan Lokasi Penelitian 18
3.2. Populasi dan Sampel 18
3.3. Instrumen Penelitian 18
3.4. Teknik Pengumpulan Data 22
3.5. Desain Penelitian 24
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 25
4.1. Hasil Penelitian 25
viii
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 86
5.1. Kesimpulan 86
5.2. Saran 86
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Standar Kelengkapan Laboratorium IPA 11
Tabel 3.1. Kisi-kisi Angket Kelengkapan dan Pemanfaatan
Laboratorium IPA 19
Tabel 3.2. Kisi-kisi Wawancara 21
Tabel 4.1. Kelengkapan Sarana dan Alat Praktikum di SMP
Negeri 17 Medan 25
Tabel 4.2. Kelengkapan Sarana dan Alat Praktikum di SMP
Negeri 27 Medan 35
Tabel 4.3. Kelengkapan Sarana dan Alat Praktikum di SMP
Negeri 29 Medan 44
Tabel 4.4. Kelengkapan dan Pemanfaatan Laboratorium IPA di SMP
Negeri Kecamatan Medan Tembung menurut siswa 57
Tabel 4.5. Kelengkapan dan Pemanfaatan Laboratorium IPA Berdasarkan Wawancara Dengan Guru IPA di 3 SMP Negeri Kecamatan
Medan Tembung 69
Tabel 4.6. Identitas Guru IPA di 3 SMP Negeri Kecamatan Medan
Tembung 73
Tabel 4.7. Kelengkapan Fasilitas Laboratorium IPA di 3 SMP Negeri
Kecamatan Medan Tembung 77
Tabel 4.8. Dafftar Inventarisasi sarana dan alat di laboratorium IPA
BIOLOGI SMP Negeri 29 Medan 80
Tabel 4.9. Dafftar Inventarisasi sarana dan alat di laboratorium IPA
FISIKA SMP Negeri 29 Medan 81
Tabel 4.10.Pemanfaatan Laboratorium IPA di 3 SMP Negeri Kecamatan
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Desain Ruangan Laboratorium 10
Gambar 4.1. Tata Tertib Penggunaan Laboratorium IPA 82
Gambar 1. SMP Negeri 17 Medan 106
Gambar 2. Peneliti sedang memperkenalkan diri kepada siswa di
SMP Negeri 17 Medan 106
Gambar 3. Peneliti sedang membagikan angket kepada siswa SMP
Negeri 17 Medan 107
Gambar 4. Siswa SMP Negeri 17 Medan sedang mengisi angket 107
Gambar 5. Peneliti sedang melakukan inventarisasi alat praktikum
di SMP Negeri 17 Medan 108
Gambar 6. Kelengkapan Laboratorium IPA SMP Negeri 17 Medan 108
Gambar 7. Peneliti sedang melakukan wawancara dengan guru bidang
studi IPA di SMP Negeri 17 Medan 109
Gambar 8. SMP Negeri 27 Medan 110
Gambar 9. Peneliti sedang memperkenalkan diri kepada siswa
di SMP Negeri 27 Medan 110
Gambar 10. Peneliti sedang membagikan angket kepada siswa
SMP Negeri 27 Medan 111
Gambar 11. Siswa SMP Negeri 27 Medan sedang mengerjakan angket 111
Gambar 16. Peneliti sedang memperkenalkan diri kepada siswa
di SMP Negeri 29 Medan 114
Gambar 17. Peneliti sedang membagikan angket kepada siswa
SMP Negeri 29 Medan 115
Gambar 18. Siswa SMP Negeri 29 Medan sedang mengisi angket 115
Gambar 19. Peneliti sedang mengawasi siswa SMP Negeri 29 Medan
mengisi angket 116
Gambar 20. Peneliti sedang melakukan inventarisasi alat praktikum
di SMP Negeri 29 Medan 116
Gambar 21. Kelengkapan Laboratorium IPA SMP Negeri 29 Medan 117
Gambar 22. Peneliti sedang melakukan wawancara dengan guru bidang
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1. Angket Kelengkapan dan Pemanfaatan Laboratorium IPA 90
Lampiran 2. Lembar Wawancara kepada Guru tentang Kelengkapan
dan Pemanfaatan Laboratorium IPA 98
Lampiran 3. Lembar Inventarisasi Sarana dan Alat Praktikum di
Laboratorium IPA 100
Lampiran 4. Dokumentasi Penelitian 106
Lampiran 6 Data mentah angket di 3 SMP Negeri Kecamatan
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran Biologi sangat berkaitan dengan cara mencari tahu dan
memahami alam secara sistematis. Sehingga Biologi bukan hanya penguasaan
kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep, dan prinsip-prinsip saja
tetapi juga merupakan proses penemuan. Pembelajaran Biologi menekankan pada
pemberian pengalaman secara langsung, karena itu peserta didik perlu dibantu
untuk mengembangkan sejumlah keterampilan proses agar mereka mampu
menjelajahi dan memahami alam sekitar.
Teori dan praktikum dalam pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
khususnya Biologi adalah ibarat sisi mata uang yang sama, dimana sisi yang satu
merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sisi lain. Disatu sisi, praktikum
memberi peluang kepada peserta didik untuk memperdalam pemahamannya
terhadap materi ajar yang akan diperoleh melalui kegiatan belajar mengajar dikelas
dan akan memberikan landasan baru bagi peserta didik untuk lebih kreatif dalam
melakukan praktikum.
Sulastri (2008) menyatakan bahwa IPA diperlukan dalam kehidupan
sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan manusia melalui pemecahan masalah yang dapat
diidentifikasikan. Penerapan IPA perlu dilakukan secara bijaksana untuk menjaga
dan memelihara kelestarian lingkungan. Ditingkat SMP/MTs diharapkan ada
penekanan pembelajaran Salingtemas (Sains, lingkungan, teknologi, dan
masyarakat) secara terpadu yang diarahkan pada pengalaman belajar untuk
merancang dan membuat suatu karya melalui penerapan konsep IPA dan
kompetensi bekerja ilmiah secara bijaksana.
Kegiatan praktikum merupakan satu kegiatan penting dalam pembelajaran.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung pencapaian tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan. Dalam pelaksanaan kegiatan praktikum, akan
dapat meningkatkan daya nalar dan pengetahuan siswa. Sebab dengan melakukan
2
membandingkan konsep dengan keadaan sebenarnya atau paling sedikit mereka
dapat membuat suatu abstraksi simulasi dari suatu konsep teori. Berdasarkan
pengalaman penulis selama melaksanakan PPL bahwa pada umumnya SMP sudah
memiliki laboratorium dan telah melaksanakan kegiatan praktikum namun
pelaksanaannya kurang efektif. Pada saat penulis mengenyam pendidikan di SMP,
pelaksanaan praktikum tidak berjalan secara optimal dibandingkan saat penulis
mengenyam pendidikan di SMA dimana pelaksanaan praktikum IPA lebih
terjadwal dan berjalan lebih optimal. Maka dari itu penulis memilih SMP sebagai
objek penelitian.
Selama ini pembelajaran IPA dirasakan belum diajarkan sebagaimana yang
seharusnya. Ini dapat dilihat dari berbagai sumber penelitian terdahulu yaitu Arnar
(2009) menyatakan praktikum belum dilaksanakan secara maksimal karena siswa
tidak memiliki buku penuntun praktikum, beberapa alat dan bahan belum tersedia
dengan lengkap, belum memiliki laporan praktikum serta nilai pelajaran IPA siswa
yang tidak stabil.
Secara umum SMP Negeri di kota Medan sudah memiliki laboratorium
khususnya laboratorium IPA. Akan tetapi informasi dari beberapa guru Biologi
(IPA) maupun siswa dari beberapa sekolah SMP Negeri tersebut, laboratorium
belum difungsikan secara optimal. Ada sekolah yang jarang dan bahkan ada yang
sama sekali belum melaksanakan kegiatan praktikum.
Informasi berikutnya yang diperoleh, adalah ketidakoptimalan penggunaan
laboratorium disebabkan oleh beberapa hal yang menjadi kendala. Kendala tersebut
misalnya tidak tersedianya waktu bagi guru. Alasan lainnya adalah alat/bahan di
laboratorium belum lengkap, tidak tersedianya buku penuntun praktikum, dan
ketiadaan laboran.
Alasan-alasan yang menjadi kendala diatas sebenarnya bukanlah hal yang
sangat sulit diatasi. Jika dilihat dari segi waktu yang tersedia, hal itu tidak menjadi
alasan sebab didalam kurikulum dan silabus sudah jelas digariskan
kompetensi-kompetensi mana dari materi IPA yang seharusnya dibelajarkan dengan metode
praktikum. Begitu juga dengan alasan lainnya, seperti ketidaklengkapan
3
alat/bahan sederhana yang relatif tidak membutuhkan biaya tanpa mengurangi
makna pembelajaran itu sendiri.
Keberadaan laboratorium secara umum di SMP Negeri Kota Medan belum
memiliki laboratorium khusus untuk praktikum Biologi sehingga pelaksanaan
kegiatan praktikum belum rutin. Jadi masih bersatu dengan mata pelajaran IPA
lainnya. Namun ada di sebagian sekolah laboratorium Biologi tidak bergabung
dengan laboratorium Fisika.
Adapun hal yang mempengaruhi lancarnya kegiatan praktikum adalah :
keadaan laboratorium yang kurang memadai, ketersediaan waktu guru, ketiadaan
buku penuntun praktikum, ketiadaan laboran, ketidaklengkapan sarana dan
prasarana di laboratorium dan kesulitan sejumlah guru menyesuaikan keberadaan
laboratorium dengan jenis praktikum yang mendukung Standar Kompetensi (SK)
dan Kompetensi Dasar (KD) yang ada dalam KTSP.
Berkaitan dengan kondisi yang dikemukakan diatas, maka perlu dianalisis
bagaimana pemanfaatan laboratorium dalam pelaksanaan praktikum, guna
mendukung pencapaian tujuan pembelajaran di sekolah SMP Negeri Kecamatan
Medan Tembung. Maka penelitian tentang “Analisis Kelengkapan Fasilitas dan Pemanfaatan Laboratorium IPA di SMP Negeri Kecamatan Medan Tembung” perlu dilakukan.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka dapat
diidentifikasi beberapa masalah yang berhubungan dengan pemanfaatan
laboratorium, antara lain:
1. Keterbatasan alat yang tersedia di laboratorium.
2. Kurangnya kesiapan guru dan siswa dalam melakukan praktikum.
3. Belum tersedianya buku penuntun praktikum.
4. Ketiadaan laboran.
4
1.3. Batasan Masalah
Masalah-masalah dalam penelitian ini dibatasi pada Analisis Kelengkapan
Fasilitas dan Pemanfaatan Laboratorium IPA di SMP Negeri Kecamatan Medan
Tembung.
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas maka yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana kelengkapan fasilitas di laboratorium IPA SMP Negeri
Kecamatan Medan Tembung?
2. Bagaimana pemanfaatan laboratorium IPA di SMP Negeri Kecamatan
Medan Tembung?
1.5. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang diharapkan dengan pelaksanaan penelitian ini, antara lain
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kelengkapan fasilitas di laboratorium IPA SMP Negeri
Kecamatan Medan Tembung.
2. Untuk mengetahui pemanfaatan laboratorium IPA di SMP Negeri
Kecamatan Medan Tembung.
1.6. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan akan memberi manfaat sebagai berikut:
1. Sebagai masukan kepada guru-guru IPA dalam melaksanakan
pembelajaran dengan metode praktikum.
2. Sebagai masukan kepada Kepala Sekolah agar lebih mengawasi guru
dalam melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode
praktikum.
3. Sebagai masukan kepada lembaga pendidikan agar meningkatkan sarana
86
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hsil penelitian yang diperoleh, dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut:
1. Secara umum kelengkapan laboratorium IPA di SMP Negeri Kecamatan
Medan Tembung tergolong cukup baik (67,53675). Dengan perincian SMP
Negeri 17 Medan kurang baik (56,19), SMP Negeri 27 Medan cukup baik
(70,71), dan SMP Negeri 29 Medan cukup baik (75,71). Secara umum
komponen srana dan prasarana laboratorium adalah cukup baik. Sedangkan
peralatan biologi secara umum ditemukan lebih lengkap dibandingkan
peralatan fisika. Didalam Permendiknas No 24 Tahun 2007 mengenai standar
sarana dan prasarana untuk laboratorium IPA SMP tidak ada tertera mengenai
keberadaan bahan dikarenakan bahan dalam praktikum biasanya dapat
diupayakan sendiri oleh siswa.
2. Secara umum pemanfaatan laboratorium IPA di SMP Negeri kecamatan Medan
Tembung tergolong cukup baik (67,2433). Dengan perincian SMP Negeri 17
Medan cukup baik (67,45), SMP Negeri 27 Medan kurang baik (62,83), dan
SMP Negeri 29 Medan cukup baik (71,45). Hambatan utama yang ditemui
dalam pemanfaatan laboratorium adalah kurangnya sarana dan peralatan
praktik IPA dan kurangnya waktu bagi guru dalam mempersiapkan praktik IPA
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan dalam penelitian ini maka disarankan sebagai berikut:
1. Kepala sekolah sebaiknya mendukung kegiatan praktikum khususnya IPA yaitu
dengan melengkapi sarana dan prasarana yang diperlukan dalam kegiatan
praktikum.
2. Guru IPA hendaknya kreatif dalam melengkapi alat dan bahan alternatif sebagai
pengganti alat dan bahan yang belum tersedia disekolah pada saat pelaksanaan
87
3. Diberi kesadaran kepada setiap warga sekolah untuk menjaga dan merawat
laboratorium di sekolahnya masing-masing sehingga dapat digunakan secara
88
DAFTAR PUSTAKA
Amien, M., (1998), Pedoman Laboratorium dan Petunjuk Praktikum IPA Umum untuk Lembaga Tenaga Kependidikan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, Jakarta.
Arikunto, S., (2006), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Bumi Aksara, Jakarta.
Arnar, M., (2008), Analisis Pelaksanaan Praktikum Yang Sesuai Dengan Standar Kompetensi Mata Pelajaran Biologi dan Aplikasinya Pada Kelas XII Di MAN 2 Model Medan Tahun Pelajaran 2008/2009. Skripsi. FMIPA UNIMED, Medan.
Atmadi, A., (2000), Transformasi Pendidikan Memasuki Abad Millineum Ketiga, Kanisius, Jakarta.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, (1995). Pedoman Pengelolaan Laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMU. Jakarta.
Marhijanto. (2000). Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Bahasa Latin., Terbit
Terang, Jakarta.
Mundilarto, (2007). Konsep dan Prinsip Pengelolaan Laboratorium IPA;
Makalah disampaikan pada Diklat Tenaga Fungsional Laboran IPA pada
PPPPTK dan LPMP di seluruh Indonesia. Jakarta.
Permendiknas, (2007), Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI No. 24 Tahun 2007 Tentang Sarana dan Prasarana SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA,http: www.puskur.net/download/uu/90Permen_24_2007_Stdr-SarPras.pdf (diakses 14 Februari 2013).
Roestiyah, N. K., (2001), Strategi Belajar Mengajar, Universitas Terbuka, Jakarta.
89
Saleh, M., (2002), Pedoman Penggunaan Laboratorium Sekolah. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Santika, N., (2008), Seni Mengajar IPA Berbasis Kecerdasan Majemuk, Tinta Emas Publishing, Bandung.
Semiawan, C., (1998). Pendekatan Keterampilan Proses, Gramedia, Jakarta.
Singarimbun, M., (1995), Metode Penelitian Survai, LP3ES, Jakarta.
Sulastri, S., (2008). Identifikasi Kelengkapan Laboratorium IPA dan Penggunaannya di SMP Negeri Wilayah Jakarta Selatan. 23-30.(http: //jurnal.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/13082330.pdf) (diakses 14 Februari 2013).
Supriatna, M., (2008). Studi Penelusuran Pengelolaan Laboratorium Sains SMA Sebagai Analisis Kebutuhan Program Diklat Pengelola Laboratorium, Studi Deskriptif Analitik terhadap Laboratorium Sains SMA di Sekolah Binaan
PPPPTKIPA,VI:47-53(http://jurnal.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/66084753.pdf) (diakses 15 Februari 2013).
Surakhmad, W., (2000). Pengantar Penelitian Ilmiah, Tarsito, Bandung.
Widodo, A & Ramdhaningsih, V., (2006), Analisis Kegiatan Praktikum Biologi Dengan Menggunakan Video. Metalogika. 9(2) : 146-158 (diakses tanggal 15 Februari).
Wiguna, N. A., (2005), Analisis Pelaksanaan Praktikum Berbasis KTSP Mata pelajaran Biologi dan Aplikasinya Pada Kelas VII di MTsN 2 Medan Tahun Pelajaran 2009/2010. Skripsi FMIPA UNIMED. Medan.