• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pengamanan Kantor Dengan Menggunakan Sensor Sidik Jari.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Pengamanan Kantor Dengan Menggunakan Sensor Sidik Jari."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Banyak penelitian yang dilakukan mengenai sistem biometri untuk sistem keamanan, seperti untuk keamanan data yang penting ataupun untuk mengamankan alat yang penting dalam suatu ruangan. Keamanan pintu dalam suatu ruangan dengan menggunakan biometri sidik jari dibuat sebagai salah satu penelitian pembuatan prototype bentuk pengaman dalam skala kecil. Sistem keamanan ini mengandalkan sidik jari untuk mengamankan sebuah pintu. Sistem pengaman pintu ini menggunakan modul sensor sidik jari . Untuk menggerakkan pintu maka digunakan sistem minimum yang berbasis Arduino Mega.

Dari hasil pengujian pintu akan terbuka jika sidik jari yang dicocokan sesuai dengan sidik jari yang sudah tersimpan dalam database. Jika sidik jari yang dicocokkan tidak sesuai dengan sidik jari yang sudah tersimpan dalam database maka akan muncul tampilan “sidik jari belum terdaftar”. Jika sidik jari sesuai dengan sidik jari yang sudah tersimpan dalam database maka pintu akan membuka. Sebagai hasil dari tugas akhir ini dapat dibuat mesin identifikasi sidik jari sebagai pengaman pintu.

(2)

ABSTRACT

Many studies have been conducted on biometric security-based systems, such as critical data security and to secure a room of important tools. Security doors in a room using fingerprint biometrics ,is one of the research for the safety in a small scale. This security system relies on fingerprints to secure a door. The door security system uses fingerprint sensor module. To control movements of sliding door, the system utilizes a minimum system based on Arduino Mega.

The result of this thesis is fingerprint identification-based machine to secure a door. The door will open if the fingerprint matches with one of the fingerprints stored in the database. If the fingerprint registered is not matched, it will display "unregistered fingerprint." As the result, this thesis could confirm that fingerprint identification is a good security system.

(3)

DAFTAR ISI

1.2 Identifikasi Masalah ... 2

1.3 Tujuan ... 2

1.4 Pembatasan Masalah ... 2

1.5 Sistematika Penelitian ... 2

Bab II Landasan Teori ... 4

2.1 Biometric ... 4

2.1.1 Fingerprint Recognition ... 5

2.1.1.1 Sejarah Fingerprint ... 6

2.6 Passive Infrared Sensor (PIR) ... 30

2.7 Arduino 1.0.5-R2 ... ... 31

2.7.1 Struktur ... ... 32

2.7.2 Pemrograman Arduino ... 33

2.7.2.1 Struktur ... ... 33

(4)

2.7.2.3 Variabel ... ... 34

Bab III Perancangan ... 38

3.1 Diagram Blok Dan Cara Kerja ... 38

3.2 Flowchart ... 40

3.2.1 Flowchart Register Fingerprint ... 40

3.2.2 Flowchart Kerja Alat ... 41

3.3 Perancangan Hardware ... 42

3.3.1 Persiapan alat dan bahan ... 42

Bab IV Data Pengamatan Dan Analisis ... 46

4.1 Metoda Pengujian ... 46

4.2 Pengujian Terhadap Sensor PIR ... 46

4.3 Pengujian Terhadap Register Fingerprint ... 47

4.4 Pengujian Terhadap Pembacaan Fingerprint... 48

Bab V Kesimpulan Dan Saran ... 51

5.1 Kesimpulan ... 51

5.2 Saran ... 51

(5)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Fingerprint Sensor ... 6

Gambar 2.2 Pola Sidik Jari Whorl ... 8

Gambar 2.3 Pola Sidik Jari Arch ... 8

Gambar 2.4 Pola Sidik Jari Radial Loop ... 8

Gambar 2.5 Face Recognition ... 11

Gambar 2.6 Eye Recognition ... 13

Gambar 2.7 Architecture ATMega2560 ... 16

Gambar 2.8 Konfigurasi Pin ATMega2560 ... 17

Gambar 2.9 Board Arduino MEGA ... 26

Gambar 2.10 Diagram dari Motor DC ... 28

Gambar 2.11 Motor DC ... 29

Gambar 2.12 Jenis Relay... 30

Gambar 2.13 Driver Relay ... 30

Gambar 2.14 Passive Infrared Sensor ... 31

Gambar 2.15 Splash screen dari Arduino 1.0.5-R2 ... 31

Gambar 2.16 Halaman awal Arduino 1.0.5-R2 ... 32

Gambar 2.17 Contoh format (if..else) ... 36

Gambar 2.18 Contoh format (for) ... 36

Gambar 2.19 Driver Relay ... 28

Gambar 2.20 Passive Infrared Sensor ... 28

Gambar 2.21 Elemen Peltier... 30

Gambar 2.22 Seebeck Effect ... 31

Gambar 2.23 Splash screen dari Arduino 1.0.5-r2 ... 32

Gambar 2.24 Halaman Awal dari Arduino 1.0.5-r2 ... 32

Gambar 2.25 Contoh format (if..else) ... 36

Gambar 2.26 Contoh format (for) ... 37

Gambar 3.1 Diagram Blok Cara Kerja Sistem Keamanan Kantor Dengan Menggunakan Sensor Sidik Jari... 38

Gambar 3.2 Flowchart Register Fingerprint ... 40

Gambar 3.3 Flowchart kerja alat ... 41

Gambar 3.4 Sensor sidik jari ... 42

Gambar 3.5 Sensor PIR... 42

(6)

Gambar 3.7 Buzzer ... 43

Gambar 3.8 Arduino Mega2560 ... 44

Gambar 3.9 Rellay ... 44

Gambar 3.10 Motor DC ... 45

Gambar 4.1 Tampak belakang alat ... 49

Gambar 4.2 Tampak depan alat ... 50

(7)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Konfigurasi Port A ATMega2560 ... 17

Tabel 2.2 Konfigurasi Port B ATMega2560 ... 18

Tabel 2.3 Konfigurasi Port C ATMega 2560 ... 19

Tabel 2.4 Konfigurasi Port D ATMega 2560 ... 19

Tabel 2.5 Konfigurasi Port E ATMega 2560 ... 20

Tabel 2.6 Konfigurasi Port F ATMega 2560... 21

Tabel 2.7 Konfigurasi Port G ATMega 2560 ... 21

Tabel 2.8 Konfigurasi Port H ATMega 2560 ... 22

Tabel 2.9 Konfigurasi Port J ATMega 2560 ... 22

Tabel 2.10 Konfigurasi Port K ATMega 2560 ... 23

Tabel 2.11 Konfigurasi Port L ATMega 2560 ... 23

Tabel 2.12 Macam-macam Arduino ... 25

Tabel 2.13 Spesifikasi Sistem Minimum Arduino Mega2560... 28

Tabel 3.1 Konfigurasi Pemasangan Komponen input dan output dengan nomor port pada sistem minimum Arduino Mega... 39

Tabel 4.1 Hasil Pengujian Sensor PIR Dengan Tangan Manusia ... 46

Tabel 4.2 Hasil Pengujian Sensor PIR Dengan Potongan Kardus ... 47

Tabel 4.3 Hasil Pengujian Register Fingerprint tangan kiri ... 47

Tabel 4.4 Hasil Pengujian Register Fingerprint tangan kanan ... 48

Tabel 4.5 Hasil Pembacaan Fingerprint tangan kiri ... 48

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

(9)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Pada saat ini teknologi keamanan semakin berkembang, salah satunya adalah sistem keamanan pada pintu. Terdapat banyak sistem keamanan pada pintu yang telah dibuat seperti pintu dengan alarm otomatis, password angka dan lain sebagainya. Namun terkadang password dengan angka dirasa masih belum cukup dalam menjaga keamanan pada pintu. Maka harus digunakan password yang lebih spesifik dan mudah diingat sehingga hanya bisa dibuka oleh orang-orang yang terdaftar pada sistem keamanan tersebut.

Perkembangan dari teknologi identifikasi sidik jari sudah mulai berkembang dan dapat diimplementasikan pada kehidupan sehari-hari. Sebagai contohnya pada kunci pintu otomatis dengan menggunakan sidik jari dari user. Teknologi identifikasi sidik jari adalah salah satu sistem keamanan yang tinggi karena menggunakan sidik jari sebagai kunci untuk mengakses sistem. Dengan sidik jari yang berbeda satu dengan yang lainnya maka orang yang tidak terdaftar didalam sistem tersebut tidak dapat megaksesnya.

(10)

1.2

Identifikasi Masalah

Bagaimana merancang dan membuat sebuah sistem untuk mengakses pintu ruangan dengan menggunakan sensor sidik jari ?

1.3

Tujuan

Merancang dan membuat sebuah sistem untuk mengakses pintu ruangan dengan menggunakan sensor sidik jari.

1.4

Pembatasan Masalah

a. Sistem untuk mengakses pintu ruangan dengan menggunakan sensor sidik jari masih berupa prototype.

b. Pengendalian sistem menggunakan mikrokontroler Arduino. c. Sumber tegangan diasumsikan stabil.

d. Fitur delete user tidak tersedia.

1.5

Sistematika Penelitian

Bab I : Pendahuluan

Berisi pembahasan mengenai latar belakang, identifikasi masalah, tujuan, pembatasan masalah, serta spesifikasi alat yang digunakan dalam laporan Tugas Akhir (TA).

Bab II : Landasan Teori

Berisi penjelasan teori mengenai Arduino Mega, sensor PIR, motor

DC, relay dan hal penunjang lainnya.

Bab III : Perancangan Alat dan Perangkat Lunak

Berisi penjelasan tentang perancangan dan perealisasian alat yang telah dibuat, dari sisi perangkat keras (hardware) maupun perangkat

lunak (software).

(11)

Berisi pembahasan mengenai hasil pengamatan performa dari alat yang telah dibuat dan berbagai metode pengujian atau test cases

terhadap sistem yang telah dibuat.

Bab V : Kesimpulan dan Saran

(12)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil perancangan dan pengujian terhadap Sistem Pengamanan Kantor Dengan Menggunakan Sensor Sidik Jari yang telah dibuat, diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Perancangan Sistem Pengamanan Kantor Dengan Menggunakan Sensor Sidik Jari berhasil direalisasikan dan bekerja dengan baik.

2. Sensor PIR mampu mendeteksi gerakan tangan manusia. 3. Potongan kardus tidak dapat terdeteksi oleh sensor PIR.

4. Sensor sidik jari tidak dapat mendeteksi pola sidik jari yang terlalu kecil bidang nya.

5.2 Saran

Saran yang dapat diberikan untuk pengembangan Sistem Pengamanan Kantor Dengan Menggunakan Sensor Sidik Jari lebih lanjut adalah sebagai berikut:

1. Ditambahkan sistem keamanan tambahan berupa CCTV.

2. Sistem keamanan bisa terhubung secara online , dan bisa dipantau melalui gadget. 3. Dibuat keamanan ganda jika ingin dipantau melalui gadget.

(13)

DAFTAR PUSTAKA

Artanto, Dian. 2012. Interaksi Arduino dan LabVIEW. Jakarta : Elexmedia Komputindo. Djuandi, Feri. 2011. Pengenalan Arduino. [PDF].

http://www.tobuku.com/docs/Arduino-Pengenalan.pdf, diakses 07 Juni 2016.

Hartini, KF. 1998. Sistem keamanan biometrik face recognition system pada pengamanan komputer: Elexmedia Komputindo.

McRoberts, Michael. 2011. Beginning Arduino. United States of America: Apress.

Monk, Simon. 2011. 30 Arduino Projects For The Evil Genius. United States of America: McGraw-Hill.

Gambar

Gambar 4.3 Tampak dalam alat .......................................................................

Referensi

Dokumen terkait

overhead pabrik dalam perhitungan harga pokok produksi yang menyebabkan. kurang tepatnya perhitungan harga pokok produksi sehingga

Namun kalau dilihat dari kerjasama dengan bidan sebelumnya maka yang bekerjasama hanya 5 orang, dengan demikian maka sebenarnya sudah 8 orang dukun bayi yang pernah

Berdasarkan hasil wawancara dengan informan pertama menunjukkan kegiatan pemasaran yang dilakukan perusahaan adalah dengan cara memanfaatkan tenaga marketing yang

Mengakulturasi budaya olahraga yang berasal dari Amerika yang sudah menjadi olahraga global dengan pendekatan elemen visual Indonesia yang sudah ada diharapkan dapat

Pada kesempatan yang lain, bisa jadi kelompok yang pernah ia serang dalam konteks fanatisme suporter sepak- bola menjadi saudara seperjuangan-nya ketika identitas

Pada kondisi steady state, proses fermentasi limbah keju menjadi bioetanol dipengaruhi oleh hydraulic retention time (R).. Pada kondisi steady state tersebut diperoleh harga

Penularan dapat terjadi melalui hubungan intim (vaginal, anal, ataupun oral), transfusi darah, jarum suntik yang terkontaminasi, antara ibu dan bayi selama kehamilan, bersalin,

Tabel jumlah buku pada Perpustakaan Daerah Nusa Tenggara Timur, tabel jumlah sekolah dan perguruan tinggi di Kotamadya Kupang tahun 2007, tabel jumlah toko buku di Kotamadya