Nabila Nurul Saskia 122121110014 NurFadilah 122121110013
PERIODE
DEWASA AKHIR
Dosen pengampu : Rifqi Farisan Akbar, S.Psi, M.Psi., Psikolog
Disusun Oleh:
PERIODE DEWASA
AKHIR
Masa dewasa akhir ini merupakan proses
perubahan menjadi tua atau dalam istilah lain disebut “senescence”. Proses perubahan ini
dialami dengan berubanya fisik dan juga psikis pada seseorang. Dalam pandangan psikologi masa tua atau lansia memiliki umur sekitar 60 sampai meninggal, dimana pada usia ini terjadi penurunan kekuatan fisik, dan penurunan daya ingat seseoran
• Perbedaan individu dalam efek penuaan
• Ada stereotip-stereotip mengenai usia lanjut yang menggambarkan masa tua tidaklah menyenangkan
• Sikap sosial terhadap usia lanjut
• Adanya perubahan peran karena tidak dapat
bersaing lagi dengan kelompok yang lebih muda
• Adanya keinginan untuk menjadi muda kembali,
mencari segala cara untuk memperlambat penuaan
CIRI-CIRI DEWASA AKHIR
PERKEMBANGA N FISIK
DAYA INGAT
(MEMORY) INDRA
PENGLIHATAN (MATA)
INDRA
PENDENGARAN (TELINGA)
Banyak perubahan fungsi organ yang semakin
menurun dalam masa
dewasa akhir ini, seperti menurunnya beberapa
sistem saraf, kemampuan
berfikir otak. penjelasan lebih lanjut seperti di samping ini
PERKEMBANGA N FISIK
INDRA PERABA DAERAH BAGIAN KEPALA
DAERAH TUBUH KESEHATAN TUBUH
PERKEMBANGAN PSIKIS
.
Menurut david Wechsler dalam demista (2008) kemunduran
kemampuan mental merupakan
bagian dari proses penuaan organisme secara umum, hampir sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa
setelah mencapai puncak pada usia antara 45-55 tahun, kebanyakan
kemampuan seseorang secara terus menerus mengalami penurunan, hal ini juga berlaku pada seorang lansia
PERKEMBANGAN SOSIAL
Sejalan dengan bertambahnya usia, terjadinya gangguan fungsional,
keadaan depresi dan ketakutan akan mengakibatkan lanjut usia semakin sulit melakukan penyelesaian suatu masalah. Sehingga lanjut usia yang masa lalunya sulit dalam
menyesuaikan diri cenderung menjadi semakin sulit penyesuaian diri pada
masa-masa selanjutnya.
PERKEMBANGAN KEINTIMAN
Integritas
merupakan tahap perkembangan
psikososial Erikson yang terakhir
Keintiman dapat diartikan sebagai suatu kemampuan memperhatikan
orang lain dan membagi
pengalaman dengan mereka.
Menurut Erikson, perkembangan
psikososial masa dewasa akhir ditandai dengan tiga gejala penting, yaitu
keintiman, generatif, dan integritas
PERKEMBANGAN GENERATIF
Ketika seseorang mendekati usia dewasa akhir,
pandangan mereka mengenai jarak
kehidupan
cenderung berubah
PERKEMBANGAN GENERATIF
Issue mengenai penurunan
intelektual selama tahun-tahun masa dewasa merupakan suatu hal yang provokatif (Santrock, 2004). David Wechsler (1972), yang mengembangkan skala inteligensi, menyimpulkan
bahwa masa dewasa dicirikan dengan penurunan intelektual, karena adanya proses penuaan yang dialami setiap orang.
PERKEMBANGAN
KOGNITIF
PERKEMBANGAN SPIRITUAL
Banyak orang yang berusia madya, baik pria maupun wanita yang
tertarik pada kegiatan yang berhubuungan dengan keagamaan dari pada yang pernah mereka kerjakan pada waktu masih muda. Walaupun
keinginannya ini mungkin bukan karena alasan keagamaan contohnya banyak orang usia madya, terutama wanita yang karena mempunyai banyak waktu luang menganggap bahwa kegiatan keagamaan atau sosial dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhannya.
TUGAS
PERKEMBANGA N TAHAP
DEWASA AKHIR
Menyesuaikan diri terhadap perubahan fisik
Menyesuaikan diri dengan kematian pasangan hidup
Membentuk pengaturan kehidupan fisik yang memuaskan,
Menyesuaikan diri dengan masa pensiun dan berkurangnya penghasilan keluargal
Menjalin hubungan dengan orang-orang disekitarnya
Menyesuaikan diri dengan peran sosial secara luwes.