LAPORAN UJI PETIK TRIWULAN III PERIODE JULI S/D SEPTEMBER 2021
MONITORING PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM KOTAKU TAHUN 2021
A. Pendahuluan
Lokasi dampingan OSP 11 KMW Papua sampai dengan triwulan III tahun 2021 mengacu pada surat keputusan Mentri PUPR 167/KPTS/M/2020 terkait dengan lokasi penanganan program KOTAKU dan kebijakannya di tahun 2020 dengan lokasi dampingan menjadi 3 Kota/Kabupaten. Masuk pada minggu ke 3 bulan Februari 2021 terbitlah surat keputusan Mentri PUPR 177/KPTS/M/2021 tentang penetapan lokasi dan besaran bantuan kegiatan IBM tahun 2021 yang didalamnya menyebutkan untuk lokasi dampingan program KOTAKU di provinsi Papua yang mendapatkan BPM 2021 hanya di 2 Kota/Kabupaten serta ada penambagan program CFW (Cash For Work) di 1 Kota. Untuk tingkatan Kota/Kabupaten di tahun 2021 pendampingan diperkuat dengan adanya up date SK Kumuh Walikota/Bupati yang mengacu pada hasil pendataan baseline 2020 dengan 16 parameter.
Pendampingan kegiatan KOTAKU selama Triwulan III tahun 2021 periode bulan Juli s/d September tahun 2021 ini focus pada evaluasi hasil kegiatan lokasi CFW, verifikasi LPJ Lokasi CFW, perispan serah terima kegiatan CFW, pemanfaatan BPM lokasi BPM Reguler dan untuk lokasi Kumuh Non BPM serta lokasi Non Kumuh Non BPM masih berproses pada fasilitasi kegiatan kolaborasi dalam rangka penyelesaian permasalahan 5 dasar infrastruktur utama dan pencegahan timbulnya kumuh baru
Uji petik periode triwulan III ini dilaksanakan secara langsung bersama dengan tim Korkot mengingat masih tingginya kasus Covid 19 di lokasi dampingan OSP 11 KMW Papua sehingga metode uji petik hanya diskusi dengan oerwakilan BKM, KSM, KPP dan apparat kelurahan untuk mereview hasil kegiatan dan memeriksa kelengkapan adminsitrasi serta memastikan kegiatan dilapangan sudah sesuai dengan yang terlaporkan pada data SIM KOATAKU.
1. Tujuan
• Memastikan pelaksanaan kegiatan fisik lokasi CFW sudah selesai 100% dan LPJ sudah tersusun,
• Memastikan keberfungsian KPP pada semua kategori lokasi,
• Meastikan kegiatan fisisk di lokasi BPM Regler sesuai dengan prosesntase progress pada SIM KOTAKU dan LPJ BPM Tahap 1 sudah tersusun,
• Memastikan LKM masih berfungsi dan berjalan dengan baik,
• Memastikan PKM di lokasi BPM CFW dan Reguler sesuai dengan yang sudah
terlaporkan,
2. Keluaran
Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan supervisi adalah mengukur :
▪ Pada lokasi CFW kegiatan sudah selesai 100%, masih berfungsi dengan baik dan KPP memiliki rencana kerja yang berjalan.
▪ Kelengkapan adminsitrasi dalam LPJ kegiatan CFW sudah lengkap dan benar.
▪ Data SIM Padat Karya yang etrlaporkan uo to date dan akurat
▪ LKM masih berfungksi dan aktif
B. Lokasi Monitoring dan Uji Petik Kegiatan 2021
Kegiatan uji petik untuk Kabupaten Merauke kami laksanakan di minggu ke – 4 bulan Agustus
2021 sedangkan untuk Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura dilaksakanan pada Minggu ke-1
bulan September 2021. Mengingat kasus covid 19 di lokasi ini sudah menurun maka dalam
pelaksanaannya kami lakukan dengan metode langsung tapi tetap menjaga protocol kesehata
dan dengan jumlah orang yang terbatas. Kegiatan uji petik ini tidak masuk dalam kontrak
manajemen 2021. Sehingga uji petik ini dilakukan secara mandiri. Adapun detail
pelaksanaannya adalah sebagai berikut;
Tabel-1. Jadwal Pelaksanaan Uji Petik periode Triwulan III tahun 2021
Tabel-2. Realisasi Dari target Pelaksanaan Uji Petik periode Triwulan III tahun 2021
MONITORING DAN UJI PETIK OSP PADA LEVEL KOTA JML.
KOTA/KELURAHAN TARGET Q-1 Q-2 Q-3 Q-4 Q-1 Q-2 Q-3 Q-4 RENCANA 2021 REALISASI 2021 LEVEL KOTA/KABUPATEN
KOTA KUMUH KOTA/KABUPATEN 2 2 1 2 2 2 1 1 2
LEVEL KELURAHAN
KELURAHAN BPM CFW 9 5 5 5 5 5 5 5 4
KELURAHAN BPM REGULER 4 4 2 4 4 4 2 2 4
MONITORING KORKOT/ASKOT MANDIRI PADA LEVEL KELURAHAN
JML.
KOTA/KELURAHAN TARGET Q-1 Q-2 Q-3 Q-4 Q-1 Q-2 Q-3 Q-4 LEVEL KELURAHAN
KELURAHAN BPM CFW 9 5 5 5 5 5 9 9 9
KELURAHAN BPM REGULER 4 4 2 4 4 4 4 4 4
C. Review Capaian Pelaksanaan Kegiatan KOTAKU Provinsi Papua Gambaran umum hasil monitoring dan uji petik kegiatan 2021
Hasil evaluasi kami sajikan secara umum dan hasil dari evaluasi sebagain besar ditemukan permasalahan yang hampir sama. Pada umumnya sudah baik dan lengkap hanya tetap ada beberapa catatan yang harus segera diperbaiki dan dilengkapai kembali. Berdasarkan hasil analisa kegiatan monitoring dan evaluasi yang telah dilaksanakan oleh OSP 11 Provinsi Papua bersama dengan tim Korkot yang harus segera ditindaklanjuti khususnya terkait dengan kelengkapan adimistasi dan perbaikan kegiatan fisik kegiatan 2021 adalah sebagai berikut;
➢ Dokumentasi Temuan dan Permasalahan a) Loaksi BPM Reguler
Tabel Penilaian Instrumen Uji Petik Lokasi Reguler Triwulan III Per Aspek
No Aspek SKOR
1 Kelengkapan Dokumen Perencanaan Teknis & Rencana Pelaksanaan Kegiatan KSM 4
2 Keabsahan dokumen Safeguard 5
3 Pelaksanaan pengadaan terbatas barang dan jasa 2
4 Pelaksanaan pengadaan langsung dengan nilai diatas 50 juta namun kurang dari
100 juta 2
5 Pengadaan langsung dengan nilai kurang dari atau sama dengan 50 juta 1
6 Persiapan/ Pra Konstruksi 5
7 Pelaksanaan Konstruksi 5
8 Pengelolaan Administrasi dan Kepatuhan dalam Pengelolaan Keuangan 4
9 Ketepatan Realisasi Tenaga Kerja 5
10 Penanganan dampak Sosial dan lingkungan 5
11 Penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 3
12 Kelembagaan KPP 1
13 Laporan QS dan SIM Padat Karya 5
b) Lokasi BPM CFW
Tabel Penilaian Instrumen Uji Petik Lokasi CFW Triwulan III Per Aspek
No Aspek Skor
1 Sosialisasi kegiatan CFW 5
2 Pendaftaran Calon Tenaga Kerja 5
3 FGD
Penentuan Prioritas Infratruktur CFW 5
4 Survey Teknis 4
5 Proposal KSM 5
6 Persiapan Pelaksanaan Konstruksi 3
7 Kualitas pelaksanaan kontruksi 5
8 Ketepatan Realisasi Tenaga Kerja 5
9 Kualitas penerapan rekomendasi identifikasi damak soaial dan
lingkungan 5
10 Pengelolaan Administrasi KSM 5
11 Kepatuhan dalam Pengelolaan Keuangan KSM 5
12 Penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 5
13 Pelaporan SIM Padat Karya 5
14 Kelembagaan KPP 3
c) Lokasi Kumuh Non BPM dan Non Kumuh Non BPM
➢ Rekomendasi dan Tidaklanjut Hasil temuan
Dari beberapa temuan atau catatan diatas sudah di sampaikan kepada Tim Korkot dan Tim faskel pendampingnya baik secara daring maupun secara tatap muka langsung, beberapa tindaklanjut teknis sudah direkomendasikan tim KMW untuk perbaikannya diantaranya adalah sebagai berikut;
✓ Tim teknik dan Askot Infra segera melakukan koordinasi untuk melakukan evaluasi kegiatan fisisk terhadap dokumen perencanaan dan ketersediaan dana BPM yang ada. Melakukan perhitungankembali terkait pekerjaan-perjaan yang aka dilakukan perbaiakn, apabila ketersediaan dana sudah tidak mencukupi segera
berkoordinasi dengan Korkot untuk coba menggali swadaya atau kolaborasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat setempat.
✓ Tim ekonomi segera berkoordinasi untuk memverifikasi kembali semua
administrasi khususnya lokasi Reguler dan CFW serta melakukan perbaikan sesuai dengan temuan yang sudah disampaikan.
✓ Memberikan penguatan terhadap tim pendamping secara menerus terutama terkait dengan kelembagaan dan KPP.
✓ Tim CB KMW memalukan Road show kel lokasi Non Kumuh Non BPM untuk memastikan keaktifan tim pendamping dalam memfasilitasi Program baik ditingkat pemerintah kelurahan maupun masyarakat.
✓ Untuk Kabupaten Merauke khususnya Kelurahan Karang Indah kegiatan drainase
harus segera dikoordinasikan dengan Pemda terkait
Tabel Hasil Tindak Lanjut Temuan Uji Petik Triwulan III
No Nama Kelurahan Kegiatan Temuan Uji Petik Hasil Tindaklanjut
Proses Selesai
Lokasi CFW
1 Argapura Pemeliharaan Jalan Absensi Tenaga Kerja ditulis dan di tanda tangani bukan oleh tenaga yang bersangkutan sehingga tulisanya semua sama
untuk absensi tenaga kerja masih dalam proses perbaikan dengan meminta ttd tenaga kerja, kendalanya ada beberapa tenaga tidak berada di
tempat. Ditargetkan selesai 3 Oktober 2021
2 PKM
Bukti Pembelanjaan berupa struk dari Toko tidak memiliki label atau tanda pengenal toko tersebut sehingga dinilai itu nota tidak asli sehingga direkomendasikan untuk di rubah/ganti
telas selesai di perbaiki dan mendapatkan bukti nota asli yang dilengkapi cap dan paraf Toko
3 Pembayaran Asuransi
Ketenagakerjaan
Kwitansi pembayaran asuransi BPJS bukan nota asli yang diterbitkan oleh instansi tersebut sehingga perlu diganti dengan nota asli dari BPJS yang baku dan berlaku di lembaga tersebut
telah di fasilitasi untuk meminta bukti
nota asli dari BPJS
4 Hamadi Laporan Keuangan KSM
Barakuda
Bukti Kas masuk dan Kas Keluar KSM tidak dilengkapi nomor transaksi dan tandatangan penerima sehingga dinilai bukti ini belum akurat dan tidak bisa dipertanggungjawabkan
telah difasilitasi untuk pemberian nomor transaksi dan tandatangan penerima dari KSM
Lokasi BPM Reguler
1 Numbai dan
Bhayangkara Kegiatan BPM laporan pertanggungjawaban dana 70% belum disusun sebagai syarat pencairan dana tahap 2 senilai 30%
proses pencatatan pembukuan yaitu buku Kas dan buku bantu lainnya yang direncanakan 35% yang terealisasi mencapai 20%. Ditergetkan mencapai 35%
selesai tanggal 2 Oktober 2021
2 Numbai dan Bhayangkara
Dokumen Teknis kegiatan
BPM Dokumen DED belum dilengkapi RKS ( rencana kerja dan syarat )
telah difasilitasi dan dokumnnya ada
3 Numbai dan Bhayangkara
Dokumen Rencana Pelaksanaan kegiatan skala lingkungan
Tidak ada BA kesepakatan Swadaya
sudah ada lengkap
4 numbai dan
Bhayangkara Panitia Pengadaan Belum ada BA pembentukan panitia pengadaan terbatas
sudah dilengkapi
5 Numbai dan
Bhayangkara Pelaksanaan MP2K dokumen perencanaan blum dilengkapi BA kegiatan MP2K
sudah ada lengkap
6 Numbai dan
Bhayangkara Pelaksanaan OJT Tukang BA kegiatan OJT tukang tidak tersedia
sudah ada lengkap
7 numbai dan Bhayangkara
Pekerjaan drainase kelurahan Numbai
galian dan pemasangan mall untuk pengecoran drainase tidak sesuai gambar rencana, terlihat lenih kecil sehingga berpengaruh terhadap
kualitas bangunan
sudah ditindaklanjuti dilapangan dan volume sudah sesuai dengan laporan bobot
8 pekerjaan jalan beton
lokasi CFW
kualitas pekerjaan jalan beton sangat rendah terlihat dari bagian pinggir jalan yang telah rusak, hal ini diindikasi tidak menggunakan bahan dan
material yang sesuai RAB sehingga indikasi lain anggaran disalah gunakan
telah diarahkan KSM untuk memperbaiki jalan yang rusak, namun terkendala di bahan dan tenaga kerja karena biayanya diambil dari swadaya masyarakat.
Ditargetkan minggu 1 oktober selesai tindaklanjut
9 Numbai dan Bhayangkara
Pekerjaan drainase lokasi BPM bhayangkara
volume pekerjaan drainase pemasangan batu kali tidak sesuai gambar rencana, hal ini berdampak pada kualitas dan memberikan peluang penyalagunaan dana karena rencana keuangan tidak sesuai realisasi fisik yang dibangun
berdasarkan backup data lapangan volume pasangan batu kali kegiatan drainase sudah sesuai volume rencana. ( gambar yang hasil uji petik bukan merupakan gambar drainase melainkan gambar talud di STA 0+040 )
LOKASI NON BPM
1 Kelurahan sereh
dan Hinekombe Keberfungsian KPP
pendampingan kepada KPP sementara dalam proses penjadwalan untuk rembug warga membahas aturan bersama dan jadwal kegiatan O&P. ditergetkan selesai fasilitasi sampai tanggal 2 oktober 2021
2 Kelurahan sereh dan Hinekombe
Tingkat Keaktifan BKM
menurun keaktifan
Askot KK telah mengarahkan tim Non BPM untuk melakukan penguatan secara kontinyu kepada BKM/LKM agar lebih memahami peran dan fungsi serta mengedepankan prinsip kerelawanan. LKM didorong untuk menjalin kolaborasi agar kelelmbagaan ini tetap eksis dan bisa dipercaya
3
kegiatan identifikasi masih proses dilakukan di lapangan dan di tergetnya selesai 2 Oktober data sudah terinput di form kolaborasi
4 Kelurahan sereh
dan Hinekombe LKM belum pahan isi RPLP dokumen RPLP belum tersosialisasikan secara baik sehingga LKM belum paham isinya
saat ini sedang proses evaluasi RPLP untuk rencana investasi yang telah terealisasi moment tersebut dimanfaatkan sekaligus untuk memahami LKM tentang isi dokumen, targetnya 2 oktober selesai di lakukan pemehaman isi RPLP
5 Kelurahan sereh dan Hinekombe
BKM belum mampu untuk berkolaborasi
pendampingan oleh fasilitator belum inovatif dalam membawa BKM membangun kolaborasi dengan pihak lain
untuk kegiatan ini masih proses karena
pendampinganya kontinyu, ditergetkan LKM memiliki konsep dan rencana kerja yang telah disusun selesai 2 oktober 2021
LOKASI NON BPM
1
Kelurahan Abepantai, Kotabaru dan Kampung waena
BKM merasa ditinggalkan pendamping jarang berkunjung ke Kelurahan/kampung untuk menemui BKM sehingga BKM merasa ditinggalkan oleh Program
lokasi dampingan ada 27 kelurahan sehingga fasilitasi tim masih dalam proses ke semua kelurahan sesuai
rencana kerja Tim
2
Kelurahan Abepantai, Kotabaru dan Kampung waena
Kegiatan kolaborasi belum teridentifikasi semua
Kegiatan kolaborasi belum teridentifikasi dengan baik dan belum dicatatkan atau dilaporkan
kegiatan ini sementara proses dilaksanakan karena lokasi yang didampingi cukup banyak, dan data yang terupdate akan diinput di SIM kolaborasi secara
bertahap
3
Kelurahan Abepantai, Kotabaru dan Kampung waena
Peningkatan kapasitas
BKM BKM belum mendapatkan pengembangan kapasitas dari pendamping
4
Kelurahan Abepantai, Kotabaru dan Kampung waena
Pemilu Ulang BKM terdapat BKM yang telah habis masa bakti namun belum pemilu Ulang
tersisa 5 kelurahan yang belum pemilu saat ini masih proses basis 2 kelurahan dan 3 lainnya proses penjadwalan sosialisasi
5
Kelurahan Abepantai, Kotabaru dan Kampung waena
Pendamping jarang ke lapangan
pendamping jarang ke lapangan untuk fasilitasi kegiatan bersama masyarakat sehingga BKM merasa ditinggalkan
kegiatan ini sedang proses dilakukan pendampingan oleh tim fasilitator