Jakarta, 8 Oktober 2021 Nomor : HM.11.02.2.22.10.21.520
Lampiran : 1 (satu) berkas
Perihal : lndeks Efektivitas KIE Obat dan Makanan Triwulan 3 Tahun 2021
Kepada Yth.
1. Pejabat Pimpinan Tinggi Madya 2. Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama 3. Kepala Unit Pelaksana Teknis Di Lingkungan Badan POM
Sehubungan telah dilaksanakannya pengukuran Tingkat Efektivitas Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Obat dan Makanan Triwulan 3 Tahun 2021, bersama ini kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut :
A. Instrumen Pengukuran
1. Untuk menunjang kemudahan dalam pelaksanaan, analisis, monitoring dan evaluasi hasil pengukuran efektivitas KIE, mulai awal Maret 2021 pengukuran dilakukan melalui Aplikasi Evaluasi KIE yang dikembangkan oleh Pusat Data dan Informasi Obat dan Makanan.
2. Tools Pengukuran tingkat efektivitas KIE pada Triwulan ini masih menggunakan tools yang sama dengan tahun 2020.
3. Pengukuran dan monitoring hasil survei dilakukan oleh masing-masing unit kerja sesuai OTK baru melalui admin unit pada aplikasi https://evaluasikie.pom.go.id.
B. Pelaksanaan Pengukuran
1. Pengukuran masih menggunakan indikator pembentuk indeks efektivitas KIE dengan 4 (empat) aspek KIE yang terdiri atas:
a. Penilaian masyarakat terhadap ragam pilihan sumber informasi KIE;
b. Pemahaman masyarakat terhadap konten informasi yang diterima;
c. Penilaian masyarakat terhadap manfaat program KIE; dan d. Minat masyarakat terhadap informasi Obat dan Makanan.
2. Kategori penilaian yang digunakan masih sama dengan kategori tahun 2020 sebagai berikut:
Skor Indeks 100 Interpretasi Efektifitas
< 65.00 Kurang Efektif 65,01 - 75.00 Cukup Efektif
75.01 - 85.00 Efektif
85.01 - 95.00 Sangat Efektif 95.01 - 100 Sangat Efektif Sekali
3. Target Tingkat Efektivitas KIE di setiap unit kerja dan UPT mengacu pada Surat Plt.
Sekretaris Utama Nomor B-PR.01.02.2.21.08.20.437 tanggal 10 Agustus 2020 perihal Penyampaian Penyesuaian Target Tingkat Efektivitas KIE Obat dan Makanan 2020- 2024.
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
4. Pengukuran pada triwulan 3 tahun 2021 telah dilaksanakan pada 1 Juli s/d 30 September 2021 dengan menggunakan Aplikasi Evaluasi KIE, terhadap minimal 30 orang responden yang pernah mengikuti atau menerima KIE Obat dan Makanan melalui berbagai media.
C. Hasil Pengukuran
1. Jumlah seluruh responden survei sampai dengan triwulan 3 tahun 2021 sebanyak 25.696 responden.
2. Responden terdiri dari wanita (70,38%) dan pria (29,62%) dengan mayoritas berada pada rentang usia 26-35 tahun (27%). Tingkat pendidikan responden 3 (tiga) terbanyak yaitu: Sarjana (S1/D4) (41,9%), SLTA/sederajat (28,7%) dan Diploma (11,4%). Sedangkan jenis pekerjaan responden 3 (tiga) terbanyak adalah PNS (20,6%), Pelajar/Mahasiswa (19,3%), dan Ibu Rumah Tangga (15%).
3. Indeks Efektivitas KIE Obat dan Makanan pada tingkat nasional diperoleh nilai 92,49 (Sangat Efektif) melebihi target yang ditetapkan yaitu 88,80 (104,15%), akan tetapi mengalami sedikit penurunan sebesar 0,51 poin dari indeks Triwulan 2 tahun 2021 sebesar 93. Sedangkan nilai masing-masing indikator adalah sebagai berikut:
a. Ragam kegiatan sebesar 90,81, menurun 0,4 poin dibanding triwulan sebelumnya (91,21);
b. Pemahaman sebesar 93,91, menurun 0,3 poin dibanding triwulan sebelumnya (94,21);
c. Manfaat sebesar 93,81 menurun 0,44 poin dibanding triwulan sebelumnya (94,25); dan
d. Minat sebesar 87,68 menurun 1,13 poin dibanding triwulan sebelumnya (88,81).
4. Kontribusi terbesar berasal dari indikator “Pemahaman” yang menunjukkan tingkat pemahaman masyarakat terhadap materi KIE BPOM yang disampaikan.
Kontribusi terendah berasal dari indikator “Minat” yang berarti menunjukkan minat masyarakat dalam mengikuti kegiatan KIE BPOM.
5. Indeks efektivitas KIE indeks tertinggi 97,94 (Sangat Efektif Sekali) adalah Balai Besar POM di Manokwari dan terendah 86,74 (Sangat Efektif) adalah Loka POM di Kepulauan Sangihe. Dengan rata-rata indeks unit kerja pusat sebesar 91,78 (turun sebesar 1,25 poin dari triwulan sebelumnya (93,03)) dan UPT sebesar 93,15 (menurun sebesar 0.34 poin dari triwulan sebelumnya (93,49)).
6. Indeks efektifitas KIE masing-masing unit kerja dapat dilihat melalui Menu Dashboard pada Aplikasi https://evaluasikie.pom.go.id.
7. Rincian indeks efektivitas KIE dari masing-masing unit kerja pusat dan UPT sebagaimana terlampir.
D. Hasil Evaluasi
Hasil evaluasi pada periode triwulan 3 tahun 2021 sebagai berikut:
1. Penurunan nilai indeks efektifitas KIE pada triwulan 3, secara umum diduga dipengaruhi adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat setelah munculnya gelombang kedua kasus COVID-19. Pada periode ini kegiatan KIE BPOM yang dilaksanakan juga terbatas, dan fokus masyarakat untuk mengikuti kegiatan KIE juga menurun karena teralihkan untuk upaya pencegahan dan pemulihan dari gelombang kedua COVID-19. Hal ini terlihat pada penurunan indeks terbesar di indikator “Minat”.
2. TOP 3 kegiatan KIE BPOM yang dinilai responden paling bagus dan bermanfaat adalah KIE penyuluhan langsung (26,0%), Webinar/daring (19,1%), dan Media Sosial (19,0%).
3. Sebanyak 95,8% responden menyatakan berminat mengikuti kegiatan KIE BPOM dengan topik pangan olahan (27,3%), kosmetik (19,5%), Obat Tradisional/Jamu (18,4%), Obat (18,3%), dan suplemen kesehatan (15,8%).
E. Tindak Lanjut
Untuk pelaksanaan pengukuran Tingkat Efektivitas KIE Obat dan Makanan triwulan 4 Tahun 2021 perlu dilakukan beberapa hal sebagai berikut:
1. Setiap unit kerja dan UPT melakukan survei sesuai periode triwulan tahun berjalan dan melakukan monitoring terhadap pemenuhan jumlah responden, termasuk proses cleaning jika terdapat data responden ganda.
2. Setiap unit kerja dan UPT dapat melakukan evaluasi dan analisa terhadap hasil pengukuran masing-masing, untuk dapat mengembangkan strategi KIE yang lebih efektif.
3. Setiap unit kerja dan UPT dapat melakukan koordinasi dengan Kelompok Substansi Pengaduan Masyarakat, Biro Hukum dan Organisasi apabila ada kendala dalam penggunaan aplikasi Evaluasi KIE.
Demikian atas perhatian dan kerja samanya, diucapkan terima kasih.
Plt. Sekretaris Utama
Dra. Elin Herlina, Apt., MP
Tembusan Yth:
Kepala Badan POM (sebagai laporan)
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
LAMPIRAN 1
INDEKS EFEKTIVITAS KIE OBAT DAN MAKANAN NASIONAL DAN UNIT KERJA PUSAT TRIWULAN 3 TAHUN 2021
LAMPIRAN 2
INDEKS EFEKTIVITAS KIE OBAT DAN MAKANAN BALAI BESAR/BALAI POM TRIWULAN 3 TAHUN 2021
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
LAMPIRAN 3
INDEKS EFEKTIVITAS KIE OBAT DAN MAKANAN LOKA POM TRIWULAN 3 TAHUN 2021
LAMPIRAN 4
RINCIAN INDEKS EFEKTIVITAS OBAT DAN MAKANAN NASIONAL TRIWULAN 3 TAHUN 2021
BERDASARKAN INDIKATOR PEMBENTUK
BERDASARKAN KEGIATAN
Total Responden (N) = 25.696 orang
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
KATEGORI PEKERJAAN RESPONDEN
KATEGORI PENDIDIKAN RESPONDEN
GRAFIK RESPONDEN (KATEGORI USIA, JENIS KELAMIN)
MEDIA KIE BPOM YANG DIKETAHUI
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
MEDIA SOSIAL BPOM YANG DILIHAT
PENILAIAN TERHADAP KEGIATAN KIE BPOM
MEDIA KIE YANG PERNAH DIIKUTI
PENILAIAN TERHADAP KEGIATAN BPOM
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
MINAT DALAM MENGIKUTI KEGIATAN KIE
MINAT DALAM MENGIKUTI KEGIATAN KIE PER KOMODITI
MEDIA KIE YANG MENARIK
KEGIATAN KIE YANG PALING BAGUS DAN BERMANFAAT
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN