• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PENGUASAAN STRUKTUR TEKS DENGAN KEMAMPUAN MENYUNTING TEKS DRAMA OLEH SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BATANG NATAL TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN PENGUASAAN STRUKTUR TEKS DENGAN KEMAMPUAN MENYUNTING TEKS DRAMA OLEH SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BATANG NATAL TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Penulis ucapkan kepada Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga Skripsi ini dapat diselesaikan

dengan baik. Skripsi ini merupakan karya ilmiah yang harus diselesaikan sebagai

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Fakultas Bahasa dan Seni,

Universitas Negeri Medan.

Penulis telah menyelesaikan Skripsi semaksimal mungkin, namun tetap

kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat diharapkan. Semoga

Skripsi ini memberikan kontribusi terhadap khasanah pengetahuan dan dapat

bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

Penulis mendapat dukungan dan bantuan dari berbagai pihak dalam

penyelesaian Skripsi ini, dengan segala kerendahan hati, Penulis mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum., Dekan Fakultas Bahasa dan Seni,

Universitas Negeri Medan.

3. Drs. Syamsul Arif Siregar, M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra

Indonesia.

4. Syairal Fahmy Dalimunte, S.Sos., M.I.Kom., Sekretaris Jurusan

Bahasa dan Sastra Indonesia.

5. Fitriani Lubis, S.Pd., M.Pd., Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia.

6. Prof. Dr. Tiur Asi Siburian, M.Pd., Dosen Pembimbing Skripsi.

7. Prof. Dr. Biner Ambarita, M.Pd., Dosen Pembimbing Akademik.

8. Drs. James Silalahi, Dosen Pengarah.

9. Arnita, S.Si., M.Si., Dosen Pengarah.

10.Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Pegawai di Jurusan Bahasa dan Sastra

Indonesia.

11.Kepala Sekolah, seluruh guru mata pelajaran, serta staf Tata Usaha

(6)

selama proses akademik dan telah bersedia bekerja sama dalam proses

penelitian.

12.Teristimewa untuk Ayahanda tercinta Masran Nasution yang telah

membimbing, memberikan kasih sayang, materi, dan doa yang terus

mengalir, Ibunda tersayang Sahroni Nasution yang telah memberikan

kasih sayang, semangat, dan juga doa yang tak bertepi.

13.Saudara-saudara Penulis, abangda Abdullah Nasution, kakanda

Nurhabibah Nasution, adikanda Rahmad Taher Nasution, kakak ipar

Devi Batubara, serta ponakan termanis Afifah Zahra Nasution yang

telah memberikan semangat dan doa yang tak berjeda; keluarga

Penulis, Bouk Masniati Nasution sekeluarga, Paman Ahmad Bahuddin

Nasution sekeluarga, dan Ujing Saidar Nasution sekeluarga.

14.Teman-teman Penulis, Eva, Fitri, Lailan, Lestari, Lidya, Novita, Yani,

Yuni dan Vinda yang selalu menemani, memberi warna dan mengisi

hari-hari saya selama ini baik senang ataupun duka, serta Azizah

sahabat setia dalam segala musim.

15.Sahabat kos 5A, Kak Isma, Donna, Tika, Bu Halimah yang telah

menemani dan selalu ada disamping Penulis selama ini.

16.Keluarga Komunitas Tanpa Nama (KONTAN) yang telah banyak

mendukung dan membimbing, serta Abangda Dani Sukma yang

senantiasa memberikan semangat pada Penulis.

17.Rekan-rekan di kelas Reguler A 2011 dan seluruh mahasiswa Jurusan

Bahasa dan Sastra Indonesia.

18.Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Medan, Agustus 2015

Penulis,

Nurhasibah Nasution

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Pembatasan Masalah ... 4

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan Penelitian ... 5

F. Manfaat Penelitian……… ... 6

BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN HIPOTESIS PENELIAN ... 8

A. Kerangka Teoretis ... 8

1. Pengertian Penguasaan Struktur Teks ... 8

2. Pengertian Kemampuan Menyunting Teks Drama ... 10

3. Struktur Teks Drama ... 12

(8)

5. Manfaat Menyunting Teks Drama ... 18

B. Kerangka Konseptual ... 19

C. Hipotesis Penelitian ... 20

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 21

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 21

B. Populasi dan Sampel ... 21

1. Populasi Penelitian ... 21

2. Sampel Penelitian ... 22

C. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 23

D. Metode Penelitian ... 24

E. Instrumen Penelitian ... 25

1. Tes Penguasaan Struktur Teks Drama ... 25

2. Tes Kemampuan Menyunting Teks Drama ... 25

3. Hubungan antara Penguasaan Struktur Teks dengan Kemampuan Menyunting Teks Drama ... 27

F. Prosedur Penelitian ... 27

(9)

3. Uji Linearitas ... 31

4. Uji Hipotesis ... 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN… ... 34

A. Hasil Penelitian... 34

1. Deskripsi Data ... 34

a. Penguasaan Struktur Teks (X) ... 34

b. Kemampuan Menyunting Teks Drama (Y)... 39

2. Uji Persyaratan Analisis Data ... 43

a. Uji Normalitas Data Tes Penguasaan Struktur Teks (X) ... 43

b. Uji Normalitas Data Tes Kemampuan Menyunting Teks Drama (Y) ... 45

3. Uji Linearitas dan Keberartian... 46

4. Uji Hipotesis Penelitian ... 47

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 49

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 53

A. Simpulan ... 53

B. Saran ... 54

DAFTAR PUSTAKA ... 55

(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Populasi Penelitian ... 22

Tabel 3.2 Aspek Penilaian Kemampuan Menyunting Teks Drama ... 26

Tabel 3.3 Kategori Penilaian ... 27

Tabel 3.4 Interpretasi Nilai r ... 33

Tabel 4.1 Data Hasil Penilaian Tes Penguasaan Struktur Teks ... 34

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Skor Pilihan Berganda untuk Tes Peguasaan Struktur Teks ... 36

Tabel 4.3 Identifikasi Kecenderungan Tes Penguasaan Struktur Teks (X).... 38

Tabel 4.4 Data Hasil Penilaian Kemampuan Menyunting Teks Drama ... 39

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Skor Kemampuan Menyunting Teks Drama ... 41

Tabel 4.6 Identifikasi Kecenderungan Kemampuan Menyunting Teks Drama (Y)... 43

Tabel 4.7 Uji Normalitas Tes Penguasaan Struktur Teks (X) ... 43

Tabel 4.8 Uji Normalitas Tes Kemampuan Menyunting Teks Drama (Y) ... 45

Tabel 4.9 Rangkuman Hasil Analisis Regresi Sederhana X dan Y ... 47

(11)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 4.1 Distribusi Frekuensi Tes Penguasaan Struktur Teks (X) ... 38

Gambar 4.2 Distribusi Frekuensi Tes Kemampuan Menyunting

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Silabus ... 57

Lampiran 2 Tes Pilihan Berganda Uji Penguasaan Struktur Teks ... 64

Lampiran 3 Tes Essay Uji Kemampuan Menyunting Teks Drama... 70

Lampiran 4 Kunci Jawaban Tes Penguasaan Struktur Teks ... 72

Lampiran 5 Uji Validitas Tes Penguasaan Struktur Teks ... 73

Lampiran 6 Uji Reliabilitas Tes Penguasaan Struktur Teks ... 75

Lampiran 7 Indeks Kesukaran Soal Penguasaan Struktur Teks ... 76

Lampiran 8 Uji Daya Pembeda Tes Penguasaan Struktur Teks ... 78

Lampiran 9 Analisis Regresi ... 81

Lampiran 10 Dokumentasi Penelitian ... 85

Lampiran 11 Tabel Statistik ... 86

Lampiran 14 Jawaban Tes Penguasaan Struktur Teks ... 92

(13)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Salah satu cara untuk mencerdaskan bangsa adalah melalui pendidikan.

Pendidikan tidak terlepas dari pengajaran bahasa. Bahasa Indonesia adalah salah

satu mata pelajaran yang penting dipelajari di sekolah. Pelajaran bahasa Indonesia

pada umumnya bertujuan agar seseorang terampil menggunakan bahasa

Indonesia. Seseorang dikatakan terampil berbahasa apabila terampil dalam

membaca, menulis, menyimak dan berbicara. Keempat keterampilan ini sangat

berhubungan satu dengan yang lainnya. Menulis merupakan keterampilan yang

sangat penting dalam kehidupan manusia. Menulis mampu mendekatkan manusia

dengan pikiran dan perasaanya. Melalui keterampilan menulis, manusia juga dapat

berkomunikasi dengan orang lain, di mana penyampaiannya secara tertulis

mengungkapkan suatu gagasan atau pesan.

Keterampilan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di Kurikulum 2013

meliputi, memahami, menginterpretasi, membandingkan, memproduksi,

menganalisis, menyunting, mengidentifikasi, mengabsraksi, dan mengevaluasi

teks. Sebelum diberlakukan kurikulum 2013, keterampilan siswa lebih banyak

dilihat dari kemampuan menulis. Seiring bergantinya kurikulum, keterampilan

yang dituntut semakin banyak pula. Selain keterampilan menulis, siswa juga

diharapkan mampu mengembangkan kreatifitas baru dalam penulisan dan mampu

menunjukkan kesalahan pada penulisan. Kreatifitas yang dimaksud adalah

kemampuan menyunting teks drama.

(14)

Selama ini, sebahagian besar beranggapan bahwa menyunting sebagai

tugas editor atau penyunting sebelum menerbitkan sebuah buku di dunia

penerbitan atau percetakan. Hal ini sesuai dengan pengertian menyunting

menurut Depdiknas (2006:1106) yaitu, “Menyiapkan naskah siap cetak atau siap

terbit dengan memperhatikan segi sistematika penyajian, isi, dan bahasa

(menyangkut ejaan, diksi, dan struktur kalimat).”

Kemampuan menyunting teks menjadi salah satu hal yang jarang dan

tergolong baru dalam pembelajaran di sekolah. Oleh karena itu, siswa

menganggap kegiatan menyunting sebagai hal yang rumit.Sesuai dengan

penelitian yang dilakukan oleh Artha Frida Simamora dengan judul “Pengaruh

Penguasaan Aspek Mekanis Bahasa terhadap Kemampuan Menyunting Wacana

Siswa SMA Negeri 1 Lintongnihuta Tahun Pembelajaran 2010/2011”

menunjukkan bahwa kemampuan menyunting siswa masih rendah dengan nilai

rata-rata 68,8.

Pembelajaran berbasis teks menjadi fokus utama dalam kurikulum 2013,

dalam pembelajaran bahasa Indonesia, ada beberapa teks yang dipelajari di

Sekolah Menengah Atas (SMA) yaitu: teks anekdot, teks ekposisi, teks hasil

observasi, teks negosiasi, teks prosedur kompleks, teks eksplanasi kompleks, teks

cerita ulang, teks cerpen, teks pantun, dan teks film/drama. Setiap teks memiliki

struktur dan ciri kebahasaan masing-masing. Oleh karena itu, semkin banyak teks

yang dikusasai siswa semakin banyak pula struktur berpikir yang dapat digunakan

dalam kehidupan sosial dan akademik siswa. Siswa dituntut untuk memiliki

(15)

Seiring bergantinya kurikulum, dalam pembelajaran bahasa Indonesia

siswa dilatih untuk menjadi penyunting, dimulai dengan menyunting teks yang

ditulis oleh temannya sendiri. Menyunting teks drama merupakan salah satu

Kompetensi Dasar (KD) dalam silabus pembelajaran bahasa Indonesia kurikulum

2013 tingkat satuan Sekolah Menengah Atas semester genap, yaitu dalam

Kompetensi Dasar (KD) 4.3 Menyunting teks film/drama sesuai dengan struktur

dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan. Siswa dituntut memahami

struktur teks drama sebelum melakukan kegiatan menyunting.

Menurut Waluyo (2001: 2) “drama naskah merupakan salah satu genre sastra

yang disejajarkan dengan puisi dan prosa, drama naskah ditulis dalam bentuk

dialog yang didasarkan atas konflik batin dan kemungkinan dipentaskan.”

Banyak manfaat yang dapat diambil dari drama, di antaranya dapat

membantu siswa dalam pemahaman dan penggunaan bahasa (untuk

berkomunikasi). Pengajaran drama sebagai penunjang pemahaman bahasa berarti

melatih keterampilan membaca siswa. Hal ini sesuai dengan keterampilan

menyunting, siswa harus terampil membaca dan mengoreksi demi kesempurnaan

hasil suntingan.

Kenyataan tentang minimnya pengetahuan siswa tentang struktur teks

drama jelas menjadi suatu masalah dalam kegiatan menyunting. Berdasarkan

wawancara dengan guru pelajaran bahasa Indonesia di SMA Negeri 1 Batang

Natal menyatakan bahwa selama ini, dalam pebelajaran tentang drama, siswa

lebih sering membahas tentang unsur-unsur yang terdapat dalam drama. Oleh

(16)

dilihat dari struktur teksnya. Penguasaan struktur teks yang dimaksud adalah

pemahaman siswa akan segmen-segmen teks di dalam teks drama, yakni

pemaparan, komplikasi, klimaks, peleraian, dan penyelesaian.

Rendahnya kemampuan menyunting teks drama siswa, menyebabkan nilai

siswa tidak mampu mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). KKM dalam

mata pelajaran bahasa Indonesia di SMA Negeri 1 Batang Natal yaitu 75,0. Hal

ini diketahui dari guru mata pelajaran bahasa Indonesia. Oleh karena itu, struktur

teks drama haruslah dikuasai siswa sebelum melakukan kegiatan menyunting.

Berdasarkan permasalahan yang ada di Sekolah SMA Negeri 1 Batang

Natal, peneliti tertarik untuk menjadikan permasalahan tersebut sebagai topik

yang akan diteliti. Adapun judul yang dipilih sesuai permasalahan tersebut yaitu

“Hubungan Penguasaan Struktur Teks dengan Kemampuan Menyunting

Teks Drama oleh Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Batang Natal Tahun

Pembelajaran 2014/2015.”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka dapat diidentifikasi

beberapa permasalahan berikut ini:

1. penguasaan struktur teks drama siswa masih rendah, dan

2. Kemampuan menyunting teks drama siswa masih rendah.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, pembatasan masalah penelitian

(17)

serta menciptakan hasil yang lebih baik. Oleh karena itu, penelitian ini dibatasi

pada hubungan penguasaan struktur teks dengan kemampuan menyunting teks

drama oleh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Natal tahun pembelajaran

2014/2015.

D. Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang masalah dan batasan masalah di atas,

rumusan masalah yang akan menjadi fokus penelitian adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penguasaan struktur teks drama siswa kelas XI SMA Negeri 1

Batang Natal?

2. Bagaimana kemampuan menyunting teks drama siswa kelas XI SMA Negeri

1 Batang Natal?

3. Apakah ada hubungan penguasaan struktur teks dengan kemampuan

menyunting teks drama siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Natal ?.

E. Tujuan Penelitian

Setiap penelitian yang dilakukan pasti memiliki tujuan sebagai arah dan

sasaran yang akan dicapai. Adapun tujuan penelitian ini adalah:

1. untuk mengetahui bagaimana penguasaan struktur teks siswa kelas XI SMA

Negeri 1 Batang Natal,

2. untuk mengetahui bagaimana kemampuan menyunting siswa kelas XI SMA

(18)

3. untuk mengetahui apakah ada hubungan penguasaan struktur teks dengan

kemampuan menyunting teks drama siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang

Natal.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian tentang hubungan penguasaan struktur teks dengan

kemampuan menyunting teks drama siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Natal

tahun pembelajaran 2014/2015 diharapkan memberikan manfaat baik secara teoretis

maupun praktis.

1. Manfaat teoretis

a. Hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk memperkaya khasanah

ilmu pengetahuan dalam bidang pembelajaran bahasa Indonesia.

b. Sebagai penambah wawasan pembaca mengenai hubungan penguasaan

struktur teks dengan kemampuan menyunting teks drama.

2. Manfaat praktis

Secara praktis, hasil penelitian ini bermaat sebagai berikut:

a. Bagi Guru

Dapat mendorong minat siswa dalam memahami pelajaran yang

diberikan oleh pengajar.

b. Bagi Siswa

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan baru

baik secara teori maupun penerapan dan latihan penguasaan struktur

(19)

c. Bagi Peneliti

Melalui penelitian ini, peneliti telah mendapat gambaran mengenai

hubungan penguasaan struktur teks dengan kemampuan menyunting

(20)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang diuraikan pada bab IV, dapat

disimpulkan sebagai berikut:

1. Penguasaan struktur teks drama oleh siswa kelas XI SMA Negeri 1

Batang Natal tahun pembelajaran 2014/2015 tergolong baik dengan

nilai rata-rata 72,78.

2. Kemampuan menyunting teks drama oleh siswa XI SMA Negeri 1

Batang Natal tahun pembelajaran 2014/2015 tergolong baik dengan

nilai rata-rata 75,25.

3. Terdapat hubunganyangpositif dan signifikan antara penguasaan

struktur teks dengan kemampuan menyunting teks drama XI SMA

(21)

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, sebagai tindak lanjut penelitian ini

disarankan hal-hal sebagai berikut:

1. Dilihat dari hasil tes penguasaan struktur teks siswa yang cenderung baik,

maka diasumsikan bahwa penguasaan struktur teks baik untuk

diperhatikan sebagai salah satu penunjang keberhasilan belajar siswa. Oleh

karena itu, perlu adanya perhatian khusus terhadap aspek penguasaan

struktur teks siswa.

2. Mengingat bahwa menyunting teks merupakan salah satu materi yang

bermanfaat bagi kognitif dan psikomotorik siswa, hendaknya guru lebih

terampil dan memperhatikan siswa dalam hal pembelajaran menyunting

teks drama.

3. Perlu dilakukan penelitian lanjutan guna memberikan masukan dan

(22)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Depdiknas.2006. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi III. Jakarta: Balai pustaka

Eneste, Pamusuk. 2012. Buku Pintar Penyuntingan Naskah. Jakarta: Kompas Gramedia

Moeliono, Anton.M. 1990. Kamus Besar bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Nurgiantoro, Burhan. 2001. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE.

Poerwadarminta, W.J.S .1993. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta. Balai Pustaka.

Pramuniati, Isda, dkk. 2014. Pembelajaran Micro Teacing Bahasa dan Seni Kurikulum 2013. Medan: Universitas Negeri Medan.

Rahmanto, S dan P. Hariyanto.1997. Materi Pokok; Cerita Rekaan dan Drama. Jakarta:Rineka Cipta.

Rosmawaty. 2011. Seni Drama. Medan: Perdana Mulya Sarana.

Sudjana. 2007. Metode Statistika. Bandung. Tarsito.

Sugihastuti. 2006. Editor Bahasa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Tarigan, Henri Guntur. 2005. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Thahar, Harris Effendi. 1998. Kiat Menulis Cerita Pendek. Bandung: Angkasa BandungUniversitas Terbuka.

Verhaar, J.W.M. 1996. Asas-asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Waluyo, Herman J. 2001. Drama: Teori dan Pengajarannya. Jakarta. PT Hanindita Graha Widia.

Widjono. 2005. Cerdik Menyusun Proposal Penelitian Skripsi, Tesis, dan

(23)

Yustinah.2013. Produktif Berbahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Gambar

Gambar 4.1  Distribusi Frekuensi Tes Penguasaan Struktur Teks (X)  .......... 38

Referensi

Dokumen terkait

The objectives of this study are to describe (1) the characteristics of the instructional materials of Art, Culture and Skill Subject at Islamic Integrated Elementary

(4) Hasil perhitungan untuk nilai R 2 sebesar 0.297, berarti 29,69% minat belajar siswa dipengaruhi oleh kemampuan ekonomi orang tua dan dukungan keluarga, sisanya sebesar

Sasaran yang ingin dicapai adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat lingkar kampus mengenai manajemen yang baik dan profesional serta pembuatan proposal

Varietas kedelai toleran kekeringan yang terkena cekaman oksidatif akibat cekaman kekeringan, mensintesis sejumlah enzim Glutation Peroksidase (GPX), Glutation

Mengenai strategi manajemen baik Kepala Sekolal1 maupun Komite Sekolah sangat memegang penman penting dalam pemberdayaan dana pembelajaran.. Yang menjadi pennasalahan dalam hal

Tujuan : - Anak mampu mengenal beribadah sehari-hari - Anak mampu mengenal anggota tubuh - Anak mampu memiliki cara hidup sehat - Anak mampu mengenal lingkungan sosial

Bisnis cemilan merupakan salah satu bisnis yang memiliki pangsa pasar yang sangat meyakinkan. Hal ini dibuktikan dengan terus bermunculnya berbagai jenis produk baru di

The different from the two previous studies, this research focuses on Toretto’s Street Gang Ambition Reflected in The Fast and the Furious Movie (2001) Directed by Rob Cohen: