• Tidak ada hasil yang ditemukan

APRILIA RAMADHAYANTI M3309005

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "APRILIA RAMADHAYANTI M3309005"

Copied!
81
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA

BERBASIS DATA MONOGRAFI

PADA KECAMATAN COLOMADU KABUPATEN KARANGANYAR

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Ahli Madya

Program Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta

Disusun oleh :

APRILIA RAMADHAYANTI

NIM. M3309005

PROGRAM DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

iv

ABSTRACT

Aprilia Ramadhayanti, 2012. Development of resources information system based

on the monograph data in Colomadu sub-district of the Karanganyar district. DIII

Information Engineering, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Sebelas

Maret University of Surakarta.

Documenting an efficient, fast, accurate and secure much needed for the

administration of an agency. Resources information system based on the

monograph data support the monograph officers to conduct documenting an

efficient, fast, accurate and safe and does not require double the work to cultivate.

Application of resources information system based on the monograph data in

Colomadu sub-district of the Karanganyar district is designed with multiple

stages, such as the collection of data and information, requirements analysis and

system design, system development and system testing. This application designed

using UML and developed programming using Yii PHP Framework.

From this development of resources information system based on the monograph

data can be concluded this system helps in a more efficient data collection

monographs in Colomadu sub-district of the Karanganyar district.

(5)

commit to user

v

ABSTRAK

Aprilia Ramadhayanti, 2012. Pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya

berbasis Data Monografi pada Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar.

DIII Teknik Informatika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Pendataan yang efisien, cepat, akurat dan aman sangat dibutuhkan untuk

administrasi suatu instansi. Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data

Monografi ini menunjang kerja para petugas monografi untuk melakukan

pendataan secara efisien, cepat, akurat dan aman serta tidak memerlukan

pekerjaan yang berlipat ganda untuk mengolahnya.

Aplikasi Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi pada

Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar ini dirancang dengan beberapa

tahapan yaitu pengumpulan data dan informasi, analisis kebutuhan dan

perancangan sistem, pembangunan sistem dan pengujian sistem. Aplikasi ini

dirancang menggunakan visualisasi model UML dan dikembangkan

menggunakan bahasa pemrograman PHP Framework YII.

Dari pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi ini

dapat disimpulkan sistem ini membantu dalam pendataan monografi yang lebih

efisien pada Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar.

(6)

commit to user

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL...

HALAMAN PERSETUJUAN...

HALAMAN PENGESAHAN...

HALAMAN ABSTRACT ...

HALAMAN ABSTRAK ...

HALAMAN MOTTO ...

HALAMAN PERSEMBAHAN ...

KATA PENGANTAR...

DAFTAR ISI...

DAFTAR TABEL...

DAFTAR GAMBAR...

BAB I PENDAHULUAN...

1.1 Latar Belakang...

1.2 Perumusan Masalah...

1.3 Batasan Masalah...

1.4 Tujuan dan Manfaat...

1.5 Metode Penelitian...

1.6 Sistematika Penulisan...

BAB II LANDASAN TEORI...

(7)

commit to user

xi

2.2 Rekayasa Perangkat Lunak...

2.3 UML...

2.4 Web Service...

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM....

3.1 Deskripsi Umum Sistem...

3.2 Analisa Kebutuhan...

3.3 Perancangan Sistem...

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM...

4.1 Implementasi Sistem...

4.2 Implementasi Antarmuka...

4.3 Evaluasi Sistem...

4.4 Deskripsi Evaluasi Sistem...

BAB V PENUTUP...

5.1 Kesimpulan...

5.2 Saran...

DAFTAR PUSTAKA...

7

8

12

15

15

16

17

56

56

56

68

72

74

74

74

(8)

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Data Monografi adalah data keseluruhan tentang keadaan desa. Data

monografi terdiri dari 3 bidang, yaitu Bidang Pemerintahan, Bidang

Pembangunan dan Bidang Kemasyarakatan. Dimana masing-masing bidang

tersebut mencakup berbagai hal. Seperti contohnya Bidang Pemerintahan yang

meliputi keadaan umum, keadaan pertanahan, keadaan kependudukan, keadaan

birokrasi desa, keadaan keuangan desa serta keadaan keamanan desa. Data

Monografi itu sendiri dilakukan pendataan setiap 6 bulan sekali, yaitu pada bulan

juni dan desember.

Pendataan Monografi Desa/Kelurahan di Kecamatan Colomadu sekarang ini

masih dilakukan secara manual yaitu berupa pemberian buku sebanyak 2

eksemplar kepada setiap kelurahan di Kecamatan Colomadu. Petugas monografi

di Kantor Kelurahan mengumpulkan kedua buku monografi tersebut yang telah

diisi dan disetujui oleh Kepala Desa kepada petugas monografi yang ada di

Kantor Kecamatan Colomadu. Kemudian oleh pihak Kecamatan Colomadu, salah

satu buku tersebut dikirim ke Kabupaten Karanganyar sebagai buku administrasi

desa. Dengan sistem pendataan tersebut petugas monografi Desa/Kelurahan harus

melakukan dua kali kerja, ditambah lagi pengelolaan dan ketersediaan data yang

tidak terkontrol sehingga terjadi redundansi.

Oleh karena problematika tersebut maka dibuat sebuah pengembangan sistem

informasi sumber daya berbasis data monografi desa pada Kecamatan Colomadu

Kabupaten Karanganyar yang diharapkan dapat mengatasi problematika yang ada

(9)

commit to user

1

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan permasalahan sebagai

berikut : bagaimana mengembangkan sistem informasi sumber daya berbasis data

monografi desa yang dapat membantu pengelolaan dan ketersediaan data.

1.3 Batasan Masalah

Karena kompleksitas permasalahan seringkali dapat menyulitkan penelitian,

maka penulis melakukan pembatasan masalah sebagai berikut :

1. Sistem informasi sumber daya dikembangkan berdasarkan data monografi

desa/kelurahan pada Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar

2. Sistem yang dibangun merupakan aplikasi berbasis web dengan

menggunakan komunikasi data berbasis web service

3. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang multiuser

1.4 Tujuan dan Manfaat

i. Tujuan Penelitian

Tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk mengembangkan sistem

informasi sumber daya berbasis data monografi desa yang dapat membantu

pengelolaan dan ketersediaan data.

ii. Manfaat Penelitian

Manfaat adanya penelitian ini diharapkan data monografi pada Kecamatan

Colomadu Kabupaten Karanganyar lebih terkontrol dalam pengelolaan dan

(10)

commit to user

1

1.5 Metode Penelitian

Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Tahap Perencanaan meliputi :

a. Pembuatan Proposal

Tahapan ini adalah tahapan awal kegiatan penelitian. Pada tahapan ini dibuat

sebuah pandangan awal arah penelitian yang akan dijalankan.

b. Pembuatan Jadwal

Tahapan ini digunakan untuk menentukan jadwal penelitian sehingga

kegiatan lebih terarah.

c. Penentuan Responden

Pada tahapan ini digunakan untuk menentukan responden yang sesuai dengan

kegiatan penelitian yaitu petugas monografi.

2. Tahap Pengumpulan Data

a. Studi Literatur

Pada tahapan ini digunakan untuk pengembangan sistem informasi sumber

daya berbasis data monografi pada kecamatan colomadu kabupaten karanganyar

b. Observasi

Pada tahapan ini digunakan untuk mengumpulkan data monografi pada

Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar

3. Tahap Analisis Kebutuhan meliputi :

a. Analisis Kebutuhan User

Pada tahap ini dilakukan analisis user apa saja yang dibutuhkan.

b. Analisis Fungsional Sistem

Pada tahapan ini dilakukan analisis kebutuhan fungsional sistem yaitu

(11)

commit to user

1

4. Tahap Perancangan meliputi :

a. Perancangan Perilaku Sistem

Pada Tahapan ini dilakukan perancangan sequence diagram dan class

diagram.

b. Perancangan Standar Komunikasi Data

Pada tahapan ini dilakukan perancangan komunikasi data yang direncanakan

menggunakan web service dengan arsitektur SOAP-XML.

5. Tahap Implementasi

Tahapan ini adalah pembuatan sistem sebagai implementasi dari analisis dan

perancangan yang sudah dibuat.

6. Tahap Uji Coba

Pada tahapan ini digunakan untuk melakukan pengujian sistem agar sistem

yang dioperasikan terbebas dari kesalahan yang dapat muncul.

7. Tahap Kesimpulan dan Saran

Tahap ini berisi kesimpulan mengenai semua tahapan yang telah dilalui serta

saran yang berkenaan dengan hasil yang sudah dicapai.

8. Tahap Pembuatan Laporan

Digunakan untuk membuat laporan mengenai penelitian yang sudah dibuat

(12)

commit to user

1

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dalam tugas akhir ini terbagi menjadi 5 bab, yaitu :

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini berisi latar belakang Masalah,

Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan dan Manfaat, Metode Penelitian

dan Sistematika Penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI. Pada bab ini memuat teori-teori dasar yang

mendukung dalam pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data

Monografi.

BAB III ANALISA PERANCANGAN DAN PERANCANGAN SISTEM.

Pada bab ini membahas tentang desain dan perancangan Sistem Informasi Sumber

Daya berbasis Data Monografi dengan menggunakan visualisasi model UML

(Unified Modeling Language).

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Bab ini membahas

tentang Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi yang sudah

dibangun.

Bab V PENUTUP. Pada bab ini memuat tentang kesimpulan dan saran dari

(13)

commit to user

6

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi

Konsep dasar sistem informasi dibagi menjadi tiga bagian yaitu sistem,

informasi dan sistem informasi itu sendiri. Menurut Mustakini (2001), sistem

adalah kumpulan elemen-elemen yang saling berinteraksi satu sama lain untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sebuah sistem terdiri dari bagian-bagian

yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran

atau maksud, tujuan dan sasaran yang sama. Model umum suatu sistem terdiri dari

masukan (input), pengolah (process) dan keluaran (output).

Gambar 2.1 Model umum suatu sistem (Mustakini, 2001)

Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti

bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau

mendatang.

Menurut Nash dan Roberts dalam Mustakini (2001) bahwa sistem informasi

merupakan suatu dari orang-orang fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur

dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting,

memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan

yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan

yang menyediakan suatu dasar untuk pengambilan keputusan yang cerdik.

Menurut Bower, Schlosser dan Newman dalam Mustakini (2001) bahwa

sistem informasi adalah suatu cara yang sudah tertentu untuk menyediakan

informasi yang dibutuhkan oleh organisasi untuk beroperasi dengan cara yang

sukses dan untuk organisasi bisnis dengan cara yang menguntungkan.

OUTPUT PROCESS

(14)

commit to user

6

Keberhasilan suatu sistem informasi sangat bergantung pada basisdata.

Semakin lengkap, akurat dan mudah dalam menampilkan kembali data yang ada

dalam sistem basis data maka akan semakin tinggi kualitas sistem informasi

tersebut.

Analisis dan perancangan sistem informasi adalah rangkaian proses yang

dilakukan untuk memahami sistem yang berjalan, sedangkan implementasi sistem

merupakan tahap yang dilakukan setelah perancangan sistem.

2.2 Rekayasa Perangkat Lunak

Menurut Sommerville (2003), Rekayasa Perangkat Lunak adalah disiplin

ilmu yang membahas semua aspek produksi perangkat lunak, mulai dari tahap

awal spesifikasi sistem sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan.

Secara umum, perekayasa perangkat lunak memakai pendekatan yang

sistematis dan terorganisir terhadap pekerjaan mereka karena cara ini seringkali

paling efektif untuk menghasilkan perangkat lunak berkualitas tinggi. Namun

demikian, rekayasa ini sebenarnya mencakup masalah pemilihan metode yang

paling sesuai untuk satu set keadaan dan pendekatan yang lebih kreatif, informal

terhadap pengembangan yang mungkin efektif pada beberapa keadaan.

Model proses perangkat lunak merupakan deskripsi yang disederhanakan dari

proses perangkat lunak yang dipresentasikan dengan sudut pandang tertentu.

Model, sesuai sifatnya, merupakan penyederhanaan, sehingga model proses

perangkat lunak merupakan abstraksi dari proses sebenarnya yang dideskripsikan.

Model proses bisa mencakup kegiatan yang merupakan bagian dari proses

perangkat lunak, produk perangkat lunak, dan peran orang yang terlibat pada

rekayasa perangkat lunak. Beberapa contoh jenis model proses perangkat lunak

yang dapat dihasilkan di antaranya :

1. Model aliran kerja (workflow). Model ini menunjukkan urutan kegiatan pada

proses bersama dengan input, output, dan ketergantungan. Kegiatan pada

model ini mempresentasikan pekerjaan manusia.

2. Model aliran data (data flow) atau kegiatan. Model ini merepresentasikan

(15)

commit to user

6

data. Model ini menunjukkan bagaimana input ke proses, misalnya

spesifikasi, ditransformasi menjadi output, misalnya desain. Kegiatan di sini

mungkin berada pada tingkat yang lebih rendah daripada kegiatan pada model

aliran kerja. Model ini merepresentasikan transformasi yang dilakukan oleh

orang atau komputer.

3. Model peran/aksi. Model ini merepresentasikan peran orang yang terlibat

pada proses perangkat lunak dan kegiatan yang menjadi tanggung jawab

mereka.

2.3 UML

Menurut Pender (2002), UML adalah standar untuk menciptakan model yang

mewakili perangkat lunak berorientasi objek dan sistem bisnis. UML memiliki

standarisasi notasi tetapi tidak mendikte bagaimana menerapkan notasi. UML

mencakup spesifikasi untuk sembilan diagram berbeda yang digunakan untuk

berbagai dokumen perspektif dari solusi perangkat lunak dari awal proyek sampai

instalasi dan pemeliharaan mikrofinansial.

Salah satu cara untuk mengatur diagram UML adalah dengan menggunakan

view. View adalah kumpulan diagram yang menggambarkan aspek yang sama dari

proyek. View mempunyai 3 pelengkap, yaitu Static View, Dynamic View, dan

Functional View.

a. Static View

Static View termasuk diagram yang memberikan gambaran dari unsur-unsur

dari sistem tetapi tidak memberitahu bagaimana elemen akan berperilaku. Hal ini

sangat mirip Blueprint. Blueprint itu komprehensif, tetapi mereka hanya

menunjukkan apa yang tetap diam, maka disebut Static View. Static View

(16)

commit to user

6

b. Dynamic View

Pada Dynamic View meliputi diagram yang mengungkapkan bagaimana

benda berinteraksi dengan satu sama lain dalam respon terhadap lingkungan. Ini

termasuk Sequence Diagram dan Collaboration Diagram, yang kolektif disebut

sebagai diagram interaksi. Mereka secara khusus dirancang untuk menjelaskan

bagaimana benda berbicara satu sama lain. Ini juga mencakup Statechart

Diagram, yang menunjukkan bagaimana dan mengapa perubahan objek dari

waktu ke waktu dalam menanggapi lingkungan.

c. Functional View

Functional View terbentuk oleh Use Case Diagram dan Activity Diagram.

Use Case Diagram

Menggambarkan fitur di mana pengguna mengharapkan sistem untuk

menyediakan. Lima elemen pemodelan yang membentuk Use Case Diagram:

actor, Use Case, association, dan dependency.

Tabel 2.1 Simbol Use Case Diagram (Pender, 2002)

Simbol Keterangan

Actor; Sebuah peran yang dimainkan oleh seseorang,

sistem, atau perangkat yang memiliki saham dalam

keberhasilan operasi dari sistem.

Use Case; Untuk mengungkapkan tujuan bahwa sistem

harus dicapai.

Association; Mengidentifikasi interaksi antara aktor dan

(17)

commit to user

6

Dependency; Mengidentifikasi hubungan komunikasi

antara dua Use Case.

Activity Diagram

Diagram ini menggambarkan proses yang termasuk tugas berurutan, logika

kondisional, dan konkurensi. Diagram ini adalah seperti flowchart, tetapi telah

ditingkatkan untuk digunakan dengan pemodelan objek.

Tabel 2.2 Simbol Activity Diagram (Pender, 2002)

Class Diagram

Kelas Diagram terdiri dari tiga kompartemen (ruang persegi panjang) yang

mengandung informasi yang berbeda diperlukan untuk menjelaskan sifat-sifat satu

jenis objek.

Class Name

Attribute

Operations()

(18)

commit to user

6

Notasi dalam class diagram adalah sebagai berikut :

1. Class Name digunakan untuk mendefinisikan class (tipe objek) dalam sebuah

paket.

2. Attribute berisi semua definisi data.

3. operations berisi definisi untuk setiap perilaku yang didukung oleh jenis

objek.

Sequence Diagram

Semua Sequence diagram lebih dimodelkan pada tingkat objek daripada

tingkat kelas untuk memungkinkan skenario yang menggunakan lebih dari satu

instance dari kelas yang sama dan bekerja pada tingkat fakta, data uji, dan contoh.

Sequence Diagram menggunakan tiga elemen notasi mendasar: object,

message/stimuli, and object lifeline.

Tabel 2.3 Simbol Sequence Diagram (Pender, 2002)

Simbol Keterangan

Objects; mewakili peserta

Messages/Stimuli; mewakili komunikasi yang dikirim satu

sama lain.

Lifeline; untuk mengatur pesan-pesan dalam urutan yang

(19)

commit to user

6

2.4 Web Service

Menurut Snell (2001), Sebuah Web Service adalah antarmuka jaringan yang

dapat diakses untuk fungsionalitas aplikasi, dibangun dengan menggunakan

standard teknologi Internet. Dengan kata lain, jika sebuah aplikasi dapat diakses

melalui jaringan menggunakan kombinasi dari protokol seperti HTTP, XML,

SMTP, atau Jabber, maka itu adalah Web Service. Meskipun semua media hype

sekitar web service, itu benar-benar sederhana. Web service bukanlah hal yang

baru. Sebaliknya, web service mewakili evolusi prinsip-prinsip yang telah

membimbing internet selama bertahun-tahun.

XML memungkinkan pengembang software untuk meng-expose sumber daya

berharga pada bentuk yang memilki interoperabilitas tinggi, dimana sumber daya

ini adalah semua tipe aplikasi atau pnyimpanan data yang digunakan oleh antar

organisasi. Arsitektur XML Web services mendefinisikan mekanisme standard

untuk menyediakan sumber daya melalui pengiriman pesan XML. Untuk

mengakses sumber daya hanya dengan mentransmisikan pesan-pesan XML

melalui protokol standard seperti TCP, HTTP, atau SMTP. Kata “Web Service”

mengacu pada bagian kode yang mengimplementasikan interface XML menjadi

sumber daya, dimana bias jadi sulit diakses.

Sebuah web service adalah sebuah antarmuka diposisikan antara kode

aplikasi dan pengguna dari kode tersebut. Ini bertindak sebagai lapisan abstraksi,

memisahkan platform dan bahasa pemrograman-spesifik rincian tentang

bagaimana kode aplikasi sebenarnya dipanggil. Lapisan standar berarti bahwa

setiap bahasa yang mendukung web service dapat mengakses fungsionalitas

aplikasi.

Saat ini ada dua sekolah pemikiran dalam mengembangkan web service :

pendekatan berbasis standar (SOAP) serta konseptual yang sederhana dan trendi

(REST). Keputusan antara dua akan menjadi pilihan pertama dalam merancang

web service, sehingga sangat penting untuk memahami pro dan kontra dari

keduanya. Hal ini juga penting, dalam perdebatan yang kadang-kadang panas

(20)

commit to user

6

SOAP "Simple Object Access Protocol" dirancang untuk menjadi alternatif

platform dan bahasa-netral untuk techologies middleware sebelumnya seperti

CORBA dan DCOM. Penampilan publik pertama adalah publik draft Internet

(diserahkan ke IETF) pada tahun 1999; lama kemudian, pada bulan Desember

1999, SOAP 1.0 dirilis. Pada bulan Mei tahun 2000 versi 1.1 diserahkan kepada

W3C mana ia membentuk jantung dari teknologi Web Services yang muncul.

Versi saat ini adalah 1,2, diselesaikan pada tahun 2005.

Posisi SOAP dalam tumpukan teknologi web service sebagai protokol standar

untuk kemasan pesan bersama oleh aplikasi. Spesifikasi ini mendefinisikan tidak

lebih dari sebuah amplop berbasis XML sederhana untuk informasi yang

ditransfer, dan satu set aturan untuk menerjemahkan aplikasi dan platform yang

spesifik tipe data ke dalam representasi XML. Desain SOAP membuatnya cocok

untuk berbagai macam aplikasi pesan dan pola integrasi. Hal ini untuk sebagian

besar memberikan kontribusi untuk popularitas berkembang.

Gambar 2.3 SOAP-XML (Snell, 2001)

Menurut Fielding (2002), REST adalah seperangkat terkoordinasi kendala

arsitektur yang mencoba untuk meminimalkan latency dan jaringan komunikasi,

sementara pada saat yang sama memaksimalkan kemandirian dan skalabilitas dari

implementasi komponen. Hal ini dicapai dengan menempatkan kendala pada

semantik konektor, di mana gaya lain telah berfokus pada komponen semantik.

REST memungkinkan caching dan penggunaan kembali interaksi, dinamis

substitusi komponen, dan pengolahan tindakan oleh perantara, dalam rangka

(21)

commit to user

6

Web modern adalah salah satu contoh dari arsitektur REST-style. Meskipun

aplikasi berbasis web dapat mencakup akses ke gaya lain dari interaksi, fokus

sentral dari keprihatinan protokol dan kinerja didistribusikan hypermedia.

REST menguraikan hanya bagian dari arsitektur yang dianggap penting

untuk Internet-skala interaksi hypermedia didistribusikan. Daerah untuk perbaikan

arsitektur Web dapat dilihat di mana protokol yang ada gagal untuk

mengekspresikan semua potensi interaksi semantik komponen, dan di mana

rincian sintaks dapat diganti dengan bentuk yang lebih efisien tanpa mengubah

kemampuan arsitektur. Demikian pula, ekstensi yang diusulkan dapat

dibandingkan REST untuk melihat apakah mereka cocok dalam arsitektur; jika

tidak, biasanya lebih efisien untuk mengarahkan fungsi yang untuk sistem

berjalan secara paralel dengan gaya arsitektur yang lebih berlaku.

(22)

commit to user

15

BAB III

ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Deskripsi Umum Sistem

Perancangan sistem sangat dibutuhkan sebelum membuat suatu aplikasi.

Rancangan tersebut meliputi perancangan input dan output. Untuk memahami dan

merealisasikan sistem, diperlukan suatu gambaran mengenai sistem alur data yang

terjadi.

Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi adalah suatu

aplikasi berbasis web yang memfasilitasi Kecamatan Colomadu dalam melakukan

pengarsipan administrasi desa sebagai pengganti proses pengarsipan administraasi

desa dengan media buku. Dengan demikian diharapkan akan menjadi lebih efektif

dalam pengaplikasiannya.

Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi ini juga

menggunakan sistem komunikasi berbasis web service. Kegunaan web service ini

untuk menghubungkan antara 2 sistem yang berbeda, yaitu sistem untuk user dan

sistem untuk pengunjung. Sehingga keamanan data terjaga dengan baik.

Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi ini dirancang

menggunakan visualisasi model UML dimana visualisasi tersebut diperuntukan

model sistem yang Objek Oriented Programming.

Dari deskripsi di atas, akan dijabarkan lebih spesifik pada tahap analisis

dan perancangan untuk menguraikan sub-sub bagian dan visualisasi dari sistem

yang akan digunakan untuk tahap implementasi (pembuatan) sistem.

Gambar 3.1 Implementasi Web Service

Aplikasi User

Web Service

(23)

commit to user

3.2 Analisis Kebutuhan

a. Kebutuhan Fungsional

Tabel 3.1 Kebutuhan fungsional sistem

Kode Deskripsi Level

FSIM-01 Sistem menyediakan fungsi login Operator Kelurahan,

Admin Kecamatan,

Kepala Desa,

Admin Kabupaten

FSIM-02 Sistem menyediakan fungsi menambah

data monografi

Admin Kelurahan

FSIM-03 Sistem menyediakan fungsi melihat data

monografi

Operator Kelurahan,

Admin Kecamatan,

Admin Kabupaten,

Kepala Desa

FSIM-04 Sistem menyediakan fungsi menghapus

data monografi

Operator Kelurahan

FSIM-05 Sistem menyediakan fungsi menambah

notifikasi

Admin Kecamatan,

Kepala Desa

FSIM-06 Sistem menyediakan fungsi melihat

notifikasi

Operator Kelurahan

FSIM-07 Sistem menyediakan fungsi validasi Kepala Desa

FSIM-08 Sistem menyediakan fungsi verifikasi Admin Kecamatan

FSIM-09 Sistem menyediakan fungsi menambah

data kelurahan

Admin Kecamatan

FSIM-10 Sistem menyediakan fungsi merubah data

kelurahan

Admin Kecamatan

FSIM-11 Sistem menyediakan fungsi melihat data

kelurahan

Admin Kecamatan,

Admin Kabupaten

FSIM-12 Sistem menyediakan fungsi menambah

data user

(24)

commit to user

FSIM-13 Sistem menyediakan fungsi merubah data

user

Admin Kabupaten

FSIM-14 Sistem menyediakan fungsi melihat data

user

Admin Kabupaten

b. Kebutuhan Non Fungsional

Tabel 3.2 Kebutuhan Non fungsional sistem

Kode Deskripsi

NFSIM-01 Sistem harus dapat mengurangi transaksi manual

NFSIM-02 Sistem harus dapat digunakan diseluruh lokasi

3.3 Perancangan Sistem

a. Aktor

1. Deskripsi Aktor

Tabel 3.3 Deskripsi Aktor

Nama Deskripsi

Operator Kelurahan Adalah orang yang bertanggung jawab untuk mengelola

data monografi pada kelurahan terkait

Admin Kecamatan Adalah orang yang bertanggung jawab untuk

memverifikasi data monografi yang diterima serta

mengelola data kelurahan.

Kepala Desa Adalah orang yang bertanggung jawab untuk

mem-validasi data yang akan di kirim ke kecamatan

(25)

commit to user

2. Hak dan Kewajiban Aktor

Tabel 3.4 Hak dan Kewajiban Aktor

Nama Deskripsi

Operator Kelurahan Melakukan pengelolaan data monografi seperti

menambah dan merubah.

Admin Kecamatan Melakukan verifikasi data monografi yang diterima dan

melakukan pengelolaan data kelurahan, seperti

menambah dan merubah.

Admin Kabupaten Melakukan pengelolaan data user seperti menambah dan

merubah

Kepala Desa Melakukan validasi atas data yang akan dikirim ke

kecamatan.

b. Use Case

1. Deskripsi Use Case

Tabel 3.5 Deskripsi Use Case

Nama Deskripsi

Login Fungsi untuk memberikan hak akses kepada user

Menambah Monografi Fungsi untuk menambahkan data monografi

Melihat Monografi Fungsi untuk melihat data monografi

Menghapus Monografi Fungsi untuk menghapus data monografi

Menambah User Fungsi untuk menambah data user

Merubah User Fungsi untuk merubah data user

Melihat User Fungsi untuk melihat data user

Menambah Kelurahan Fungsi untuk menambah data kelurahan

Merubah Kelurahan Fungsi untuk merubah data kelurahan

Melihat Kelurahan Fungsi untuk melihat data kelurahan

Validasi Data Fungsi untuk mem-validasi data yang akan dikirim

(26)

commit to user

Menambah Notifikasi Fungsi untuk membuat notifikasi untuk diberikan

kepada operator kelurahan

(27)

20

15

2. Diagram Use Case

Gambar 3.2 Diagram Use Case Operator Kelurahan

Admin Kabupaten

login menambah data monografi

menampilkan data monografi

menghapus data monografi

Admin Kecamatan

verifikasi data monografi Kepala Desa

memperbarui data user validasi data monografi

menambah data user

<<extend>> <<extend>>

<<extend>>

<<extend>> <<extend>>

<<extend>>

<<include>>

membuat notifikasi

<<include>> Pengunjung

menambah data kelurahan

merubah data kelurahan <<include>>

<<extend>>

<<include>> menampilkan data kelurahan

<<extend>>

<<include>> menampilkan notifikasi

(28)

commit to user

15

c. Diagram Activity

1. Login

Gambar 3.3 Diagram Activity Login

2. Menambah Data User

Gambar 3.4 Diagram Activity Menambah Data User get username dan password

cek database

Found ?

No

Yes

get username, password, id_level

cek database

Valid ?

No

(29)

commit to user

3. Merubah Data User

Gambar 3.5 Diagram Activity Merubah Data User

4. Melihat Data User

Gambar 3.6 Diagram Activity Melihat Data User get username

cek database

Valid ?

menampilkan data user

get Username, Password baru

ubah password = password baru Yes

No

get username

(30)

commit to user

5. Menambah Data Monografi

Gambar 3.7 Diagram Activity Menambah Data Monografi

6. Menghapus Data Monografi

Gambar 3.8 Diagram Activity Menghapus Data Monografi

get Data Monografi

cek database

Valid ?

No

simpan data monografi Yes

get id_periode

(31)

commit to user

7. Melihat Data Monografi

Gambar 3.9 Diagram Activity Melihat Data Monografi

8. Menambah Data Kelurahan

Gambar 3.10 Diagram Activity Menambah Data Kelurahan get id_periode

menampilkan data monografi

get kd_kelurahan, nm_kelurahan

cek database

Valid ?

No

(32)

commit to user

9. Merubah data Kelurahan

Gambar 3.11 Diagram Activity Merubah Data Kelurahan

10.Melihat Data Kelurahan

Gambar 3.12 Diagram Activity Melihat Data Kelurahan get kd_kelurahan, nm_kelurahan

cek database

Valid ?

No get kd_kelurahan

menampilkan data kelurahan

ubah kelurahan = kelurahan baru Yes

get kd_kelurahan

(33)

commit to user

11.Validasi Data, Verifikasi Data, dan Membuat Notifikasi

Gambar 3.13 Diagram Activity Validasi Data, Verifikasi Data dan Membuat Notifikasi

12.Melihat Notifikasi

Gambar 3.14 Diagram Activity Melihat Notifikasi get id_periode

menampilkan data monografi

Accept ? get notifikasi

Yes No get status

cek database valid ?

No

simpan notifikasi Yes

get id

(34)

commit to user

d. Perancangan Antarmuka

1. Login

Gambar 3.15 Perancangan Antarmuka Login

2. Menambah Data User

Gambar 3.16 Perancangan Antarmuka Menambah Data User

3. Merubah Data User

Gambar 3.17 Perancangan Antarmuka Merubah Data User

4. Melihat Data User

(35)

commit to user

5. Menambah Data Monografi

Gambar 3.19 Perancangan Antarmuka Menambah Data Monografi

6. Menghapus Data Monografi

Gambar 3.20 Perancangan Antarmuka Menghapus Data Monografi

7. Melihat Data Monografi

Gambar 3.21 Perancangan Antarmuka Melihat Data Monografi

8. Menambah Data Kelurahan

(36)

commit to user

9. Merubah Data Kelurahan

Gambar 3.23 Perancangan Antarmuka Merubah Data Kelurahan

10.Melihat Data Kelurahan

Gambar 3.24 Perancangan Antarmuka Melihat Data Kelurahan

11.Validasi Data

Gambar 3.25 Perancangan Antarmuka Validasi Data

12.Verifikasi Data

(37)

commit to user

13.Menambah Data Notifikasi

Gambar 3.27 Perancangan Antarmuka Menambah Data Notifikasi

14.Melihat Data Notifikasi

(38)

commit to user

e. Diagram Sequence

1. Login

Gambar 3.29 Diagram Sequence Login

2. Menambah Data User

Gambar 3.30 Diagram Sequence Menambah Data User

: login <<boundary>>

: UserIdentify <<control>>

: User <<entity>>

: User

1 : setUsername()

2 : username:=getUsername() 3 : username := getUsername() 4 : authenticate() 5 : displayMessage()

6 : setPassword()

7 : password:=getPassword() 8 : authenticate()

9 : displayMessage() 10 : id := getLevelId()

11 : authenticate() 12 : displayMessage()

: Admin Kabupaten

: UserController <<control>>

: User <<entity>> : CreateUser

<<boundary>>

1 : memasukkan data user

2 : getUser()

3 : return data user

4 : getTable()

5 : return table 6 : actionCreate()

(39)

commit to user

3. Merubah Data User

Gambar 3.31 Diagram Sequence Merubah Data User

4. Melihat Data User

Gambar 3.32 Diagram Sequence Melihat Data User

: Admin Kabupaten : User

<<entity>> : UserController

<<control>> : UpdateUser

<<boundary>>

1 : memilih username

2 : getUsername()

3 : return username

4 : getTable()

5 : return tabel

6 : displayData()

7 : memasukkan data user terbaru

8 : getUser()

9 : return data user

10 : getTable()

11 : return tabel

12 : actionUpdate()

13 : displayMessage()

: Admin Kabupaten

: UserController <<control>>

: User <<entity>> : ViewUser

<<boundary>>

1 : memilih username

2 : getUsername()

3 : return username

4 : getTable() 5 : return table

6 : actionView()

(40)

commit to user

5. Menambah Data Monografi

Gambar 3.33 Diagram Sequence Menambah Data Monografi

6. Menghapus Data Monografi

Gambar 3.34 Diagram Sequence Menghapus Data Monografi

7. Melihat Data Monografi

Gambar 3.35 Diagram Sequence Melihat Data Monografi

: Operator Kelurahan

: MonografiController <<control>>

: Monografi <<entity>> : CreateMonografi

<<boundary>>

1 : memasukkan data monografi

2 : getData()

3 : return data monografi

4 : getTable()

5 : return table 6 : actionCreate()

7 : diplayMessage()

: Operator Kelurahan

: DeleteMonografi <<boundary>>

: MonografiController <<control>>

: Monografi <<entity>>

1 : memilih id_periode

2 : getIdPeriode() 3 : return id_periode

4 : getTable()

5 : return table 6 : actionDelete()

7 : displayMessage()

: User

: ViewMonografi <<boundary>>

: MonografiController <<control>>

: Monografi <<entity>>

1 : memilih id_periode

2 : getIdPeriode() 3 : return id_periode

4 : getTable() 5 : return table

6 : actionView()

(41)

commit to user

8. Menambah Data Kelurahan

Gambar 3.36 Diagram Sequence Menambah Data Kelurahan

9. Merubah Data Kelurahan

Gambar 3.37 Diagram Sequence Merubah Data Kelurahan

: Kelurahan <<entity>> : KelurahanController

<<control>> : CreateKelurahan

<<boundary>>

: Admin Kecamatan

1 : memasukkan data kelurahan

2 : getKelurahan()

3 : return kelurahan

4 : getTable()

5 : return table 6 : actionCreate()

7 : displayMessage()

: Admin Kecamatan

: KelurahanController <<control>>

: Kelurahan <<entity>> : UpdateKelurahan

<<boundary>>

1 : memilih kd_kelurahan

2 : getKelurahan()

3 : return kd_kelurahan

4 : getTable()

5 : return table 6 : displayData()

7 : memasukkan data kelurahan baru

8 : getKelurahan() 9 : return kelurahan

10 : getTable() 11 : return table

(42)

commit to user

10.Melihat Data Kelurahan

Gambar 3.38 Diagram Sequence Melihat Data Kelurahan

11.Validasi Data Monografi

Gambar 3.39 Diagram Sequence Validasi Data Monografi

: ViewKelurahan <<boundary>>

: KelurahanController <<control>>

: Kelurahan <<entity>>

: Admin Kabupaten : Admin Kecamatan : Pengunjung 1 : memilih kd_kelurahan

2 : memilih kd_kelurahan 3 : memilih kd_kelurahan

4 : getKelurahan()

5 : return kd_kelurahan 6 : getTable() 7 : return table

8 : actionView() 9 : displayData()

: Kepala Desa

: ValidasiData <<boundary>>

: StatusdataController <<control>>

: StatusData <<entity>>

1 : memilih id_periode

2 : getIdPeriode()

3 : return id_periode

4 : getTable()

5 : return table 6 : displayData()

7 : mengganti status

8 : getStatus()

9 : return status 10 : getTable()

11 : return table

12 : actionValidasi()

(43)

commit to user

12.Verifikasi Data Monografi

Gambar 3.40 Diagram Sequence Verifikasi Data Monografi

13.Menambah Notifikasi

Gambar 3.41 Diagram Sequence Menambah Notifikasi

: Admin Kecamatan : VerifikasiData <<boundary>>

: StatusData <<entity>> : StatusdataController

<<control>>

1 : memilih id_periode

2 : getIdPeriode()

3 : return id_periode 4 : getTable() 5 : return table 6 : displayData()

7 : mengganti status

8 : getStatus()

9 : return status 10 : getTable()

11 : return table 12 : actionVerifikasi()

13 : displayMessage()

: Kepala Desa : Admin Kecamatan

: CreateNotifikasi <<boundary>>

: NotifikasiController <<control>>

: Notifikasi <<entity>>

1 : memasukkan data notifikasi

2 : memasukkan data notifikasi

3 : getNotifikasi()

4 : return notifikasi 5 : getTable()

(44)

commit to user

14.Melihat Notifikasi

Gambar 3.42 Diagram Sequence Melihat Notifikasi

f. Diagram Class Tahap Perancangan

1. Data Monografi

Gambar 3.43 Diagram Class Tahap Perancangan Data Monografi : ViewNotifikasi

<<boundary>>

: Notifikasi <<entity>> : NotifikasiController

<<control>>

: Operator Kelurahan

1 : memilih id

2 : getId()

3 : return id 4 : getTable()

5 : return table 6 : actionView()

7 : displayData()

CreateMonografi

<<boundary>>

+getData() +diplayMessage()

DeleteMonografi

<<boundary>>

+getIdPeriode() +displayMessage()

ViewMonografi

<<boundary>>

+getIdPeriode() +displayData()

MonografiController

<<control>>

+actionCreate() +actionDelete() +actionView()

Monografi

<<entity>>

(45)

commit to user

a) Deskripsi Class CreateMonografi

Tabel 3.6 Deskripsi Class CreateMonografi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

getData() Digunakan untuk mengambil data yang

di-input-kan oleh operator kelurahan

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan apakah

inputan sukses atau tidak.

b) Deskripsi Class DeleteMonografi

Tabel 3.7 Deskripsi Class DeleteMonografi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

getIdPeriode() Digunakan untuk mengambil salah satu field

yang akan dihapus

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan apakah

(46)

commit to user

c) Deskripsi Class ViewMonografi

Tabel 3.8 Deskripsi Class ViewMonografi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

getIdPeriode() Digunakan untuk mengambil salah satu field

yang akan ditampilkan

displayData() Digunakan untuk menampilkan data

d) Deskripsi Class ControllerMonografi

Tabel 3.9 Deskripsi Class ControllerMonografi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

actionCreate() Digunakan untuk melakukan penambahan

data di database

actionDelete() Digunakan untuk penghapusan data di

database

(47)

commit to user

e) Deskripsi Class Monografi

Tabel 3.10 Deskripsi Class Monografi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

getTable() Digunakan untuk mengambil tabel yang

digunakan

2. Data User

Gambar 3.44 Diagram Class Tahap Perancangan Data User

(48)

commit to user

a) Deskripsi Class Login

Tabel 3.11 Deskripsi Class Login

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

username public string

password public string

Method

Nama Method Fungsi

getUsername() Digunakan untuk mengambil username yang

di-input-kan oleh user

getPassword() Digunakan untuk mengambil password yang

di-input-kan oleh user

setUsername() Digunakan untuk mengirim username yang

di-input-kan

setPassword() Digunakan untuk mengirim password yang

di-input-kan

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan sukses

atau pesan error.

b) Deskripsi Class UserIdentify

Tabel 3.12 Deskripsi Class UserIdentify

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

username public string

Method

Nama Method Fungsi

authenticate() Digunakan untuk mengolah data user dengan

inputan yang dimasukkan user untuk dapat

(49)

commit to user

c) Deskripsi Class CreateUser

Tabel 3.13 Deskripsi Class CreateUser

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

username public String

password public String

Id_level public integer

Method

Nama Method Fungsi

getUser() Digunakan untuk mengambil data user yang

dimasukkan oleh admin kabupaten

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan apakah

inputan sukses atau tidak.

d) Deskripsi Class UpdateUser

Tabel 3.14 Deskripsi Class UpdateUser

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

password public String

Method

Nama Method Fungsi

getUsername() Digunakan untuk mengambil field yang aka

dirubah datanya

getUser() Digunakan untuk mengambil data baru yang

dirubah

displayData() Digunakan untuk menampilkan data

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan apakah

(50)

commit to user

e) Deskripsi Class ViewUser

Tabel 3.15 Deskripsi Class ViewUser

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

id public integer

Method

Nama Method Fungsi

getUsername() Digunakan untuk mengambil salah satu field

yang akan ditampilkan

displayData() Digunakan untuk menampilkan data

f) Deskripsi Class ControllerUser

Tabel 3.16 Deskripsi Class ControllerUser

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

id public integer

Method

Nama Method Fungsi

actionCreate() Digunakan untuk melakukan penambahan

data di database

actionUpdate() Digunakan untuk melakukan perubahan data

di database

(51)

commit to user

g) Deskripsi Class User

Tabel 3.17 Deskripsi Class User

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

id public integer

Method

Nama Method Fungsi

getUsername() Digunakan untuk mengambil field dengan

kategori username

getLevelId() Digunakan untuk mengambil field dengan

kategori level_id

getTable() Digunakan untuk mengambil table yang

digunakan.

3. Data Kelurahan

Gambar 3.45 Diagram Class Tahap Perancangan Data Kelurahan

(52)

commit to user

a) Deskripsi Class CreateKelurahan

Tabel 3.18 Deskripsi Class CreateKelurahan

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

kd_kelurahan public string

nm_kelurahan public string

Method

Nama Method Fungsi

getKelurahan() Digunakan untuk mengambil data kelurahan

yang di-input-kan oleh admin kecamatan

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan sukses

atau pesan error.

b) Deskripsi Class UpdateKelurahan

Tabel 3.19 Deskripsi Class UpdateKelurahan

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

kd_kelurahan public string

nm_kelurahan public string

Method

Nama Method Fungsi

getKelurahan() Digunakan untuk mengambil field data

kelurahan yang akan dirubah serta

mengambil data baru yang telah dirubah.

displayData() Digunakan untuk menampilkan data yang

akan dirubah

displayMessage() Digunakan untuk menmapilkan pesan eror

(53)

commit to user

c) Deskripsi Class ViewKelurahan

Tabel 3.20 Deskripsi Class ViewKelurahan

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

kd_kelurahan public String

Method

Nama Method Fungsi

getKelurahan() Digunakan untuk mengambil data kelurahan

untuk ditampilkam

displayData() Digunakan untuk menampilkan data.

d) Deskripsi Class ControllerKelurahan

Tabel 3.21 Deskripsi Class ControllerKelurahan

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

Id public integer

Method

Nama Method Fungsi

actionCreate() Digunakan untuk melakukan penambahan

data di database

actionUpdate() Digunakan untuk melakukan perubahan data

di database

(54)

commit to user

e) Deskripsi Class Kelurahan

Tabel 3.22 Deskripsi Class Kelurahan

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

getTable() Digunakan untuk mengambil table yang

digunakan

4. Validasi, Verifikasi, dan Notifikasi

Gambar 3.46 Diagram Class Tahap Perancangan Validasi, Verifikasi dan Notifikasi

(55)

commit to user

a) Deskripsi Class Validasi

Tabel 3.23 Deskripsi Class Validasi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

Id public integer

Id_periode public string

validasi public string

Method

Nama Method Fungsi

getIdPeriode() Digunakan untuk mengambil data yang akan

divalidasi

displayData() Digunakan untuk menampilkan data

getStatus() Digunakan untuk mengganti status validasi

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan sukses

atau pesan error.

b) Deskripsi Class Verifikasi

Tabel 3.24 Deskripsi Class Verifikasi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

Id public integer

Id_periode public string

verifikasi public string

Method

Nama Method Fungsi

getIdPeriode() Digunakan untuk mengambil field yang akan

divalidasi

displayData() Digunakan untuk menampilkan data

getStatus() Digunakan untuk mengganti status verifikasi

displayMessage() Digunakan untuk menmapilkan pesan eror

(56)

commit to user

c) Deskripsi Class StatusdataController

Tabel 3.25 Deskripsi Class StatusdataController

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

Id public integer

Method

Nama Method Fungsi

actionValidasi() Digunakan untuk merubah status validasi

actionVerifikasi() Digunakan untuk merubah status verifikasi

d) Deskripsi Class StatusData

Tabel 3.26 Deskripsi Class StatusData

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

getTable() Digunakan untuk mengambil table yang

(57)

commit to user

e) Deskripsi Class CreateNotifikasi

Tabel 3.27 Deskripsi Class CreateNotifikasi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

Id public integer

username public String

kd_kelurahan public String

Isi Public Text

Method

Nama Method Fungsi

getNotifikasi() Digunakan untuk mengambil data notifikasi

yang dimasukkan oleh user

displayMessage() Digunakan untuk menampilkan pesan eror

atau sukses.

f) Deskripsi Class ViewNotifikasi

Tabel 3.28 Deskripsi class ViewNotifikasi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

id public integer

Method

Nama Method Fungsi

getId() Digunakan untuk mengambil field yang akan

ditampilkan

(58)

commit to user

g) Deskripsi Class NotifikasiController

Tabel 3.29 Deskripsi Class NotifikasiController

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

Id Public integer

Method

Nama Method Fungsi

actionCreate() Digunakan untuk menambah data di database

actionView() Digunakan untuk menampilkan data

h) Deskripsi Class Notifikasi

Tabel 3.30 Deskripsi Class Notifikasi

Atribut

Nama Atribut Visibility Type

- - -

Method

Nama Method Fungsi

getTable() Digunakan untuk mengambil table yang

(59)

commit to user

g. Skema Diagram

1. Bidang Pemerintahan

Kelurahan

FK1 id_Periode Kewarganegaraan

PK id

(60)

commit to user

2. Bidang Pembangunan

Periode

(61)

commit to user

3. Bidang Kemasyarakatan

Periode

(62)

commit to user

4. User, Validasi, Verifikasi, Notifikasi, NewsFeed

user

(63)

commit to user

56

BAB IV

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

4.1 Implementasi Sistem

Seperti pada perancangan yang sudah dikemukakan sebelumnya, Sistem

Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi ini dibangun dengan

interface yang multi user. Karena di dalam konsepan bahasa pemrograman

framework YII tidak menggunakan session, sebagai gantinya menggunakan

perhitungan durasi, sehingga walaupun tidak menggunakan session aplikasi

ini tetap aman.

4.2 Implementasi Antarmuka

a. Login

(64)

commit to user

56

b. Login Gagal

Gambar 4.2 Implementasi Antarmuka Login Gagal

c. Menambah Data Monografi

(65)

commit to user

56

d. Menambah Data Monografi Gagal

Gambar 4.4 Implementasi Antarmuka Menambah Data Monografi Gagal

e. Melihat Data Monografi

(66)

commit to user

56

f. Mengolah Data Monografi

Gambar 4.6 Implementasi Antarmuka Mengolah Data Monografi

g. Validasi Data Monografi

(67)

commit to user

56

h. Verifikasi Data Monografi

Gambar 4.8 Implementasi Interface Verifikasi Data Monografi

i. Menambah Notifikasi

(68)

commit to user

56

j. Menambah Notifikasi Berhasil

Gambar 4.10 Implementasi Interface Menambah Notifikasi Berhasil

k. Menambah Notifikasi Gagal

(69)

commit to user

56

l. Melihat Notifikasi

Gambar 4.12 Implementasi Interface View Notifikasi

m. Menambah Data Kelurahan

(70)

commit to user

56

n. Menambah Data Kelurahan Gagal

Gambar 4.14 Implementasi Antarmuka Menambah Data Kelurahan Gagal

o. Melihat Data Kelurahan

(71)

commit to user

56

p. Mengolah Data Kelurahan

Gambar 4.16 Implementasi Interface Mengolah Data Kelurahan

q. Merubah Data Kelurahan

(72)

commit to user

56

r. Merubah Data Kelurahan Gagal

Gambar 4.18 Implementasi Interface Merubah Data Kelurahan Gagal

s. Menambah User

(73)

commit to user

56

t. Menambah User gagal

Gambar 4.20 Implementasi Interface Menambah User Gagal

u. View User

(74)

commit to user

56

v. Mengolah Data User

Gambar 4.22 Implementasi Interface Mengolah Data User

w. Merubah Data User

(75)

commit to user

56

x. Merubah Data User Gagal

Gambar 4.24 Implementasi Interface Merubah Data User Gagal

4.3 Evaluasi Sistem

a. Login

4.1 Tabel Evaluasi Sistem Login

Input Proses Output Keterangan

1. Username

2. Password

Masuk sistem

dengan validasi

inputan username

dan password

dengan database.

[Benar]

- Redirecting ke halaman

admin.

Sukses

[Salah]

-Pesan error

(username/password

salah)

(76)

commit to user

56

b. Menambah Data Monografi

4.2 Tabel Evaluasi Sistem Menambah Data Monografi

Input Proses Output Keterangan

1. Id_periode

2. Data

Monografi

Memasukkan data

monografi ke

dalam database

[Benar]

c. Menghapus Data Monografi

4.3 Tabel Evaluasi Sistem Delete Monografi

Input Proses Output Keterangan

1. Id_periode

2. Data

Monografi

Menghapus data

monografi ke

dalam database

[Benar]

- Data Terhapus. Sukses

[Salah]

-Data Tidak Terhapus Sukses

d. Validasi Data Monografi

4.4 Tabel Evaluasi Sistem Validasi Data Monografi

Input Proses Output Keterangan

1. Status

validasi

Merubah Status

Validasi dari “Not OK” menjadi “OK”

[Benar]

- Pesan tervalidasi.

(77)

commit to user

56

e. Verifikasi Data Monografi

4.5 Tabel Evaluasi Sistem Verifikasi Data Monografi

Input Proses Output Keterangan

1. Status

verifikasi

2. Data

Monografi

- Merubah Status

Verifikasi dari “Not OK” menjadi “OK”

- Mengirim data dari

database monografi

ke database

monografi2

[Benar]

- Pesan terverifikasi. Sukses

f. Menambah Notifikasi

4.6 Tabel Evaluasi Sistem Create Notifikasi

Input Proses Output Keterangan

1. Id

2. username

3. id_periode

4. isi

- memasukkan data

id, username,

id_periode dan isi

ke dalam tabel

notifikasi

[Benar]

- Pesan create notifikasi. Sukses

[Salah]

-Pesan error Sukses

g. Menambah Data Kelurahan

4.7 Tabel Evaluasi Sistem Create Kelurahan

Input Proses Output Keterangan

1. Kd_kelurahan

2. Nm_kelurahan

Memasukkan data

kelurahan ke

dalam database

(78)

commit to user

56

h. Merubah Data Kelurahan

4.8 Tabel Evaluasi Sistem Merubah Data Kelurahan

Input Proses Output Keterangan

1. Kd_kelurahan

2. Nm_kelurahan

Mengupdate

data kelurahan

ke dalam

i. Menambah Data User

4.9 Tabel Evaluasi Sistem Menambah Data User

Input Proses Output Keterangan

1. Username

2. Password

3. Id_level

Memasukkan

data user ke

dalam database

[Benar]

j. Merubah Data User

4.10 Tabel Evaluasi Sistem Merubah Data User

Input Proses Output Keterangan

1. Username

2. Password

Mengupdate

data user ke

dalam database

(79)

commit to user

56

4.4 Deskripsi Evaluasi Sistem

Dari tabel evaluasi sistem tersebut, maka didapat beberapa hasil dari

pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya berbasis Data Monografi tersebut.

Diantaranya menu yang dibuat telah sukses pengoperasiannya. Namun masih

terdapat pula beberapa menu yang belum sukses pengoperasiannya. Untuk itu

nantinya akan menjadi perbaikan.

Berikut bagian sistem yang sudah berhasil diimplementasikan :

1. Form Login, pada form login terdapat 2 inputan yang wajib dimasukkan,

yaitu username dan password. Ketika validasi ke database sesuai, maka akan

masuk pada halaman admin panel. Namun, bila autentifikasi tidak sesuai,

maka akan muncul pesan error terkait autentifikasi.

2. Form Menambah Data Monografi, pada form ini terdapat lebih dari 100

inputan yang dimasukkan. Ketika inputan berhasil, maka akan menampilkan

form berikutnya. Namun, bila inputan tidak tepat, maka akan ada pesan error.

Misal : inputan id_periode yang sama, maka system akan menolak untuk

memasukkan data antrian tersebut.

3. Form Menghapus Data Monografi, pada form ini digunakan untuk

menghapus data monografi. Pada menu delete ini operator dapat melakukan

penghapusan data. Ketika proses penghapusan berhasil, maka akan ada pesan

delete sukses. Namun bila tidak berhasil, juga akan ada pesan error.

4. Form Validasi Data Monografi, pada form ini digunakan untuk memvalidasi

data monografi yang telah ditambah oleh operator. Ketika proses validasi

berhasil, maka akan ada pesan data tervalidasi.

5. Form Verifikasi Data Monografi, pada form ini digunakan untuk

memverifikasi data monografi yang sudah tervalidasi. Ketika proses verifikasi

berhasil, maka akan ada pesan terverifikasi serta data pada database

monografi akan dikirim ke database monografi2.

6. Form Menambah Notifikasi, pada form ini digunakan untuk membuat

notifikasi pengganti validasi dan verifikasi apabila menurut user kepala desa

(80)

commit to user

56

berhasil, akan ada pesan create sukses. Namun bila tidak berhasil, akan ada

pesan error.

7. Form Menambah Data Kelurahan, pada form ini terdapat lebih dari 2 inputan

awal yang dimasukkan. Ketika inputan berhasil, maka akan redirecting ke

form update. Namun, bila inputan tidak tepat, maka akan ada pesan error.

8. Form Merubah Data Kelurahan, pada form ini digunakan untuk merubah data

kelurahan. Pada menu ini operator dapat melakukan perubahan data. Ketika

proses perubahan data berhasil, maka akan redirecting ke form update.

Namun bila tidak berhasil, juga akan ada pesan error.

9. Form Menambah Data User, pada form ini terdapat lebih dari 3 inputan awal

yang dimasukkan. Ketika inputan berhasil, maka akan redirecting ke form

update. Namun, bila inputan tidak tepat, maka akan ada pesan error.

10. Form Merubah Data User, pada form ini digunakan untuk merubah data user.

Pada menu ini operator dapat melakukan perubahan data. Ketika proses

perubahan berhasil, maka akan redirecting ke form update. Namun bila tidak

Gambar

Gambar 3.7 Diagram Activity Menambah Data Monografi
Gambar 3.9 Diagram Activity Melihat Data Monografi
Gambar 3.11 Diagram Activity Merubah Data Kelurahan
Gambar 3.14 Diagram Activity Melihat Notifikasi
+7

Referensi

Dokumen terkait

- Suatu eksperimen tidak akan dapat berjalan dengan baik jika kita persiapan, cara kerja, tujuan eksperimen. Apakah ada yang mengetahui rangkaian persiapan, cara

Sebaran ukuran panjang cangkang, tinggi, lebar, panjang hinge, jumlah garis pertumbuhan dan berat basah daging pensi di Sungai Batang Antokan lebih bervariasi jika

Teori Health Promotion Model (HPM) menurut Pender a. Pender berkomitmen pertama kali pada profesi keperawatan ketika berusia 7 tahun. Keinginannya untuk memberikan

Pada kunjungan nifas terakhir ini tidak ada komplikasi maupun penyulit, keadaan ibu sehat dan baik serta tidak ada kesenjangan antara teori dan fakta dengan

Dari Tabel 3 dapat dilihat bahwa hanya zat warna dari getah tangkai daun pisang raja, tangkai buah pisang kepok dan batang pohon pisang kepok yang menghasilkan nilai

Hal ini menunjukkan bahwa antibiotik Eritromisin resisten terhadap bakteri yang diisolasi dari plak gigi pasien, hal ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang

Hasil pemotongan fragmen DNA gen protein selubung RTBV dengan enzim EcoR V, Nsi I, dan Pst I (Gambar 4a, 4b, dan 4c) menunjukkan isolat Sidrap dan Mamuju terpotong dengan pola

 Slide Presentasi yang digunakan untuk memaparkan / mendisplay kan suatu kegiatan, maupun suatu produk dalam suatu pemeran. Slide presentasi seperti ini akan berjalan