• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelatihan Divided Attention Pada Anak yang Mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pelatihan Divided Attention Pada Anak yang Mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP)."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

LINDA ERNAWATI: Pelatihan Divided Attention Pada Anak yang Mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP)

Pembimbing: Prof.Dr. Juke Roosjati Siregar, M.Pd & Esti Wungu, S.Psi, M.Ed

Atensi merupakan komponen awal dalam proses belajar seseorang. Atensi berperan sebagai gerbang awal masuknya informasi dari lingkungan. Jika atensi berperan dengan baik, maka informasi yang diterima akan tepat dan output yang dihasilkan akan sesuai dengan tuntutan. Kemampuan atensi diawali dengan kemampuan untuk focused, selectived, sustained, dan yang lebih lanjut alternated dan divided attention. Anak yang mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP) memiliki permasalahan dalam focus dan sustain attention, sehinga anak pun bermasalah dalam tingkatan atensi yang paling tinggi yaitu kemampuan divided attention. Kemampuan divided attention mulai berkembang saat anak berusia 9 tahun, dimana kemampuan atensi anak sudah terintegrasi dengan baik dan tajam. Penelitian ini betujuan untuk membuat program komputer dengan stimulus visual untuk meningkatkan kemampuan awal divided attention anak usia 9 tahun yang mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP) dengan menggunakan program huruf dan warna.

Materi program latihan disusun berdasarkan prinsip Attention Training Games dari Flick dan prinsip psikoedukasi dari Vallet untuk menumbuhkan self-awareness anak terhadap perilaku yang ditampilkannya. Dalam program pelatihan, anak dilatih untuk membagi perhatiannya pada dua stimulus visual yang ditampilkan yaitu huruf dan warna.

Rancangan penelitian program latihan ini adalah quasi experiment dengan menggunakan A-B-A desain untuk melihat peningkatan kemampuan divided attention anak usia 9 tahun yang mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP). Pengukuran kemampuan divided attention sebelum (A1), saat pelatihan (B), dan sesudah pelatihan (A2) dilakukan dengan menggunakan Children Color Trails Test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah satu orang yang berusia 9 tahun.

Hasil pengukuran peningkatan divided attention diperoleh dari rata-rata kecepatan waktu mengerjakan dan jumlah skor benar pada pengerjaan Children Color Trails Test. Rata-rata kecepatan waktu mengerjakan A1 selama 91 detik dan A2 selama 62,2 detik. Skor benar A1 sebanyak 10 poin dan A2 sebanyak 15 poin. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa program komputer dengan stimulus visual dapat meningkatkan kemampuan awal divided attention anak usia 9 tahun yang mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP).

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Selain itu hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel karakteristik perusahaan yang digunakan dalam penelitian yang meliputi ukuran perusahaan,

Jadi dari pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran take and give adalah suatu proses pembelajaran memberi dan menerima yang

Dengan menerapkan model pembelajaran inquiry siswa akan memperoleh pengetahuan melekat lebih lama karena perolehan pengetahuan berdasarkan pada penemuannya sendiri

Biasanya dalam kehidupan orang Dayak, mereka mempercayai bahwa penguasa alam atau penunggu kampung akan marah jika pasangan yang belum menikah secara adat tapi

In order to reduce the crosstalk figure, we propose a new structural design of polymer in glass optical switch structure consists of 2×2 thermo-optic MMI switch and two single

Variabel return on assets, leverage dan karakter eksekutif mampu menjelaskan praktik tax avoidance pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

To address the unreliable charging of new charging interfaces caused by comprehending deviation on China’s alternating current (AC) charging interface standard for electric vehicles,