• Tidak ada hasil yang ditemukan

ABSTRACT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ABSTRACT"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH CELEBRITY ENDORSER, PERSEPSI HARGA, KUALITAS

PRODUK,DAN GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE OPPO F SERIESDI KEC. NANGGALO KOTA

PADANG

Resva Ananda1, Dina Amaluis2, Stevani2 1Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat

2Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat Anandaresva@gmail.com

ABSTRACT

This study aims to analyze Celebrity Endorser, Price Perception, Product Quality and Lifestyle affect the purchase decision of oppo f series in kec.

Nanggalo Padang Cit. The results showed that: 1) celebrity endorser has a positive and significant effect on purchasing decisions, where obtained regression coefficient value of 0.265 and tcount of 5.359> ttable of 1.665. 2) price perceptions have a positive and significant effect on purchasing decisions, where the value of regression coefficient is 0.427 and the value of tcount is 7,513> ttable of 1,665. The 3) quality of positive and significant product to the purchase decision, which obtained the value of regression coefficient of 0.265 and the value of t count of 5.513> ttable of 1.665. The 4) lifestyles, significant effect on the decision to swallow, where the value of 0.091 regression coefficient and tcount value of 2.710> ttable of 1.665. 5) Celebrity Endorser, Price Perception, Product Quality and Lifestyle together affect the purchase decision where obtained value Fcount 848.360> Ftabel 2.72.

Keywords: Celebrity Endorser, Price Perceptions, Quality Of Product, Lifestyles, Purchasing Decision.

PENDAHULUAN

Kebutuhan akan alat komunikasi seperti telepon seluler (handphone) atau smartphone sendiri selalu mengalami peningkatan dari tahun ketahun terutama untuk jenis- jenis handphone atau smartphone dengan merek-merek tertentu. Hal ini dikarenakan pola konsumsi konsumen pada saat ini yang selalu

menginginkan sebuah kemudahan dalam komunikasi yang dapat mendukung kegiatan mereka sehari- hari baik dalam pekerjaan maupun hal yang lainnya.

Telepon cerdas (smartphone)

adalah telepon genggam yang

mempunyai kemampuan tingkat

tinggi, kadang-kadang dengan fungsi

yang menyerupai computer, belum

(2)

ada standar pabrik yang menentukan arti telepon cerdas. Bagi beberapa orang, telepon pintar merupakan telepon yang bekerja menggunakan seluruh perangkat lunak sistem operasi yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi pengembang aplikasi. Bagi yang lainnya, telepon cerdas hanyalah merupakan sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti surel (surat elektronik), internet dan kemampuan membaca buku elektronik (ebook) atau terdapat papan ketik (baik sebagaimana jadi maupun dihubung keluar) dan penyambung VGA. Dengan kata lain, telepon cerdas merupakan komputer kecil yang mempunyai kemampuan sebuah telepon (sumber wikepedia).

Merek oppo sebagai pelopor selular android dalam industri telepon, sangat perlu untuk memilih strategi yang tepat dalam mempertahankan dan menumbuhkan penjualannya di tengah persaingan yang semakin ketat dari hari ke hari dengan produsen yang lain seperti samsung, Apple, Xiomi, Asus dll.Kota padang memiliki

jumlah penduduk sebanyak 1.000.096 jiwa, dan 12 kecamatan di kota padang salah satunya kec.

Nanggalo yang terdiri dari enam kelurahan di kota padang.

Smartphone lebih dipilih oleh masyarakat kec. Nanggalo kota padang karena fitur kecanggihan yang ditawarkannya dan juga memudahkan pengguna dalam aplikasi modern yang sangat banyak pada saat ini. Keputusan pembelian adalah suatu proses pengambilan keputusan akan pembelian yang mencakup penentuan apa yang akan dibeli atau tidak melakukan pembelian (Kottler dan Keller, 2011). Banyak factor yang dapat mempengaruhi konsumen ketika akan memustuskan untuk membeli produk. Beberapa diantaranya di pergunakan dalam penelitian ini yaitu, selebrity endoser, persepsi harga, kualitas produk dan gaya hidup berperan penting untuk mempengaruhi keputusan pembelian seseorang.

Celebrity Endorser adalah

iklan yang menggunakanorang atau

tokoh terkenal (public figur)dalam

mendukung suatu iklan (Terence

(3)

A.Shimp. 2003).Harga menurut Husain Umar (2000: 32) adalah sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen dengan manfaat dari memiliki atau menggunakan produk atau jasa yang nilainya ditetapkan oleh pembeli dan penjual melalui tawar menawar, atau ditetapkan oleh penjual untuk satu harga yang sama terhadap semua pembeli. Produk yang berkualitas merupakan kunci utama dalam memenangkan persaingan pasar, yang pada akhirnya akan dapat memberikan nilai kepuasan yang lebih tinggi kepada konsumen. Oleh karena itu, setiap produk harus memiliki kualitas dan keunggulan yang baik dibandingkan dengan produk lainnya sehingga dapat memberikan nilai kepuasan bagi konsumen. Gaya hidup adalah

pola hidup seseorang didunia yang terungkap pada aktifitas, minat dan opininya (Kotler dan Keller, 2008:224).

Smartphone oppo memiliki keunggulan dari produk handphone lainnya. Smartphone oppo memiliki fitur yang tidak dimiliki produk lain yang sangat diminati masyarakat.

Kualitas fitur kamera yang banyak di cari masyrakat zaman sekarang, dan baterainya yang tahan lama, serta warnanya yang juga menarik.

Adapun tingkat penjualan smartphone oppo menurut International Data Corporation (IDC) 2016.

Tabel 1 berikut:

Tabel 1: Data Penjualan smartphone 2015-2016

Vendor IQ15

Shipment Volumes

IQ15 market

share

IQ16 shipments

Volumes

IQ Market Share

Year-over year change

Samsung 82,4 24,6% 81,9 24,5% -0,6%

Apple 61,2 18,3% 51,2 15,3% -16,3%

Huawei 17,4 5,2% 27,5 8,2% 58,4%

Oppo 7,3 2,2% 18,5 5,5% 153,2%

Vivo 6,4 1,9% 14,3 4,3% 123,8%

Others 159,8 47,8% 141,5 42,3% -11,4%

Total 334,4 100,0% 334,9 100,0% 0,2%

Sumber : International Data Corporation (IDC) 2016

(4)

Dari tabel 1 diatas berdasarkan laporan lembaga riset IDC, oppo berada diposisi keempat walaupun berada diposisi ke empat tapi memiliki nilai penjualan yang tertinngi dari produsen smatrphone merek lain. Di posisi keempat penjualan Smartphone tingkat dunia oppo sukses menjual 18,5 juta unit. Dari tabel diatas bisa ditarik kesimpulan bahwa smartphone oppo telah mampu menarik keputusan pembelian, berdasarkan 4 konsep elemen pemasaran (produk, price, place, promotion), oppo telah melakukan cara tersebut, untuk menarik keputusan konsumen dalam melakukan keputusan pembelian yang dilakukan pihak oppo salah satunya adalah promosi seperti pemberian bonus, misalkan jika salah satu mebeli smartphone merek oppo maka akan diberi hadiah ( soft case, anti gores, powerbank) dan perusahaan oppo telah melakukan banyak promosi, salah satu nya iklan lewat media televisi menggunakan selebriti endorser (artis pendukung). Iklan yang menggunakan orang atau tokoh terkenal dalam mendukung suatu iklan, dalam hal ini perusahaan oppo menggunakan jasa selebriti endorser yaitu artis tanah air.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini di desain sebagai penelitian deskriptif dan asosiatif. menurut Arikunto (2010:3) penelitian deskriptif

adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi atau hal lain- lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian. Sedangkan menurut Iskandar penelitian asosiatif (2009:63) adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih atau hubungan variabel bebas dengan variabel terikat.\

Dengan menggunakan cara tersebut, peneliti ingin meninjau dan mengetahui seajauh mana “pengaruh celebrity endorser, persepsi harga, kualitas produk, dan gaya hidup terhadap keputusan pembelian oppo F seies” atau kejadian pada variabel-variabel penelitian dan juga menemukan ada tidaknya hubungan atau pengaruh anatara variabel bebas terhadap variabel terikat.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian ini adalah

berdasarkan analisis data diketahui untuk

variabel celebrity endorser diperoleh nilai

t

hitung

sebesar 5,359 > t

tabel

sebesar 1,665

dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05,

berarti H

a

diterima dan H

0

ditolak dengan

demikian dapat dikatakan bahwa terdapat

pengaruh yang signifikan secara parsial

antara celebrity endorser terhadap

keputusan pembelian smartphone Oppo F

series dikota padang khusus nya

Kecamatan Nanggalo.

(5)

Hasil penelitian ini adalah berdasarkan analisis data diketahui untuk variabel persepsi harga diperoleh nilai t

hitung

sebesar 7,513 > t

tabel

sebesar 1,665 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05, berarti H

a

diterima dan H

0

ditolak dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara Harga terhadap keputusan pembelian smartphone Oppo F series dikota padang khusus nya Kecamatan Nanggalo.

Hasil penelitian ini adalah berdasarkan analisis data diketahui untuk variabel kualitas produk diperoleh nilai t

hitung

sebesar 5,238> t

tabel

sebesar 1,665 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05, berarti H

a

diterima dan H

0

ditolak dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara kualitas produk terhadap keputusan pembelian smartphone Oppo F series dikota padang khusus nya Kecamatan Nanggalo.

Hasil penelitian ini adalah berdasarkan analisis data diketahui untuk variabel Gaya hidup diperoleh nilai

thitung

sebesar 2,710 >

ttabel

sebesar 1,665 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05, berarti

Ha

diterima dan

H0

ditolak dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara gaya hidup terhadap keputusan pembelian

smartphone Oppo F series dikota padang khusus nya Kecamatan Nanggalo.

Hasil penelitian ini mendukung pernyataan Anggraeni (2010) menyatakan bahwa celebrity endorser memiliki pengaruh positif terhadap keputusan pembelian dan memiliki kesamaan terhadap pernyataan Aysegul et al., (2014) dalam penelitiannya menemukan bahwa celebrity endorser memiliki keterkaitan positif terhadap keputusan pembelian.

MenurutPaul Peter dan Jerry Olson (2000) menyatakan Persepsi harga berkaitan dengan bagaimana informasi harga dipahami seluruhnya oleh konsumen dan memberikan makna yang dalam bagi mereka dalam memutuskan pembelian.

Menurut Kotler dan Armstrong (2008: 272) bahwakualitas produk adalah karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau diimplikasikan, dimana kepuasanyang diharapkan tersebut akan mendorong konsumen untukmelakukan pembelian.

Menurut pendapat Sutisna

(2002:145) gaya hidup secara luas

didefinisikan sebagai cara hidup yang

diidentifikasikan oleh bagaimana orang

menghabiskan waktu mereka (aktivitas),

apa yang mereka anggap penting dalam

lingkungannya (ketertarikan), dan apa

yang mereka pikirkan tentang diri mereka

(6)

sendiri dan juga dunia di sekitarnya (pendapat).

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa.

1. Celebrity endorser berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap keputusan pembelian smartphone oppo F series dikota padang kecamatan nanggalo.

2. Persepsi harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap keputusan pembelian smartphone oppo F series dikota padang kecamatan nanggalo.

3. Kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap keputusan pembelian smartphone oppo F series dikota padang kecamatan nanggalo.

4. Gaya hidup berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap keputusan pembelian smartphone oppo F series dikota padang kecamatan nanggalo.

5. Celebrity endorser, persepsi harga, kualitas produk dan gaya hidup berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian smartphone oppo F series dikota padang kecamatan nanggalo.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis, Edisi Revisi 2010,Cetakan Keempatbelas.

Jakarta: Rineka Cipta

Iskandar. (2009). Metedologi penelitian pendidikan dan sosial. Jakarta. GP Pes.

Kotler, P., And Amstrong. G. 2008.

Prinsip-Prinsip Pemasaran. Edisi 12.

Erlangga. Jakarta.

Ghozali. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.

Semarang: Universitas Diponegoro.

Iskandar. (2009). Metedologi penelitian pendidikan dan sosial. Jakarta. GP Pes.

\Kotler Dan Keller. (2009). Manajemen Pemasaran. (S. . Adi Maulana & M. . Wibi Hardani, Eds.) (13th Ed.).

Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip Dan Kevin Lane Keller.

2009. Manajemen Pemasaran Jilid 1.

Edisi Keduabelas. Indeks. Jakarta.

Kotler, P., And Armstrong, G. 2010.

Principles Of Marketing, Thirteen Edition. Prentice Hall. New Jersey.

Schfman Dan Kanuk. 2007. Perilaku Konsumen. Indeks. Jakarta.

Sugiono. 2012. Metode Penelitian Bisnis.

Alfabeta. Bandung.

(7)

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Bisnis. ( cv A. Beta, Ed.). Bandung.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D.

Bandung: Alfabeta.

Gambar

Tabel 1: Data Penjualan smartphone  2015-2016  Vendor  IQ15  Shipment  Volumes  IQ15  market share  IQ16  shipments Volumes  IQ Market Share  Year-over year change  Samsung  82,4  24,6%  81,9  24,5%  -0,6%  Apple  61,2  18,3%  51,2  15,3%  -16,3%  Huawei

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner dan wawancara terhadap 40 responden, adapun informasi yang diambil dalam penelitian ini adalah berupa pendidikan dan

Asesmen perkembangan persepsi ditujukan untuk menghimpun informasi tentang tahap perkembangan persepsi anak yang dapat membantu guru dalam memahami kemampuan persepsi anak

Analisis ini dipakai untuk memaksimalkan peluang dan kekuatan dan meminimalkan kelemahan dan ancaman yang akan dihadapi pengolah buah berembang sehingga dari hasil

Selanjutnya adalah tahap tindakan act, dalam tahapan ini dilakukan sebuah pelaksanaan tindakan yang mengacu kepada perencanaan yang sebelumnya telah dibuat, Tahapan selanjutnya

Perbedaan yang terjadi pada penelitian ini disebabkan oleh air yang di aliran sungai tersebut masih ada beberapa sampah yang menghalangi botol melaju dengan lancar,

Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pada variabel work family conflict diketahui memiliki nilai t hitung sebesar 4,716 &gt; nilai t tabel sebesar 1,986 dan

Adapun nilai t hitung yang diperoleh dari hasil analisis adalah sebesar 2,284 sedangkan nilai t tabel adalah sebesar 1,960 sehingga t hitung &gt; t tabel berarti Ho ditolak,

Hasil analisis uji t seperti yang tersaji pada Tabel 2 di atas diketahui bahwa nilai t hitung untuk variabel kualitas pelayanan (X 1 ) sebesar 4,608&gt; t table