• Tidak ada hasil yang ditemukan

B.6.a Bab VI Bermain Pada Anak Usia Dini

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "B.6.a Bab VI Bermain Pada Anak Usia Dini"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BERMAIN PADA ANAK

USIA DINI

Oleh:

Prof.Dr. Siti Partini Suardiman Prof.Dr. Siti Partini Suardiman Drs. Hiryanto, M.Si

Yulia Ayriza, M.Si, Ph.D Dra. Purwandari, M.Si Dr. Rita Eka Izzaty, M.Si

Rosita Endang Kusmaryani, M.Si

(2)

Tujuan setelah mempelajari bab ini :

Memahami esensi bermain

Memahami mengapa anak bermain ditinjau dari

teori klasik dan modern

Memahami manfaat bermain dalam

perkembangan anak

perkembangan anak

Memahami perkembangan bermain

Memahami macam-macam bermain

(3)

Esensi Bermain

Aktif

Menyenangkan

Menyenangkan

Volunter dan motivasi internal

Memiliki aturan

(4)

Bermain menurut Teori Klasik

Kelebihan Energi

Rekreasi dan relaksasi

Instink

(5)

Teori Modern

 Teori Psikoanalitik : Bermain merupakan alat pelepas

emosi, memungkinkan anak mengekspresikan perasaannya secara leluasa tanpa tekanan batin

 Teori Perkembangan Kognitif : bermain merupakan

bagian dari perkembangan kognitif, merupakan proses bagian dari perkembangan kognitif, merupakan proses berpikir scr fleksibel dan proses pemecahan masalah, meupakan cara anak belajar

 Teori Belajar Sosial : merupakan alatuntuk sosialisasi,

dengan bermain bersama anak lain, akan

(6)

Bermain dan Perkembangan Anak

(7)

Perkembangan Bermain

 Solitary play (bermain sendiri)

 Onlooker play (bermain dengan melihat temannya

bermain)

 Parallel Pay (bermain paralel dengan temannya),  Parallel Pay (bermain paralel dengan temannya),

bermain dengan materi yang sama, tetapi masing-masing bekerja sendiri

 Associative play (bermain beramai-ramai), anak bermain

bersama-sama tanpa ada suatu organisasi

 Cooperative play (bermain kooperatif), ada aturan dan

(8)

Macam Permainan

Permainan fisik

Lagu anak anak

Teka-teki, berpikir logis/matematis

Teka-teki, berpikir logis/matematis

Bermain dengan benda-benda

(9)

Bermain sosiodrama memiliki beberapa

karakteristik :

Imitasi, menirukan tingkah laku orang lain

Berpura-pura, berpura pura sebagai sopir,

menirukan suara mobil

Menirukan gerakan, menirukan pembicaraan

Menirukan gerakan, menirukan pembicaraan

guru-murid

Persisten, melakukan kegiatan dengan tekun

Interaksi, paling tidak ada dua orang dalam

suatu adegan

Komunikasi verbal, ada interaksi verbal antar

(10)

Peran Pendidik dalam bermain

 Sebagai pengamat, mengamati : interaksi anak-benda,

antar anak, lama anak melakukan kegiatan, kesulitan yang dialami anak

 Melakukan elaborasi, menyediakan alat-alat permainan,

mengajukan pertanyaan yang merangsang daya pikir anak, mengajukan pertanyaan yang merangsang daya pikir anak, berpura-pura sebagai pasien, menirukan gerakan serangga

 Sebagai model : pendidik turut duduk bersama-sama,

berpura-pura membuat bangunan

 Sebagai Evaluator : sejauhmana kegiatan bermain dapat

memenuhi kebutuhan anak, sejauhmana anak dapat belajar

 Sebagai Perencana, pendidik menata ruang dan alat untuk

Referensi

Dokumen terkait

Sebanyak sembilan nomor aksesi lempuyang wangi hasil koleksi dari berbagai daerah yang telah dilakukan perbanyakan benihnya digunakan untuk bahan penelitian..

Universitas Negeri Malang Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Teknologi Pendidikan.

(2) Selain memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pendirian rumah ibadat harus memenuhi persyaratan khusus meliputi:(a) daftar nama dan Kartu

Pekerja keluarga dwi-pendapatan dalam sektor awam yang mempunyai pendidikan tinggi, berada dalam kumpulan profesional dan memiliki rumah adalah lebih sejahtera kewangannya

Pada penjuru lain, Crawford (2006) menggambarkan ” ageism” sebagai suau proses sosial yang menyebabkan diskriminasi terhadap warga tua kerana adanya cop dan sikap negatif ke

Metode numerik adalah teknik yang digunakan untuk memformulasikan persoalan matematik sehingga dapat dipecahkan dengan operasi perhitungan dan aritmetika biasa

Secara mekanika, material kayu ini memiliki massa yang relatif ringan sehingga memperkecil beban yang diterima oleh tiang penyangga, memiliki nilai inersia yang rendah,

Untuk mendapatkan data tentang hasil belajar siswa dalam penelitian ini. digunakan tes buatan guru