• Tidak ada hasil yang ditemukan

BOOK Umbu Tagela Orientasi ke dalam profesi keguruan TOC

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BOOK Umbu Tagela Orientasi ke dalam profesi keguruan TOC"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

v

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI... v

BAB I PENGERTIAN GURU BESERTA KARAKTERISTIK GURU ... 1

1.1 Pengertian Guru... 1

1.4 Riset dan Program Pengembangan Calon Guru ... 11

BAB II GURU SEBAGAI PROFESI PENDIDIK………. 23

2.1 Guru sebagai Tenaga Kependidikan ……… 23

2.1.1 Apakah “Profesi” itu?………..…….… 25

2.1.2 Kriteria Suatu Profesi ……….………... 25

2.1.3 Profesionalisasi Jabatan Guru………..……… 26

2.2 Profesionalisme Guru ………. 26

2.2.1 Pengertian Profesionalisme………..………….………… 26

2.2.2 Karakteristik Profesionalisme ……… 30

2.3 Perkembangan Profesi Kependidikan …………..…...………… 39

BAB III SYARAT-SYARAT GURU PROFESIONAL... 45

3.1 Profesi Guru sebagai Profesi yang Terbuka... 45

(2)

vi

BAB IV FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROFESIONALISME GURU.. 55

4.1 Profesi Guru sebagai Panggilan Jiwa ... 55

4.2 Panggilan Jiwa untuk Memasuki Profesi Guru ... 59

4.3 Terpanggil Menjadi Guru ………..…….……….. 62

4.4 Belajar untuk Mengembangkan Diri ………..……… 68

4.5 Belajar Menjadi Profesional ……….…….………. 71

4.6 Motivasi Berprestasi ………..……….. 72

4.7 Prestasi Kerja Guru ……….……… 78

4.8 Kepakaran ………..……….…….. 79

4.9 Kemandirian ………..……… 87

BAB V PENGUASAAN ICT DAN KEPEMIMPINAN GURU... 91

5.1 Guru dan Penguasaan ICT... 91

5.2 Kepemimpinan Guru ……….……….. 97

BAB VI ETIKA PROFESI KEPENDIDIKAN... 109

6.1 Apakah Etika Profesi?... 109

6.1.1 Pengertian Etika ……….……..….…… 109

6.1.2 Etika Profesi……….………...… 109

6.2 Prinsip-Prinsip Dasar Etika Profesi Kependidikan... 110

6.2.1 Prinsip Universalistik………..….…..……. 110

6.2.2 Prinsip Nasionalistik ………..………. 111

6.3 Kode Etika Profesi Guru Indonesia ……….……..… 111

6.3.1 Apakah “Kode” Etika itu?……….…………. 112

(3)

vii

BAB VII KOMPETENSI GURU DAN PERAN KEPALA SEKOLAH ...123

7.1 Hakekat Kompetensi Guru ... 124 7.2 Konteks Tugas dan Ekspektasi Kinerja Kepala Sekolah,

Guru dan Konselor Sekolah ………... 132 7.3 Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Guru ……….……….... 134

BAB VIII MUTU PENDIDIKAN...139 8.1 Substansi Mutu Pendidikan ... 139 8.2 Mengapa Mutu Pendidikan Perlu Ditingkatkan? ………..……. 141 8.3 Faktor yang Mempengaruhi Mutu Pendidikan ……..………… 142 8.4 Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Upaya

Profesionalisasi Guru………..………. 143 8.5 Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Managemen Mutu Terpadu ………...………147

(4)

viii

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL

No. Nama Tabel Halaman

Gambar 1. Tipe Pengembangan Staf 9

Gambar 2. Perpaduan Perencanaan SDM dengan Rekrutmen 11 Tabel 1. Karaktistik Dasar Persamaan dan Perbedaan

Profesional dan Orientasi Birokrasi 38 Gambar 3. Dichotomy Between Administrators’ and Teachers’

Views of Community 39

Gambar 4. Levels of Profession 40

Gambar 5. Konsep Kompetensi Individu 82

Gambar 6. Wilayah Tugas Managemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran dan Guru Pembimbing melalui Pelayanan Bimbingan dan

Konseling dalam Jalur Pendidikan Formal 132 Gambar 7. Kerancuan Wilayah Layanan Konselor dengan

Wilayah Layanan Guru dalam KTSP 133

Gambar 8. Keunikan Komplementalitas Wilayah Pelayanan

Gambar

Gambar 1.  Tipe Pengembangan Staf

Referensi

Dokumen terkait

Karenanya buku ini disusun untuk membantu mahasiswa calon guru dalam memperdalam dan memperluas wawasanya tentang profesi guru yang akan mewarnai tugasnya sebagai guru

5) Berorientasi pelayanan kepada klien, dan yang ia pentingkan adalah bagaimana dapat melayani siswa dengan sebaik-baiknya demi kemajuan siswa itu sendiri. Seorang

1) Setiap personil sekolah yang terdiri atas kepala sekolah, wakil kepala sekolah, Koordinator bimbingan dan konseling, guru pembimbing,. Guru mata pelajaran dan guru praktik,

POSISI BIMBINGAN DAN KONSELING DAN KTSP DLM JALUR PDDK FORMAL MUATAN LOKAL MATA PELAJARAN/ BIDANG STUDI P ENGEMBANGAN DIRI MANAJEMEN Perkembangan Optimum Peserta Didik BIMBINGAN

Peserta PLPG adalah guru yang bertugas sebagai guru kelas, guru mata pelajaran, guru bimbingan dan konseling atau konselor, serta guru yang diangkat dalam

Kegiatan bimbingan dan konseling pada dasarnya adalah usaha sadar yang dilakukan oleh guru pembimbing bersama siswa untuk mencapai kemandirian dalam keseluruhan

a. Bimbingan dan Konseling merupakan salah satu bagian wilayah layanan pendidikan dalam jalur pendidikan formal disamping manajemen dan supervisi, serta

Pengertian Bimbingan dan Konseling Bimbingan konseling merupakan proses pemberian bantuan yang diberikan oleh seorang ahli guru pembimbing secara terus menerus kepada individu ataupun