• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Kinerja Layanan Perpustakaan SMP Negeri 5 Kairatu T2 942012003 BAB V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Kinerja Layanan Perpustakaan SMP Negeri 5 Kairatu T2 942012003 BAB V"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

63 BAB V

PENUTUP 5.1 Kesimpulan

Setelah melakukan analisis terhadap data yang diperoleh, maka kesimpulan dalam penelitian ini dapat dirangkum oleh peneliti antara lain:

1. Kinerja layanan perpustakaan di SMP Negeri 5 Kairatu diperoleh dari analisis kesenjangan sebagai berikut:

a. Layanan perpustakaan belum dilakukan sepenuhnya dalam perpustakaan SMP Negeri 5 Kairatu. Disebabkan, kurangnya pengetahuan yang dimiliki petugas perpustakaan, karena bukan lulusan ilmu perpustakaan, dan belum mendapat/mengikutipelatihan-pelatihan

perpustakaan.

b. Minimnya perhatian pemerintah kepada pihak sekolah dalam pengembangan perpustakaan, lewat pembangunan gedung perpustakaan. Sekalipun ada usaha yang sudah dilakukan sekolah untuk pengembangan perpustakaan. c. Pihak manajemen sekolah yang belum

mengadakan kerjasama dengan pihak lain dalam memberikan pelatihan perpustakaan.

2. Upaya yang perlu dilakukan untuk peningkatan kinerja layanan perpustakaan.

(2)

64 perpustakaan yang terintegrasi dengan kurikulum ini diterapkan sebagai salah satu cara meningkatkan minat siswa untuk membaca di perpustakaan.

b. Membangun komitmen yang kuat terhadap manajemen sekolah dalam pelaksanaan layanan perpustakaan SMP Negeri 5 Kairatu.

c. Membangun hubungan kerjasama yang baik dengan komite dan pihak lain yang dapat membantu dalam upaya pengembangan perpustakaan sekolah.

d. Permohonan bantuan diajukan kepada pemerintah, terhadap kebijakan-kebijakannya dalam membantu pengembangan perpustakaan sekolah

5.2. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, maka didapati beberapa saran yang dijadikan pertimbangan untuk SMP Negeri 5 Kairatu dalam meningkatkan kinerja layanan perpustakaan.

A. Saran bagi Kepala SMP Negeri 5 Kairatu

1. Lebih meningkatkan koordinasi antara kepala sekolah, guru dan komite dalam meningkatkan pengembangan perpustakaan.

(3)

65 perpustakaan daerah untuk mengadakan pelatihan perpustakaan bagi tenaga perpustakaan di SMP Negeri 5 Kairatu atau kerjasama dengan sekolah lain yang tenaga perpustakaannya sudah terlatih.

3. Membangun hubungan kerjasama dengan orang tua murid dalam meningkatkan prestasi anak dengan menjadikan perpustakaan sebagai sumber belajar.

B. Saran bagi Dinas pendidikan Kabupaten

1. Perlu adanya perhatian pemerintah terhadap pengembangan perpustakaan di SMP Negeri 5 kairatu.

2. Perlu adanya respon balik pemerintah terhadap proposal pembangunan gedung perpustakaan yang diberikan pihak sekolah.

3. Pengangkatan tenaga khusus dengan kualifikasi yang sesuai untuk ditugasi sebagai pengelola pepustakaan.

4. Diselenggarakan pendidikan dan pelatihan bagi pengelola perpustakaan di SMP agar terwujud tenaga pengelola perpustakaan yang kompeten, berdedikasi tinggi dan professional.

C. KeterbatasanPenelitian

(4)

Referensi

Dokumen terkait

“Komite sekolah tidak pernah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik terutama dilihat dari kinerja komite sekolah yang masih sangat rendah. Komunikasi dengan sekolah

Penelitian lain yang sama dengan penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Ngadiyo (2010) menunjukkan bahwa 1) Upaya pemberdayaan komite sekolah di SMA Negeri 2

Secara formal, hampir semua sekolah telah memiliki Komite Sekolah sebagai wakil masyarakat dalam membantu penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Komite sekolah

adalah dengan menata kelembagaan sekolah, melibatkan seluruh stakeholders sekolah baik itu guru, siswa, orangtua, komite sekolah, dan masyarakat dalam pengembangan sekolah, dan

Oleh karena itu, hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan bagi pihak sekolah dalam mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan

Dari Produk pelaksanaan program, komite sekolah telah berperanserta dalam program yang disusun oleh komite sekolah, antara lain pembuatan program komite sekolah,

Penelitian Rohmah (2014), dengan judul ”Ketrampilan Manajerial Kepala Sekolah dalam Peningkatan Kinerja Guru”, menghasilkan: Komunikasi dan kerjasama kepala sekolah dalam

Menurut Tim Pengembangan Komite Sekolah Ditjen Dikdasmen (Depdiknas: 2004), peran Komite Sekolah diantaranya adalah sebagai badan Pemberi pertimbangan ( advisory