PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G
P U T U S A N
NOMOR : PUT /03- K/ PM.II-10 / AD / III / 2010
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Semarang dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum dibawah ini dalam perkara Terdakwa:
Nama lengkap : MUHAMAD SUSILO Pangkat / NRP : Prada / 31050735751283
Jabatan : Tamunisi 2 Cuk 2 Ru 2 Ton Mortir Kibant Kesatuan : Yonif 410/Alg
Tempat/tanggal lahir : Kudus, 20 Desember 1983 Jenis kelamin : Laki-laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Tempat tinggal : Asrama Yonif 410/Alg Blora. Terdakwa tidak ditahan.
Pengadilan Militer II-10 Semarang tersebut diatas ;
Membaca : Berkas Acara Pemeriksaan Permulaan dalam perkara ini.
Memperhatikan : 1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Danrem 073/Makutarama selaku Papera Nomor : Kep / 24/ XI / 2009 tanggal 30 Nopember 2009.
2. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor DAK / 91 / XII / 2009 tanggal 31 Desember 2009.
3. Surat Penetapan dari :
a. Kadilmil II-10 Semarang tentang Penunjukkan Hakim Nomor Tap/19 /PM.II-10 /AD /II / 2010 tanggal 10 Pebruari 2010.
b. Hakim Ketua Sidang tentang Hari Sidang Nomor Tap/ 19 / PM.II-10/ AD/ II/ 2010 tanggal 9 Pebruari 2010. 4. Relas penerimaan surat panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para Saksi.
Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor DAK / 91 / XII / 2009 tanggal 31 Desember 2009didepan persidangan yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini.
2. Hal-hal yang diterangkan oleh Terdakwa serta keterangan para Saksi dibawah sumpah di persidangan.
Memperhatikan : 1. Tuntutan Pidana (Requisitoir) Oditur Militer yang diajukan kepada Pengadilan yang pada pokoknya Oditur Militer menyatakan
bahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana :
Kesatu :
Primair : Penganiayaan
Kedua : Barang siapa dengan sengaja melawan hukum mengahncurkan, merusak, membikin tidak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain.
sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam: Kesatu :
Primair : Pasal 351 ayat (1) KUHP.
Kedua : Pasal 406 ayat (1) KUHP.
Dan oleh karenanya Oditur Militer mohon agar Terdakwa dijatuhi pidana sebagai berikut:
a. Pidana Penjara selama 4 (empat) bulan. b. Menetapkan barang bukti berupa :
Surat-surat :
- 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu rumah milik Sdr. Budiono.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu garasi milik Sdr. Budiono.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti rolling door rumah milik Sdr. Suratno.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti jok sepeda motor Honda Grand warna hitam Nopol K-3980-AL milik Sdr. Subekhan.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti tumpukan genteng milik Sdr. Eko Daryanto.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti berupa 3 (tiga) buah botol aqua sebagai tempat minum-minum keras jenis arak putih dan 1 (satu) buah gelas untuk minum bergantian.
- 1 (satu) lembar Berita Acara Pencrian Barang Bukti Nomor : BAPBB-01/VII/2009 tanggal 26 Juli 2009 tentang pencarian barang bukti.
c. Membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (Lima Ribu rupiah).
2. Permohonan Terdakwa yang menyatakan bahwa ia merasa sangat menyesal serta berjanji tidak akan berbuat lagi, oleh karenanya memohon supaya dijatuhi pidana seringan-ringannya. Menimbang : Bahwa menurut Surat Dakwaan Oditur diatas Terdakwa
pada pokoknya didakwa sebagai berikut: Kesatu :
Primair :
Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat sebagaimana tersebut dibawah ini yaitu pada hari Rabu tanggal dua puluh empat bulan Desember tahun dua ribu delapan setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu delapan di Desa Panjang Kec. Bae Kab. Kudus setidak-tidaknya di tempat-tempat lain yang termasuk wewenang Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana :
“ Penganiayaan “ .
Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2005 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada selanjutnya mengikuti Susjurta Infanteri di Dodik Latpur Klaten setelah selesai ditempatkan di Yonif 410/Alg sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 pukul 16.00 WIB Terdakwa mengendarai sepeda motor Yupiter Z warna Orange Nopol lupa dari asrama Yonif 410/Alg dengan tujuan ijin bermalam pulang ke rumah orang tua di Ds. Bacin Kec. Bae Kab Kudus, sesampainya di rumah orang tua di sebelah utara rumah ada sekelompok orang ± 9 (sembilan) orang sedang minuman keras jenis arak putih, kemudian Terdakwa minum-minuman keras sebanyak 4 (empat) gelas/sloki, selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus.
3. Bahwa sekira pukul 21.15 Terdakwa berangkat ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus untuk menemui orang yang menjanjikan akan memasak daging luwak dan musang, setelah bertemu dengan orang tersebut kemudian Terdakwa di suruh pergi ke tempat masak-masak hasil dari buruan di samping rumah Pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut Terdakwa menanyakan kepada orang yang sedang ngobrol yaitu Sdr. Arif Haryono (Saksi-2) dan dijawab oleh Saksi-2 tidak tahu, mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa marah-marah lalu mengeluarkan parang dari balik jaket yang berada di pinggang sebelah kiri selanjutnya dipukulkan kepada Saksi-2 mengenai punggung sebanyak 1 (satu) kali dan tangan kiri 1 (satu) kali selanjutnya Saksi-2 menyelamatkan diri.
4. Bahwa kemudian Terdakwa menghampiri Sdr. Jali Rakaswi (Saksi-1) dan berkata “ Kalau kamu bilang tidak tahu saya pukul dengan yang tajam “ kemudian Terdakwa mengayunkan parangnya ke arah Saksi-1 mengenai tangan kanan dan paha kanan selanjutnya Terdakwa mengayun-ayunkan parangnya secara membabi buta karena merasa takut sehingga Saksi-1 lari bersembunyi.
5. Bahwa sewaktu berada di depan rumah Sdr. Joko Himawan, Sdr. Subekhan (Saksi-3) melihat Terdakwa berjalan kaki mendatangi Saksi-1, Saksi-2 dan Sdr. Yoyok yang sedang ngobrol tidak lama kemudian terdengar suara orang mengaduh kemudian Saksi-3 mendatangi tempat tersebut dan melihat tiga orang melarikan diri dari kejaran Terdakwa yang membawa parang, karena takut tertangkap lalu Saksi-3 bersembunyi di belakang rumah Sdr. Joko Himawan .
6. Bahwa sewaktu Sdr. Jiran (Saksi-4) sedang ngobrol di depan rumah bapak Sunarto di Ds. Panjang RT. 02 RW. II Kec. Bae Kab. Kudus telah di datangi Terdakwa selanjutnya Terdakwa bertanya kepada Saksi-4 karena pertanyaan Terdakwa kurang jelas sehingga Saksi-4 tidak menjawabnya, kemudian Terdakwa berkata “ kamu itu kan teman kenapa saya tanya tidak tahu “ selanjutnya Terdakwa memukul dengan menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kiri dan selanjutnya mengambil parang dari pinggang melihat hal tersebut Saksi-4 melarikan diri setelah kembali ternyata helm pengaman dan 2 (dua) pasang sandal diambil Terdakwa dan dibuang di kali.
7. Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa, Saksi-1 mengalami luka robek pada tangan 2 cm dan paha kanan memar, Saksi-2 mengalami luka memar pada punggung dan tangan kiri, Saksi-4 mengalami kesakitan pada pelipis sebelah kiri.
8. Bahwa dengan adanya kejadian tersebut, Terdakwa telah memberikan bantuan pengobatan maupun biaya perbaikan rumah terhadap :
- Saksi-1 sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah), Saksi-3 sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah), Saksi-4 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), Saksi-5 sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah), Saksi-6 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), Saksi-7 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah).
Subsidiair :
Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat sebagaimana tersebut dibawah ini yaitu pada hari Rabu tanggal dua puluh empat bulan Desember tahun dua ribu delapan setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu delapan di Desa Panjang Kec. Bae Kab. Kudus setidak-tidaknya di tempat-tempat lain yang termasuk wewenang Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana :
“Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan pekerjaan jabatan atau pencaharian”.
Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2005 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada selanjutnya mengikuti Susjurta Infanteri di Dodik Latpur Klaten setelah selesai ditempatkan di Yonif 410/Alg sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 pukul 16.00 WIB Terdakwa mengendarai sepeda motor Yupiter Z warna Orange Nopol lupa dari asrama Yonif 410/Alg dengan tujuan ijin bermalam pulang ke rumah orang tua di Ds. Bacin Kec. Bae Kab Kudus, sesampainya di rumah orang tua di sebelah utara rumah ada sekelompok orang ± 9 (sembilan) orang sedang minuman keras jenis arak putih, kemudian Terdakwa minum-minuman keras sebanyak 4 (empat) gelas/sloki, selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus..
3. Bahwa sekira pukul 21.15 Terdakwa berangkat ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus untuk menemui orang yang menjanjikan akan memasak daging luwak dan musang, setelah bertemu dengan orang tersebut kemudian Terdakwa di suruh pergi ke tempat masak-masak hasil dari buruan di samping rumah Pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut Terdakwa menanyakan kepada orang yang sedang ngobrol yaitu Sdr. Arif Haryono (Saksi-2) dan dijawab oleh Saksi-2 tidak tahu, mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa marah-marah lalu mengeluarkan parang dari balik jaket yang berada di pinggang sebelah kiri selanjutnya dipukulkan kepada Saksi-2 mengenai punggung sebanyak 1 (satu) kali dan tangan kiri 1 (satu) kali selanjutnya Saksi-2 menyelamatkan diri.
4. Bahwa kemudian Terdakwa menghampiri Sdr. Jali Rakaswi (Saksi-1) dan berkata “ Kalau kamu bilang tidak tahu saya pukul dengan yang tajam “ kemudian Terdakwa mengayunkan parangnya ke arah Saksi-1 mengenai tangan kanan dan paha kanan selanjutnya Terdakwa mengayun-ayunkan parangnya secara membabi buta karena merasa takut sehingga Saksi-1 lari bersembunyi.
5. Bahwa sewaktu berada di depan rumah Sdr. Joko Himawan, Sdr. Subehkan (Saksi-3) melihat Terdakwa berjalan kaki mendatangi Saksi-1, Saksi-2 dan Sdr. Yoyok yang sedang ngobrol tidak lama kemudian terdengar suara orang mengaduh kemudian Saksi-3 mendatangi tempat tersebut dan melihat tiga orang melarikan diri dari kejaran Terdakwa yang membawa parang, karena takut tertangkap lalu Saksi-3 bersembunyi di belakang rumah Sdr. Joko Himawan .
6. Bahwa sewaktu Sdr. Jiran (Saksi-4) sedang ngobrol di depan rumah bapak Sunarto di Ds. Panjang RT. 02 RW. II Kec. Bae Kab. Kudus telah di datangi Terdakwa selanjutnya Terdakwa
bertanya kepada Saksi-4 karena pertanyaan Terdakwa kurang jelas sehingga Saksi-4 tidak menjawabnya, kemudian Terdakwa berkata “ kamu itu kan teman kenapa saya tanya tidak tahu “ selanjutnya Terdakwa memukul dengan menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kiri dan selanjutnya mengambil parang dari pinggang melihat hal tersebut Saksi-4 melarikan diri setelah kembali ternyata helm pengaman dan 2 (dua) pasang sandal diambil Terdakwa dan dibuang di kali.
7. Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa, Saksi-1 mengalami luka robek pada tangan 2 cm dan paha kanan memar, Saksi-2 mengalami luka memar pada punggung dan tangan kiri, Saksi-4 mengalami kesakitan pada pelipis sebelah kiri, namun baik Saksi-1, Saksi-2 maupun Saksi-4 tidak terhalang untuk menjalankan pekerjaan sehari-hari dan tidak pernah dimintakan Visum Et Repertum dari Rumah Sakit.
Kedua :
Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat sebagaimana tersebut dibawah ini yaitu pada hari Rabu tanggal dua puluh empat bulan Desember tahun dua ribu delapan setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu delapan di Desa Panjang Kec. Bae Kab. Kudus setidak-tidaknya di tempat-tempat lain yang termasuk wewenang Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana :
“Barang siapa dengan sengaja melawan hukum menghancurkan, merusak, embikin tidak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain “ .
Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2005 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada selanjutnya mengikuti Susjurta Infanteri di Dodik Latpur Klaten setelah selesai ditempatkan di Yonif 410/Alg sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 pukul 16.00 WIB Terdakwa mengendarai sepeda motor Yupiter Z warna Orange Nopol lupa dari asrama Yonif 410/Alg dengan tujuan ijin bermalam pulang ke rumah orang tua di Ds. Bacin Kec. Bae Kab Kudus, sesampainya di rumah orang tua di sebelah utara rumah ada sekelompok orang ± 9 (sembilan) orang sedang minuman keras jenis arak putih, kemudian Terdakwa minum-minuman keras sebanyak 4 (empat) gelas/sloki, selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus..
3. Bahwa sekira pukul 21.15 Terdakwa berangkat ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus untuk menemui orang yang menjanjikan akan memasak daging luwak dan musang, setelah bertemu dengan orang tersebut kemudian Terdakwa di suruh pergi ke tempat masak-masak hasil dari buruan di samping rumah Pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut Terdakwa
menanyakan kepada orang yang sedang ngobrol yaitu Sdr. Arif Haryono (Saksi-2) dan dijawab oleh Saksi-2 tidak tahu, mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa marah-marah lalu mengeluarkan parang dari balik jaket yang berada di pinggang sebelah kiri selanjutnya dipukulkan kepada Saksi-2 mengenai punggung sebanyak 1 (satu) kali dan tangan kiri 1 (satu) kali selanjutnya Saksi-2 menyelamatkan diri.
4. Bahwa setelah Terdakwa pergi, Saksi-3 yang sebelumnya sembunyi karena takut melihat Terdakwa membawa parang keluar untuk mengambil sepeda motor Honda Grand Nopol K-3980-AL yang diparkir di depan rumahnya Sdr. Jadi kemudian Saksi-3 melihat sepeda motornya mengalami kerusakan pada spion kanan patah dan jok sobek ± 10 cm.
5. Bahwa sewaktu berada di depan rumah Sdr. Joko Himawan, Sdr. Subehkan (Saksi-3) melihat Terdakwa berjalan kaki mendatangi Saksi-1, Saksi-2 dan Sdr. Yoyok yang sedang ngobrol tidak lama kemudian terdengar suara orang mengaduh kemudian Saksi-3 mendatangi tempat tersebut dan melihat tiga orang melarikan diri dari kejaran Terdakwa yang membawa parang, karena takut tertangkap lalu Saksi-3 bersembunyi di belakang rumah Sdr. Joko Himawan .
6. Bahwa selain melakukan pemukulan, Terdakwa juga melakukan pengrusakan terhadap beberapa rumah yaitu :
- Rumah Sdr. Budiono (Saksi-5) mengalami kerusakan pada pintu garasi tergores.
- Rumah Sdr. Eko Daryanto (Saksi-6) mengalami kerusakan pada pintu rumah dan genteng ada yang pecah ± 50 (lima puluh) biji .
- Rumah Sdr. Suratno (Saksi-7) mengalami kerusakan pada pintu rolling door pesok bagian tengah.
7. Bahwa dengan adanya kejadian tersebut, Terdakwa telah memberikan bantuan pengobatan maupun biaya perbaikan rumah terhadap :
- Saksi-1 sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah), Saksi-3 sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah), Saksi-4 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), 5 sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah), Saksi-6 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), Saksi-7 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah).
Berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah cukup memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam : Kesatu :
- Primair : Pasal 351 ayat (1) KUHP. - Subsidiair : Pasal 352 ayat (1) KUHP. Kedua : Pasal 406 ayat (1) KUHP.
Menimbang : Bahwa para Saksi sudah dipanggil berdasarkan ketentuan undang-undang, namun sampai waktu yang ditentukan para Saksi tersebut tidak dapat hadir tanpa alasan yang sah dan Oditur sudah tidak sanggup lagi untuk menghadirkannya, oleh karenanya dengan berpedoman pada pasal 155 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1997, maka keterangan para Saksi dalam Berita Acara Permulaan yang disertai dengan Berita Acara Pengambilan Sumpah dan atas persetujuan Terdakwa tidak keberatan untuk dibacakan sebagai berikut:
SAKSI - 1 :
Nama lengkap : JALI RAKASWI Pekerjaan : Pengemudi
Tempat, tanggal lahir : Kudus, 2 Agustus 1965 Jenis kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Tempat tinggal : Ds. Panjang RT. 01 / 01 Kec. Bae Kab. Kudus.
Keterangan Saksi-1 dalam persidangan yang keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa Saksi-1 tidak kenal dengan Terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga/famili.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2009 sekira pukul 21.00 ketika Saksi bersama Sdr. Arif Haryono dan Sdr. Yoyok sedang ngobrol di Jalan Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus, tidak lama kemudian datang Terdakwa dengan mengendarai sepeda motor, dalam keadaan mabuk selanjutnya bertanya kepada Sdr. Arif Haryono dimana ada orang yang masak daging luwak / garangan dan dijawab oleh Sdr. Arif tidak tahu, mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa mengeluarkan parang dari balik jaket di pinggang sebelah kiri selanjutnya gagang parang dipukulkan ke arah Sdr. Arif Haryono mengenai punggung sebanyak satu kali dan pada tangan kiri sebanyak satu kali.
3. Bahwa Terdakwa selanjutnya berkata kepada Saksi “ kalau kamu bilang tidak tahu saya pukul dengan yang tajam “ kemudian Terdakwa mengayukan parangnya ke arah Saksi mengenai tangan kanan, karena merasa takut sehingga Saksi lari bersembunyi dan Terdakwa mengayun-ayunkan parangnya secara membabi buta sambil memukul genteng-genteng dan pot-pot bunga yang berada di sekitar rumah, roling door di sekitar rumah setelah itu Terdakwa pergi mengendarai sepeda motor.
4. Bahwa akibat dari pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa, Saksi mengalami luka robek pada tangan kanan 2 cm dan paha kanan memar.
5. Bahwa dengan adanya kejadian penganiayaan yang terjadi pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekira pukul 21.00 di Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus, Saksi telah menerima bantuan biaya pengobatan dari Terdakwa atau kesatuan sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah).
Atas keterangan Saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
SAKSI - 2 :
Nama lengkap : ARIF HARYONO Pekerjaan : Swasta
Tempat, tanggal lahir : Kudus, 19 Maret 1979 Jenis kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Tempat tinggal : Ds. Panjang RT. 01 / 01 Kec. Bae Kab. Kudus.
Keterangan Saksi-2 dalam persidangan yang keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekira pukul 21.00 WIB Saksi bersama Sdr. Jali Rakaswi (Saksi-1) dan Sdr. Yoyok sedang ngobrol di Jalan Kec. Bae Kab. Kudus tidak lama kemudian datang Terdakwa dengan mengendarai sepeda motor sendirian dalam kondisi mabuk selanjutnya bertanya kepada Saksi dimana ada orang yang sedang memasak daging luwak / garangan dan Saksi jawab tidak tahu, karena mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa marah-marah lalu mengeluarkan parang dari balik jaket yang berada di punggung sebelah kiri selanjutnya dipukulkan kepada Saksi mengenai punggung sebanyak satu kali dan tangan kiri satu kali sehingga Saksi lari untuk menyelamatkan diri.
2. Bahwa akibat dari pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa menggunakan gagang parang, Saksi mengalami luka memar pada punggung dan tangan kiri.
3. Bahwa dengan adanya pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa, Saksi telah menerima bantuan biaya pengobatan dari Terdakwa atau kesatuan sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah).
Atas keterangan Saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
SAKSI - 3 :
Nama lengkap : SUBEKHAN Pekerjaan : Swasta
Tempat, tanggal lahir : Kudus, 31 Desember 1975 Jenis kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Tempat tinggal : Ds. Panjang RT. 04 / 11 Kec. Bae Kab. Kudus.
Keterangan Saksi-3 dalam persidangan yang keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekira pukul 21.00 WIB Saksi sedang ngobrol di depan rumah Sdr. Joko Hirmawan dengan jarak ± 25 m di depan teras Sdr. Jadi, Saksi melihat Sdr. Jali Rakaswi (Saksi-1), Sdr. Arif Haryono (Saksi-2) dan Sdr. Yoyok sedang ngobrol dan tidak lama kemudian Saksi melihat Terdakwa berjalan kaki mendatangi Saksi-1, Saksi-2 dan Sdr. Yoyok yang sedang ngobrol di depan teras rumahnya Sdr. Jadi tak lama kemudian terdengar teriakan aduh, sehingga Saksi mendatangi tempat tersebut dan melihat tiga orang melarikan diri dari kejaran Terdakwa karena tidak tertangkap sehingga Terdakwa mengejar Saksi lalu Saksi lari bersembunyi di belakang rumah Sdr. Joko Hirmawan.
2. Bahwa setelah Terdakwa pergi Saksi keluar untuk mengambil sepeda motor Honda Grand Nopol K-3980-AL yang di parkir di depan rumah Sdr. Jadi dan Saksi melihat sepeda motor ada mengalami kerusakan pada spion kanan retak dan jok sobek ± 10 cm, Saksi mempunyai keyakinan yang melakukan pengrusakan adalah Terdakwa.
3. Bahwa dengan adanya kejadian pengrusakan terhadap sepeda motor Honda Grand warna hitam Nopol K-3980-AL yang terjadi pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekira pukul 21.00 WIB, Saksi telah menerima bantuan biaya untuk memperbaiki kendaraan dari Terdakwa atau kestuan sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah).
Atas keterangan Saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
SAKSI - 4 :
Nama lengkap : JIRAN Pekerjaan : Swasta
Tempat, tanggal lahir : Blora, 27 Juli 1985 Jenis kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Tempat tinggal : Ds. Panjang RT. 02 / 11 Kec. Bae Kab. Kudus.
Keterangan Saksi-4 dalam persidangan yang keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak di SMP N Bae Kab. Kudus dan tidak ada hubungan keluarga.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekira pukul 21.15 WIB Saksi sedang ngobrol di depan rumah Bpk. Sunarto di Ds. Panjang RT. 02/II Kec. Bae Kab. Kudus tidak lama kemudian datang Terdakwa mengendarai sepeda motor berboncengan dan langsung berhenti di tempat Saksi sedang ngobrol, selanjutnya Terdakwa bertanya kepada Saksi karena pertanyaan kurang jelas sehingga tidak Saksi jawab, kemudian Terdakwa berkata “ kamu itu kan teman saya kenapa saya tanya tidak tahu “ setelah berkata selanjutnya Terdakwa memukul dengan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kiri dan
setelah itu Terdakwa mengambil senjata tajam jenis parang dari parang sebelah kiri tetapi Saksi tidak sempat melihat senjata tajamnya karena Saksi langsung lari menyelamatkan diri.
3. Bahwa setelah Terdakwa pergi, Saksi kembali ke rumah bapak Sunarto untuk melanjutkan ngobrol dan ternyata helm pengaman dan 2 (dua) sandal diambil Terdakwa, dengan adanya kejadian penganiayaan yang terjadi pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 Saksi telah menerima bantuan biaya pengobatan dari Terdakwa atau kesatuan sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah).
Atas keterangan Saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
SAKSI - 5 :
Nama lengkap : BUDIONO Pekerjaan : Swasta
Tempat, tanggal lahir : Kudus, 28 Agustus 1973 Jenis kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Tempat tinggal : Ds. Panjang RT. 02 / 1 Kec. Bae Kab. Kudus.
Keterangan Saksi-5 dalam persidangan yang keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekira pukul 21.15 WIB Saksi telah dibangunkan oleh istri Saksi karena mendengar suara orang menggedor-gedor pintu depan dan pintu garasi, selanjutnya Saksi keluar rumah ternyata di luar sudah banyak orang kemudian Saksi melihat pada pintu depan dan pintu garasi ada bekas goresan parang sepanjang 4 cm dari bekas gedoran tersebut.
3. Bahwa Saksi tidak sempat melarang dan bertanya kepada Terdakwa kenapa melakukan pengrusakan karena Saksi dalam keadaan tidur dan atas kejadian tersebut Saksi telah mendapatkan bantuan untuk memperbaiki pintu depan dan garasi dari Terdakwa atau kesatuan sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)
Atas keterangan Saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
SAKSI - 6 :
Nama lengkap : EKO DARYANTO Pekerjaan : Wiraswasta
Tempat, tanggal lahir : Kudus, 30 Desember 1952 Jenis kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat tinggal : Ds. Panjang RT. 02 / 1 Kec. Bae Kab. Kudus.
Keterangan Saksi-6 dalam persidangan yang keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekitar pukul 21.15 WIB Saksi sedang di dalam rumah menonton TV mendengar suara orang menggedor pintu rumah dan memukul genteng rumah, karena mendengar suara tersebut Saksi keluar dari dalam rumah dan melihat Terdakwa membawa parang dalam keadaan mabuk dan mukanya merah, setelah Terdakwa pergi, Saksi melihat pintu rumah tergores sedikit bekas parang dan genteng ada yang pecah akibat di pukul dengan parang kurang lebih sebanyak 50 (lima puluh) biji genteng.
3. Bahwa Saksi telah mendapatkan bantuan biaya memperbaiki pintu rumah dan genteng dari Terdakwa atau kesatuan sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah).
Atas keterangan Saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
SAKSI - 7 :
Nama lengkap : SURATNO Pekerjaan : Swasta
Tempat, tanggal lahir : Kudus, 6 Mei 1973 Jenis kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Tempat tinggal : Ds. Panjang RT. 02 / 1 Kec. Bae Kab. Kudus.
Keterangan Saksi-7 dalam persidangan yang keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 sekitar pukul 21.35 WIB Saksi sedang melaksanakan sholat isyak di rumah, tidak lama kemudian Saksi mendengar pintu rolling door di gebrak sebanyak 2 (dua) kali, setelah selesai melaksanakan sholat isyak kemudian Saksi keluar rumah ternyata di luar rumah tidak ada orang, kemudian Saksi mengecek pada pintu rolling door dan ternyata pesok pada bagian tengah kemudian Saksi masuk kembali ke dalam rumah dan besuk malamnya ketua RT Bapak Daryanto datang kerumah Saksi memberikan uang sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) untuk memperbaiki pintu rolling door yang telah penyok pada bagian tengah .
Atas keterangan Saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
Menimbang : Bahwa didalam persidangan Terdakwa menerangkan sebagai berikut :
1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2005 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada selanjutnya mengikuti Susjurta Infanteri di Dodik Latpur Klaten setelah selesai ditempatkan di Yonif 410/Alg sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini.
2. Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 pukul 16.00 Wib, Terdakwa mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z warna Orange Nopol lupa dari Asrama Yonif 410/Alg dengan tujuan ijin bermalam pulang ke rumah di Ds. Bacin Rt. 03/01 Kec. Bae Kab. Kudus sesampainya di rumah orang tua di sebelah utara ada sekelompok ± 9 (sembilan) orang sedang minum-minuman keras jenis arak putih selanjutnya Terdakwa ikut minum-minuman keras sebanyak 4 (empat) gelas sloki selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus. dengan mengendarai sepeda motor untuk mencari seseorang setelah bertemu Terdakwa bertanya “ mas dapat buruan ? “ dan dijawab “ adapat 2 (dua) ekor luwak dan musang “ lalu Terdakwa bertanya lagi “ mas akan di masak dimana ? “ dan di jawab “ akan dimasak di samping rumah pak RT dan nanti jam 21.00 Wib datang lagi sudah matang “ kemudian Terdakwa bergabung minum-minuman keras lagi. 3. Bahwa setelah menghabiskan 3 (tiga) sampai 4 (empat) liter arak putih sekira pukul 21.15 Wib Terdakwa berangkat ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus untuk menemui orang yang menjanjikan akan memasak daging luwak dan musang, setelah bertemu dengan orang tersebut selanjutnya di suruh pergi ke tempat masak-masak hasil dari buruan di samping rumah pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut sudah ada 7 (tujuh) orang pemuda yang tidak dikenal Terdakwa, kemudian Terdakwa menanyakan seseorang kepada ketujuh orang tersebut selanjutnya Terdakwa marah dan memukul dengan menggunakan sabit/ parang satu persatu kemudian para pemuda itu melarikan diri dan ada 2 (dua) sepeda motor yang tertinggal, selanjutnya Terdakwa bacok dengan sabit mengenai jok dan spion sampai patah.
4. Bahwa Terdakwa kemudian merusak rolling door, pintu rumah, pot-pot bunga dan genting rumah, setelah melakukan penganiayaan dan pengrusakan Terdakwa kembali ke tempat Sdr. Nyeng untuk mengambil sepeda motor, selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Utara Kec. Bae Kab. Kudus ketemu dengan pemuda Ds. Panjang Utara sebanyak ± 6 (enam) / 7 (tujuh) orang dan Terdakwa berhenti lalu bertanya “ ada orang minum-minum nggak disitu ? “ dan dijawab “ tidak ada orang minum-minum “ mendengar jawaban tersebut Terdakwa memukul mukanya 2 (dua) kali dengan tangan mengepal dan temannya yang melihat kejadian tersebut melarikan diri.
5. Bahwa Terdakwa melihat helm pengaman dan 2 (dua) pasang sandal tertinggal, selanjutnya Terdakwa ambil dan dibuang di kali, kemudian Terdakwa mengambil sepeda motor dan pulang
kembali ke tempat minum-minum keras sampai pukul 24.00 selanjutnya Terdakwa minta ijin kepada teman-teman yang sedang minum untuk kencing karena Terdakwa sudah tidak kuat sehingga tertidur di semak-semak Ds. Bacin Kec. bae Kab. Kudus sampai pagi, pada pukul 04.00 Terdakwa terbangun melanjutkan tidur di beranda rumah Pak RT sekira pukul 05.00 Wib Terdakwa mendapattelepon dari Pasi 1 Yonif 410/Alg selanjutnya Terdakwa pulang ke rumah dan diantar ke Kodim 0722/Kudus.
6. Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa terhadap warga dan rumah warga Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus mengalami kerugian dan kerusakan.
7. Bahwa setelah senjata tajam sabit digunakan oleh Terdakwa kemudian di taruh di depan perut karena mengganggu dalam mengendarai sepeda motor sehingga sabit tersebut Terdakwa buang di kali Gelis Ds. Singcandi Kec. Kota Kab. Kudus Terdakwa mendapatkan sabit tersebut saat melewati kebun tebu di samping salah satu rumah warga Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus, ada sabit tergeletak sehingga Terdakwa ambil dan Terdakwa taruh di depan perut.
8. Bahwa setelah melakukan pemukulan dan pengrusakan terhadap warga dan rumah warga Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus pada tanggal 24 Desember 2008 Terdakwa telah memberikan biaya untuk berobat dan memperbaiki. rumah sebesar Rp. 1.150.000,- (satu juta seratus lima puluh ribu rupiah) untuk dibagi kepada 12 (dua belas) orang.
Menimbang : Bahwa dari barang-barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer ke persidangan berupa :
Surat-surat :
- 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu rumah milik Sdr. Budiono.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu garasi milik Sdr. Budiono.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti rolling door rumah milik Sdr. Suratno.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti jok sepeda motor Honda Grand warna hitam Nopol K-3980-AL milik Sdr. Subekhan.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti tumpukan genteng milik Sdr. Eko Daryanto.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti berupa 3 (tiga) buah botol aqua sebagai tempat minum-minum keras jenis arak putih dan 1 (satu) buah gelas untuk minum bergantian.
- 1 (satu) lembar Berita Acara Pencrian Barang Bukti Nomor : BAPBB-01/VII/2009 tanggal 26 Juli 2009 tentang pencarian barang bukti.
Telah diperlihatkan kepada Terdakwa dan Saksi serta telah diterangkan sebagai barang bukti dalam perkara ini, ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan bukti-bukti lain, maka oleh
karenanya dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan-perbuatan yang didakwakan.
Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa dan keterangan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan serta bukti bukti dan petunjuk lain dan setelah menghubungkan satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :
1. Bahwa benar, Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2005 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada selanjutnya mengikuti Susjurta Infanteri di Dodik Latpur Klaten setelah selesai ditempatkan di Yonif 410/Alg sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini.
2. Bahwa benar, pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 pukul 16.00 WIB Terdakwa mengendarai sepeda motor Yupiter Z warna Orange Nopol lupa dari asrama Yonif 410/Alg dengan tujuan ijin bermalam pulang ke rumah orang tua di Ds. Bacin Kec. Bae Kab Kudus, sesampainya di rumah orang tua di sebelah utara rumah ada sekelompok orang ± 9 (sembilan) orang sedang minum-minuman keras jenis arak putih, kemudian Terdakwa minum-minuman keras sebanyak 4 (empat) gelas/sloki, selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus. 3. Bahwa benar, sesampainya di Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus mencari seseorang setelah bertemu Terdakwa bertanya “ mas dapat buruan ? “ dan dijawab “ dapat 2 (dua) ekor luwak dan musang “ lalu Terdakwa bertanya lagi “ mas, akan dimasak dimana ?” dan dijawab “ akan dimasak di samping rumahnya pak RT dan nanti jam 21.00 WIB datang lagi sudah matang “ kemudian Terdakwa bergabung meinum-minuman keras lagi.
4. Bahwa benar, setelah menghabiskan 3 (tiga) sampai 4 (empat) liter minuman keras sekira pukul 21.15 WIB Terdakwa berangkat ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus untuk menemui orang yang menjanjikan akan memasak daging luwak dan musang, setelah bertemu dengan orang tersebut selanjutnya Terdakwa disuruh pergi ke tempat masak-masak hasil dari buruan di samping pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat masak-masak hasil dari buruan di sampng rumah pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut Terdakwa menanyakan kepada orang yang sedang ngobrol yaitu Sdr. arif Haryono (Saksi-2) dan di jawab oleh Saksi-2 tidak tahu mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa marah-marah lalu mengeluarkan parang dari balik jaket yang berada di pinggang sebelah kiri selanjutnya dipukulkan kepada Saksi-2 mengenai punggung sebanyak 1 (satu) kali dan tangan kiri satu kali selanjutnya Saksi-2 menyelamatkan diri.
5. Bahwa benar, Terdakwa menghampiri Sdr. Jali Rakaswi (Saksi-1) dan berkata “ Kalau kamu bilang tidak tahu saya pukul dengan yang tajam “ kemudian Terdakwa mengayunkan parangnya ke arah Saksi mengenai tangan kanan dan paha kanan selanjutnya Terdakwa mengayun-ayunkan parangnya secara membabi buta karena merasa takut sehingga Saksi lari bersembunyi.
6. Bahwa benar, sewaktu berada di depan rumah Sdr. Joko Himawan, Sdr. Subekhan (Saksi-3) melihat Terdakwa berjalan kaki mendatangi Saksi-1, Saksi-2 dan Sdr. Yoyok yang sedang ngobrol tidak lama kemudian terdengar suara orang mengaduh kemudian Saksi-3 mendatangi tempat tersebut dan melihat tiga orang melarikan diri dari kejaran Terdakwa dengan menggunakan parang, karena takut tertangkap sehiungga Saksi-3 bersembunyi di belakang rumah Sdr. Joko Himawan .
7. Bahwa benar, setelah Terdakwa pergi Saksi-3 keluar untuk mengambil sepeda motor Honda Grand Nopol K-3980-AL yang diparkir di depan rumahnya Sdr. Jdi dan Saksi melihat sepeda motor mengalami kerusakan pada spion kanan patah dan jok sobek ± 10 cm.
8. Bahwa benar, sewaktu Sdr. Jiran (Saksi-4) sedang ngobrol di depan rumah bapak Sunarto di Ds. Panjang RT. 02 RW. II Kec. Bae Kab. Kudus telah di datangi Terdakwa selanjutnya Terdakwa bertanya kepada Saksi-4 karena pertanyaan Terdakwa kurang jelas sehingga tidak Saksi jawab, kemudian Terdakwa berkata “ kamu itu kan teman kenapa saya tanya tidak tahu “ selanjutnya Terdakwa memukul dengan menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kiri dan selanjutnya mengambil parang dari pinggang melihat hal tersebut Saksi-4 melarikan diri setelah kembali ternyata helm pengaman dan 2 (dua) pasang sandal diambil Terdakwa .
9. Bahwa benar, selain melakukan pemukulan, Terdakwa juga melakukan pengrusakan terhadap beberapa rumah yaitu :
- Rumah Sdr. Budiono (Saksi-5) mengalami kerusakan pada pintu garasi tergores.
- Rumah Sdr. Eko Daryanto (Saksi-6) mengalami kerusakan pada pintu rumah dan genteng ada yang pecah ± 50 (lima puluh) biji .
- Rumah Sdr. Suratno (Saksi-7) mengalami kerusakan pada pintu rolling door pesok bagian tengah.
10. Bahwa benar, akibat dari perbuatan Terdakwa, Saksi-1 mengalami luka robek pada tangan 2 cm dan paha kanan memar, Saksi-2 mengalami kesakitan pada pelipis sebelah kiri.
11. Bahwa benar, dengan adanya kejadian tersebut, Terdakwa telah memberikan bantuan pengobatan maupun biaya perbaikan rumah terhadap :
- Saksi-1 sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah), Saksi-3 sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah), Saksi-4 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), 5 sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah), Saksi-6 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), Saksi-7 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah).
Menimbang : Bahwa lebih dahulu Majelis akan menanggapi bebrapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapat sebagai berikut:
1. Bahwa Majelis sependapat dengan Tuntutan Oditur Militer mengenai keterbuktian unsur-unsur tindak pidana yang didakwakan, selanjutnya Majelis akan membuktikan sendiri dalam putusan ini sesuai dengan fakta-fakta yang terungkap di persidangan.
2. Bahwa mengenai pidana yang dijatuhkan terhadap diri Terdakwa, Majelis akan mempertimbangkan sendiri dalam Putusannya.
Menimbang : Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer berupa dakwaan komulatif yakni sebagai berikut :
Kesatu :
Primair : Penganiayaan
Subsidair : Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan pekerjaan, jabatan dan pencaharian.
Kedua : Barang siapa dengan sengaja melawan hukum menghancurkan, merusak, membikin tidak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain.
Menimbang : Bahwa oleh karena dakwaan Oditur Militer disusun secara kumulatif dan masing-masing dakwaan terdiri pula atas dakwaan subsidaritas, untuk itu Majelis Hakim akan membuktikan terlebih dahulu secara berurutan dari dakwaan kesatu primair yang mengandung unsur-unsur tindak pidana sebagai berikut :
Bahwa sebelum Majelis menguraikan satu persatu unsur-unsur dalam pasal 351 ayat (1) KUHP tersebut, Majelis akan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut:
Bahwa karena Undang-undang Hukum Pidana hanya menyebutkan kualifikasi tindak pidana penganiayaan tanpa menguraikan unsur-unsurnya, maka untuk memperoleh pengertian tentang pidana tersebut Majelis berpedoman kepada Yurisprudensi dan atau ilmu pengetahuan hukum pidana.
Bahwa menurut Yurisprudensi dan ilmu pengetahuan hukum, yang dimaksud dengan “Penganiayaan” adalah perbuatan yang dilakukan oleh : Barang siapa, dengan sengaja dan tanpa hak, menyakiti atau melukai orang lain “.
Dengan demikian maka unsur-unsur tindak pidana dalam dakwaan 351 ayat (1) KUHP terdiri dari :
1. Unsur ke-1 : Barang siapa.
2. Unsur ke-2 : Dengan Sengaja dan tanpa hak. 3. Unsur ke-3 : Menyakiti atau melukai orang lain. Menimbang : Bahwa mengenai Unsur ke-1 Barang siapa, Majelis
Bahwa yang dimaksud dengan “Barang Siapa” dalam pengertian KUHP adalah orang atau badan hukum. Sedangkan yang dimaksud dengan orang yaitu seperti dimaksud dalam pasal 2 sampai dengan pasal 9 KUHP, dalam hal ini adalah semua orang Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing yang termasuk dalam syarat-syarat dalam pasal 2 sampai dengan pasal 9 KUHP, termasuk pula anggota Angkatan Perang.
Bahwa berdasarkan fakta-fakta dipersidangan keterangan para Saksi dibawah sumpah maupun keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan alat bukti lain maka terungkap fakta-fakta sebagai berikut :
1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2005 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada. 2. Bahwa benar selanjutnya mengikuti Susjurta Infanteri di Dodik Latpur Klaten setelah selesai ditempatkan di Yonif 410/Alg sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini.
Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur ke-1 “Barang siapa“ telah terpenuhi.
Menimbang : Bahwa mengenai Unsur ke-2 “Dengan sengaja dan tanpa hak “ Majelis berpendapat sebagai berikut:
Bahwa yang dimaksud “dengan sengaja” adalah suatu perbuatan yang dilakukan dalam keadaan sadar atas kemauan sendiri karena menghendaki perbuatan itu atau akibatnya.
Sedangkan yang dimaksud dengan “ tanpa hak ” adalah setiap perbuatan yang dilakukan tanpa hak atau kewenangan yang sah, bertentangan dengan hukum yang berlaku baik Perundang-undangan ataupun norma-norma yang dihormati dalam masyarakat atau bertentangan dengan hak orang lain.
Bahwa dari keterangan Terdakwa dan para saksi dibawah sumpah serta barang bukti yang diajukan dipersidangan telah terungkap fakta-fakta sebagai berikut :
1. Bahwa benar, pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 pukul 16.00 WIB Terdakwa mengendarai sepeda motor Yupiter Z warna Orange Nopol lupa dari asrama Yonif 410/Alg dengan tujuan ijin bermalam pulang ke rumah orang tua di Ds. Bacin Kec. Bae Kab Kudus, sesampainya di rumah orang tua di sebelah utara rumah ada sekelompok orang ± 9 (sembilan) orang sedang minum-minuman keras jenis arak putih, kemudian Terdakwa minum-minuman keras sebanyak 4 (empat) gelas/sloki, selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus.
2. Bahwa benar, sesampainya di Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus mencari seseorang setelah bertemu Terdakwa bertanya “ mas dapat buruan ? “ dan dijawab “ dapat 2 (dua)
ekor luwak dan musang “ lalu Terdakwa bertanya lagi “ mas, akan dimasak dimana ?” dan dijawab “ akan dimasak di samping rumahnya pak RT dan nanti jam 21.00 WIB datang lagi sudah matang “ kemudian Terdakwa bergabung meinum-minuman keras lagi.
3. Bahwa benar, setelah menghabiskan 3 (tiga) sampai 4 (empat) liter minuman keras sekira pukul 21.15 WIB Terdakwa berangkat ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus untuk menemui orang yang menjanjikan akan memasak daging luwak dan musang, setelah bertemu dengan orang tersebut selanjutnya Terdakwa disuruh pergi ke tempat masak-masak hasil dari buruan di samping pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat masak-masak hasil dari buruan di sampng rumah pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut Terdakwa menanyakan kepada orang yang sedang ngobrol yaitu Sdr. arif Haryono (Saksi-2) dan di jawab oleh Saksi-2 tidak tahu mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa marah-marah lalu mengeluarkan parang dari balik jaket yang berada di pinggang sebelah kiri selanjutnya dipukulkan kepada Saksi-2 mengenai punggung sebanyak 1 (satu) kali dan tangan kiri satu kali selanjutnya Saksi-2 menyelamatkan diri.
4. Bahwa benar, Terdakwa menghampiri Sdr. Jali Rakaswi (Saksi-1) dan berkata “ Kalau kamu bilang tidak tahu saya pukul dengan yang tajam “ kemudian Terdakwa mengayunkan parangnya ke arah Saksi mengenai tangan kanan dan paha kanan selanjutnya Terdakwa mengayun-ayunkan parangnya secara membabi buta karena merasa takut sehingga Saksi lari bersembunyi.
5. Bahwa benar, sewaktu berada di depan rumah Sdr. Joko Himawan, Sdr. Subekhan (Saksi-3) melihat Terdakwa berjalan kaki mendatangi Saksi-1, Saksi-2 dan Sdr. Yoyok yang sedang ngobrol tidak lama kemudian terdengar suara orang mengaduh kemudian Saksi-3 mendatangi tempat tersebut dan melihat tiga orang melarikan diri dari kejaran Terdakwa dengan menggunakan parang, karena takut tertangkap sehiungga Saksi-3 bersembunyi di belakang rumah Sdr. Joko Himawan .
6. Bahwa benar, setelah Terdakwa pergi Saksi-3 keluar untuk mengambil sepeda motor Honda Grand Nopol K-3980-AL yang diparkir di depan rumahnya Sdr. Jdi dan Saksi melihat sepeda motor mengalami kerusakan pada spion kanan patah dan jok sobek ± 10 cm.
7. Bahwa benar, sewaktu Sdr. Jiran (Saksi-4) sedang ngobrol di depan rumah bapak Sunarto di Ds. Panjang RT. 02 RW. II Kec. Bae Kab. Kudus telah di datangi Terdakwa selanjutnya Terdakwa bertanya kepada Saksi-4 karena pertanyaan Terdakwa kurang jelas sehingga tidak Saksi jawab, kemudian Terdakwa berkata “ kamu itu kan teman kenapa saya tanya tidak tahu “ selanjutnya Terdakwa memukul dengan menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kiri dan selanjutnya mengambil
parang dari pinggang melihat hal tersebut Saksi-4 melarikan diri setelah kembali ternyata helm pengaman dan 2 (dua) pasang sandal diambil Terdakwa .
Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur ke-2 “Dengan sengaja dan tanpa hak “ telah terpenuhi.
Menimbang : Bahwa mengenai Unsur ke-3 “Mengakibatkan orang lain luka atau merasa sakit” Majelis berpendapat sebagai berikut:
Bahwa yang dimaksud dengan “luka” adalah robek atau rusaknya jaringan tubuh manusia baik pada permukaan kulit maupun dibawah permukaan sedangkan yang dimaksud dengan “sakit” adalah timbul perasaan tidak enak akibat gangguan fisik atau dengan kata lain sakit adalah terganggunya kesehatan fisik seseorang.
Yang dimaksud “Orang lain” adalah orang selain Terdakwa sendiri, yang dalam hal ini adalah Saksi-3.
Bahwa berdasarkan fakta-fakta dipersidangan keterangan para Saksi dibawah sumpah maupun keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan alat bukti lain maka terungkap fakta-fakta sebagai berikut :
1. Bahwa benar, akibat dari pemukulan yang Terdakwa lakukan, Saksi-1 mengalami luka robek pada tangan 2 cm dan paha kanan memar, Saksi-2 mengalami kesakitan pada pelipis sebelah kiri.
2. Bahwa benar, dengan adanya kejadian tersebut, Terdakwa telah memberikan bantuan pengobatan maupun biaya perbaikan rumah terhadap :
Saksi-1 sebesar Rp 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah), Saksi-3 sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah), Saksi-4 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), Saksi-5 sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah), Saksi-6 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), Saksi-7 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah).
Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur ke-3 “Mengakibatkan orang lain luka “ terpenuhi.
Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas, yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dipersidangan, Majelis berpendapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa telah melakukan tindak pidana:
“Barang siapa Dengan sengaja dan tanpa hak Mengakibatkan orang lain luka”
Menimbang : Bahwa oleh karena dakwaan kesatu Primair telah terbukti secara sah dan meyakinkan, Majelis berpendapat bahwa dakwaan Subsidair dan lainnya tidak perlu dibuktikan lagi.
Menimbang : Bahwa selanjutnya Majelis akan membuktikan dakwaan kedua Oditur Militer.
Menimbang : Bahwa mengenai dakwaan kedua mengandung unsur-unsur tindak pidana sebagai berikut :
1. Barang siapa.
2. Dengan sengaja dan melawan hukum.
3. Menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai sesuatu barang, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain.
Menimbang : Bahwa mengenai Unsur ke-1: “Barang siapa“ tersebut, Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut :
Bahwa unsur Barangsiapa dalam dakwaan kedua ini sama kwalitasnya dengan unsur Barangsiapa dalam dakwaan kesatu Primair yakni Terdakwa Sertu Sujono.
Bahwa oleh karena unsur Barangsiapa dalam dakwaan kesatu Primair telah terbukti secara sah dan meyakinkan, maka Majelis berpendapat unsur Barangsiapa dalam dakwaan kedua telah terbukti secara sah dan meyakinkan.
Menimbang : Mengenai Unsur ke-2 : “ Dengan sengaja dan melawan hukum “
Bahwa yang dimaksud Dengan sengaja adalah perbuatan yang dilakukan dalam keadaan sadar atas kemauan sendiri karena menghendaki atau setidak-tidaknya mengetahui akibat perbuatan itu.
Sedangkan yang dimaksud dengan Melawan hukum adalah setiap perbuatan yang dilakukan tanpa hak dan kewenangan yang sah, bertentangan dengan ketentuan yang berlaku baik Perundang-undangan maupun norma-norma yang berlaku dan dihormati dalam masyarakat atau bertentangan dengan hak orang lain.
Bahwa dari keterangan Terdakwa dan para Saksi dipersidangan yang keterangannya dibacakan, telah terungkap fakta-fakta sebagai berikut :
1. Bahwa benar, pada hari Rabu tanggal 24 Desember 2008 pukul 16.00 WIB Terdakwa mengendarai sepeda motor Yupiter Z warna Orange Nopol lupa dari asrama Yonif 410/Alg dengan tujuan ijin bermalam pulang ke rumah orang tua di Ds. Bacin Kec. Bae Kab Kudus, sesampainya di rumah orang tua di sebelah utara rumah ada sekelompok orang ± 9 (sembilan) orang sedang minum-minuman keras jenis arak putih, kemudian Terdakwa minum-minuman keras sebanyak 4 (empat) gelas/sloki, selanjutnya Terdakwa pergi ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus.
2. Bahwa benar, sesampainya di Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus mencari seseorang setelah bertemu Terdakwa bertanya “ mas dapat buruan ? “ dan dijawab “ dapat 2 (dua)
ekor luwak dan musang “ lalu Terdakwa bertanya lagi “ mas, akan dimasak dimana ?” dan dijawab “ akan dimasak di samping rumahnya pak RT dan nanti jam 21.00 WIB datang lagi sudah matang “ kemudian Terdakwa bergabung meinum-minuman keras lagi.
3. Bahwa benar, setelah menghabiskan 3 (tiga) sampai 4 (empat) liter minuman keras sekira pukul 21.15 WIB Terdakwa berangkat ke Ds. Panjang Kec. Bae Kab. Kudus untuk menemui orang yang menjanjikan akan memasak daging luwak dan musang, setelah bertemu dengan orang tersebut selanjutnya Terdakwa disuruh pergi ke tempat masak-masak hasil dari buruan di samping pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat masak-masak hasil dari buruan di sampng rumah pak RT dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut Terdakwa menanyakan kepada orang yang sedang ngobrol yaitu Sdr. arif Haryono (Saksi-2) dan di jawab oleh Saksi-2 tidak tahu mendengar jawaban tersebut tiba-tiba Terdakwa marah-marah lalu mengeluarkan parang dari balik jaket yang berada di pinggang sebelah kiri selanjutnya dipukulkan kepada Saksi-2 mengenai punggung sebanyak 1 (satu) kali dan tangan kiri satu kali selanjutnya Saksi-2 menyelamatkan diri.
4. Bahwa benar, Terdakwa menghampiri Sdr. Jali Rakaswi (Saksi-1) dan berkata “ Kalau kamu bilang tidak tahu saya pukul dengan yang tajam “ kemudian Terdakwa mengayunkan parangnya ke arah Saksi mengenai tangan kanan dan paha kanan selanjutnya Terdakwa mengayun-ayunkan parangnya secara membabi buta karena merasa takut sehingga Saksi lari bersembunyi.
5. Bahwa benar, sewaktu berada di depan rumah Sdr. Joko Himawan, Sdr. Subekhan (Saksi-3) melihat Terdakwa berjalan kaki mendatangi Saksi-1, Saksi-2 dan Sdr. Yoyok yang sedang ngobrol tidak lama kemudian terdengar suara orang mengaduh kemudian Saksi-3 mendatangi tempat tersebut dan melihat tiga orang melarikan diri dari kejaran Terdakwa dengan menggunakan parang, karena takut tertangkap sehiungga Saksi-3 bersembunyi di belakang rumah Sdr. Joko Himawan .
6. Bahwa benar, setelah Terdakwa pergi Saksi-3 keluar untuk mengambil sepeda motor Honda Grand Nopol K-3980-AL yang diparkir di depan rumahnya Sdr. Jiran dan Saksi melihat sepeda motor mengalami kerusakan pada spion kanan patah dan jok sobek ± 10 cm.
7. Bahwa benar, sewaktu Sdr. Jiran (Saksi-4) sedang ngobrol di depan rumah bapak Sunarto di Ds. Panjang RT. 02 RW. II Kec. Bae Kab. Kudus telah di datangi Terdakwa selanjutnya Terdakwa bertanya kepada Saksi-4 karena pertanyaan Terdakwa kurang jelas sehingga tidak Saksi jawab, kemudian Terdakwa berkata “ kamu itu kan teman kenapa saya tanya tidak tahu “ selanjutnya Terdakwa memukul dengan menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kiri dan selanjutnya mengambil
parang dari pinggang melihat hal tersebut Saksi-4 melarikan diri setelah kembali ternyata helm pengaman dan 2 (dua) pasang sandal diambil Terdakwa .
8. Bahwa benar, selain melakukan pemukulan, Terdakwa juga melakukan pengrusakan terhadap beberapa rumah yaitu :
- Rumah Sdr. Budiono (Saksi-5) mengalami kerusakan pada pintu garasi tergores.
- Rumah Sdr. Eko Daryanto (Saksi-6) mengalami kerusakan pada pintu rumah dan genteng ada yang pecah ± 50 (lima puluh) biji .
- Rumah Sdr. Suratno (Saksi-7) mengalami kerusakan pada pintu rolling door pesok bagian tengah.
9. Bahwa benar Terdakwa tidak berwenang untuk melakukan perbuatan-perbuatan tersebut, dan perbuatan Terdakwa beserta akibatnya bertentangan dengan hukum yang berlaku, maupun hak orang lain yang dilindungi oleh hukum.
Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa Unsur ke-2 Dengan sengaja dan melawan hukum telah terpenuhi. Menimbang : Bahwa mengenai Unsur ke-3 : “Menghancurkan,
merusakkan, membikin tak dapat dipakai atau mengilangkan barang sesuatu Yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain “.
Bahwa yang dimaksud dengan menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai barang sesuatu adalah barang yang semula baik menjadi tidak terpakai lagi atau telah hancur tidak bisa digunakan lagi.
Bahwa yang dimaksud dengan Yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain adalah barang yang dirusak atau yang sudah rusak tersebut bukan milik pelaku dalam arti secara keseluruhan adalah kepunyaan orang lain.
Bahwa dari keterangan Terdakwa dan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan yang keterangannya dibacakan, telah terungkap fakta-fakta sebagai berikut :
1. Bahwa benar, selain melakukan pemukulan, Terdakwa juga melakukan pengrusakan terhadap beberapa rumah yaitu :
- Rumah Sdr. Budiono (Saksi-5) mengalami kerusakan pada pintu garasi tergores.
- Rumah Sdr. Eko Daryanto (Saksi-6) mengalami kerusakan pada pintu rumah dan genteng ada yang pecah ± 50 (lima puluh) biji .
- Rumah Sdr. Suratno (Saksi-7) mengalami kerusakan pada pintu rolling door pesok bagian tengah.
2. Bahwa benar, akibat dari perbuatan Terdakwa, Saksi-1 mengalami luka robek pada tangan 2 cm dan paha kanan memar, Saksi-2 mengalami kesakitan pada pelipis sebelah kiri.
3. Bahwa benar, dengan adanya kejadian tersebut, Terdakwa telah memberikan bantuan pengobatan maupun biaya perbaikan rumah terhadap :
- Saksi-1 sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah), Saksi-3 sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah), Saksi-4 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), 5 sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah), Saksi-6 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), Saksi-7 sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah).
Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur ke-3
Merusakkan barang sesuatu Yang seluruhnya atau sebagian
adalah kepunyaan orang lain adalah barang yang dirusak atau
yang sudah rusak tersebut bukan milik pelaku dalam arti secara keseluruhan adalah kepunyaan orang lain, telah terpenuhi.
Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa telah melakukan tindak pidana :
Barang Siapa dengan sengaja dan melawan hukum merusakkan barang sesuatu Yang seluruhnya atau sebagian adalah
kepunyaan orang lain adalah barang yang dirusak atau yang
sudah rusak tersebut bukan milik pelaku dalam arti secara keseluruhan adalah kepunyaan orang lain.
Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis berpendapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa telah melakukan tindak pidana :
Kesatu Primair : “Barang siapa Dengan sengaja dan tanpa hak Mengakibatkan orang lain luka”
Kedua : Barang Siapa dengan sengaja dan melawan hukum merusakkan barang sesuatu Yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain adalah barang yang dirusak atau yang sudah rusak tersebut bukan milik pelaku dalam arti secara keseluruhan adalah kepunyaan orang lain.
Menimbang : Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini Majelis ingin menilai sifat hakekat dan akibat dari sifat dan perbuatan Terdakwa serta hal-hal lain yang mempengaruhi sebagai berikut :
1. Bahwa sifat dari perbuatan Terdakwa yang telah menimbulkan korban dan rusaknya barang-barang milik orang lain menunjukkan bahwa Terdakwa adalah pribadi yang arogan dan main hakim sendiri dalam menyelesaikan masalah.
2. Bahwa perbuatan Terdakwa tersebut di atas, seharusnya tidak perlu terjadi apalagi Terdakwa seorang anggota TNI, seharusnya menjadi contoh dan tauladan bagi masyarakat di sekelilingnya.
3. Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa tersebut akan mencemarkan nama TNI dimata masyarakat khususnya kesatuan Terdakwa Yonif 410/Alg.
Menimbang : Bahwa tujuan Majelis tidaklah semata-mata hanya memidana orang-orang yang bersalah melakukan tindak pidana, tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat kembali ke jalan yang benar menjadi warga negara dan prajurit yang baik sesuai dengan falsafah Pancasila dan Sapta Marga.
Oleh karena itu sebelum Majelis menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu lebih dahulu memperhatikan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu :
Hal-hal yang meringankan:
- Terdakwa telah memberikan bantuan pengobatan maupun perbaikan barang-barang milik para korban.
- Terdakwa belum pernah dihukum. Hal-hal yang memberatkan:
1. Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa mengakibatkan:
- Rumah Sdr. Budiono (Saksi-5) mengalami kerusakan pada pintu garasi tergores.
- Rumah Sdr. Eko Daryanto (Saksi-6) mengalami kerusakan pada pintu rumah dan genteng ada yang pecah ± 50 (lima puluh) biji .
- Rumah Sdr. Suratno (Saksi-7) mengalami kerusakan pada pintu rolling door pesok bagian tengah.
2. Bahwa akibat dari pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa, Saksi-1 mengalami luka robek pada tangan 2 cm dan paha kanan memar, Saksi-2 mengalami kesakitan pada pelipis sebelah kiri.
Menimbang : Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebut diatas, Majelis berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum dalam diktum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa.
Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa dipidana, maka ia harus dibebani membayar biaya perkara.
Menimbang : Bahwa barang-barang bukti dalam perkara ini berupa : Surat-surat :
- 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu rumah milik Sdr. Budiono.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu garasi milik Sdr. Budiono.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti rolling door rumah milik Sdr. Suratno.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti jok sepeda motor Honda Grand warna hitam Nopol K-3980-AL milik Sdr. Subekhan.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti tumpukan genteng milik Sdr. Eko Daryanto.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti berupa 3 (tiga) buah botol aqua sebagai tempat minum-minum keras jenis arak putih dan 1 (satu) buah gelas untuk minum bergantian.
- 1 (satu) lembar Berita Acara Pencrian Barang Bukti Nomor : BAPBB-01/VII/2009 tanggal 26 Juli 2009 tentang pencarian barang bukti.
Majelis berpendapat bahwa karena barang bukti ini dari semula merupakan kelengkapan administratif berkas perkara Terdakwa sehingga harus ditentukan statusnya untuk dilekatkan dalam berkas perkara.
Mengingat : 1. Pasal 351 ayat (1) dan Pasal 406 ayat (1) KUHP.
2. Ketentuan perundang-undangan lain yang bersangkutan.
M E N G A D I L I 1. Menyatakan :
Terdakwa MUHAMAD SUSILO, PRADA NRP 31050735751283 , terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana :
Kesatu Primer : “ Penganiayaan “ Kedua : “ Perusakan barang “ 2. Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan :
3. Menetapkan barang bukti berupa : Surat-surat :
- 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu rumah milik Sdr. Budiono. - 1 (satu) lembar foto barang bukti pintu garasi milik Sdr. Budiono. - 1 (satu) lembar foto barang bukti rolling door rumah milik Sdr. Suratno. - 1 (satu) lembar foto barang bukti jok sepeda motor Honda Grand warna
hitam Nopol K-3980-AL milik Sdr. Subekhan.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti tumpukan genteng milik Sdr. Eko Daryanto.
- 1 (satu) lembar foto barang bukti berupa 3 (tiga) buah botol aqua sebagai tempat minum-minum keras jenis arak putih dan 1 (satu) buah gelas untuk minum bergantian.
- 1 (satu) lembar Berita Acara Pencrian Barang Bukti Nomor : BAPBB-01/VII/2009 tanggal 26 Juli 2009 tentang pencarian barang bukti.
Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.
4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam perkara ini sebesar Rp 5.000,- (Lima Ribu Rupiah).
Demikian diputuskan pada hari ini Kamis tanggal 18 Maret 2010 dalam musyawarah majelis hakim oleh Mayor Chk Achmad Suprapto, S.H. NRP 565100 sebagai Hakim Ketua, serta Kapten Chk Asmawi, S.H. NRP 548012 dan Kapten Laut (KH/W) Koerniawaty S.,S.H. NRP 13712/P sebagai Hakim Anggota dan diucapkan pada hari yang sama oleh Hakim Ketua di dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut diatas, Oditur Militer Mayor Chk S. Yusuf Rahardjo, S.H., M.Hum NRP 555520 dan Panitera Kapten Chk M. Arif Sumarsono, S.H. NRP 11020006580974 di hadapan Terdakwa dan umum.
Hakim Ketua
CAP / TTD
Achmad Suprapto, S.H. Mayor Chk NRP 565100 Hakim Anggota ITTD
Asmawi, S.H. Kapten Chk NRP 548012 Hakim Anggota IITTD
Koerniawaty S.,S.H. Kapten Laut (KH/W) NRP 13712/PPanitera
TTD
M. Arif Sumarsono, S.H. Kapten Chk NRP 11020006580974
Disalin sesuai dengan aslinya oleh Panitera
M. Arif Sumarsono, S.H. Kapten Chk NRP 11020006580974