• Tidak ada hasil yang ditemukan

STUDIO PERENCANAAN KOTA perencanaan kota

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "STUDIO PERENCANAAN KOTA perencanaan kota "

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

STUDIO PERENCANAAN KOTA

GHAZIYAH GHANDY

D52113005

PROGRAM STUDI PENGEMBANGAN WILAYAH KOTA

FAKULTAS TEKNIK

(2)

PETA ADMINISTRASI KOTA MAKASSAR

GAMBARAN UMUM

(3)
(4)

SARANA SOSIAL

Sarana

Pendidikan

Sarana

Peribadatan

Sarana Kesehatan

Puskesmas

Sarana Kesehatan

Posyandu

Belum terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Belum terpenuhi

Belum terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Belum

terpenuhi

Belum

(5)

SARANA EKONOMI

Pasar

Toko

Toserba

2013

2013

2013

2035

2035

2035

Belum terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Terpenuhi

Belum terpenuhi

Belum

terpenuhi

(6)

TRANSPORTASI

Terminal daya : keamanan dan

kenyaman halte belum berkualitas,

volume yang semrawut

menyebabkan terhambatnya arus

lalu lintas

Akses ke Bandara Internasional

Sultan Hasanuddin telah

memadai dengan adanya jalan tol

Terminal malengkeri : akses jalan

terkoneksi baik (arteri-kolektor),

namum jumlah moda angkutan serta

kondisi yang belum terpenuhi

kebutuhan keamanan dan

kenyamanan

Permasalahan umum :

Hirarki moda transportasi tidak terkoneksi secara terpadu

Kapasitas jalan yang semakin menurun seiring dengan

perkembangan kota

Sarana transportasi publik yang kurang memadai

Kurangnya rambu-rambu jalan sehingga tingkat keselamatan di

jalan semakin rendah

Kurangnya variasi moda transportasi publik

Kebutuhan transportasi :

(7)

JARINGAN JALAN

Jl. Gunung Bawakaraeng

Jl. Perintis Kemerdekaan

Hirarki : jalan arteri

Pusat kemacetan terparah :

volume jalan tidak mampu

menampung volume kendaraan

Kawasan pusat kota

Hirarki : Jalan kolektor dan jalan lokal

(-) fasilitas jalur pejalan kaki masih minim

(-) fasilitas ruang parkir masih minim

Hirarki : Jalan arteri -

jalan

kolektor

(-) becak terdapat pada jalan arteri

dan kolektor; hirarki becak pada

jalur antar blok / lingkungan

(-) banyaknya becak menyebabkan

terjadi penambahan volume

kendaraan

Jl Urip Sumoharjo (hirarki : arteri

primer)

Jl Sultan Alauddin (hirarki : arteri

primer)

Sistem jaringan belum terkoneksi

secara terpadu : pertemuan jalan

arteri dan jalan lokal serta jalan

arteri dengan jalan lingkungan

sehingga menghambat lalulintas di

jalan arteri

Jl. Antang Raya

Hirarki : jalan arteri primer

(-) lebar jalan belum memenuhi

(-) kecepatan kendaraan belum sesuai

(-) pertemuan jalan kolektor primer

dengan lingkungan menghambat

lalulintas

(-) sebagai jalan alternatif untuk

menghindari jarak tempuh jauh

sehingga padat lalulintas saat jam kerja

Kec. Manggala

Hirarki : jalan lokal dan jalan lingkungan

(8)

JARINGAN DRAINASE

Terlayani

drainase primer

Tidak terlayani

drainase primer

Kanal Jongaya

Kapasitas : 35 m

3

/detik

Kanal Pannampu

Kapasitas : 41 m

3

/detik

Kanal Sinrijala

Kapasitas : 6 m

3

/detik

Kanal Pampang

Kapasitas : 92 m

3

/detik

Kanal Perumnas

Kapasitas : 43 m

3

/detik

Kanal Gowa

Kapasitas : 77 m

3

/detik

Kanal Antang

Kapasitas : 11 m

3

/detik

Debit lintasan kawasan yang terlayani

saluran drainase primer :

Q = 0,278 liter x C x I x A

Q = 0,278 liter x 0,825 x 77,781 mm/jam x 95,71 km

2/

Q = 1.707 m

3

/detik

Debit lintasan kawasan yang tidak

terlayani saluran drainase primer :

Q = 0,278 liter x C x I x A

Q = 0,278 liter x 0,825 x 77,781 mm/jam x

80,06 km

2

Q = 1.428,20 m

3

/detik

Kapasitas saluran primer = 305,00 m

3

/detik

Q = 1.428,20 m

3

/detik

(9)

PRASARANA

PERSAMPAHAN

Total timbulan sampah tahun 2012 = 4.057,28 m

3

/hari

Jumlah penduduk tahun 2012 = 1.369.606 jiwa

Konsumsi sampah penduduk Kota Makassar tahun

2012 = 0,0029 m

3

/orang/hari atau 2,9 L/orang/hari

TPA Tamangapa

Zona

Penyangga

Zona Budidaya

Terbatas

TPA

Kebutuhan pewadahan sampah Kota Makassar :

• Jumlah penduduk : 1.369.606 jiwa

• Kebutuhan kontainer dengan kapasitas 6

m3melayani 3.200 jiwa = 428 unit

Tersedia kontainer ukuran 6 m3= 354 unit

Dibutuhkan 74 unit kontainer ukuran 6 m3

TPA Tamangapa

Luas : 14,3 Ha

Kapasitas tampung

maksimum

2.800

m

3

/hari.

Total

timbulan

sampah

=

4.057,28

m

3

/hari

Metode

Pengolahan

:

Sanitary

Landfill

(10)

JARINGAN AIR BERSIH

Persentase rumah

tangga yang

mempunyai akses air

bersih

< 80 %

> 80 %

80 % - 85 %

IPA Ratulangi

Kapasitas : 50 L/detik

IPA Antang

Kapasitas : 85 L/detik

IPA Panaikang

Kapasitas : 1.000 L/detik

IPA Maccini Sombala

Kapasitas : 500 L/detik

Kebutuhan air bersih Kota Makassar

:

Jumlah penduduk = 1.408.072 jiwa

Tingkat pelayanan = 90%

Jumlah terlayani = 1.267.265 jiwa

Konsumsi air rata-rata = 150 L/hari

Kebutuhan air bersih = 190.089.750 L/hari

% kebocoran = 20 %

Kehilangan air = 38.017.950 L/hari

Kebutuhan total = 228.107.700 L/hari =

2.640 L/detik

Kapasitas total penyediaan air bersih

Kota Makassar

: 2.335 L/detik

Proyeksi Kebutuhan air bersih Kota Makassar tahun 2035

:

Jumlah penduduk = 2.031.453 jiwa

Jumlah terlayani = 1.828.308 jiwa

Kebutuhan air bersih = 274.246.200 L/hari

Kehilangan air = 54.849.240 L/hari

Kebutuhan total = 329.095.440 L/hari = 3.808,9 L/detik

(11)

JARINGAN LISTRIK

Rayon

Timur

Rayon

Selatan

Rayon

Barat

Rayon

Utara

PLTD Tello

Daya terpasang = 190 juta watt

Jumlah pelanggan listrik tahun 2012 = 290.534 pelanggan

Jumlah penduduk tahun 2012 = 1.369.606 jiwa

Standar kebutuhan listrik = 900 watt/KK

Kebutuhan listrik = 261.480.600 watt

Proyeksi penduduk tahun 2035 = 2.031.453

Kebutuhan listrik = 170 watt/orang/hari

Kebutuhan listrik total = 345.346.938 watt

(12)

KONSEP PERENCANAAN

Revitalisasi

Kawasan kota tua

Fungsi kawasan RTRW : Kawasan pelabuhan

terpadu

Tujuan revitalisassi : memvitalkan kembali

ciri khas / karakteristik kota tua Makassarc

New Development

Fungsi

kawasan

RTRW

:

Kawasan

bisnis

olahraga terpadu

Pembangunan

fasilitas-fasilitas

penunjang

fungsi

kawasan

seperti

sarana

pendidikan,

perbelanjaan, serta pelayanan umum.

Infill Development

Fungsi kawasan RTRW :

Kawasan permukiman

terpadu

Kawasan dengan laju

pertumbuhan tinggi.

Menyisipkan sarana

pendukung untuk

mengantisipasi urban

sprawl

TOD Nodes

Rehabilitasi

Fungsi kawasan RTRW : Kawasan pusat kota

Kawasan padat penduduk, menimbulkan efek

kumuh.

New Development

Fungsi kawasan RTRW : Kawasan permukiman

terpadu

Kawasan dengan laju pertumbuhan tinggi.

Menyisipkan sarana pendukung untuk

mengantisipasi urban sprawl

Titik TOD

TOD

Nodes

Rehabilitasi

Memaksimalkan

pelayanan

drainase

primer

(13)

KONSEP PERENCANAAN

Bandara

Internasio

nal

UNHAS

Pelabu

han

Pusat

Kegiatan :

Pantai

Losari

Pusat

pemerintah

an

Kawasan

baru

Kawasan

baru

Kawasan

baru

Pusat

Kegiatan :

Mall

Panakkukang

TOD Nodes

(14)

KONSEP PERENCANAAN

TOD Nodes

Kecamatan Manggala

Jumlah penduduk = 130.943 jiwa

Laju pertumbuhan penduduk = 3,08

Jumlah penduduk 2035 = 255.223 jiwa

Pertambahan penduduk = 124.280

jiwa

(15)

REKOMENDASI

PERENCANAAN

JARINGAN DRAINASE

Pembangunan

bendung

pengendali

banjir / kolam retensi

untuk

memaksimalkan

fungsi

resapan

dari

lahan

yang

telah

tertutup. Dibangun di

DAS

Pampang

untuk

subsistem sungai Tallo

yang

menampung

aliran

dari

kanal

Antang,

Kanal

Gowa,

serta Sungai Pampang.

JARINGAN AIR BERSIH

Penambahan

1

Instalasi

Pengolahan

Air

untuk

memenuhi kebutuhan air Kota

Makassar

Meningkatkan kualitas pipa air

bersih yang dilengkapi dengan

fasilitas pendeteksi kebocoran

pipa

untuk

meminimalkan

volume kehilangan air

Perencanaan

IPA

diletakkan di Kec.

Biringkanaya yang

belum terdapat IPA

serta

merupakan

kecamatan

yang

paling

rendah

pelayanan

persentase

air

bersih.

(16)

Zona Penyangg a

TPA

REKOMENDASI

PERENCANAAN

PERSAMPAHAN

Memaksimalkan

pengolahan

persampahan

untuk

mengurangi

timbulan sampah dengan :

Melakukan

pengolahan

sampah

individu

Perlengkapan komposter komunal

JARINGAN LISTRIK

Kapasitas

penampungan

sampah

yang

masih

kurang,

sehingga

dibutuhkan

perluasan

di

TPA

Tamangapa

atau

dengan

penambahan

TPA

baru

yang

direkomendasikan

pada

Kelurahan Barombong.

Memaksumalkan zonasi peruntukan lahan sekitar TPA

Zona Budidaya Terbatas

Ketersediaan daya listrik yang masih

jauh dari kebutuhhan listrik, sehingga

dibutuhkan pembangkit listrik baru

Pembangkit

listrik

baru

dengan

menggunakan energi alternatif yang

ramah

lingkungan

seperti

biomass

yang menggunakan gas metan dari

sampah.

(17)

GAMBARAN UMUM

Kecamatan

Jumlah

Penduduk

Laju

Pertumbuhan

Proyeksi Jumlah

Penduduk

2013

2003-2013

2035

Mariso

56.578

0,42

62.043

Mamajang

58.087

-0,52

51.792

Tamalate

182.939

2,30

301.696

Rappocini

156.665

1,21

204.121

Makassar

81.054

-0,26

76.542

Ujung

Pandang

26.477

-0,53

23.556

Wajo

27.556

-2,09

17.315

Bontoala

52.631

-0,97

42.473

Ujung

Tanah

46.836

0,11

47.983

Tallo

138.419

1,01

172.668

Panakkuka

ng

144.997

0,85

174.674

Manggala

130.943

3,08

255.223

Biringkana

yya

195.906

5,31

611.476

Tamalanrea

108.984

1,84

162.767

(18)

Sarana Pendidikan (TK)

Kecamatan available penduduk Penduduk 2035 penduduk 0-4 Perkiraan 0-4 Standar need eksisting selisih need proyeksi Selisih

Mariso 8 56.578 62.043 5.973 6.550 1.250 5 3 5 3

Mamajang 13 58.087 51.792 5.377 4.854 1.250 4 9 4 9

Tamalate 33 182.939 301.696 18.939 8.219 1.250 15 18 7 26

Rappocini 43 156.665 204.121 13.657 7.377 1.250 11 32 6 37

Makassar 20 81.054 76.542 8.708 5.755 1.250 7 13 5 15

Ujung Pandang 19 26.477 23.556 2.081 1.851 1.250 2 17 1 18

Wajo 7 27.556 17.315 5.427 3.410 1.250 4 3 3 4

Bontoala 17 52.631 42.473 34.514 27.853 1.250 28 -11 22 -5

Ujung Tanah 6 46.836 47.983 5.230 5.358 1.250 4 2 4 2

Tallo 16 138.419 172.668 14.389 17.949 1.250 12 4 14 2

Panakkukang 39 144.997 174.674 13.942 16.796 1.250 11 28 13 26

Manggala 34 130.943 255.223 14.898 29.038 1.250 12 22 23 11

Biringkanayya 68 195.906 611.476 24.973 77.948 1.250 20 48 62 6

Tamalanrea 31 108.984 162.767 9.947 14.856 1.250 8 23 12 19

Jumlah 354 1.408.072 2.204.328 178.055 278.744 1.250 142 212 182 172

Sarana Pendidikan (SD)

Kecamatan available penduduk Penduduk 2035 penduduk 0-4 Perkiraan 0-4 Standar need eksisting selisih need proyeksi Selisih

Mariso 19 56.578 62.043 5.444 5.970 1600 3 16 4 15

Mamajang 24 58.087 51.792 5.010 4.467 1600 3 21 3 21

Tamalate 42 182.939 301.696 16.842 27.775 1600 11 31 17 25

Rappocini 50 156.665 204.121 13.522 17.618 1600 8 42 11 39

Makassar 38 81.054 76.542 7.606 7.183 1600 5 33 4 34

Ujung Pandang 30 26.477 23.556 2.057 1.830 1600 1 29 1 29

Wajo 15 27.556 17.315 4.944 3.107 1600 3 12 2 13

Bontoala 23 52.631 42.473 2.103 1.697 1600 1 22 1 22

Ujung Tanah 21 46.836 47.983 5.320 5.450 1600 3 18 3 18

Tallo 44 138.419 172.668 12.679 15.816 1600 8 36 10 34

Panakkukang 45 144.997 174.674 12.499 15.057 1600 8 37 9 36

Manggala 34 130.943 255.223 14.279 27.831 1600 9 25 17 17

Biringkanayya 43 195.906 611.476 21.970 68.574 1600 14 29 43 0

Tamalanrea 30 108.984 162.767 8.837 13.198 1600 6 24 8 22

(19)

Sarana Pendidikan (SMP)

Kecamatan available penduduk Penduduk 2035 penduduk 0-4 Perkiraan 0-4 Standar need eksisting selisih need proyeksi Selisih

Mariso 7 56.578 62.043 4.984 5.465 4800 1 6 1 6

Mamajang 10 58.087 51.792 4.832 4.308 4800 1 9 1 9

Tamalate 13 182.939 301.696 15.902 26.225 4800 3 10 5 8

Rappocini 18 156.665 204.121 12.608 16.427 4800 3 15 3 15

Makassar 17 81.054 76.542 6.871 6.489 4800 1 16 1 16

Ujung Pandang 17 26.477 23.556 1.977 1.759 4800 0 17 0 17

Wajo 8 27.556 17.315 2.158 1.356 4800 0 8 0 8

Bontoala 11 52.631 42.473 4.768 3.848 4800 1 10 1 10

Ujung Tanah 11 46.836 47.983 5.043 5.166 4800 1 10 1 10

Tallo 13 138.419 172.668 11.522 14.373 4800 2 11 3 10

Panakkukang 16 144.997 174.674 11.977 14.428 4800 2 14 3 13

Manggala 15 130.943 255.223 12.939 25.220 4800 3 12 5 10

Biringkanayya 18 195.906 611.476 18.456 57.606 4800 4 14 12 6

Tamalanrea 14 108.984 162.767 8.207 12.257 4800 2 12 3 11

Jumlah 188 1.408.072 2.204.328 122.244 191.372 4.800 25 163 41 147

Sarana Pendidikan (SMA)

Kecamatan available penduduk Penduduk 2035 penduduk 0-4 Perkiraan 0-4 Standar need eksisting selisih need proyeksi Selisih

Mariso 17 56.578 62.043 5.662 6.209 4800 1 16 1 16

Mamajang 19 58.087 51.792 6.094 5.434 4800 1 18 1 18

Tamalate 16 182.939 301.696 20.208 33.326 4800 4 12 7 9

Rappocini 22 156.665 204.121 17.767 23.149 4800 4 18 5 17

Makassar 13 81.054 76.542 8.293 7.831 4800 2 11 2 11

Ujung Pandang 10 26.477 23.556 2.600 2.313 4800 1 9 0 10

Wajo 10 27.556 17.315 2.818 1.771 4800 1 9 0 10

Bontoala 10 52.631 42.473 5.684 4.587 4800 1 9 1 9

Ujung Tanah 6 46.836 47.983 5.132 5.258 4800 1 5 1 5

Tallo 6 138.419 172.668 14.004 17.469 4800 3 3 4 2

Panakkukang 24 144.997 174.674 16.973 20.447 4800 4 20 4 20

Manggala 17 130.943 255.223 14.414 28.095 4800 3 14 6 11

Biringkanayya 19 195.906 611.476 18.951 59.151 4800 4 15 12 7

Tamalanrea 15 108.984 162.767 12.815 19.139 4800 3 12 4 11

(20)

Sarana Peribadatan

Kecamatan 2012

Jumlah Penduduk 2035

Jumlah Penduduk Pendukung

Kebutuha

n Selisih

Mariso 50 62.043 2500 25 25

Mamajang 45 51.792 2500 21 24

Tamalate 184 301.696 2500 121 63

Rappocini 92 204.121 2500 82 10

Makassar 35 76.542 2500 31 4

Ujung

Pandang 30 23.556 2500 9 21

Wajo 27 17.315 2500 7 20

Bontoala 27 42.473 2500 17 10

Ujung Tanah 37 47.983 2500 19 18

Tallo 85 172.668 2500 69 16

Panakkukang 95 174.674 2500 70 25

Manggala 100 255.223 2500 102 -2

Biringkanayya 157 611.476 2500 245 -88

Tamalanrea 112 162.767 2500 65 47

Sarana Kesehatan (Puskesmas)

kecamatan 2013 Jumlah Penduduk 2035 Jumlah Penduduk Pendukung Kebutuhan Selisih

Mariso 0 62.043 120000 1 -1

Mamajang 2 51.792 120000 0 -2

Tamalate 3 301.696 120000 3 0

Rappocini 3 204.121 120000 2 -1

Makassar 3 76.542 120000 1 -2

Ujung Pandang 0 23.556 120000 0 0

Wajo 2 17.315 120000 0 -2

Bontoala 0 42.473 120000 0 0

Ujung Tanah 3 47.983 120000 0 -3

Tallo 3 172.668 120000 1 -2

Panakkukang 3 174.674 120000 1 -2

Manggala 4 255.223 120000 2 -2

Biringkanayya 4 611.476 120000 5 1

Tamalanrea 4 162.767 120000 1 -3

Sarana Kesehatan (Posyandu)

kecamatan 2013 Jumlah Penduduk 2035 Jumlah Penduduk Pendukung Kebutuhan Selisih

Mariso 49 62.043 1250 50 -1

Mamajang 61 51.792 1250 41 -20

Tamalate 107 301.696 1250 241 134

Rappocini 97 204.121 1250 163 66

Makassar 84 76.542 1250 61 -23

Ujung Pandang 0 23.556 1250 19 19

Wajo 34 17.315 1250 14 -20

Bontoala 0 42.473 1250 34 34

Ujung Tanah 51 47.983 1250 38 -13

Tallo 69 172.668 1250 138 69

Panakkukang 79 174.674 1250 140 61

Manggala 81 255.223 1250 204 123

Biringkanayya 103 611.476 1250 489 386

(21)

Sarana Perdagangan (Pertokoan)

Kecamatan available Jmlh pnddk Penduduk 2035 standar Kebutuhan eksisting selisih eksisting Kebutuhan Selisih

Mariso 0 56.578 62.034 6000 9 -9 10 -10

Mamajang 13 58.087 51.792 6000 10 3 9 4

Tamalate 59 182.939 301.696 6000 30 29 50 9

Rappocini 14 156.665 204.121 6000 26 -12 34 -20

Makassar 35 81.054 76.542 6000 14 21 13 22

Ujung Pandang 0 26.477 23.556 6000 4 -4 4 -4

Wajo 0 27.556 17.315 6000 5 -5 3 -3

Bontoala 0 52.631 42.473 6000 9 -9 7 -7

Ujung Tanah 5 46.836 47.983 6000 8 -3 8 -3

Tallo 3 138.419 172.668 6000 23 -20 29 -26

Panakkukang 19 144.997 174.674 6000 24 -5 29 -10

Manggala 6 130.943 255.223 6000 22 -16 43 -37

Biringkanayya 17 195.906 611.476 6000 33 -16 102 -85

Tamalanrea 11 108.984 162.767 6000 18 -7 27 -16

Sarana Perdagangan (Toserba/Swalayan)

Kecamatan available Jmlh pnddk Penduduk 2035 standar Kebutuhan eksisting selisih eksisting Kebutuhan Selisih

Mariso 0 56.578 62.043 120000 0 0 1 -1

Mamajang 0 58.087 51.792 120000 0 0 0 0

Tamalate 0 182.939 301.696 120000 2 -2 3 -3

Rappocini 0 156.665 204.121 120000 1 -1 2 -2

Makassar 2 81.054 76.542 120000 1 1 1 1

Ujung Pandang 0 26.477 23.556 120000 0 0 0 0

Wajo 0 27.556 17.315 120000 0 0 0 0

Bontoala 0 52.631 42.473 120000 0 0 0 0

Ujung Tanah 13 46.836 47.983 120000 0 13 0 13

Tallo 4 138.419 172.668 120000 1 3 1 3

Panakkukang 41 144.997 174.674 120000 1 40 1 40

Manggala 0 130.943 255.223 120000 1 -1 2 -2

Biringkanayya 0 195.906 611.476 120000 2 -2 5 -5

Tamalanrea 0 108.984 162.767 120000 1 -1 1 -1

Sarana Perdagangan (Pasar)

Kecamatan available Jmlh pnddk Penduduk 2035 standar Kebutuhan eksisting selisih eksisting Kebutuhan Selisih

Mariso 0 56.578 62.043 30000 2 -2 2 -2

Mamajang 4 58.087 51.792 30000 2 2 2 2

Tamalate 2 182.939 301.696 30000 6 -4 10 -8

Rappocini 0 156.665 204.121 30000 5 -5 7 -7

Makassar 5 81.054 76.542 30000 3 2 3 2

Ujung Pandang 0 26.477 23.556 30000 1 -1 1 -1

Wajo 0 27.556 17.315 30000 1 -1 1 -1

Bontoala 0 52.631 42.473 30000 2 -2 1 -1

Ujung Tanah 1 46.836 47.983 30000 2 -1 2 -1

Tallo 2 138.419 172.668 30000 5 -3 6 -4

Panakkukang 7 144.997 174.674 30000 5 2 6 1

Manggala 3 130.943 255.223 30000 4 -1 9 -6

Biringkanayya 3 195.906 611.476 30000 7 -4 20 -17

Referensi

Dokumen terkait

Untuk mengkaji sejauh mana pe1ajar dapat menggunakan pemikiran mereka untuk berfikir secara kritikal dalam matapelajaran Matematik, guru perlu membina beberapa

Dari penelitian terdahulu tersebut, maka pada penelitian ini akan dilakukan pembuatan karbon aktif dengan bahan baku yang mengandung lignoselulosa berupa ampas

5% setelah di transformasi arcsine. Tabel 1 menunjukkan bahwa perlakuan ulat instar II,III,IV dan V tidak berbeda nyata dengan pemberian ekstrak biji jarak. Hal ini menunjukkan

Pondasi

Masing-masing kelompok otot yang terdapat pada thorax dan leher (5, 6, 7, 8 dan 9) pada domba Priangan relatif sedikit lebih tinggi bila dibandingkan dengan domba Ekor Gemuk

(MEDIA AND LEARNING RESOURCE) MEDIA DAN SUMBER BELAJAR FISIKA 1..

Pemupukan dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah buku, luas daun, tebal daun, jumlah tunas generatif, jumlah stomata total, stomata terbuka, kandungan NPK jaringan tanaman

f) Ambil gelas penutup dan letakkan pada objek gelas dan dilihat di bawah Ambil gelas penutup dan letakkan pada objek gelas dan dilihat di bawah mikroskop dengan perbesaran