• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah bentuk resiko pada berbagai sekt

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Makalah bentuk resiko pada berbagai sekt"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latarbelakang

Bagi mereka yang bekerja sebagai penilai kelayakan kredit atau mengapraisal seorang calon debitur apakah laayak atau tidak menerima kredit maka menjadi penting untuk memahami berbagai bentuk risiko yang akan terjadi padaa berbagai sector bisnis serta permasalahan-permasalahan yang mungkin timbul terutama pada saaat bisnis tersebut dijalankan.

Kondisi dan situasi tersebut menyebabkan seorang yang ingin berincestasi harus melakukan sikap prudent (kehati-hatian) guna menghindari berbagai permasalahan yang akan timbul di masa yang akan datang. Karena setiap orang tidak akan mengetahui apa yang akan terjadi di masa yang akan datang. Karena ia tidak mengetahui apa yang akan terjadi di masa yang akan datang maka perlu melakukan antisipasi terhadap apa yang akan terjadi di kemudian hari dengan mematangkan keputusan paada masa sekarang, yaitu dengan melihat permasalaahan dari berbagai aspek.

1.2 Tujuan

1) Mendeskripsikan bentuk-bentuk risiko yang akan dialami oleh setiap sector bisnis

2) Bahwa dengan memahami risiko pada berbagai sector bisnis diharapkan akan membantu para pebisnis memahami dengan baik setiap bentuk risiko yang akaan dialami dan menyesuaikan keputusan yang di ambil ddengaan jenis usaha yang akan dilaksankaan nanti.

(2)

BAB II PEMBAHASAN

Bagi mereka yang akan membuka bisnis perlu membuat peta risiko yang mungkin akan dialami padaa berbagai sector bisnis. Peta risiko tersebut mampu di buat dengan menerapkan dua pondasi secaara umum yaitu, memiliki reference dan experience yang maksimal. Dalam memahami berbagai bentuk risiko beserta solusinya, terdapat sector-sektor bisnis yang dapat membantu para pebisnis, diantaranya :

1) Sektor Bisnis Pertanian dan Perikanan

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a) Produk yang dimiliki mudah mengalami pembusukan atau cepat mengalami kadaluarsa (habis makan pakai).

 Solusi yang dapat dilakukan adalah :

1. Menjual produk tersebut agar tepat waktu

2. Jumlah yang dipanen disesuaikan dengan kemampuan daya beli konsumen secara tepat sehingga tidak ada barang yang tersisa.

3. Produk yang diperkirakan akan sulit terjual dan sebelum mengalami pembusukan, maka sebaiknya diawetkan.

b) Harus memiliki tempat penyimpanan yang aman, bersih dan nyaman guna membuat produk tersebut tetap segar.

 Solusi yang dapat dilakukan adalah :

1. Memiliki lemari pendingin

2. Menjaga suhu produk selalu berada dalam kondisi stabil dan segar.

c) Pada produk perikanan khususnya harus dihindari masuknya berbagai bentuk bakteri, dan penyakit lainnya karena sangat sensitive.

 Solusi yang dapat dilakukan adalah : dibutuhkan selalu adanya pihak pengontrol, yang bertugas meengontrol dan mengecek secara berkala setiap saat kondisi produk, seperti kesegaran ikan dan sebagainya.

(3)

 Solusi yang dapat diberikan, perusahaan harus selalu memiliki ketersediaan pestisida

dalam jumlah yang mencukupi, karena kadang kala ketika dibutuhkan ternyata tidak tersedia di pasar atau harganya sedang mengalami kenaikan..

e) Membutuhkan peraatan yang intensif agar produk pertanian dan perikanan selalu dalam keadaan baik.

 Solusi yang dapaat dilakukaan adalah : Membuat suatu timeschedule sehingga peraatan

dan penanganan produk dapat dilakukan secara lebih sistemtis dan terkonsep.

f) Naik turunnya harga pupuk akan member pengaruh pada harga jual serta keuntungan yang akan diperoleh.

 Solusi yang dapat diberikan adalah perusahaan dapat melakukannya dengan cara

mempelajari secara baik tentang manajemen penghematan yaitu konsep pupuk yang bersubsidi atau membeli pupuk sesuai dengan kebijakan pemerintah yaitu pupuk dengan harga yang bersubsidi.

g) Pada sector pertanian sangat memiliki hubungan kuat dengan kondisi dan situasi cuaca. Kondisi ini berakibat pada mundurnyamusim tanam padi hingga periode musim kemarau.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :perusahaan beserta dengan masyarakat sekitar

meminta dukungan kuat dari pemerintah agar bersedia menyediakan dan membangun suatu konsep agribisnis yang mosern dengan penyediaan infrastruktur pendukung yan maksimal.

h) Risiko perubahan iklim global atau dampak timbulnya global warming.

 Solusi yang dapat diberikan adalah perusahaan dan pihak lembaga terkait perlu

bekerjasama dalam usaha-usaha mengatasi permasalahan global warming.

i) Harus selalu mengikuti standar mutu yang berlaku baik didalam negeri dan luar negeri teritama jika produk tersebut sudah memasuki pasar ekspor.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Manajemen perusahaan perlu mempelajari dengan baik setiap konsep dan aturan tentang standar mutu yang berlaku baik dipasar tingkat nasional dan internasional. 2. Bahwa manajemen mutu saat ini tidak bisa lagi dianggap sederhana namun sudah

(4)

2) Sector Bisnis Peternakan

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Produk yang dihasilkan raan terhadap penyakit,sehingga ini mampu memberi pengaruh pada penurunan penjualan yang berakibat pada penurunan penjualan.

 Solusi yang dapat diberiakan adalah :

1. Perusahaan harus selalu memiliki ketersediaan obat-obatan yang dibutuhkan sehingga tidak selalu harus ke pasar.

2. Karena kadangkala pada saat ke pasar bisa saja obat yang diperlukan telah habis di pasaran atau mengalami kelangkaan.

b) Membutuhkan peraatan yang intensif dan itu harus dilakukan berkala.

 Solusi yang dapat diberikan adalah perusahaan harus memperhitungkan biaya untuk

mendatangkan dokter hewan.

c) Kualitas dan mutu bibit ternak mempengaruhi hasil perkembangan ternak ke depan serta harga jualnya dipasaran.

 Solusi yang dapat diberikan adalah perusahaan harus selalu memantau dan melihat

langsung kualitas dan mutu bibit tersebut.

3) Sector Bisnis Minyak dan Gas (oil and Gas)

Produk pada sektorbisnis ini mencakup minyak dan gas dengan segala jenisnya. Saat ini ketergantungan minyak dan gas masih bersumber dari natural resource (sumber daya alam) yaitu yang berasal dari dalam bumi. Adapun bentuk risiko yang akan di alamipada sector bisnis ini adalah :

a. Produk bahan tambang sangat tergantung kepada kondisi alam, seperti migas yaitu jika terjadi gempa yang dahsyat maka akan mengalami kerusakan yang hebat seperti putusnya pipa gas.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Perusahaan harus selalu memantau secara berkala tentang kondisi pipa gas dilapangan atau membuat suatu time schedule (jadal aktu), dengan tujuan terbangun dan terselesaikannya pekerjaan secara sistematis.

(5)

a. Kondisi naik turunnya harga migas di pasar internasional sagat mempengaruhi kondisi penjualan serta profit yang akan diterima.

 Solusi yang dapat diberikan adalah perusahaan harus memiliki cadangan dan lindungi nilai dengan tujuan agar kondisi migas yang berfluktuatif di pasaran tidak mempengaruhi kinerja perusahaan baik dalam jangka pendek dan panjang.

b. Pada saat sumur migas yang lama telah habis maka perusahaan harus secepatnya menemukan sumur migas yang baru.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Perusahaan harus membuat perencanaan kerja dengan merencanakan kondisi-kondisi riskan yang bisa terjadi seperti migas yang bisa habis lebih cepat dari waktunya. 2. Perusahaan diharuskan memiliki pengalokasian dana khusus untuk bagian riset dan

pengembangan untuk terus dapat bekerja tanpa ada masalah.

3. Perusahaan juga harus memantau perusahaan-perusahaan migas lain yang memungkinkan untuk dilakukan akuisisi jika itu dianggap memiliki nilai profitable kedepannya.

c. Dibutuhkan waktu lama karena pada saat ditemukan belum tentu sumur migas tersebut memiliki kandungan migas yang mencukupi atau layak untuk dieksplorasi.

 Solusi yang dapat diberikan adalah melakukan pengerjaan pengecekan kualitas sumur migas dengan betul-betul teliti termasuk perangkat analisa serta formula yang dipergunakan memiliki tingkat keakuraatan yang kuat dan dalam.

4) Sector Bisnis Kontruksi

Bentuk sector bisnis kontruksi bergerak dalam bidang pembangunan yang meliputi pembangunan gedung, rumah sekolah, rumah sakit, jalan, jembatan, dan sebagainya.Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Naik turunnya harga barang kontruksi memberi pengaruh pada pengerjaan proyek yang sedang berlangsung.

(6)

b. Harus selalu mengamati kebijakan ekonomi dalam negeri dan luar negeri secara sistematis, seperti kondisi inflasi dan deflasi baik domestic dan internasional.

 Solusi yang dapat diberikan adalah pihak manajemen perusahaan khususnya bagian keuangan harus membuat analisis secara mendalam tentang kondisi mikro dan makro ekonomi.

c. Pengurusan izin bisa memakan aktu yang lama jika pada pengerjaan proyek-proyek tertentu.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Membangun hubungan komunikasi yang baik dengan pihak birokrat.

2. Bila persoalan birokrasi dianggap sangat menyulitkan dan bersifat menghambat pengerjaan proyek yang akan dilaksanakan maka pihak perusahaan dapat melaporkannya kepada pihak terkait sebagai bentuk pencarian solusi masalah

d. Harus memahami kondisi cuaca dalam setiap pengerjaan proyek.

 Solusi yang dapat diberikan adalah sebaiknya pihak manajemen proyek menghubungi bagian metrology dan geofissika untuk mengetahui kondisi dan situasi cuaca di aktu-waktu yang akan datang, terutama pada pengerjaan bagian vital proyek.

e. Kebutuhan tenaga ahli dalam bidang konstruksi yang berkualitas dan gaji yang harus disediakan harus sesuai dengan keahlian.

 Solusi yang dapat diberikan adalah sebaaiknya pihak manajemen perusahaan membuat

ketentuan yang jelas dan tegas tentang gaji dengan kaitannya pada keahlian yang dimiliki, sehingga semuanya menjadi jelas.

f. Proyek yang dikerjakan harus sesuai dengan jadwal karena jika diluar jadwal maka biaya akn membengkak dari yang telah dianggarkan.

 Solusi yang bisa diberikan adalah :

1. Sebaiknya pihak perusahaan melakukan control dengan tegas dan penuh disiplin dalam setiap pengeerjaan proyek, bahkan jika memungkinkan dikerjaakan lebih cept dari jadwal waktu yang ditentukan.

(7)

g. Sering dalam setiap kegiatan proyek yang akan dilaksanakan dituntut untuk harus memiliki sertifikasi yang sesuai dengan yang diinginkan, seperti memiliki standard ISO dn sejenisnya.

 Solusi yang bisa diberikan adalah sebaiknya perusahaan dalam era kompetisi dan persaingan sekarang ini sudah mulai untuk menyiapkan diri memiliki ISO sesuai dengan yang dibutuhkan.

5) Sector Bisnis Makanan dan Minuman

Bisnis makanan dan minuman saat ini berkembang dengan sangat pesat, baik dalam skala kecil, sedang hingga besar. Salah satu factor yang mendorong berkembangnya bisnis ini adalah tingginya permintaan konsumen, tentu ini disebabkan oleh factor gaya hidup dan naiknya pendapatan masyarakat. Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. produk yang diproduksi memiliki masa kadaluarsa.

b. produk yang dihasilkan sangat tergantung kepada hasil alam

c. perusahaan harus memiliki cadangan yang mencukupi karena usia produk adalah singkat, ini dilakukan guna mengantisipasi timbulnya berbagai masalah dikemudian hari.

d. untuk makanan dalam kemasan sangat dipengaruhi oleh kualitas dan desain kemasan yang digunakan.

e. setiap produk makanan dan minuman memiliki cirri khasnya masing- masing yaitu yang membedakan dengan yang sejenisnya.

f. setiap makanan dan minuman yang dipasarkan harus mendapat izin dari Depkes dan ijin? pendaftaran dari DITJEN POM.

g. harus terus melakukan inovasi produk agar delera konsumen tidak mudah bosan.

6) Sector Bisnis Tobacco Manufacturess ( pabrik rokok)

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Keluarnya undang-undang ayau peraturan dan keputusan lainnya yang tidak membolehkan merokok di tempat-tempat tertentu sehingga membatasi penjualan rokok. b. Penjelasan serta kampanye dari berbagai pihak baik pemerinyah maupun LSM tentang

budaya merokokbagi kesehatan.

(8)

d. Kampanye anti rokok serta bahaya yang timbul terus dilakukaan termasuk oleh lembaga internasional seperti WHO dan organisasi dunia lainnya .

e. Rokok yang ditaarkan harus memiliki cita rasa yang disesuaikan dengan daerah yang dipasarkan.

 Solusi yang bisa diberikan untuk seluruh bentuk risko yang dijelaskan adalah :

1. Sebaiknya perusahaan rokok menjalin kerja sama dengan berbagai pihak dan melakukan kebijakan in-in solution dalam artian tidak memaksa kampenye secara berlebihan hingga member kesan terlalu mencolok karena factor ingin mengejar target penjualan.

2. Mencantumkan dan mempertahankan pada label rokok tentang bahaya merokok bagi kesehatan terutama bagi ibu hamil, sehingga bentuk rasa simpati pada pihak-pihak yang mengkampanyekan tentang bahaya merokok.

3. Mencari pangsa pasar baru dimana undang-undang atau peraturan tentang larangan merokok belum begitu kuat dikampanyekan.

4. Ikut turut serta menyisihkan sebagian dari keuntungan untuk kepentingan masyarakat dan bangsa khususnya sebagai bentuk wujud kepeddulian.

7) Sector Bisnis Asuransi dan Perbankan

Produk asuransi dan perbankan bersifat intangible asset, produk intangible asset sangat berhubungan dengan kondisi ekonomi secara keseluruhan seperti naiknya dan turunnya inflasi, pertumbuhan ekonomi, suku bunga bank sentral dan kondisi ekonomi serta moneter internasional

1. Sector bisnis Asuransi (assurance)

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis asuransi ini adalah :

a. Permasalahan pada saat klaim asuransi terjadi dan bagi pihak perusahaan asuransi harus menyediakan dana sesuai dengan yang diepakati oleh kedua belah pihak dalam perjanjian, seperti kebakaran, kematian, kecelakaan dan sebagainya.

(9)

dibayarkan adalah bukan satu atau beberapa perusahaan atau juga individu saja namun bersifat keseluruhan.

c. Pihak perusahaan asuransi akan berusaha menghindari menerima klien (anggota) yang mencoba mengasuransikan produknya memiliki tingkat risiko yang tinggi jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

d. Secara internal bagi perusahaan asuransi risiko yang terjadi menyangkut dengan tindakan ketidakjujuran yang dilakukan oleh para karyawan.

e. Risiko yang disebabkan oleh factor ketidakjujuran yang dilakukan oleh para audit internal perusahaan.

f. Risiko keputusan manajemen menyangkut dengan keputusan pengalokasian dana yang tidak tepat dan tidak mampu memberikan hasil sesuai dengan yang diharapkan.

g. Risiko global, kasus pada risiko global mampu member pengaruh pada penurunan perolehan keuntungan, bahkan lebih jauh bias mengakibatkan pada hancurnya perusahaan.

a. Harus memahami dengan dalam portofolio investasi dan portofolio kredit. 2. Sector bisnis perbankan (banking sector)

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

b. Bagi perusahaan perbankan jika timbul permasalahan kredit macet seperti debitur tidak sanggup lagi membayar cicilan dan jaminan seperti rumah, dimana ternyata rumah agunan telah terbakar, terkena banjir besar, hancur karena gempa dan sebagainya.

c. Bagi perusahaan perbankan pada saat kredit telah dikucurkan ternyata beberapa bulan kemudian yang meminjam kredit ternyata telah meninggal dunia, maka dalam kesepakatan jika ada penjelasan bahwa peminjam kredit akan dihapusbukukan jika yang bersangkutan meninggal maka memungkinkan akan terjadi, kondisi ini perbankan juga akan mengalami kehilangan sejumlah dana dari para debitur.

d. Terjadi rush, yaitu penarikan besar-besaran oleh masyarakat dari setiap tabungan dan deposito dan jenis lainnya yang mereka miliki karena ketidakpercayaan mereka pada perbankan tersebut.

e. Kejahatan para “hacker”.

f. Kondisi dan situasi persaingan perbankan dalam negeri dan luar negeri yang semakin tajam.

 Solusi yang bisa diberikan adalah :

(10)

2. Pembatasan secara tegas bagi perbankan asing untuk tidak masuk pada sector pasar mikro(kecil)

3. Sebaiknya pemerintah memikirkan ruang gerak aktivitas perbankan berdasarkan jenis dan kategorinya bukan atas dasar yag bersifat umum.

8) Sector bisnis real estate dan property

Pertumbuhan dan perkembangan bisnis real estate dan property dipengaruhi oleh berbagai factor seperti naik turunnya suku bunga kredit perbankan dan nilai tukar mata uang asing serta berbagai bentuk factor lainnya. Salah satu keijakan pemerintah dalam mengatasi masalah ini adalah mewajibkan bagi para pengembang apartemen mewah agar ikut serta berkontribusi dalam membangun rusun dengan harga yang terjangkau. Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Naik dan turunnya harga bahan material atau bahan bangunan, yang disebabkan oleh kondisi ekonomi dalam dan luar negeri.

 Solusi yang bisa diberikan adalah :

1. Perusahaan harus memiliki stock digudang yang mencukupi guna mengantisipasi lonjakan harga dipasaran yang bersifat fluktuatif.

2. Perusahaan juga harus memiliki cadangan financial yang disimpan dalam bentuk antisipasi.

b. Timbulnya kredit macet dari para pembeli perumahan.

 Solusi yang bisa diberikan adalah perusahaan sebaiknya melakukan sikap hati-hati dalam memilih calon pembeli.

c. Demonstrasi buruh terhadap tuntutan gaji yang terlalu rendah atau tidak sesuai dengan UMR.

 Solusi yang bisa diberikan adalah :

1. Sejak awal perusahaan harus selalu memahami dengan baik berapa UMR yang diberlakukan disuatu daerah yang ana setiap daerah berbeda-beda.

2. Perusahaan harus menjalin kerja sama yang kuat dengan pihak serikat perusahaan. d. Kualitas hasil desain real estate dan property sangat mempengaruhi daya minat

konsumen.

 Solusi yang bisa diberikan adalah perusahaan melakukan perekrutan tenaga_tenaga muda yang potensial.

9) Sector bisnis Perhotelan

(11)

a) Memiliki “fixed cost” yang terus harus dibayar. b) Biaya pajak yang harus ditanggung bersifat tetap.

c) Wisatawan yang akan menginap harus diperhitungkan dari segmentasi. d) Hanya ramai pada saat-saat liburan atau ada acara berupa even-even tertentu.

e) Naik turunnya pengunjung yang menginap juga dipengaruhi oleh naik turunnya harga tiket angkutan baik darat, laut maupun udara.

f) Pihak perhotelan harus selalu menjaga image.

10) Sector bisnis travel agency ( agen perjalanan)

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Bisnis agen perjalanan ini sangat dipengaruhi oleh kondisi pemilik angkutan dalam menentukan tarif harga angkutan.

b. Pembeli tiket akan mengalami lonjakan biasanya pada saat musim liburan.

c. Situasi dan kondisi cuaca yang tidak menguntungkan sehingga mengurunkan niat banyak pihak serta wisatawan untuk bepergian.

11) Sector bisnis angkutan darat, laut, dan udara (Transportation Business)

Bisnis angkutan saat ini semakin berkembang, perkembangan ini terjadi karena public sebagai pengguna sarana transportasi menginginkan tersedianya sarana dan prasarana yang efektif dan efisien.

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a) Naik dan turunnya harga bahan bakar akan mempengaruhi naik dan turunnya pendapatan. b) Munculnya kredit lunak atau kemudahan mndapatkan kendaraan pribadi dengan angka

pembayaran di muka yang kecil menyebabkan banyak masyarakat yang mampu membeli kendaraan secara pribadi.\

c) Bisnis angkutan sangat dipengaruhi oleh bisnis lain yang bersifat searah.

d) Biaya bagi izin trayek yang dikeluarkan berbeda-beda dan tergantung pada aturan yang ditetapkan seperti jarak tempuh, jumlah keramaian dan sebagainya.

e) Memahami aturan dan ketentuan yang berlaku pada organisasi angkutan.

f) Biaya perawatan kenderaan secara berkala dan harga suku cadang yang sering naik dan turun secra sulit diprediksi.

(12)

h) Jalanan kota yang semaki sempit sehingga menimbulkan kemacetan, membawa pengaruh pada kerugian perusahaan.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

a. Pihak manajemen perusahaan memahami dengan baik rute lalu-lintas yang memiliki potensi rawan macet dan tidak macet, serta antisipasi jika terjadi kemacetan.

b. Mengusulkan kepada pihak ORGANDA agar memberikan kitikan kepada pihak terkait untuk secepatnya menyelesaikan masalah ini.

12) Sector bisnis tekstil

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a) Bisnis ini sangat mengikuti trend an mode yang berkembang di dunia fashion dan masyarakat.

b) Bisnis tekstil memiliki dan inovasi produk yang tinggi karena itu biaya inovasi produk harus dialokasikan secara khusus.

c) Produk yang sudah ketinggalan zaman dianggap tidak memiliki nilai jual lagi atau dianggap tidak menarik.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Untuk mengantisipasi risiko yang timbul perlu bagi pihak penjual tekstil membuat perjanjian purna jual dengan pihak pabrik atau distributor.

2. Memperkirakan jumlah yang diproduksi dengan jumlah akan laku terjual dipasar yang mana itu harus dihitung engan teliti serta didukung oleh riset pasar yang maksimal.

d) Persaingan dengan produk tekstil impor.  Solusi yang bisa diberikan adalah :

1. Industry tekstil dalam negeri membutuhkan proteksi atau perlindungan dari politik dumping tekstil china.

2. Perlu membentuk forum yang membahas persoalan ini secara intensif dan mencari solusi permasalahan agar para pelaku bisnis dalam negeri tidak mengalami permasalahan.

3. Pemerintah dan pihak terkait perlu membuat pelatihan.

e) Ekspor tekstil sangat dipengaruhi oleh permintaan tekstil di pasar internasional.  Solusi yang bisa diberikan adalah :

1. Perusahaan harus selalu memiliki stok barang produksi di gudang.

2. Perusahaan harus selalu memiliki bahan baku dalam jumlah yang mencukupi.

3. Perusahaan harus mengantisipasi permainan harga yang dilakukan oleh para distributor di pasaran baik pada harga bahan baku maupun harga penjualan produksi. f) Kualitas mesin tekstil harus berstandar internasional dan kebanyakan komponennya harus

(13)

 Solusi yang bisa diberikan adalah :

1. Perusahaan harus selalu memiliki cadangan dalam bentuk mata uang asing. 2. Perusahaan harus memiliki komponen cadangan atau spare part pengganti.

3. Perusahaan harus melakukan kontrak dagang dengan perusahaan pemilik perusahaan sparepart atau perusahaan produksi mesin.

g) Limbah buangan tekstil, seperti hasil celupan pewarnaan pakaian yang bisa merusak lingkungan ini akan menjadi biaya yang harus ditanggung terutama jika berdampak pada pencemaran lingkungan atau menimbulkan polusi.

 Solusi yang bisa diberikan adalah :

1. Perusahaan harus membuat tempat pengolahan limbah pabrik secara modern.

2. Perusahaan harus memiliki alokasi anggaran untuk biaya social dengan tujuan mengantisipasi jika suatu saat ada tuntutan masyarakat.

3. Perusahaan harus membangun hubungan komunikasi yang baik dengan masyarakat. 4. Perusahaan sebaiknya mengikutkan masyarakat sekitar dalam setiap kegiatan

perusahaan.

13) Sector bisnis kayu, furniture dan Mebel

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector ini adalah :

a) Undang-undang dan peraturan pelanggaran penebangan pohon dihutan, sementara bisnis kayu, furniture, dan mebel bahan dasarnya berasal dari pohon yang ada dihutan.

b) Semakin hari harga kayu semakin mahal karena kelangkaan kayu dipasaran.

c) Adanya kelompok pecinta alam dan pelestarian hutan baik organisasi nasional dan internasional.

d) Permasalahan tentang para pemasok kayu apakah memiliki izin HPH atau tidak.

e) Undang-undang dan peraturan HPH serta izin penebangan pohon yang semakin ketat menyebabkan produksi kayu mengalami penurunan.

f) Seringnya terjadi kebakaran hutan yang ebrlangsung lama, menyebabkan banyak pohon dihutan yang tidak bisa diambil atau hilang begitu saja.

g) Bisnis furniture dan mebel merupakan salah satu bisnis yang mengikuti trend an mode yang berkembang di masyarakat.

14) Sector bisnis plastic (Plastic Business)

(14)

plastic sebagai produk yang begitu fleksibel untuk digunakan kapan saja. Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Pesanan biji plastic dari mitra bisnis bisa mengalami fluktuasi atau terlambat dan tidak sesuai dengan jumlah pesanan.

b. Pasokan plastic bisa mengalami hambatan atau berfluktuasi jika mengandalkan pasokan dari para pemulung, apalagi jika terjadi razia dari petugas.

c. Perbedaan pasokan limbah plastic yang diterima maka perbedaan harga juga terjadi dipasaran.

d. Jika terjadi kebakaran maka bisa mengakibatkan seluruh plastic yang ada digudang akan terbakar.

e. Persaingan antara industry plastic adalah tinggi, terutama pada produk yang dihasilkan. f. Isu yang menyebar bahwa beberapa produk dari plastic tidak baik untuk kesehatan.

15) Sector bisnis bahan bangunan

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah : a. Banyak komponen atau peralatan pabrik/industry yang harus diimpor.

b. Naik dan turunnya harga komponen impor menyebabkan naik dan turunnya harga jual bahan bangunan di dalam negeri.

c. Perusahaan harus memiliki cadangan dalam mata uang asing untuk membeli beberapa komponen impor yang selalu dihargai dengan mata uang asing

d. Jumlah industry yang memproduksi bahan bangunan masih sedikit.

e. Perkembangan bisnis bahan bangunan sangat dipengaruhi oleh perkembangan dan pertumbuhan ekonomi suatu Negara.

 Solusinya adalah dengan memperhatikan berbagai konsep dan kebijakan pemerintah

dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

16) Sector bisnis alat kedokteran dan rumah sakit

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Mahalnya alat-alat kedokteran untuk mendukung tersedianya fasilitas yang maksimal, dan kebanyakan alat-alat kedokteran modern tersebut adalah saat ini masih banyak berasal dari luar negeri.

(15)

1. Perusahaan harus membuat perencanaan yang baik yaitu menyangkut dengan berapa kebutuhan alat-alat kedokteran baru yang harus di beli dan dari sumber mana alokasi dana dapat diperoleh apakh pinjaman atau modal sendiri.

2. Membuat anggaran sesuai dengan rencana atau estimasi pemasukan dan pengeluaran. a) Berkembangnya praktik dokter asing.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Pihak rumah sakit dapat merekrut dokter-dokter muda yang memiliki potensi tinggi. 2. Mengharuskan para dokter-dokter muda yang akan disekolahkan tersebut

menandatangani kontrak kerja sebagai pengikat untuk mereka.

3. Bagi para dokter dalam negeri harus meningkatkan kompetensi dan keseriusan belajar secara maksimal.

b) Untuk rumah sakit maka kondisi fisk bangunan, diliat dari segi kelayakannya.

c) Pandangan psikologis masyarakat yang menganggap bahwa berobat keluar negeri lebih baik daripada di dalam negeri.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Pihak rumah sakit harus menjamin bisnis dengan rumah sakit standar internasional yang berada diluar negeri.

2. Perubahan konsep manajemen pelayanan dari yang sifat standar ke konsep manajemen pelayanan prima.

d) Masyarakat membutuhkan rumah sakit dengan pelayanan kualitas secara standar internasional.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Maka diharapkan setiap rumah sakit menerapkan standar internasional dalam penerapan pengelolaan manajemen.

2. Mengutamakan kualitas daripada kuantitas. e) Terjadinya mal praktek.

f) Semakin banyaknya investor yang tertarik untuk berbisnis dibidang kedokteran, menyebabkan banyak muncul klinik pengobatan. Sehingga menimbulkan persaingan antar rumah sakit.

(16)

 Solusi yang dapat diberikan adalah sebaiknya pihak manajemen rumah sakit segera

mengurus dan merencanakan apa-apa yang harus dilakukan atau disiapkan untuk mewujudkan suatu rumah sakit dalam skala internasional.

i) Berkembang dan bertambahnya jumlah RS mampu memberikan dampak positif dan negative bagi industry farmasi dalam negeri.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

1. Industry farmasi harus memiliki tenaga ahli yang cekatan dan berkualitas untuk terus mengembangkan dan mengenalkan produk ke masyarakat.

2. Bagian research and development harus memiliki alokasi dana khusus agar penelitian mereka tidak mengalami kendala dan tersaingi oleh munculnya obat-obatan dalam negeri.

17) Sector bisnis elektronik

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a) Naik dan turunnya harga barang elektronik sangat dipengaruhi oleh kondisi pasar internasional, Karen beberap komponen pasar masih diimpor.

b) Produk yang dijual sangat mengikuti tren yang berlaku dipasaran.

c) Harus memiliki ketersediaan mata uang asing seperti dollar amerika baik yang disimpan di bank maupun di kas perusahaan.

d) Banyak barang elektronik dibeli dengan mata uang asing namun dijual dengan mata uang domestic.

18) Sector bisnis telekomunikasi

Saat ini sector bisnis telekomunikasi begitu berkembang pesat. Salah satu factor perkembangan yang begitu pesat disebabkan karena kebutuhan public terhadap sarana telekomunikasi yang efektif dan efisien yang begitu diperlukan. Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a) Bisnis telekomunikasi ini menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan sehingga menyebabkan banyak investor yang tertarik untuk terlibat dalam bisnis dibidang telekomunikasi.

b) Para pemain lama masih terus menguasai pasar.

c) Undang-undang dalm bidang telekomunikasi harus selalu dicermati guna mengantisipasi kondisi di masa yang akan datang.

d) Masuknya investor internasional melalui anak perusahaannya di dalam negeri.

(17)

19) Sektor bisnis produk kecantikan

Bisnis produk kecantikan semakin berkembang seiring dengan semakin tingginya perhatian public untuk merawat dan menjaga kecantikan.Pada era sekarang ini hampir seluruh masyarakat sudah mulai mengerti betapa pentingnya manfaat yang akan diperoleh jika tampil menarik.

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a) Bisnis kecantikan dimana segmentasi terbesarnya adalah kaum hawa karena keinginan dari para wanita untuk selalu ingin tampil cantik dan menawan di mana sja berada.

b) Banyak produk kecantikan ini sangat dipengaruhi oleh presepsi atau pendapat public terhadap suatu produk kecantikan.

c) Bila bisnis ini dilakukan oleh para pemul maka ia harus bersaing dengan berbagai pebisnis yang telah berpengalaman dengan produk yang sudah terlebih dahulu terkenal. d) Bisnis ini harus memiliki konsep pelayanan purna jual.

e) Keberadaan tenaga ahli dalam bidang kecantikan sangat mempengaruhi kualitas hasil produk yang dipasarkan.

f) Bisnis produk kecantikan ini memiliki tingkat kerawanan tinggi untuk dipalsukan.

20) Sector bisnis penjualan kenderaan untuk jenis mobil dan sepeda motor

Kebutuhan akan kenderaan roda empat dan dua saat ini semakin meningkat, karena masyarakat sudah mulai merasakan manfaat yang dapt diterima dengan kepemilikan kenderaan mempercepat mobilisasi aktivitas.

Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah :

a. Bila mobil dan motor yang dibeli secara kredit namun ternyata konsumen macet membayar, maka mobil dan motor tersebut harus ditarik.

b. Harus memiliki showroom di tempat yang strategis.  Solusi yang bisa diberikan adalah :

a. Showroom tersebut harus memiliki kelengkapan seperti sales, sparepart, hubungan baik dengan berbagai perbankan dan leasing.

b. Memiliki hubungan baik dengan distributor dan pabrik kenderaan. c. Produk yang ditawarkan memiliki kesan kuat dibenak konsumen.

 Solusi yang dapat diberikan adalah pihak manajemen perusahaan harus memahami dengan baik manajemen dalam bidang prilaku konsumen.

(18)

b) Pada saat perusahaan melakukan kebijakan menaikkan target penjualan maka kenderaan dijual secara kredit dengan DP yang rendah,namun masalahnya kenderaan yang dibawa lari oleh pembeli sebelum kreditnya lunas.

c) Permasalahan bagi industry otomotif dalam negeri adalah dimana saat ini sudah mulai banyak di masuki produk-produk luar negeri.

d) Produk otomotif kebanyakan bahan baku produksinya berasal dari luar negeri.

 Solusi yang dapat diberikan adalah : sebaiknya pihak manajemen perusahaan memahami dengan baik tentang risiko nilai tukar dan konsep manajemen keuangan internasional.

21) Sector bisnis retail, supermarket toserba, dan mini market

Tumbuh dan berkembangnya sector bisnis retail ini tidak terlepas dari naiknya tingkat kebutuhan masyarakat terhadap berbagai produk yang disediakan dan mampu memuaskan kebutuhan. Sehingga bisnis retail banyak bermunculan baik dalam skala besar, menengah maupun dalam skala kecil. Adapun bentuk risiko yang akan dialami pada sector bisnis ini adalah:

a) Bisnis retail merupakan jenis bisnis dimana produk yang ditawarkan dipakai hingga konsumen akhir.

 Solusi yang dapat diberikan adalah perusahaan harus mengantisipasinya seperti meletakkan barang berdasarkan tanggal sebelum kadaluarsa didepan dan yang masih jauh dari kadaluarsa dibelakang pajangan.

b) Bisnis retail saat ini berkembang dengan pesat, salah satu permasalahan yang timbul adalah tingginya angka persaingan karena hampir semua orang bisa membuka bisnis retail dengan beranekaragam produk yang bisa mereka tawarkan.

 Solusi yang dapat diberikan adalah perusahaan harus menerapkan rencana strategis baik jangka pendek dan jangka panjang.

c) Risiko lain pada sector bisnis ini adalah terjadinya kebakaran dan bencana alam lainnya. d) Pertumbuhan dan perkembangan bisnis retail ini secara umum dipengaruhi oleh tiga

factor utama yaitu ekonomi,demografi dan social budaya.

e) Produk yang dijual mengikuti trend an harus dijual berdasarkan selera konsumen. f) Banyak barang yang dijual dipasok oleh para distributor dan mereka akan dating

g) Barang yangtidak laku harus ditukar kembali, oleh karena itu harus ada perjanjian purna jual.

h) Perkembangan bisnis retail elektronik .

i) Banyak karyawan yang bekerja berasal dan bersifat outosourcing yang dipasok dari perusahaan jasa penyedia tenaga kerja.

 Solusi yang dapat diberikan adalah :

(19)

2. Perusahaan harus membangun struktur organisasi yang bertanggungjawab kepada manajemen tingkat atas, dan pimpinan memiliki jadwal pemberian nilai bagi setiap karyawan.

3. Bagi karyawan yang berprestasi terbaik perusahaan harus memberikan hadiah dan penghargaan dengan cara memajang foto karyawan yang berprestasi pada tahun tersebut.

4. Manajemen karyawan juga harus membangun semangat kreativitas bagi karyawan untuk bekerja tanpa harus menunggu perintah dari pimpinan.

Referensi

Dokumen terkait

Kemampuan membaca cepat merupakan keterampilan memilih isi bacaan yang harus dibaca sesuai dengan tujuan, yang ada relevansinya dengan pembaca tanpa membuang-buang

Kesimpulan yang diperoleh dari makalah ini yaitu perawatan sistem kelistrikan gedung RSG- GAS menggunakan metoda Non Destructive Testing (NDT) dapat dimanfaatkan untuk

Instrumen keuangan yang diterbitkan atau komponen dari instrumen keuangan tersebut, yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai

Jadi kebanyakan negara menyimpan mata uang Dollar dari pada Euro, karena dollar menjadi satu-satunya alat pembayaran untuk komoditi minyak (minyak merupakan

kandungan kalori lebih rendah dari lemak lain, (%) yang minimal disimpan sebagai lemak, dan (3) memberikan kontribusi untuk meningkatkan metabolisme untuk membakar lebih

Teknik pembiusan dengan penyuntikkan obat yang dapat menyebabkan pasien mengantuk, tetapi masih memiliki respon normal terhadap rangsangan verbal dan tetap dapat mempertahankan

Ada pun mereka yang diperbolehkan untuk puasa adalah bila kadar gula dalam darah <200 mg/dl atau mereka yang mendapat obat hipoglikemik oral adalah bila kadar gula

Dalam hal ini SIG mempunyai manfaat yang dapat digunakan untuk menganalisis dalam proses penentuan lokasi bandara yang sesuai dengan parameter yang telah ditentukan, yaitu