• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEORI DAN BENTUK ORGANISASI dan tata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "TEORI DAN BENTUK ORGANISASI dan tata"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

TEORI DAN BENTUK

TEORI DAN BENTUK

ORGANISASI

ORGANISASI

Oleh Muhammad Affan

Oleh Muhammad Affan

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PAHLAWAN 12

SUNGAILIAT – BANGKA

(2)

PENGERTIAN DAN FUNGSI

PENGERTIAN DAN FUNGSI

TEORI

TEORI

Kamus Umum Bahasa Indonesia:

Kamus Umum Bahasa Indonesia:

Teori merupakan pendapat yang

Teori merupakan pendapat yang

dikemukakan sebagai suatu keterangan

dikemukakan sebagai suatu keterangan

mengenai suatu peristiwa (kejadian dan

mengenai suatu peristiwa (kejadian dan

sebagainya)

sebagainya)

Teori merupakan pendapat cara-cara dan

Teori merupakan pendapat cara-cara dan

aturan-aturan untuk melakukan sesuatu.

aturan-aturan untuk melakukan sesuatu.

Teori merupakan suatu rumusan yang

Teori merupakan suatu rumusan yang

disusun secara sistematis, logis dan

disusun secara sistematis, logis dan

teratur mengenai suatu fenomena.

(3)

Teori merupakan suatu pandangan

Teori merupakan suatu pandangan

mengenai sesuatu hal yang dalam

mengenai sesuatu hal yang dalam

batas-batas tertentu bersifat normatif, sehingga

batas tertentu bersifat normatif, sehingga

dapat dipergunakan sebagai pegangan,

dapat dipergunakan sebagai pegangan,

atau pedoman dalam melakukan suatu

atau pedoman dalam melakukan suatu

kegiatan atau dalam menyusun suatu pola

kegiatan atau dalam menyusun suatu pola

atau standar atau dalam melakukan suatu

atau standar atau dalam melakukan suatu

penilaian atau pengukuran mengenai

penilaian atau pengukuran mengenai

sesuatu.

sesuatu.

Teori merupakan suatu rangkaian

Teori merupakan suatu rangkaian

penjelasan yang disusun secara

penjelasan yang disusun secara

sistematis mengenai suatu fenomena

sistematis mengenai suatu fenomena

yang telah dipelajari secara ilmiah dan

yang telah dipelajari secara ilmiah dan

(4)

PENGERTIAN DAN BEBERAPA

PENGERTIAN DAN BEBERAPA

PENDAPAT TENTANG TEORI

PENDAPAT TENTANG TEORI

ORGANISASI

ORGANISASI

Prajudi Atmosudirjo, teori organisasi

Prajudi Atmosudirjo, teori organisasi

modern dalam ilmu administrasi terdiri

modern dalam ilmu administrasi terdiri

dari:

dari:

Teori organisasi klasik

Teori organisasi klasik

Teori hubungan antar manusia

Teori hubungan antar manusia

Teori proses

Teori proses

Teori prilaku

Teori prilaku

Teori sistema

Teori sistema

Amitai Etzioni mengemukakan empat

Amitai Etzioni mengemukakan empat

(5)

Teori klasik (aliran manajemen

Teori klasik (aliran manajemen

ilmiah)

ilmiah)

Aliran hubungan manusia

Aliran hubungan manusia

Sistem pendekatan strukturalis

Sistem pendekatan strukturalis

(6)

TEORI ORGANISASI

TEORI ORGANISASI

KLASIK

KLASIK

Nama lainnya: teori tradisional, teori

Nama lainnya: teori tradisional, teori

organisasi spesialisasi, teori formalisme,

organisasi spesialisasi, teori formalisme,

teori struktur.

teori struktur.

Teori ini hadir sebagai akibat dari usaha

Teori ini hadir sebagai akibat dari usaha

yang ditempuh untuk meningkatkan

yang ditempuh untuk meningkatkan

efesiensi dan efektifitas organisasi

efesiensi dan efektifitas organisasi

dengan menentukan prinsip-prinsip yang

dengan menentukan prinsip-prinsip yang

dapat digunakan sebagai pedoman bagi

dapat digunakan sebagai pedoman bagi

(7)

TEORI BIROKRASI

TEORI BIROKRASI

Dalam teori birokrasi, organisasi

Dalam teori birokrasi, organisasi

harus menjalankan sejumlah hal

harus menjalankan sejumlah hal

dalam rangka mencapai tujuannya,

dalam rangka mencapai tujuannya,

yaitu:

yaitu:

Prinsip spesialisasi

Prinsip spesialisasi

Prinsip rantai komando (hierarki)

Prinsip rantai komando (hierarki)

Prinsip impersonal (sesuai aturan,

Prinsip impersonal (sesuai aturan,

prosedural, formal).

prosedural, formal).

(8)

TEORI ORGANISASI

TEORI ORGANISASI

HUMAN RELATIONS

HUMAN RELATIONS

Hubungan antar manusia adalah

Hubungan antar manusia adalah

hubungan yang bersifat lahiriah, sedang

hubungan yang bersifat lahiriah, sedang

hubungan kemanusiaan lebih bersifat

hubungan kemanusiaan lebih bersifat

psikologis.

psikologis.

Kredo keberadaan teori:

Kredo keberadaan teori:

Organisasi merupakan hasil dari hubungan

Organisasi merupakan hasil dari hubungan

kemanusiaan.

kemanusiaan.

Organisasi dapat mencapai tujuannya

Organisasi dapat mencapai tujuannya

karena terdapat hubungan antar pribadi

karena terdapat hubungan antar pribadi

yang serasi.

(9)

Tujuan dilaksanakannya human

Tujuan dilaksanakannya human

relations adalah untuk

relations adalah untuk

mendapatkan:

mendapatkan:

Kepuasan psikologis para karyawan

Kepuasan psikologis para karyawan

Moral yang tinggi

Moral yang tinggi

Disiplin yang tinggi

Disiplin yang tinggi

Loyalitas yang tinggi

Loyalitas yang tinggi

(10)

TEORI ORGANISASI

TEORI ORGANISASI

PERILAKU

PERILAKU

Teori ini memandang organisasi dari segi

Teori ini memandang organisasi dari segi

perilaku anggota organisasi.

perilaku anggota organisasi.

Perilaku anggota menentukan kemampuan

Perilaku anggota menentukan kemampuan

organisasi dalam mencapai tujuannya atau

organisasi dalam mencapai tujuannya atau

tidak.

tidak.

Oleh karena itu, masalah utama yang dihadapi

Oleh karena itu, masalah utama yang dihadapi

organisasi adalah bagaimana mengarahkan

organisasi adalah bagaimana mengarahkan

para anggota untuk berpikir, bersikap, dan

para anggota untuk berpikir, bersikap, dan

bertingkah laku sebagai manusia organisasi

bertingkah laku sebagai manusia organisasi

yang baik.

yang baik.

Pembagian perilaku:

Pembagian perilaku:

Perilaku formal

Perilaku formal

(11)

Teori organisasi proses

Teori organisasi proses

Teori yang memandang organisasi sebagai

Teori yang memandang organisasi sebagai

proses kerjasama antara sekelompok orang

proses kerjasama antara sekelompok orang

yang tergabung dalam suatu kelompok

yang tergabung dalam suatu kelompok

formal.

formal.

(12)

TEORI ORGANISASI

TEORI ORGANISASI

KEPEMIMPINAN

KEPEMIMPINAN

Keberhasilan organisasi ditentukan oleh kemampuan

Keberhasilan organisasi ditentukan oleh kemampuan

pemimpin.

pemimpin.

Setiap pemimpin memilik karakternya masing-masing

Setiap pemimpin memilik karakternya masing-masing

dan karakter atau tipe karakteristik yang dimiliki oleh

dan karakter atau tipe karakteristik yang dimiliki oleh

seorang pemimpin selanjutnya menjadi pendekatan

seorang pemimpin selanjutnya menjadi pendekatan

tersendiri dalam memahami organisasi dan

tersendiri dalam memahami organisasi dan

dinamikanya.

dinamikanya.

Teori-teori organisasi kepemimpinan:

Teori-teori organisasi kepemimpinan:

 Teori otokratisTeori otokratis

 Teori demokratisTeori demokratis  Teori kebebasanTeori kebebasan  Teori paternalismeTeori paternalisme

 Teori personal/pribadi (direct connection)Teori personal/pribadi (direct connection)

(13)

TEORI ORGANISASI

TEORI ORGANISASI

FUNGSI

FUNGSI

Organisasi memiliki tujuan yang

Organisasi memiliki tujuan yang

pencapaiannya tergantung pada

pencapaiannya tergantung pada

kemampuan menjalankan

kemampuan menjalankan

fungsi-fungsi yang membentuk organisasi.

fungsi yang membentuk organisasi.

Planning

Planning

Organizing

Organizing

Motivating

Motivating

Controlling

Controlling

(14)

Teori pengambilan

Teori pengambilan

keputusan

keputusan

Keberhasilan mencapai tujuan organisasi

Keberhasilan mencapai tujuan organisasi

tergantung dari berbagai keputusan yang

tergantung dari berbagai keputusan yang

dibuat oleh setiap tingkatan organisasi.

dibuat oleh setiap tingkatan organisasi.

Contoh tingkatan pembuatan keputusan:

Contoh tingkatan pembuatan keputusan:

Keputusan administratif (manajemen puncak)

Keputusan administratif (manajemen puncak)

Keputusan eksekutif (manajemen menengah)

Keputusan eksekutif (manajemen menengah)

Keputusan operatif (manajemen bawah)

Keputusan operatif (manajemen bawah)

Keputusan juga dapat dibedakan menjadi

Keputusan juga dapat dibedakan menjadi

keputusan yang terprogram dan keputusan

keputusan yang terprogram dan keputusan

yang tidak terprogram.

(15)

TEORI KONTINGENSI

TEORI KONTINGENSI

Teori kontingensi dikenal juga sebagai teori

Teori kontingensi dikenal juga sebagai teori

kemungkinan, teori lingkungan, atau teori

kemungkinan, teori lingkungan, atau teori

situasi.

situasi.

Pengelolaan organisasi dapat berjalan dengan

Pengelolaan organisasi dapat berjalan dengan

baik dan lancar apabila pemimpin organisasi

baik dan lancar apabila pemimpin organisasi

mampu memperhatikan dan memecahkan

mampu memperhatikan dan memecahkan

situasi tertentu yang sedang dihadapi.

situasi tertentu yang sedang dihadapi.

Tidak ada prinsip umum yang berlaku untuk

Tidak ada prinsip umum yang berlaku untuk

semua situasi.

semua situasi.

Setiap situasi harus dianalisis secara

Setiap situasi harus dianalisis secara

terpisah.

(16)

MACAM ORGANISASI

MACAM ORGANISASI

Organisasi dari segi jumlah pucuk

Organisasi dari segi jumlah pucuk

pimpinan

pimpinan

Organisasi tunggal

Organisasi tunggal

Organisasi jamak

Organisasi jamak

Organisasi dari segi keresmian

Organisasi dari segi keresmian

Organisasi formal

Organisasi formal

(17)

Macam organisasi dari segi tujuan

Macam organisasi dari segi tujuan

Organisasi niaga/ekonomi

Organisasi niaga/ekonomi

Organisasi sosial/kemasyarakatan

Organisasi sosial/kemasyarakatan

Macam organisasi menurut luas

Macam organisasi menurut luas

wilayah

wilayah

Organisasi daerah

Organisasi daerah

Organisasi nasional

Organisasi nasional

Organisasi regional

Organisasi regional

(18)

Macam organisasi yang dapat kita

Macam organisasi yang dapat kita

temui dapat dibedakan menjadi 2

temui dapat dibedakan menjadi 2

kategori, yaitu:

kategori, yaitu:

Macam organisasi menurut bentuk

Macam organisasi menurut bentuk

Macam organisasi menurut tipe

Macam organisasi menurut tipe

(19)

BENTUK-BENTUK

BENTUK-BENTUK

ORGANISASI

ORGANISASI

Bentuk organisasi staf

Bentuk organisasi staf

Bentuk organisasi garis/lini

Bentuk organisasi garis/lini

Bentuk organisasi fungsional

Bentuk organisasi fungsional

Bentuk organisasi staff dan garis

Bentuk organisasi staff dan garis

Bentuk organisasi garis dan fungsional

Bentuk organisasi garis dan fungsional

Bentuk organisasi fungsional dan Staff

Bentuk organisasi fungsional dan Staff

Bentuk organisasi fungsional dan garis

Bentuk organisasi fungsional dan garis

serta staff

serta staff

(20)

pimpinan

staf staf

Organisasi staff

pimpinan

divisi divisi

Organsisasi garis/lini

pimpinan

Div. produksi Div. admin

Bagian produksi kain

Bagian keuangan

Bagian pemasaran Bagian

(21)

foreman foreman foreman Manajer keuangan Manajer

produksi

Manajer personalia General manajer

(22)

Direktur Operasional

Organisasi fungsional, lini, dan staff

(23)

Manajer

(24)

TIPE-TIPE ORGANISASI

TIPE-TIPE ORGANISASI

Organisasi dengan tipe piramid

Organisasi dengan tipe piramid

mendatar

mendatar

(25)

Manajer Produksi

Supeintendent alat berat

Superintendent transporter

Foreman Disposal

Foreman over burden

Foreman loading point

Foreman disposal

(26)

Manajer

(27)

Diskusi:

Referensi

Dokumen terkait

a. Meningkatkan motivasi belajar. Memberikan dan meningkatkan variasi belajar pembelajar. Memberikan struktur materi pelajaran. Memberikan inti informasi pelajaran.

(1) Prioritas Penggunaan dana yang bersumber dari Pendapatan Asli Ohoi digunakan untuk membiayai program dan kegiatan yang tidak didanai dalam program dan kegiatan

Mengijinkan Skripsi Teknik Informatika ini disimpan di Perpustakaan Program Studi Teknik Informatika Universitas Muria Kudus dengan syarat-syarat kegunaan

Saiful

mineral berdasarkan nilai rata-rata tanah mineral menunjukkan peningkatan secara linear untuk parameter jumlah anakan, dan pada perlakuan aerasi juga memberikan hasil yang

23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengakibatkan adanya penyerahan sebagian kewenangan dari kabupaten/kota ke Provinsi, khususnya dalam pengelolaan konservasi dan

Kertas ini menghujahkan tanpa adanya kerangka pendekatan dalam meneliti seni budaya sebagai satu ilmu pengetahuan tempatan tinggi dan sebagai industri yang kreatif, berbakat dan

Tetapi sekali lagi di lapangan ketentuan ini mengalami penyimpangan oleh koperasi tertentu artinya penyimpan atau peminjam belum tentu diangkat menjadi anggota,