• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kontribusi Pemanfaatan Hasil Hutan Rakyat terhadap Pendapatan Masyarakat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Kontribusi Pemanfaatan Hasil Hutan Rakyat terhadap Pendapatan Masyarakat"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

KONTRIBUSI PEMANFAATAN HASIL HUTAN RAKYAT

TERHADAP PENDAPATAN MASYARAKAT

(Studi Kasus: Desa Sampean, Kec. Doloksanggul, Kab. Humbang Hasundutan)

SKRIPSI

Oleh

MARCO M. SIHOMBING 071201020/MANAJEMEN HUTAN

PROGRAM STUDI KEHUTANAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2013

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Penelitian : Kontribusi Pemanfaatan Hasil Hutan Rakyat terhadap Pendapatan Masyarakat

Nama Mahasiswa : Marco M. Sihombing

Nim : 071201020

Program Studi : Kehutanan

Menyetujui Komisi Pembimbing,

Oding Affandi, S.Hut., M.P Dr. Agus Purwoko, S.Hut., M.Si Ketua Anggota

Mengetahui,

(3)
(4)

ABSTRAK

MARCO MICHELSON SIHOMBING “Kontribusi Pemanfaatan Hasil Hutan Rakyat terhadap Pendapatan Masyrakat di Desa Sampean, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan” dibimbing oleh Oding Affandi

dan Agus Purwoko.

Pemanfaatan hasil hutan rakyat di Desa Sampean sudah berlangsung sejak lama dan diwariskan turun temurun. Hasil hutan rakyat yang dimanfaatkan secara tradisional berupa hasil kayu dan hasil bukan kayu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis-jenis hasil hutan rakyat yang dimanfaatkan oleh responden, mengetahui nilai ekonomi hasil hutan rakyat yang dimanfaatkan oleh responden dan mengetahui kontribusi pemanfaatan hasil hutan rakyat terhadap pendapatan responden. Sampel dalam penilitian ini sebanyak 30 responden yang memanfaatkan hasil hutan rakyat. Produk hasil hutan rakyat yang dimanfaatkan berupa getah kemenyan, kayu pinus, kayu dan kulit manis serta kayu bakar. Berikut ini nilai ekonomi dari setiap produk hasil hutan per tahun; getah kemenyan sebesar Rp 329.065.000,-, kayu pinus sebesar Rp 10.657.813,-, kayu bakar sebesar Rp 6.480.000,-, dan kayu manis sebesar Rp 5.406.000,-. Selain itu kontribusi hasil hutan per tahun memiliki nilai ekonomi sebesar Rp 351.608.816,-. Hasil ini menunjukkan pemanfaatan hasil hutan rakyat memiliki kontribusi sebesar 47,64 % dari total pendapatan responden per tahun.

(5)

ABSTRACT

MARCO MICHELSON SIHOMBING "Utilization of Forest People's Contribution to Income Sampean Peoples in the village, District Doloksanggul,

District Humbang Hasundutan" guided byOding AffandiandAgus Purwoko.

Utilization of forest people in the village pora been taking place since long and are passed down through generations. Forest products are utilized in a traditional folk form of timber and non-timber revenue. The purpose of this study is to identify the types of people who exploited the forest by the respondent, knowing the economic value of forest products utilized by people who know the contribution of the respondent and the utilization of forest people on income respondents. The sample in this research by 30 respondents who use the results of community forests. Forest product of the people who used a sap incense, pine, cinnamon and wood and firewood. Here is the economic value of any forest products per year; sap incense Rp 329,065,000, -, pine wood Rp 10,657,813, -, wood fuel is Rp 6.48 million, -, and cinnamon is Rp 5.406 million , -. In addition to the contribution of forest products per year has economic value of Rp 351,608,816, -. These results demonstrate the utilization of forest products people have contributed 47.64% of total income respondents per year.

Keywords: forest products, forest products of economic value and contribution forest products.

(6)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Kisaran pada tanggal 29 Desember 1988 dari

pasangan Bapak Jahorbin Sihombing, S.Pd dan Ibu Medaille Simamora, S.Pd.

Penulis merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.

Lulus dari SD Inpres 015920 Hessa Air Genting pada tahun 2001, lulus

dari SMP Negeri 2 Doloksanggul pada tahun 2004 dan lulus dari SMA Negeri 1

Doloksanggul pada tahun 2007. Penulis melanjutkan pendidikan ke Perguruan

Tinggi Negeri mengambil Program Studi Manajemen Hutan di Universitas

Sumatera Utara pada tahun 2007 dan masuk melalui jalur Seleksi Penerimaan

Mahasiswa Baru (SPMB).

Penulis melaksanakan kegiatan Praktik Pengenalan dan Pengelolaan Hutan

(P3H) di Hutan Dataran Rendah Desa Aras Napal dan Hutan Mangrove Desa

Pulau Sembilan Kabupaten Langkat tahun 2009 selama 10 hari. Penulis

melaksanakan Praktik Kerja Lapang (PKL) di HTI Distrik Sanggau

PT. Finnantara Intiga Kalimantar Barat tahun 2011 selama 1 bulan. Penulis

melaksanakan penelitian di Desa Sampean, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten

Humbang Hasundutan dengan judul “Kontribusi Pemanfaatan Hasil Hutan Rakyat

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas

segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

yang berjudul “Kontribusi Pemanfaatan Hasil Hutan Rakyat terhadap Pendapatan

Masyarakat (Studi Kasus: Desa Sampean, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten

Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara)”. Penyusunan skripsi ini

merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas

Pertanian di Universitas Sumatera Utara.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini mendapat bantuan

yang sangat besar dari berbagai pihak. Untuk itu penulis menyampaikan terima

kasih kepada:

1. Bapak Oding Affandi, S.Hut., M.P sebagai ketua komisi pembimbing yang

membimbing dan memberikan kritik serta saran dalam penyelesaian

skripsi ini.

2. Bapak Dr. Agus Purwoko, S.Hut., M.Si sebagai anggota komisi

pembimbing yang membimbing dan memberikan kritik serta saran dalam

penyelesaian skripsi ini.

3. Ibu Mariana Mahulae selaku kepala Desa Sampean yang memberikan

informasi berupa data sekunder penelitian Desa Sampean.

4. Orang tua saya, ayahanda Jahorbin Sihombing, S.Pd dan Ibunda Medaille

Simamora, S.Pd tercinta yang memberikan doa restu serta dukungan moral

maupun materil.

5. Adik saya Hendri Danielson Sihombing, A.md dan Roy Bryanson

Sihombing yang selalu memberikan doa restu dan motivasi.

(8)

6. Teman-teman stambuk 2007 Program Studi Kehutanan Universitas

Sumatera Utara yang memberikan doa dan motivasi.

7. Seluruh pihak yang sudah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini.

Akhir kata penulis mengucapkan semoga skripsi ini bermanfaat bagi

pembaca.

Medan, Oktober 2013

(9)

DAFTAR ISI

Masyarakat Sekitar Hutan ... 10

Nilai Ekonomi Hutan Rakyat ... 11

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN Kondisi Geografis ... 19

(10)

Kondisi Demografis ... 19 Kondisi Hutan Rakyat ... 20

HASIL DAN PEMBAHASAN

Jenis-jenis Hasil Hutan Rakyat ... 23 Nilai Ekonomi Hasil Hutan ... 29 Kontribusi Pemanfaatan Hasil Hutan

Terhadap Pendapatan Masyarakat ... 31

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan ... 35 Saran... 35

DAFTAR PUSTAKA ... 36

(11)

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Jenis-jenis Hasil Hutan Rakyat yang Dimanfaatkan Responden ... 22

2. Persentase Nilai Ekonomi Hasil Hutan

yang Dimanfaatkan Responden ... 29

3. Pendapatan Responden Desa Sampean ... 31

4. Kelas Tingkat Kontribusi ... 33

(12)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Tanaman Kemenyan ... 20

2. Tanaman Pinus ... 21

3. Tanaman Kayu Manis ... 21

4. Pembersihan Lahan Kemenyan ... 23

5. Pengambilan Getah Kemenyan ... 24

6. Getah Kasar Kemenyan ... 25

7. Getah Luar Kemenyan ... 25

8. Kulit Manis Dikeringkan ... 27

9. Kulit Manis Siap Dipasarkan ... 27

10.Kayu Manis Olahan ... 27

11.Kayu Bakar yang Siap Untuk Dijual... 28

12.Persentase Nilai Ekonomi Hasil Hutan ... 30

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Matriks Metodologi Penelitian... 37

2. Identitas Responden Desa Sampean ... 38

3. Nilai Ekonomi Getah Kemenyan ... 40

4. Nilai Ekonomi Kayu Manis ... 42

5. Nilai Ekonomi Kayu Bakar ... 44

6. Nilai Ekonomi Kayu Pinus ... 46

7. Pendapatan Hasil Hutan Rakyat Responden Desa Sampean ... 48

8. Total Pendapatan Responden dan Kontribusi (%) ... 50

9. Peta Desa Sampean ... 52

10.Kuisioer Responden ... 53

Referensi

Dokumen terkait

Laporan investigasi dapat dibuat dalam bentuk informasi yang ditulis dalam bagan- bagan biasa yang disebut…2. Hal yang perlu dilakukan sebelum membuat laporan

Item-item kajian dibina berdasarkan item yang telah diubahsuai daripada instrumen yang telah digunakan dalam kajian lepas oleh penyelidik lain seperti Siti Asiah (2002), bertajuk

mengurangkan masalah dalam hubungan manusia dan untuk memperbaiki kehidupan melalui interaksi manusia yang lebih baik.Selain itu,terdapat ramai pekerja dalam profesion bantuan

Segala puji dan syukur atas berkat rahmat Allah SWT yang telah melimpahkan segala anugerahn-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul sebagaimana telah

[r]

Perencanaan, Pertemuan kelima pada siklus III materi pembelajaran diawali dengan sedikit mengulang materi pada siklus II kemudian dilanjutkan pada materi Mencontohkan

Kebebasan dasar dan hak-hak dasar manusia disebut Hak Asasi Manusia.Hak asasi manusia melekat pada manusia secara kodrati sebagai anugerah tuhan yang maha esa yang tidak dapat