5
By:Arif Basofi
Topik
-
Start & stop di iSQL*Plus
-
Start & stop Enterprise Manager Database Control
-
Start & stop Oracle Listener
Management Framework
3 komponen untuk melakukan managemen database
Oracle 10g yaitu:
1.
Database Instance
2.
Listener
3.
Management Interface:
–
Database Control
Management Framework
•
Secara proses, agar instance (database) hidup, yg harus
dijalankan pertama adalah:
intance
(agar server
up
) &
listener
.
•
Tujuan
à
agar dpt berhubungan dgn database.
•
Listener
:
–
berfungsi utk mengijinkan melakukan
koneksi
ke dalam
database.
–
Jadi, saat terkoneksi dgn instance (database), listener ini
yg akan menerima adanya koneksi.
•
Untuk melakukan administrasi, maka harus masuk ke
EM
(
Enterprise Manager),
shg harus dihidupkan.
•
Management Interface
:
Start & Stop Database Console
•
Pada Oracle 10g, untuk menggunakan
EM
berbasis web,
komponen yang harus di-
start pertama kali
yaitu
Management
Interface
.
Setelah itu baru dapat dijalankan komponen yg lain.
•
Oracle menyediakan
stand-alone management console
yg
disebut
Database Control
(jk database tidak terkoneksi dgn Grid
Control Framework).
•
Untuk mengaktifkan
dbconsole
,
oracle
service
,
listener
,
isqlplus
dapat dilakukan melalui servis di windows:
–
Start – Control Panel – Administrative Tools – Services
–
Atau melalui: start – run – ketik:” services.msc”
•
Mengaktifkan dbconsole juga dapat dilakukan melalui
command
prompt
dgn melalui command prompt, ketik :
–
Untuk
start
:
emctl start console
–
Untuk
stop
:
emctl stop console
–
Untuk melihat
status
:
emctl status console
•
Atau jika melalui
windows:
–
Melalui service dalam control panel, atau
Start & Stop Database Console…
1.
Pertama buka command line
2.
Arahkan direktori ke:
Oracale Home/bin
3.
Pastikan sudah di set Oracle SID:
SET ORACLE_SID = nama SID oracle
4.
Lalu ketik perintah dibawah ini:
emctl start dbconsole
(buat start)
emctl stop dbconsole
(buat stop)
Start dan Stop
i
SQL*Plus
Mengakses Database Control
•
Bukalah URL:
http://hostname:portnumber/em (default
portnumber 1158).
•
Setelah database dalam kondisi
up
, muncul tampilan login Database
Control. Jika dlm kondisi
down
, perlu
direstart
dulu.
•
Masukkan username (SYS,SYSTEM) yang mempunyai hak akses
menggunakan Database Control.
Account Pengguna Database
•
Ketika Oracle terinstall di komputer server, Oracle scr otomatis
membuat 2 accounst default, yaitu:
–
SYS
: password default diisi saat instalasi
–
SYSTEM
: password default MANAGER
•
Skema User
SYS
:
–
Otomatis diberi hak DBA
–
Menyimpan tabel dasar, view dan data dictionary
•
Skema User
SYSTEM
:
–
Juga scr otomatis diberi hak DBA
–
Untuk menyimpan tabel
2dan view
2tambahan yg dpt menampilkan
informasi administrasi.
•
Seorang DBA jg juga membutuhkan privilege SYSDBA atau
SYSOPER:
Account Pengguna Database…
•
Privilege
SYSDBA
, dapat melakukan:
–
STARTUP dan SHUTDOWN database
–
ALTER DATABASE: Open, Mount, Backup atau change
–
CREATE DATABASE
–
DROP DATABASE
–
CREATE SPFILE : membuat berkas parameter inisialisasi
–
ALTER DATABASE ARCHIEVELOG: membuat berkas arsip
–
ALTER DATABASE RECOVER : melakukan pemulihan
•
User
SYSDBA
skemanya adalah
SYS
Koneksi user sys ke Database Server
Masuk SQLPlus tanpa login, lalu konek ke user:
sqlpus /nolog
SQL> conn system/oracle
Koneksi ke user SYS:
User SYS merupakan
super user
, dikenal sbg
sysdba
.
Utk koneksi pakai user sys,
harus
ditambahkan argument
as sysdba
SQL> conn sys/oracle as sysdba
Bisa juga
tanpa
menyebutkan user sys:
sqlplus / as sysdba
atau
SQL> conn / as sysdba
Jika tanpa argument as sysdba, maka akan error:
SQL>
conn sys/oracle
ERROR:
ORA-28009: connection as SYS should be as SYSDBA
or SYSOPER
SYSOPER dan SYSDBA
Perbedaan privileges SYSOPER dan SYSDBA:
•
Untuk
startup
dan
shutdown
database
adalah user dengan privilege
SYSDBA
atau
SYSOPER
.
Secara default user yang mempunyai privilege tersebut adalah user
SYS
.
•
SYSOPER
Mengijinkan Administrator Database untuk melakukan/memiliki privilege: STARTUP, SHUTDOWN,
ALTER DATABASE OPEN/MOUNT, ALTER DATABASE BACKUP, ARCHIVE LOG, RECOVER,
RESTRICTED SESSION. SYSOPER berada di Public Schema.
•
SYSDBA
Mengijinkan Administrator Database untuk melakukan/memiliki semua privilege ADMIN OPTION dan
SYSOPER. SYSDBA juga mengijinkan CREATE DATABASE dan
‘
incomplete recovery
’
. SYSDBA
Merubah Status Listener
Perintah untuk melakukan start, stop
listener di command prompt:
lsnrctl start [listenername]
Start Up Instance -
NOMOUNT
STARTUP NOMOUNT:
• Start instance tanpa me-mount db, semua memory dan proses akan siap digunakan namun belum ada db yg diikatkan (option ini biasanya utk membuat db baru).
• Membaca parameter file dan SGA dialokasikan
di memori.
• Jd proses ini melakukan inisialisasi di direktori $ORACLE_HOME/dbs sesuai dengan urutan berikut ini:
• Alokasikan SGAnya
• Start backgroung process
• Buka file alertSID.log dan catat hal2 yang perlu
di dalam file tersebut
Database Mati (Shutdown)
Background process belum
naik. Memori belum
Start Up Instance -
MOUNT
•
STARTUP MOUNT:
start instance
dan mengikat db, tp belum open db
(option ini biasanya digunakan saat
melakukan recovery)
•
Menghubungkan sebuah database
ke dalam instance yang baru saja
diaktifkan.
•
Mengalokasikan
dan
membuka
control files
yang dikenali di dalam
parameter file.
•
Membaca control files
untuk
Start Up Database -
OPEN
•
STARTUP OPEN:
menjalankan
instance dgn mengikat db dan
membuka DB (Shg DB dpt
digunakan user, sbg option default
jk tdk didefinisikan).
•
Membuka:
Men-Shutdown di database
Mode Shutdown
A
I
T
N
Mengijinkan koneksi baru
No
No
No
No
Menunggu sampai semua session disconnect
No
No
No
Yes
Menunggu sampai semua transaksi selesai
No
No
Yes Yes
Melakukan
Checkpoint
dan close files
No
Yes Yes Yes
Paling cepat tapi kasar / maksa
Paling cepat tapi sopan
Paling cepat & paling sopan
Paling lama krn waiting proses lain
•
Untuk melakukan shut down instance kita harus terhubung sebagai
SYSOPER
atau
SYSDBA
dan ketik perintah:
Men-Shutdown di database…
Mode Shutdown
A
I
T
N
Mengijinkan koneksi baru
No
No
No
No
Menunggu sampai semua session disconnect
No
No
No
Yes
Menunggu sampai semua transaksi selesai
No
No
Yes Yes
Melakukan
Checkpoint
dan close files
No
Yes Yes Yes
• SHUTDOWN NORMAL: Oracle akan menunggu semua user utk log out sblm mematikan instance dan
menutup db (dan Oracle tdk mengijinkan user lain utk log in dan tdk perlu ada instance recovery). • Semua koneksi baru digagalkan
• user yg sedang konek akan ditunggu sampai disconnect
• user yg sedang melakukan transaksi akan ditunggu sampai selesa • melakukan checkpoint
• Perintah:
SQL> shutdown normal; atau SQL> shutdown
• SHUTDOWN IMMEDIATE: Oracle akan langsung memutuskan hubungan dgn user, melakukan rollback utk
transaksi yg belum di-commit dan tdk menijinkan user lain utk log in (option ini tdk perlu ada instance recovery)
• Semua koneksi baru digagalkan
• user yg sedang konek tidak melakukan kegiatan apapun akan disconnect • user yg sedang melakukan transaksi dibatalkan
• melakukan checkpoint
• Perintah:
Men-Shutdown di database…
Mode Shutdown
A
I
T
N
Mengijinkan koneksi baru
No
No
No
No
Menunggu sampai semua session disconnect
No
No
No
Yes
Menunggu sampai semua transaksi selesai
No
No
Yes Yes
Melakukan
Checkpoint
dan close files
No
Yes Yes Yes
• SHUTDOWN ABORT: dgn option ini db langsung dimatikan, transaksi yg belum di-commit tdk di rollback
(option ini perlu instance recovery, biasanya digunakan jk terjadi kerusakan disk pd server oracle) • tidak melakukan pengecekan apapun
• langsung shutdown
• pengecekan dilakukan pada saat startup berikutnya • Perintah:
SQL> shutdown abort;
• SHUTDOWN TRANSACTIONAL: dgn option ini tdk ada transaksi baru yg dpt dilakukan user, user akan
di-disconnect saat menyelesaikan transaksi yg sedang berjalan (option ini utk menghindari hilangnyga hasil pekerjaan user, option ini jg tdk memerlukan instance recovery)
• semua koneksi baru digagalkan
• user yg sedang konek tidak melakukan kegiatan apapun akan disconnect • user yg sedang melakukan transaksi akan ditunggu sampai selesai
• melakukan checkpoint