• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAMBARAN PERILAKU IBU YANG MENIKAH DI USIA DINI DALAM PEMENUHAN GIZI BALITA DI DESA PULAU MUNGKUR KECAMATAN GUNUNG TOAR KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU TAHUN 2012 SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "GAMBARAN PERILAKU IBU YANG MENIKAH DI USIA DINI DALAM PEMENUHAN GIZI BALITA DI DESA PULAU MUNGKUR KECAMATAN GUNUNG TOAR KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU TAHUN 2012 SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

GAMBARAN PERILAKU IBU YANG MENIKAH DI USIA DINI DALAM PEMENUHAN GIZI BALITA DI DESA PULAU MUNGKUR

KECAMATAN GUNUNG TOAR KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU

TAHUN 2012

SKRIPSI

OLEH :

101000395 MAYA KASWARI

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

GAMBARAN PERILAKU IBU YANG MENIKAH DI USIA DINI DALAM PEMENUHAN GIZI BALITA DI DESA PULAU MUNGKUR

KECAMATAN GUNUNG TOAR KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU

TAHUN 2012

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH :

101000395 MAYA KASWARI

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)
(4)

ABSTRAK

Ibu yang menikah di usia dini kemungkinan besar akan sulit memahami permasalahan gizi terutama dalam pemenuhan gizi balita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perilaku ibu yang menikah di usia dini dalam pemenuhan gizi balita di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012.

Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi adalah ibu yang menikah di usia dini yang memiliki balita dengan jumlah sebanyak 45 orang dan seluruhnya dijadikan sampel (total sampling). Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner, formulir food frequency dan formulir food recall.

Hasil penelitian diperoleh bahwa pengetahuan, sikap dan tindakan ibu yang menikah di usia dini berkaitan dengan pemenuhan gizi balita berada dalam kategori sedang. Demikian juga dengan konsumsi energi dan protein berada dalam kategori sedang, namun ada juga balita yang memiliki konsumsi energi kurang (6,7%) dan defisit (11,1%) serta konsumsi protein kurang (26,7%) dan defisit (8,9%). Umumnya balita mengkonsumsi makan dengan frekuensi 3 kali sehari. Status gizi balita berdasarkan indeks berat badan menurut umur, tinggi badan menurut umur dan berat badan menurut tinggi badan sebagian besar kategori normal, terdapat juga sebagian balita yang memiliki status gizi kategori kurang (22,2%), kategori pendek (15,5%) serta kategori kurus (17,8%) dan sebagian besar ibu balita yang menikah di usia dini memiliki tindakan kurang baik dengan tingkat pendidikan mulai dari SD dan SMP, pendapatan keluarga <Rp 1.200.000/bulan dan dengan lama usia pernikahan 6-10 tahun.

Perlu dilakukan penyuluhan tentang makanan, gizi dan kesehatan kepada ibu yang menikah usia dini yang mempunyai balita oleh kader posyandu sehingga dapat meningkatkan perilaku ibu dalam pemenuhan gizi balita dan peranan penyuluhan tentang pangan palawija dalam mengantisipasi lahan kosong oleh dinas pertanian untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga.

(5)

ABSTRACT

A mother who has get married in earlier can be difficult to understand the nutrition problem especially to fullfill the nutrition of under five years old. This research mean to know the behavior description of a mother who has get married in earlier to fullfill the nutrition of under five years old at Village of Pulau Mungkur, subdistrict of Gunung Toar, Regency of Kuantan Singingi, Province of Riau in 2012.

This research is a descriptive study by cross sectional research design. The population is early married women has under five years old for 45 people and then to be total sampling. The data was collected by interview using questionnaire, food frequency form and food recall form.

The results of research indicates that knowledge, behavior and attitude of early married woman is related to the fulfillment of nutrition for under five years old that classified into good less category. As well energy and protein consumption in medium category but there are under five years old who have the lower energy consumption (6,7%) and deficit (11,1%) and protein consumption is lower (26,7%) and deficit (8,9%). Generally, the under five years old consumes food three time a day. The nutrition status of under five years old to the weight for age, height for age and weight for height is classified into normal category. And there are under five years old who have nutrition status in underweight category (22,2%),stunted category (15,5%) and wasted category (17,8%) and a mother who has get married in earlier of under five years old has a bad behavior with grade education from primary school up to junior high school, with family income rate <1.200.000/month and by long married time 6-10 years.

It is necessary to provide the early married woman and has under five years old with exstension about food, nutrition and healthy by the posyandu cadre in order to increase the behavior of mother in fullfill the nutrition need of under five years old and the role of extension about crops food in anticipate the vacant land by the departement of agriculture in order to increase food security of family.

(6)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Maya Kaswari

Tempat/Tanggal Lahir : Seberang Pantai, 16 September 1989

Agama : Islam

Status Perkawinan : Belum Kawin Jumlah Bersaudara : 5 (Lima)

Nama Ayah : Sudarmin, S.Pd

Nama Ibu : Rosdiati, S.Pd

Alamat Rumah : Jl. Sei Padang Gg. Sipirok No.18A Medan

Alamat Orang Tua : Desa Seberang Pantai Kecamatan Kuantan Mudik Kabupaten Kuantan Singingi Riau

Riwayat Pendidikan

Tahun 1995 – 2001 : SD Negeri 025 Seberang Pantai Tahun 2001 – 2004 : SLTP Negeri 1 Kuantan Mudik Tahun 2004 – 2007 : SMA Negeri 1 Kuantan Mudik

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan ridho-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi dengan judul “Gambaran Perilaku Ibu Yang Menikah Di Usia dini Dalam Pemenuhan Gizi Balita Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar

Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun2012”.Skripsi ini adalah salah satu syarat yang ditetapkan untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

Skripsi ini penulis persembahkan untuk kedua orang tua tercinta ayahanda Sudarmin, S.Pd dan ibunda Rosdiati, S.Pd yang tiada henti memberikan kasih sayang, do’a serta selalu memberikan bimbingan, arahan dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Selanjutnya tidak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamya kepada :

1. Bapak Dr. Drs. Surya Utama, MS selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof. Dr. Ir. Albiner Siagian, M.Si selaku Ketua Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat FKM USU.

3. Ibu Dra. Jumirah, Apt, M.Kes selaku dosen pembimbing I dan ketua penguji yang telah banyak meluangkan waktu dan selalu sabar untuk memberikan dukungan dan bimbingan yang sangat menginspirasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Dr. Mhd. Arifin Siregar, MS selaku dosen pembimbing II dan dosen penguji I yang selalu sabar dalam memberikan pengarahan dan motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.

(8)

6. Bapak Prof. Dr. Ir. Albiner Siagian, MSi selaku dosen penguji III yang telah banyak memberikan saran yang membangun dan arahan dalam penulisan skripsi ini.

7. Bapak Drs, Tukiman, MKM selaku dosen pembimbing akademik penulis.

8. Seluruh dosen dan pegawai administrasi di lingkungan FKM USU khususnya dosen Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat FKM USU dan Bapak Marihot Samosir S.T yang telah sabar memberi masukan serta membantu penulis dalam segala urusan administrasi.

9. Bapak Samsir Alam, ST selaku Camat Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi.

10.Bapak Zulfahmi selaku kepala Desa Pulau Mungkur, terima kasih telah memberikan izin pengambilan data dan melakukan penelitian di Desa yang Bapak pimpin.

Selanjutnya secara khusus penulis juga mengucapkan terima kasih yang tulus kepada :

1. Abangda Tilka Mandiri dan adik-adikku tersayang Ardha Handayani, Afdhal Lestari dan Bintang Kafila yang selalu memberikan dukungan yang tiada henti. Terima kasih atas doa, kasih sayang dan semangat yang selalu ada untuk penulis. 2. Rekan-rekan ekstensi FKM USU 2010, terimakasih atas dukungan, motivasi dan

doanya selama ini.

3. Teman-teman dari peminatan Gizi Kesehatan Masyarakat, Maulida, Khoirani, Hikmah, Kak Rini, Kak Nova, Kak Roseni, Pak Darmawan, Suharni, Sulastri, Aklima, Suci dan teman lainnya yang tidak bisa disebutkan satu per satu terima kasih atas dukungan, bantuan, dan kebersamaannya selama ini

4. Sahabatku Titin Herlina dan Ogi Okta serta keluarga kecilku kak Airin Nurul Hasanah, Lukmanul Hakim, Khodijah Tussolihin Dalimunte, Nuzulia Rahayu dan Emma Sihombing yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

(9)

6. Serta semua pihak yang telah membantu penulis dalam nenyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Maka dari itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Januari 2013 Penulis

(10)

DAFTAR ISI

2.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemberian Makan Pada Balita ... 9

(11)

BAB III METODE PENELITIAN ... 29

4.7 Status Gizi Balita Pada Ibu Yang Menikah Usia Dini ... 56

(12)

5.5 Sikap Ibu Berdasarkan Pengetahuan Dalam Pemenuhan Gizi Balita ... 5.6 Tindakan Ibu Berdasarkan Pengetahuan Dalam Pemenuhan Gizi Balita ... 5.7 Tindakan Ibu Berdasarkan Sikap Dalam Pemenuhan Gizi Balita ... 5.8 Tindakan Ibu Berdasarkan Pendidikan Dalam Pemenuhan Gizi Balita ... 5.9 Tindakan Ibu Berdasarkan Pendapatan Dalam Pemenuhan Gizi Balita ... 5.10 Tindakan Ibu Berdasarkan Lama Menikah Dalam Pemenuhan Gizi Balita ...

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 67

6.1 Kesimpulan ... 67 6.2 Saran ... 68

DAFTAR PUSTAKA

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kebutuhan Energi dan Protein Balita Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) Rata-Rata Per Hari ... 11 Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Ibu dan Balita Menurut Karakteristik

Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar

Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 39 Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Makanan Yang Baik Bagi Balita ... 40 Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Tentang Makanan Yang

Paling Banyak Memberikan Tenaga ... 40 Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Tentang Makanan Yang Mengandung

Protein Hewani dan Nabati ... 41 Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Tentang Makanan Yang Paling

Banyak Mengandung Vitamin dan Mineral ... 41 Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Tentang Pertumbuhan Balita

Yang Normal ... 41 Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Tentang Cara Mengetahui

Pertumbuhan dan Perkembangan Balita ... 42 Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Tentang Makanan Yang Baik

Diperkenalkan Pada Anak Balita ... 42 Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Tentang Manfaat Makanan Beraneka

Jenis ... 42 Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Tentang Manfaat Pemenuhan

Makanan Yang Bergizi ... 43 Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Tentang Tujuan Mengonsumsi

Makanan Yang Sesuai ... 43 Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Pengetahuan Ibu Yang Menikah

Di Usia Dini Dalam Pemenuhan Gizi Balita Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten

Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 44 Tabel 4.13 Distribusi Frekuensi Sikap Ibu Yang Menikah Di Usia

Dini Dalam Pemenuhan Gizi Balita Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi

Provinsi Riau Tahun 2012 ... 46 Tabel 4.14 Distribusi Frekuensi Sikap Ibu Yang Menikah Di Usia Dini Dalam Pemenuhan Gizi Balita Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi

Provinsi Riau Tahun 2012 ... 47 Tabel 4.15 Distribusi Frekuensi Tentang Cara Memenuhi

Kebutuhan Gizi Balita ... 47 Tabel 4.16 Distribusi Frekuensi Tentang Susunan Menu Yang

(14)

Tabel 4.18 Distribusi Frekuensi Tentang Cara Ibu Memberikan

Makan Pada Balita ... 48 Tabel 4.19 Distribusi Frekuensi Tentang Pemberian Susu

Kepada Balita. ... 49 Tabel 4.20 Distribusi Frekuensi Tentang Cara Ibu Agar Balita Tidak

Jajan Diluar Rumah terutama Di Pinggir Jalan ... 49 Tabel 4.21 Distribusi Frekuensi Tentang Cara Ibu Agar Makanan Yang

Diberikan Kepada Balita Tetap Terjaga Asupan Gizinya ... 49 Tabel 4.22 Distribusi Frekuensi Tentang Waktu Ibu Menghidangkan

Sayur dan Buah Untuk Balita ... 50 Tabel 4.23 Distribusi Frekuensi Tindakan Ibu Yang Menikah Di

Usia Dini Dalam Pemenuhan Gizi Balita Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten

Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 50 Tabel 4.24 Distribusi Frekuensi Makan Balita Pada Ibu Yang

Menikah Di Usia Dini Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan

Singingi Provinsi Riau Tahun 2012. ... 51 Tabel 4.25 Distribusi Jenis Makanan Balita Pada Ibu Yang

Menikah Di Usia Dini Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan

Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 52 Tabel 4.26 Distribusi Frekuensi dan Jenis Makanan Pokok

Balita Pada Ibu Yang Menikah Di Usia Dini Di

Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 52 Tabel 4.27 Distribusi Frekuensi dan Jenis Makanan Lauk Pauk

Balita Pada Ibu Yang Menikah Di Usia Dini Di

Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 53 Tabel 4.28 Distribusi Frekuensi dan Jenis Makanan Sayuran

dan Buah-buahan Balita Pada Ibu Yang Menikah Di Usia Dini Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi

Provinsi Riau Tahun 2012... 54 Tabel 4.29 Distribusi Konsumsi Energi Balita Pada Ibu Yang

Menikah Di Usia Dini Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 55 Tabel 4.30 Distribusi Konsumsi Protein Balita Pada Ibu Yang

(15)

Tabel 4.31 Distribusi Status Gizi Balita Menurut BB/U Pada Ibu Yang Menikah Di Usia Dini Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 56 Tabel 4.32 Distribusi Status Gizi Balita Menurut TB/U Pada Ibu Yang

Menikah Di Usia Dini Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 56 Tabel 4.33 Distribusi Status Gizi Balita Menurut BB/TB Pada Ibu Yang

Menikah Di Usia Dini Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012 ... 57 Tabel 4.34 Tabulasi Silang Pengetahuan Ibu Yang Menikah Di Usia Dini

Dalam Pemenuhan Gizi Balita Berdasarkan Sikap Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012... Tabel 4.35 Tabulasi Silang Pengetahuan Ibu Yang Menikah Di Usia Dini Dalam Pemenuhan Gizi Balita Berdasarkan TindakanDi Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten

Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012... Tabel 4.36 Tabulasi Silang Sikap Ibu Yang Menikah Di Usia Dini

Dalam Pemenuhan Gizi Balita Berdasarkan Tindakan Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten

Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012... Tabel 4.37 Tabulasi Silang Tindakan Ibu Yang Menikah Di Usia Dini

Dalam Pemenuhan Gizi Balita Berdasarkan Pendidikan Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten

Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012... Tabel 4.38 Tabulasi Silang Tindakan Ibu Yang Menikah Di Usia Dini

Dalam Pemenuhan Gizi Balita Berdasarkan Pendapatan Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten

Kuantan Singingi Provinsi Riau Tahun 2012... Tabel 4.39 Tabulasi Silang Tindakan Ibu Yang Menikah Di Usia Dini

Dalam Pemenuhan Gizi Balita Berdasarkan Lama Menikah Di Desa Pulau Mungkur Kecamatan Gunung Toar Kabupaten

(16)

DAFTAR GAMBAR

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Rekayasa lingkungan merupakan suatu upaya yang dapat dilakukan dimulai dengan pengelolaan kawasan pada skala terbatas atau kawasan percontohan. Kawasan-kawasan

Adanya bantuan hukum dalam hal ini penasihat hukum/advokat mengantisipasi para aparat penegak hukum dalam tahap penyidikan untuk tidak semena-mena terhadap tersangka,

Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengkaji: 1) Pengaruh strategi pembelajaran Problem Based Learning (PBL), Reading Questioning and Answering (RQA), dan PBL dipadu RQA terhadap

! Kolom p Kolom peneli enelitian di se tian di sebelah ki belah kiri &#34;kol ri &#34;kolom sam om sama pentin a penting &#34;1# ke kir g &#34;1# ke kiri# digun i# digunakan jik

Pada sampel kedua ini struktur mikro Aluminium AC4B sama dengan sampel pertama akan tetapi sampel kedua ini adanya penambahan unsur Silikon (Si) dengan pembesaran 100x

Kami mempresentasikan sebuah kasus ekstraksi lead CRT ventrikel kiri yang patah setelah dipasang bersama dengan wire PCI dengan tujuan stabilisasi dan untuk mendapat theshold

Desain ini berfungsi untuk inputan data anggota yang berperan penting dalam menginput data – data pada sistem..