KARYA ILMIAH
REMAJA
yang membahas tentang
KURANGNYA MINAT BELAJAR
BAHASA INGGRIS
Disusun oleh :
Kelompok 1
ATHIRA (KETUA KELOMPOK)
ST. SYAHIRAH (SEKRETARIS)
FATIMAH AZZAHRA (MODERATOR)
ANDI ST SAFIRA A
ANDI ST NAILA
KAMUS
M. NOER ASRIL
NANO GUSTAVO
Kelas XI IPA 3
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kita panjatkan ke-hadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan karunia-Nyalah, karya ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik dengan judul kurangnya minat belajar bahasa inggris. Dengan membuat tugas ini saya harapkan kita semua mampu untuk lebih mengenal tentang masalah pada mata pelajaran bahasa inggris dimata siswa maupun siswi dan apa tujuan penting dalam mempelajari bahasa inggris yang merupakan salah satu PR besar bagi siswa maupun siswi SMAN 16 MAKASSAR terutama pada kelas XI IPA 3 yang sering kali tidak ditanggapi dengan baik sebagai mata pelajaran yang penting.
Saya sadar, sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses pembelajaran, penulisan karya ilmiah ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna penulisan karya ilmiah yang lebih baik lagi di masa yang akan datang. Harapan saya, semoga karya ilmiah yang sederhana ini, dapat memberi kesadaran tersendiri bagi generasi muda bahwa pentingnya tekun, rajin, dan teliti dalam belajar serta dalam mempelajari bahasa internasional untuk negeri kita tercinta Indonesia agar dapat menjadi Negara yang lebih maju dalam bidang internasional. Amiin…
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 3
C. Tujuan Penelitian 3
D. Manfaat Penelitian 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 5
A. Teori 5
1. Pengertian bahasa inggris 5
2. Pengertian minat 5
BAB III PEMBAHASAN 6 1. Manfaat bahasa inggris bagi pelajar 6
2. Dampak yang ditimbulkan jika tidak mempelajari bahasa inggris 7
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kurangnya minat belajar bahasa inggris pada siswa 8
BAB IV
METEDOLOGI PENELITIAN 10
BAB V PENUTUP 11
A. Kesimpulan 11
B. Saran-Saran 11
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bahasa merupakan salah satu sarana komunikasi untuk menyampaikan ide, gagasan, pikiran dan perasaan seseorang. Bahasa juga digunakan untuk mengungkapkan kembali berbagai macam informasi yang diterima dari seseorang kepada orang lain. Di era globalisasi sekarang ini, manusia tidak hanya dituntut menguasai bahasa nasional, tetapi dituntut juga menguasai bahasa asing guna menunjang kebutuhan berkomunikasi dengan orang di seluruh dunia. Oleh karena itu, penguasaan bahasa asing sangatlah penting untuk berkomunikasi dengan negara lain.
Di dunia pendidikan di Indonesia mata pelajaran bahasa asing sudah diterapkan di sekolah-sekolah. Mulai dari pendidikan dasar hingga menengah ke atas, bahasa asing merupakan salah satu mata pelajaran wajib, seperti bahasa Inggris sudah diajarkan sejak di Sekolah Dasar. Bahasa asing selain bahasa Inggris yang diajarkan di sekolah tingkat menengah atas antara lain bahasa Prancis, Jerman, Jepang, Arab, Mandarin, dan lain-lain. Bahasa asing tersebut diajarkan sebagai mata pelajaran wajib atau sebagai mata pelajaran muatan lokal. Pembelajaran bahasa asing di sekolah diterapkan untuk bekal masa depan, tidak hanya di bidang teknologi, tetapi juga di bidang pendidikan, pariwisata dan kebudayaan. Dalam bidang teknologi sebagai contoh internet, kita bisa
mendapatkan informasi dari seluruh negara. Dalam bidang pendidikan terdapat pertukaran pelajar dengan negara lain atau untuk melanjutkan studi ke luar negeri.
ke Indonesia. Oleh karena itu penguasaan bahasa asing hal yang perlu mendapat perhatian. Selain itu juga untuk pertukaran kebudayaan dengan negara lain. Bahasa Inggris sebagai salah satu bahasa asing yang digunakan oleh
banyak negara sudah banyak diajarkan di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajatnya di Indonesia. Salah satu Sekolah Menengah Atas yang mengajarkan bahasa Inggris sebagai mata pelajaran muatan lokal adalah SMA Negeri 16 Makassar. Di SMA Negeri 16 Makassar , bahasa Inggris diajarkan dari kelas X sampai dengan kelas XII dengan alokasi waktu 2x45 menit perminggu. Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), salah satu tujuan pembelajaran bahasa Inggris di Sekolah Menengah Atas (SMA) adalah mengembangkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris dalam bentuk lisan maupun tertulis. Kemampuan berkomunikasi ini meliputi menyimak, membaca, berbicara, dan menulis. Keempat kemampuan tersebut saling
berhubungan satu dengan yang lain. Kemampuan menyimak harus dikuasai oleh siswa karena dapat membantu siswa untuk mengenal bunyi-bunyi yang
membedakan arti, mengenal kosakata baru, dan juga mengenal tata bahasanya. Kemampuan membaca harus dimiliki oleh siswa karena melalui kegiatan
membaca akan diperoleh kosakata yang baru. Kemampuan berbicara dan menulis dapat membantu siswa mengungkapkan ide, pikiran, dan perasaannya melalui lisan maupun tertulis. Semua kemampuan berbahasa tersebut harus ditingkatkan dan seimbang dalam pengajarannya.
Selanjutnya siswa juga harus mempunyai minat belajar. Minat belajar bahasa inggris harus ditingkatkan, misalnya memperhatikan guru ketika
masuk kelas, siswa sibuk dengan kegiatannya masing-masing. Mereka
beranggapan bahwa bahasa inggris sulit untuk dipahami dan dipelajari, sehingga mereka kurang berminat untuk mengikuti pelajaran. Sikap mereka ketika guru menjelaskan pelajaran masih rendah, ada siswa yang melamun, bermain telepon genggam (handphone), makan snack, mengobrol dengan teman, dan lain
sebagainya. Selain itu, penguasaan kosakata dan tata bahasa juga masih kurang. Misalnya dalam pemilihan kata kurang tepat sehingga ide yang ingin disampaikan tidak dapat disampaikan dengan baik. Mereka lebih suka mencari kosakata dan membuat kalimat menggunakan kamus yang terdapat dalam telepon genggam (handphone).
3. Apa dampak jika tidak mempelajari bahasa inggris?
4. Apa tujuan mempelajari bahasa inggris dalam lingkungan internasional?
5. Penyebab kurangnya minta belajar bahasa inggris?
6. Bagaimana cara meningkatkan minat belajar bahasa inggris bagi pelajar?
C. TUJUAN PENELITIAN
Untuk mengetahui pentingnya bahasa inggris bagi para pelajar khususnya di kelas XI IPA 3.
D. MANFAAT PENELITIAN
Untuk mengetahui minat belajar siswa pada mata pelajaran bahasa inggris dan meningkatkan minat belajar pada mata pelajaran tersebut.
1. Manfaat teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengembangan dalam pengajaran bahasa Inggris di Sekolah.
2. Manfaat praktis a. Bagi Guru
Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan bagi guru bahasa Inggris dalam upaya peningkatan kemampuan berbahasa Inggris siswa khususnya dikelas XI IPA 3.
b. Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan dalam upaya peningkatan kualitas proses pembelajaran dalam mengajarkan bahasa Inggris di Sekolah
c. Bagi Peneliti Lain
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
A. TEORI
1. Pengertian Bahasa Inggris
Bahasa inggris merupakan bahasa yang digunakan sebagai media komunikasi dan sebagai bahasa internasional pertama yang digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain di seluruh dunia.
Bahasa inggris adalah bahasa jermanik yang dituturkan pertama kali di Negara inggris pada abad pertengahan awal. Bahasa ini juga sudah menjadi bahasa resmi hampir 60 negara di seluruh dunia.
2. Pengertian Minat
Minat adalah kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan dan
BAB III PEMBAHASAN
Dalam proses belajar mengajar, dua unsur yang amat penting adalah metode mengajar dan media pembelajaran. Metode mengajar adalah teknik penyajian yang digunakan oleh guru untuk mengajar kepada siswa di kelas agar pelajaran tersebut ditangkap, dipahami, dan digunakan oleh siswa dengan baik. Sedangkan, metode pembelajaran atau strategi mengajar adalah suatau cara menyampaikan pesan yang terkandung dalam kurikulum . Kedua hal itu bisa menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan siswa terhadap bahasa inggris, sehingga siswa yang lebih menikmati pemahaman apa yang telah diberikan oleh guru dengan baik, dan di zaman serba modern seperti sekarang ini. Sebaiknya para guru dituntut untuk lebih kreatif , professional sekaligus menyenangkan untuk bisa mengembangkan pendekatan dan memilih metode pembelajara yang efektif kepada siswa sehingga siswa tidak merasa bosan dan monoton akan apa yang dipelajarinya sehingga itu akan berdamoak baik untuk mendorong minat siswa memahami dan menyukai bahasa inggris secara optimal.
1. Manfaat Bahasa Inggris Bagi Pelajar
2. Dampak Yang Ditimbulkan Jika Tidak Mempelajari Bahasa Inggris
Dampak yang ditimbulkan jika tidak mempelajari bahasa inggris ialah kita akan ketinggalan dalam bidang iptek atau teknologi dan tidak dapat menjalin hubungan atau komunikasi yang baik antar Negara.
Dampak lainnya yaitu kehilangan kesempatan untuk mendapatkan beasiswa pertukaran pelajar keluar negeri di Negara-negara maju seperti inggris, dan amerika.
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kurangnya Minat Belajar Bahasa Inggris Pada Siswa
Faktor-faktor yang menjadi penyebab kurangnya minat para siswa untuk mempelajari bahasa inggris seperti berikut:
a. Berdasar dari kemampuan diri sendiri
Para siswa atau pelajar salah satu alasan kenapa mereka tidak menyukai bahasa inggris dikarenakan pembendaharaan kata yang mereka kuasai sangatlah terbatas.
b. Kurang memahami pentingnya mempelajari bahasa inggris Sebagian besar siswa kurang memahami apa pentingnya mempelajari bahasa inggris dalam era globalisasi seperti saat ini. Seperti yang kita ketahui pada zaman globalisasi seperti saat ini, lapangan kerja terbuka bagi mereka yang menguasai teknologi serta menunjang dari segi bahasa. Dalam penguasaan bahasa inggris
tersebut, kita dapat menjalin komunikasi antar Negara dan memajukan Indonesia dimata dunia.
c. Lingkungan yang kurang mendukung
Lingkungan yang kurang mendukung juga menjadi salah satu faktor utama dalam meningkatkan minat belajar siswa. Karena untuk menyukai suatu mata pelajaran, membutuhkan pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari
Faktor yang dapat menurunkan minat belajar para siswa untuk mempelajari bahasa inggris pada umumnya karena metode yang diajarkan oleh guru kurang menarik sehingga siswa cepat merasa bosan.
e. Menyepelekan bahasa inggris
Hal ini juga menjadi salah satu faktor penyebab kurangnya minta belajar pada mata pelajaran bahasa inggris. Seringkali siswa
menyepelekan bahasa inggris dan tidak menganggap sebagai mata pelajaran yang penting untuk dipelajari. Tetapi faktanya, bahasa inggris merupakan bahasa yang dapat menunjang kehidupan kita dimasa yang akan datang apalagi saat ini kita hidup pada era
globalisasi yang dimana perusahaan-perusahaan memberi lowongan kepada mereka yang bisa menguasai bahasa internasional atau bahasa inggris agar dapat menunjang kehidupan perusahaan terutama
perusahaan yang bergerak dibidang pariwisata. f. Terlalu metutup diri
Hal ini menyebabkan timbulnya masa bodoh didalam pikiran setiap pelajar karena merasa bahwa ia hanya harus mengembangkan bakat atau pendidikannya dengan cara menjunjung tinggi budaya Indonesia dan tidak pernah berpikir untuk memajukan bangsa yang kaya akan sumber daya manusianya yaitu menjaga dengan baik hubungan komunikasi antar Negara agar Indonesia dapat menjadi Negara yang maju.
4. Usaha-Usaha Menumbuhkan Minat Belajar Bahasa Inggris
Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan minat belajar bahasa inggris yaitu :
- Mememberikan pandangan-pandangan yang baik kedepannya jika seseorang mempelajari bahasa inggris dengan bersungguh-sungguh. Seperti tersedianya lapangan kerja yang melimpah dari perusahaan-perusahaan mancanegara
- Biasakan memakai bahasa inggris walaupun sekedar menyapa seperti contoh berikut “hello.. how are you?” dan kata-kata sehari-hari lainnya dalam bahasa inggris.
BAB IV
METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Metode penelitiannya adalah sebagai berikut :
1. Setting penelitian a. Tempat
Penelitian ini diadakan di SMAN 16 MAKASSAR dikelas XI IPA 3, karena penulis merupakan salah seorang siswa dikelas tersebut. b. Waktu
Penelitian diperkirakan telah dilakukan pada hari rabu, 21 oktober 2015.
c. Subjek
Subjek penelitiannya adalah siswa kelas XI IPA 3 yang berjumlah 35 orang. 15 orang laki-laki dan 20 orang perempuan.
2. Metode penelitian
Metode penelitian ini berupa tindakan dengan menyebarkan teks tertulis didalam kelas yang dimana pada kertas tersebut bertuliskan “pelajaran apa yang tidak kamu sukai? dan apa alasannya?”.
3. Analisis data
BAB V PENUTUP
1. Kesimpulan
Dari laporan ilmiah penulis dapat ditarik kesimpulan bahwa pelajaran bahasa inggris itu tidak sulit dan membosankan, hanya saja metode yang diajarkan oleh para guru itu yang membuat siswa tidak nyaman dengan apa yang
dipelajarinya. Perlu diketahui banyak sekali cara yang lebih efektif untuk menangani masalah ini, tidak hanya dari pihak sekolah dan guru tetapi peran orangtua dan lingkungan masyarakat pun ikut mempengaruhi cara belajar siswa sekarang.
2. Saran-Saran
Dari karya tulis ini dapat diharapkan kepada para guru atau tenaga pengajar khususnya dalam bidang studi bahasa inggris untuk tidak lagi
menerapkan metode pembalajaran yang membuat siswa menjadi jenuh/bosan dan sebagai gantinya berahlilah ke metode pendekatan suartu strategi pembelajaran yang menekankan kepada siswa secara penuh untuk dapat memenuhi materi yang mereka pelajari dan menghubungkannya dengan kehudupan nyata sehingga mereka bisa lebih mudah menerapkannya dalam kehidupan mereka. Dan juga lebih memberi siswa banyak kesempatan dalam menciptakan suasana belajar yang aktif pada akhirnya mampu menumbuhkan minat dan semangat tinggi dalam pembelajaran bahasa inggris.
sebenarnya dapat kita kuasai dengan mudah jika kita bersungguh-sungguh dalam mempelajarinya.
DAFTAR PUSTAKA
Wikipedia dan google
http://keldaniaz.blogspot.co.id/2012/11/mengapa-harus-belajar-bahasa-inggris.html?m=1 minggu, 25 oktober 2015. 22:57
http://aidillahps.blogspot.co.id/2013/02/contoh-makalah-bahasa-indonesia.html? m=1 senin, 26 oktober 2015. 14:22
https://herspasinowo.wordpress.com/2014/06/19/contoh -karya-ilmiah-pendidikan-berjudul-menumbuhkan-minat-siswa-dalam-belajar/ kamis, 29 oktober 2015. 15:12
http://aswir-astaman.blogspot.co.id/2012/06/meningkatkan-kemampuan-kosa-kata
sabtu, 31 oktober 2015. 15:49