• Tidak ada hasil yang ditemukan

Optimalisasi Penyusunan Barang pada Mobil Box Menggunakan Algoritma Firefly

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Optimalisasi Penyusunan Barang pada Mobil Box Menggunakan Algoritma Firefly"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

1.1. Latar Belakang

Dengan semakin berkembangnya dunia bisnis dan usaha, suatu perusahaan dituntut untuk meningkatkan efisiensi dalam segala bidang dengan menerapkan prinsip ekonomi yaitu dengan modal yang sekecil-kecilnya menghasilkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Pada perusahaan yang menjadikan proses pengiriman barang sebagai salah satu kegiatan usahanya, efisiensi yang dituntut adalah bagaimana meminimalisir biaya pengeluaran untuk transportasi. Menurut Oktorini (2008), salah satu faktor yang menyebabkan besarnya biaya yang harus dikeluarkan perusahaan dalam dunia usaha adalah pengiriman barang dari satu tempat menuju tempat lain menggunakan jasa transportasi.

Hal yang harus dipikirkan dengan matang pada saat proses pengiriman barang adalah bagaimana menempatkan sejumlah barang secara optimal ke dalam mobil pengangkut barang. Masalah yang sering terjadi pada saat menyusun barang-barang yang akan dikirim adalah tidak optimalnya pemanfaatan ruang kosong yang ada di dalam mobil box pengantar barang. Banyaknya ruang kosong yang tersisa yang sebenarnya masih bisa digunakan untuk memuat lebih banyak barang lagi menyebabkan perusahaan harus mengeluarkan biaya lebih karena dibutuhkannya mobil lain untuk mengangkut sisa barang yang ada.

(2)

Penelitian mengenai optimalisasi penyusunan barang sudah beberapa kali dilakukan. Optimalisasi penyusunan barang yang dilakukan diterapkan pada ruang atau bin yang berbeda-beda, seperti pada permasalahan penyusunan pallet dalam ruang tiga dimensi yang dilakukan oleh Baltacioglu (2001) dengan menerapkan algoritma heuristik wall building dan layer in layer packing. Penyusunan barang dalam ruang tiga dimensi juga pernah dilakukan menggunakan algoritma Genetika (Oktorini, 2008). Penelitian selanjutnya menggunakan algoritma Greedy untuk mensimulasikan penyusunan barang dalam kontainer (Susanto, 2009). Metode yang digunakan pada penelitian ini diimplementasikan untuk mencari solusi pada permasalahan Three Dimensional Container Loading Problem dengan menggunakan parameter volume dan berat barang. Dan penelitian terbaru yaitu visualisasi penyusunan barang pada gudang menggunakan algoritma Steepest Ascent Hill Climbing untuk menentukan urutan barang yang disusun dari berat paling besar ke berat paling kecil (Harefa, 2014).

Pada penelitian ini, penulis mengajukan algoritma Firefly untuk menyelesaikan masalah penyusunan barang. Algoritma Firefly pertama kali dikembangkan oleh Xin-She Yang pada akhir tahun 2007 di Cambridge University, yang didadasarkan pada tingkah laku berkedipnya kunang-kunang yang menghasilkan cahaya. Penelitian yang dilakukan Yang (2009) menunjukkan bahwa algoritma Firefly jauh lebih efisien dalam menemukan nilai optimum global dengan nilai evaluasi lebih tinggi dibandingkan algoritma Particle Swarm Optimization dan Genetika. Algoritma firefly telah digunakan untuk menyelesaikan beberapa jenis permasalahan optimalisasi seperti optimalisasi kombinatorial, optimalisasi kontiniu, optimalisasi dengan batasan, dan optimalisasi multi-objektif (Fister et al., 2013). Algoritma Firefly juga telah digunakan untuk menyelesaikan 2 Dimensional Bin Packing Problem (Chandra & Singh, 2014).

(3)

1.2. Rumusan Masalah

Permasalahan yang sering terjadi pada saat proses pengiriman barang adalah tidak optimalnya penyusunan tata letak barang yang akan dikirim pada mobil box pengantar barang, sehingga masih banyaknya ruang kosong tersisa yang sebenarnya masih bisa digunakan untuk memuat lebih banyak barang lagi. Hal ini menyebabkan perusahaan harus mengeluarkan biaya lebih karena dibutuhkannya mobil lain untuk mengangkut sisa barang yang ada. Oleh karena itu, dibutuhkan pendekatan untuk menyelesaikan permasalahan ini yaitu bagaimana mengoptimalkan penyusunan barang pada mobil box sehingga penggunaan ruang pada mobil box dapat dioptimalkan.

1.3. Batasan Masalah

Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini akan dibatasi ruang lingkup pembahasannya, yaitu :

1. Barang-barang yang akan disusun berupa barang-barang yang sudah dikemas dalam bentuk balok dan kubus.

2. Tidak memperhatikan rute atau tujuan pengiriman barang (semua barang diturunkan di tempat yang sama).

3. Berat suatu barang yang berada di atas barang lain tidak mempengaruhi barang yang berada di bawahnya.

4. Hal-hal yang diperhatikan pada saat penyusunan barang adalah kapasitas ruang mobil box, beban maksimum yang dapat ditampung mobil, serta perotasian barang.

1.4. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan penyusunan barang pada mobil box menggunakan algoritma Firefly sehingga penggunaan ruang pada mobil box dapat dioptimalkan.

(4)

3. Memberi masukan bagi penelitian lain di bidang optimalisasi, khususnya konsep penyusunan barang dan algoritma Firefly.

1.6. Metodologi

Terdapat beberapa tahapan pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Studi Literatur

Studi literatur dilakukan dalam rangka mengumpulkan dan mempelajari informasi-informasi dari buku, paper, jurnal, atau sumber referensi lain mengenai optimalisasi, penyusunan barang, Bin Packing Problem dan Algoritma Firefly. 2. Analisis Permasalahan

Pada tahap ini dilakukan analisis terhadap bahan referensi yang telah dikumpulkan sebelumnya untuk mendapatkan pemahaman mengenai metode yang akan digunakan, yaitu algoritma Firefly untuk diimplementasikan dalam permasalahan optimalisasi penyusunan barang pada mobil box.

3. Perancangan

Pada tahap ini dilakukan perancangan perangkat lunak yang dibangun, seperti perancangan arsitektur dan antarmuka sistem. Proses perancangan dilakukan berdasarkan hasil analisis terhadap studi literatur yang sudah dikumpulkan.

4. Implementasi

Pada tahap ini dilakukan implementasi analisis yang telah dilakukan ke dalam pembangunan program sesuai dengan alur yang ditentukan.

5. Pengujian

Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap aplikasi yang telah dibuat untuk menguji kemampuan algoritma Firefly dalam mengoptimalkan penyusunan barang, serta memastikan aplikasi telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

6. Penyusunan Laporan

(5)

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dari skripsi ini terdiri dari lima bagian utama sebagai berikut:

Bab 1: Pendahuluan

Bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

Bab 2: Landasan Teori

Bab ini berisi teori-teori yang digunakan untuk memahami permasalahan yang dibahas pada penelitian ini. Pada bab ini dijelaskan tentang optimalisasi, Bin Packing Problem, dan algoritma Firefly.

Bab 3: Analisis dan Perancangan Sistem

Bab ini berisi analisis dari metode yang digunakan yaitu algoritma Firefly dan penerapannya untuk optimalisasi penyusunan barang pada mobil box, serta perancangan sistem yang dibuat seperti pemodelan dengan flowchart dan usecase diagram.

Bab 4: Implementasi dan Pengujian Sistem

Bab ini berisi pembahasan tentang implementasi dari analisis dan perancangan sistem yang disusun pada Bab 3 dan hasil pengujian terhadap sistem yang dibangun.

Bab 5: Kesimpulan dan Saran

Referensi

Dokumen terkait

Aplikasi ini bertujuan untuk membantu aktifitas sehari-hari pada bagian administrasi jasa penyewaan mobil Al-Qaswa Prima dengan cara memberikan solusi berupa aplikasi database,

Dengan membawa Stempel, Dokumen Asli penawaran dan salinanya dan brosur serta spesifikasi teknis barang yang ditawarkan. Demikian

Dalam penulisan ini akan dibahas mengenai perancangan pembuatan Web dengan menggunakam metode UML yang berorientasikan objek, Unified Modeling Language adalah bahasa permodelan

Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan (Pokja ULP) Jasa Konsultansi dan Jasa Lainnya pada Biro-Biro dan Pusat-Pusat di Sekretariat Jenderal Kecuali Pusat K3,

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada sistem penerimaan kas piutang pada Koperasi Indonesia Makmur sudah cukup baik, hal ini bisa dilihat dari bagian-bagian yang

suatu tugas dapat diselesaikan dan merupakan input terpenting dalam perencanaan SDM, estimasi biaya pegawai, penjadwalan kerja, penganggaran maupun dalam mendesain sistem

Mengutip dari Baskoro (2003:4) ”Stasiun Kereta Api Pasar Turi memiliki permasalahan dimana Stasiun Pasar Turi sangat kurang layak atau tidak memadai lagi sebagai stasiun

Besar Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) Dengan Alat Peraga Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Materi Bangun