• Tidak ada hasil yang ditemukan

DESAIN GRAFIS_XII

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DESAIN GRAFIS_XII"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 2

STANDARD KOMPETENSI

Menggunakan perangkat lunak pembuat grafis bitmap dan vektor. KOMPETENSI DASAR

Membedakan jenis gambar/grafis bitmap atau raster dengan gambar/grafis vektor.

DESAIN GRAFIS

Definisi Desain Grafis: adalah salah satu bentuk seni lukis (gambar) terapan yang memberikan kebebasan kepada sang desainer (perancang) untuk memilih, menciptakan, atau mengatur elemen rupa seperti ilustrasi, foto, tulisan, dan garis di atas suatu permukaan dengan tujuan untuk diproduksi dan dikomunikasikan sebagai sebuah pesan. Gambar maupun tanda yang digunakan bisa berupa tipografi atau media lainnya seperti gambar atau fotografi.Desain grafis umumnya diterapkan dalam dunia periklanan, packaging, perfilman, dan lain-lain.

Ada beberapa tokoh menyatakan pendapatnya tentang desain grafis antara lain : Menurut Suyanto desain grafis didefinisikan sebagai ” aplikasi dari keterampilan seni dan komunikasi untuk kebutuhan bisnis dan industri“. Aplikasi-aplikasi ini dapat meliputi periklanan dan penjualan produk, menciptakan identitas visual untuk institusi, produk dan perusahaan, dan lingkungan grafis, desain informasi, dan secara visual menyempurnakan pesan dalam publikasi.

Sedangkan Jessica Helfand mendefinisikan desain grafis sebagai kombinasi kompleks kata-kata dan gambar, angka-angka dan grafik, foto-foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bisa menggabungkan elemen-eleman ini, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus, sangat berguna, mengejutkan atau subversif atau sesuatu yang mudah diingat. Menurut Danton Sihombing desain grafis mempekerjakan berbagai elemen seperti marka, simbol, uraian verbal yang divisualisasikan lewat tipografi dan gambar baik dengan teknik fotografi ataupun ilustrasi. Elemen-elemen tersebut diterapkan dalam dua fungsi, sebagai perangkat visual dan perangkat komunikasi.

(3)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 3

Menurut Michael Kroeger visual communication (komunikasi visual) adalah latihan teori dan konsep-konsep melalui terma-terma visual dengan menggunakan warna, bentuk, garis dan penjajaran (juxtaposition).

Warren dalam Suyanto memaknai desain grafis sebagai suatu terjemahan dari ide dan tempat ke dalam beberapa jenis urutan yang struktural dan visual.

Sedangkan Blanchard mendefinisikan desain grafis sebagai suatu seni komunikatif yang berhubungan dengan industri, seni dan proses dalam menghasilkan gambaran visual pada segala permukaan.

KATEGORI DESAIN GRAFIS SECARA GARIS BESAR, DESAIN GRAFIS DIBEDAKAN MENJADI BEBERAPA KATEGORI:

1. Printing (Percetakan) yang memuat desain buku, majalah, poster, booklet, leaflet, flyer, pamflet, periklanan, dan publikasi lain yang sejenis.

2. Web Desain: desain untuk halaman web.

3. Film termasuk CD, DVD, CD multimedia untuk promosi.

4. Identifikasi (Logo), EGD (Environmental Graphic Design) : merupakan desain profesional yang mencakup desain grafis, desain arsitek, desain industri, dan arsitek taman.

5. Desain Produk, Pemaketan dan sejenisnya

DESAIN GRAFIS BERASAL DARI 2 BUAH KATA YAITU DESAIN DAN GRAFIS

Desain berarti proses atau perbuatan dengan mengatur segala sesuatu sebelum bertindak atau merancang.

Grafis adalah titik atau garis yang berhubungan dengan cetak mencetak.

Desain Grafis adalah kombinasi kompleks antara kata-kata, gambar, angka, grafik, foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bias menggabungkan elemen-elemen ini, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus atau sangat berguna dalam bidang gambar.

(4)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 4

Desain Grafis adalah cabang ilmu dari seni Desain yang dalam perkembangannya Desain Grafis dibantu oleh komputer dalam mendesain sebuah object. Orang yang bekerja dalam bidang ini di sebut seorang Desainer dan seorang Desainer harus memiliki minimal 5 (lima) Dimensi Keilmuan yaitu :

1. Wawasan Teknologi 2. Wawasan Sains 3. Wawasan Seni

4. Wawasan Sosial Dan Budaya 5. Wawacan Filsafat Dan Etika

SOFTWARE DESAIN GRAFIS • Adobe Photoshop • Corel Draw • FreehandMX • AutoCad • Adobe Ilustrator • Microsoft Paint • Corel Photopaint

• Paint Shop Pro

SEORANG DESAINER GRAFIS DAPAT MEMILIH SOFTWARE ANDALANNYA DALAM MENGERJAKAN PROJECT DESIGNNYA.

1. Aplikasi Pengolah Tata Letak (Layout) Program ini sering digunakan untuk keperluan pembuatan brosur, pamflet, booklet, poster, dan lain yang sejenis. Program ini mampu mengatur penempatan teks dan gambar yang diambil dari program lain (seperti Adobe Photoshop). Yang termasuk dalam kelompok ini adalah: • Adobe FrameMaker • Adobe In Design • Adobe PageMaker • Corel Ventura • Microsoft Publisher • Quark Xpress

(5)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 5

2. Aplikasi Pengolah Vektor/Garis Program yang termasuk dalam kelompok ini dapat digunakan untuk membuat gambar dalam bentuk vektor/garis sehingga sering disebut sebagai Illustrator Program. Seluruh objek yang dihasilkan berupa kombinasi beberapa garis, baik berupa garis lurus maupun lengkung. Aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini adalah:

• Adobe Illustrator • Beneba Canvas • CorelDraw • Macromedia Freehand • Metacreations Expression • Micrografx Designer

3. Aplikasi Pengolah Pixel/Gambar Program yang termasuk dalam kelompok ini dapat dimanfaatkan untuk mengolah gambar/manipulasi foto (photo retouching). Semu objek yang diolah dalam progam-program tersebut dianggap sebagai kombinasi beberapa titik/pixel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu, misalnya, foto. Gambar dalam foto terbentuk dari beberapa kumpulan pixel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu.

• Adobe Photoshop

• Corel Photo Paint

• Macromedia X res

• Metacreations Painter

• Metacreations Live Picture

• Micrografx Picture Publisher

• Microsoft Photo Editor

• QFX

• Wright Image

4. Aplikasi Pengolah Film/Video Program yang termasuk dalam kelompok ini dapat dimanfaatkan untuk mengolah film dalam berbagai macam format. Pemberian judul teks (seperti karaoke, teks terjemahan, dll) juga dapat diolah menggunakan program ini. Umumnya, pemberian efek khusus (special effect) seperti suara ledakan, desingan peluru, ombak, dan lain-lain juga dapat dibuat menggunakan aplikasi ini. Yang termasuk dalam kategori ini adalah:

• Adobe After Effect

• Power Director

• Show Biz DVD

• Ulead Video Studio

(6)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 6 • Easy Media Creator

• Pinnacle Studio Plus

• Win DVD Creater

• Nero Ultra Edition

5. Aplikasi Pengolah Multimedia Program yang termasuk dalam kelompok ini biasanya digunakan untuk membuat sebuah karya dalam bentuk Multimedia berisi promosi, profil perusahaan, maupun yang sejenisnya dan dikemas dalam bentuk CD maupun DVD. Multimedia tersebut dapat berisi film/movie, animasi, teks, gambar, dan suara yang dirancan sedemikian rupa sehingga pesan yang disampaikan lebih interktif dan menarik. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah: • Macromedia Authorware • Macromedia Director • Macromedia Flash • Multimedia Builder • Ezedia • Hyper Studio

• Ovation Studio Pro

PROGRAM PENGOLAH GRAFIS

Oleh karena desain grafis dibagi menjadi beberapa kategori maka sarana untuk mengolah pun berbeda-beda, bergantung pada kebutuhan dan tujuan pembuatan karya.

Layout adalah penyusunan dari elemen-elemen desain yang berhubungan kedalam sebuah bidang sehingga membentuk susunan artistik. Hal ini bisa juga disebut manajemen bentuk dan bidang. Tujuan utama layout adalah menampilkan elemen gambar dan teks agar menjadi komunikatif dalam sebuah cara yang dapat memudahkan pembaca menerima informasi yang disajikan.

Grid System

Sebuah grid diciptakan sebagai solusi terhadap permasalahan penataan elemen-elemen visual dalam sebuah ruang. Grid systems digunakan sebagai perangkat untuk mempermudah menciptakan sebuah komposisi visual. Melalui grid system seorang perancang grafis dapat membuat sebuah sistematika guna menjaga konsistensi dalam melakukan repetisi dari sebuah kompisisi yang sudah diciptakan.

(7)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 7

Tujuan utama dari penggunaan grid systems dalam desain grafis adalah untuk menciptakan suatu rancangan yang komunikatif dan memuaskan secara estetik. The Golden Section

Sebelum kita bisa membuat grid, kita memerlukan sebuah halaman untuk meletakkannya. Di bidang seni grafis, proporsi agung menjadi dasar pembuatan ukuran kertas dan prinsip tersebut dapat digunakan untuk menyusun keseimbangan sebuah desain. Proporsi agung sudah ditemukan sejak jaman kuno untuk menghadirkan proporsi yang sangat sempurna dan indah.

Membagi sebuah garis dengan perbandingan mendekati rasio 8 : 13 berarti bahwa jika garis yang lebih panjang dibagi dengan garis yang lebih pendek hasilnya akan sama dengan pembagian panjang garis utuh sebelum dipotong dengan garis yang lebih panjang tadi.

Proporsi agung juga dikenal dalam istilah deret bilangan fibonacci yaitu deret bilangan yang setiap bilangannya adalah hasil jumlah dari dua bilangan sebelumnya dan di mulai dari nol. Deret bilangan ini memiliki rasio 8 : 13 yaitu rasio proporsi agung. Bilangan ini sering dipakai dalam pengukuran bangunan, arsitektur, karya seni, huruf hingga layout sebuah halaman karena proporsinya yang harmonis. 0 1 1 2 3 5 8 13 21 34 55 89 144 233 377...

Sebuah obyek yang mempunyai proporsi agung mampu sekaligus memuaskan mata dan tercermin pada benda-benda alam. Ujung daun pakis dan spiral dalam rumah keong adalah contoh yang paling populer.

The symetrical grid

Dalam grid simetris, halaman kanan akan berkebalikan persis seperti bayangan cermin dari halaman kiri. Ini memberikan dua margin yang sama baik margin luar maupun margin dalam. Untuk menjaga proporsi, margin luar memiliki bidang yang lebih lebar. Layout klasik yang dipelopori oleh Jan Tschichold (1902-1974) seorang typographer dari Jerman ini didasari ukuran halaman dengan proporsi 2 : 3.

Ada beberapa pilihan untuk menyimpan dokumen tersebut dalam berbagai format file dan kompresi.

Bagi para perancang grafik (graphic designer) pemula, mungkin merasa sulit membedakan antara format yang satu dengan yang lain. Terkadang juga salah

(8)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 8

dalam memilih format file tersebut, karena masing-masing format file memiliki kelebihan dan kekurangan.‚ Juga memang, masing-masing format file tersebut harus digunakan secara tepat. Sebagai contoh, untuk keperluan web Anda disarankan menggunakan format file jpg, png, maupun gif. Mengapa?

Adobe Photoshop mendukung plugin yang dikembangkan oleh pihak ketiga, dengan cara menginstall filter plugin. Penempatan plugin tersebut adalah pada folder Adobe/Photoshop/Plugin/Filter…. ketika menginstal plugin yang dimaksud. Ada beberapa contoh plugin yaitu: Kai Power Tools, KPT Bryce, KPT Power Goo, Alienskin Eyecandy, Andromeda, Extensis Photoframe, KPT Convolver, dan lain-lain. Selain mendukung plugin filter, Adobe Photoshop juga mendukung pertukaran dokumen dari program lain, diantaranya: Adobe Illustrator, Macromedia Freehand, Macromedia Firework, Adobe PageMaker, Adobe After Effect, Corel PhotoPaint, CorelDraw, 3D Studio Max, dan lain-lain. Teknik pertukaran dokumen tersebut dengan cara menyimpan format file yang sesuai dan dapat diterima oleh program-program tersebut di atas. Berikut ini penjelasan beberapa format file untuk menyimpan dokumen pada Photoshop.

PSD (Photoshop Document) Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop. Anda dapat menyimpan dengan format file ini jika ingin mengeditnya kembali.

BMP (Bitmap Image) Format file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk platform Windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun. Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1 bit samapi 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper, simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat mengkompres format file ini dengan kompresi RLE. Format file ini mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale, Indexed Color, dan Bitmap.

EPS (Encapsuled Postcript) Format file ini merupakan format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran dokumen antar program grafis. Selain itu, format file ini sering pula digunakan ketika ingin mencetak gambar. Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript sehingga format file ini dikenali

(9)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 9

oleh hampir semua program persiapan cetak. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed Color, serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan clipping path.

JPG/JPEG (Joint Photographic Expert Group) Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.

GIF (Graphic Interchange Format) Format file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik dan internet. Format file mampu menyimpan animasi dua dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.

TIF (Tagged Image Format File) Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic). Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF.

PCX Format file ini dikembangkan oleh perusahaan bernama Zoft Cooperation. Format file ini merupakan format yang fleksibel karena hampir semua program dalam PC mampu membaca gambar dengan format file ini. Format file ini mampu menyimpan informasi bit depth sebesar 1 hingga 24 bit namun tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, Grayscale, Bitmpa dan Indexed Color.

(10)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 10

PDF (Portable Document Format) Format file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed Color, Lab Color, Grayscale dan Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini sering menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna Bitmap yaitu menggunakan CCIT.

PNG (Portable Network Graphic) Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.

PIC (Pict) Format file ini merupakan standar dalam aplikasi grafis dalam Macintosh dan program pengolah teks dengan kualitas menengah untuk transfer dokumen antar aplikasi. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dengan 1 alpha channel serta Indexed Color, Grayscale dan Bitmap tanpa alpha channel. Format file ini juga menyediakan pilihan bit antara 16 dan 32 bit dalam mode warna RGB.

TGA (Targa) Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga Grayscale, Indexed Color, dan RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa alpha channel. Format file ini berguna untuk menyimpan dokumen dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa sequence seperti 3D Studio Max.

IFF (Interchange File Format) Format file ini umumnya digunakan untuk bekerja dengan Video Toaster dan proses pertukaran dokumentasi dari dan ke Comodore Amiga System. Format file ini dikenali hampir semua program grafis yang terdapat dalam PC serta mampu menyimpan gambar dengan mode warna Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. SCT (Scitex Continous Tone) Format file ini digunakan untuk menyimpan dokumen

dengan kualitas tinggi pada komputer Scitex. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale namun tidak mampu menyimpan alpha channel.

(11)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 11

PXR (Pixar) Format file ini khusus untuk pertukaran dokumen dengan Pixar Image Computer. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dan Grayscale dengan 1 alpha channel.

RAW Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1 alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.

DCS (Dekstop Color Separation) Format file ini dikembangkan oleh Quark dan merupakan format standar untuk .eps. Format ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna Multichannel dan CMYK dengan 1 alpha channel dan banyak spot channel. Format file ini mampu menyimpan clipping path dan sering digunakan untuk proses percetakan (publishing). Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan adalah 4 channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.

FORMAT KOMPRESI Beberapa program terutama yang berorientasi pada publikasi elektronik dan multimedia selalu memerlukan format file yang berukuran kecil agar ketika dibuka tidak akan lambat. Untuk keperluan tersebut diperlukan kompresi. Berikut ini format file yang berorientasi publikasi elektronik dan multimedia dengan kompresinya masing-masing.

RLE (Run Length Encoding) Kompresi ini mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Digunakan oleh Adobe Photoshop, TIFF dan sebagian besar program yang terdapat dalam Windows.

LZW (Lemple-Zif-Welf) Sama seperti kompresi RLE, kompresi ini juga mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Kompresi ini digunakan oleh TIFF, PDF, GIF, dan format yang mendukung bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik untuk mengkompres gambar dengan area besar yang menggunakan 1 warna.

JPG (Joint Photographic Experts Group) Format ini mengkompres file dengan menghilangkan detail. Format file ini sering digunakan oleh JPG, PDF, dan format yang menggunakan bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik digunakan untuk gambar dengan continous tone seperti foto.

CCIT Merupakan singkatan dari bahasa Perancis yang dalam bahasa Inggris disebut International Telegraph and Telekeyed Consultive Commitee.

(12)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 12

Kompresi ini digunakan untuk mengkompres gambar hitam putih, dan mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detailnya. Kompresi ini sering digunakan oleh PDF dan format lain yang menggunakan bahasa postscript.

CATATAN :

Ketika menyimpan dokumen pada format file yang tidak dapat menyimpan informasi layer, maka Anda harus mengubah gambar tersebut menjadi flaten image terlebih dulu.

Format file yang dapat menyimpan mode warna Duotone hanyalah EPS, RAW, danPSD. Oleh karena itu, ketika ingin menyimpan dalam format lain maka Anda harus mengubah mode warnanya terlebih dulu, menjadi RGB bila dokumen tidak ingin dicetak, karena informasi Duotone-nya akan diuraikan menjadi RGB.

Format file yan dapat menyimpan mode warna Lab Color hanyalah PSD, RAW, TIF, PDF, dan EPS. Format file yang dapat menyimpan mode warna CMYK hanyalah PSD, RAW, EPS, TIF, JPG, PDF, dam SCT.

Mode warna Indexed Color dapat menyimpan beberapa format file sesuai seting indexed color-nya.

Mode warna RGB dapat disimpan pada semua format file yang ada di Adobe Photoshop. Format yang direkomendasikan oleh para desainer profesional adalah: PSD = untuk dokumen yang masih ingin diedit kembali

EPS = untuk dokumen yang sudah final untuk persiapan cetak

JPG = untuk cetak dengan kompresi di atas 8 bit dan untuk foto dalam web dengan kompresi di bawah

GIF = untuk ilustrasi dan animasi pada halaman web

(13)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 13 PERBEDAAN GRAFIS BERBASIS BITMAP DAN VEKTOR

Kita sering mendengar istilah bitmap dan vektor, terutama dalam dunia komputer grafis. Bitmap dan Vektor merupakan dua jenis kategori gambar atau image di dalam komputer grafis. Pemahaman tentang perbedaan kedua jenis gambar ini akan sangat membantu di dalam membuat dan mengedit gambar digital.

1. BITMAP

Gambar bitmap biasa disebut juga dengan gambar raster merupakan kumpulan kotak-kotak kecil (pixel). Titik-titik pixel tersebut ditempatkan pada lokasi-lokasi tertentu dengan nilai-nilai warna tersendiri yang secara keseluruhan akan membentuk sebuah tampilan gambar.

Gambar bertipe bitmap sesungguhnya adalah mozaik dari ribuan atau jutaan pixel. Ketika bekerja dengan gambar bitmap kita akan mengedit pixel-pixel yang merupakan bagian dari sebuah objek gambar.

Tampilan bitmap mampu menunjukkan kehalusan gradasi warna dan bayangan dari sebuah gambar, karena itu tipe bitmap merupakan media elektronik yang paling tepat untuk gambar-gambar dengan perpaduan gradasi warna yang rumit, seperti foto dan lukisan digital.

Gambar bitmap sangat tergantung dengan resolusinya, karena setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti. Hal ini berarti bahwa sebuah gambar akan sangat tergantung dari jumlah pixel yang membentuknya. Apabila dilakukan pembesaran ukuran gambar dengan resolusi kecil, maka gambar akan kehilangan detil dan akan terlihat kotak-kotak pixel yang berundak (jagged).

2. VEKTOR

Gambar bertipe vektor terbentuk dari garis dan kurva hasil dari perhitungan matematis dari beberapa titik, sehingga membentuk suatu objek gambar.

Vektor menampilkan sebuah gambar berdasarkan perhitungan koordinat geometris gambar tersebut. Tampilan gambar vektor, walaupun bersifat relatif lebih kaku daripada tampilan bitmap, kualitasnya tidak bergantung kepada resolusi gambar.

Gambar tipe ini bisa diubah-ubah ke berbagai ukuran dan juga dapat dicetak pada tingkat resolusi sebesar apapun tanpa kehilangan detil dan ketajaman gambar.

(14)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 14

Tampilan vektor merupakan pilihan terbaik ketika harus menampilkan gambar-gambar yang harus bisa mempertahankan ketajaman garis ketika ukuranya diubah. Ketika bekerja dengan gambar Vektor, kita akan mengedit objek berdasarkan perhitungan matematis-nya

Karena monitor menampilkan gambar dengan cara menggunakan jaringan titik, maka kedua macam tipe gambar (bitmap dan Vektor) akan diperlihatkan sebagai pixel pada layar monitor. Begitu juga ketika kita hendak menampilkan gambar Vektor ke suatu halaman web, dimana kita harus melakukan export gambar Vektor tersebut ke format yang di dukung oleh browser (JPG, GIF, PNG, dll).

Sifat gambar vektor yang telah di export tersebut otomatis berubah menjadi tipe bitmap/raster, meskipun dibuat dengan program/software penghasil gambar Vektor. Apabila ditampilkan dalam bentuk tabel, maka akan tampak perbedaan tersebut :

TOLOK UKUR VEKTOR BASED PIXEL BASED

Basis Penyusunan Objek geometris yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis

Objek yang disebut pixel

Sifat Resolusi tidak pecah Resolusi dependent

Pengaruh Perbesaran Tidak pecah Pecah jika melewati batas toleransi tampilan.

Ukuran Penyimpanan Relatif kecil Relatif kecil Penggunaan IIlustrasi dengan bentuk dasar

geometris, sederhana, warna solid atau gradasi tanpa terlalu banyak variasi warna. Cocok untuk logo dan desain-desain yang mengandalkan simplisitas bentuk.

Gambar kompleks, dengan ragam warna dan bentuk yang beraneka, seperti karya fotografi dan gambar digital.

Format penyimpanan CDR, AI, FH, EPS PNG, PSD, TIF, JPEG, GIF, BMP, PIX, PCX

Program Pengolah Inkscape, Corel Draw, Adobe Illustrator, Macromedia Freehand, Micrografifx Designer, dan lain-lain.

The Gimp, Corel Photopaint, Adobe Photoshop, Jasc Paint Shop Pro, Macromedia Fireworks, dan lain-lain.

(15)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 15 MENGENAL PROGRAM PEMBUAT GRAFIS BERBASIS BITMAP

Program yang termasuk dalam kelompok ini dapat dimanfaatkan untuk mengolah gambar/manipulasi foto (photo retouching). Semu objek yang diolah dalam progam-program tersebut dianggap sebagai kombinasi beberapa titik/pixel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu, misalnya, foto.

Gambar dalam foto terbentuk dari beberapa kumpulan pixel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu. Meskipun begitu, program yang termasuk dalam kelompok ini dapat juga mengolah teks dan garis, akan tetapi dianggapa sebagai kumpulan pixel.

Objek yang diimpor dari program pengolah vektor/garis, setelah diolah dengan program pengolah pixel/titik secara otomatis akan dikonversikan menjadi bentuk pixel/titik.

Yang termasuk dalam aplikasi ini adalah:

• The Gimp Image Editor

• Adobe Photoshop

• Corel Photo Paint

• Macromedia Xres

• Metacreations Painter

• Metacreations Live Picture

• Micrografx Picture Publisher

• Microsoft Photo Editor

• QFX

• Wright Image

(16)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 16 MENGENAL PROGRAM PEMBUAT GRAFIS BERBASIS VEKTOR

Program yang termasuk dalam kelompok ini dapat digunakan untuk membuat gambar dalam bentuk vektor/garis sehingga sering disebut sebagai Illustrator Program. Seluruh objek yang dihasilkan berupa kombinasi beberapa garis, baik berupa garis lurus maupun lengkung.

Aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini adalah:

• Inkscape SVG Editor • Adobe Illustrator • Beneba Canvas • Corel Draw • Macromedia Freehand • Metacreations Expression • Micrografx Designer

Selain dari jenis grafis berbasis Bitmap dan Vektor, dunia desain grafis masih menyisakan beberapa kategori bergantung pada kebutuhan dan tujuan pembuat karya. Beberapa kebutuhan dan tujuan tersebut, selain aplikasi pengolah grafis Bitmap dan Vektor terdapat pula aplikasi pengolah tata letak (Layout), aplikasi pengolah film (Video), dan aplikasi pengolah multimedia.

ISTILAH-ISTILAH PENTING

ISTILAH ARTI

Fill Isi dari suatu objek kurva atau bidang-bidang tertentu, biasanya berupa warna.

Natural Warna atau kesan alamiah.

Node Titik-titik penghubung antar garis pada suatu objek.

Pixel Picture element, bagian terkecil dari gambar bitmap, berupa titik-titik penyusun gambar

(17)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i

ADOBE PHOTOSHOP

MENGENAL DASAR PHOTOS

Photoshop adalah salah satu software yang sangat baik untuk membuat desain grafis dalam bentuk bitmap. Gambar bitmap sering disebut gambar rester,

gambar yang terdiri atas pixel. Pixel membentuk gambar yang memiliki warna tertentu. Jadi kita bukan mengedit gambar, melainkan pixel. Dengan kata lain, gambar sangat tergantung pada jumlah pixel yang dibentuk, Ketika menampilkan gambar dengan ukuran besar, akan terlihat kotak

dinamakan pixel. Photosop sudah sangat umum digunakan oleh para desainer karena banyaknya fasilitas yang memanjakan para pemakainya.

Sebelum kita menuju pada langkah

dalam Photosop 7.0, ada baiknya kita mengenal Ruang Lingkup Photoshop.

RUANG LINGKUP PHOTOSHOP

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i

ADOBE PHOTOSHOP

MENGENAL DASAR PHOTOSHOP

Photoshop adalah salah satu software yang sangat baik untuk membuat desain grafis dalam bentuk bitmap. Gambar bitmap sering disebut gambar rester,

gambar yang terdiri atas pixel. Pixel membentuk gambar yang memiliki warna tertentu. Jadi kita bukan mengedit gambar, melainkan pixel. Dengan kata lain, gambar sangat tergantung pada jumlah pixel yang dibentuk, Ketika menampilkan gambar

n ukuran besar, akan terlihat kotak-kotak kecil pada setiap detail gambar yang dinamakan pixel. Photosop sudah sangat umum digunakan oleh para desainer karena banyaknya fasilitas yang memanjakan para pemakainya.

Sebelum kita menuju pada langkah-langkah Special Belajar pembuatan desain dalam Photosop 7.0, ada baiknya kita mengenal Ruang Lingkup Photoshop.

RUANG LINGKUP PHOTOSHOP

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 17

Photoshop adalah salah satu software yang sangat baik untuk membuat desain grafis dalam bentuk bitmap. Gambar bitmap sering disebut gambar rester, yaitu jenis gambar yang terdiri atas pixel. Pixel membentuk gambar yang memiliki warna tertentu. Jadi kita bukan mengedit gambar, melainkan pixel. Dengan kata lain, gambar sangat tergantung pada jumlah pixel yang dibentuk, Ketika menampilkan gambar

kotak kecil pada setiap detail gambar yang dinamakan pixel. Photosop sudah sangat umum digunakan oleh para desainer karena

pecial Belajar pembuatan desain dalam Photosop 7.0, ada baiknya kita mengenal Ruang Lingkup Photoshop.

(18)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i

Menu bar

 Di dalam menu bar terdapat serangkaian perintah dasar Photoshop. Klik atau pilih sebuah perintah yang ada di

ada ditampilkan jendela pilihan yang disebut dengan istilah kotak dialog. Option Bar

 Berguna untuk memilih setting yang akan berubah sesuai dengan tool yang diaktifkan

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i

i dalam menu bar terdapat serangkaian perintah dasar Photoshop. Klik atau pilih sebuah perintah yang ada di baris menu (File > New … ada ditampilkan jendela pilihan yang disebut dengan istilah kotak dialog.

Berguna untuk memilih setting yang akan berubah sesuai dengan tool yang

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 18

i dalam menu bar terdapat serangkaian perintah dasar Photoshop.

File > New … ) maka ada ditampilkan jendela pilihan yang disebut dengan istilah kotak dialog.

(19)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 19 TOOL BOX ( KOTAK ALAT)

 Mengandung beberapa tool yang bisa digunakan untuk membuat , mengedit, dan memanipulasi sebuah gambar.

Hal yang perlu diperhatikan pada tool box adalah terdapatnya symbol segitiga di bagian bawah pada beberapa tool. Simbol segitiga tersebut menandakan bahwa alat pada bagian itu memiliki beberapa varian bentuk atau fungsi. Untuk mengetahui detail isi masing-masing alat, drag symbol segitiga yang ada di bawahnya.

Drag (geser) untuk memindah-mindah toolbox

Move tool (V)

Magic wand tool (W) untuk seleksi Marquee tool (M)

Lasso Tool (L) Cropping tool (C)

Paintbrush dan Pencil tool (B) History brush tool (Y) Slice tool (K)

Gradient dan Paint bucket tool (G) Photography tool (O)

Type tool (T) Shape tool (U)

Eye dropper, Color sample, Measure tool (I)

Menukar (switch)antara warna

foreground dan background (X) Zoon tool (Z)

Pilihan mask mode

Melompat ke Adobe Image Ready TM

Healing tool (J) Stamp tool (S) Eraser tool/penghapus (E) Tool pengolah fokus (R) Path component Selection tool (A) Pen dan Paint tool (P)

Audio Annotation dan Notes tool (N) Hand tool (H) Foreground color Defaul colour (D)

Pilihan mode normal

Digunakan untuk mengatur tampilan window

(20)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 20 TOOL BOX DAPAT DIKELOMPOKKAN MENJADI BEBERAPA BAGIAN :

1. Bagian untuk seleksi :

 Rectanguler Marquee : untuk membuat seleksi berbentuk segiempat  Elleptical Marquee : untuk mebuat seleksi berbentuk elips

 Single Colomn Marquee : untuk mebuat seleksi berbentuk kolom tunggal  Move : untuk memindahkan seleksi, memindah Layer yang sedang aktif, dan

membuat garis bantu

 Lasso : untuk membuat seleksi berbentuk jerat tali berguna untuk membuat seleksi secara bebas

 Polygonal Lasso : untuk membuat seleksi berbentuk jerat polygon  Magnetik Lasso : untuk mebuat seleksi berbentuk jerat magnetic

 Magic Wand : untuk membuat seleksi berdasarkan warna yang ada pada gambar

2. Bagian untuk memotong atau mengiris:

 Crop : untuk memotong atau membuang area gambar yang tidak diinginkan  Slice : untuk membuat slice atau memotong-motong gambar agar terpisah  Slice Select : untuk seleksi irisan

3. Bagian untuk memperbaiki gambar :

 Spot Healing Brush : kuas untuk membersihkan noda atau gambar berkabut  Healing Brush : untuk menghilangkan atau mengganti bagian tertentu dari

gambar yang tidak diinginkan

 Patch : untuk menambal atau memotong

 Red Eye : untuk membersihkan efek mata merah  Clone Stamp : berbentuk stempel untuk menduplikasi

(21)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 21

 Eraser : untuk menghapus area atau background yang tidak diingikan  Background Eraser : untuk menghapus latar belakang

 Magic Eraser : penghapus berbentuk sulap untuk menghapus warna-warna solid

 Blur : untuk mengaburkan suatu objek atau gambar  Sharpen : untuk membuat gambar lebih tajam

 Smudge : untuk menggosok-gosok gambar sehingga memilik efek berkabut  Dodge : untuk mengatur pencahayaan agar lebih terang

 Burn : untuk memberi kesan bernuansa lebih gelap  Sponge : untuk memberi kesan lebih kontras

4. Bagian untuk mengecat/mengulas :

 Brush : berupa kuas  Pencil : berupa pensil

 Color Replacement : untuk mengganti warna atau menempatkan warna  History Brush : berupa kuas untuk menampilkan kembali sebuah gambar

sebelum diberi efek

 Art History Brush : berupa kuas memiliki fungsi sama dengan History Brush , tetapi hasil yang ditampilkan lebih artistic

 Gradient : untuk memberi warna gradasi pada suatu gambar  Paint Bucket : untuk membuat tumpahan warna

5. Bagian untuk menggambar/membuat teknis :

 Path Selection : untuk memilih dan menampilkan titik pada gambar  Direct Selection : untuk membuat seleksi secara langsung

 Pen : berupa pena untuk menggambar garis lurus dan bentuk kurva atau garis lengkung dalam bentuk path

(22)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 22

 Freeform Pen : berupa pena untuk membuat goresan bebas  Add Ancho Point : untuk menambah titik edit pada garis path

 Delete Anchor Point : untuk mengurangi atau menghapus titik edit pada garis path

 Convert Anchor Point : untuk menguah garis path

 Horizontal Type : untuk membuat teks dengan posisi horizontal  Vertical Type : untuk membuat teks dengan posisi vertical

 Horizontal Type Mask : untuk membuat teks berbentuk mask (Batas Area Seleks) dengan posisi horizontal

 Vertical Type Mask : untuk membuat teks berbentuk mask dengan posisi vertical

 Rectangle : untuk membuat gambar berbentuk kotak

 Rounded Rectangle : untuk membuat gambar berbentuk kotak bersudut lengkung

 Ellipse : untuk membuat gambar berbentuk elips  Polygon : untuk membuat gambar polygon  Line : untuk membuat bentuk bergaris

 Custom Shape : untuk membuat gambar dengan beragam bentuk sesuai daftar acuan bentuk.

6. Bagian yang berkaitan dengan catatan atau keterangan, ukuran dan navigasi sebuah gambar :

 Notes : untuk membuat catatan

 AudioAnnotation : untuk memberi catatan keterangan berupa suara

 Eyedropper : untuk memilih warna foreground atu background pada gambar atau objek

(23)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 23

 Measure : untuk mengukur bidang atau objek sebuah gambar  Hand : untuk memindahkan gambar atau objek

 Zoom : untuk melakukan pembesaran atau pengecilan pada suatu objek  Foreground dan Background Color : untuk mengeset atau mengubah

warna

 Edit in Standar Mode : untuk mode tampilan standard

 Edit in Quick Mask Mode : untuk tampilan dengan efek mask secara cepat  Standart Screen Mode : untuk mengaktifkan jendela standar

 Full Screen Mode : untuk mengaktifkan jendela tampilan penuh stu layer tanpa menu bar

 Full Screen Mode With Menu Bar : untuk mengaktifkan jendela tampilan penuh satu layer dengan menu bar-nya

Canvas

 Suatu area atau tempat yang digunakan untuk meletakkan berbagai obyek dalam Photoshop

Status Bar

 Berisi suatu informasi ukuran gambar, ukuran file, waktu ataupun keteranan tool yang sedang aktif.

(24)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 24 Pallete

 Sebuah jendela mengambang yang berisi pilihan yang dapat terus ditampilkan pada layer apa pun yang sedang kita kerjakan. Pindahkan palet dengan menggeser baris judul horizontal di bagian atas palet. Setiap palet mengandung berbagai panel. Berpindahlah antarpanel dengan mengklik beberapa tab di baris judul.

Palet Layers

Palet Navigator

Palet History

Palet Color

Agar dapat menampilkan kotak dialog Palet , klik menu bar, pilih Window, kemudian pilih Palet yang ingin ditampilkan

MENGENAL LAYER

Layer merupakan lapisan transparan yang saling bertumpuk antara satu lapisan dengan lapisan yang lain sehinga dapat membentuk sebuah gambar yang baru. Dimana setiap layer tersebut berdiri sendiri. Walaupun kelihatannya saling menumpuk, tetapi pada hakekatnya objek layer tersebut tidak akan memngganggu satu dengan yang lainnya. Layer sangat berguna sekali ntuk memanipulasi gambar atau objek.

(25)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 25

Kemampuan dalam membuat layer pada Photoshop akan menjadi lingkungan atau area kerja yang sangat fleksibel. Sepanjang gambar pada layer. Kita dapat mengubah, memanipulasi, menyunting, ataupun mencampurkannya dengan layer yang lain tanpa mengganggu layer lainnya.

1. Blending Mode : untuk mengubah Blend Mode atau mengatur cara pixel pada layer aktif bercampur dengan layer di bawahnya.

2. Opacity : untuk mengatur nilai transparansi pada layer 3. Layer Type: untuk membuat tulisan ataupun mengedit test

4. Layer Aktif : menandakan bahwa layer yang tersorot merupakan layer yang sedang dalam keadaan aktif

5. Layer Shape : untuk bekerja dengan bentuk atau shape

6. Effect Bar : menandakan bahwa leter tersebut diberi efek layer Style

7. Indicates Layer in Partially Locked : menandakan bahwa layer tersebut terkunci 8. Link Layers : untuk menghubungkan sebuah layer dengan layer yang sedan aktif 9. Add a Layer Style : untuk menambah layer Style

10. Add Layer Mask : untuk menambah layer Mask

11. Create a New Set : untuk membuat layer atau folder layer

12. Craate a New Fill or Adjustment Layer : untuk membuat layer fill 13. Create a New Layer : untuk membuat layer baru

(26)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 26 OPACITY DAN MODE BLEND

Efek layer pada Photoshop yang paling sering digunakan atau tersedia adalah niali Opacity dan Mode Blend.

Blending Mode memiliki arti mode percampuran pixel antara objek di dalam suatu layer dengan objek layer lain. Dengan demikian, pengubahan warna pada suatu objek atau gambar akan menimpa warna layer di bawahnya sehingga terjadilah percampuran warna. Keberadaan mode blend dapat menentukan proses terjadinya percampuran warna.

Efek Opacity dan Blending Mode biasanya digunakan dalam hal penumpukan layer agar nantinya jika terjadi bayak layer dalam pekerjaan kita dan ingin memberikan transparasi atau ingin menambah gelap dan terang. Kita cukup mengatur Opacity dan memilih Mode Blend dari palet Layer.

Agar dapat menjalankan Mode Blend, klik tombol segitiga hitam pada palet Layer di bawah Blend Mode normal karena blend normal tersebut merupakan default dari Blend Mode.

(27)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 27 FUNGSI BLENDING MODE

 Normal :

Default dari Blending Mode, dimana objeknya memiliki bentuk pixel yang utuh  Dissolve :

Merepresentasikan sifat tembus cahaya yang secara acak menyebarkan pixel opaque dan transparan

 Darken :

Menyembunyikan warna terang dan menampilkan warna gelap  Multiplay :

Menghasilkan warna yang lebih gelap  Color Burn :

Mengurangi warna terang layer aktif dari berbagai layer di bawahnya  Linear Burn :

Menambah warna gelap dan mengurangi warna terang pada layer aktif dari layer di bawahnya

 Lighten :

Untuk memberikan efek terang pada objek  Screen :

Untuk mensimulasikan dari tumpukan layer sehinga menghasilkan warna yang lebih terang

 Color Dodge :

Untuk menambahkan tingkat terang dari layer aktif pada layer di bawahnya  Linear Dodge :

Untuk menambah tingkat terang di atas mode color dodge  Overlay :

Untuk menggelapkan warna gelap dan menerangkan warna terang agar penggabungan gambar lebih merata

 Soft Light :

Untuk memberikan warna yang lebih lembut atau halus  Hard Light :

Untuk memberikan cahaya yang semakin jelas atau gelap pada sebuah objek dengan penekanan pada layer aktif

(28)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 28

 Vivid Light :

Untuk menggabungkan mode dan melakukan pembakaran dan warna terang dengan mengubah kontras

 Linear Light :

Untuk lebih focus pada tingkat penferahan objek  Pin Light :

Untuk mengganti warna , mode ini sangat bergantung pada warna yang digunakan  Hard Mix :

Mode inihampir sama fungsinya dengan Linear Dodge  Difference :

Untuk membalikkan objek dengan mencari perbedaan antara tingkat terang pada layer aktif dengan layer dibawahnya

 Exclusion :

Untuk mode ini mirip dengan mode Difference

 Hue :

Untuk menghasilkan corak warna yang beragam dengan mencampur warna hue layer aktif dengan saturasi dan luminocity dari layer di bawahnya

 Saturation :

Untuk menghasilkan warna menurut tingkat intensitas warnanya jika digunakan pada objek yang berwarna

 Color :

Untuk menggabungkan hue dan saturation dari layer aktif dengan tingkat luminocity dari layer di bawahnya

 Luminocity :

Untuk menggabungkan tingkat terang dan gelap pada layer aktif fengan nilai hue dan saturasi pada layer dibawahnya.

(29)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 29 COREL DRAW

Aplikasi Desktop Publishing dibagi kepada tiga kelompok, yaitu Aplikasi Pengolah Foto/Pixel, Aplikasi Pengolah Vektor, dan Aplikasi Tata Letak (Layout). Aplikasi Pengolah Foto/Pixel adalah program pengolah image/foto memiliki fungsi memperbaiki penampilan foto, memodifikasi foto, menggabungkan kedua buah foto menjadi satu, dan lain-lain contoh programnya adalah Adobe Photoshop, Corel Photo Paint, Microsoft Photo Editor, dan lain-lain, program-program diatas memiliki kemiripan sebagai fungsi pengolah Foto, program-program tersebut biasanya dipakai untuk membuat cover buku yang menampilkan image foto. Aplikasi Pengolah Vektor/Pengolah garis adalah aplikasi untuk menggambar bentuk digunakan untuk membuat bentuk-bentuk baru, menggambar, memodifikasi huruf atau gambar 2 dimensi, biasa digunakan untuk membuat logo, gambar kartun, dan lain-lain.

Aplikasi Tata Letak (Layout) adalah Aplikasi untuk mengatur letak huruf dan gambar, memposisikan gambar dan huruf supaya lebih menarik, contoh penggunaannya pada tata letak tulisan koran atau majalah.

Dari banyak sekali program-program yang ada, kita cukup menguasai salah satu Aplikasi saja dari tiap kelompok Aplikasi Desktop Publishing. Misalkan dari Aplikasi Pengolah Foto kita cukup menguasai Adobe Photoshop saja, dari Aplikasi Pengolah Vektor cukup mengusai Corel Draw, dan dari Aplikasi Pengolah Layout cukup menguasai Adobe Page Maker, karena program yang lain memiliki fungsi yang sama. Contoh dalam pembuatan sebuah buku, supaya tampilan cover buku menarik di beri foto yang didesain menggunakan Adobe Photosop, tulisan pada cover supaya lebih menarik didesain menggunakan Corel Draw, begitu juga gambar-gambar atau ilustrasi di dalam buku dibuat menggunakan Corel Draw, tata letak tulisan dan gambar pada isi buku di Layout menggunakan Adobe Page Maker.

MEMBUKA PROGRAM COREL DRAW :

(30)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 30 PENGENALAN LINGKUNGAN COREL DRAW

Jika saat menggunakan Corel Draw kehilangan Standar Tool Bar, Property Bar, Toolbox, cukup dikeluarkan kembali dengan mengklik menu Window Toolbars Standar, atau Window Toolbars Property Bar, atau Window Toolbars Toolbox. Jika kehilangan Color Pallete, klik menu Window Color Palletes Default CMYK Pallete, begitu juga jika ingin mengeluarkan Docker tinggal dikeluarkan dimenu Window.

(31)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 31 PENGENALAN TOOL BOX DAN CARA MEMBACA NAMA PERALATAN

Kita dapat mengetahui nama-nama Menu atau nama Tool Box dengan cara mendekatkan kursor ke Menu atau ke Tool Box.

Jika pada Tool Box terdapat tanda segi tiga kecil , artinya ada peralatan lain didalamnya, peralatan lain tersebut bisa dibuka dengan mengklik lebih lama pada gambar yang ada segitiganya.

FUNGSI PROPERTIES

Setiap kita klik tiap Tool Box, Property Barnya akan berbeda-beda. Fungsi Properties adalah untuk melakukan pemilihan yang lebih detil lagi.

(32)

T e k n o l o g i I n f o r m a s i d a n K o m u n i k a s i Page 32

Disaat kita klik Pick Tool pada Tool Box akan keluar Property Bar seperti gambar di atas. Jenis kertas yang akan digunakan dapat dipilih langsung dari option jenis kertas yang ada, dengan mengklik dahulu kemudian melakukan pilihan. Jika Jenis kertas yang diinginkan tidak ada pada pilihan, rubah saja angka-angka panjang dan lebarnya kemudian tekan Enter. Klik untuk membuat kertas menjadi vertikal atau horisontal. Satuan panjang kertas bisa dipilih sesuai keinginan, tinggal memilih ke centimeter, millimeter, inches, dll.

Sumber : Layout, Gavin Amborse & Paul Harris, London 2005 http://id.wikipedia.org/

http://www.aiga.com

Gambar

Gambar  kompleks,  dengan  ragam  warna  dan  bentuk  yang  beraneka,  seperti  karya  fotografi dan gambar digital
gambar  yang  terdiri  atas  pixel.  Pixel  membentuk  gambar  yang  memiliki    warna  tertentu

Referensi

Dokumen terkait

Dari data dan grafik yang didapat dari pengujian maka dapat disimpulkan bahwa konsumsi bahan bakar oli sintetis (oli BM 1 dan oli Motul 3100) libih irit dari

Perbedaan dengan judul penelitian “Representasi Konsumerisme dalam Film “Confessions of a Shopaholic” (Studi Analisis Semiotika Representasi Konsumerisme dalam Film

Pemeliharaan waduk khususnya dalam upaya pemeliharaan sumberdaya air dilakukan dengan menganalisis aspek sedimentasi meliputi analisis (volume sedimen, laju sedimentasi),

e. mempertimbangkan informasi dari manajemen risiko yang relevan; f. dibangun pengetahuan dan keterampilan yang ada di rumah sakit; g. dibangun praktek klinis yang

Tabernakel fungsinya berkaitan dengan ritual setelah Misa, yakni untuk menyimpan Tubuh Kristus yang belum disantap dalam Misa atau yang dikhususkan bagi orang sakit yang tak

Penyusunan skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk menyelesaikan Program Studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas Teknik Universitas

Falah,.2010,”Analisis Pengaruh Etika Kerja Islam Terhadap Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan”,Yogyakarta:Skripsi Fakultas Ekonomi,

Rasio Nilai Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang terutang terhadap Kekayaan Bersih Wajib Pajak di Jakarta Selatan (X 2.1 ) Nilai Ŷ 1 dibagi dengan nilai X 1.1