• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VII RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR CIPTA KARYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB VII RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR CIPTA KARYA"

Copied!
93
0
0

Teks penuh

(1)

229

BAB VII

RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR CIPTA

KARYA

Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM) Kabupaten/Kota

merupakan dokumen rencana dan program pembangunan infrastruktur

bidang Cipta Karya dalam periode lima tahun, yang dilaksanakan secara

terpadu

oleh

Pemerintah,

Pemerintah

Daerah,

maupun

oleh

masyarakat/swasta, yang mengacu pada rencana tata ruang, untuk

menjamin keberlangsungan kehidupan masyarakat yang berkualitas dan

mewujudkan pembangunan infrastruktur Cipta Karya yang berkelanjutan.

Dalam Rencana Pembangunan Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM)

Bidang Cipra Karya ini adalah merupakan Review terhadap RPIJM yang

telah disusun pada Tahun Anggaran 2014 yang lalu dan menyesuaikan

dengan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Dengan

demikian isi dari Matriks RPIJM tersebut lebih mempertajam terhadap

program / kegiatan yang sudah dilaksanakan sampai dengan Tahun

Anggaran 2017 dan untuk persiapan pelaksanaan Kegiatan Tahun 2018 serta

usulan program / kegiatan Tahun 2019 dilengkapi dengan kajian terhadap

readiness criteria sesuai yang dipersyaratkan dalam Buku Pedoman

Penyusunan RPIJM Bidang Cipta Karya.

7.1. Sektor Pengembangan Kawasan Permukiman

Berdasarkan UU No.1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan

Permukiman, permukiman didefinisikan sebagai bagian dari lingkungan

hunian yang terdiri atas lebih dari satu satuan perumahan yang mempunyai

prasarana, sarana, utilitas umum, serta mempunyai penunjang kegiatan

fungsi lain dikawasan perkotaan atau perdesaan.

(2)

230

Kegiatan pengembangan permukiman terdiri dari pengembangan

permukiman kawasan perkotaan dan kawasan perdesaan. Pengembangan

permukiman kawasan perkotaan terdiri dari pengembangan kawasan

permukiman baru dan peningkatan kualitas permukiman kumuh, sedangkan

untuk pengembangan kawasan perdesaan terdiri dari pengembangan

kawasan permukiman perdesaan, kawasan pusat pertumbuhan, serta desa

tertinggal.

Adapun alur fungsi dan program pengembangan permukiman tergambar

dalam gambar 7.1.

Sumber: Dit. Pengembangan Permukiman, 2012

(3)

231

7.1.1. Kondisi Eksisting

7.1.1.1. Kondisi Eksisting Kawasan Kumuh

Kabupaten Belitung memiliki kebijakan penanganan permukiman kumuh

perkotaan, seperti yang tertuang di dalam Keputusan Bupati Belitung Nomor

188.45/190.A/KEP/BAPPEDA/2017 tentang Perubahan Atas Keputusan

Bupati Nomor 188.45/605/KEP/Bappeda/2014 tentang Penetapan Lokasi

Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Kabupaten Belitung.

Berdasarkan Keputusan Bupati Belitung tersebut di atas, terdapat 6 (enam)

lokasi Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh yang terbagi ke dalam 3

(tiga) klaster dengan luas keseluruhan 103,17 Ha yang secara rinci disajikan

pada Tabel di bawah ini :

Tabel 7.1. Lokasi Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di

Kabupaten Belitung

No .

Klaster Luas (Ha) Kelurahan RT

Kekumuhan Pertimbangan

Lain Legalitas

Lahan Priorita s

Nilai Tingkat Nilai TIngkat

1 I

6,92 Tanjungpendam 1,2,3,4,5,6 56 Sedang 11 Tinggi Lahan I 17,48 Parit 6,9,11,12,13,15,

16,19,20,21,22

46 Sedang

11 Tinggi Lahan

10,18 Kampong Damai 7,11,12,17,18 49 Sedang 11 Tinggi Lahan

2 II

6,73 Paal Satu 13,17,18,19,20 43 Ringan 11 Tinggi Legal

2 56,13 Air Saga 2,3,5,6,7,8,9,10,

11,23,25,28,35

48 Sedang

11 Tinggi Legal

3 III 5,73 Kota 13,14,15 39 Ringan 11 Tinggi Legal 3

Total 103,17

Sumber : Keputusan Bupati Belitung Nomor 188.45/190.A/KEP/BAPPEDA/2017

Peta kawasan kumuh berdasarkan Keputusan Bupati Belitung Nomor

188.45/190.A/KEP/BAPPEDA/2017 tersebut disajikan pada Gambar berikut

ini :

(4)

232

Sumber : Keputusan Bupati Belitung Nomor 188.45/190.A/KEP/BAPPEDA/2017

Gambar 7.2. Peta Lokasi Perumahan Kumuh dan Permukiman

Kumuh di Kabupaten Belitung

(5)

233

Berdasarkan hasil identifikasi, permasalahan kekumuhan di Kabupaten

Belitung terdapat dalam beberapa parameter sebagai berikut :

1. Bangunan Gedung, dimana letak bangunan tidak teratur, memiliki

kepadatan yang tinggi dan kurang mengindahkan aturan terkait seperti

GSB, GSS dan perizinan Bangunan (IMB).

2. Jalan Lingkungan, yang ditandai dengan terdapatnya jalan yang sempit,

terdapatnya jalan yang bersifat “leher botol”, buntu dan masih

terdapatnya jalan yang belum diaspal atau jalan tanah.

3. Air Minum, dimana kondisi air tanah di wilayah ini cenderung dangkal

dan berwarna (keruh), sehingga sangat membutuhkan penanganan air

bersih dari pemerintah atapun PDAM.

4. Drainase Lingkungan, dimana rawan terjadinya genangan yang

diakibatkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi, sumbatan sampah

pada saluran drainase dan sedimentasi pada saluran pengumpul dan

adanya daerah yang merupakan cekungan terutama di Kampung Parit

mengakibatkan perlu ditanganinya persoalan drainase lingkungan

secara serius.

5. Air Limbah, dimana pengelolaan sebagian besar secara individu (onsite)

dengan konstruksi septictank yang sebagian besar belum memenuhi

syarat.

6. Persampahan,

belum terintegrasinya persoalan mendasar sampah,

dimana sebagian besar masyarakat menggunakan cara dibakar dan

banyak juga yang membuang ke tempat-tempat yang tidak diizinkan

seperti ke badan sungai yang bisa menjadi penyebab terjadinya banjir

dan pencemaran lingkungan.

7. Kebakaran, dimana belum diterapkannya aturan mengenai penanganan

kebakaran dalam penyelenggaraan bangunan dan belum terdapatnya

wilayah yang tidak terjangkau dengan momil pemadam kebakaran.

(6)

234

Kondisi eksisting kawasan kumuh di atas secara sederhana disajikan melalui

tabel berikut yang menganalisis persentase tingkat kekumuhan berdasarkan

kondisi eksisting dibandingkan dengan investasi penanganan yang

dilakukan untuk mendapatkan selisih atau GAP Penanganan yang

merupakan Tingkat Kekumuhan Pasca Penanganan, yang dilaksanakan

melalui program Kotaku beserta dengan Grafik Penanganan Permukiman

Kumuh Kabupaten Belitung dan foto kondisi eksisting.

Tabel 7.2. Lokasi Eksisting Kawasan Kumuh

PARAMETER % TINGKAT KEKUMUHAN KONDISI EKSISTING (BASELINE) % INVESTASI PENANGANAN % GAP PENANGANAN (TINGKAT KEKUMUHAN PASCA

PENANGANAN) 1. Bangunan Gedung

14,32

0

14,32

2. Jalan Lingkungan

28,2

0

28,2

3. Air Minum

75,53

0

75,53

4. Drainase Lingkungan

19,43

0

19,43

5. Air Limbah

100

0

100

6. Persampahan

94,8

0

94,8

7. Kebakaran

89,58

0

89,58

(7)

235

(8)

236

Gambar 7.5. Lokasi Prioritas 1 Penanganan Pemukiman Kumuh

Kabupaten Belitung

7.1.1.2. Kondisi Eksisting Permukiman Perdesaan, Permukiman Nelayan,

Rawan Bencana, Perbatasan, dan Pulau Kecil

Kondisi Perumahan Penduduk

Pada umumnya kondisi perumahan di daerah ini adalah sesuai dengan

kondisi alamnya yang memiliki iklim tropis yaitu sebagian besar beratap

pelana dan limasan dengan teritis keliling bangunan, dengan bahan sebagian

besar adalah seng gelombang dan beberapa menggunakan atap metal sesuai

dengan perkembangan ketersediaan bahan yang ada. Pada umumnya bentuk

bangunan rumahnya tidak panggung dan hanya beberapa bangunan rumah

yang berbentuk panggung yaitu rumah lama.

(9)

237

Berdasarkan konstruksi sebagian besar dengan konstruksi pasangan bata

(permanen) namun masih cukup banyak yang berkonstruksi semi permanen

yaitu sebagian menggunakan pasangan bata dan di bagian atas masih

menggunakan konstruksi kayu. Sedangkan rumah non permanen yang

konstruksinya secara keseluruhan menggunakan bahan kayu juga masih

terlihat yang pada umumnya merupakan bangunan lama.

Orientasi bangunan pada umumnya sudah mengalami keteraturan dalam arti

masing-masing bangunan pada posisi menghadap ke jalan baik jalan besar

maupun jalan lingkungan atau gang. Sedangkan yang berorientasi ke suatu

space atau ruang tertentu pada umumnya merupakan satu keluarga.

Dari segi kependudukan, kawasan perdesaan yang tersebar di 4 (empat)

kecamatan diluar Kecamatan Tanjungpandan, masyarakat biasanya

berkonsentrasi di beberapa lokasi saja dan jarang yang membuat

permukiman di daerah perkebunan sehingga perubahan kepadatan

penduduk akan terjadi di daerah permukiman yang ada dan tidak akan

sampai membuka lahan yang cukup besar untuk permukiman di daerah

perkebunan sama halnya dengan masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir

atau kawasan nelayan. Untuk melihat kondisi permukiman di daerah nelayan

dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

(10)

238

Dalam menjalani aktivitas lain seperti di perkebunan, para petani memiliki

tempat tinggal sementara beserta persedian air dari tampungan air hujan.

Tetapi kondisi dari penampungan air yang terbuka mengakibatkan

berkembangkan jentik nyamuk, hal tersebut tidak baik untuk kesehatan

seperti berkembangkan penyakit demam berdarah.

Gambar 7.7. Penampungan Air Hujan di Lahan Perkebunan

Pada Kecamatan Selat Nasik yang merupakan suatu pulau yang terpisah dari

Pulau Utama Pulau Belitung, kawasan perdesaan yang ditetapkan

berdasarkan Surat Keputusan Bupati Belitung dengan lokasi di Kecamatan

Selat Nasik yang meliputi Desa Selat Nasik, Desa Suak Gual dan Desa

Petaling. Kawasan perdesaan ini akan dikembangkan dengan tema

pengembangan “Mina-Agro Wisata” sesuai dengan potensi perikanan,

perkebunan dan wisata di kawasan ini. Dengan ditetapkannya kawasan

perdesaan ini diharapkan dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di

dalam kawasan perdesaan berdasarkan Master Plan/Rencana Induk

Kawasan Minapolitan sesuai Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan

Republik Indonesia Nomor Kep.32/Men/2010 tentang Penetapan Kawasan

Minapolitan yang telah secara jelas mengukuhkan pentingnya Belitung

sebagai salah satu dari sekian banyak wilayah di Indonesia yang menjadi

sentra penghasil sumberdaya ikan dan kelautan.

(11)

239

Namun demikian pada kawasan ini terdapat ancaman bencana berdasarkan

deskripsi karakteristik kawasan perdesaan yang kemudian diidentifikasi

wilayah yang berpotensi rawan bencana alam, seperti banjir, abrasi, longsor,

kebakaran hutan dan lainnya yang disusun dalam tabel di bawah ini. Selain

itu pencegahan dari terjadinya bencana akibat dampak negatif dari

pertumbuhan fisik tata ruang seperti penurunan muka air tanah, intrusi air

laut, amblesan tanah, pencemaran air tanah, berkurangnya daerah resapan,

banjir, tanah longsor (jiwa, harta benda) dan lain sebagainya.

Tabel 7.3. Identifikasi Kebencanaan di Kecamatan Selat Nasik

Dilihat dari tabel di atas bahwa dari kondisi kawasan yang merupakan

kepulauan terdapat potensi untuk terjadinya abrasi/erosi di sepanjang pantai

dan badai laut tropis. Selain itu keberadaan daerah gambut apabila dalam

musim kering akan meningkatkan potensi terjadinya kebakaran.

(12)

240

7.1.1.3. Potensi dan Tantangan Pengembangan Kawasan Permukiman

Struktur kawasan permukiman dikembangkan didasarkan atas fungsi-fungsi

kegiatan yang sudah berkembang serta yang akan dikembangkan di kawasan

tersebut dan dijadikan sebagai pusat pelayanan utama dengan konsep pusat

jamak (multiple nucleis). Kegiatan fungsional yang dijadikan sebagai pusat

pelayanan, hirarkinya disesuaikan dengan potensi yang dimiliki

masing-masing kawasan serta melengkapinya dengan sarana pelayanan dan jaringan

utilitas yang sesuai dengan fungsinya. Hirarki pusat-pusat pelayanan yang

akan dikembangkan didasarkan atas jumlah penduduk yang harus dilayani

oleh masing-masing pusat pelayanan. Penyediaan sarana pelayanan ini

menggunakan asumsi bahwa setiap pusat pelayanan yang lebih tinggi

merangkap dan melayani juga pusat lainnya yang lebih rendah.

Untuk mengenali potensi dan tantangan pengembangan kawasan

permukiman di Kabupaten Belitung disajikaj dalam bentuk tabel sebagai

berikut :

Tabel 7.4. Identifikasi Permasalahan dan Tantangan Pengembangan

Permukiman Kabupaten Belitung

No. Permasalahan Pengembangan Permukiman

Tantangan Pengembangan Alternatif Solusi

(1) (2) (3) (4)

1 Aspek Teknis 1) Air Bersih

• Kapasitas air PDAM tidak memncukup, debit air berfluktuasi terutama pada musim kemarau

• Masih minimnya tingkat pelayanan air bersih (< 10%) dan tingkat kebocoran yang tinggi (>50%)

• Kualitas air kurang baik (kekeruhan tinggi) akibat pengolahan yang tidak optimal

• Pertambahan penduduk yang cepat dan munculnya permukiman baru mendorong kinerja PDAM untuk dapat melayani kebutuhan air di seluruh wilayah pelayanan

• Perlunya pengusahaan dan pemanfaatan sumber air baku baru yang memenuhi syarat kualitas dan kuantitas • Perlunya program nyata untuk

mengurangi tingkat kebocoran air

• Perlunya program pengolahan air baku yang efektif sesuai kualitas air baku

2) Air Limbah

• Kualitas limbah air homogen • Belum meratanya penggunaan

septictank individual maupun

• Meningkatnya kawasan permukiman dan padatnya jumlah penduduk dengan

• Perlunya penyediaan fasilitas sanitasi air limbah (MCK dan

(13)

241

No. Permasalahan Pengembangan

Permukiman

Tantangan Pengembangan Alternatif Solusi

(1) (2) (3) (4)

komunal dengan bidang resapan

• Kapasitas air limbah domestik didominasi air buangan kamar mandi

• Masih terdapatnya pembuangan limbah cair domestik ke badan sungai

pertumbuhan yang kurang terkendali

• Keterbatasan lahan menjadi tantangan tersendiri bagi Pemerintah Daerah

IPAL) komunal berbasis masyarakat

3) Drainase

• Pusat kota belum memiliki sistem drainase yang terpadu, terhierarki dan berkesinambungan yaitu secara tegas terbagi atas saluran primer, sekunder dan tersier

• Operasi dan pemeliharaan saluran saat ini masih kurang memadai, sehingga terjadi kerusakan, penyumbatan dan ketidakteraturan arah aliran air dalam saluran

• Sebagian sistem drainase yang ada belum mampu mengalirkan air sampai ke badan air penerima • Beberapa lokasi air buangan

dari permukiman masih dibuang ke saluran drainase

• Minimnya dana yang tersedia untuk OP Berkala • Keterlibatan dan

partisipasi masyarakat sangat diharapkan untuk melakukan pemeliharaan saluran, untuk itu dibutuhkan sosialisasi dan informasi oleh instansi terkait secara berkelanjutan kepada masyarkat tentang kesadaran dan memelihara saluran

• Pengurangan beban pada hilir melalui pemecahan aliran dari hulu dengan merencanakan pembuatan saluran drainase baru yang secara langsung menuju laut

• Perlunya penanganan secara menyeluruh makro dan mikro Kota Tanjungpandan dengan penekanan lebih kepada upaya perbaikan saluran drainase tersier dari permukiman dan kawasan padat penduduk agar lancar terbuang menuju saluran drainse sekunder dan primer

4) Persampahan

• Masih kurangnya prasarana dan sarana persampahan • Sulitnya mencari lokasi lahan

TPS

• Sistem pengolahan sampah di TPA masih Open Dumping • Tidak tegasnnya sanksi

hukum teradap pelanggaran {Perda tentang Kebersihan • Kurangnya kesadaran

masyarakat dalam budaya membuang sampah • Belum dimanfaatkannya TPA

Baru di Gunung Sadai – Desa Juru Seberang

• Pola dan perilaku masyarakat dalam kehidupan dan aktivitasnya

mempengaruhi jumlah timbulan sampah yang dihasilkan

• Masih banyaknya lahan yang tersedia terutama di perdesaan dapat digunakan sebagai sarana pengolahan sampah organik dengan cara komposting

• Perlunya pembangunan TPSP di dekat pusat lokasi sumber sampah dan pada lokasi yang sudah mempunyai cikal bakal pengolahan sampah • Perlunya segera mengadakan

peralatan pendukung untuk operasional TPA

2 Aspek Kelembagaan

1) belum adanya kelembagaan perumahan bangunan gedung maupun pengawasan konstruksi dan keselamatan bangunan 2) belum tersedianya informasi dan

wadah komunikasi dalam penyelenggaraan perumahan – permukiman bagi seluruh lapisan masyarakat.

3) Belum adanya perkuatan kelembagaan masyarakat

• Masih rendahnya efisiensi dan efektivitas kinerja kelembagaan • Lemahnya struktur

kelembagaan

• Perlunya pembentukan kelembagaaan bangunan gedung sesuai amanat UU Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung

• Perlunya kelembagaan

masyarakat di tingkat lokal untuk dapat menyusun perencanaan pengembangan kawasan perdesaan secara mandiri

(14)

242

No. Permasalahan Pengembangan

Permukiman

Tantangan Pengembangan Alternatif Solusi

(1) (2) (3) (4)

3

Aspek Pembiayaan

1) tidak tersedianya dana jangka panjang untuk pembiayaan perumahan

2) belum sistematisnya pembiayaan perumahan

3) Minimnya dana pemerintah daerah untuk pengembangan permukiman di Belitung 4) masih rendahnya kemampuan

pengelolaan dan kapasitas keuangan daerah

• Pembentukan sumber pembiayaan perumahan jangka panjang melalui pembentukan fasilitas pembiayaan perumahan jangka panjang

• Perlunya mencari sumber-sumber pendanaan dengan mengedepankan potensi yang ada

• Penyusunan strategi pendanaan yang logis dan melibatkan unsur pemerintah pusat, provinsi, masyarakat dan swasta • Perlunya strategi bantuan

pembiayaan melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi untuk Rumah Sederhana/Rumah Sangat Sederhana (RS/RSS)

4 Aspek Peran Serta Masyarakat/Swasta 1) Kurangnya kesadaran partisipasi

masyarakt/swasta

2) Kurangnya wadah masyarakat dalam partisipasi pengembangan permukiman terutama di perdesaan

3) Belum signifikannya peran swasta dalam pengembangan

permukiman

• Bagaimana memperkuat peran dan fungsi lembaga masyarakat sebagai wadah partisipasi masyarakat dalam pembangunan • Meningkatkan

peran swasta dalam pembangunan

• Perkuatan fungsi kelembagaan formal dan informal dalam memfasilitasi partisipasi masyarakat dalam pembangunan • Penguatan SDM dan

kelembagaannya melalui pemberdayaan dan pembinaan masyarakat, baik yang dilaksanakan secara sektoral, program-program pemberdayaan masyarakat

• Memberikan pelayanan infromasi kepada masyarakat secara efektif untuk meningkatkan partisipasi masyarakat • mengembangkan partisipasi

masyarakat dalam penataan ruang kawasan perdesaan • Menggalakkan program CSR

dengan terus menekankan kewajiban bagi pihak swasta 5 Aspek Lingkungan Permukiman

1) Menurunnya ketersediaan SDA dan kualitas lingkungan hidup akibat pemanfaatan yang berlebihan dan tak terkendali 2) Menurunnya kualitas lingkungan

hidup di perkotaan

• Belum terwujudnya kualitas kota yang layak huni

• belum efisiennya pemanfaatan lahan kota yang akan menimbulkan konflik

• Pembangunan yang kurang memperhatikan daya dukung lingkungan

• Pengaturan dan penertiban pembangunan yang tidak memperhatikan aspek lingkungan

• Melakukan revitalisasi kawasan yang terdegradasi

• Melakukan penataan prasarana lingkungan permukiman secara terpadu dan berkesinambungan • Memberikan kesadaran kepada masyarakat agar memperhatikan lingkungan dalam pembangunan

(15)

243

7.1.1.4. Pemetaan dan Evaluasi Program

Yang dimaksud dalam hal ini adalah Pemetaan dan evaluasi

program-program yang telah dilaksanakan di kabupaten/kota terkait dengan

pembangunan kawasan permukiman, baik di perkotaan maupun perdesaan.

Tabel 7.5. Pemetaan dan Evaluasi Program

No.

Program/Kegiatan

Hasil Evaluasi Program

1

Program Peningkatan Kualitas Kawasan

Permukiman

Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kab.

Belitung (KP) PISEW Kabupaten Belitung

- Tersedianya Infrastruktur Permukiman yang

dimanfaatkan oelh masyaakat,

- Adanya hasil pekerjaan yang membutuhkan

tindak lanjut seperti pembuatan jalan, agar

dapat ditingkatkan dengan pengaspalan

Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kab.

Belitung (UB) P2KP Kab. Belitung

- Tersedianya Infrastruktur Permukiman yang

dimanfaatkan oelh masyaakat,

- Adanya hasil pekerjaan yang membutuhkan

tindak lanjut seperti pembuatan jalan, agar

dapat ditingkatkan dengan pengaspalan

Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kws.

Tanjung Pandan Kab. Belitung

-

Berkurangnya tingkat kekumuhan

-

Masyarakat merasakan manfaat dari

program yang dilaksanakan

-

Perlu keberlanjutan program untuk

mengatasi kekumuihan terutama pada

Kluster lain yang belum ditangani

Pembangunan dan Pengembangan Kawasan

Permukiman Perdesaan

Pembangunan PSP Permukiman Perdesaan Kws.

Membalong Kab. Belitung

- Tersedianya Infrastruktur Permukiman yang

dimanfaatkan oelh masyaakat,

- Adanya hasil pekerjaan yang membutuhkan

tindak lanjut seperti pembuatan jalan,

sehingga pemeliharaannya dapat

dilaksanakan

7.1.2. Sasaran Program Pengembangan Kawasan Permukiman

Merupakan tahapan selanjutnya dari identifikasi kondisi eksisting. Sasaran

program mengaitkan kondisi eksisting dengan target yang harus dicapai.

Terdapat arahan kebijakan yang menjadi acuan penetapan target

pembangunan bidang Cipta Karya khususnya sektor pengembangan

kawasan permukiman baik di tingkat Pusat maupun di tingkat

kabupaten/kota.

(16)

244

Tabel 7.6. Matriks Sasaran Program Sektor Pengembangan Kawasan

Permukiman

No. URAIAN SASARAN PROGRAM TOTAL LUAS KAWASAN

SASARAN PROGRAM

KET 2015 2016 2017 2018 2019

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Kawasan Kumuh Perkotaan 103,17 Ha - - 23 Ha 25 Ha 25 Ha

2 Kawasan Permukiman Perdesaan 17.668 Ha 100 Ha 100 Ha 100 Ha 100 Ha 100 Ha

3 Kawasan Permukiman Khusus (Permukiman Neyanan, Perbatasan, Puaun Kecil, Rawan Bencana, dsb)

2.352 Ha 20 Ha 20 Ha 20 Ha 20 Ha 20 Ha

7.1.3. Usulan Kebutuhan Program

Berisikan rincian usulan hasil identifikasi kebutuhan program untuk

pencapaian sasaran program sektor pengembangan kawasan permukiman

yang dijabarkan setiap tahunnya.

Tabel 7.7. Perkiraan Kebutuhan Program Pengembangan Permukiman di

Perkotaan Untuk 5 Tahun

NO URAIAN Unit Tahun

2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Ket (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Jumlah Penduduk Jiwa 193.982 200.365 206.747 213.130 219.512 Kepadatan Penduduk Jiwa/

Km2 85 87 90 93 96 Proyeksi Persebaran Penduduk Jiwa/ Km2 85 87 90 93 96 Proyeksi Persebaran Penduduk Miskin Jiwa/ Km2 12.043 12.655 13.298 13.975 14.685 2. Sasaran Penurunan Kawasan Kumuh Ha - - 23 25 25 3. Kebutuhan Rusunawa TB - - - - - 4. Kebutuhan RSH unit 180 180 180 180 180 5. Kebutuhan Pengembangan Permukiman Baru Kws 1 1 1 1 1

(17)

245

Tabel 7.8. Perkiraan Kebutuhan Program Pengembangan Permukiman di

Perdesaan yang Membutuhkan Penanganan Untuk 5 Tahun

NO URAIAN Unit Tahun

2015 Tahun 2016 Tahun 2017I Tahun 2018 Tahun 2019 Ket (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Jumlah Penduduk Jiwa 72.531 73.278 74.024 74.771 75.517 Kepadatan Penduduk Jiwa/

Km2 38 38 39 39 39 Proyeksi Persebaran Penduduk Jiwa/ Km2 38 38 39 39 39 Proyeksi Persebaran Penduduk Miskin Jiwa/ Km2 3.688 3.726 3.764 3.802 3.840 2. Desa Potensial untuk

Agropolitan

Desa 19 19 19 19 19

3. Desa Potensial untuk Minapolitan

Desa 19 19 19 19 19

4. Kawasan Rawan Bencana Kws 37 37 37 37 37

5. Kawasan Perbatasan Kws 5 5 5 5 5

6. Kawasan Permukiman Pulau-Pulau Kecil

Kws 5 5 5 5 5

7. Desa Kategori Miskin Kws

5 5 5 5 5

8. Kawasan dengan Komoditas Unggulan

Kws 5 5 5 5 5

Kriteria Kesiapan (Readiness Criteria)

Dalam pengembangan permukiman terdapat kriteria yang menentukan,

antara lain :

• Kesiapan lahan (sudah tersedia).

• Sudah tersedia DED.

• Tersedia Dokumen Perencanaan Berbasis Kawasan

• Tersedia Dana Daerah untuk Urusan Bersama (DDUB) dan dana daerah

untuk pembiayaan komponen kegiatan sehingga sistem bisa berfungsi.

• Ada unit pelaksana kegiatan.

• Ada lembaga pengelola pasca konstruksi.

• Berbasis pengembangan wilayah

(18)

246

Tabel 7.9. Matriks Usulan Kebutuhan Pembiayaan Sektor Pengembangan Kawasan Permukiman

PROVINSI : KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

KABUPATEN : BELITUNG

SEKTOR : PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

Kode KEGIATAN/OUTPUT/SUB OUTPUT/NAMA PAKET

DESA/

KECAMATAN VOL SAT

SUMBER PENDANAAN x Rp. 1.000,- TAHUN READINESS CRITERIA Rp. MURNI APBD PROV. APBD KAB / KOTA SWA

STA Masy DAK

DED/ FS AMDAL/ UKL/UPL LAHAN PE NGE LOLA 1 2 3 4 5 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

2412.000.000.0 Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman 93.943.739 - 115.784.200 - - 3.885.420

2412.003.000.0 Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Perkotaan

30.446.140 - 42.115.955 - - -

2412.003.004.0 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan 30.446.140 - 42.115.955 - - -

2412.003.004.1 Review DED Kawasan Kumuh Perkotaan Kabupaten Belitung

Kampung Parit / Tanjungpandan 1,00 Paket 198.962 - - - - - 2015 V - V V

2412.003.004.2 Pendampingan Penyusunan Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan Kab. Belitung Tanjungpandan 1,00 Dok 800.000 - - - - - 2016 V - V V

2412.003.004.3 Peningkatan Kawasan Perkotaan Kabupaten Belitung Tanjungpendam / Tanjungpandan 1,00 Kawasan 4.410.580 - - - - - 2015 V - V V

2412.003.004.4 Peningkatan Jalan Lingkungan RT 42-45 (air Bulo-Mualim) Kel. Paal Satu Kec. Tj Pandan Paal Satu / Tanjungpandan 3.400,0 0 m 3.270.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.003.004.5 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Permai 2 Dsn Kl. Usang Ds Perawas

Perawas / Tanjungpandan 3.000,0 0 m 2.870.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.003.004.6 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan RT 07-15 Desa Dukong Kec. Tj Pandan Dukong / Tanjungpandan 2.000,0 0 m 2.190.000 - - - - - 2015 V - V V 2412.003.004.7 Pembangunan PSD Perumahan PNS di Perawas Perawas / Tanjungpandan 1,00 Kawasan 4.300.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.003.004.8 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Tanjungpandan Kota / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.003.004.9 Peningkatan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan (Paket I)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.350.000 - - - 2015 V - V V

(19)

247

2412.003.004.10 Peningkatan Jalan Lingkungan Kec.

Tgpandan (Paket II)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.810.000 - - - 2015 V - V V

2412.003.004.11 Peningkatan Jalan Lingkungan Kec. Tanjungpandan (Paket III)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.920.000 - - - 2015 V - V V

2412.003.004.12 Peningkatan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan (Paket V)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.100.000 - - - 2015 V - V V

2412.003.004.13 Peningkatan Jalan Lingkungan Gang Cengkeh Kelurahan Paal Satu

Paal Satu / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 300.000 - - - 2015 V - V V

2412.003.004.14 Peningkatan Jalan Lingkungan Kantor Bupati, Rumah Dinas Bupati dan UPTD SKB Tanjungpandan Lesung Batang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.170.000 - - - 2015 V - V V

2412.003.004.15 Peningkatan Jalan Lingkungan Kantor Pengadilan dan Polres Tanjungpandan

Kota / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 450.000 - - - 2015 V - V V

2412.003.004.16 Jalan Lingkungan Mako DEN B PELOPOR SAT BRIMOB

Lesung Batang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 4.000.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.17 Jalan Lingkungan Mapolsek Tanjungpandan Lesung Batang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 300.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.18 Peningkatan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.690.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.19 Peningkatan Jalan Lingkungan Pasar Tanjungpandan Kota / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 850.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.20 Pembangunan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan (Paket I)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.280.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.21 Pembangunan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan (Paket II)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 3.300.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.22 Pembangunan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan (Paket III)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 3.560.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.23 Peningkatan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan (Paket IV)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.120.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.24 Pembangunan Jalan Lingkungan KBN Juru Seberang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 4.495.100 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.25 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Tanjungpandan 3 Paket

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2016 V - V V

2412.003.004.26 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kws. Tanjung Pandan Kab. Belitung Tanjungpandan 1,00 Paket 3.106.598 - - - - - 2017 V - V V

(20)

248

2412.003.004.27 Pembangunan Jalan Lingkungan

Kecamatan Tanjungpandan (Paket I)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 3.850.000 - - - 2017 V - V V

2412.003.004.28 Pembangunan Jalan Lingkungan Kecamatan Tanjungpandan (Paket II)

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.400.000 - - - 2017 V - V V

2412.003.004.29 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kel. Parit, Kel. Kampong Damai, Kel. Tanjung Pendam dan Kel. Air Saga Kab. Belitung

Tanjungpandan 1,00 Paket 3.800.000 - - - - - 2018 V - V V

2412.003.004.30 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Tanjungpandan 14 Unit

Tanjungpandan 1,00 Paket - - 704.155 - - - 2018 V - V V

2412.003.004.31 Pembuatan Jalan Setapak di Lingkungan Kelurahan Pangkal Lalang

Pangkallalang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2018 V - V V

2412.003.004.32 Pembuatan Jalan Setapak di Lingkungan Kelurahan Paal Satu

Paal Satu / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 190.000 - - - 2018 V - V V

2412.003.004.33 Pembuatan Jalan Setapak di Lingkungan Kelurahan Lesung Batang

Lesung Batang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 356.250 - - - 2018 V - V V

2412.003.004.34 Pembuatan Jalan Setapak di Lingkungan Kelurahan Parit

Kampung Parit / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 630.450 - - - 2018 V - V V

2412.003.004.35 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kel. Parit

Parit / Tanjungpandan 1,00 Paket 2.500.000 - - - - - 2019 V - V V

2412.003.004.36 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan Kel. Paal Satu

Paal Satu / Tanjungpandan 1,00 Paket 3.000.000 - - - - - 2019 V - V V

2412.003.004.37 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan Kel. Kampung Parit

Kelurahan Parit / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.000.000 - - - 2019 V - V V

2412.004 Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Perdesaan

- 50.492.834 - 73.668.245 - - 3.885.420

2412.004.004 Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Perdesaan

- 50.492.834 - 73.668.245 - - 3.885.420 2412.004.004.1 Pembangunan PSD Permukiman Perdesaan Desa Sungai Padang Kab.Belitung Sungai Padang / Sijuk 1,00 Paket 1.966.762 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.2 Pembangunan Jalan Poros Desa Air Selumar Air Selumar / Sijuk 1,00 Paket - - 1.568.695 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.3 Peningkatan Jalan Polsek Dsn Simpang Empat Desa Sijuk

Sijuk / Sijuk 1,00 Kawasan 900.000 - - - - - 2015 V - V V

(21)

249

2412.004.004.4 Peningkatan Jalan Tembus Air

Batu-Tungkup Desa Lassar

Lassar / Membalong 1,00 Kawasan 1.575.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.5 Peningkatan Jalan Dsn III Desa Air Seruk Kec. Sijuk

Air Seru / Sijuk

2.000,0 0 m 1.920.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.6 Peningkatan Jalan Tembus RT 01/01 Dsn Cerucuk Kec. Badau

Cerucuk / Badau 2.000,0 0 m 1.920.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.7 Peningkatan Jalan Padang Bola dan Jl Pegarun Desa Air Selumar

Air Selumar / Sijuk 1,00 Kawasan 945.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.8 Peningkatan Jalan Lingkungan Dsn. Membalong Ds membalong Kec. Membalong Membalong / Membalong 1.000,0 0 Kawasan 970.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.9 Pembangunan Jalan Poros Wisata Laskar Pelangi Sijuk / Sijuk 1,00 Kawasan 1.950.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.10 Peningkatan Jalan Pelabuhan Munsang Ds. Sungai Padang Kec. Sijuk Sungai Padang / Sijuk 4.000,0 0 m 3.820.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.11 Peningkatan Jalan TMMD Dsn Air Batu Ds. Lassar Kec. Membalong

Lassar / Membalong 5.500,0 0 m 5.250.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.12 Peningkatan Jalan Poros Desa Keciput Keciput / Sijuk 1,00 Paket - - 980.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.13 Peningkatan Jalan Lingkar Karya Bhakti IV Pesantren Ds Badau Kec. Badau Badau / Badau 4.500,0 0 m 3.480.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.14 Peningkatan Jalan Grogol Ds. Gn. Riting Kec. Membalong

Gunung Riting / Membalong 2.500,0 0 m 2.400.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.15 Pembangunan Jalan Poros Dusun Sungai Munsang Sungai Padang / Sijuk 1,00 Kawasan 1.904.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.16 Review DED Perdesaan Kab. Belitung Juru Seberang / Tanjungpandan 1,00 Kawasan 200.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.17 Peningkatan Jalan Lingkungan RT 05-12 Desa Terong Terong / Sijuk 1,00 Paket - - 930.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.18 Peningkatan Jalan Lingkungan Ds. Tanjungbinga Tanjung Binga / Sijuk 1,00 Paket 980.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.004.004.19 Pembangunan Jalan Poros Desa Membalong Membalong / Membalong 1,00 Paket - - 2.131.305 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.20 Peningkatan Jalan Dusun Gunung Tiong Ds Pegantungan Kec. Badau

Pegantungan / Badau 3.000,0 0 m - - 2.870.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.21 Pembangunan Jalan Poros Desa Mentigi Mentigi / Membalong 1,00 Kawasan - - 2.040.000 - - - 2015 V - V V

(22)

250

2412.004.004.22 Pembangunan Jalan Poros Desa

Lassar Lassar / Membalong 1,00 Kawasan - - 1.700.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.23 Pembangunan Jalan Poros Desa Sungai Padang Sijuk / Sijuk 1,00 Ha - - 1.800.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.24 Peningkatan Jalan Lingkungan Dsn Perawas Perawas / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.200.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.25 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Tanjungpandan Aik Pelempang Jaya / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.26 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Badau

Air Batu Buding / Badau 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.27 Pembangunan Rumah Layak Huni Desa Pulau Seliu

Pulau Seliu / Membalong 1,00 Paket - - 170.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.28 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Tanjungpandan Air Saga / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.29 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Badau Kacang Botor / Badau 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.30 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Badau Badau / Badau 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.31 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Membalong Membalong / Membalong 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.32 Pembangunan Rumah Layak Huni Desa Pulau Gersik

Pulau Gersik / Selat Nasik 1,00 Paket - - 174.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.33 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Sijuk Tanjung Binga / Sijuk 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.34 Pembangunan Rumah Layak Huni Desa Pulau Seliu

Pulau Seliu / Membalong 1,00 Paket - - 170.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.35 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Sijuk

Air Seru / Sijuk 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.36 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Sijuk Sungai Padang / Sijuk 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.37 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Tanjungpandan Aik Ketekok / Tanjungpandan Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.38 Pembangunan Rumah Layak Huni Desa Pulau Seliu

Pulau Seliu / Membalong 1,00 Paket - - 170.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.39 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Membalong Lassar / Membalong 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.40 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Tanjungpandan Aik Pelempang Jaya / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

(23)

251

2412.004.004.41 Pembangunan Rumah Layak Huni

Kec. Sijuk Sijuk / Sijuk 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.42 Pembangunan Rumah Layak Huni Desa Pulau Gersik

Pulau Gersik / Membalong 1,00 Paket - - 174.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.43 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Selat Nasik

Selat Nasik / Selat Nasik 1,00 Paket - - 170.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.44 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Tanjungpandan Air Saga / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.45 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Membalong Padang Kandis / Membalong 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.46 Pembangunan Rumah Layak Huni Kec. Tanjungpandan Juru Seberang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 150.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.47 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Aik Rayak Aik Rayak / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 980.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.48 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Air Merbau Air Merbau / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 750.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.49 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Air Merbau Air Merbau / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 750.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.50 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Air Saga Air Saga / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 960.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.51 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Perawas Perawas / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.650.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.52 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Dukong Dukong / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.400.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.53 Peningkatan Jalan Lingkungan Kel. Pangkallalang Pangkallalang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.200.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.54 Peningkatan Jalan Poros Desa Keciput Keciput / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 980.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.55 Peningkatan Jalan Lingkungan RT. 0512 Desa Terong Desa Terong / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 930.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.56 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Tanjung Binga Tanjung Binga / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 980.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.57 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Sungai Padang Sungai Padang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.700.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.58 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Terong Terong / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.600.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.59 Pembangunan Jalan Wisata Aik Selumar Sijuk Selumar Sijuk / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.568.695 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.60 Peningkatan Jalan IPA SPAM Sijuk Sijuk / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 830.000 - - - 2015 V - V V

(24)

252

2412.004.004.61 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa

Badau dan Kacang Butor

Badau dan Kacang Butor / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 3.050.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.62 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Sungai Samak dan Pegantungan

Sungai Samak dan Pegantungan / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.550.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.63 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Air Batu Buding

Air Batu Buding / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.64 Pembangunan Jalan Poros Desa Membalong Membalong / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 2.131.305 - - - 2015 V - V V

2412.004.004.65 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Membalong 3 Paket

Membalong 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.66 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Sijuk 3 Paket

Sijuk 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.67 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Badau 3 Paket

Badau 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.68 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Selat Nasik 2 Paket

Selat Nasik 1,00 Paket - - 400.000 - - - 2016 V - V V 2412.004.004.69 Pembangunan PSP Permukiman Perdesaan Kws. Membalong Kab. Belitung Membalong / Membalong 1,00 Paket 3.420.000 - - - - - 2016 V - V V

2412.004.004.70 Penyusunan Dokumen Lingkungan Kawasan Pariwisata Tanjung Kelayang, Provinsi Bangka Belitung

Keciput / Sijuk 1,00 Paket 808.500 - - - - - 2016 V - V V

2412.004.004.71 Pembangunan Jalan Poros Desa Membalong Tahap II (DAK AFIRMASI TRANSDES 2016) Membalong / Tanjungpandan 1,00 Paket - - - - - 1.885.420 2016 V - V V

2412.004.004.72 Pembangunan Jalan Wisata Desa Aik Selumar (DAK AFIRMASI TRANSDES 2016) Aik Selumar / Tanjungpandan 1,00 Paket - - - - - 2.000.000 2016 V - V V

2412.004.004.73 Peningkatan Jalan Lingkungan Kecamatan Sijuk Sijuk / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.770.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.74 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Air Seruk Air Seruk / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.75 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Badau Badau / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.76 Pembangunan Jalan Lingkungan SMPN 7 Tanjungpandan Tanjungpandan 1,00 Paket - - 300.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.77 Pembangunan Jalan Lingkungan Desa Simpang Rusa Simpang Rusa / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 570.000 - - - 2016 V - V V

(25)

253

2412.004.004.78 Pembangunan Jalan Lingkungan desa

Terong Terong / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 400.000 - - - 2016 V - V V

2412.004.004.79 Pembangunan Jalan Tebat Desa Cerucuk Kecamatan Badau

Cerucuk / Badau 1,00 Paket - - 3.500.000 - - - 2016 V - V V 2412.004.004.80 Pengawasan/Supervisi Pembangunan PSD Permukiman Perdesaan Kws. Membalong Kab. Belitung

Membalong / Membalong 1,00 Paket 190.520 - - - - - 2016 V - V V 2412.004.004.81 Pembangunan PSD Permukiman Perdesaan Kws. Membalong Kab. Belitung Membalong / Membalong 1,00 Paket 2.893.052 - - - - - 2016 V - V V

2412.004.004.82 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Pelepak Pute Pelepak Pute / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 1.720.000 - - - 2017 V - V V

2412.004.004.83 Peningkatan PSD Perdesaan Desa Air Merbau Air Merbau / Tanjungpandan 1,00 Kawasan 5.000.000 - - - - - 2018 V - V V

2412.004.004.84 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Sijuk 20 Unit

Sijuk 1,00 Paket - - 1.005.194 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.85 Pembangunan Rumah Layak Huni Kecamatan Badau 14 Unit

Badau 1,00 Paket - - 704.848 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.87 Jalan Lingkungan Desa Aik Rayak Aik Rayak / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 915.800 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.88 Jalan Lingkungan Desa Lesung Batang Lesung Batang / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 402.240 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.89 Jalan Nelayan Desa Tanjung Tinggi Keciput / Sijuk 1,00 Paket - - 981.720 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.90 Jalan ke Pemandian Air Libut dan Jalan Polindes Terong Desa Terong

Terong / Sijuk 1,00 Paket - - 396.270 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.91 Jalan Lingkungan Desa Sijuk Sijuk / Sijuk

1,00 Paket - - 2.542.920 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.92 Jalan Lingkar RT.04-RT.08 dan RT.07-RT.10 Desa Ibul Ibul / Badau 1,00 Paket - - 825.600 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.93 Jalan Lingkungan di Desa Membalong Membalong / Membalong 1,00 Paket - - 1.606.200 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.94 Jalan ke Bendungan Desa Perpat Perpat / Membalong 1,00 Paket - - 1.606.200 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.95 Jalan Sawah di Dusun Bantan Bantan / Membalong 1,00 Paket - - 1.606.200 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.96 Jalan Poskesdes Desa Air Seruk Aik Seruk / Sijuk 1,00 Paket - - 1.100.000 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.97 Jalan di Desa Tanjung Binga Tanjungbinga / Sijuk 1,00 Paket - - 1.100.000 - - - 2018 V - V V

(26)

254

2412.004.004.98 Jalan Lingkar Dusun Air Gede Desa

Kembiri Kembiri / Membalong 1,00 Paket - - 2.500.000 - - - 2018 V - V V

2412.004.004.99 Jalan di Lingkungan Desa Dukong Dukong / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 985.854 - - - 2018 V - V V 2412.004.004.10 0

Jalan Lingkungan di Desa Perawas Perawas / Tanjungpandan 1,00 Paket - - 825.600 - - - 2018 V - V V 2412.004.004.10 1

Jalan Sekolah Taman Kanak-Kanak Dsn.Cepun Ds. Gn. Riting Gunung Riting / Membalong 1,00 Paket - - 825.600 - - - 2018 V - V V 2412.004.004.10 2

Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Perdesaan Potensial Kws. Air Merbau Kab. Belitung Air Merbau / Tanjungpandan 0,63 Ha 5.000.000 - - - - - 2019 V - V V 2412.004.004.10 3

Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Perdesaan Desa Air Pelempang Jaya

Air Pelempang Jaya / Tanjungpandan 1,00 Paket 3.000.000 - - - - - 2019 V - V V 2412.004.004.10 4

Peningkatan Jalan Lingkungan Kec. Tanjungpandan Kec. Tanjungpandan 1,00 Kecamata n - - 6.000.000 - - - 2019 V - V V 2412.004.004.10 5

Peningkatan Jalan Lingkungan Kec. Membalong Kec. Membalong 1,00 Kecamata n - - 2.000.000 - - - 2019 V - V V 2412.004.004.10 6

Peningkatan Jalan Lingkungan Kec. Badau Kec. Badau 1,00 Kecamata n - - 2.000.000 - - - 2019 V - V V 2412.004.004.10 7

Peningkatan Jalan Lingkungan Kec. Sijuk Kec. Sijuk 1,00 Kecamata n - - 2.000.000 - - - 2019 V - V V

2412.006 Infrastruktur Berbasis Masyarakat - 13.004.765 - - - - - -

2412.006.004 Program Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman - 13.004.765 - - - - - -

2412.006.004.1 LKD TANI MANDIRI Desa Badau ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1510 M)

Badau / Badau 1,00 Kec. 110.500 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.2 LKD FAJAR MENYINSING Desa Membalong Dusun Rejomulyo ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1050 M)

Membalong / Membalong 1,00 Kec. 60.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.3 LKD KELOMPOK TANI MAJU JAYA Desa Terong Sijuk ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1310 M) Terong / Sijuk 1,00 Paket 93.300 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.4 LKD KARYA SEJATI Desa Lassar Membalong ( Pembuatan jalan tanah puru 1100M) Lassar / Membalong 1,00 Paket 84.000 - - - - - 2015 V - V V

(27)

255

2412.006.004.5 KELOMPOK TANI HUTAN TUNAS

JAYA Desa Terong Dusun Terong ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1630 M)

Terong / Sijuk 1,00 Paket 118.500 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.6 LKD GETAH HARAPAN Desa Air Seruk Dusun I ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1430 M )

Air Seru / Sijuk 1,00 Paket 107.500 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.7 LKD PEGARUN Desa Air Selumar Dusun III Pegarun (Pembuatan Jalan Tanah Puru 1750 M) Air Selumar / Sijuk 1,00 Paket 132.000 - - - - - 2015 V - V V 2412.006.004.8 LKD PENGURUS MASJID

DARUSSALAM Desa Ibul Dusun Bukit Indah ( Pembuatan Jembatan Beton 6 M) Ibul / Badau 1,00 Paket 90.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.9 LKD POSYANDU BALITA HARAPAN Desa Ibul Dusun Ibul (Pembuatan Jalan Tanah Puru 1640 M

Ibul / Badau 1,00 Paket 120.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.10 LKD MAWAR Desa Membalong Dusun Aik Buntar ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1640M) Membalong / Membalong 1,00 Paket 139.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.11 LKD PORTUGAR Desa Air Selumar Dusun IV ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 960 M) Air Selumar / Sijuk 1,00 Paket 75.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.12 LKD MUJUR Desa Perpat Dusun Perpat ( Pembuatan jalan Tanah Puru 1530 M) Perpat / Perpat 1,00 Paket 108.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.13 LKD POHON AREN Desa Membalong Dusun Parang Buluh (Pembuatan Jalan Tanah Puru 1090 M)

Membalong / Membalong 1,00 Paket 80.400 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.14 LKD POSYANDU PERMATA IBU II Desa Air Seruk Dusun II (Pembuatan Jalan Tanah Puru 1420 M)

Air Seru / Sijuk 1,00 Paket 103.700 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.15 LKD MELATI Desa Lassar Membalong ( Pembuatan Jalan Tanah Puru L =3M) + 3 Unit gorong- gorong

Lassar / Membalong 1,00 Paket 126.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.16 LKD BERKAH Desa Perpat Dusun Karang Asem ( Pembuatan Jalan Tanah Puru ) Perpat / Perpat 1,00 Paket 11.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.17 KELOMPOK TANI BUKIT INDAH Desa Kacang Butor Dusun Bukit Indah ( Pembuatan Jalan Tanah Puru1600 M)

Kacang Botor / Sijuk 1,00 Paket 107.000 - - - - - 2015 V - V V

(28)

256

2412.006.004.18 LKD CLUB AR YOUNG Desa Air Seruk

Dusun III ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1650 M)

Air Seru / Sijuk 1,00 Paket 120.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.19 KELOMPOK TANI JAYA MAJU DesaKacang Butor Dusun Aik Begantung (Pembuatan Jalan Tanah Puru 1070 M) Kacang Botor / Sijuk 1,00 Paket 78.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.20 LKD GEMILANG Desa Perpat Dusun Karang Asem ( Lanjutan Pembuatan Saluran Irigasi 287 M) Perpat / Sijuk 1,00 Paket 163.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.21 LKD PORLIB Desa Ibul Dusun Kematang Bersing ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1640 M) Ibul / Sijuk 1,00 Paket 125.500 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.22 LKD MAKMUR JAYA Desa Lassar Membalong ( Pembuatan Jalan Tanah Puru L =4 M + 1 Unit gorong gorong

Lassar / Membalong 1,00 Paket 81.000 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.23 LKD POSYANDU TUNAS BANGSA Desa Badau Dusun Badau III ( Pembuatan Jalan Tanah Puru 1540 M

Badau / Badau 1,00 Paket 119.000 - - - - - 2015 V - V V 2412.006.004.24 Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kab. Belitung (UB) P2KP Kab. Belitung Tanjungpandan 1,00 Kaw 3.312.500 - - - - - 2015 V - V V

2412.006.004.25 Pembangunan Infrastrukur (Kotaku) Kel. Parit Kampung Parit / Tanjungpandan 1,00 Paket 345.000 - - - - - 2017 V - V V

2412.006.004.26 Pembangunan Infrastrukur (Kotaku) Kel. Kota Kota / Tanjungpandan 1,00 Paket 345.000 - - - - - 2017 V - V V

2412.006.004.27 Pembangunan Infrastrukur (Kotaku) Kel. Kp. Damai Kampong Damai / Tanjungpandan 1,00 Paket 304.865 - - - - - 2017 V - V V

2412.006.004.28 Pembangunan Infrastrukur (Kotaku) Kel. Paal Satu

Paal Satu / Tanjungpandan 1,00 Paket 345.000 - - - - - 2017 V - V V

2412.006.004.29 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan (KOTAKU) skala Kota Tanjungpandan 1,00 Kaw 3.000.000 - - - - - 2018 V - V V

2412.006.004.30 Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan (KOTAKU) skala Kota Tanjungpandan 1,00 Kaw 3.000.000 - - - - - 2019 V - V V

(29)

257

7.2. Sektor Penataan Bangunan dan Lingkungan

Bagian ini memaparkan kondisi eksisting, sasaran program, serta usulan

kebutuhan program dan pembiayaan dalam penataan bangunan dan

lingkungan, khususnya dalam rangka pencapaian gerakan nasional

100-0-100.

7.2.1. Kondisi Eksisting

7.2.1.1 Data kondisi Perda Bangunan Gedung dan NSPK lainnya

Kondisi terkait peraturan daerah, kegiatan penataan lingkungan

permukiman, kegiatan penyelenggaraan bangunan gedung dan rumah

negara disajikan dalam tabel-tabel berikut ini.

Tabel 7.10. Peraturan Daerah/Peraturan Bupati terkait Penataan Bangunan

dan Lingkungan

No.

Perda/Pergub/Perbup/Peraturan lainnya Amanat

Kebijakan Daerah Jenis Produk

Pengaturan No./Tahun Perihal

(1) (2) (3) (4) (5) 1 Keputusan Bupati Belitung 30/2005 Penetapan Lokasi Pembangunan Perumahan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Di Kabupaten Belitung

Untuk memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Belitung

2 Keputusan Bupati Belitung

31/2005 Penetapan Lingkungan Siap Bangun (LISIBA) dan Kawasan Siap Bangun (KASIBA) Bagi Perumahan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kabupaten Belitung

Untuk memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Belitung

3 Peraturan Bupati Belitung

01/2013 Rencana Tata Bangunan Dan Lingkungan Kawasan Sijuk Kabupaten Belitung

Untuk mewujudkan fungsi Kawasan Sijuk (Peat Swamp Forest Park), sebagai alternatif Kawasan Wisata Pantai yang sudah ada

4 Peraturan Bupati

06/2015 Ketentuan Umum Intensitas Bangunan

Menetapkan KDB,KLB, KDH dan Ketinggian Lantai Bangunan dengan mempertimbangkan tingkat kepadatan bangunan

5 Peraturan Darah

08/2015 Bangunan Gedung Untuk mewujudkan Bangunan Gedung yang fungsional dan sesuai dengan tata Bangunan Gedung yang serasi dan selaras dengan lingkungannya, mewujudkan tertib penyelenggaraan Bangunan Gedung yang menjamin keandalan teknis Bangunan Gedung dan mewujudkan kepastian hukum dalam penyelenggaraan Bangunan Gedung.

(30)

258

No.

Perda/Pergub/Perbup/Peraturan lainnya Amanat

Kebijakan Daerah Jenis Produk

Pengaturan No./Tahun Perihal

(1) (2) (3) (4) (5) 6 Peraturan Bupati 27A/201 6 Ketentuan Penyelenggaraan Izin Mendirikan Bangunan Gedung, Tim Ahli Bangunan Gedung, Sertifikat Laik Fungsi, Dan Pendataan Bangunan Gedung

Arahan dalam pelaksanaan penyelenggaraan Izin Mendirikan Bangunan, Tim Ahli Bangunan Gedung, Sertifikat Laik Fungsi, dan Pendataan Bangunan Gedung;

7.2.1.2. Kondisi kota pusaka, kota hijau (RTH, Kebun Raya, Bangunan

Gedung Hijau) dan kawasan strategis lainnya

Kota Pusaka

Kota Pusaka adalah Kota yang didalamnya terdapat kawasan cagar budaya

dan atau bangunan cagar budaya yang memiliki nilai-nilai penting bagi kota,

menempatkan penerapan kegiatan penataan dan pelestarian pusaka sebagai

strategi utama pengembangan kotanya.

Program Penataan dan Pelestarian Kota Pusaka (P3KP) merupakan salah satu

wujud komitmen pemerintah dalam menjalankan amanat ketiga

undang-undang tersebut. P3KP telah dirintis sejak tahun 2012 berkolaborasi dengan

Badan Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI). Kementerian Pekerjaan Umum

dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya Direktorat

Bina Penataan Bangunan selain memberikan pendampingan dan fasilitasi

dalam bentuk dana stimulan penataan kawasan pusaka, juga dilakukan

pendampingan penguatan kelembagaan terhadap para pihak terkait,

khususnya kepada Tim Kota Pusaka Daerah (TKPD).

Di tahun 2015 juga, untuk melengkapi peraturan menteri tersebut dengan

panduan yang lebih opersional, disusun Petunjuk Teknis Penyelenggaraan

Bangunan Gedung Cagar Budaya yang dilestarikan yang sampai saat ini

masih berupa rancangan peraturan menteri, diharapkan dengan adanya

petunjuk teknis tersebut pemilik bangunan cagar budaya dan para pihak

terkait mendapat panduan yang jelas dalam setiap tahapan penyelenggaraan

bangunan gedung cagar budaya.

Referensi

Dokumen terkait

Secara ekonomis, penggunaan faktor produksi ternak, konsentrat, tenaga kerja dan perawatan biogas belum mencapai efisiensi ekonomi, sedangkan faktor produksi hijauan, biaya

Göz ucuyla Murat’ın Hayat’ın arkasındaki derinlikte belirdiğini fark eden Didem, genç adamı görmemiş gibi yapıp konuşmayı sürdürecek ve yine o masum/mazlum

1) Untuk mengetahui variabel tingkat kecerdasan intelektual yang dimiki karyawan berpengaruh pada kinerja karyawan dalam perusahaan. 2) Untuk mengetahui variabel tingkat

mendatar (=) pada jawaban yang ingin anda koreksi, kemudian anda dapat mengganti jawaban tersebut dengan jawaban yang lebih sesuai dengan diri anda... Saya tegaskan kembali bahwa

Karena merasa tidak akan dapat mengalahkan kujang pusaka yang dimiliki Patih Jaya Santana, Baginda Kalaboja itu pun dengan jujur mengakui kekalahannya.. “Baiklah...,

Yang dimaksud dengan kontraktor dalam peraturan dan syarat-syarat adalah yang diserahi tugas pelaksanaan pekerjaan, yang disebut sebagai pihak kedua dalam surat

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa terdapat terdapat perbedaan kemampuan disposisi matematis peserta didik kelas eksperimen dan kelas kontrol, hal ini menunjukkan

Hasil pengujian menunjukkan bahwa rasio Return On Equity (ROE), ,Book Value (BV), Price Book Value (PBV), Earning Per Share (EPS) Berpengaruh signifikan terhadap