• Tidak ada hasil yang ditemukan

16. File Tambahan - Jurnal Skripsi 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "16. File Tambahan - Jurnal Skripsi 2"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS MUTU USABILITY WEBSITE STUDENTSITE PADA

UNIVERSITAS GUNADARMA MENGGUNAKAN

METODE HEURISTIC EVALUATION

Zhen Azhari Al-Ikhsan Jurusan Sistem Informasi

Fakultas Ilmu Komputer Dan Teknologi Informasi UNIVERSITAS GUNADARMA

Jl. Margonda Raya No.100 – Pondok Cina Depok 16424

(zhenazharie.03@gmail.com)

ABSTRAKSI

Penulisan ini berjudul Analisis Mutu Usability Website Studentsite Pada Universitas GUnadarma Menggunakan Metode Heuristic Evaluation. Analisis ini dilakukan untuk menguji usability studentsite dengan menekankan pada User Interface Design (UID). Penggunaan Metode Heuristic Evaluation ini dikarenakan proses evaluasi yang cepat, rendah biaya, dan metode ini jarang digunakan oleh peneliti lain. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa mutu usability dari studentsite yang beralamat di http://www.studentsite.gunadarma.ac.id

dengan menggunakan Metode Heuristic Evaluation untuk mengukur dan mengetahui seberapa besar tingkat usabilitynya. Dalam proses pengolahan dan perhitungan datanya, digunakan aplikasi perangkat lunak SPSS. Hasil dari analisis dari penelitian ini menunjukan bahwa

studentsite memiliki tingkat usability sebesar 70% dan berada pada kategori “tinggi”. Dan

untuk 10 komponen variable yang dianalisa menggunakan Metode Heuristic Evaluation ini sudah mempunyai fungsi yang baik dan sangat membantuk user. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan studentsite dapat meningkatkan lebih baik lagi tingkat usabilitynya.

Kata Kunci : Website, Usability, Heuristic Evaluation

1. PENDAHULUAN

Studentsite adalah suatu website akademik yang mempunyai fungsi sebagai sarana penyampaian informasi akademik kepada seluruh mahasiswa dan mahasiswi Universitas Gunadarma. Studentsite perlu dianalisis mutu

usabilitynya, agar user dapat lebih efektif dan efisien dalam mengakses segala jenis informasi akademiknya.

Banyak metode yang dapat digunakan untuk menganalisis usability dari website. Seperti Webqual, Servqual, User Centered Design (UCD), dan Heuristic

Copyright - Zhen Azhari

Copyright - Zhen Azhari

A-PDF Watermark DEMO: Purchase from www.A-PDF.com to remove the watermark

(2)

Evaluation yang telah digunakan oleh banyak penulis.

Usability adalah suatu istilah yang digunakan untuk menandakan bahwa user dapat mempekerjakan alat tertentu atau objek tertentu dengan mudah dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Usability dapat juga mengacu pada metode yang digunakan untuk mengukur kemudahan dalam penggunaan system dan aplikasi teknologi informasi itu sendiri.

Heuristic Evaluation adalah metode yang sangat tepat untuk menganalisis usability dalam hal User Interface Design (UID). Metode ini memiliki keunggulan seperti mudah dalam proses evaluasi, proses evaluasi yang cepat, dan biaya atau cost yang dikeluarkan rendah tetapi memiliki kelemahan yaitu hanya sebatas dalam hal User Interface Design (UID). Dalam proses pada metode Heuristic Evaluation ini menggunakan seorang evaluator untuk menguji usabilitynya.

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis akan menggunakan Metode Heuristic Evaluation untuk menganalisis usability dari studentsite pada Universitas Gundarma, karena lebih menekankan pada hal User Interface Design (UID), proses evaluasi yang cepat, dan metode ini jarang digunakan oleh peneliti lain. Sehingga diharapkan penulis dapat memberikan solusi dan rekomendasi yang baik dan tepat bagi kemajuan studentsite kedepannya.

2. LANDASAN TEORI

2.1 Website

Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, gambar, animasi, suara, video, dan gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).

2.2 Usability

Evaluasi system merupakan bagian yang sangat penting dalam sebuah system. Evaluasi merupakan serangkaian kegiatan yang sistematis yang dilakukan dalam rangka untuk mengetahui apakah suatu system telah sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai atau belum. Juga untuk mengetahui sejauh mana tingkat kualitas system, apakah system itu baik atau tidak.

Usability adalah tingkat kualitas dari suatu sitem yang mudah dipelajari, mudah digunakan, dan mendorong penguna untuk menggunakan system sebagai alat bantu positif dalam menyelesaikan tugas. Usability adalah suatu ukuran, dimana pengguna dapat mengakses fungsionalitas dari suatu system dengan efektif, efesien, dan memuaskan dalam mencapai tujuan tertentu. Terdapat banyak definisi usability menurut beberapa referensi :

Copyright - Zhen Azhari

(3)

1. Jacob Nielsen

Mendefinisikan usability sebagai ukuran kualitas pengalaman pengguna ketika berinteraksi dengan produk atau system apakah itu web, aplikasi perangkat lunak, teknologi bergerak, maupun peralatan-peralatan lain yang dioperasikan oleh pengguna. Seperti pada gambar 2.1.

Gambar 2.1 Jacob Nielsen A Heuristic Guy

Menurut Jacob Nielsen dalam bukunya Usability Engginering, ada 5 syarat yang harus dipenuhi agar suatu website mencapai tingkat usability yang ideal yaitu Learnability, Efficiency, Memorability, Errors, dan Satisfaction.

Berdasarkan riset yang dilakukan oleh tim User Interface Engginering.Inc menunjukan bahwa pengguna website tidak dapat menemukan informasi yang dicarinya pada situs atau website sebesar 60% dari waktu yang digunakannya. Hal ini tentunya dapat mengakibatkan pemborosan waktu, penurunan produktifitas,,

meningkatkan frustasi dan kencederungan tidak ingin kembali mengunjungi atau menggunakan website yang ada.

2. International Organization for Standardization (ISO)

Dalam dokumentasi ISO 9241 – 11 (1998) tentang guidance on usability mendefinisikan usability sebagai tingkat dimana produk bisa digunakan oleh pengguna tertentu untuk mencapai tujuannya dengan lebih efektif, efisien, dan memuaskan dalam ruang lingkup penggunaannya. Lihat gambar 2.2.

Gambar 2.2 Logo International Organization for

Standardization 2.3 Heuristic Evaluation

Merupakan sebuah metode yang

digunakan untuk

mengidentifikasi masalah usability dalam hal User Interface Design (UID). Secara detail metode ini melibatkan seorang evaluator yang akan memeriksa interface dan menilai kesesuaiannya dengan prinsip-prinsip usability.

Heuristic Evaluation pertama kali ditemukan oleh Jacob Nielsen

Copyright - Zhen Azhari

(4)

dan Molich. R pada tahun 1990. Keunggulan dari metode ini secara umum yaitu :

1. Mudah dalam proses evaluasi 2. Proses evaluasi yang cepat 3. Biaya atau cost yang

dikeluarkan rendah

Dalam Heuristic Evaluation ada 10 komponen yang perlu dianalisis yaitu :

a. Visibility Of System Status b. Match Between System And

The Real World

c. User Control And Freedom d. Consistency And Standards e. Help User Recognize,

Diagnose, And Recover From Errors

f. Error Prevention

g. Recognition Rather Than Recall

h. Flexibility

i. Aesthetic And Minimalist Design

j. Help And Documentation Gambaran pedoman untuk Metode Heuristic Evaluation bisa dilihat pada gambar 2.3.

Gambar 2.3 Usability Guidelines for Heuristic

Evaluation

3. METODE PENELITIAN 3.1 Diagram Alir Metodologi

Pada penulisan skripsi ini, penulis membuat Diagram Alir Metodologi yang bisa dilihat pada gambar 3.1.

Gambar 3.1 Diagram Alir Metodologi

3.2 Latar Belakang Masalah

Latar belakang dari masalah yang akan diteliti dan dianalis oleh penulis yaitu mengenai usability dari website studensite pada Universitas Gunadarma. Dan rumusan – rumusan dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana menentukan dan menggunakan jenis data penelitian.

2. Bagaimana menentukan dan menghitung jumlah sampling yang akan diambil.

3. Bagaimana menentukan metode apa yang akan digunakan untuk mengumpulkan data.

Copyright - Zhen Azhari

(5)

4. Bagaimana menghitung usability dari studentsite dengan Metode Heuristic Evaluation.

5. Bagaimana menghitung jumlah responden.

6. Bagaimana menghitung total skor kuesioner.

7. Bagaimana menguji validitas dan Reliabilitas kuesioner.

8. Bagaimana menganalisa setiap komponen variable pada Metode Heuristic Evaluation dari sisi evaluator.

3.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa mutu usability dari website studentsite dengan menggunakan Metode Heuristic Evaluation untuk mengukur seberapa besar mutu usability studentsite.

3.4 Studi Literatur

Pada tahap ini, penulis melakukan studi literature, yaitu mempelajari Metode Heuristic Evaluation. Seperti komponen apa saja yang diteliti dan pada metode ini hanya menekankan pada sisi User Interface Design (UID). Lalu penulis mempelajari teknik sampling yang akan ditentukan pada penelitian ini, kemudian mempelajari teknik sampling yang akan ditentukan pada penelitian ini, kemudian mempelajari teknik pengumpulan data, yaitu dengan menggunakan kuesioner. Lalu penulis juga mempelajari cara penggunaan dari aplikasi SPSS.

3.5 Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan kuesioner atau daftar pertanyaan yang diajukan pada responden. Metode ini dilakukan dengan cara responden diberikan kuesioner secara langsung dan diminta untuk mengisi setiap item pertanyaan yang ada didalam kuesoner, dan langsung dikembalikan kepada penulis jika responden selesai mengisinya.

Skala Likert yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Likert dengan 5 alternatif jawaban untuk mengukur sikap dengan menyatakan setuju atau ketidaksetujuannya terhadap pertanyaan yang diajukan dengan kriteria skor sebagai berikut :

Tabel 1 Skor Untuk Pertanyaan yang bersifat Positif

SKOR SIMBOL KETERANGAN

5 SS Sangat Setuju

4 S Setuju

3 N Netral

2 TS Tidak Setuju

1 STS Sangat Tidak Setuju

Tabel 2 Skor Untuk Pertanyaan yang bersifat Negatif

SKOR SIMBOL KETERANGAN

1 SS Sangat Setuju

2 S Setuju

3 N Netral

4 TS Tidak Setuju

5 STS Sangat Tidak Setuju

Copyright - Zhen Azhari

(6)

Untuk memperoleh instrument yang baik, maka perlu disusun kisi – kisi instrument penelitian sesuai dengan kriteria yang ditentukan dengan Metode Heuristic Evaluation seperti yang terlihat pada tabel 3 sampai dengan tabel 12.

Tabel 3 Kisi – Kisi Instrument Untuk Sub Variabel Visibilitas

Dari Status Sistem

Tabel 4 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Kesesuaian Antara Sistem Dan Dunia Nyata

Tabel 5 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Kendali Dan

Kebebasan User

Tabel 6 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Standar Dan

Konsistensi

Tabel 7 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Bantuan Pengguna Untuk Mengenali, Diagnosa, dan Mengatasi Masalah

Copyright - Zhen Azhari

(7)

Tabel 8 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Pencegahan

Kesalahan

Tabel 9 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Adanya

Pengenalan

Tabel 10 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Fleksibilitas

Dan Efisiensi

Tabel 11 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Estetika Dan

Desain Minimalis

Tabel 11 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Fitur Bantuan Dan Dokumentasi

3.6 Pengolahan Data

Pada tahap pengolahan data penulis menggunakan rumus Deskriptif Persentase. Rumus ini digunakan untuk menampilkan data – data kualitatif (angka) ke dalam kalimat. Berikut ini langkah – langkahnya dalam menyusun perhitungannya yang dimana setelah disusun akan dip roses melalui aplikasi SPSS.

1. Jumlah responden = 100 2. Jumlah soal = 38

3. Skor jawaban maksimal = jumlah responden x jumlah soal x skor maksimal

Copyright - Zhen Azhari

(8)

= 100 x 38 x 5 = 19.000

4. Skor jawaban minimal = jumlah responden x jumlah soal x skor minimal

= 100 x 38 x 1 = 3.800 5. Rentang skor = skor jawaban

maksimal – skor jawaban minimal

= 19.000 – 3.800 = 5.200

6. Interval kelas skor = rentang skor : 5 = 15.200 : 5 = 3040 7. Persentase maksimal = = 19.000 / 19.000 x 100% = 100% 8. Persentase minimal = = 3.800 / 19.000 x 100% = 20% 9. Rentang presentase = 100% -20% = 80%

10. Interval kelas = rentang presentase : 5

=80% : 5 = 16%

Yang dimana dari hasil perhitungan diatas, diperoleh kriteria mutu usability studentsite pada universitas gunadarma sebagai berikut :

Tabel 12 Klasifikasi Kategori Tingkatan Dalam Bentuk Skor

dan Persen (%)

Setelah didapatkan skor hasil kuesioner, langkah selanjutnya adalah menguji validitas dan reliabilitas kuesioner. Pada uji validitas, penulis menggunakan rumus Spearman-Brown dengan ketentuan :

 Nilai koefisien korelas [ri] hasil perhitungan harus positif. Jika hasilnya negative maka butir pertanyaan tersebut tidak valid.

 Nilai koefisien korelasi [ri] hasil perhitungan harus lebih besar dari nilai koefisien dari tabel  Menggunakan tingkat

kesalahan 10%, maka koefisien korelasi [ri], hasil perhitungan harus lebih besar 0,127.

Berikut rumus dari Spearman-Brown :

Copyright - Zhen Azhari

(9)

Setalah Uji Validitas dilakukan maka langkah selanjutnya adalah menguji reliabilitas. dalam uji reliabilitas ini digunakan rumus Cronbach’s Alpha dengan ketentuan bahwa suatu butir

pertanyaan mempunyai

reliabilitas jika :

 Nilai Cronbach’s Alpha positif dan tidak boleh negatif

 Nilai Cronbach’s Alpha hasil penghitungan sama atau lebih besar dari 0,8.

Dan rumusnya yaitu :

3.7 Analisis, Kesimpulan Dan Saran Tahap akhir dari metodologi penelitian ini adalah melakukan analisis dan pembahasan terhadap hasil yang diperoleh dari pengolahan data yang sudah dilakukan. Kemudian menyimpulkan hasil dari penelitian serta memberikan saran yang berguna bagi perkembangan website studentsite kedepannya. 4. Hasil Analisis Dan Pembahasan

4.1 Hasil Penentuan Jumlah Responden / Sampel

Untuk menentukan banyaknya sampel yang akan diambil pada penulisan skripsi ini menggunakan Teknik Purposive Sampling yang dimana penulis mengambil responden dari

Mahasiswa Tingkat 4, Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi dengan populasi total 1020. Rumusnya dan perhitungannya sebagai berikut :

99,9 = 100.

4.2 Hasil Kuesioner Responden Menggunakan SPSS

Rumus Deskriptif Persentase :

Copyright - Zhen Azhari

(10)

Dan untuk proses perhitungannya menggunakan Aplikasi SPSS yang bisa dilihat pada gambar 6.

Gambar 6 Pembuatan Variabel Pada Proses Perhitungan

Persentase Skor

Gambar 7 Penambahan Nilai Variabel Pada Proses Perhitungan

Persentase Skor

Gambar 8 Compute Variabel Untuk Menghitung Persentase Skor

Gambar 9 Hasil Output Perhitungan Persentase Skor Maka didapatkan hasil sebesaar 69,55% yang dibulatkan menjadi 70%.

4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas Menggunakan SPSS

Pada penelitian ini, penulis akan menentukan terlebih dahulu nilai Koefisien Korelasi [ri] untuk standar nilai yang akan digunakan pada uji validitas. Dan hasil nilai standar [ri] nya bisa dilihat pada gambar 10.

Gambar 10 Hasil Output Nilai Untuk t_tabel dan r_tabel Pada gambar 10 diatas, didapatkan nilai t_tabel sebesar 1.290 dan r_tabel sebesar 0.127. yang berarti nanti pada saat uji validitas, untuk nilai koefisien korelasi [ri] harus lebih besar dari 0.127. Untuk hasil uji validitas bisa

Copyright - Zhen Azhari

(11)

dilihat pada gambar 11 dan gambar 12.

Gambar 11 Hasil Output Uji Validitas Soal 1 Sampai 22

Gambar 12 Hasil Output Uji Validitas Soal 23 Sampai 38 Jika dilihat sesuai dengan kolom patokan yaitu pada kolom Corrected Item Total Correlation, pada gambar 11 dan 12 diatas menunjukan ada nilai yang kurang dari nilai standar yang ditetapkan sesuai dengan rumus

Spearman – Brown. Untuk hasil uji reliabilitas bisa dilihat pada gambar 13 dan 14.

Gambar 13 Hasil Output Uji Reliabilitas Untuk Soal 1 Sampai 22

Gambar 14 Hasil Output Uji Reliabilitas Untuk Soal 23 Sampai

38

Copyright - Zhen Azhari

(12)

5. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

A. Berdasarkan Hasil Kuesioner

1. Hasil akhir perhitungan kuesioner menunjukan bahwa tingkat usability dari

Studentsite pada

Universitas Gunadarma berdasarkan kuesioner dari 100 orang Responden mendapatkan kategori “Tinggi” dengan skor akhir berupa persentase yaitu 69,55% dan dibulatkan menjadi 70%.

2. Hasil dari uji validitas dan reliabilitas menunjukan bahwa ada beberapa butir pertanyaan yang tidak valid, dikarenakan beberapa responden tidak paham akan butir pertanyaan yang diajukan oleh penulis. Sehingga responden menjawab dengan asal. Dan untuk reliabilitas menunjukan bahwa semua butir pertanyaan yang diajukan sudah reliable.

3. Mengacu pada point nomor 1 menunjukan bahwa user sudah bisa menggunakan atau mengakses Studentsite dengan mudah, dikarenakan tingkat usability dari Studentsite yang “Tinggi”.

B. Berdasarkan Hasil Analisa Evaluator

Hasil analisa evaluator, dari 10 komponen variable yang dianalisis yaitu menunjukan bahwa untuk semuya komponen sudah cukup baik dan berfungsi sesuai dengan fungsinya. Walaupun ada beberapa komponen yang tidak tersedia sesuai kriteria dari Metode Heuristic Evaluation.

5.2 Saran

Penelitian ini tentunya masih terbuka untuk pengembangan selanjutnya. Pengembangan penelitian ini dapat dilakukan dengan menggunakan metode-metode lain. Bagi studentsite, diharapkan dapat lebih meningkatkan kinerja dan kualitas studentsite, seperti penyediaan fasilitas translator Bahasa Indonesia – Inggris atau sebaliknya, lalu membuat desain website yang lebih interaktif dan

menarik sehingga lebih

memaksimalkan kinerja user, pembuatan logo studentsite yang lebih menarik dan bagus, dan menyediakan menu sitemap pada studentsite.

6. DAFTAR PUSTAKA

[1] Sarwono, Jonathan, “Metode Riset

Skripsi Pendekatan Kuantitatif

Copyright - Zhen Azhari

(13)

Menggunakan Prosedur SPSS”, PT Elex Media Komputindo Gramedia, Jakarta, 2013.

[2] Arikunto, Suharsini, “Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik”, PT Rineka Cipta, Jakarta. 1998.

[3] Sarwono, Jonathan, “Analisis Data Penelitian Dengan SPSS”, Andi, Yogyakarta, 2006.

[4] Latan, Hengky., Temalagi, Selva, “Analisis Multivariate Teknik Dan Aplikasi Menggunakan Program IBM SPSS 20.0”, Bandung, 2013. [5] Junaidi, “Cara Lebih Praktis

Menghitung R Tavel Dengan SPSS”, 2010 URL : http://junaidichaniago.wordpress.com/ 2010/05/18/cara-lebih-praktis-menghitung-r-tabel-dengan-spss/, 29 Agustus 2013.

[6] Hendri, “Membuat Tabel T Dengan SPSS”, 2010.

URL :

http://teorionline.wordpress.com/2010 /03/09/membuat-tabel-t-dengan-spss/, 29 Agustus 2013.

[7] Nielsen, Jacob, “10 Usability Heuristics For User Interface Design”, 1995.

URL :

http://www.nngroup.com/articles/ten-usability-heuristics/,10 Juli 2013.

[8] Iyandri, “7 Analisa Data Deskriptif”, 2010. URL :

http://www.slideshare.net/iyandri/7-analisa-data-deskriptif,15 Agustus 2013.

[9] Danino, Nicky, “Heuristic

Evaluation – A Step By Step Guide Article”, 2001.

URL :

http://www.sitepoint.com/heuristic-evaluation-guide/, 10 Juli 2013.

[10] Farhad, Muhammad, “Sekilas Tentang Heuristic Evaluation Checklist”,2011.

URL :

http://kodingsambilngopi.blogspot.co m/2011/01/yuk-intip-heuristic-evaluation.html, 10 Juli 2013. [11] Mahfudz, Irfan, “Materi Website”,

2012. URL :

Copyright - Zhen Azhari

(14)

http://id.scribd.com/doc/93763538/M ateri-Website

[12] Susanto, Hari, “Analisis Kualitas Website Dengan Webqual”, 2013. URL :

http://hari-cio-8a.blog.ugm.ac.id/2013/05/13/analisi s-kualitas-website-dengan-webqual/ [13] Hidayat, Taufik, “ UCD ( User

Centered Design )”, 2012. URL :

http://bangsryo.blogspot.com/2010/0 8/user-centered-design.html

[14] Digital Library, “Metode Servqual”, 2011. URL : http://digilib.ittelkom.ac.id/index.php ?option=com_content &view=article&id=805:metode-servqual&catid=25:industri&Itemid= 14

[15] Hendry, “Metode Pengumpulan Data”, 2013.

URL :

http://teorionline.wordpress.com/servi ce/metode-pengumpulan-data/

[16] Sekaran, Uma, “Metodologi

Penelitian Untuk Bisnis”, Salemba Empat, Jakarta, 2006.

Copyright - Zhen Azhari

Gambar

Tabel 4 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Kesesuaian Antara Sistem Dan Dunia Nyata
Tabel 8 Kisi – Kisi Instrumen Untuk Sub Variabel Pencegahan
Tabel 12 Klasifikasi Kategori Tingkatan Dalam Bentuk Skor
Gambar 7 Penambahan Nilai Variabel Pada Proses Perhitungan
+2

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya, perbedaan dari penilitian yang penulis teliliti dengan penelitian lain adalah penulis menggunakan metode Heuristic Evaluation

Sedangkan penelitian yang diusulkan oleh peneliti yaitu tentang analisis dengan menggunakan metode Heuristic Evaluation untuk mengetahui usability terhadap website Pemerintah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka penulis tertarik melakukan penelitian yang berjudul “Evaluasi Usability dan Perancangan User Interface Menggunakan

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis tingkat usability pada website UNDIKSHA yang diukur menggunakan metode heuristic evaluation dengan menggunakan 10

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan, pada penelitian ini akan dilakukan evaluasi usability pada aplikasi SiGap BPBD Kabupaten Sidoarjo menggunakan metode heuristic

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ahsyar dan Afani (2019) melakukan evaluasi usability terhadap website berita online dengan menggunakan metode heuristic

Saran rekomendasi yang diberikan pada kategori permasalahan fungsional adalah pada 14 permasalahan prioritas teratas sedangkan 2 permasalahan prioritas terbawah

Berdasarkan hasil pengujian usability di web store.steampowered.com dengan menggunakan metode Heuristic Evaluation diperoleh nilai 75,35 % yang dapat dikatakan bahwa web