SKRIPSI
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA
PASIEN LUKA BAKAR SEDANG DAN BERAT
(Penelitian dilakukan di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya)
AJENG JANANI
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA
DEPARTEMEN FARMASI KLINIS
SURABAYA
2015
i
SKRIPSI
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN LUKA BAKAR SEDANG DAN BERAT (Penelitian dilakukan di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya)
AJENG JANANI
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA
DEPARTEMEN FARMASI KLINIS
SURABAYA
2015
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH
Demi perkembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui skripsi/karya ilmiah saya, dengan judul:
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN LUKA BAKAR SEDANG DAN BERAT (Penelitian dilakukan di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya) untuk dipublikasikan atau ditampilkan di internet atau media lain yaitu Digital Library Perpustakaan Universitas Airlangga untuk kepentingan akademik sebatas sesuai dengan Undang-Undang Hak Cipta.
Demikian pernyataan persetujuan publikasi skripsi/karya ilmiah ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, Agustus 2015
Ajeng Janani NIM. 051111021
iii
LEMBAR PERNYATAAN
BUKAN HASIL PLAGIARISME
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama : Ajeng Janani
NIM : 051111021
Fakultas : Farmasi
menyatakan bahwa sesungguhnya hasil tugas akhir yang saya tulis dengan judul :
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN LUKA BAKAR SEDANG DAN BERAT (Penelitian dilakukan di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya) adalah benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri. Apabila di kemudian hari diketahu bahwa skripsi ini merupakan hasil plagiarisme, maka saya bersedia menerima sangsi berupa pembatalan dan atau pencabutan gelar yang saya peroleh.
Demikian pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Surabaya, Agustus 2015
Ajeng Janani NIM. 051111021
Lembar Pengesahan
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN LUKA BAKAR SEDANG DAN BERAT (Penelitian dilakukan di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya)
SKRIPSI
Dibuat untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Airlangga
2015
Oleh : AJENG JANANI NIM : 051111021
Disetujui Oleh
Pembimbing Utama Pembimbing Serta
Dr. Suharjono, M.S, Apt. Amitasari D., S.Si., M.Sc., Apt.
v
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi robbil’alamin, puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Allah SWT, tuhan semesta alam dan isinya, shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah pada Nabi Muhammad SAW karena atas rahmat dan berkah yang dilimpahkan sehingga tugas akhir yang berjudul “STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN PADA PASIEN LUKA BAKAR SEDANG DAN BERAT (Penelitian dilakukan di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya)” ini dapat diselesaikan.
Tersusunnya skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, baik secara moral maupun material. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan sedalam-dalamnya kepada:
1. Dr. Suharjono, M.S, Apt. selaku pembimbing utama atas waktu, kesabaran, bimbingan, masukan, serta motivasi yang diberikan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
2. Amitasari Damayanti, S.Si., M. Sc., Apt. selaku pembimbing serta atas waktu yang disempatkan, atas ilmu dan bimbingan yang istimewa selama ini.
3. Direktur, Kepala, dan Karyawan serta dokter PPDS di Ruang G2, Departemen Litbang, Ruangan Administrasi Medik Rumkital Dr. Ramelan yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan penelitian.
4. Rektor Universitas Airlangga, serta Dr. Umi Athijah, Apt., M.S., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, yang telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan program pendidikan S-1 Farmasi.
5. Junaidi Khotib, S.Si., Apt., M.Kes., PhD. dan Dr. Aniek Setiya Budiatin, M.Si., Apt. selaku dosen penguji atas segala kritik yang membangun, saran, dan masukan yang sangat bermanfaat bagi penulis demi keberhasilan penyusunan skripsi ini
6. Prof. Dr. Siswandono, Drs. MS., selaku dosen wali yang senantiasa mendampingi, memberikan masukan dan nasehat selama menjalankan program pendidikan S-1 Farmasi.
7. Dosen-dosen yang telah mendidik dan membimbing dengan sabar selama menjalankan program pendidikan S1-Farmasi. 8. Seluruh civitas akademika Fakultas Farmasi Universitas
Airlangga atas bantuan yang diberikan selama menjalankan program pendidikan S1-Farmasi.
9. Papa dan Mama yang tercinta, Agus Prayitno dan Harpa, Wiji Utami, Abdillah serta adikku tersayang, Atri, Ghozi, Nayla, Ruhul, dan Fadhil serta seluruh keluarga besar, terima kasih atas kasih sayang yang teramat besar, pengorbanan yang dilakukan selama ini, serta motivasi dan doa yang tidak pernah putus.
10. Teman-teman seperjuangan albumin, Binda, Firoh, Primadi, Syarifah, Aulia, Niki, dan Sakinah serta teman-teman seperjuangan skripsi di departemen farmasi klinis tahun 2015 atas ilmu yang telah dibagi, kebersamaan, dukungan, dan motivasi yang diberikan selama penyelesaian skripsi ini. 11. Sahabat-sahabat terdekatku yang selalu setia menemani
hari-hari di bangku kuliah, Oktafiana, Imelda, Aisyah Asmi, Nilam, Rahmania, Diah, dan teman-teman lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu atas segala waktu untuk
vii
kebersamaannya, motivasi, berbagi ilmu, canda dan tawa, suka maupun duka.
12. Teman-teman sekelas saya, kelas A tahun 2011, “A The Best” (ATB) atas segala motivasi dan ilmu yang telah dibagi.
13. Sahabat-sahabat SMA saya atas segala motivasi yang diberikan dimana pun kalian berada yang sangat berarti bagi penulis. 14. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung
memberikan dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.
Semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan berkah atas seluruh kebaikan yang telah diberikan.
Penulis menyadari bahwa masih terdapat kekurangan yang ada di dalam skripsi ini, oleh karena itu penulis sangat menerima akan adanya kritik dan saran yang membangun agar tulisan ini dapat menjadi lebih baik lagi di kemudian hari.
Surabaya, Agustus 2015
RINGKASAN
STUDI PENGGUNAAN ALBUMIN
PADA PASIEN LUKA BAKAR SEDANG DAN BERAT (Penelitian dilakukan di Rumkital Dr. Ramelan
Surabaya) Ajeng Janani
Luka bakar (LB) merupakan luka traumatik pada kulit atau pada jaringan yang pada umumnya disebabkan oleh suhu tinggi atau paparan akut suatu asam atau basa. LB mempunyai dampak langsung terhadap perubahan lokal maupun sistemik tubuh yang tidak terjadi pada kebanyakan luka lain, dapat menyebabkan keadaan syok, respon metabolik dan stress, dan redistribusi cairan intra maupun ekstraseluler juga dapat terjadi kehilangan protein melalui jaringan edema dan eksudat. Pada luka bakar yang signifikan dapat terjadi respon sistemik yakni pengeluaran mediator-mediator inflamasi yang berujung pada kebocoran kapiler. Kebocoran tersebut mendorong protein dan molekul-molekul yang lebih besar dari ruang intravaskuler, sehingga kadar albumin menurun dan berujung pada penurunan tekanan osmotik dan hidrostatik.
Albumin, yang termasuk golongan plasma ekspander merupakan protein yang memiliki berat molekul tinggi, memiliki kontribusi besar dalam mempertahankan Colloid-Oncotic Pressure (COP). Pasien dikatakan hipoalbumin adalah dibawah 3,5 g/dl dan bermakna secara klinis pada saat <2,5 mg/dL. Keadaan hipoalbumin dapat menyebabkan syok hipovolemi yang sangat berbahaya, menurunnya COP, memperlama penyembuhan luka, dan meskipun masih terdapat prodiksi dan kontradiksi dapat meningkatkan risiko mortalitas dan morbiditas pasien. Oleh karena itu, dibutuhkan adanya terapi albumin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola penggunaan albumin pada pasien luka bakar sedang dan berat, yang meliputi jenis albumin, dosis pemberian, waktu pemberian, frekuensi pemberian, lama penggunaan albumin, kenaikan kadar albumin, dan outcome setelah pasien mendapat terapi albumin dan mengidentifikasi drug related problem yang muncul selama terapi albumin berlangsung. Penelitian dilakukan secara retrospektif dan dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan uraian, tabel, dan diagram. Penelitian dilakukan dengan pencatatan RM pasien luka
ix
bakar sedang dan berat yang dirawat inap di Poli G2 Rumkital Dr. Ramelan Surabaya periode 1 Januari 2012-30 April 2015 dan telah dinyatakan “Laik Etik” dengan Surat Nota Dinas Nomor : ND/116/V/2015 tertanggal 18 Mei 2015. Kriteria inklusi sampel penelitian dengan diagnosis luka bakar sedang dan berat di Rumkital Dr. Ramelan dengan RM lengkap.
Dari hasil pengamatan terhadap Rekam Medik di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya didapatkan total sampel penelitian sebanyak 18 pasien yang terdiri dari 7 pasien perempuan (38,9%) dan 11 pasien (61,1%) berjenis kelamin laki-laki. Usia pasien pada penelitian ini dibagi atas beberapa kategori, yaitu balita yang berjumlah 16,7%, anak dan remaja sebanyak 16,7%, pasien dengan kategori dewasa muda adalah yang terbanyak, yaitu 33,3%, untuk kategori dewasa berjumlah 22,2%, dan kategori tua sebanyak 11,1%. Etiologi sebagian besar pasien luka bakar pasien adalah termal (94,4%) yang disebabkan oleh ledakan elpiji dan air mendidih dan sisanya mengalami luka bakar akibat sengatan listrik (5,6%). Tingkat keparahan luka bakar pasien pada penelitian ini, pasien dengan diagnosa luka bakar sedang sebanyak dan luka bakar berat sama banyak, yaitu 50%. Albumin yang didapat oleh pasien yakni albumin 20% dan albumin 25% via infuse drip dengan masing-masing pemberian 100cc. Secara umum, albumin diberikan pada pasien yang kadar albuminnya <3,0 mg/dL sesuai dengan kondisi klinis pasien hingga tercapai kadar albumin >3,0mg/dL. Pemberian terapi albumin pada sebagian pasien juga dikombinasikan dengan asupan tinggi protein. Setelah pemberian albumin tersebut, terjadi kenaikan kadar albumin pada 5 pasien dengan rata-rata kenaikan 0,4 mg/dL. Pada penelitian ini ditemukan drug related problem, dengan kategori pasien butuh albumin, yaitu pada saat kadar albumin < 2,5 mg/dL tetapi tidak dapat terapi albumin yang terjadi pada 5 pasien (27,8%). Kadar albumin kedua pasien tersebut adalah 2,4 mg/dL dan 2,3 mg/dL tetapi tidak mendapatkan terapi albumin.
ABSTRACT
STUDY OF ALBUMIN USEIN MODERATE AND SEVERE BURN PATIENT (Study at Rumkital Dr. Ramelan Surabaya)
Ajeng Janani
Background: Burns is defined as a traumatic injury to the skin or
other organic tissue primarily caused by thermal or other acute exposure. Once significant burn occurred, systemic changes, resulting in capillary leakage. Hypoalbuminemia cause decreasing Colloid-Oncotic Pressure and resulting in harmful hypovolemic shock and increasing risk of mortality. Albumin administrationis required to accelerate wound healing and reduce risk of death in patient with burns.
Objective: The aims of this study were to analyze the profile of albumin used in moderate and severe burn patients and to identify drug related problems (DRPs) of albumin.
Method: It was aretrospective study during period January 2012 to April 2015 at Rumkital Dr. Ramelan Surabaya. As for the analysis, the descriptive approach is employed to illustrate the data
Result: The results showed that albumin use in moderate and severe burn patients were 20% and 25% in 100 mL. Frequency of albumin administration was once a day. Most of some cases, albumin has been administered if albumin levels was < 3,0 mg/dL. Administration of albumin until albumin level reach > 3,0 g/dL. Albumin administration in other patient was combined with
high-xi
protein intake. Levels of albumin increased after albumin administration was 0,4 g/dL on average. Found one DRP classification as additional therapy category occurred in five patient. There is indication in hypoalbuminemia (albumin level of four patients is 2,4 mg/dL and one patient is 2,3 mg/dL) but albumin not administered.
Conclusion: Albumin use in moderate and severe burn patients when albumin levels < 3,0 mg/dL or depend on patient conditions. It was administered once a day in that indications.
Keywords: albumin, hypoalbuminemia, burn patient, severe burn, moderate burn
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI ILMIAH... ii
LEMBAR PERNYATAAN BUKAN HASIL PLAGIARISME ... iii
LEMBAR PENGESAHAN ... iv
KATA PENGANTAR ... v
RINGKASAN ... viii
ABSTRACT ... x
DAFTAR ISI ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xv
DAFTAR TABEL ... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ... xvii
DAFTAR SINGKATAN... xviii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 5
1.3 Tujuan Penelitian ... 5
1.3.1 Tujuan Umum ... 5
1.3.2 Tujuan Khusus ... 5
1.4 Manfaat Penelitian ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1 Anatomi dan Fisiologi Kulit ... 7
xiii
2.1.2 Fisiologi Kulit ... 10
2.2 Luka Bakar ... 11
2.2.1 Epidemiologi ... 12
2.2.2 Etiologi ... 16
2.2.3 Derajat Kedalaman Luka Bakar ... 16
2.2.4 Berat Ringannya Luka Bakar ... 24
2.2.5 Patologi dan Patofisiologi ... 25
2.2.6 Penatalaksanaan Terapi... 33
2.3 Tinjauan Tentang Albumin ... 41
2.3.1 Fisikokimia ... 41
2.3.2 Fungsi Albumin ... 42
2.3.3 Farmakokinetika dan Farmakodinamika ... 43
2.3.4 Penggunaan Albumin di Klinik ... 45
2.3.5 Terapi Alternatif Albumin ... 47
2.3.6 Hipoalbumin ... 49
2.4 Tinjauan Drug Related Problem ... 51
2.4.1 Klasifikasi Drug Related Problem ... 51
BAB III KERANGKA PENELITIAN ... 55
3.1 Uraian mengenai Kerangka Konseptual ... 55
3.2 Kerangka Konseptual ... 58
3.3 Kerangka Operasional ... 59
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN ... 60
4.1 Rancangan Penelitian ... 60
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 60
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian ... 60
4.3.1 Populasi Penelitian ... 60
4.3.2 Sampel Penelitian ... 61
4.5 Cara Pengambilan Sampel ... 61
4.6 Instrumen Penelitian ... 61
4.7 Prosedur Pengambilan Data ... 62
4.8 Analisis Data... 62
4.9 Definisi Operasional dan Istilah dalam Penelitian ... 62
BAB V HASIL PENELITIAN ... 65
5.1 Demografi Pasien ... 65
5.1.1 Karakteristik Sampel... 65
5.1.2 Distribusi Etiologi Luka Bakar pada Pasien ... 66
5.2 Tingkat Keparahan Luka Bakar pada Pasien ... 67
5.3 Lama Pasien Dirawat ... 68
5.4 Komorbid dan Komplikasi Pasien ... 69
5.5 Terapi Albumin pada Pasien Luka Bakar ... 69
5.5.1 Kadar Albumin Pre dan Post Pemberian Albumin pada Pasien Luka Bakar ... 71
5.5.2 Pasien yang Tidak Mendapatkan Albumin ... 72
5.6 Terapi Kombinasi Albumin ... 73
5.7 Drug Related Problem (DRP) Terapi Albumin... 73
5.7.1 Ada Indikasi Tetapi Tidak Dapat Obat ... 73
5.8 Kondisi Pasien saat KRS ... 74
BAB VI PEMBAHASAN ... 76
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ... 89
7.1 Kesimpulan ... 90
7.2 Saran ... 90
DAFTAR PUSTAKA ... 91
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1 Anatomi Kulit Manusia ... 9
2.2 Persentase Penyebab Luka Bakar ... di United Kingdom ... 15
2.3 Lapisan Kulit dan Kedalaman Luka Bakar ... 20
2.4 Rule of Nines] ... 21
2.5 Chart Lund and Browder ... 23
2.6 Zona-zona Pada Luka Bakar ... 27
2.7 Komposisi Serum Protein ... 31
3.1 Kerangka Konseptual ... 58
3.2 Kerangka Operasional ... 59
5.1 Etiologi Luka Bakar pada Pasien ... 67
5.2 Tingkat Keparahan Luka Bakar Pasien ... 68
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
II.1 Klasifikasi Luka Bakar Berdasarkan
Kedalamanya Menembus Jaringan Kulit ... 19
II.2 Rule of Nine ... 21
II.3 Kalkulasi Dosis Albumin 5% ... 37
II.4 Efek Samping Pemberian Albumin ... 48
II.5 Penyebab Timbulnya DRP ... 53
V.1 Data Demografi Pasien ... 66
V.2 Lama Pasien Dirawat ... 68
V.3 Komorbid dan Komplikasi Pasien Luka Bakar ... 69
V.4 Jenis Albumin yang Diterima Pasien ... 70
V.5 Kadar Albumin Pre dan Post ... 71
V.6 Pasien yang Tidak Mendapatkan Albumin ... 72
V.7 Kombinasi Terapi Albumin pada Pasien ... 73
V.8 Penilaian DRP Kategori Butuh Obat Tetapi Tidak Dapat ... 74
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Sertifikat “Laik Etik” ... Lampiran 2 Tabel Induk Lima Pasien ... Lampiran 3 Terapi Lain yang Diterima Pasien ...
xviii
DAFTAR SINGKATAN
ABA : American Burn Association
Askes : Asuransi Kesehatan
BPJS : Badan Jaminan
CO : Cardiac Output
COP : Colloid-Oncotic Pressure
CVP : Central Venous Pressure
Depkes RI : Departemen Kesehatan Republik Indonesia
DM : Diabetes Mellitus
DRP : Drug Related Problem
FDA : Food and Drug Administration
FFP : Fresh Frozen Plasma
GI : Gastrointestinal
GFR : Glomerulus Filtration Rate
HCN : Sianida
HSA : Human Serum Albumin
kgBB : Kilogram Berat Badan
KRS : Keluar Rumah Sakit
Luka Bakar : LB
LPD : Lembar Pengumpul Data
MRS : Masuk Rumah Sakit
MRSA : Methicillin-Resistant Staphylococcus
Aureus
xix
Na : Natrium
PAWP : Pulmonary Artery Wedge Pressure
PPARSDS : Pedoman Penggunaan Albumin Rumah
Sakit dr. Soetomo
PRC : Packed Red Cell
RBF : Renal Blood Flow
RL : Ringer Laktat
RM : Rekam Medik
Rumkital : Rumah Sakit Angkatan Laut
SIRS : Systemic Inflammatory Response Syndrome
TBSA : Total Body Surface Area
UO : Urine Output
WB : Whole Blood