• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Kerja Kusta Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Program Kerja Kusta Tahun 2016"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM

PROGRAM KINERJA TA

KINERJA TAHUNAN

HUNAN

PROGRAM K

PROGRAM KESEHAT

ESEHATAN IBU D

AN IBU DAN ANAK 

AN ANAK 

PUSKESMAS JATILAWANG TAHUN 2016

PUSKESMAS JATILAWANG TAHUN 2016

PEMERINTAH KABUPA

PEMERINTAH KABUPATEN BAN

TEN BANYUMAS

YUMAS

PUSKE

PUSKESMAS

SMAS JATILAW

JATILAWANG

ANG

PROGRAM P2 KUSTA

PROGRAM P2 KUSTA

TA

TAHUN 2

HUN 2016

016

1 1

(2)

KATA PENGANTAR 

KATA PENGANTAR 

 Alhamdu

 Alhamdulillahiroblillahirobbil bil ‘ ‘ alamin, alamin, segala segala puji puji syukur syukur kami kami panjatkapanjatkan n kehadhirkehadhiratat  Allah SWT

 Allah SWT, yang telah melimpahkan segala Rahmat dan Karunia-Ny, yang telah melimpahkan segala Rahmat dan Karunia-Nya a kepada kitakepada kita semua. rogram kinerja ini kami buat sebagai bahan a!uan dalam pelayanan dan semua. rogram kinerja ini kami buat sebagai bahan a!uan dalam pelayanan dan ke

kegiagiatatan n rrogogram ram KeKesesehathatan an "b"bu u dadan n AAnak nak tatahuhun n #$#$%&. %&. 'a'ararapanpannynya a dedengnganan pr

progograram m inini i bibisa sa didigugunanakakan n sesebabagagai i babahahan n pepertrtimimbabangngan an dadalalam m kekegigiatatanan pelayanan rogram Kesehatan "bu dan Anak tahun #$%&.

pelayanan rogram Kesehatan "bu dan Anak tahun #$%&. rogram kinerja pelaya

rogram kinerja pelayanan nan KesehaKesehatan "bu tan "bu dan Anak tahun #$%& dan Anak tahun #$%& ini berisiini berisi mengena

mengenai i program pengembangprogram pengembangan an sumber daya msumber daya manusia, program peningkataanusia, program peningkatann ketr

ketrampampilan ilan dan dan penpengetagetahuahuan n melamelalui lui semiseminar nar ataataupun upun pelpelatihatihan, an, baik baik inteinternalrnal maupun eksternal. Selain itu

maupun eksternal. Selain itu juga juga meren!ameren!anakan mengenai hasil nakan mengenai hasil target pelayanatarget pelayanann Kesehatan "bu dan Anak, sarana dan prasarana di rogram Kesehatan "bu dan Kesehatan "bu dan Anak, sarana dan prasarana di rogram Kesehatan "bu dan  Anak 

 Anak uskesmas uskesmas (atila)a(atila)ang.ng. Kami menyadar

Kami menyadari bah)a dalam i bah)a dalam program kinerja ini mungkin masih banyakprogram kinerja ini mungkin masih banyak kekurangan, mohon kritik dan masukan untuk perbaikan di masa mendatang.

kekurangan, mohon kritik dan masukan untuk perbaikan di masa mendatang.

2 2

(3)

IKHTISAR EKSEKUTIF

rogram Kesehatan "bu dan Anak tahun #$%& berisikan pemaparan mengenai pro*il rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang dengan kondisi sumber daya manusia dan sarana prasarana, dapat dilihat pada bab ", pada bab "" menguraikan tentang peren!anaan strategis rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang yang di dalamnya berisikan +isi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan dan program kegiatan yang telah dilaksanakan oleh rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang. 'al penting yang harus diperhatikan dari program kerja adalah program kerja rogram Kesehatan "bu dan  Anak uskesmas (atila)ang terdapat pada bab """ yang menguraikan tentang peren!anaan kinerja disertai analisis pen!apaian kinerja dan dilengkapi strategis peme!ahan masalah. ab " berisi kesimpulan dan saran.

Keseluruhan uraian yang terdapat dalam laporan akuntabilitas kinerja ini dapat disimpulkan bah)a rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang sudah berupaya dan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang, hal ini dapat terlihat dengan peningkatan pelayanan rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang. asih ada beberapa masalah yang harus diselesaikan se!ara bersama-sama dan bertahap, seperti belum tertibnya pelaporan dan pen!atatan, rekam medis pasien ibu dan anak yang masih belum tertib, sarana pendukung yang masih minimal.

/aporan akuntabilitas ini berguna sebagai materi e+aluasi dan perbaikan dalam menyusun ren!ana kerja bagi rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang agar mampu mengambangkan potensi dan memperbaiki kekurangan-kekurangan menjadi sumber kekuatan kearah yang lebih baik.

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

 A. /atar elakang

embangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi 0 tingginya dapat ter)ujud.

embangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan

perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan man*aat dengan pelatihan khusus pada penduduk rentan antara lain ibu, bayi, dan anak.

erhatian khusus harus diberikan terhadap peningkatan kesehatan ibu termasuk bayi baru lahir, bayi, dan balita dengan menyelenggarakan berbagai upaya terobosan yang didukung oleh kemampuan manajemen tenaga pengelola dan pelaksana program K"A.

1alam rangka mendukung program Kesehatan "bu dan Anak pemerintah membuat beberapa strategi khusus dalam bentuk kegiatan sebagai berikut, melaksanakan kelas ibu hamil, melaksanakan rogram eren!anaan ersalinan dan en!egahan Komplikasi 23K4, kunjungan ibu hamil resiko tinggi, kunjungan ibu ni*as resiko tinggi, kunjungan neonatal 5 bayi resiko tinggi, pendampingan oleh bidan dalam sistem rujukan terhadap ibu hamil, ibu bersalin, ibu ni*as, neonatal, dan bayi resiko tinggi serta peningkatan sumber daya manusia dalam hal ini tenaga bidan 2 elatihan  AN, oned, "munisasi, 6T7, enatalaksanaan bayi dan as*iksia 4.

Sebagai terobosan baru di Kabupaten anyumas bekerjasama dengan rogram 8AS 2 89panding aternal And Neonatal Sur+i+al 4 yang bertujuan untuk menunjukan AK" dan AK di Kabupaten anyumas, adapun beberapa kegiatan yang diadakan antara lain: membuat sistem manajemen rujukan dengan ;S"(AR" 8AS<, membuat alat pantau kinerja klinis, membuat alat bantau kinerja rujukan, perlengkapan sarana dan prasarana, pemberdayaan dokter umum untuk melaksanakan tindakan kebidanan di puskesmas, bekerjasama dengan dokter spesialis kebidanan 2 =bgyn 4 rumah sakit sbagai konsultan untuk kasus 0 kasus kebidanan yang ada di uskesmas.

 Adapun bentuk upaya penurunan AK" dan AK di uskesmas juga melibatkan kerjasama dengan lintas sektoral antara lain dengan >erakan Sayang "bu 2 >S" 4, ?orum asyarakat adani 2 ? 4, KK 1esa, Kader  osyandu 1esa, Kemitraan dukun bayi.

(5)

. Tugas okok dan ?ungsi

Tugas pokok dan *ungsi rogram Kesehatan "bu dan Anak uskesmas (atila)ang sebagai berikut @

%. elaksanakan pelayanan antenatal

#. elaksanakan persalinan

. elaksanakan pelayanan kunjungan ni*as

3. elaksanakan pelayanan deteksi resiko tinggi pada ibu hamil

B. elaksanakan penanganan komplikasi obstetri

&. elaksanakan pelayanan K

C. elaksanakan pelayanan kunjungan neonatal

D. elaksanakan pelayanan kunjungan bayi, balita, balita sakit

E. elaksanakan pelayanan persalinan di *asilitas pelayanan kesehatan

6. Kondisi Kepega)aian

%. iodata idan emegang rogram Kesehatan "bu dan

 Anak Tahun #$%&

No Nama Pend TMT Jabatan

%. Sayekti S.ST 1" Kebidanan

Komunitas %EE$ idan Koordinator  

#. Nunung Suryatni

 Amd.Keb 1""" Kebidanan %EED

emegang rogram imunisasi dan K

. 1ar)ati Amd.Keb 1""" Kebidanan %EE# emegang rogram Anak 3. Suratmi Amd.Keb 1""" Kebidanan %EE$ emegang rogram "bu B. amungkas uji R

 Amd.Keb 1""" Kebidanan #$$C

idan elaksana dan emegang rogram 7KS

&. /ilik Astuti 1" Kebidanan #$$C idan elaksana

#. endidikan, Seminar dan elatihan tahun #$%B

NO NAMA WAKTU EXTERN INTERN

%. Sayekti S.ST #$%3 elatihan =N81 elatihan AN #. Nunung Suryatni  Amd.Keb #$%B #$%$ elatihan "munisasi elatihan 6T7 elatihan AN . 1ar)ati Amd.Keb #$%3 elatihan TS dan

T

elatihan AN 3. Suratmi Amd.Keb #$%B elatihan =N81

elatihan AN B. amungkas uji R

 Amd.Keb

#$%B elatihan =N81

elatihan AN &. /ilik Astuti #$$$ elatihan AN

(6)

1. Sarana dan rasarana %. "n*entaris mebeler dan elektronik

No Nama arang (umlah

a)al Tambah 2Tgl4 Kurang 2Tgl4 (umlah Sekarang Keterangan

% /ampu sorot  unit - -  unit aik

# "n*arm Warmer % unit - - % unit aik

 "nkubator % unit - - % unit aik

3 Sea!tion % unit - - % unit aik

B Sterilisator # unit - - # unit aik

& /emari 8s % unit - - % unit aik

C ed asien D unit - - D unit aik

D >yned #unit - - # unit aik

E /emari =bat # unit - - # unit aik

%$ eja5Kursi 35%$ unit - - 35%$ unit aik

%% Kursi Roda % unit - - % unit aik

%# Rak uku %$ unit - - %$ unit aik

% Trolly

8mergen!y

# unit - - # unit aik

%3 Tiang "n*us  unit - -  unit aik

%B eja asien & unit - - & unit aik

#. Alat edis kesehatan

No Nama Alat (umlah

a)al Tambah 2Tgl4 Kurang 2Tgl4 (umlah sekarang Keterangan

% AN6Kit % unit - - % unit aik

# "71Kit # unit - - # unit aik

 "mplant Kit B unit - - B unit aik

3 Konseling Kit # unit - - # unit aik

B artus Set 3 unit - - 3 unit aik

& 'set % unit - - % unit aik

C Resusitasi Set % unit - - % unit aik

D Tabung = ksigen

# unit - - #unit aik

.Alat tenun

No Nama arang (umlah

a)al Tambah Kurang

(umlah

Sekarang Keterangan

(7)

 A. Ketenagaan

 NO KETENAGAAN JUMLAH STATUS KEBUTUHAN KEKURANGAN

1. Dokte !"#ke#$a# 2 !NS 2. Dokte !"#ke#$a# 2 Non !NS 3. B%&an 1' !NS 4. B%&an 13 Non !NS

. Kondisi Fang 1iinginkan

%. Ketenagaan

 NO KETENAGAAN JUMLAH STATUS Kek"angan

1. Dokte 4

2. B%&an 23

#. elayanan @

Target elayanan rogram Kesehatan "bu dan Anak tahun #$%& adalah @

No Kegiatan Target Keterangan

%. elayanan Antenatal@

a. K% b. K3

%$$ G EDG

#. elayanan ersalinan oleh Tenaga

Kesehatan

%$$ G

. elayanan Ni*as %$$ G

3. 1eteksi Resiko Tinggi "bu hamil oleh

asyarakat

%$$ G

B. 1eteksi Resiko Tinggi "bu hamil oleh

Tenaga kesehatan

%$$ G

&. enanganan Komplikasi =bstetri %$$ G

C. elayanan K Akti* D$ G

D. Kunjungan Neonatal %$$ G

E. Kunjungan ayi %$$ G

%$. Kunjungan alita %$$ G

%%. Kunjungan alita Sakit D$G

%#. ersalinan oleh Tenaga Kesehatan di

?asilitas elayanan Kesehatan

CBG

(8)

BAB II

PERENCANAAN STRATEGIS

 A. isi dan isi

isi

; asyarakat sehat bebas kusta yang mandiri dan berkeadilan< isi

a. eningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat termasuk s)asta dan masyarakat madani

b. elindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu, dan berkeadilan !. enjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya kesehatan d. en!iptakan tata kelola pemerintahan yang baik

Strategi

a. eningkatan penemuan kasus se!ara dini di masyarakat

b. elayanan kusta berkualitas, termasuk layanan rehabilitasi diintegrasikan dengan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan.

!. enyebarluasan in*ormasi tentang kusta di masyarakat

d. 8liminasi stigma terhadap orang yang pernah mengalami kusta dalam berbagai aspek kehidupan dan penguatan ad+okasi kepada pengambil kebijkaan dan penyedia layanan lainnya untuk meningkatkan dukungan terhadap program kusta

e. enerapan pendekatan yang berbeda berdasarkan endemisitas kusta

Kegiatan okok

a4 Tatalaksana asien %. enemuan kasus

#. 1iagnosis dan klasi*ikasi

. engobatan dan engendalian pengobatan 3. en!egahan !a!at dan pera)atan diri

B. Rehabilitas medik b4 Tatalaksana rogram

%. eren!anaan #. elatihan

. enyuluhan dan ad+okasi 3. Super+isi

B. en!atatan dan pelaporan &. onitoring dan e+aluasi C. engelolaan logistik

. Sasaran

SASARAN

(9)

engurangan angka !a!at tingkat # sebesar B G pada tahun #$%B dibandingkan data tahun #$%$

6. "ndikator onitoring dan 8+aluasi rogram # Kusta

%. "ndikator 7tama

a. Angka penemuan pasien baru 2 61R H 6ase dete!tion Rate 4

(umlah pasien baru yang ditemukan pada periode satu tahun per  %$$.$$$ penduduk

erupakan indi!ator yang paling berman*aat dalam menetapkan besarnya masalah dan tranmisi yang sedang berlangsung. Selain itu  juga dipergunakan untuk menghitung jumlah kebutuhan obat serta

menunjukan akti*itas program. Rumus @

(umlah pasien baru yang ditemukan periode satu tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$.$$$ (umlah penduduk pada tahun yang sama

b. Angka Kesembuhan 2 R?T H Release ?rom Treatment 4

7ntuk keperluan analisa pengobatan digunakan ANA/"SA K='=RT yaitu teknik analisa yang digunakan didalam mempelajari angka kesakitan yang berubah menurut )aktu dimana data pasien kusta dikelompokan menurut tanggal5)aktu nulai diberikan pengobatan 1T dan dimonitoring selama pengobatan. Faitu selama &-E bulan untuk penderita  dan %# 0 %Dbulan untuk penderita .

 Angka ini sangat penting dalam penillaian kualitas tatalaksana penderita dan kepatuhan pasien dalam minum obat.

RFT Rate Pasien MB

(umlah pasien baru  dari periode kohort tertentu yang menyelesaikan pengobatan tepat )aktu 2%# dosis dalam %# 0 %D bulan4 dinyatakan dalam presentase.

Rumus @

(umlah pasien baru  yang menyelesaikan %# dosis dalam %#-%D bulan

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$ G

(umlah seluruh pasien baru  yang mulai 1T pada periode kohort

(10)

yang sama

RFT Rate PB

(umlah pasien baru  dari periode kohort tertentu yang menyelesaikan pengobatan tepat )aktu 2 & dosis dalam & 0 E bulan 4 dinyatakan dalam presentase

Rumus @

(umlah pasien baru  yang menyelesaikan & dosis 2dalam & 0 E bulan4

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru  yang mulai 1T pada periode kohort yang sama.

!. re+alensi dan Angka re+alensi 2 R H re+alensi rate 4

re+alensi adalah jumlah pasien terda*tar pada suatu saat tertentu  Angka pre+alensi adalah jumlah pasien kusta terda*tar  dan 

pada suatu saat tertentu per %$.$$$ penduduk.

 Angka ini menunjukan besarnya masalah disuatu daerah, menentukan beban kerja dan sebagai alat e+aluasi.

Rumus @

(umlah pasien kusta terda*tar pada suatu saat tertentu  IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$.$$$

(umlah penduduk pada tahun yang sama

2. "ndikator /ain

a. roporsi !a!at tingkat #

(umlah pasien yang ditemukan telah mengalami !a!at tingkat # diantara pasien yang baru ditemukan pada periode % tahun.

 Angka ini menunjukan keterlambatan antara kejadian penyakit dan penetapan diagnosis 2 Keterlambatan pasien men!ari pengobatan atau keterlambatan petugas dalam menemukan kasus 4

Rumus @

(11)

(umlah pasien baru dengan !a!at tingkat # yang ditemukan pada periode % tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$ G (umlah seluruh pasien baru yang ditemukan dalam periode % tahun yang sama

b. roporsi pasien anak 2 $ -  %B tahun 4

(umlah pasien anak 2 $ -  %B tahun 4 diantara pasien yang baru ditemukan pada periode % tahun.

1apat dipakai untuk melihat keadaan penularan saat ini dan memperkirakan kebutuhan obat.

Rumus @

(umlah pasien baru anak 2 $ -  %B tahun 4 yang ditemukan pada periode % tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru ditemukan dalam periode % tahun yang sama

!. roporsi 

(umlah pasien  yang ditemukan diantara pasien baru yang ditemukan pada periode % tahun.

 Angka ini dapat dipakai untuk memperkirakan sumber penyebaran in*eksi dan untuk menghitung kebutuhan obat

Rumus @

(umlah pasien baru  yang ditemukan pada periode % tahun  IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$G

(umlah seluruh pasien baru ditemukan dalam periode % tahun yang sama

d. roporsi perempuan

(umlah pasien perempuan diantara pasien baru yang ditemukan pada periode % tahun

1apat memberikan gambaran tentang akses pelayanan terhadap perempuan diantara pasien baru

(12)

Rumus @

(umlah pasien baru perempuan yang ditemukan pada periode % tahun  IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru yang ditemukan dalam periode % tahun yang sama.

. "ndikator Tatalaksana penderita

erman*aat untuk melihat kualitas tatalaksana kasus a. roporsi pasien baru yang didiagnosa dengan benar 

(umlah pasien baru yang didiagnosa dengan benar 2setelah dikon*irmasi4 diantara seluruh pasien baru yang ditemukan pada periode % tahun

"ndikator ini berman*aat untuk melihat kualitas diagnosis Rumus @

(umlah pasien baru yang didiagnosis dengan benar pada periode % tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru yang ditemukan pada periode tahun yang sama.

b. roporsi pasien de*aulter 

(umlah pasien yang tidak menyelesaikan pengobatan tepat )aktu 2  tidak ambil obat lebih  bulan,  tidak ambil obat lebih & bulan 4 diantara pasien baru yang mendapat pengobatan pada periode % tahun

1apat menggambarkan kepatuhan berobat Rumus @

(umlah pasien baru 5 yang tidak menyelesaikan pengobatan tepat )aktu

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G (umlah seluruh pasien baru 5 yang mendapat pengobatan pada periode % tahun yang sama.

!. (umlah pasien kambuh(umlah pasien kambuh atau relaps yang ditemukan diantara penderita yang sudah dinyatakan R?T pada periode % tahun.

(13)

erman*aat dalam memantau e*ekti*itas pengobatan 1T.

d. roporsi pertambahan !a!at

(umlah pasien yang skor ke!a!atannya bertambah saat R?T diantara pasien baru pada periode kohort yang sama

1apat menggambarkan e*ekti*itas =1 selama pengobatan 1T. Rumus @

(umlah pasien yang skor ke!a!atannya bertambah saat R?T diantara pasien baru pada periode kohort yang sama

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G (umlah pasien yang sudah dinyatakan R?T pada periode kohort yang sama.

1. rogram dan Kegiatan Tahun #$%&

%. elayanan

Kegiatan okok

a. Tatalaksana asien %4 enemuan kasus

#4 1iagnosis dan klasi*ikasi

4 engobatan dan engendalian pengobatan 34 en!egahan !a!at dan pera)atan diri

B4 Rehabilitas medik b. Tatalaksana rogram

%4 eren!anaan #4 elatihan

4 enyuluhan dan ad+okasi 34 Super+isi

B4 en!atatan dan pelaporan &4 onitoring dan e+aluasi C4 engelolaan logistik

#. Sumber 1aya manusia

N$

Nama Waktu elatihan 8ktern 5

"ntern

% Sobihin, S.Kep.,Ns #$%& #  Kusta

(14)

8. Ren!ana Kerja Tahun #$%& %. engembangan S1

NO NAMA STAF Pendidikan Pelatihan an! "imiliki #$%& #$%'

FORMA( NON FORMA( Fo)mal Non Fo)mal %. Sobihin, S.Kep.,Ns S% Kepera)atan L Ners %. elatihan #  Kusta 1inas Kesehatan ropinsi (a)a Tengah endalaman penyakit Kusta #. Kegiatan engembangan

NO PRO*RAM KE*IATAN URAIAN

RIN+IAN PER,ITUN*AN Ta)!et A-al

Pen.a/aian

Ta)!et #$%' Kete)an!an 0O(UME SATUAN SATUAN,AR*A

% # 1 2 & ' 3 4 5 %$

%. rogram eningkatan Kualitas Sumber 1aya  Aparatur 

%. endidikan , elatihan, imbingan Teknis, Kursus

%. elatihan #  Kusta % orang 5 tahun %$$ G 2. elatihan endukung /ainnya % orang 5 tahun %$$ G 3. endidikan ?ormal %. #. #. rogram engadaan, eningkatan Sarana dan rasarana Rumah Sakit

%. engadaan alat-alat kesehatan dan alat-alat kedokteran

Stetos!op % %$$G

6airan desin*e!tan # botol %$$ G

#. engadaan ebeleir 

 Almari *ile dan obat Kusta % %$$ G

. engadaan Rekam edis # Kusta %$ set5tahun %$$ G

(15)

/ogistik uskesmas 3. engadaan erlengkapan Rumah Tangga elektronik rumah sakit B. engadaan alat tulis kantor  Spidolermanen B %$$G

/ea*letKusta %$$$e9p %$$G

 . ro gr am  eme lih ar aa n Sarana dan rasarana

emeliharaan rutin5berkala rumah sakit Sesuai kebutuhan %$$ G Kalibrasi alat-alat kedokteran dan kesehatan Sesuai kebutuhan %$$ G

. atr iks Ren!ana Kegiatan r ogram # Kusta

NO PROGRAM KEGIATAN URAIAN

RINCIAN PERHITUNGAN Targe A!a" Pe#$a%a&a# Targe 2016 Keera#ga# 'OLUME SATUA N HARGA SATUAN 1 2 ( ) * 6 + , - 10

1. !ene$"an ka#"# Keg%atan &a+a$ ge&"ng

Detek#% &%n% K"n,"ngan Ra-at Ja+an 1''  !e$e%k#aan K"n,"ngan Ra-at Ja+an 1''  Keg%atan L"a Ge&"ng !e$e%k#aan Kontak #e"$a/ ( 0a#%en  ta/"n 1''  !e$e%k#aan anak #eko+a/ 2 te$0at 

ta/"n

1'' 

(16)

2. D%agno#%# &an k+a#%%ka#%

D%agno#%# &an K+a#%%ka#%

D%agno#%# &an k+a#%%ka#% K"n,"ngan a-at ,a+an

1''  D%agno#%# &an k+a#%%ka#% K"n,"ngan

a-at %na0 1''  3. !engoatan &an !engen&a+%an !engoatan !engoatan &an  0engen&a+%an  0engoatan !engoatan K"n,"gan a-at ,a+an 1''  4. !enega/an aat &an

!ea-atan &%% !enega/an aat &an !ea-atan &%% !en&%&%kan 0enega/an aat 0en&e%ta 6 ka+%  ta/"n 1''  !en&%&%kan !ea-atan &%% 6 ka+% 

ta/"n

1''  5. Re/a%+%ta#% Me&%k Re/a%+%ta#%

Me&%k 

Range o Mot%on 12 ka+%  ta/"n

1''  6. !eenanaan !eenanaan Koo&%na#% 4 ka+% 

ta/"n

1''  (. !e+at%/an !e+at%/an !e+at%/an ka&e 1 ka+% 

ta/"n

1''  ). !en"+"/an &an

a&oka#%

!en"+"/an !en"+"/an $a#aakat 3 De#a  ta/"n

1''  !en"+"/an Ka&e 2 ka+% 

ta/"n 1''  !en&%&%kan ke#e/atan  0en&e%ta 24 ka+%  ta/"n 1''  !eke#$a# 24 ka+%  ta/"n 1''  16

(17)

*. S"0e%#% S"0e%#% S"0e%#% &a% DKK 2 ka+%  ta/"n 1''  1'. !enatatan &an !e+a0oan !enatatan &an !e+a0oan

!enatatan &an !e+a0oan Ka#"# K"#ta T%$e#te 

4 ka+%  ta/"n 1''  11. Mon%to%ng &an ea+"a#% Mon%to%ng &an ea+"a#% K"n,"ngan "$a/  0en&e%ta k"#ta 36 ka+%  ta/"n 1''  12. !enge+o+aan Log%#t%k !enge+o+aan

Log%#t%k  !e$%ntaan +og%#t%k ke DKK  4 ka+%  ta/"n 1''  3. Ren!ana Anggaran 1(

(18)

BAB III

AKUNTABI(ITAS KINERJA

 A. en!apaian Kinerja Tahun #$%&

%. (umlah asien Kusta 1iobati

J6mlah Pasin K6sta "iobati Tah6n #$%'

NO BU(AN

"EBITUR

JUM(A,

ASKES JAMKESMAS UMUM

% (AN7AR" # 8R7AR"  AR8T 3 AR"/ B 8" & (7N" C (7/" D A>7ST7S E S8T88R %$ =KT=8R %% N=88R %# 18S88R J U M ( A ,

#. en!apaian rogram engendalian enyakit Kusta adalah sebagai berikut @

a. Angka penemuan pasien baru 2 61R H 6ase dete!tion Rate 4 Rumus @

(umlah pasien baru yang ditemukan periode satu tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$.$$$ (umlah penduduk pada tahun yang sama

# 5

b. Angka Kesembuhan 2 R?T H Release ?rom Treatment 4 RFT Rate Pasien MB

(umlah pasien baru  dari periode kohort tertentu yang

(19)

menyelesaikan pengobatan tepat )aktu 2%# dosis dalam %# 0 %D bulan4 dinyatakan dalam presentase.

Rumus @

(umlah pasien baru  yang menyelesaikan %# dosis dalam %#-%D bulan

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$ G

(umlah seluruh pasien baru  yang mulai 1T pada periode kohort yang sama

RFT Rate PB

(umlah pasien baru  dari periode kohort tertentu yang menyelesaikan pengobatan tepat )aktu 2 & dosis dalam & 0 E bulan 4 dinyatakan dalam presentase

Rumus @

(umlah pasien baru  yang menyelesaikan & dosis 2dalam & 0 E bulan4

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru  yang mulai 1T pada periode kohort yang sama.

!. re+alensi dan Angka re+alensi 2 R H re+alensi rate 4

re+alensi adalah jumlah pasien terda*tar pada suatu saat tertentu  Angka pre+alensi adalah jumlah pasien kusta terda*tar  dan 

pada suatu saat tertentu per %$.$$$ penduduk.

 Angka ini menunjukan besarnya masalah disuatu daerah, menentukan beban kerja dan sebagai alat e+aluasi.

Rumus @

(umlah pasien kusta terda*tar pada suatu saat tertentu  IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$.$$$

(umlah penduduk pada tahun yang sama

d. roporsi !a!at tingkat #

(20)

(umlah pasien yang ditemukan telah mengalami !a!at tingkat # diantara pasien yang baru ditemukan pada periode % tahun.

 Angka ini menunjukan keterlambatan antara kejadian penyakit dan penetapan diagnosis 2 Keterlambatan pasien men!ari pengobatan atau keterlambatan petugas dalam menemukan kasus 4

Rumus @

(umlah pasien baru dengan !a!at tingkat # yang ditemukan pada periode % tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$ G (umlah seluruh pasien baru yang ditemukan dalam periode % tahun yang sama

e. roporsi pasien anak 2 $ -  %B tahun 4

(umlah pasien anak 2 $ -  %B tahun 4 diantara pasien yang baru ditemukan pada periode % tahun.

1apat dipakai untuk melihat keadaan penularan saat ini dan memperkirakan kebutuhan obat.

Rumus @

(umlah pasien baru anak 2 $ -  %B tahun 4 yang ditemukan pada periode % tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru ditemukan dalam periode % tahun yang sama

*. roporsi 

(umlah pasien  yang ditemukan diantara pasien baru yang ditemukan pada periode % tahun.

 Angka ini dapat dipakai untuk memperkirakan sumber penyebaran in*eksi dan untuk menghitung kebutuhan obat

Rumus @

(umlah pasien baru  yang ditemukan pada periode % tahun  IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII J %$$G

(21)

(umlah seluruh pasien baru ditemukan dalam periode % tahun yang sama

g. roporsi perempuan

(umlah pasien perempuan diantara pasien baru yang ditemukan pada periode % tahun

1apat memberikan gambaran tentang akses pelayanan terhadap perempuan diantara pasien baru

Rumus @

(umlah pasien baru perempuan yang ditemukan pada periode % tahun  IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru yang ditemukan dalam periode % tahun yang sama.

h. roporsi pasien baru yang didiagnosa dengan benar 

(umlah pasien baru yang didiagnosa dengan benar 2setelah dikon*irmasi4 diantara seluruh pasien baru yang ditemukan pada periode % tahun

"ndikator ini berman*aat untuk melihat kualitas diagnosis Rumus @

(umlah pasien baru yang didiagnosis dengan benar pada periode % tahun

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(umlah seluruh pasien baru yang ditemukan pada periode tahun yang sama.

i. roporsi pasien de*aulter 

(umlah pasien yang tidak menyelesaikan pengobatan tepat )aktu 2  tidak ambil obat lebih  bulan,  tidak ambil obat lebih & bulan 4 diantara pasien baru yang mendapat pengobatan pada periode % tahun

1apat menggambarkan kepatuhan berobat Rumus @

(umlah pasien baru 5 yang tidak menyelesaikan pengobatan tepat )aktu

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G

(22)

(umlah seluruh pasien baru 5 yang mendapat pengobatan pada periode % tahun yang sama.

 j. (umlah pasien kambuh(umlah pasien kambuh atau relaps yang

ditemukan diantara penderita yang sudah dinyatakan R?T pada periode % tahun.

erman*aat dalam memantau e*ekti*itas pengobatan 1T.

k. roporsi pertambahan !a!at

(umlah pasien yang skor ke!a!atannya bertambah saat R?T diantara pasien baru pada periode kohort yang sama

1apat menggambarkan e*ekti*itas =1 selama pengobatan 1T. Rumus @

(umlah pasien yang skor ke!a!atannya bertambah saat R?T diantara pasien baru pada periode kohort yang sama

 IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII 9 %$$ G (umlah pasien yang sudah dinyatakan R?T pada periode kohort yang sama.

(23)

B7 ANA(ISIS PEN+APAIAN KINERJA

(umlah enderita kusta yang diobati tahun #$%B sebanyak C orang. era)at pemegang program # Kusta telah mengikuti pelatihan # Kusta ropinsi (a)a Tengah pada ulan No+ember #$%B.

+7 PERMASA(A,AN "AN STRATE*I PEME+A,AN

%7 Ta)!et Pen.a/aian

Target pen!apaian menga!u pada target pen!apaian Kabupaten anyumas. ermasalahan yang dialami adalah kesulitan dalam penemuan kasus baru, perlu dilakukan tindakan terobosan yang lebih akti* dan tidak hanya pasi* di uskesmas saja.

#7 Pen!emban!an S"M

elatihan tekhnis # Kusta dibutuhkan untuk memenuhi ketrampilan dan pengetahuan emegang rogram. 1iperlukan pengembangan pengetahuan dan ketrampilan petugas dalam pengelolaan dan penatalaksanaan enyakit Kusta.

(24)

BAB I0 PENUTUP

A7 KESIMPU(AN

rogram kegiatan tahun #$%& disusun sebagai pedoman dalam memberikan pelayanan dan memenuhi standarisasi pelayanan # Kusta di uskesmas (atila)ang. Semoga program ini dapat ter!apai dan terpenuhi di akhir tahun #$%&.

B7 SARAN

1alam rangka men!apai program kegiatan tahun #$%& diperlukan kerjasama semua pihak yang terkait.

engetahui

Kepala uskesmas (atila)ang

dr. 8sti 'aryati N". %EC$$% #$$C$% # $%$ emegang rogram # Kusta Sobihin, S.Kep. ,Ns N". %ECD$3%% #$$C$% % $$& 24

(25)

DAFTAR PUSTAKA

G"ton7 A. 8. 9 Ha++7 J. E. :1**(;. B"k" a,a< =%#%o+og% ke&oktean. E&%#% *. Jakata< EG8.

!ERNE=R>. :2''3;. Kon#en#"# &%a+%#%#. Jakata< S" Bag%an G%n,a+ &an H%0eten#%?  Bag%an >+$" !enak%t &a+a$. =KU>@RSU!N D. 8%0to Mang"nk"#"$o.

Referensi

Dokumen terkait

Pemberian informasi dan konseling kepada pasien tentang pengobatan yang diterima adalah perlu karena nantinya pasien bisa mendapat manfaat lebih dari obat yang

1) Pasien menjadi sulit disembuhkan dengan terapi obat yang digunakan. 2) Pasien menerima kombinasi produk yang tidak perlu dimana single drug dapat memberikan pengobatan yang

1) Pasien dimana obatnya tidak efektif. 3) Pasien penerima obat yang paling tidak efektif untuk indikasi pengobatan. 4) Pasien dengan faktor resiko pada kontraindikasi penggunaan

Banyak pasien yang tidak teratur dalam mengkonsumsi obat disebabkan karena lamanya waktu pengobatan TB paru yang harus dilakukan selama 6 bulan, dapat saja dijadikan beban

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase tepat indikasi, tepat pasien, tepat obat dan tepat dosis dari penggunaan OAT Obat Antituberkulosis pada pasien TB Paru periode

salah obat, pasien mendapat obat yang tidak mencukupi atau kurang, pasien mendapat yang berlebih, munculnya efek yang tidak diinginkan atau efek samping dan

Pengobatan dikatakan tepat indikasi apabila pemilihan obat disesuaikan dengan gejala dan diagnosa penyakit yang tercantum dalam kartu rekam medik pasien asma di

1) Pada tahap intensif (awal) pasien mendapat obat setiap hari dan perlu diawasi secara langsung untuk mencegah terjadinya resistensi obat.. 2) Bila pengobatan tahap intensif