• Tidak ada hasil yang ditemukan

TRAINING COURSE ON GLOBAL TEMPERATURE SALINITY PROFILE PROGRAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TRAINING COURSE ON GLOBAL TEMPERATURE SALINITY PROFILE PROGRAM"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KEGIATAN

TRAINING COURSE ON GLOBAL TEMPERATURE SALINITY PROFILE PROGRAM

Intergovernmental Oceanographic Commission

of UNESCO

International Oceanographic and Data Information Exchange (IODE)

Oleh:

Faisal Hamzah, S. Pi

BALAI PENELITIAN DAN OBSERVASI LAUT

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

(2)

Latar belakang

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak di antara 2 benua dan 2 samudera. Dari lokasi yang strategis ini menjadikan Indonesia menjadi peran penting dalam siklus massa air dunia. Massa air di suatu perairan bisa diketahui melalui perpaduan suhu dan salinitas atau yang sering dikenal dengan istilah T-S diagram. Data suhu dan salinitas dapat diperoleh melalui pengukuran secara langsung dengan CTD, buoys, tagging dengan mamalia, XBT dan lain sebagainya.

Dalam rangka meningkatkan kemampuan peneliti untuk mendapatkan data, mengetahui struktur data, cara mengekstrak dan pemantauan terhadap hasil data (quality control dan flagging system) serta visualisasi dan interpretasi data didapatkan melalui training. IODE-IOC UNESCO setiap tahunnya mengadakan training course di bidang kelautan dan salah satu training yang selenggarakan adalah mengenai suhu dan salinitas yang tercakup dalam Global Temperature Salinity Profile Program (GTSPP). GTSPP merupakan program kerjasama antara world meteorological organization (WMO) dengan intergovernmental oceanographic commission (IOC)-UNESCO dimana tujuan dari program kerjasama ini adalah untuk mendesain, menyediakan dan mengembangkan resolusi tinggi, kualitas data yang bagus , cepat dan mudah diakses terhadap data oseanografi terutama suhu dan salinitas. Negara yang aktif terlibat dalam GTSPP adalah Australia, Canada, Japan, France dan USA. Masing-masing negara tersebut mempunyai kontribusi terhadap GTSPP seperti delayed mode data assembly dan QC, pengukuran secara insitu, quality control terhadap data hingga diseminasi.

Sehubungan dengan itu, sebagai bentuk diseminasi program GTSPP, maka training mengenai GTSPP perlu diikuti oleh peneliti supaya mampu dan tahu cara mendapatkan data suhu dan salinitas untuk mengetahui karakteristik massa air terutama di perairan Indonesia melalui T-S diagram.

Tujuan

Mempromosikan metodologi data managemen dari program GTSPP serta memfasilitasi sharing dan pertukaran data kelautan (suhu & salinitas). Training yang diberikan nantinya juga akan memahami struktur data yang ada di GTSPP, cara memperoleh, cara mengekstrak dan pemantauan terhadap hasil data (quality control dan flagging system) serta visualisasi dan interpretasi data melalui berbagai latihan.

Personel yang ditugaskan

Personel yang ditugaskan dalam kegiatan ini adalah Faisal Hamzah, S.Pi, Peneliti pada Balai Penelitian dan Observasi Laut (BPOL), Pusat Pengkajian dan Perekayasaan Teknologi Kelautan dan Perikanan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan. Selain dari Indonesia, peserta training ini juga berasal dari 7 Negara yaitu Malaysia, Vietnam, China, Senegal, Nigeria, Belgium dan Peru.

(3)

No Nama Instansi

1. Dr. Fengying JI National Marine Data and Information Service No. 93, Liuwei Road

300171 Tainjin Hedong District China

2. Mr. James O. MMUOMAIHE

Nigerian Insitute for Oceanography and Marine Research 3, Wilmot Point Road

Bar Beach

Victoria Island Lagos Lagos State

Nigeria

3. Dr Mohd Fadzil MOHD AKHIR

Universiti Malaysia Terengganu, Institute of Oceanography Institute Of Oceanography (INOS)

Universiti Malaysia Terengganu (UMT) 21030 Kuala Terengganu

Terengganu Malaysia

4. Dr Ismaila NDOUR Centre de Recherches Océanographiques Dakar-Thiaroye, BP 2241 Dakar SENEGAL

Dakar Senegal

5. Paula OSET GARCIA Belgium

6. Ms Raquel Del Pilar RÍOS

Dirección de Hidrografía y Navegación Peru Av. Gamarra 500

Chucuito Callao Peru

7. Ms Minh Hue TRAN Institute of Oceanography, Nha Trang 01 Cau Da, Nha Trang city

Nha Trang Vietnam

8. Faisal HAMZAH Balai Penelitian dan Observasi Laut Jl. Baru Perancak, Negara

Jembrana 82251 Bali

(4)

Gambar 1. Peserta, Mentor dan Panitia Ocean Teacher Training Course, Global Temperature Salinity Profile Program (GTSPP)

Gambar 2. Suasana Training Ocean Teacher Training Course, Global Temperature Salinity Profile Program (GTSPP)

(5)

Bentuk Kegiatan Waktu dan Tempat

Kegiatan training dilaksanakan mulai tanggal 23 s/d 26 Juni 2014, di UNESCO/IOC Project Office for IODE, Wandelaarkaai 7 - Pakhuis 61, B-8400 Oostende, Belgium. Rangkaian dan materi kegiatan training bisa dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1. Materi yang didapatkan selama training

Time Day-1 Day-2 Day-3 Day-4

09.00-10.30 Session 1. Introduction and course overview Session 5. GTSPP Overview Session 9. GTSPP Data QA/QC Procedures Session 13. Student Presentation I 10.30-11.00 Break 11.00-12.30 Session 2. Open Software I Session 6. GTSPP Data format Description I Session 10. GTSPP Unique Data Tagging Scheme Session 14. Student Presentation II 12.30-13.30 Lunch 13.30-15.00 Session 3. Open Software II Session 7. GTSPP Data format Description II Session 11. GTSPP Management Session 15. Course Review and Summary 15.00-15.30 Break 15.30-17.00 Session 4. Open Software III Session 8. GTSPP Code table Description Session 12. GTSPP data Visualization Session 16. Course Closing

Materi dan pembimbingan

Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk pemberian materi dan latihan. Latihan yang diberikan menggunakan aplikasi linux. Adapun software yang digunakan dalam pelatihan ini adalah software yang sering digunakan seperti ncBrowse, Ocean Data View (ODV) serta R. Dalam kesempatan ini, diperkenalkan juga open software Perl, namun tidak dipraktikan dalam latihan. Adapun trainer yang memberikan materi pada kegiatan training ini adalah Dr. Charles Sun, Chair GTSPP dari NODC-NOAA dan Bob Keeley dari Canadian Oceanographic Data Centre, the Marine Environmental Data Service.

(6)

Hasil Traning

Sebelum masuk kedalam GTSPP, terlebih dahulu diperkenankan dasar-dasar pemograman dengan menggunakan dengan Linux. untuk tujuan tersebut, open source X windows terminal yang digunakan dalam pelatihan ini adalah Xming (http://sourceforge.net/projects/xming/) atau putty. Melalui program ini, dapat memudahkan secara langsung untuk mengunduh data, kemudian di ekstrak dan di visualisasikan sesuai tujuan yang diinginkan. Selain itu, dipelajari pula mengenai linux text editor, dimana kita bisa membuat bahasa programan sesuai dengan keinginan kita. Hal yang tidak kalah penting adalah cara mendapatkan data GTSPP yang dituliskan melalui linux. Data tersebut bisa diunduh sebagai single file, folder , secara otomatis dan terjadwal, ftp, server maupun browser. Data yang digunakan dalam pelatihan ini berasal dari program GTSPP yaitu real time dan best copy data sets (http://www.nodc.noaa.gov/GTSPP/ ). Terdapat pula data yang bisa kita pilih melalui GTSPP Web Interface (GWI) dimana kita bisa menentukan lokasi yang diinginkan. Data tersebut bisa diunduh melalui web http://www.nodc.noaa.gov/cgi-bin/gtspp/gtsppform01.cgi. Sumber data GTSPP berasal dari Argo Profiling Floats, TAO/TRITON/PIRATA Fixed Buoys, BOT, CTD, MBT dan XBT, sehingga jika ada salah satu pengukuran tersebut tidak ada, maka akan dilengkapi dengan pengukuran lain.

Salah satu contoh data GTSPP yang dianalisa di wilayah Indonesia adalah Barat Sumatera dan Selatan Jawa. Lokasi tersebut berada pada 90E-116E and 7N-16S. Periode data diambil pada 1 juni sampai 24 juni 2014 dan terdapat 499 data. Untuk lokasi tersebut, data di download melalui GTSPP Web Interface (data berekstensi .meds). Apabila dalam bentuk zip (.med.gz), data diekstrak terlebih dahulu (uncompressed) melalui Xming, kemudian data tersebut di ubah ekstensi kedalam bentuk text melalui edit script dengan program R. Visualisasi data kemudian bisa dilakukan dengan menggunakan Ocean data view (ODV).

Hasil yang diperoleh dari pengolahan data tersebut adalah profil vertikal suhu, salinitas, T-S diagram dan cross section Barat Sumatera hingga Selatan Jawa. Hasil analisa T-S diagram didapakan informasi bahwa terdapat 2 massa air. Berdasarkan cross section salinitas, didapatkan bahwa salinitas di barat sumatera lebih tinggi dibandingkan di selatan Jawa. Hal ini lebih disebabkan oleh Indonesia throughflow (ITF).

Ucapan Terima kasih

Kami mengucapkan terima kasih kepada UNESCO/IOC Project Office for IODE yang telah mengundang untuk berpartisipasi dalam kegiatan training ini.

(7)

a. Lokasi pengambilan data suhu dan salinitas melalui program GTSPP

b. Sebaran vertikal suhu di Perairan Barat Sumatera- Selatan Jawa

c. Sebaran vertikal salinitas di Perairan Barat Sumatera- Selatan Jawa

d. T-S Diagram di Perairan Barat Sumatera- Selatan Jawa

e. Cross section suhu dari Barat Sumatera- Selatan Jawa

f. Cross section salinitas dari Barat Sumatera- Selatan Jawa

(8)

Gambar

Gambar 1. Peserta, Mentor dan Panitia Ocean Teacher Training Course, Global Temperature Salinity  Profile Program (GTSPP)
Tabel 1. Materi yang didapatkan selama training

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pada 9 genotip padi merah yang diamati, memiliki tingkat keragaman genetik yang rendah berdasarkan nilai

Hasil uji terhadap panelis tersebut menunjukkan bahwa warna olahan pangan yang berasal dari kembang telang memiliki potensi untuk digunakan sebagai pewarna

• Ikan cakalang yang ditangkap oleh nelayan di perairan sekitar Manokwari merupakan kelompok ikan berukuran kecil (berukuran kurang dari 30 cm) yang mampu

Dari devidend payout ratio tersebut investor dapat mengambil keputusan untuk membeli saham pada suatu perusahaan dan investor diharapkan bisa merupakan return saham

Gambar 4.10 ERD PDM Rancang Bangun Sistem Informasi Administrasi Pegawai ID_BAGIAN = ID_BAGIAN NIK = NIK ID_LIBUR = ID_LIBUR KODE_CUTI = KODE_CUTI ID_SISA = ID_SISA NIK = NIK

Dari segi product, Edupedia menawarkan dua inovasi utama yaitu ragam layanan pendidikan yang dikemas dalam satu platform (one stop service platform untuk pendidikan), dan ragam

Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap risk management disclosure , dengan arah dari hubungan variabel ukuran perusahaan

Tujuan LOTO menurut OSHA 1910.147 adalah menghendaki atasan untuk mendirikan sebuah program dan memanfaatkan prosedur untuk perangkat penguncian yang sesuai atau Tag