• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hemangioma Kavernosa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Hemangioma Kavernosa"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

HEMANGIOMA KAVERNOSA

HEMANGIOMA KAVERNOSA

 Agung Budi Lemuel

 Agung Budi Lemuel

Heroe Soebroto

Heroe Soebroto

(2)

Pendahuluan

Pendahuluan

 Hemangioma merupakan tumor yang terdiri dariHemangioma merupakan tumor yang terdiri dari pembuluh darah

pembuluh darah 

 Hemangioma merupakan tumor pada jaringan lunak Hemangioma merupakan tumor pada jaringan lunak  yang paling sering didapatkan pada anak 

yang paling sering didapatkan pada anak  – – anak,anak,

dimana angka insiden mencapai 5

dimana angka insiden mencapai 5 – – 10 persen pada10 persen pada

anak 

anak  – – anak berumur satu tahunanak berumur satu tahun 

 Patogenesisnya belum sepenuhnya dapat dipahami,Patogenesisnya belum sepenuhnya dapat dipahami, terapi dan penatalaksanaannya , masih

terapi dan penatalaksanaannya , masih menjadimenjadi

kontroversi

kontroversi 

 Sulit mengalami regresi spontan dan Sulit mengalami regresi spontan dan sering progresif sering progresif 

Nelson W

Nelson W. Behrman R, . Behrman R, Kliegnan R : Hemangioma in Kliegnan R : Hemangioma in : T: Textbook of Pediatrics. 16th edition. Philadephia : extbook of Pediatrics. 16th edition. Philadephia : WB SaundersWB Saunders

Company, 2000; p 1976

(3)

Pendahuluan

Pendahuluan

 Hemangioma merupakan tumor yang terdiri dariHemangioma merupakan tumor yang terdiri dari pembuluh darah

pembuluh darah 

 Hemangioma merupakan tumor pada jaringan lunak Hemangioma merupakan tumor pada jaringan lunak  yang paling sering didapatkan pada anak 

yang paling sering didapatkan pada anak  – – anak,anak,

dimana angka insiden mencapai 5

dimana angka insiden mencapai 5 – – 10 persen pada10 persen pada

anak 

anak  – – anak berumur satu tahunanak berumur satu tahun 

 Patogenesisnya belum sepenuhnya dapat dipahami,Patogenesisnya belum sepenuhnya dapat dipahami, terapi dan penatalaksanaannya , masih

terapi dan penatalaksanaannya , masih menjadimenjadi

kontroversi

kontroversi 

 Sulit mengalami regresi spontan dan Sulit mengalami regresi spontan dan sering progresif sering progresif 

Nelson W

Nelson W. Behrman R, . Behrman R, Kliegnan R : Hemangioma in Kliegnan R : Hemangioma in : T: Textbook of Pediatrics. 16th edition. Philadephia : extbook of Pediatrics. 16th edition. Philadephia : WB SaundersWB Saunders

Company, 2000; p 1976

(4)

Epidemiologi

Epidemiologi

Hemangioma terjadi 1 : 200 kelahiran

Hemangioma terjadi 1 : 200 kelahiran

Insidensi hemangioma sekitar 1,0

Insidensi hemangioma sekitar 1,0

 –

 –

12 %

12 %

dari kelahiran bayi Kaukasoid, angka

dari kelahiran bayi Kaukasoid, angka

insidensi menurun pada ras Asia dan jarang

insidensi menurun pada ras Asia dan jarang

terjadi pada ras Negro

terjadi pada ras Negro

Hemangioma lebih sering terjadi pada

Hemangioma lebih sering terjadi pada

perempuan dibanding laki

perempuan dibanding laki

 –

 –

laki, yaitu 3:1

laki, yaitu 3:1

sampai dengan 5:1

(5)

Patogenesis

Pertumbuhan pembuluh darah kulit, berasal

dari epitelisasi struktur adnexa, dimulai pada

bulan ketiga masa kehamilan

Bayi yang baru lahir mempunyai sistem

anastomis pembuluh darah kapiler dan

papiler kulit yang belum stabil

 Anastomis ini baru stabil pada anak usia

empat bulan.

Oski F, Deangelis C, Feigen R. Principle & Practice Of Pediatrics. 2nd edition. Philapdelphia : WB Saunders Company, 2004; p 802 – 12

(6)

Patogenesis..

Faktor

 –

faktor angiogenik 

mempunyai peranan yang sangat

penting pada pertumbuhan dan

involusi hemangioma

Oski F, Deangelis C, Feigen R. Principle & Practice Of Pediatrics. 2nd edition. Philapdelphia : WB Saunders Company, 2004; p 802 – 12

(7)

Patogenesis..

 Asam

 –

asam amino ini bekerja pada

dua area :

1.

bereaksi langsung pada endothelium

dan merangsang terjadinya proses

mitosis sel

2.

secara tidak langsung bereaksi

melalui host helper cell, seperti

makrophage dan sel

 –

sel mast.

Oski F, Deangelis C, Feigen R. Principle & Practice Of Pediatrics. 2nd edition. Philapdelphia : WB Saunders Company, 2004; p 802 12

(8)

Gejala Klinis

Hemangioma sering kali merupakan benjolan

atau massa pada jaringan cutaneus pada

daerah wajah, kepala, punggung, dan

ekstermitas (30%-40%)

Hemangioma Cavernosa mempunyai ciri

 –

ciri : warna merah kebiruan, terletak pada

subkutan atau jaringan yang lebih dalam,

bentuk tidak teratur, lunak pada perabaan,

compressible 

. Saat menangis bertambah

besar dan warnanya bertambah gelap

Ziegler M, Azizkhan R, Weber T. Operative Pediatric Surgery. International Edition. McGraw –Hill Companies, 2003 ; p 1002 5

(9)
(10)

Strawberry hemangioma  Hemangioma kapiler dan hemangioma

(11)

Fase proliferasi

ditandai dengan sel

 –

sel

endotel yang hiperlasi, membrana basalis

endotel yang tebal, banyaknya thymidin yang

diserap oleh endotel, peningkatan jumlah

mast sel makrofag, plasma sel

pericyte 

Fase involusi

ditandai dengan

berkurangnya aktivitas mitosis sel, sedikit

penyerapan thymidin, infiltrasi jaringan

fibrosit, jumlah sel mast yang normal

Takahashi K., Mulliken J.B., Kozakewich H.P.W., Rogers R.A., Folkman J., Ezekowitz. Cellular Markers That

(12)

Takahashi menyebutkan bahwa

gambaran vaskuler pada fase proliferasi

menunjukkan bentukkan vaskuler yang

tak teratur dan diameternya lebih besar

dari vaskuler normal

Takahashi K., Mulliken J.B., Kozakewich H.P.W., Rogers R.A., Folkman J., Ezekowitz. Cellular Markers That Distinguish the Phases of Hemangioma during Infancy and Chilhood, J. Clin. Invest., 2004. Vol 93, p. 2357 – 64

(13)
(14)

Sindroma Kasabach-Merritt

Sindroma Kasabach

 –

Merritt :

trombositopenia, koagulopati, dan

hemangioma

Sindroma ini biasanya muncul pada

hemangioma yang besar dengan angka

mortalitas yang tinggi

dimanifestasikan dengan adanya

petechia, echymosis, pendarahan atau

anemia

(15)

Terapi suportif 

Terapi definitifnya adalah melakukan

(16)

Pemeriksaan Laboratorium

Pemeriksaan sel darah merah dan sel

darah putih dilakukan bila ada indikasi

perdarahan atau kecurigaan suatu

infeksi sekunder

Faal koagulasi dikerjakan apabila curiga

(17)

Pemeriksaan Radiologi

Ultrasonography memperlihatkan

gambaran massa hiperechoic, tetapi

pemeriksaan ini kurang memberikan

gambaran yang spesifik pada kasus

 –

kasus hemangioma, disamping itu

gambaran yang dihasilkan sangat

tergantung pada orang yang

(18)

Computed Tomography (CT) dengan

menggunakan bahan kontras, dapat

menentukan luas dan invasi hemangioma

terhadap jaringan sekitarnya

Magnetic Resonance Imaging (MRI) lebih

superior untuk mendiagnosa hemangioma

intramuscular. Melalui pemeriksaan ini dapat

diperlihatkan dengan jelas massa

hemangioma dan otot

 –

otot disekitarnya

yang mengalami atrofi

(19)
(20)

 Angiography dapat

memberikan

informasi mengenai

ukuran lesi dan

feeding vessel 

Harris GJ, Jakobiec FA : Cavernous hemangioma of the orbit. J

Neurosurg 2006 Aug; vol 51 (2). P 219 – 28

(21)

Pemeriksaan Patologi

Biopsi pada

hemangioma dan

kelainan pembuluh

darah lainnya

sangat jarang

diindikasikan

Wawro NM, Fredrickson RW, Tennant RW. Hemangioma of the parotid gland in the newborn and in infancy. Cancer 2005 ; vol 8. p. 595 – 599

(22)
(23)

Terapi

Hemangioma yang belum mengalami

komplikasi, sebagian besar mendapat

terapi konservatif 

bila hemangioma tersebut sangat

mengganggu karena ukuran dan

fungsi, komplikasi yang timbul maupun

terdapatnya sindroma

 –

sindroma lain

yang menyertai hemangioma tersebut,

maka indikasi untuk dilakukan terapi

non konservatif 

(24)

Kompresi

 Ada dua macam kompresi yang biasa

digunakan yaitu

continuous compression 

dan

intermittent pneumatic compression 

akibat tekanan yang diberikan masih belum

 jelas, tetapi diduga tekanan yang diberikan

akan mengakibatkan pengosongan pembuluh

darah. Pengosongan ini merusak sel

 –

sel

endotelial dan merangsang proliferasi

trombosit, yang akan mengakibatkan inolusi

dini dari hemangioma

(25)

Terapi Sklerotik 

Cairan sklerotik merupakan cairan yang

dapat mengakibatkan iritasi jaringan

dan trombogenic agent, sehingga

cairan ini dapat mengakibatkan fibrosis

dan obliterasi lumen pembuluh darah

tetapi dewasa ini tidak lagi digunakan

(26)

Radioterapi

Radioterapi terutama dilakukan pada

kasus

 –

kasus hemangioma yang sudah

mengalami komplikasi lanjut, dimana

intervensi pembedahan terlalu beresiko

dan modalitas terapi lain tidak responsif 

Sebagian besar klinisi tidak lagi

menganjurkan penggunaan modalitas

terapi ini karena komplikasi yang

(27)

Kemoterapi

Pemberian kemoterapi ini masih

menjadi kontroversi di kalangan para

klinisi. Pemberiannya terbatas untuk 

kasus

 –

kasus yang sudah lanjut,

dimana tindakan pembedahan tidak 

dapat lagi dilakukan

Pemberian nitrogen mustard secara

intra arterial, dikatakan memberikan

respon yang baik pada hemangioma di

daerah leher

(28)

Terapi Kortikosteroid Sistemik 

Beberapa peneliti mengemukakan

bahwa pemberian kortikosteroid pada

tikus dapat mempertahankan

ketegangan pembuluh darah arterial

dan meningkatkan sensitivitas vena

terhadap agen

 –

agen vasokonstriktif 

kortikosteroid dapat mempengaruhi

fibroblast dan pembentukan kolagen

Beberapa analog kortison dapat

(29)

Dosis yang dianjurkan adalah prednisone 10

 –

40 mg/ hari untuk terapi selama 9 minggu,

dan 2

 –

4 mg/kg/ hari untuk terapi selama 4

minggu. Jika hemangioma yang diterapi

dengan kortikosteroid mulai mengecil terapi

diberikan 2

 –

4 mg/kg / 2

 –

4 minggu. Dosis

kortikosteroid harus diturunkan secara

perlahan

 –

lahan sebelum dihentikan, tidak 

boleh dihentikan secara mendadak 

(30)

Terapi Kortikosteroid Intralesi

Cairan injeksi yang dianjurkan merupakan

campuran antara triamcinolone acetonide (2

 –

100 mg per injeksi) dan betamethasone

acetate (0,5

 –

15 mg per injeksi)

Injeksi diberikan kedalam hemangioma pada

beberapa bagian yang berbeda dengan satu

lubang injeksi yang sama. Injeksi dilakukan

selama 2 sampai dengan 10 menit untuk 

menghindari pendarahan

(31)

Embolisasi

Embolisasi merupakan tehnik yang

memposisikan materi trombus kedalam

lumen pembuluh darah melalui kateter

arteri dengan panduan fluorocopy dan

medium kontras

Embolisasi ini dilakukan apabila

modalitas terapi yang lain tidak dapat

dilakukan atau sebagai persiapan untuk 

eksisi pembedahan

(32)

Terapi Pembedahan

Incisi pembedahan tergantung dari

ukuran dan lokasi hemangioma yang

akan dieksisi

Embolisasi preoperatif sangat berguna

apabila hemangioma yang akan dieksisi

mempunyai ukuran yang besar dan

lokasi yang sulit dijangkau melalui

pembedahan

(33)

Terapi Laser

Penggunaan terapi laser ini pada pusat

 –

pusat kesehatan masih sangat

terbatas karena minimnya peralatan

dan sumber daya manusia yang ahli di

bidang terapi laser

menimbulkan keloid yang cukup

(34)

Komplikasi

Hemangioma pada organ dan sistem

dapat mengakibatkan berbagai macam

komplikasi dan permasalahan

tergantung dari ukuran dan lokasinya.

Misalnya hemangioma periobital dapat

mengakibatkan astimatism, ptosis,

strabismus, amblyopia sampai dengan

kebutaan.

(35)

Gambar

Gambar Klinis

Referensi

Dokumen terkait

minggu sebelum masuk rumah sakit, ada lendir warna kuning, tidak ada darah, tidak nyeri dada, riwayat batuk darah tidak ada, riwayat keringat  pada malam hari ada sejak 1 minggu

Tujuan penelitian ini adalah : (a) merakit mesin pendingin dengan siklus kompresi uap yang digunakan untuk mendinginkan minuman dengan pipa diantara kompresor dan

Untuk menjalankan fungsi PPID tersebut, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian PUPR melalui Keputusan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

yang tidak hanya membutuhkan kemampuan mengingat saja, namun membutuhkan kemampuan lain yang lebih tinggi, seperti kemampuan berpikir kreatif dan kritis. Masalah

Nilai Ambang Batas yang selanjutnya disingkat NAB adalah standar faktor bahaya di tempat kerja sebagai kadar/intensitas rata-rata tertimbang waktu (time weighted average)

Hal ini sudah tidak lagi efektif karena semakin banyak masyarakat yang berminat menggunakan jasa Biro Jasa Liburan Yuk dan tentu saja hal ini menghambat

Sebagai konstituen penyambung, -u/-ru tidak hanya menyambung nomina dan non-nomina dalam frasa nomina, tetapi juga dapat menyambung verba (maksudnya: akar

Sedangkan pada kelompok responden obesitas telah terjadi peningkatan kadar gula darah sebanyak 20% TGT dan tidak satupun dari kelompok obesitas maupun overweight yang