• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR STRATEGI PEMBELAJARAN DAN MICRO TEACHING DENGAN NILAI PPL MAHASISWA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR STRATEGI PEMBELAJARAN DAN MICRO TEACHING DENGAN NILAI PPL MAHASISWA"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR STRATEGI PEMBELAJARAN DAN

MICRO TEACHING

DENGAN NILAI PPL MAHASISWA

Listyaningsih, Bambang Priyo Darminto

Program Studi Pendidikan Matematika

Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mail:[email protected]

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana prestasi belajar mata kuliah StrategiPembelajaran, Micro Teaching dan nilai PPL mahasiswa Pendidikan Matematika. Selain itu juga untuk mengetahui hubungan antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran dan Micro

Teaching dengan nilai PPL serta hubungan keduanya dengan nilai PPL.Jenis penelitian ini

adalah penelitian kuantitatif. Populasi terdiri atas seluruh mahasiswa Pendidikan Matematika angkatan 2012. Sampel sebanyak 2 kelas yaitu kelas C dan D diambil dengan teknik Cluster

Sampling dan pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Analisis data berupa

analisis deskriptif, korelasi dan regresi. Hasil analisis menunjukkan prestasi belajar Strategi Pembelajaran kategori tinggi sebanyak 23,8% dan prestasi belajar Micro Teaching menunjukkan kategori tinggi sebanyak 77,6% serta nilai PPL 100% kategori tinggi. Kemudian diperoleh ada hubungan yang positif dan tidak signifikan antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran danMicro Teaching dengan nilai PPL. Kemudian hubungan antara prestasi belajar keduanya secara bersama-sama dengan nilai PPL adalah hubungan yang positif dan signifikan.

Kata kunci:Strategi Pembelajaran, Micro Teaching, Nilai PPL

PENDAHULUAN

Micro Teaching dilakukan dalam kelompok berjumlah 15-20 orang dengan dosen yang berbeda pada tiap kelompok. Selain Micro Teaching, Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo juga menjadikan mata kuliah Perencanaan Pembelajaran dan Strategi Pembelajaran sebagai acuan prasyarat sebelum mahasiswa melaksanakan PPL. Ada juga mata kuliah Telaah sebagai persiapan bekal materi mahasiswa dalam mengajar. Prestasi belajar antar mata kuliah tersebut dijadikan syarat untuk mengambil mata kuliah pada semester selanjutnya, oleh karena Micro Teaching merupakan syarat utama pelaksanaan PPL maka dimungkinkan ada hubungan antar prestasi mata kuliah di atas. Prestasi antar mata kuliah tersebut juga seringkali tidak sesuai dengan nilai PPL mahasiswa. Guru melakukan penilaian PPL melalui pengamatan pada saat mahasiswa mengajar, berkomunikasi di dalam dan luar

(2)

kelas dengan seluruh komponen sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana prestasi belajar mata kuliah Strategi Pembelajaran, Micro Teaching dan nilai PPL mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika. Selain itu juga untuk mengetahui hubungan antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran dengan nilai PPL, prestasi belajar Micro Teaching dengan nilai PPL dan hubungan keduanya secara bersama-sama dengan nilai PPL.

Menurut Djamarah (2012: 23) “prestasi belajar adalah hasil yang diperoleh berupa kesan-kesan yang mengakibatkan perubahan dalam diri individu sebagai hasil dari aktivitas dalam belajar”. Kemudian menurut Karwono (2011: 22), mata kuliah Strategi Pembelajaran mengkaji dan menganalisis berbagai upaya menata faktor eksternal agar terjadi pembelajaran yang efektif, efisien dan berarah tujuan untuk mencapai hasil belajar yang optimal. Sukirman (2012: 21) mengatakan bahwa “Micro Teaching adalah sebuah pembelajaran dengan salah satu pendekatan atau cara untuk melatih penampilan mengajar yang dilakukan secara micro atau disederhanakan”.

M. Z. Lawang dalam Moh. Ahyan Yusuf (2012: 11), menyatakan nilai adalah

gambaran mengenai apa yang diinginkan, pantas, berharga dan dapat mempengaruhi

perilaku sosial dari orang yang bernilai tersebut.Sedangkan PPL merupakan kegiatan

yang memberi kesempatan pada mahasiswa untuk berlatih secara bertahap dan sistematis dalam rangka memperoleh pengalaman langsung di lapangan sebagai bekal menghadapi dunia kerja.

Beberapa penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Supri Wahyudi Utomo, dengan hasil ada pengaruh positif antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran terhadap prestasi PPL, dimana koefisien regresi sebesar 0,219 dengan nilai P 0,008. Namun, prestasi belajar Micro Teaching tidak berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi PPL, dimana koefisien regresi sebesar 0,034 dengan nilai P 0,779. Kemudian penelitian yang dilakukan oleh Rita Hermiana diperoleh nilai koefisien korelasi (r) = 0,441 dimana nilai tersebut menjelaskan adanya pengaruh antara prestasi Micro Teaching dengan prestasi PPL. Koefisien determinasi (r2) dengan nilai sebesar 0,195 menunjukkan bahwa 19,5% prestasi Micro Teaching yang mempengaruhi prestasi PPL.

(3)

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan tipe korelasional. Penelitian dilakukan mulai bulan Oktober 2015 sampai dengan Februari 2016. Populasi yang digunakan adalah seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo angkatan tahun 2012. Kemudian sampel yang diambil sebanyak 67 mahasiswa dari kelas C dan D menggunakan teknik pengambilan sampel yaituCluster Sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi melalui pengumpulan data prestasi mata kuliah Strategi Pembelajaran, Micro Teaching dan nilai PPL mahasiswa. Dalam penelitian ini digunakan analisis data berupa analisis deskriptif dan analisis kuantitatif. Untuk analisis deskriptif akan digunakan pengelompokkan kategori data prestasi menjadi kategori tinggi, cukup, rendah dan kurang. Pengelompokkan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi prestasi belajar masing-masing mata kuliah. Analisis kuantitatif dibedakan menjadi analisis korelasi dan analisis regresi. Kemudian dilanjutkan uji signifikansi dengan Uji-F.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil analisis dekriptif disajikan dalam tabel sebagai berikut:

Tabel 1. Hasil Deskripsi Data Prestasi Belajar Strategi Pembelajaran Skor Kategori Frekuensi Presentase 76 – 100 Tinggi 16 23,8% 50 ≤ X < 75 Cukup 51 76,11% 25 ≤ X < 50 Kurang 0 0

0 – 25 Rendah 0 0

Total 67 100%

Dari hasil perhitungan menggunakan Mi dan SDi yang tersaji dalam tabel di atas, dapat dideskripsikan bahwa untuk 67 mahasiswa kelas C dan D Program Studi Pendidikan Matematika angakatan tahun 2012 diketahui bahwa prestasi belajar mata kuliah Strategi Pembelajaran dengan kategori tinggi sebanyak 16 mahasiswa dan 51 lainnya adalah kategori cukup. Jika dikonversi menjadi presentase, maka 23,8% prestasi belajar Strategi Pembelajaran berada di kategori tinggi dan sisanya masuk dalam kategori cukup. Dalam hal ini berarti lebih banyak mahasiswa Program Studi

(4)

Pendidikan Matematika Kelas C dan D yang mempunyai prestasi belajar Strategi Pembelajaran dalam kategori cukup dibandingkan dengan mahasiswa dalam kategori tinggi.

Prestasi belajar Micro Teaching menunjukkan kategori tinggi sebanyak 52 mahasiswa dan sisanya dalam kategori cukup. Sehingga presentase dari hasil tersebut adalah 77,6% prestasi belajar Micro Teaching merupakan kategori tinggi dan 22,38% ada di kategori cukup. Lebih banyak mahasiswa Pendidikan Matematika Kelas C dan D yang memperoleh prestasi tinggi dibandingkan mahasiswa dengan prestasi yang cukup. Sementara itu, tidak ada mahasiswa yang mempunyai prestasi belajar Micro Teaching dalam kategori rendah ataupun kurang.

Tabel 2. Hasil Deskripsi Data Prestasi Belajar Micro Teaching Skor Kategori Frekuensi Presentase 76 – 100 Tinggi 52 77,6% 50 ≤ X < 75 Cukup 15 22,38% 25 ≤ X < 50 Kurang 0 0

0 – 25 Rendah 0 0

Total 67 100%

Deskripsi data yang selanjutnya adalah nilai PPL dan diperoleh hasil bahwa semua nilai PPL mahasiswa Kelas C dan D Pendidikan Matematika pada tahun 2015 ada dalam kategori tinggi. Dari 67 mahasiswa, ternyata semua mempunyai nilai PPL dalam kategori tinggi. Terlihat dari tabel bahwa 100% nilai PPL berada dalam rentang nilai yaitu 76 - 100 yang termasuk ke dalam kategori tinggi.

Tabel 3. Hasil Deskripsi Data Nilai PPL

Skor Kategori Frekuensi Presentase 76 – 100 Tinggi 67 100% 50 ≤ X < 75 Cukup 0 0 25 ≤ X < 50 Kurang 0 0

0 – 25 Rendah 0 0

Total 67 100%

Sementara untuk analisis kuantitatif diperoleh ada hubungan yang positif antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran dengan nilai PPL yang ditandai dengan angka koefisien korelasi sebesar 0,16. Sesuai dengan tabel interpretasi koefisien korelasi, nilai tersebut termasuk dalam korelasi positif kategori sangat lemah.Hasil dari

(5)

uji signifikansi juga menunjukkan korelasi tidak signifikan.Hal ini dimungkinkan karena variasi antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran dan Nilai PPL tidak sama. Di mana prestasi belajar Strategi Pembelajaran terbagi menjadi kategori tinggi dan cukup, sedangkan nilai PPL hanya berada dalam kategori tinggi. Karena korelasi yang dihasilkan adalah korelasi positif, maka hubungan yang terjalin di antara keduanya adalah hubungan yang searah. Jika prestasi belajar Strategi Pembelajaran mengalami kenaikan, maka harapannya nilai PPL juga mengalami kenaikan. Koefisien determinasi yang dihasilkan adalah 2,56% yang berarti bahwa prestasi belajar Strategi Pembelajaran menentukan variasi nilai PPL sebesar 2,56% dan sisanya ditentukan oleh faktor lain.

Selanjutnya hubungan antara prestasi belajar Micro Teaching juga menunjukkan hasil yang positif namun tidak signifikan dengan nilai koefisien korelasi 0,19.Karena nilai koefisien korelasinya kecil, maka koefisien determinasinya juga kecil yaitu 3,6%. Atau dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar Micro Teachingmenentukan variasi nilai PPL hanya sebesar 3,6% sementara sisanya ditentukan oleh faktor-faktor lain yang mempengaruhi. Sehingga dari hasil tersebut maka prestasi belajar Micro Teachingtidak bukanlah faktor utama yang menentukan nilai PPL mahasiswa. Banyak faktor lain karena penilaian PPL bukan hanya dari cara melakukan pembelajaran di dalam kelas saja melainkan faktor sosial, pedagogik dan profesionalisme juga menjadi kriteria dalam penilaian PPL.

Untuk korelasi ganda yang menggambarkan hubungan antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran dan Micro Teaching dengan nilai PPL mahasiswa menunjukkan hasil yang positif dan signifikan sebesar 0,11.Hasil koefisien korelasi ini masih sangat lemah sehingga hubungan yang terjalin di antara prestasi belajar mata kuliah dan nilai PPL tersebut juga termasuk dalam hubungan yang sangat lemah dengan koefisien determinasi sebesar 1,21% saja. Sebanyak 98,79% nilai PPL ditentukan oleh faktor lain.

SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa prestasi belajar mata kuliah Strategi Pembelajaran dalam kategori tinggi sebanyak 23,8% dan prestasi belajar Micro Teaching sebanyak 77,6% . Lalu nilai PPL mahasiswa 100% berada dalam kategori

(6)

tinggi. Kemudian diperoleh ada hubungan yang positif namun tidak signifikan antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran dengan nilai PPL dan prestasi belajar Micro Teaching dengan nilai PPL serta ada hubungan yang positif dan signifikan antara prestasi belajar Strategi Pembelajaran dan Micro Teaching secara bersama-sama dengan nilai PPL mahasiswa.

Saran dari penelitian ini yaitu untuk mendapatkan prestasi belajar yang baik mahasiswa hendaknya lebih aktif mengikuti pembelajaran sehingga prestasi sesuai dengan kerja keras mahasiswa.Bagi peneliti lain agar dapat memakanai hubungan antar mata kuliah bukan hanya dilihat dari nilai tetapi juga arti penting di balik itu semua.

DAFTAR PUSTAKA

Djamarah, Syaiful Bahri. 2012. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Surabaya : Usaha Nasional.

Hermiana, Rita. 2013. Pengaruh Prestasi Micro Teaching terhadap Prestasi PPL Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Serambi Mekah Banda Aceh. Serambi Akademica, 9, 81-89. ISSN : 2337 – 8085.

Karwono. 2011. Strategi Pembelajaran dan Pelaksanaannya. Solo: Pustaka Utama. Sukirman, Dadang. 2012. Pembelajaran Micro Teaching. Jakarta : Direktorat Jendral

Pendidikan Islam Kementrian Agama.

Utomo, Supri Wahyudi. 2012. Pengaruh Prestasi Strategi Pembelajaran dan Micro Teaching terhadap Prestasi PPL Mahasiswa IKIP PGRI Madiun. Jurnal Akuntansi. 23. 298-303. ISSN 2344 – 7589.

Yusuf, Moh. Ahyan. 2012. Nilai-nilai Keteladanan dalam Buku Titik-titik Kuar di Perjalanku AutobiografiAhmad Syafii Maarif dan Relevansinya terhadap Pendidikan Agama Islam. http:/digilib.uin-suka.ac.id/10392/. Diakses tanggal 27 Oktober 2015.

Gambar

Tabel 2. Hasil Deskripsi Data Prestasi Belajar Micro Teaching  Skor  Kategori  Frekuensi  Presentase

Referensi

Dokumen terkait

Apabila saudara tidak hadir atau tidak dapat menunjukkan semua dokumen asli sampai dengan batas waktu tersebut diatas, maka perusahaan saudara dianggap mengundurkan

Densitas Populasi Serangga Tanaman Kedelai Varietas Unggul Baluran Tiap Minggu.... Indeks Keanekaragaman Serangga pada Tanaman Kedelai Varietas Unggul

Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah, Investasi Swasta dan Tenaga Kerja Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Eks Karesidenan Besuki Tahun 2004-2012; Aldian Akbar Naufal,

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, maka peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis

[r]

sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa siswi kelas 3, 4,5, dan 6 yang termasuk penerima BSM di SDN Congkrang.. Sampel tersebut diperoleh melalui teknik

Dengan demikian hakikat pembelajaran aktif adalah keterlibatan intelektual-emosional mahasiwa secara optimal dalam proses pembelajaran (Dimyati, 2002). Pembelajaran aktif

Indonesia menyatakan kembali ke bentuk NKRI sejak 17 Agustus 1950 karena … ad. semua Negara anggota