STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page i
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
STANDAR SPMI PENGABDIAN MASYARAKAT
BUKU STANDAR PENGABDIAN MASYARAKAT
No. Dokumen UMS/BPM/STD.PKM/2019 Tahun Terbit 2019 Revisi ke - Halaman 1 dari 14
HALAMAN PENGESAHAN
Revisi : Tanggal :NO URAIAN NOMOR DOKUMEN
1 Hasil Pengabdian kepada Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-17/2019 2 Isi Pengabdian kepaa Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-18/2019 3 Proses Pengabdian kepada Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-19/2019 4 Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-20/2019 5 Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-21/2019 6 Sarana & Prasarana Pengabdian kepada Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-22/2019 7 Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-23/2019 8 Pembiayaan Pengabdian kepada Masyarakat UMS/BPM/STD.PKM/SM-24/2019
Dirumuskan oleh : Ketua Badan Penjaminan Mutu Tanda Tangan,
Diusulkan oleh : Rektor Tanda Tangan,
Disetujui oleh : Ketua Senat Tanda Tangan,
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page ii
KATA PENGANTAR
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 50 Tahun 2014 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi dan Pelaksanaan Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi telah diatur sesuai Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan dan implementasi sistem penjaminan mutu merupakan aspek yang menentukan untuk meningkatkan kinerja dan daya saing perguruan tinggi.
Dokumen SPMI merupakan dokumen yang sangat diperlukan oleh Universitas Merdeka Surabaya sebagai pedoman bagi seluruh civitas akademik Universitas Merdeka Surabaya untuk secara bersama-sama mewujudkan budaya mutu yang berkelanjutan. Dokumen Sistem Penjaminan mutu ini menjadi bukti mengenai komitmen Universitas Merdeka Surabaya mengenai kebijakan-kebijakan dalam menyelenggarakan Tridharma Perguruan Tinggi. Keberadaan dari buku ini menjadi pedoman bagi segenap lembaga untuk menyusun panduan mutu internal. Pada ranah implementasi, buku ini berlaku bagi seluruh civitas akademika yang terdiri dari pimpinan, pendidik (dosen), tenaga kependidikan (staf administrasi), dan mahasiswa. Selain itu, isi buku ini juga berlaku untuk seluruh pelaksanaan kegiatan di semua unit kerja institut meliputi lembaga, program studi, dan unit termasuk administrasinya.
Buku SPMI Standar Pengabdian kepada Masyarakat memuat tentang bagaimana Universitas Merdeka Surabaya memahami, merancang, dan melaksanakan SPMI dalam penyelenggaraan pelayanan pengabdian kepada masyarakat sehingga terwujud budaya mutu di Universitas Merdeka Surabaya. Buku Standar Pengabdian kepada Masyarakat teridir dari 8 (delapan) buku yang meliputi :
a. Hasil Pengabdian kepada Masyarakat b. Isi Pengabdian kepada Masyarakat c. Proses Pengabdian kepada Masyarakat d. Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat e. Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat
f. Sarana dan Prasrana Pengabdian kepada Masyarakat g. Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat
h. Pembiayaan Pengabdian kepada Masyarakat
Dengan diterbitkannya buku ini maka perangkat yang dapat dijadikan rujukan untuk mengimplementasikan sistem penjaminan mutu internal Universitas Merdeka Surabaya telah tersedia. Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam penyelesaian dokumen ini. Kritik dan saran dari berbagai pihak selalu kami nantikan demi penyempurnaan dokumen ini. Semoga dokumen ini memberikan manfaat bagi kita semua.
Surabaya, Juni 2019 Tim BPM Unmerbaya, Ketua,
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page iii
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan ……….. i
Kata Pengantar ………... ii
Daftar Isi ……… iii
I. STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT………. 1
1 Visi Dan Misi .………..……….. 2
2 Rasional …….……….… 2
3 Definisi Istilah ………....… 3
4 Pernyataan Isi Standar ………... 3
5 Strategi ………..…. 3
6 Indikator & Cara Pengukuran ……….... 4
7 Pihak Yang Bertanggung Jawab ……….... 4
8 Dokumen Terkait ………... 4
9 Referensi ………. 5
10 Penutup ………..…. 5
II. STANDAR ISI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT……… 6
1. Visi Dan Misi .………..……….. 7
2. Rasional …….……….… 7
3. Definisi Istilah ………....… 7
4. Pernyataan Isi Standar ………... 8
5. Strategi ………..…. 8
6. Indikator & Cara Pengukuran ……….... 9
7. Pihak Yang Bertanggung Jawab ……….... 9
8. Dokumen Terkait ………... 9
9. Referensi ………. 10
10. Penutup ………..…. 10
III. STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT………….. 11
1. Visi Dan Misi .………..……….. 12
2. Rasional …….……….… 12
3. Definisi Istilah ………....… 13
4. Pernyataan Isi Standar ………... 13
5. Strategi ………..…. 14
6. Indikator & Cara Pengukuran ……….... 14
7. Pihak Yang Bertanggung Jawab ……….... 15
8. Dokumen Terkait ………... 15
9. Referensi ………. 15
10. Penutup ………..…. 16
IV. STANDAR PENILAIAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT………. 17
1. Visi Dan Misi .………..………. 18
2. Rasional …….……… 18
3. Definisi Istilah ………... 18
4. Pernyataan Isi Standar ………... 19
5. Strategi ………..…… 20
6. Indikator & Cara Pengukuran ………... 20
7. Pihak Yang Bertanggung Jawab ………... 20
8. Dokumen Terkait ………... 21
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page iv
9. Referensi ………. 21
10. Penutup ………..…. 21
V. STANDAR PELAKSANA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT……. 22
1. Visi Dan Misi .………..……….. 23
2. Rasional …….……….… 23
3. Definisi Istilah ………....… 24
4. Pernyataan Isi Standar ………... 24
5. Strategi ………..…. 24
6. Indikator & Cara Pengukuran ……….... 25
7. Pihak Yang Bertanggung Jawab ……….... 25
8. Dokumen Terkait ………... 25
9. Referensi ………. 25
10. Penutup ………..…. 26
VI. STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ……….. 27
1. Visi Dan Misi .………..……….. 28
2. Rasional …….……….… 28
3. Definisi Istilah ………....… 29
4. Pernyataan Isi Standar ………... 29
5. Strategi ………..…. 29
6. Indikator & Cara Pengukuran ……….... 30
7. Pihak Yang Bertanggung Jawab ……….... 30
8. Dokumen Terkait ………... 30
9. Referensi ………. 30
10. Penutup ………..…. 31
VII. STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT … 32
1. Visi Dan Misi .………..……….. 33
2. Rasional …….……….… 33
3. Definisi Istilah ………....… 34
4. Pernyataan Isi Standar ………... 35
5. Strategi ………..…. 35
6. Indikator & Cara Pengukuran ……….... 35
7. Pihak Yang Bertanggung Jawab ……….... 36
8. Dokumen Terkait ………... 36
9. Referensi ………. 36
10. Penutup ………..…. 36
VIII. STANDAR PEMBIAYAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT …… 37
1. Visi Dan Misi ………..……….. 38
2. Rasional ………. 38
3. Definisi Istilah ……… 39
4. Pernyataan Isi Standar ………... 39
5. Strategi ……… 39
6. Indikator & Cara Pengukuran ……….... 40
7. Pihak Yang Bertanggung Jawab ………. 40
8. Dokumen Terkait ……… 40
9. Referensi ………. 40
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 1
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-17/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 2
1. VISI DAN MISI
Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan Universitas Merdeka Surabaya (Unmerbaya) maka Unmerbaya merancang, menyusun dan merumuskan standar yang mengatur tentang proses pengabdian masyarakat yang mendukung visi, misi dan tujuan tersebut dengan menetapkan standar proses pengabdian masyarakat yang mengacu pada Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Kemajuan sebuah perguruan tinggi sangat ditentukan oleh berlangsungnya berbagai kegiatan akademik, baik pada tingkat Universitas, Fakultas, maupun Program Studi. Kegiatan akademik yang dapat diwujudkan dengan hasil pengabdian yang dapat menciptakan suasana akademik budaya ilmiah yang mampu mendorong kemajuan dan perkembangan perguruan tinggi maka harus memiliki komitmen yang kuat untuk melaksanakan berbagai proses akademik tersebut secara baik dalam bidang pengabdian.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 3
3. DEFINISI ISTILAH
a. Standar Hasil Pengabdian Masyarakat (PkM) merupakan kriteria minimal hasil PkM dalam menerapkan, mengamalkan, dan membudayakan ilmu pengetahuan dan teknologi guna memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
b. Hasil Pengabdian kepada Masyarakat sebagaimana dimaksud dalam ayat 1) adalah :
Pemanfaatan teknologi tepat guna
Bahan ilmu pengetahuan dan teknologi
Bahan ajar atau modul pelatihan untuk pengayaan sumber belajar
Penyelesaian maslah yang dihadapi masyarakat dengan memanfaatkan keahlian sivitas akademika yang relevan
4. PERNYATAAN ISI STANDAR
1. Universitas Merdeka Surabaya harus melakukan pengabdian masyarakat Sentralisasi yang dikelola oleh DRPM dengan menggunakan anggaran Kemenristekdikti dimana pelaksanaannya mengacu pada ketentuan DRPM.
2. Universitas Merdeka Surabaya harus melakukan pengabdian masyarakat Internal yang dikelola institusi dengan alokasi anggaran dari institusi berupa hibah pengabdian masyarakat Universitas Merdeka Surabaya dimana pelaksanaannya mengacu pada ketentuan DRPM.
3. Universitas Merdeka Surabaya harus melakukan pengabdian masyarakat mandiri yang dikelola oleh dosen pelaksana pengabdian masyarakat dengan anggaran mandiri yang pelaksanaan kegiatannya men gacu pada ketentuan institusi.
4. Universitas Merdeka Surabaya harus melakukan pengabdian masyarakat kerjasama yang dikelola institusi dan atau mitra dengan anggara dari mitra yang pelaksanaan kegiatannya mengacu pada kontrak antara institusi.
5. STRATEGI
1. Melakukan Sosialisasi Standar hasil pengabdian masyarakat melalui rapat manajeman, rapat dosen dan pertemuan lainnya.
2. Ketua LPPM mensosialisasikan Standar hasil pengabdian masyarakat melalui website Universitas Merdeka surabaya
3. Ketua LPPM memastikan bahwa Standar hasil pengabdian masyarakat sudah disosialisasikan kepada segenap sivitas akademika.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 4
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN.
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN 1 Pedoman penulisan laporan
dan pedoman publikasi
Terdapat pedoman penulisan laporan dan pedoman publikasi pengabdian masyarakat
2 Jumlah dosen yang melakukan PkM
Meningkatnya jumlah dosen yang terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat
3 Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan PkM
Meningkatnya jumlah mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat
4 Jumlah dosen yang mendapat hibah PkM
Meningkatnya jumlah dosen yang mendapat hibah kegiatan pengabdian masyarakat
5 Jumlah desa binaan
Meningkatnya jumlah desa binaan dalam kegiatan PkM
6 MoU dengan pemerintah, dunia usaha dan industri
Meningkatnya jumlah MoU kegiatan PkM antara dinas pemerintah, dunia usaha, dan industri
7 Jumlah buku ajar, modul pembelajaran
Meningkatnya jumlah buku ajar atau modul pembelajaran yang berdasar dari hasil pengembangan PkM
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor 2. Ka. LPPM 3. Ka. UPM 4. Dekan
5. Kepala Program Studi 6. Dosen
7. Mahasiswa
8. DOKUMEN TERKAIT
1. Rencana Induk Penelitian (RIP) Universitas 2. Renstra Pengabdian kepada Masyarakat
3. Pedoman Pengelolaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 4. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 5
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi IX, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 6
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR ISI PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-18/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 7
1. VISI DAN MISI Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Permenristek Dikti Nomor 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi menyebutkan bahwa Pendidikan Tinggi wajib melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sebagai kegiatan civitas akademika yang memanfaatkan ilmu dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Guna melaksanakan peraturan tersebut dan mewujudkan visi misi Universitas Merdeka Surabaya, maka diperlukan dokumen yang mendukung yaitu Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat.
3. DEFINISI ISTILAH
1. Standar Isi Pengabdian kepada Masyarakat merupakan kriteria minimal tentang kedalaman dan keluasan materi pengabdian kepada masyarakat.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 8
2. Kedalaman dan keluasan materi pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaksud ayat 1) mengacu kepada standar hasil pengabdian kepada masyarakat 3. Kedalaman dan keluasan materi pengabdian kepada masyarakat sebagaimana
dimaksud ayat 1) bersumber dari hasil penelitian atau pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
4. Hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagaimana dimaksud pada ayat 3) meliputi :
a. Hasil penelitian yang dapat diterapkan langsung dan dibutuhkan oleh masyarakat pengguna;
b. Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka memberdayakan masyarakat;
c. Teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan dalam rangka meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat;
d. Model pemecahan masalah, rekayasa sosial, dan/atau rekomendasi kebijakan yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat, dunia usaha, industri, dan/atau Pemerintah, atau;
e. Kekayaan intelektual (KI) yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat, dunia usaha, dan/atau industri
4. PERNYATAAN ISI STANDAR.
1. Ketua LPPM harus menetapkan pedoman pengabdian kepada masyarakat.
2. Dekan harus menginformasikan rencana pengabdian kepada masyarakat yang akan dilakukan oleh fakultas pada awal tahun akademik kepada seluruh dosen.
3. Dosen harus melakukan minimum satu kali kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam satu semester.
4. Ketua LPPM harus menyelenggarakan program pelatihan kepada para dosen untuk meningkatkan kualitas pengabdian kepada masyarakat.
5. Rektor, dekan, ketua LPPM, dibantu oeh Unit Penjaminan Mutu Fakultas melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat setiap akhir tahun akademik dan menetapkan upaya tindak lanjut guna peningkatan kualitas kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
5. STRATEGI
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 9
2. Menyelenggarakan program pelatihan pengabdian kepada masyarakat kepada dosen-dosen.
3. Meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak terkait dengan kegiatan pengabdian kepada masyarkat.
4. Meningkatkan kapasitas perencanaan dan pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat yang berkuslitas dan berkesinambungan.
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN.
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN
1 PkM yang menerapkan teknologi tepat guna
Jumlah pengabdian kepada masyarakat yang menerapkan teknologi tepat guna untuk membantu permasalahan masyarakat
2
PkM yang berdasarkan
kompetensi atau keahlian Dosen pelaksananya
Jumlah pengabdian kepada masyarakat yang sudah sesuai dengan kompetensi atau keahlian Dosen pelaksananya
3 PkM sesuai Visi, Misi Universitas
Jumlah pengabdian kepada masyarakat yang sesuai denagn visi misi Universitas
4
PkM sesuai dengan Renstra dan RIP Pengabdian kepada
Masyarakat
Jumlah pengabdian kepada masyarakat yang sesuai dengan Renstra dan RIP Pengabdian kepada Masyarakat
5 Pkm yang melibatkan mahasiswa
Jumlah pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan mahasiswa
6 Program Bina Desa Jumlah pengabdian kepada masyarakat yang berkonsentrasi pada kegiatan Bina Desa
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor 2. Dekan
3. Ketua Program Studi 4. Dosen
5. Ketua LPPM
8. DOKUMEN TERKAIT
1. Renstra pengabdian kepada masyarakat Universitas. 2. RIP Pengabdian Masyarakat
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 10
3. Pedoman penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
4. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi IX, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Isi Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 11
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-19/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 12
1. VISI DAN MISI
Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan Universitas Merdeka Surabaya (Unmerbaya) maka Unmerbaya merancang, menyusun dan merumuskan standar yang mengatur tentang proses pengabdian masyarakat yang mendukung visi, misi dan tujuan tersebut dengan menetapkan standar proses pengabdian masyarakat yang mengacu pada Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Proses pengabdian masyarakat dilaksanakan sesuai kurikulun yang ditetapkan terdiri dari adapun standar proses pengabdian masyarakat, standar isi pengabdian masyarakat, standar hasil pengabdian masyarakat dan standar penilian pengabdian masyarakat. Standar proses pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan. Standar proses pengabdian mengacu pada kebijakan dasar Pengabdian kepada Masyarakat dimana arah kebijakan, strategi
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 13
kerjasama serta pendanaan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Merdeka Surabaya responsif terhadap peluang dan kesempatan untuk dapat memanfaatkan sumber hibah internal, eksternal dan kegiatan ilmiah yang terkait dengan pengembangan mutu program studi. Standar proses pengabdian meliputi kegiatan Pengajuan Usul Pengabdian dan Seleksi Usul Pengabdian.
3. DEFINISI ISTILAH
1. Standar proses pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan;
2. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat berupa : pelayanan kepada masyarakat, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan keahliannya, peningkatan kapasitas masyarakat dan pemberdayaan masyarakat;
3. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaksud dalam ayat 2) wajib mempertibangkan standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan serta keamanan pelaksana, masyarakat dan lingkungan;
4. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai salah satu bentuk pembelajaran harus diarahkan untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan;
5. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa dinyatakan dalam besaran sks 170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester
4. PERNYATAAN ISI STANDAR
Standar Proses memuat ketentuan kegiatan kepada pengabdian masyarakat mengenai: a. Perencanaan pengabdian kepada masyarakat
b. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat c. Pelaporan pengabdian kepada masyarakat. 1. Tahap Perencanaan
Penyusunan proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang akan dilaksanakan oleh dosen dan atau mahasiswa
2. Tahap Reviewer
a. Tim reviewer mereview Proposal di bawah koordinasi Ka.LPPM b. Proposal yang di setujui diajukan untuk mendapat dana.
c. Sebelum melaksanakan pengabdian kepada masyarakat Dosen dan atau mahasiswa menandatangani kontrak antara dengan pemberi dana.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 14
3. Tahap Pelaksanaan
a. Dosen dan atau mahasiswa melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sesuai proposal yang telah disetujui.
b. Pihak internal dan pihak eksternal (pemberi dana), melakukan Monev. 4. Tahap Pelaporan
Ketua Tim pelaksana pengabdian kepada masyarakat bertanggung jawab untuk menyusun :
1) laporan hasil
2) ringkasan kegiatan yang siap untuk dibuat jurnal
5. Ketua Tim pelaksana pengabdian kepada masyarakat berkewajiban menyerahkan laporan hasil berikut ringkasan hasil kegiatan untuk dimuat dalam jurnal ilmiah . 6. Tahap Tindak Lanjut
Unit Pengabmas membentuk tim untuk menelaah laporan hasil. Hal ini bertujuan mengevaluasi hasil kegiatan agar dapat dimanfaatkan secara ilmiah maupun dilakukan langkah tindak lanjut.
5. STRATEGI
1. Pimpinan universitas menyelenggarakan tersedianya sarana dan prasarana pendukung kegiatan pengabdian di tingkat universitas.
2. Dekan/Direktur, ketua jurusan/ketua program studi menyelenggarakan koordinasi dengan dosen dan perwakilan mahasiswa untuk perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan pengabdian ditingkat fakultas, jurusan dan program studi.
3. Universitas maupun fakultas memberikan ruang untuk pelaksanaan pengabdian dengan menyediakan pendanaan pada program-program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang ada.
4. Setiap kegiatan pengabdian terpusat/terkoordinasi di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Merdeka Surabaya .
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN
1 Isi pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan RIP Pengabdian
Pengabdian masyarakat yang dilakukan dosen harus sesuai dengan roadmap maupun RIP Pengabdian kepada Masyarakat Universitas
2 Sosialisasi peraturan akademik, penelitian dan pengabdian masyarakat
Setiap dosen telah dapat mengetahui dan memahami tentang peraturan akademik, peraturan penelitian dan peraturan
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 15
3 Dokumen standar mutu pengabdian kepada masyarakat dan keselamatan kerja
Telah tersusun dokumen tentang standar mutu pengabdian kepada masyarakat, dan keselamatan kerja di dalam kegiata pengabdian kepada masyarakat
4 Dokumen SOP kerjasama
pengabdian kepada masyarakat
Telah tersusun dokumen SOP kerjasama pengabdian kepada masyarakat baik melalui
Memorandum of Understanding (MoU)
maupun Memorandum of Agreement (MoA)
5 Dokumen kontrak pengabdian kepada masyarakat
Telah tersusun dokumen kontrak pengabdian kepada masyarakat ditingkat Univeritas dan Fakultas / Program studi baik antara dosen dengan lembaga, maupun lembaga dengan pihak luar
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor 2. Dekan
3. Kepala LPPM 4. Ketua Program Studi 5. Dosen
8. DOKUMEN TERKAIT
1. RIP Pengabdian kepada Masyarakat 2. Renstra Pengabdian kepada Masyarakat 3. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat 4. Standar isi pengabdian kepada masyarakat
5. Standar Operasional Prosedur Pengabdian Masyarakat
6. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 16
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi IX, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 17
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR PENILAIAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-20/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 18
1. VISI DAN MISI Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan Universitas Merdeka Surabaya (Unmerbaya) maka Unmerbaya merancang, menyusun dan merumuskan standar yang mengatur tentang proses pengabdian masyarakat yang mendukung visi, misi dan tujuan tersebut dengan menetapkan standar proses pengabdian masyarakat yang mengacu pada Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Penilaian merupakan tahapan penilaian mulai dari proposal diajukan, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi sampai dengan pelaporan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dimana setiap tahapan dilaksanakan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Untuk itu perlu diperlukan standar penilaian pengabdian kepada masyarakat.
3. DEFINISI ISTILAH
1. Standar penilaian pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 19
2. Pengabdian kepada masyarakat diartikan sebagai pengamalan Iptek dalam upaya mensukseskan pembangunan dan mengembangkan manusia dalam arti memanusiakan manusia sebagai satu kesatuan dengan dharma lainnya yang dilakukan oleh perguruan tinggi secara melembaga melalui metode ilmiah dan kegiatan yang ditujukan langsung kepada masyarakat yang membutuhkannya.
3. Pemberdayaan masyarakat adalah proses, cara, perbuatan memberdayakan masyarakat.
4. Penilaian edukatif adalah penilaian yang dilakukan untuk memotivasi pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat agar terus meningkatkan mutu kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
5. Penilaian objektif adalah penilaian yang dilakukan brdasarkan pada kriteria yang bebas dari pengaruh subjektivitas.
6. Penilaian akuntabel adalah penilaian yang dilakukan dengan kriteria dan prosedur yang jelas dan dipahami oleh pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 7. Penilaian transparan adalah penilaian yang sesuai dengan prosedur dan hasil
penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan dan pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat
8. Penilaian pengabdian kepada masyarakat dapat dilakukan dengan menggunakan metode dan instrument yang relevan, akuntabel dan dapat mewakili ukuran ketercapaian kinerja proses serta pencapaian kinerja hasil pengabdian kepada masyarakat.
4. PERNYATAAN ISI STANDAR.
1. Materi pada pengabdian harus berorientasi pada luaran penelitian yang berupa penjelasan atau penemuan untuk mengantisipasi suatu gejala, fenomena, kaidah , model atau postulat baru.
2. Materi pada pengabdian harus berorientasi pada luaran pengabdian yang berupa inovasi serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat, dunia usaha dan atau industry yang berorientasi kepulauan.
3. Materi pengabdian harus memuat prinsip-prinsip kemanfaatan, kemutakhiran dan mengantisipasi kebutuhan di masa mendatang
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 20
5. STRATEGI
1. Rektor menyelenggarakan tersedianya sarana dan prasarana pendukung kegiatan pengabdian di tingkat Universitas.
2. Dekan, ketua jurusan/ketua program studi menyelenggarakan koordinasi dengan dosen dan perwakilan mahasiswa untuk perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan pengabdian ditingkat Fakultas, jurusan dan program studi.
3. Universitas maupun fakultas memberikan ruang untuk pelaksanaan pengabdian dengan menyediakan pendanaan pada program-program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang ada.
4. Setiap kegiatan pengabdian terpusat/terkoordinasi di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Merdeka Surabaya .
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN
1 Pedoman penilaian
Adanya pedoman penilaian terhadap proses dan pelaksanaan PkM yang terintegrasi meliputi perencanaan, pelaksanaan dan dampak hasil PkM
2 Tingkat kepuasan masyarakat
Adanya laporan kepuasaan masyarakat terhadap kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada level 3,5 (skala 1-5) dari hasil survey kepuasan masyarakat
3 Tingkat Perubahan Adanya penilaian tingkat perubahan terhadap sikap, pengetahuan dan ketrampilan masyarakat 4 Adanya umpan balik
Terdapat umpan balik masyarakat terhadap teknologi sebagai bahan pengayakan sumber belajar
5 Pengukuran kinerja proses dan hasil PkM
Terdapat hasil pengukuran ketercapaaian kinerja proses dan hasil PkM
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor 2. Dekan 3. Ka. LPPM
4. Ketua Program Studi 5. Dosen
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 21
8. DOKUMEN TERKAIT
1. Rentra Pengabdian kepada Masyarakat 2. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat 3. Standar isi pengabdian kepada masyarakat
4. Standar Operasional Prosedur Pengabdian Masyarakat
5. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi IX, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 22
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR PELAKSANA
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-21/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 23
1. VISI DAN MISI Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan Universitas Merdeka Surabaya (Unmerbaya) maka Unmerbaya merancang, menyusun dan merumuskan standar yang mengatur tentang proses pengabdian masyarakat yang mendukung visi, misi dan tujuan tersebut dengan menetapkan standar proses pengabdian masyarakat yang mengacu pada Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Mengacu pada PP nomor 19 tahun 2005 dan PP nomor 32 tahun 2013 tentang perubahan atas PP nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, kegiatan pengabdian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Tridharma Perguruan Tinggi. Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai peningkatan mutu kehidupan masyarakat. Sebagai panduan bagi pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat, diperlukan dokumen standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 24
3. DEFINISI ISTILAH
1. Standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang kemampuan pelaksana untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. 2. Pelaksana pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaksud dalam ayat 1)
wajib memiliki penguasaan metodologi penerapan keilmuan yang sesuai dengan bidang keahlian, jenis kegiatan, serta tingkat kerumitan dan sasaran kegiatan.
3. Kemampuan pelaksana pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaskud pada ayat 1) ditentukan berdasarkan : kualifikasi akademik dan hasil pengabdian kepada masyarakat
4. Kemampuan pelaksana pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat 2) menentukan kewenangan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat
4. PERNYATAAN ISI STANDAR
1. Ketua LPPM harus menyediakan dan/atau memperbaharui dokumen pedoman tertulis terkait pelaksana pengabdian kepada masyarakat setiap awal tahun akademik.
2. Ketua LPPM harus menyediakan instrument pelaksana pengabdian kepada masyarakat yang ditinjau ulang setiap awal tahun akademik.
3. Ketua LPPM harus menunjuk panitia pelaksana pengabdian kepada masyarakat yang professional, jujur, kredibel, yang ditetapkan dengan SK Rektor pada setiap kegiatan pengabdian.
4. Ketua LPPM harus membuat mekanisme monitoring dan evaluasi terkait pelaksana pengabdian kepada masyarakat,
5. Dosen sebagai pelaksana pengabdian kepada masyarakat wajib memiliki penguasaan metodologi penerapan keilmuan yang sesuai dengan bidang keahlian, jenis kegiatan, serta tingkat kerumitan dan kedalaman sasaran kegiatan yang ditinjau kesesuaiannya pada setiap kegiatan pengabdian.
6. Dosen sebagai pelaksana pengabdian kepada masyarakat harus mengikutsertakan mahasiswa pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
7. Ketua LPPM harus melakukan monitoring dan evaluasi terkait pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat .
5. STRATEGI
1. Rektor menetapkan standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat
2. Ketua LPPM mensosialisasikan standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat bagi dosen dan mahasiswa di lingkungan Universitas Merdeka Surabaya
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 25
3. Ketua LPPM melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proses pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat.
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN.
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN
1
Dosen yang mempunyai jabatan akademik wajib melakukan PkM
Jumlah dosen yang memiliki jabatan akademik wajib melakukan kegiatan PkM mandiri
2
Dosen yang memiliki sertifikat pendidik wajib melakukan bina desa
Jumlah dosen yang memiliki sertifikat pendidik wajib melakukan kegiatan bina desa di sekitar kampus atau disekitar tempat tinggal
3 Hasil PkM sesuai dengan kelimuwan dosen
Hasil PkM harus sesuai dengan bidang keilmuan dosen sehingga dapat digunakan untuk menambah pengetahuan pembelajaran
4 Laporan yang dapat dipertanggungjawabkan
Setiap pelaksana PkM wajib memberikan laporan kepada Lembaga Penelitian dan pengabdian Masyarakat baik yang diunggah secara online maupun cetak
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor 2. Dekan 3. Ka. LPPM
4. Ketua Program Studi 5. Dosen
8. DOKUMEN TERKAIT
1. Dokumen panduan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat Unmerbaya 2. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat
3. Standar isi pengabdian kepada masyarakat
4. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 26
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi IX, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 27
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR SARANA DAN PRASARANA
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-22/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 28
1. VISI DAN MISI Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan Universitas Merdeka Surabaya (Unmerbaya) maka Unmerbaya merancang, menyusun dan merumuskan standar yang mengatur tentang proses pengabdian masyarakat yang mendukung visi, misi dan tujuan tersebut dengan menetapkan standar proses pengabdian masyarakat yang mengacu pada Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Mengacu pada PP nomor 19 tahun 2005 dan PP nomor 32 tahun 2013 tentang perubahan atas PP nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, kegiatan pengabdian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Tridharma Perguruan Tinggi. Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai peningkatan mutu kehidupan masyarakat. Guna mendukung kegiatan pengabdian kepada masyarakat bagi pimpinan universitas, pimpinan fakultas, ketua program studi, dan dosen serta mahasiswa, diperlukan dokumen standar sebagai patokan
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 29
atau pijakan yang mengatur sarana dan prasarana kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
3. DEFINISI ISTILAH
1. Standar sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang proses pengabdian kepada masyarakat dalam rangka memenuhi hasil pengabdian kepada masyarakat.
2. Sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat merupakan fasilitas perguruan tinggi yang digunakan untuk:
a. Memfasilitasi pengabdian kepada masyarakat paling sedikit yang terkait dengan penerapan bidang ilmu dari program studi yang dikelola perguruan tinggi dan area sasaran kegiatan
b. Proses pembelajaran c. Kegiatan penelitian
3. Sarana dan prasarana harus memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan.
4. PERNYATAAN ISI STANDAR
1. Ketua LPPM harus menyediakan dan/atau memperbaharui dokumen pedoman tertulis terkait sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat setiap awal tahun akademik.
2. Ketua LPPM harus menyediakan acuan pengadaan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan dan ditinjau ulang setiap awal tahun akademik.
3. Rektor harus menyediakan sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan pengabdian kepada masyarakat baik di tingkat Universitas maupun Fakultas.
4. Ketua LPPM harus melakukan monitoring dan evaluasi terkait sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat.
5. STRATEGI
1. Rektor menetapkan standar sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat 2. Ketua LPPM mensosialisasikan standar sarana dan prasarana pengabdian kepada
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 30
3. Rektor menyediakan sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan pengabdian kepada masyarakat
4. Ketua LPPM melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proses pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat.
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN
1
Tersedia sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan pengabdian kepada masyarakat di tingkat Universitas
Jumlah sarana dan prasarana kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang tersedia di tingkat Universitas
2
Tersedia sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan pengabdian kepada masyarakat di tingkat Fakultas
Jumlah sarana dan prasarana kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang tersedia di tingkat Fakultas
3
Kualitas sarana dan prasarana untuk pengabdian kepada masyarakat
Semakin meningkat kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana kegiatan
pengabdiankepada masyarakat
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor 2. Dekan 3. Ka. LPPM
4. Ketua Program Studi 5. Dosen
8. DOKUMEN TERKAIT
1. Dokumen panduan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat Unmerbaya 2. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat
3. Standar isi pengabdian kepada masyarakat
4. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 31
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi IX, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 32
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR PENGELOLAAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-23/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 33
1. VISI DAN MISI Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan Universitas Merdeka Surabaya (Unmerbaya) maka Unmerbaya merancang, menyusun dan merumuskan standar yang mengatur tentang proses pengabdian masyarakat yang mendukung visi, misi dan tujuan tersebut dengan menetapkan standar proses pengabdian masyarakat yang mengacu pada Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi.
Mengacu pada PP nomor 19 tahun 2005 dan PP nomor 32 tahun 2013 tentang perubahan atas PP nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, kegiatan pengabdian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Tridharma Perguruan Tinggi. Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai peningkatan mutu kehidupan masyarakat. Untuk itu sebagai panduan dalam pengelolaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, diperlukan standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 34
3. DEFINISI ISTILAH
1. Standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi, serta pelaporan kegiatan pengabdian kepada masyarakat;
2. Pengelolaan pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaksud dalam ayat 1) dilaksnakan oleh unit kerja dalam bentuk kelembagaan yang berugas untuk mengelola pengabdian kepada masyarakat;
3. Kelembagaan pengelola pengabdian kepada masyarakat adalah lembaga pengabdian kepada masyarakat, lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, atau bentuk lain yang sejenis sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan perguruan tinggi. 4. Kelembagaan yang dimaksud dalam ayat 3) di atas wajib :
a. Menyusun dan mengembangkan rencana program pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan rencana strategis pengabdian kepada masyarakat Universitas;
b. Menyusun dan mengembangkan peraturan, panduan dan sistem penjaminan mutu internal kegiatan pengabdian kepada masyarakat;
c. Memfasilitasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat;
d. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat;
e. Melakukan desiminasi hasil pengabdian kepada masyarakat;
f. Memberikan penghargaan kepada pelaksana pengabdian kepada masyarakat yang berprestasi;
g. Menyusun laporan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dikelolanya 5. Perguruan tinggi wajib :
a. Memiliki rencana strategis pengabdian kepada masyarakat yang merupakan bagian dari rencana strategis perguruan tinggi;
b. Menjaga dan meningkatkankan mutu pengelolaan lembaga atau fungsi pengabdian kepada masyarakat dalam melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat;
c. Memiliki panduan tentang kriteria pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dengan mengacu pada standar hasil, standar isi dan standar proses pengabdian kepada masyarakat;
d. Menyampaikan laporan kinerja atau fungsi lembaga pengabdian kepada masyarakat dalam menyelenggarakan program pengabdian kepada masyarakat paling sedikit melalui pangkalan data pendidikan tinggi;
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 35
e. Melakukan analisis kebutuhan yang menyangkut jumlah, jenis dan spesifikasi sarana dan prasarana kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
4. PERNYATAAN ISI STANDAR
1. LPPM harus menyusun dan mengembangkan rencana program pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan rencana strategis pengabdian kepada masyarakat perguruan tinggi.
2. LPPM membuat panduan dan pedoman kegiatan pengabdian kepada masyarakat 3. LPPM harus mensosialisasikan kepada seluruh sivitas akademika Unmerbaya pada
setiap awal tahun.
4. LPPM harus melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat minimal 1 kali per tahun.
5. LPPM harus melaporkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ke pangkalan data perguruan tinggi
5. STRATEGI
1. Mensosialisasikan standar pengelolaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 2. Meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak pemangku kepentingan.
3. Meningkatkan kapasitas perencanaan dan pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas.
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN
1
Peraturan, panduan, program dan system penjaminan mutu internal PkM
Peraturan, panduan, program dan system penjaminan mutu internal pengabdian masyarakat
2 Desiminasi program PkM Persentase desiminasi program pengabdian kepada masyarakat
3 Standarisasi pada semua kegiatan PkM
Presentase pelaksanaan Pkm yang telah terstandarisasi
4 Tersedianya road map pelaksanaan PkM
Terdapat road map pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh LPPM
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 36
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor 2. Dekan 3. Ka. LPPM
4. Ketua Progam Studi 5. Ka. UPM
6. Dosen
8. DOKUMEN TERKAIT
1. Dokumen panduan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat Unmerbaya 2. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat
3. Standar isi pengabdian kepada masyarakat
4. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi XII, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 37
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
STANDAR PEMBIAYAAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
2019 - 2024
No. Dokumen
: UMS/BPM/STD.PKM/SM-24/2019
Tanggal
: 04 November 2019
Revisi
: -
UNIVERSITAS MERDEKA SURABAYA
2019
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 38
1. VISI DAN MISI Visi:
Tahun 2016 menjadi teaching university;
Tahun 2021 menjadi exellent teaching university;
Tahun 2026 menjadi pre-research university;
Tahun 2031 menjadi research university
Serta merupakan perguruan tinggi yang mandiri dan unggul dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui penyampaian ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dilandasi nilai-nilai kebangsaan.
Misi:
1. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif dan efisien
2. Memberdayakan sumberdaya organisasi secara optimal, meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana dengan didukung oleh teknologi dan keuangan, dan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk menjamin daya guna dan hasil guna Perguruan Tinggi
3. Meningkatkan peran Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan Pemberdayaan Masyarakat
2. RASIONAL
Mengacu pada PP nomor 19 tahun 2005 dan PP nomor 32 tahun 2013 tentang perubahan atas PP nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, kegiatan pengabdian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Tridharma Perguruan Tinggi. Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai peningkatan mutu kehidupan masyarakat.
Guna melaksanakan peraturan tersebut dan merealisasikan visi dan misi Universitas Merdeka Surabaya, khususnya pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat agar dapat berjalan dengan efektif, maka diperlukan dokumen pendukung kegiatan yaitu standar pembiayaan pengabdian kepada masyarakat.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 39
3. DEFINISI ISTILAH
1. Standar pembiayaan pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang sumber dan mekanisme pembiayaan pengabdian kepada masyarakat. 2. Perguruan Tinggi wajib menyediakan dana internal untuk kegiatan pengabdain
kepada masyarakat;
3. Pendanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bisa bersumber dari pemerintah, kerja sama dengan lembaga lain di dalam maupun luar negeri, atau dana dari masyarakat;
4. Kelembagaan pengelola pengabdian kepada masyarakat adalah lembaga pengabdian kepada masyarakat, lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, atau bentuk lain yang sejenis sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan perguruan tinggi. 5. Pendanaan pengabdian kepada masyarakat bagi dosen atau instruktur sebagaimana
dimaksud pada ayat 2) digunakan untuk membiayai : a. Perencanaan pengabdian kepada masyarakat b. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat c. Pengendalian pengabdian kepada masyarakat
d. Pemantauan dan evaluasi pengabidan kepada masyarakat e. Pelaporan pengabdian kepada masyarakat
f. Diseminasi hasil pengabdian kepada masyarakat
4. PERNYATAAN ISI STANDAR
1. Rektor dan Dekan harus mengalokasikan anggaran untuk pelaksanaan dan diseminasi pengabdian kepada masyarakat.
2. Rektor, Dekan, dan Ketua LPPM harus mengatur mekanisme pembiayaan pengabdian kepada masyarakat yang diatur berdasarkan ketentuan yang berlaku di Universitas Merdeka Surabaya.
3. LPPM harus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pembiayaan pengabdian kepada masyarakat
4. LPPM harus melakukan desiminasi hasil pengabdian kepada masyarakat
5. STRATEGI
1. Mensosialisasikan standar pembiayaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 2. Meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak pemangku kepentingan.
3. Meningkatkan kapasitas perencanaan dan pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas.
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 40
6. INDIKATOR DAN CARA PENGUKURAN
NO INDIKATOR CARA PENGUKURAN
1
Jumlah dana pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh dari Hibah Dikti
Jumlah dana pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh dari Hibah Dikti
2
Jumlah dana pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh dari institusi selain Dikti
Jumlah dana pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh dari institusi selain Dikti
3
Peningkatan kompetensi pelaksanana PkM
Presentase jumlah dosen aktif, tetap, dan berlatar belakang S2 lebih besar atau sama dengan 75% menyusun usulan penelitian
4
Peningkatan kualitas dan kuantitas kegiatan PkM
Jumlah penelitian tiap tahun dan penerima hibah dana PkM dari institusi di luar Universitas Merdeka
5
Pemegang kekayaan intelektual (HKI), paten
Peningkatan jumlah dosen yang memliki hak kekayaan intelektual (HKI), paten
6 Adanya penggunaan dana PkM
Terdapat penggunaan dana PkM tingkat Universitas, Fakultas dan program Studi
7. PIHAK YANG BERTANGGUNGJAWAB
1. Rektor
2. Wakil Rektor III 3. Dekan
4. Ka. LPPM 5. Dosen
8. DOKUMEN TERKAIT
1. Dokumen panduan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat Unmerbaya 2. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat
3. Standar isi pengabdian kepada masyarakat
4. Formulir monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
9. REFERENSI
1. Undang-Undang Repbulik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Page 41
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
6. Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi”, Edisi IX, Ditjen Dikti, 2013
PENUTUP
Demikian Standar Pembiayaan Pengabdian kepada Masyarakat ini dibuat. Semoga dapat memberikan manfaat dan kontribusi untuk pengembangan pembuatan standar-standar penelitian yang lain.