i
VARIASI DIALEK USING
DI KECAMATAN GLAGAH DAN KECAMATAN GIRI
KABUPATEN BANYUWANGI
(KAJIAN DIALEKTOLOGI)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan
guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Sebelas Maret
Disusun oleh
DEDE ALGUN IHWAN LUQMANA
B0215017
PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
SURAKARTA
v
MOTO
“If you are broken, you do not have to stay broken.” (Selena Gomez)
“Tidak ada sesuatu yang sia-sia bagi kita.” (Dede Algun Ihwan Luqmana)
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini dipersembahkan kepada berbagai pihak yang telah mendoakan dan mendukung penulis dalam pencapaian ini. Pihak tersebut di antaranya adalah sebagai berikut.
1.Kedua orang tua, Papa dan Mama yang selalu mendoakan dan mendukung. 2.Eyang putri dan eyang kakung serta keluarga besar yang telah mendoakan. 3.Bangsa dan negara.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia-Nya skripsi berjudul Variasi Pemakaian Dialek Using di Kecamatan Glagah dan Kecamatan Giri Kabupaten Banuwangi (Kajian Dialektologi) dapat terselesaikan dengan lancar. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana. Skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karenanya, penulis mengucapkan terima kasih kepada.
1. Prof. Dr. Warto, M.Hum. selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Dra. Chattri Sigit Widyastuti, M.Hum. selaku Kepala Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Asep Yudha Wirajaya, S.S., M.A. selaku dosen pembimbing akademik yang selalu memberi dukungan kepada penulis.
4. Dra. Hesti Widyastuti, M.Hum. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah membimbing dan memberi nasihat penulis.
5. Bakdal Ginanjar, S.S., M.Hum. selaku dosen penelaah yang telah membimbing penulis.
6. Dr. Henry Yustanto, M.A. dan Dr. Miftah Nugroho M.Hum. selaku dosen penguji skripsi.
viii
8. Bapak Matin sekeluarga yang telah memberi kemudahan akses selama penulis melakukan penelitian serta menyambut dengan penuh kasih sayang ketika berada di rumah Bapak sekeluarga.
9. Ari Agustin yang telah memberikan bantuan dan doa kepada penulis selama penelitian di Banyuwangi.
10. Dinas Penanaman Modal dan Pekayanan Terpadu Satu Pintu Jawa Tengah, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jawa Timur, serta Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Banyuwangi yang telah memberikan rekomendasi penelitian.
11. Bapak Adi Purwanto yang telah membantu penulis dalam mencari informan serta memberi informasi terkait budaya dan dialek Using. 12. Bapak Anwar dan Ibu Supinah yang telah memberi tempat tinggal serta
memberi pengetahuan bagi penulis.
13. Seluruh informan yang telah membantu memperlancar penelitian ini. 14. Mas Satwiko dan Mbak Nadia yang telah membantu penulis dalam
menghadapi permasalahan selama proses pengerjaan skripsi.
15. Teman-teman Program Studi Sastra Indonesia angkatan 2015 yang telah memberi dukungan dan doa kepada penulis.
Surakarta, 27 April 2019
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
LEMBAR PERNYATAAN ... iv
MOTO ... v
PESEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
DAFTAR GAMBAR ... xvii
ABSTRAK ... xix
ABSTRACT ... xx
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Pembatasan Masalah ... 7
C. Rumusan Masalah ... 7
D. Tujuan Penelitian ... 8
E. Manfaat Penelitian ... 8
F. Sistematika Penelitian ... 9
x
A. Kajian Pustaka ... 11
1. Penelitian Terdahulu ... 11
2. Landasan Teori ... 14
B. Kerangka Pikir ... 28
BAB III METODE PENELITIAN... 30
A. Lokasi Penelitian ... 30
1. Desa Kemiren ... 31
2. Kelurahan Bakungan ... 34
3. Desa Jambesari ... 37
B. Jenis Penelitian ... 44
C. Data dan Sumber Data Penelitian ... 45
D. Metode dan Teknik Pengumpulan Data ... 47
E. Metode dan Teknik Analisis Data ... 48
F. Metode Pemaparan Hasil Analisis Data ... 54
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... 55
A. Wujud Dialek Using di Desa Kemiren, Kelurahan Bakungan, dan Desa Jambesari ... 55
1. Deskripsi Perbedaan Fonologis ... 55
2. Deskripsi Perbedaan Leksikal ... 73
B. Penghitungan Dialektometri terhadap Variasi Dialek Using di Desa Kemiren, Kelurahan Bakungan, dan Desa Jambesari ... 127
1. Penghitungan Dialektometri ... 127
xi 3. Berkas Isoglos ... 137 BAB V PENUTUP ... 145 A. Simpulan ... 145 B. Saran ... 146 DAFTAR PUSTAKA ... 147 LAMPIRAN ... 150
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 01 Luas Wilayah Desa Kemiren ...32
Tabel 02 Data Penduduk Desa Kemiren ...33
Tabel 03 Sarana dan Prasarana Pendidikan Desa Kemiren ...34
Tabel 04 Luas Wilayah Kelurahan Bakungan ...35
Tabel 05 Data Penduduk Kelurahan Bakungan ...36
Tabel 06 Sarana dan Prasarana Pendidikan Kelurahan Bakungan...37
Tabel 07 Luas Wilayah Desa Jambesari ...38
Tabel 08 Data Penduduk Desa Jambesari ...39
Tabel 09 Sarana dan Prasarana Pendidikan Desa Jambesari ...40
Tabel 10 Posisi DP dari Pusat Perkotaan ...42
Tabel 11 Klasifikasi Data Variasi Fonologis ...53
Tabel 12 Klasifikasi Data Variasi Leksikal ...53
Tabel 13 Distribusi Fonem Vokal ...56
Tabel 14 Distribusi Fonem Konsonan...57
Tabel 15 Distribusi Fonem Semivokal ...59
Tabel 16 Variasi Penambahan Fonem ...60
Tabel 17 Variasi Pengurangan Fonem ...62
Tabel 18 Variasi Perubahan Fonem ...65
Tabel 19 Variasi Perubahan Silaba ...68
Tabel 20 Korespondensi Fonologis ...70
xiii
Tabel 22 Kosakata Satu Etima Satu Pelambang Kosakata Dasar Swadesh ...74 Tabel 23 Kosakata Satu Etima Satu Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan ...79 Tabel 24 Kosakata Satu Etima Satu Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Sistem Kekerabatan ...80 Tabel 25 Kosakata Satu Etima Satu Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kehidupan Desa dan Masyarakat ...81 Tabel 26 Kosakata Satu Etima Dua Pelambang Kosakata Dasar Swadesh ...82 Tabel 27 Kosakata Satu Etima Dua Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan ...90 Tabel 28 Kosakata Satu Etima Dua Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Sistem Kekerabatan ...91 Tabel 29 Kosakata Satu Etima Dua Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kehidupan Desa dan Masyarakat ...93 Tabel 30 Kosakata Satu Etima Tiga Pelambang Kosakata Dasar Swadesh ...95 Tabel 31 Kosakata Satu Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan ...99 Tabel 32 Kosakata Satu Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Sistem Kekerabatan ...101 Tabel 33 Kosakata Satu Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kehidupan Desa dan Masyarakat ... 103 Tabel 34 Kosakata Dua Etima Dua Pelambang Kosakata Dasar Swadesh ...105 Tabel 35 Kosakata Dua Etima Dua Pelambang Kosakata Budaya Dasar
xiv
Bidang Sistem Kekerabatan ...107 Tabel 36 Kosakata Dua Etima Dua Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kehidupan Desa dan Masyarakat ...108 Tabel 37 Kosakata Dua Etima Tiga Pelambang Kosakata Dasar Swadesh ...111 Tabel 38 Kosakata Dua Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan ...114 Tabel 39 Kosakata Dua Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kehidupan Desa dan Masyarakat ...116 Tabel 40 Kosakata Tiga Etima Tiga Pelambang Kosakata Dasar Swadesh ...119 Tabel 41 Kosakata Tiga Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan ...121 Tabel 42 Kosakata Tiga Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Sistem Kekerabatan ...122 Tabel 43 Kosakata Tiga Etima Tiga Pelambang Kosakata Budaya Dasar
Bidang Kehidupan Desa dan Masyarakat ...123 Tabel 44 Jumlah Perbedaan Fonologis dan Leksikal ...126 Tabel 45 Penghitungan Dialektometri Kosakata Dasar Swadesh ...127 Tabel 46 Penghitungan Dialektometri Kosakata Budaya Dasar Bidang
Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan...128 Tabel 47 Penghitungan Dialektometri Kosakata Budaya Dasar Bidang
Sistem Kekerabatan ...129 Tabel 48 Penghitungan Dialektometri Kosakata Budaya Dasar Bidang
xv
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Izin Penelitian...150
Lampiran 2. Biodata Informan ...155
Lampiran 3. Data Glos ...159
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 01 Peta Kabupaten Banyuwangi ...31
Gambar 02 Peta Desa Kemiren ...32
Gambar 03 Peta Kelurahan Bakungan ...35
Gambar 04 Peta Desa Jambesari ...38
Gambar 05 Peta Dasar ...44
Gambar 06 Peta Segitiga Dialektometri ...51
Gambar 07 Peta Segibanyak Dialektometri ...52
Gambar 08 Peta Segibanyak Dialektometri Kosakata Dasar Swadesh ...133
Gambar 09 Peta Segibanyak Dialektometri Kosakata Budaya Dasar Bidang Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan ...134
Gambar 10 Peta Segibanyak Dialektometri Kosakata Budaya Dasar Bidang Sistem Kekerabatan ...135
Gambar 11 Peta Segibanyak Dialektometri Kosakata Budaya Dasar Bidang Kehidupan Desa dan Masyarakat ...136
Gambar 12 Peta Segibanyak Dialektometri Kosakata Keseluruhan ...137
Gambar 13 Peta Berkas Isoglos Kosakata Dasar Swadesh ...138
Gambar 14 Peta Berkas Isoglos Kosakata Budaya Dasar Bidang Kata Ganti, Sapaan, dan Acuan ...139
Gambar 15 Peta Berkas Isoglos Kosakata Budaya Dasar Bidang Sistem Kekerabatan...140 Gambar 16 Peta Berkas Isoglos Kosakata Budaya Dasar Bidang
xviii
Kehidupan Desa dan Masyarakat ...141 Gambar 17 Peta Berkas Isoglos Kosakata Keseluruhan ...142
xix
ABSTRAK
Dede Algun Ihwan Luqmana. B0215017. Variasi Dialek Using di Kecamatan Glagah dan Kecamatan Giri Kabupaten Banyuwangi (Kajian Dialektologi). Skripsi: Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Adanya variasi dialek Using di Kecamatan Glagah dan Kecamatan Giri terutama di Desa Kemiren, Kelurahan Bakungan, serta Desa Jambesari menarik untuk dikaji lebih dalam. Variasi tersebut berupa variasi fonologis dan variasi leksikal.
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah, 1) Bagaimana wujud dialek Using di Desa Kemiren, Kelurahan Bakungan, dan Desa Jambesari dari segi fonologi dan leksikal?; dan 2) Bagaimana penghitungan dialektometri terhadap dialek Using di Desa Kemiren, Kelurahan Bakungan, dan Desa Jambesari?
Tujuan diadakannya penelitian ini yaitu, 1) Mendeskripsikan wujud dialek Using di Desa Kemiren, Kelurahan Bakungan, dan Desa Jambesari dari segi fonologi dan leksikal; dan 2) Mendeskripsikan penghitungan dialektometri terhadap dialek Using di Desa Kemiren, Kelurahan Bakungan, dan Desa Jambesari.
Data dalam penelitian ini adalah tuturan masyarakat daerah pengamatan yang bersifat spontan. Data diperoleh dari masyarakat asli penutur dialek using di ketiga daerah pengamatan.
Penelitian ini menggunakan dua pendekatan yaitu kualitatif dan kuantitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode cakap dengan teknik pancing dan teknik cakap semuka serta dilanjut dengan teknik catat dan teknik rekam. Metode analisis data yang digunakan adalah metode padan dengan teknik pilah unsur tertentu dilanjutkan teknik hubung banding menyamakan hal pokok. Selian itu, digunakan pula metode dialektometri.
Berdasarkan hasil analisis diperoleh 128 beda fonologis dan 57 beda leksikal. Hasil penghitungan dialektometri yang telah dilakukan secara keseluruhan sebesar 17,64% (DP 1 dengan DP 2), 16,91% (DP 1 dengan DP 3), dan 12,5% (DP 2 dengan DP 3). Hasil tersebut membuktikan bahwa tidak ditemukan adanya perbedaan.
xx
ABSTRACT
Dede Algun Ihwan Luqmana. B0215017. Variasi Dialek Using di Kecamatan Glagah dan Kecamatan Giri Kabupaten Banyuwangi (Kajian Dialektologi). Skripsi: Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.
The variety of Using dialect in Glagah Subdistrict and Giri Subdistrict, especially in Kemiren Village, Bakungan Village, and Jambesari Village is interesting to be study more deeply. These variations are phonological variations and lexical variations.
The problems discussed in this study are, 1) How do dialect Using forms in Kemiren Village, Bakungan Village, and Jambesari Village in phonological and lexical terms?; and 2) How is the dialectometry calculation of Using dialect in Kemiren Village, Bakungan Village and Jambesari Village?
The objectives of this research are, 1) Describe the form of dialect Using in Kemiren Village, Bakungan Village, and Jambesari Village in terms of phonology and lexical; and 2) Describe the dialectometric calculation of dialect Using in Kemiren Village, Bakungan Village, and Jambesari Village.
The data in this study is spontaneous observations of the observant community. The data was obtained from native speakers of Using dialect in all three observation area.
This study uses qualitative and quantitative approach. The method of data collection in this study is metode cakap with teknik pancing, teknik cakap semuka, teknik catat, and teknik rekam. The method of data analysis used is metode padan with teknik pilah unsur tertentu followed teknik hubung banding menyamakan hal pokok. In addition, the dialectometry method is used.
Based on the results of the analysis, 128 phonological differences and 57 lexical differences were obtained. The results of the overall dialectometry calculation were 17.64% (DP 1 with DP 2), 16.91% (DP 1 with DP 3), and 12.5% (DP 2 with DP 3). These results prove that there are no differences.