• Tidak ada hasil yang ditemukan

IP AKSI. Info Terkini Indonesia Power Upayakan Efisiensi Manajemen Energi. Sosialisasi Hubungan IP AKSI - IP WAY Budaya Perusahaan dan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "IP AKSI. Info Terkini Indonesia Power Upayakan Efisiensi Manajemen Energi. Sosialisasi Hubungan IP AKSI - IP WAY Budaya Perusahaan dan."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

BOC Focus

Apakah Indonesia Power Way itu Budaya? Oleh: Ngurah Adnyana, Komisaris Utama PT Indonesia

CEO Note

SMART IP oleh Sripeni Inten Cahyani - Plt. Direktur Utama PT Indonesia Power hal 6 - 7

Sosialisasi

Hubungan IP AKSI - IP WAY - Budaya Perusahaan dan Tiga Stream Mewujudkan Visi 2020 hal 11 - 12

Info Terkini

Indonesia Power Upayakan Efisiensi Manajemen Energi hal 14

Pengumuman Bagi rekan rekan yang akan mengirimkan tulisan atau materi sosialisasi dalam bentuk

artikel/tips/bentuk lainnya, setiap minggunya kami tunggu

materinya maksimal hari Kamis pukul

15.00 WIB.

#BuangMalasKerjaTuntas

IP AKSI

Pojok Informasi PLN hal 18 Reportase Unit hal 20 Reportase Foto hal 22

INSPIRING STORIES hal 8 INSPIRING QUIZ hal 10

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Semangat Menaklukan Mesin Pembangkit Cina

Namin Hidayat – Kantor Pusat

Ping. Ada masalah di tegangannya.

Ping. Ada masalah di motornya.

Pesan bertubi-tubi masuk ke Blackberry Namin Hidayat, Ahli Kontrol Instrument

– Kantor Pusat, yang saat itu masih menjabat sebagai Manajer Bagian

Pemeliharaan, UJP Lontar. Ya, malam Jumat kala itu, menjadi malam yang tidak mengenakkan untuk Namin. Pesan tentang kondisi unit yang sedang mengalami gangguan membuat dirinya tidak bisa tidur nyenyak. Selama hampir 2 minggu terjadi masalah pada pengisian batu bara dari tongkang ke sistem. Ini, terang Namin, karena sistem belt conveyor yang ada putus. Mereka pun terpaksa mengangkut batubara dengan menggunakan truck. Di saat menggunakan truk ini ternyata juga ada masalah. Truk tidak bisa maju atau mundur. “Padahal cara itu dibutuhkan,” ungkap Namin yang seraya menyebut sebenarnya pada hari Kamis masalah sudah terselesaikan. Tapi, masalah muncul lagi pada malam Jumat.

Akhirnya, Namin yang bertempat tinggal di mess bersama dengan bagian pemeliharaan berinisiatif berangkat ke unit lebih pagi, tepatnya jam setengah 4 pagi. “Kalau sesuai jam masuk kantor baru melacak, kan bisa repot kita.

Apalagi stok batu bara akan terus menipis,” tandas Namin gamblang. Setiba di unit, layaknya tim buru sergap, bagian pemeliharaan pun strategi. “Dari 12 orang, yang sudah ada di sana 8 orang. Hal pertama yang kita lakukan,

membaca buku dan melihat gambar,” ungkap Namin yang juga sempat melakukan tes terhadap gangguan yang ada. Berdasarkan tes tersebut, tim pun berkesimpulan terdapat kabel yang putus. Dan upaya pembongkaran pun dilakukan. Saat pembongkaran, semua bagian datang termasuk wakil dari kontraktor Cina. Mereka pun berhasil menyambung 12 kabel yang putus tadi. Syukurlah, masalah berhasil diselesaikan. Dan pengisian batu bara pun kembali berjalan dengan lancar.

“Pelanggan kami (bagian pemeliharaan.red) adalah bagian operasi. Kalau ada apa-apa dengan bagian operasi, pasti lapornya ke pemeliharaan.” Ungkapan Namin inilah yang mendasari tiap tindak tanduk kerjasama antara kedua bagian di UJP Lontar. Sebagai orang yang berada di tataran manajerial, Namin mengaku punya keterbatasan untuk selalu terjun ke bawah. Karena itulah, ia menekankan pentingnya pondasi layanan prima pada pelanggan. “Jadi, kalau ada salah pengertian bisa mengacu pada hal tersebut.”

(9)

Ia mencontohkan kerapkali sering terjadi kesalahpahaman di lapangan. “Misal masalahnya A, tapi tanggapannya B. Nah, kalau sudah begitu bisa langsung ditanyakan ke orang yang membuat perintah tadi. Kan, dia yang buat SR atau minta perbaikan,” begitu tips Namin. Pekerjaan merupakan bagian dari amanah yang harus ia jaga. “Makanya, kalau ada teman-teman sedang sibuk bekerja, kok, saya tidak. Ini malah yang buat saya iri. Saya tidak pernah lupa pesan orang tua, mereka bilang jangan sampai saya makan gaji buta. Nah, itu yang saya pegang sampai sekarang,” ungkap Namin yang menemukan semangat aktif ini pada bawahannya yang notabene masih berusia muda.

Kondisi generasi muda UJP Lontar mengingatkannya pada kondisinya saat awal bergabung dengan PLN. “Saat itu saya ditugaskan di bagian digital, di situ namanya sistem instrumen 81

digital system,” kata Namin. Bersama dengan 2 orang teman lain, Namin harus mengikuti kontraktor Kanada bernama Peter. Sama seperti teman-teman di UJP Lontar saat ini, Namin muda harus bersegera menyerap ilmu dari orang tersebut. Karena begitu orang asing itu pulang, Namin harus menggantikannya. “Nah, hal ini pula yang sedang dilakukan teman-teman di UJP Lontar

sekarang. Belajar sebanyak-banyaknya dari kontraktor Cina supaya tidak gagap sewaktu mereka tinggalkan.”Yang membedakan hanyalah negara asal pembuat mesin pembangkit ini. “Istilahnya, kalau mobil di Suralaya itu Innova,

kalau UJP itu mobil Cina.” Nah, kesemuanya bisa dipelajari asalkan ada kemauan untuk memberikan yang terbaik bagi perusahaan.

Mesin harus handal, tanpa mengesampingkan aturan yang ada. Garis aturan jelas ini harus diberlakukan di UJP Lontar, mengingat saat ini posisi Indonesia Power hanya sebagai operator aset, PLN sebagai manajer aset dan kontraktor pelaksana dari Cina. Karena masih ada kesepakatan kontrak antara PLN dan kontraktor Cina mengenai

garansi, maka jika ada permasalahan pada alat, sering kali muncul kesulitan dalam pengadaan spare part pengganti yang dikhawatirkan bisa merusak garansi. Namin menyebut selama tidak menyangkut material, sebuah modifikasi

pekerjaan masih dimungkinkan. Salah satunya, pembuatan Monitoring Proteksi Generator dan juga Pro-DCS, program ini bermanfaat memonitor daya yang dihasilkan unit, beban, efisiensi, nilai kalor langsung di komputer.

Melalui program tersebut, kini kantor pusat IP pun bisa melihat perkembangan operasi UJP Lontar.

“Meski enam pilar Asset Management belum terimplementasi secara keseluruhan, program ini sudah bisa membuat pekerjaan lebih efektif dan lebih efisien,” tutur Namin apa adanya. Harapannya ke depan, segala sesuatu

yang sudah terkomputerisasi dan terintergrasi dengan Maximo ini dapat semakin sempurna pengaplikasiannya.

INSPIRING STORIES

(10)

INSPIRING QUIZ IPWN EDISI 22

Dari kisah diatas, jika dikaitkan dengan Nilai IP-AkSi (Integritas, Profesional, Proaktif dan Sinergi) termasuk dari nilai yang mana? Sebutkan alasannya.

AYO, kirimkan jawaban Bapak/Ibu pada Dian (dian.oksatrianika@indonesiapower.co.id)

Jawaban kami terima maksimal tanggal 2 Juni 2016. Jawaban yang paling sesuai akan kami undi dan diumukan pada edisi InPower Weekly berikutnya dan hadiah akan dikirimkan ke Unit Bapak/Ibu Pemenang.

PENGUMUMAN INSPIRING QUIZ IPWN EDISI 21

Dari beberapa pengirim jawaban Kuis Inspiring Stories telah kami dapatkan 1 (Satu) Pemenang yang beruntung mendapatkan hadiah menarik melalui pengundian secara random untuk jawaban yang kami nilai lengkap.

Ekky Nugraha Setiawan – UP Perak Grati

Jawaban : SINERGI

Alasannya adalah dengan kondisi tempat kerja yang jauh dari kota, Hendri Aman Purba mempunyai pemikiran membangun hubungan kerjasama diluar jam kerja. sehingga dengan adanya komunikasi dan kerja sama yang baik, akan berdampak positif jg ke dalam pekerjaan yang kedepannya menghasilkan karya unggul dengan saling percaya

dan komunikasi yang baik di dalam maupun di luar pekerjaan.

(11)
(12)
(13)

Indonesia Power Berpartisipasi Dalam Indogreen Environment & Forestry Expo 2016

Jakarta, Kamis (26/5). Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI

kem-bali menggelar Indogreen Environment & Forestry Expo 2016. Pameran lingkungan dan kehutanan terbesar di Indonesia ini digelar selama 4 hari, 26-29 mei 2016, di Hall B Jakarta Convention Center, Jakarta. Pameran lingkungan dan kehutanan tahun ini dibuka secara langsung oleh Ir. Ilyas Asaad MP. MH. selaku Staff Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Adapun tema yg diusung adalah "Gotong Royong Mewujudkan Kelestarian Lingkungan dan Hutan Untuk Mendukung Kelestarian Pangan, Air, dan Energi Terbarukan.”

Dalam pameran tahun ke-7 ini, Indonesia Power turut berpartisipasi sebagai salah satu eksibis. Kegiatan ini sejalan

dengan cita-cita IP untuk menjadi perusahaan energi yang berwawasan lingkungan. Pameran ini juga untuk mensosialisasikan program dan tindakan nyata pemerintah dan pihak swasta dalam pengelolaan kawasan hutan

berkelanjutan termasuk reklamasi hutan dan lahan bekas tambang, serta pemanfaatan panas bumi.

Selama pameran akan ditampilkan produk dan jasa bidang kehutanan, sosialisasi program-program pemerintah dan swasta yang ramah lingkungan, produk dan jasa yang ramah lingkungan dalam kehidupan masyarakat dan bernegara serta berbagai kegiatan seperti workshop, talkshow dan simulasi pengenalan manfaat hutan serta lingkungan bagi kehidupan sekarang dan mendatang dengan mewujudkan Indonesia yang hijau.

(14)

Indonesia Power Upayakan Efisiensi Manajemen Energi

Jakarta – Rapat Tinjauan Manajemen Terhadap Sistem Manajemen Energi ISO 50001 digelar di Ruang Serbaguna Lantai 1 PT Indonesia Power, Kantor Pusat pada hari Jumat (27/5). Rapat

yang digelar melalui Video

Conference (Vicon) kepada seluruh unit dibuka oleh Direktur Operasi 1 PT Indonesia Power Eri Prabowo, serta tinjauan manajemen dipandu oleh Kepala Bidang Manajemen Mutu dan Kinerja Korporat, Binsar Siregar, dan seluruh tim terkait.

DIROP 1 menekankan akan pentingnya efisiensi manajemen energi, karena Indonesia hanya memiliki 0,16% resource gas bumi,” Ini adalah rapat tinjauan manajemen pertama untuk ISO 50001 kita, tinjauan biasanya dilakukan 2 kali setahun, manajemen energi merupakan upaya bagaimana untuk melakukan efisiensi yang akan

terus dilakukan agar mendapatkan laba atau profit usaha, dimulai dengan energi audit, diskusi-diskusi. Efisiensi ini dikelola bottom up, efisiensi itu harus dimulai dari bawah jadi ada leadership didalamnya. Karena bagaimanapun kita masyarakat yang peduli terhadap efisiensi, Indonesia bukan negara yang kaya akan minyak dan gas bumi, hanya sekitar 0,16% dari resource gas bumi diseluruh dunia maka efisiensi tetap harus dilakukan dalam sebuah sistem yang disebut dengan ISO 50001,” tegas beliau.

“Terkait dengan manajemen energi sudah saatnya kepatuhan menjadi hal yang struktural, hal ini terdapat dalam governance scope yang memiliki 3 pilar utama, compliance, memastikan kepatuhan sistem terhadap perundang undangan. conformance, memastikan keselarasan sistmen terhadap norma, etika, dan nilai nilai agar selaras untuk corporate sustainaiblity. Performance, memastikan kemampuan menjaga, menjamin dan mencapai keberlanjutan pencapaian,” tambahnya.

Setelah rapat tinjauan ini dibuka, dilanjutkan dengan penyampaian materi guna mencapai ISO 50001 oleh Kepala Bidang Manajemen Mutu dan Kinerja Korporat, Binsar Siregar. Dalam materi tinjauan ini dijelaskan seperti apa agenda management review, juga hasil efisiensi berupa grafik masing-masing unit yang dimonitor tiap bulan.

(15)

Uji Portofolio Kompetensi Digelar di Lingkungan PT Indonesia Power

Jakarta – Pada hari Rabu (25/5) diadakan Uji Portofolio Kompetensi (UPK) Semester I 2016 yang digelar oleh Divisi

Pengembangan SDM dan Talenta di Ruang Rapat Mrica, Pesanggaran, Tambak lorok, Labuan 1 dan Labuan 2 PT Indonesia Power Kantor Pusat. Peserta dari UPK ini tidak

terbatas pada pegawai Kantor Pusat saja melainkan juga pegawai yang bertugas di Unit. Proses pengujian kompetensi

yang berisikan tes wawancara, tes tertulis serta terdapat pula Leaderless Group Discussion (LGD), yang akan terus dilakukan

hingga tanggal 9 Juni mendatang. Serangkaian proses pengujian ini untuk mendapatkan pembuktian bahwa kompetensi pegawai dapat memenuhi level kompetensi/

kebutuhan kompetensi jabatan yang dituju.

Peserta UPK adalah Pegawai yang memenuhi kriteria yang dipersyaratkan, lolos seleksi administrasi, mendapatkan referensi dari promotor, dan ditetapkan sebagai Peserta oleh Koordinator Pelaksana UPK dalam hal ini dikoordi-nasikan oleh Divisi Pengembangan dan Talenta.

Risk Survey PLTU Pangkalan Susu

Senin (16/05), di UJP Pangkalan Susu dilaksanakan

Risk Survey oleh PT. PLN (Persero) Kantor Pusat yang didampingi oleh konsultan dari PT. Endurra, PT. Jasindo, serta PLN Sektor Medan.

Hari pertama dilakukan Kick of Meeting yang dibuka langsung oleh General Manager PT Indonesia Power UJP Pangkalan Susu yaitu

Bapak Slamet Suwardi. Kemudian acara dilanjutkan dengan mempresentasikan rangkaian kegiatan dan tujuan dari Risk Survey ini. Dimana tujuan Risk Survey untuk mengetahui kondisi risiko yang dapat

menyebabkan terjadinya kerugian yang besar sebagai pedoman penentuan besaran nilai premi

asuransi. Kegiatan hari pertama dilakukan di dalam ruangan dengan tanya jawab dan penyampaian

data serta dilanjutkan dengan survei ke lapangan. Hari kedua, acara dilanjutkan dengan survey ke lapangan dan dilanjut dengan closing meeting yang dipaparkan langsung oleh PT. Endurra.

(16)

Indonesia Power Sambut Hari Donor Darah se-Dunia

JAKARTA – PT Indonesia Power Kantor Pusat menggelar kegiatan Donor Darah bertemakan “One

Blood to Power Life” guna

menyambut hari Donor Darah Dunia yang jatuh pada 14 Juni mendatang. Acara ini diikuti oleh

segenap insan - Insan IP,

PT Cogindo, serta pihak eksternal yang turut mewujudkan kepedulian mereka. Kegiatan kemanusiaan ini digelar di ruang Serbaguna Lantai 1 PT Indonesia Power Kantor Pusat pada Senin (30/5).

Aksi kemanusian ini merupakan kegiatan rutin PT Indonesia Power yang diadakan setiap tiga bulan sekali, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi. Pada gelaran aksi donor darah kali ini berhasil mengumpulkan sebanyak 118 kantung darah dari total 148 pendonor.

Salah satu pendonor dari eksternal mengaku bahwa kegiatan ini perlu dilakukan secara konsisten, dan acara yang digelarpun meriah. “ Acaranya meriah dan merata yang hadir tidak hanya dari IP saja tapi juga anak perusahaan, saya yang pensiunan pun bisa turut andil, alhamdulillah di umur ke-58 ini bisa ikut serta,” tukas Sri Setianingsih yang pernah bertugas di IP hingga 2014 ini.

Hal senada diungkapkan oleh Ica Mahasiswa STT Telkom, yang Praktik Kerja Lapangan (PKL) di IP,” sebelumnya pernah dikampus, dan hari ini bisa donor lagi, acaranya bagus karena dapat juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita sendiri.”

Selain pada bulan Mei ini yang dalam rangka menyambut hari Donor Darah Sedunia, kegiatan ini pula akan digelar pada bulan Oktober dalam rangka hari Ulang Tahun Indonesia Power dan bulan Desember dalam rangka hari AIDS sedunia. Dan hal ini secara konsisten dilakukan oleh Indonesia Power, karena hanya dengan satu kantung darah setara dengan menyelamatkan tiga orang jiwa.

(17)

Perkembangan Kopi SL Desa Dawuhan Wanayasa

Mrica (26/5). Kelompok Tani SL Konservasi "Sari Tani" Desa

Dawuhan, Wanayasa, Banjarnegara yang terbentuk pada tahun 2011 melalui CSR Bidang Pemberdayaan Masyarakat

yang menanam pohon kopi jenis Arabika sudah merasakan manfaatnya dan hasil dari jerih payah para anggota yang sudah beberapa kali panen kopi. dari hasil pantauan yang kita dapatkan kemarin 25/5 bahwa kelompok tersebut mulai panen lagi kopi arabikanya, jenis kopi ini sekarang lagi naik daun dari para anggota mereka mengatakan senang dan berterima kasih kepada Indonesia Power yang telah peduli lingkungan dan membantu kepada petani disini, ungkapnya pada pertemuan kelompok kemarin, ketua kelompok "Sari

Tani" Sdr. Sai'in menyampaikan kepada anggotanya agar semakin giat lagi dalam merawat kebun kopi ini, karena bila

tanaman subur akan membuahkan hasil buah kopi yang bagus serta banyak yang akan kita terima.

AMU COMDEV, Rina Estriyani dalam pertemuan dengan kelompok Sari Tani juga mengucapkan terima kasih kepada semuanya yang hadir, mereka juga berpesan bahwa tanaman kopi ini kedepan akan membawa manfaat

yang lebih dibanding dengan tanaman lainya karena bisa mengangkat desa dan daerah dengan melalui hasil panen kopi tersebut, dicontohkan kepada mereka seperti 2 kelompok lainya yang sudah mengikuti kontes kopi nasioanal pada tahun lalu bisa masuk sepuluh besar dan sekarang para pecinta kopipun membuktikan dengan hadir dikebun tersebut melihat dari dekat. dari dua puluh lima anggota sari tani masing-masing bisa menanam tanaman kopi bervariasi tergantung kemauan anggotanya ada yang seratus pohon, dua ratus pohon bila satu pohon bisa menghasilkan 25 kg biji kopi basah tinggal dikalikan saja perkilo harga enam ribu rupiah dan bila prosesnya melalui pementasi hingga jadi biji kopi kering siap sangrai harga bisa mencapai tujuh puluh ribu rupiah hingga seratus ribu

rupiah perkilonya. Dari jumlah kelompok petani kopi sl konservasi sekarang UP Mrica mempunyai sepuluh kelompok terbentuk mulai tahun 2009 ada 2 kelompok, tahun 2010 ada empat kelompok dan tahun 2011 ada 4

kelompok.

(18)

Sayembara Logo HLN ke 71 Telah Dibuka

Kirimkan logo terbaikmu ke email sayembaraHLN71@gmail.com paling lambat 10 Juni 2016.

(khusus pegawai PLN Group)

(19)
(20)

UP Suralaya

 Opening Meeting Audit SAI di UP Suralaya

Suralaya - Selasa, 24 Mei 2016 bertempat di ruang rapat Boiler Lt.2 ADB UP Suralaya pada pukul 10.00 WIB berlangsung acara Opening Meeting Audit SAI (Satuan Audit Internal), tim dari Kantor Pusat Indonesia Power yang dimulai dari tanggal 13 Mei s/d 3 Juni 2016.

UP Semarang

 UP Semarang kembangkan KUMM Bank Sampah , Pengolahan Limbah Menjadi Kerajinan, serta Pengembangan Paving di Kelurahan Kemijen Semarang

Semarang (23/05) – Pengembangan Masyarakat (Community Development) yang dilaksanakan PT Indonesia Power UP Semarang merupakan perwujudan misi perusahaan, yaitu bersahabat dengan lingkungan serta perwujudan tanggung jawab sosial

perusahaan sebagai bagian dari tata kelola perusahaan yang baik. UP Perak Grati

 WUJUD KEPEDULIAN TERHADAP ANGGOTA HAPPI, PI UP PERAK GRATI GELAR BHAKTI SOSIAL Grati – Persatuan Ibu (PI) UP Perak Grati pada hari rabu kemarin (25/5) mengadakan acara bhakti sosial yang bertajuk “Semangat Ramadhan Mempererat Ukhuwah Meraih Barokah”. Acara yang bertujuan untuk meningkatkan tali silahturahmi dan juga merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap pegawai purna bhakti UP Perak Grati ini digelar di gedung pertemuan PLTU Perak.

UPJP Priok

 "Buka Baut" & Doa Bersama Demolish PLTU 3.4 PT Indonesia Power UPJP Priok

Jakarta (30/05) . Syukuran dan Doa bersama di PLTU 3.4 PT Indonesia Power UPJP Priok, sebagai wujud nyata dalam men-syukuri nikmat dan karunia sang Pencipta serta memohon Keselamatan dan Kelancaran dalam Pelaksanaan demolish PLTU 3.4 UJP Lontar

 PEJUANG LISTRIK LONTAR BERJUANG DI FORUM KARYA INOVASI

Lontar (26/05) – Forum Karya Inovasi merupakan ajang terpopuler di lingkungan PT. Indonesia Power yang mana sangat dinanti kehadirannya dalam tiap semesternya. Kamis, 26 Mei 2016 bertempat di Ruang Meeting Utama UJP Lontar, para

pe-juang listrik Lontar sedang berpe-juang di ajang bergengsi tersebut.

 KUNJUNGAN DANDIM 0506 TANGERANG KE UJP LONTAR

Lontar (25/05) – Dandim 0506 Tangerang, Letkol Inf. Achiruddin, SE beserta rombongan mengunjungi UJP Lontar. Dandim dan rombongan langsung diterima hangat oleh General Manager UJP Lontar, Daniel Eliawardhana.

(21)

UJP Banten 1 Suralaya

 Lomba Karya Inovasi Semester 1 Tahun 2016 UJPBSR

UJP Banten 1 Suralaya 24 Mei 2016, Selasa pagi jam 10.00 tanggal 24 Mei 2016 UJP Banten 1 Suralaya menyelenggarakan Lomba Karya Inovasi betempat di ruang rapat Utama, di ikuti oleh 5 Tim terdiri dari Bidang Enjinering, Bidang Operasi dan Bidang pemeliharaan.

UJP Pangkalan Susu

 Tatap Muka Manajemen UJP PNS dengan Bagian Pengamanan

Pangkalan Susu (25/05) Bertempat di Aula Serba Guna Lt. 3 Gedung Administrasi UJP Pangkalan Susu melakukan pertemuan tatap muka antara bagian manajemen dan bagian pengamanan yang bertujuan untuk mempererat komunikasi.

UJP Labuan

 FKKPI PENGURUS RAYON 27-02.10 KECAMATAN LABUAN GELAR PENGUKUHAN PENGURUS BARU, UJP LABUAN IKUT BERPARTISIPASI

Labuan (20/05). UJP Banten 2 Labuan berpartisipasi dalam Kegiatan Pelantikan Pengurus Terpilih Pengurus FKPPI Rayon

27-02.10 Kecamatan Labuan periode 2015 – 2020 pada hari Jum’at tanggal 20 Mei 2016. Bantuan yang diberikan berupa Konsumsi.

 Komitmen Kepedulian UJP Labuan Terhadap Masyarakat

Labuan – Rangkaian kegiatan kepedulian terhadap masyarakat dilakukan oleh UJP Banten 2 dimulai dengan berpartisipasi pada acara Pembuatan Ruang Kelas Baru dan Rehab Kelas MI Mathla’ul Anwar Pasar Sabut Saketi, Pandeglang (13/5), Kegiatan Rehabilitasi Mushola Al-Husna Kampung Baleker Desa Sukamaju (16/5) dan mengadakan aksi Donor Darah yang dilaksanakan di ruang Auditorium Lantai 3 Gedung Administrasi bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Pandeglang (23/5).

UJP Pelabuhan Ratu

 Sosialisasi Safety Riding dan Safety Driving di PLTU Palabuhanratu

Selasa, 23 Mei 2016, PLTU JABAR 2 Palabuhanratu menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Safety Riding dan Safety Driving yang dilaksanakan oleh KANIT DIKYASA ( Kepala Satuan Unit Pendidikan dan Rekayasa ) POLRES Sukabumi Aiptu I nengah N.S dan beberapa personel Kepolisian Resor Kabupaten Sukabumi.

UJP Adipala

 CSR UJP ADIPALA Rancang Batik Adipala dan Pelatihan Batik

PT Indonesia Power UJP PLTU Jawa Tengah 2 Adipala pada TW 1 menggulirkan program CSR dengan melaksanakan pelati-han kader kesehatan di Kecamatan Adipala dengan mengundang 4 Desa di Ring 1. Maka di TW II ini, CSR UJP Adipala kem-bali bersinergi dengan masyarakat kecamatan adipala dan sekitarnya dengan progran " Pelatihan Batik" dan sekaligus mensup-port kegiatan PKK Kecamatan Adipala " Temu Kader Dalam Rangka Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 44 Ting-kat Kecamatan Adipala".

(22)

Referensi

Dokumen terkait

aplikasi yang terintegrasi untuk menangani semua aspek dari hubungan pelanggan, termasuk layanan pelanggan, penjualan, dan pemasaran... Customer Relationship Management

Prestasi turbin angin Darrieus tipe-H dapat dihitung dengan mengubah nilai masukan baik kecepatan, rpm, jumlah sudu, tipe airfoil, bilangan Reynolds, chord, jari-jari

Peneliti menggunakan software flow 3d untuk mengetahui kecepatan aliran udara yang melewati ducting dan software Ansys CFX 14 untuk melakukan analisa gaya angkat pada

Hasil penelitian ini membuktikan bahwa rasio hasil investasi dan risk based capital mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan

Sistem diartikan sebagai konsep dasar atau elemen yang melakukan suatau kegiatan atau beroperasi secara bersama-sama ntuk dapat mencapai sasaran atau tujuan tertentu, atau

Kekerasan seksual terjadi karena anggapan masyarakat dan laki-laki bahwa perempuan adalah kaum yang lemah sehingga sering menjadi sasaran tindak kekerasan, baik

Sedangkan bentuk-bentuk pele- cehan seksual yang dialami tokoh utama perempuan dalam novel Perempuan Di Titi- kadalah bentuk pelecehan seksual tingkat ke-1 ( gender

Berdasarkan kutipan di atas tergambar bahwa bentuk perlawanan yang pertama dilakukan oleh tokoh perempuan (Srintil) terhadap diskriminasi yang terjadi pada dirinya adalah