• Tidak ada hasil yang ditemukan

MOTIVASI ORANG TUA MEMILIH LEMBAGA PENDIDIKAN ( Penelitian Pada SD Islam Integral Luqman A1 Hakim Purwodadi )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "MOTIVASI ORANG TUA MEMILIH LEMBAGA PENDIDIKAN ( Penelitian Pada SD Islam Integral Luqman A1 Hakim Purwodadi )"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

(1)

S K R I P S I

Oleh :

SITI SRI WAHYUNI N IM : 11404056

SEKOLAH TINGGIAGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2006

(2)

S K R I P S I

Diajukan untuk Memenuhi Tugas

dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh

Gelar Sarjana dalam Ilmu Tarbiyah

Oleh :

SITI SRI WAHYUNI NIM : 11404056

SEKOLAH TINGGIAGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

(3)

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Lamp. : 1 (satu) naskah

Hal : Pengajuan Naskah Skripsi

Salatiga, Agustus 2006 Kepada

Yth. Ketua STAIN Di Salatiga

Assalamu ‘alaikum Wr. Wb.

Bersama ini kami kirimkan naskah skripsi mahasiswa:

Nama : Siti Sri Wahyuni

NIM : 11404056

Program Studi: Pendidikan Agama Islam (PAI)

Judul : Motivasi Orang Tua Memilih Lembaga Pendidikan

( Penelitian Pada SD Islam Integral Luqman A1 -Hakim Purwodadi)

untuk diajukan dalam sidang Munaqosah Skripsi.

(4)

PENGESAHAN SKRIPSI

Judul : MOTIVASI ORANG TUA MEMILIH LEMBAGA

PENDIDIKAN ( Penelitian Pada SD Islam Integral Luqman A1 Hakim Purwodadi )

Nama : Siti Sri Wahyuni

NIM : 11404056

Program Studi: Pendidikan Agama Islam (PAI)

Salatiga, 27 Agustus 2006

Dewan Penguji,

(5)

Dengan Agama kehidupan menjadi terarah, dengan ilmu kehidupan menjadi

mudah, dengan seni kehidupan menjadi indah

(6)

ABSTRAK

Siti Sri Wahyuni (NIM : 11404056) Motivasi Orang Tua Memilih Lembaga Pendidikan ( Penelitian Pada SD Islam Integral Luqman A1 -Hakim Purwodadi) Tahun 2006. Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI). Pembimbing Drs. KH Nasafi.

Rumusan masalah penelitian ini adalah 1) Bagaimana gambaran pendidikan SD I Integral Luqman Al-Hakim? 2) Motivasi apakah yang melandasi orang tua memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim sebagai lembaga pendidikan bagi anak- anaknya?

Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui gambaran pendidikan SD I Integral Luqman Al-Hakim Purwodadi. 2) Untuk Mengetahui motivasi yang melatar belakangi orang tua memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim sebagai tempat sekolah bagi anak-anaknya.

Setelah mengadakan observasi dilapangan dan analisis secara mendalam diperoleh hasil penelitian yaitu bahwa terlihat dari jawaban mereka yang beragam, maka bisa dilihat bahwa banyak motivasi yang beragam dari masyarakat memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim.

Dari sekian banyak motivasi, maka motivasi adanya tambahan pelajaran dan pemberian nilai-nilai agama (soal nomor tujuh dan delapan) menjadi motivasi yang paling utama diantara motivasi yang lain. Hal ini bisa dilihat dari perolehan skor nilai sangat setuju dan setuju paling banyak diantara butir soal yang lain.

Faktor biaya tidak menjadi masalah bagi orang tua murid. Terbukti dengan jawaban setuju dan sangat setuju yang diberikan maasih lebih banyak. Meskipun ada

yang kurang setuju jumlahnya tidak banyak. Hanya 4 orang.

(7)

2. Kakak dan Adiku tercinta

3. Suamiku Tercinta

4. Anak-Anaku tersayang :

~ Muhammad Abdul Wahid

~ Muhammad Yusuf Khoiruddin Firmansyah

5. Almamater STAIN Salatiga

(8)

Memilih Lembaga Pendidikan ( Penelitian Pada SD Islam Integral Luqman A1 -

Hakim Purwodadi)”

Dalam pembuatan Skripsi ini penulis mengakui telah memperoleh bantuan

dari berbagai pihak sejak awal persiapan proposal sampai terwujud laporan skripsi.

Tanpa bantuan pihak lain mustahil skripsi ini dapat selesai dalam waktu yang

ditetapkan. Oleh karena itu penmulis menyampaikan “terima kasih” setulus hati

kepada semua pihak yang telah membantu sampai akhir penyusunan.

Ucapan terimakasih khususnya penulis sampaikan kepada:

1. Drs. Imam sutomo, M.Ag. selaku Ketua STAIN Salatiga.

2. Drs. KH. Nasafi, selaku Pembimbing skripsi

Tanpa bantuan semua pihak diatas, Penulis yakin bahwa penulisan skripsi ini

tidak dapat selesai, untuk itu penulis hanya bisa berdoa kepada Allah swt, semoga

amal ibadahnya diterima disisinya sebagai amal sholeh serta mendapat imbalan yang

setimpal. Amin

Akhimya hanya kepada Allahlah mengabdi dan kepada Allah jualah hamba

kembali, dan mudah-mudahan skripsi ini dapat berguna bagi diri penulis khususnya,

Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Program ekstensi dan umumnya

bagi pembaca.

Salatiga, 2006.

Siti Sri Wahyuni NIM.. 11404056

(9)

HALAMAN PENGESAHAN... iv

A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Rumusan Masalah... 4

3. Teknik Pengumpulan Data... 7

4. Teknik Analisis Data... 9

F. SISTEMATIKA... 10

BAB II : LANDASAN TEORI...12

A. Pengertian Motivasi... 12

B. Jenis dan Sifat Motivasi... 17

1. Jenis Motivasi... 17

2. Sifat Motivasi... 18

(10)

B A B IV

B A B Y

3. Keunggulan...32

4. Kurikulum dan tenaga Pengajar...33

5. Sistem Pembelajaran... 34

6. Target Pembelajaran...34

7. Peserta Didik... 35

8. Sarana dan Prasarana... 35

B. Sejarah Perkembangan SD Islam Integral Luqman Al-Hakim... 36

C. Motivasi Orang Tua Memilih Lembaga Pendidikan... 41

: ANALISIS DATA... 44

: PENUTUP... 53

A. Kesimpulan... 53

B. Saran... 53

C. Penutup... 54

(11)

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Pendidikan menurut Undang-undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem

Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 1 adalah usaha sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,

pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang

diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.1

Dalam UUD 1945 pasal 31 disebutkan bahwa setiap warga negara Republik

Indonesia berhak mendapat pendidikan yang layak. Pasal ini menunjukan bahwa

negara menjamin bagi terselenggaranya pendidikan bagi setiap warga negara tanpa

membeda-bedakan keadaan latar belakang mereka. Ayat ini sekaligus memberikan

kebebasan pada masyarakat untuk memilih lembaga pendidikan yang sesuai dengan

keinginannya. Karena bisa jadi di suatu tempat terdapat beberapa lembaga pendidikan

yang mengharuskan masyarakat untuk memilih dan menentukan pilihannya sehingga

menjadi lembaga pendidikan yang sesuai dan cocok baginya.

1 Undang-undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, (Jakarta: PT. Sekala Jamalkarya), 2003

(12)

Di kota Purwodadi terdapat berbagai macam lembaga pendidikan. Mulai

lembaga pendidikan negeri yang diselenggarakan oleh pemerintah dan lembaga

pendidikan swasta yang diselenggarakan dibawah naungan yayasan. Lembaga

pendidikan-lembaga pendidikan tersebut masing-masing berbenah dalam rangka

untuk mendapatkan simpati dari masyarakat. Harapannya masyarakat akan

menjatuhkan pilihan padanya untuk menyekolahkan anak-anaknya. Karena walaupun

sama-sama lembaga pendidikan negeri yang diselenggarakan oleh pemerintah

temyata ada yang mendapatkan simpati lebih dari masyarakat. Ada sebagian sekolah

yang dianggap lebih unggul oleh masyarakat daripada sekolah yang lain. SDN 03

merupakan salah satu contoh sekolah yang mendapat sambutan bagus dari

masyarakat. Tiap tingkatan terdiri dari 2 kelas. Dan tiap kelas terdiri dari 40 siswa.

Begitu juga dengan lembaga pendidikan yang diselenggarakan oleh swasta.

Masyarakat memiliki anggapan yang sama, bahwa lembaga pendidikan tersebut

memiliki perbedaan. Sehingga sebagian masyarakat ada yang lebih condong memilih

sekolah tertentu dari pada sekolah yang lain. Maka wajar bila di kota Purwodadi ada

sebagian sekolah yang diminati oleh masyarakat sehingga mendapat murid yang

banyak. Dan ada sekolah yang terpaksa harus tutup dikarenakan tidak ada murid yang

mendaftar. Sekolah tersebut adalah SDN 15 dan SDN 06.

Banyak pertimbangan yang mempengaruhi orang tua memilih sekolah tertentu

untuk anak-anaknya. Ada sebagian masyarakat yang mengedepankan faktor

kedekatan. Dikarenakan sekolah itu dekat dengan tempat tinggalnya sehingga mereka

(13)

biaya. Dan ada juga sebagian masyarakat yang memilih sekolah karena faktor

kwalitas. Bagi mereka biaya dan jarak tidak menjadi masalah. Mereka akan mencari

sekolah yang berkualitas walaupun biayanya mahal dan jaraknya jauh dari tempat

tinggalnya.

SD Islam Integral Luqman Al-Hakim adalah lembaga pendidikan barn di kota

Purwodadi. SD Islam Integral Luqman Al-Hakim berdiri tahun pelajaran 2005/ 2006.

Keberadaanya yang barn itu menjadikannya harus bersaing guna mendapatkan

simpati dari masyarakat dengan sekolah lain yang telah lama. Meskipun baru temyata

SD Islam Integral Luqman AL-Hakim mampu mendapat simpati dari masyarakat.

Terbukti dengan terpenuhinya kuota jumlah siswa yang masuk, yang ditentukan oleh

sekolah. Bahkan peminatnya lebih banyak dari harapan yang telah dicanangkan. SD

Islam Integral Luqman Al-Hakim menargetkan memperoleh 30 siswa untuk tahun

pembelajaran 2005/2006. Jumlah pendaftar keseluruhan ada 37 calon siswa. Yang

diterima sekolah 32 siswa. Dikarenakan keterbatasan tempat terpaksa 5 anak ditolak.

Yang lebih menarik lagi adalah, pendaftaran murid baru sudah ditutup jauh hari

sebelum proses pembelajaran dimulai. Minggu terakhir bulan Mei 2005 pendaftaran

di SD Integral Luqman Al-Hakim untuk tahun Pembelajaran 2005/2006 telah ditutup.

Melihat keberadaan SD Islam Integral yang baru tersebut dan animo masyarakat

yang tinggi maka sangat menarik diadakan penelitian terhadap masyarakat guna

mengetahui motivasi mereka memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim sebagai

(14)

B. RUMUSAN MASALAH

Setelah melihat pembahasan pada latar belakang diatas maka dapat dirumuskan

bahwa pokok permasalahan penelitian ini yaitu :

1. Bagaimana gambaran pendidikan SD I Integral Luqman Al-Hakim?

2. Motivasi apakah yang melandasi orang tua memilih SD Islam Integral

Luqman Al-Hakim sebagai lembaga pendidikan bagi anak-anaknya?

C. TUJUAN PENELITIAN

Agar dapat memberikan gambaran serta arah yang jelas dal am melaksanakan

penelitian ini, maka dapat dirumuskan tujuan yang ingin dicapai yaitu :

1. Untuk mengetahui gambaran pendidikan SD I Integral Luqman Al-Hakim

Purwodadi.

2. Untuk Mengetahui motivasi yang melatar belakangi orang tua memilih SD

Islam Integral Luqman Al-Hakim sebagai tempat sekolah bagi anak-

anaknya.

D. PENEGASANISTILAH

Untuk menghindari teijadinya kekaburan dalam menginterpretasikan judul,

maka peneliti perlu menjelaskan istilah-istilah sebagai berikut:

(15)

Motivasi adalah dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau

tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu2.

Sedangkan Dr. Oemar Hamalik menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan

motivasi adalah suatu perubahan energi dalam diri (pribadi) seseorang yang

ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan.3

Motivasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah alasan-alasan yang

menyebabkan masyarakat Purwodadi memilih SD Islam Integral sebagai

lembaga pendidikan bagi anak-anaknya.

2. Orang Tua

Yang dimaksud dengan orang tua adalah semua orang tua yang menyekolahkan

anaknya di SD Islam Integral Luqman Al-Hakim.

3. SD Islam Integral Luqman Al-Hakim

Yang dimaksud dengan SD Islam Integral Luqman Al-Hakim adalah sebuah

Sekolah Dasar Islam yang berada dibawah maungan Yayasan Amanah

Pesantren Hidayatullah Purwodadi Grobhogan. Beralamat di J1 Diponegoro Gg.

Keling II Telp. 081 665 6201.

E. METODE PENELITIAN

Adapun metode penelitian yang dipergunakan dalam penulisan skripsi ini

adalah sebagai berikut:

(16)

1. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian yang peneliti lakukan adalah bersifat kualitatif.

Penelitian kualitatif menurut Bogdan dan Taylor adalah prosedur penelitian yang

menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan

perilaku yang dapat diamati. Kirk dan Miller mendefinisikan bahwa penelitian

kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara

fundamental bergantung pada pengamatan terhadap manusia dalam kawasannya

sendiri dan berhubungan dengan orang-orang tersebut dalam bahasannya dan dalam

peristilahannya.4

2. Jenis Dan Sumber Data,

a. Sumber Data

Yang dimaksud sumber data dalam penelitian adalah subjek darimana data

dapat diperoleh. Ada tiga macam sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian

ini.

1) Person yaitu sumber data yang bisa memberikan jawaban lisan

melalui wawancara atau jawaban tertulis melalui angket.

2) Place yaitu sumber data yang menyajikan tampilan berupa keadaan

diam dan bergerak. Misalnya ruangan, wujud benda, aktivitas, laju

kendaraan dan lain-lain.

(17)

3) Paper yaitu sumber data yang menyajikan tanda-tanda berupa huruf,

angka, gambar, atau simbol-simbol lain.5

b. Jenis Data

1) Data primer

Menurut Lofland dan Lofland (1984 :47) sumber data utama dalam

penelitian kualitatif adalah kata-kata dan tindakan. Selebihnya adalah

data-data tambahan seperti dokumen dan lain-lain.6

Dengan demikian kata-kata dan tindakan orang yang diamati dan

diwawancarai merupakan sumber data utama. Yang dimaksud dengan

orang yang diamati disini adalah semua terlibat di SD Islam Integral

Luqman Al-Hakim dan semua wali murid.

2) Data sekunder

Sumber data diluar kata dan tindakan adalah sumber kedua. Yaitu

berupa data-data tertulis. Misalnya buku, arsip, majalah illmiah,

dokumen pripadi, dan dokumen resmi. Meskipun menjadi sumber

kedua, sumber-sumber tertulis ini keberadaanya jelas tidak bisa

diabaikan.7

3. Teknik Pengumpulan Data

5 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta, 1998), Cet. 11, him. 115

6 Lexy J. Moleong, op.cit., him. 112

(18)

a. Teknik Observasi

Observasi diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara

sistematik terhadap gejala yang tampak pada obyek penelitian.

Pengamatan dan pencatatan yang dilakukan terhadap obyek di tempat

terjadi atau berlangsungnya peristiwa disebut observasi langsung,

sehingga observasi berada bersama obyek yang diselidiki. Observasi tidak

langsung adalah pengamatan yang dilakukan tidak pada saat

berlangsungnya suatu peristiwa yang akan diselidiki.8

Dengan teknik ini peneliti akan teijun langsung di SDII Luqman Al-

Hakim Purwodadi menemui wali murid.

b. Teknik komunikasi

Teknik komunikasi adalah cara mengumpulkan data melalui kontak

atau hubungan pribadi anatra pengumpul data dengan sumber data.9

Untuk teknik komunikasi ini peneliti menggunakan alat berupa

interviu sebagai teknik komunikasi langsung. Dalam pelaksanaannya,

peneliti memilih interviu terpimpin (guided interview), yaitu interviu yang

dilakukan oleh pewawancara dengan membawa sederetan pertanyaan

lengkap dan terperinci.10

8 S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: Rineka Cipta, 2003), Cet. 2, him. 159. 9 Ibid., him. 165.

(19)

Interviu digunakan peneliti untuk memperoleh data yang bersumber

dari para pengajar, kepala sekolah, dan wali murid SDII Luqman Al-

Hakim Purwodadi.

c. Teknik dokumentasi

Teknik dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau

variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah,

prasasti, notulen rapat, legger, agenda, dan sebagainya yang berkaitan

dengan masalah penelitian.11

Teknik ini akan digunakan untuk mendapatkan catatan-catatan,

arsip, dokumen yang ada di SD Islam Integral Luqman Al-Hakim

Purwodadi.

4. Teknik Analisis Data

Agar data-data yang telah dikumpulkan mudah dipresentasikan kepada

orang lain maka akan di analisa seluruh data yang ada dengan pemprosesan,

pencocokan, pengaturan secara sistematis semua hasil komunikasi dengan

wawancara, catatan-catatan lapangan dan semua bahan-bahan lain yang telah

dikumpulkan. Dalam menganalisis data yang terkumpul penulis menggunakan

metode analisis diskriptif kualitatif dengan mendasarkan pada berfikir

(20)

deduktif. Maksudnya adalah berangkat dari yang umum kemudian menilai

sesuatu yang bersifat khusus dengan bertitik tolak dari yang bersifat umum.12

Dalam analisis data ini di tempuh dua tahapan yaitu :

a. Klasifikasi selama pengumpulan data.

Pada tahap ini peneliti akan selalu mengembangkan data yang ada guna

mendapatkan data-data barn. Mengoreksi data-data yang kurang jelas dan

mengarahkan analisa pada dampak pemberangkatan keija di lapangan.

Untuk menunjang pada tahapan ini peneliti akan membuat lembar

rangkuman, pengkodean guna mengidentifikasi tema dan pembuatan

memo untuk menanggulangi lupa akibat banyaknya informasi yang

diperoleh.

b. Analisis data setelah pengumpulan data.

Pada tahapan ini peneliti akan disibukan untuk mengkaji data yang ada

dan dianalisis seperlunya sehingga siap untuk disusun dalam penampilan

data berupa skripsi.

F. SISTEMATIKA

Untuk memudahkan penulis dalam membahas skripsi ini, maka penulis

berusaha mengklasifikasikan menjadi lima bab dan dapat dilihat dari uraian berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

(21)

Bab ini membahas tentang latar belakang masalah, rumusan masalah,

tujuan penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan skripsi.

BAB n : LANDASAN TEORI

Bab ini akan membahas tentang pengetian motivasi, jenis dan sifat-sifat

motivasi, prinsip-prinsip motivasi, faktor-faktor yang mempengaruhi

motivasi.

BAB III : LAPORAN HASIL PENELITIAN

Pada bab ini dilaporkan tentang situasi umum SD Islam Integral

Luqman Al-Hakim yang meliputi: letak dan keadaan geografis, sejarah

berdirinya, keadaan sarana dan prasarana, keadaan guru dan siswa, serta

struktur organisasi yang ada. Kemudian akan dilaporkan data-data yang

diperoleh melalui studi dokumen dan angket tentang motivasi wali

murid menyekolahkan anaknya di SD Islam Integral Luqman Al-Hakim.

BAB IV : ANALISIS DATA

Pada bab ini tiap-tiap aspek permasalahan dianalisa berdasarkan pada

data-data yang ada. Analisa tersebut untuk mengetahui secara mendalam

dan detail tentang motivasi wali murid yang sebenamya menyekolahkan

anaknya di SD Islam Integral Luqman Al-Hakim.

BAB V : PENUTUP

(22)

secara efektif melalui kegiatan-kegiatan belajar hanya memerlukan sedikit

bantuan dalam motivasi belajar.

3. Motivasi yang bersumber dari dalam diri individu lebih efektif daripada

motifasi yang berasal dari luar. Motivasi dari dalam memberi kepuasan

kepada individu sesuai dengan ukuran yang ada dalam diri.

4. Tingkah laku (perbuatn) yang serasi (sesuai dengan keinginan) perlu

dilakukan penguatan.

5. Motivasi mudah belajar kepada orang lain. Gum yang bermninat dan

antusias dapat mempengerahui siswa mwnjadi berminat dan antusias pula

yang pada gilirannya akan mendorong motivasi pada rekan-rekannya.

6. Pemahaman yang jelas terhadap tujuan-tujuan akan merangsang motifasi

belajar. Apabila siswa telah memahami tujuan belajar dan pembelajaran

yang hendak dicapai maka prbuatan belajar ke arah tujuan teersebut akan

meningkat karena daya dorongnya menjadi lebih besar.

7. Tugas-tugas yang dibebankan oleh diri sendiri akan menimbulkan minat

lebih besar untuk melaksanakannya daripada tugas-tugas yang dipaksakan

dari luar.

8. Ganjaran dari luar kadang-kadang diperlukan dan cukup efektif untuk

merangsang minat belajar.

9. Teknik dan prosedur yang bervariasi adalah sangat efektif untuk

(23)

bervariasi dapat menciptakan suasana yang menantang dan menyenangkan

sehingga lebih mendorong motivasi untuk melakukan sesuatu.

10. Minat khusus yang dimiliki siswa bermanfaat dalam belajar dan

pembelajaan.

11. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk merangsang minat belajar bagi

siswa yang lamban, temyata tidak bermakna bagi siswa yang tergolng

pandai.

12. Kecemasan dan frustasi yang lemah kadang-kadang dapat membantu

menjadi lebih baik. Keadaan emosi yang lemah dapat mendorong

perbuatan yang lebih energik.

13. Kecemasan yang serius akan menyebabkan kesulitan dan menggaggu

perbuatan karena perhatiannya terarah pada hal lain.

14. Tugas-tugas yang terlampau sulit dikeijakan dapat menyebabkan frustasi,

bahkan dapat menyebabkan demoralisasi, yakni perbuatan yang tidak

wajar.

15. Masing-masing siswa memiliki kadar emosi yang berbeda antara satu

dengan yang lainnya.

16. Pengaruh kelompok umumnya lebih efektif dalam motivasi belajar

(24)

17. Motivasi yang kuat erat hubungannya dengan kreativitas. Apabila

motivasi yang dimiliki diberi berbagai tantangan, maka akan tumbuh

kegiatan kreatifhya.10

Dari uraian diatas dapat dilihat bahwa prinsip-prinsip motivasi yang ada

sebenamya juga berlaku secara umum. Ketika dikaitkan dengan motivasi orang tua

dalam memilih lembaga pendidikan untuk anaknya maka prinsip-prinsip diatas juga

berlaku. Maka apapun motivasi mereka sebenamya tidak terlepas dari prinsip-prinsip

diatas.

Disamping itu harapan masyarakat terhadap sekolah dan gum mengalami

pembahan yang jelas. Orang tua menjadi lebih terlibat dalam proses pengambilan

keputusan sekolah melalui keanggotaan dewan sekolah, komite pemilihan kepala

sekolah dan sebagainya.11

Keterlibatan masyarakat yang begitu jelas ini menambah keyakinan kita akan

motivasi masyarakat terhadap sekolah. Keterlibatan orang tua murid dalam

menentukan kebijakan sekolah diharapkan akan bisa menjembatani keinginan-

keinginan masyarakat terhadap sekolah tersebut. Sehingga tidak ada keinginan-

keinginan dari masyarakat yang tidak di akomodir.

Bagi sekolah aspirasi masyarakat tidak dianggap remeh. Karena pada

hakekatnya mereka adalah bagian dari pelanggan lembaga pendidikan tersebut.

sedangkan pelanggan utama yaitu pelajar yang secara langsung menerima jasa.

10 Op. Cit, him. 116

(25)

Pelanggan kedua yaitu orang tua, gubemur atau sponsor pelajar yang memiliki

kepentingan langsung secara individu maupun institusi dan pelanggan ketiga yaitu

pihak yang memiliki pcran penting, meskipun tak langsung, seperti pemerintah dan

masyarakat secara keseluruhan.12

Sedangkan institusi pendidikan adalah pihak yang memberikan jasa. Jasa-jasa

ini meliputi pemberian beasiswa, penilaian, dan bimbingan bagi para pelajar, orang

tua, dan para sponsor mereka. Para pelanggan terdiri dari bermacam-macam golongan

dan perlu diidentifikasi.13

D. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi

Banyak factor yang dapat mempengaruhi motivasi seseorang. Ada berbagai

upaya tertentu secara nyata yang dapat meningkatkan motivasi untuk melakukan

sesuatu. Upaya-upaya itu terdiri dari pelaksanaan fungsi-fiingsi...penggerakan,

harapan, insentif, dan disiplin. Secara garis besamya dapat dikemukakan dalam

uraian di bawah ini.

1. Upaya menggerakan motivasi

Upaya menggerakan/menggugah perhatian dan minat sangat diperlukan

dalam rangka untuk menciptakan kondisi yang diharapkan. Karena bisa

jadi dalam kondisi-kondisi tertentu akan terdapat situasi-situasi yang tidak

mendukung. Maka melakukan tindakan untuk mengatasi keadaan tersebut

(26)

merupakan langkah yang sangat tepat. Sehingga bisa menumbuhkan

motivasi tersendiri atau dalam rangka menjaga motivasi yang telah ada.

2. Upaya pembcrian harapan

Setiap siswa memiliki harapan-harapan tertentu setelah menyelesaikan

pelajaran, atau tugas atau suatu proyek. Guru perlu memberikan harapan-

harapan tertentu untuk mengugah motivasi belajar siswa.

Berkenaan dengan masyarakat secara umum maka sebenamya semua

orang pasti memiliki harapan-harapan tertentu setelah melakukan

perbuatan. Termasuk ketika wali murid memasukan anaknya di sekolah

tertentu. Mereka pasti juga memiliki harapan-harapan yang akan diperoleh

anaknya setelah menempuh proses pembelajaran di sekolah tersebut.

Harapan-harapan yang dimiliki oleh orang tua tentunya tidak terlepas dari

motivasi awal ketika anaknya dimasukan di sekolah yang bersangkutan.

3. Upaya pemberian insentif

Pemberian hadiah dan dorongan secara lisan atau tertulis ada pengaruhnya

terhadap motivasi. System pemberian angka juga dapat mendorong

motivasi. Itu sebabnya insentif-insentif yang diberikan baik berupa apapun

memiliki pengaruh motivasi seseorang untuk melakukan sesuatu.

4. Upaya pengaturan tingkah laku.

Ketika sekolah terbiasa dengan suasana disiplin, maka akan membuat

(27)

pula sebagaimana yang telah diterapkan di sekolahan. Maka keadaan

seperti ini teijadi proses motivasi berdisiplin.14

Melihat factor-faktor diatas maka dapat dilihat bahwa sebenamya motivasi

memiliki berbagai macam fungsi. Yaitu sebagai pendorong, pengarah, dan

penggerak tingkah laku.

Dengan melihat keadaan tersebut, kaitanya dengan motivasi yang dimiliki

masyarakat dalam memilih lembaga pendidikan untuk anak-anaknya, maka

motivasi mereka juga tidak terlepas dari fungsi-fungsi tersebut diatas. Motivasi

itulah yang menjadi tenaga pendorong, pengarah dan menggerakan tingkah laku

masyarakat untuk mengarahkan pilihan mereka kepada SD Islam Integral

Luqman Al-Hakim.

(28)

A. Gambaran Umum SD Islam Integral Luqman A1 Hakim Purwodadi

Sekolah Dasar Islam Integral Luqman A1 Hakim merupakan salah satu sekolah

dasar swasta di Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan, dibawah naungan

Yayasan Amanah Pesantren Hidayatullah Purwodadi. Didirikan pada tanggal 10

Februari 2005 M bertepatan dengan 1 Muharrom 1426 H.

SD Islam Integral Luqman Al-Hakim merupakan lembaga pendidikan yang

mengintegrasikan ilmu, amal dan keikhlasan. Menumbuh kembangkan potensi siswa

dalam aspek keagamaan (ruhiyah), keilmuan (aqliyah) dan ketrampilan (jasadiyah).

Dalam melaksanakan proses pendidikan SD Islam Integral Luqman Al-Hakim

melakukan pendidikan dengan keteladanan, keikhlasan dan professional. Model

pendidikan tersebutdirancang sebagai mitra para keluarga muslim untuk membentuk

keluarga yang berkepribadian islami, cerdas dan berprestasi.

Pendirian SD Islam Integral Luqman Al-Hakim telah mendapat Surat

Rekomendasi dari Kepala UPTD Pendidikan Dasar Kecamatan Purwodadi dengan

Nomor Surat 421.2/309/2005 dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Kabupaten Grobogan dengan Nomor Surat 421.2/475/B/2005.

Saat ini SD Islam Integral Luqman Al-Hakim dikelola oleh seorang kepala

sekolah dan enam guru yang memiliki dedikasi tinggi dan memiliki kompetensi

(29)

dibidangnya. Guru SD Islam Integral Luqman Al-Hakim merupakan alumni PTN dan

PTS serta Pesantren.

Tahun pertama pembukaan SD Islam Integral Luqman Al-Hakim telah

mendapat tanggapan yang sangat menggembirakan dari masyarakat Purwodadi.

Terbukti dengan kepercayaan mereka menyerahkan anak-anaknya untuk dididik dan

dibina di SD Integral. Pembukaan siswa baru tahun pertama yaitu tahun ajaran

2005/2006 SD Islam Integral telah mendapat murid 34 siswa. Kemudian pada bulan

April 2006 ada tambahan satu murid pindahan dari SDN Depok. Jadi siswa SD Islam

Integral Luqman Al-Hakim saat ini kelas satu sebanyak 35 siswa.

Pada tahun kedua, yaitu tahun ajaran 2006/2007 SD Islam Integral Luqman Al-

Hakim juga mendapat tanggapan masyarakat yang sangat bagus. Terbukti dengan

antusiasisme masyarakat mendaftarkan anaknya untuk dididik di SD II Luqman Al-

Hakim. Pendaftaran murid baru SD II Luqman Al-Hakim dibka mulai tanggal 1 April

2006. Terhitung mulai tanggal 9 Mei 2006 pendaftaran murid baru ditutup, karena

jumlah siswa yang dibutuhkan telah terpenuhi. Yaitu sebanyak 35 siswa.

Secara geografis, SDII Luqman A1 Hakim tepatnya berada di Jl. P. Diponegoro

Gg. Keling II Kalongan, Purwodadi.

Kelurahan Kalongan merupakan salah satu kelurahan yang berada di wilayah

Kecamatan Purwodadi. Di sebelah utara, Kelurahan Kalongan berbatasan dengan

Kelurahan Purwodadi. Di sebelah barat dan selatan berbatasan dengan Kelurahan

(30)

Kecamatan Purwodadi sendiri merupakan Kecamatan di wilayah Kabupaten

Grobogan, yang berbatasan :

Barat : Kecamatan Penawangan

- Timur : Kecamatan Pulokulon

Selatan : Kecamatan Toroh

- Utara : Kecamatan Grobogan

Adapun Yayasan Amanah sendiri adalah sebuah yayasan yang berdiri pada

tahun 1996. Yayasan ini merupakan cabang dari Yayasan Pesantren Hidayatullah

yang berpusat di Balikpapan. Ustadz Ahmad Tsaqif adalah kader Pesantren

Hidayatullah cabang Surabaya yang ditugaskan untuk membuka cabang di Kabupaten

Grobogan. Sebagai lembaga swadaya masyarakat, Yayasan Amanah Pesantren

Hidayatullah bergerak di bidang sosial, dakwah, dan pendidikan. Di bidang sosial,

Yayasan Amanah Pesantren Hidayatullah melakukan penyantunan dan pembinaan

terhadap anak-anak terlantar dan yatim piatu. Anak-anak ini dibina di yayasan dan

diarahkan agar dapat hidup bermanfaat. Di bidang dakwah, personil Yayasan

Amanah mengadakan pembinaan keagamaan di lingkungannya. Bagi santri-santri

binaan, mereka diteijunkan di bidang pembinaan anak-anak TPQ. Adapun untuk

bidang pendidikan, sejak berdiri sampai tahun 2005 Yayasan Amanah teijun di

bidang perintisan dan pembinaan TPQ. Baru di tahun 2005 ini kemudian mendirikan

SD Islam Integral Luqman A1 Hakim.

Struktur organisasi Yayasan Amanah Pesantren Hidayatullah sebagai pihak

(31)

Ir. H. Achmadi Widodo, MT

Wartedjo Tejo Wibowo, S. Pd

Dr. H. Soemitro

Dr. H. Muhadjir Syatibi

Ketua : Ahmad Tsaqif

Wakil : Drs. Darmaji

Sekretaris I : Yuliyanto

Sekretaris II : Edy Purwanto

Bendahara I : Nyuherto

Bendahara II : Ir. Hartoyo

(32)
(33)

1. Visi dan Misi Visi

SD Islam Integral Luqman A1 Hakim menjadi lembaga yang unggul dan

kompetitif di tingkatannya serta menjadi kebanggaan umat.

Indikator:

a. Unggul dalam pembentukan akhlakul karimah

b. Unggul dalam aktivitas keagamaan

c. Unggul dalam prestasi akademik

d. Unggul dalam seni dan kreativitas

Misi

a. Menyelenggarakan pengelolaan sekolah yang berwawasaan tauhid

(integral)

b. Menerapkan manajemen partisipatif, dengan melibatkan seluruh

komponen sekolah dan yang terkait dengan proses pendidikan.

c. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga

sekolah

2. Tujuan

a. Mendidik anak-anak muslim untuk memahami dasar-dasar ajar an Islam

dengan benar sehingga melahirkan iman yang kokoh, taat beribadah dan

(34)

b. Mendidik anak-anak muslim agar menjadi manusia yang cerdas dan

menguasai dasar-dasar iptek sebagai bekal pengembangan diri

selanjutnya.

c. Menumbuhkan dasar-dasar kemahiran membaca, menulis, dan berhitung.

d. Menumbuhkan sikap tanggung jawab, kemandirian, dan kecakapan

emosional.

e. Mengembangkan kemampuan memecahkan masalah dan berfikir logis,

kritis, dan kreatif serta estetis.

3. Keunggulan

Sekolah Dasar Islam Integral Luqman Al-Hakim memiliki keunggulan-

keunggulan sebagai berikut:

a. Siswa mendapat remidial teaching, sehingga bisa mengejar prestasi

sebagaimana yang ditargetkan.

b. Siswa yang berbakat bisa dengan mudah menyalurkan minat dan

bakatnya.

c. Pengaruh negatif dari luar sekolah bisa dikurangi karena jam sekolah lebih

banyak.

d. Siswa tidak hanya mendapatkan ilmu agama tetapi sekaligus pemahaman

dan penghayatannya. Pendidikan agama diberikan secara layak dan

(35)

e. Pembentukan kepribadian anak beijalan lebih baik guna mengantisipasi

derasnya arus informasi. Pantauan kepribadian siswa lebih representatif,

karena siswa cukup lama berada di sekolah dan bergaul dalam kondisi

terkontrol. Hal ini akan mempermudah untuk penangananya, baik dalam

pengembangan diri maupun antisipasi terhadap perkembangan yang

kurang baik.

f. Siswa mendapatkan lingkungan Islami yang sangat dibutuhkan dalam

pengembangan mental spiritualnya. Siswa terbiasa dengan ibadah harian

yang lebih baik.

4. Kurikulum dan Tenaga Pengajar Kurikulum

SD Islam Integral Luqman Al-Hakim menerapkan kurikulum Diknas dan

Kurikulum Integral Hidayatullah yang berbasis Tauhid yang diterapkan secara

langsung dalam kehidupan sehari-hari.

Tenaga Pengajar

SD Islam Integral Luqman Al-Hakim dikelola oleh para pendidik professional

alumni PTN dam Swasta serta Pesantren yang memiliki dedikasi tinggi untuk

(36)

5. Sistem Pembelajaran

SD Islam Integral Luqman Al-Hakim melakukan pembelajaran terintegrasi

(integrated learning). Menggunakan metode pembelajaran active learning

(melibatkan peserta didik untuk selalu aktif). Pembelajaran Al-Quran dengan

perbandingan satu guru 12 siswa dan pembelajaran secara umum untuk kelas I dan II

satu kelas dua guru.

6. Target Pem belaj aran

a. Bidang Akademis

1) Siswa dapat membaca, menulis dan berhitung dengan benar dan cepat.

2) Siswa gemar membaca dan menulis

3) Siswa dapat berkomunikasi dengan baik

4) Siswa dapat menguasai materi pelajaran dengan baik

5) Berbahasa Arab dan Inggris tingkat dasar.

b. Bidang Agama

1) Menumbuhkan motifasi dan kesadaran menjalankan ibadat sholat,

puasa, berdoa dan berdzikir

2) Terampil dan gemar membaca Al-Quran

3) Mampu menghafal Juz Amma

4) Memahami kaidah agama dan mampu mengamalkan dalam kehidupan

(37)

c. Bidang Ketrampilan

1) Memiliki jiwa pemimpin terampil dan trengginas

2) Memiliki ketrampilan tangan dan komputer

7. Peserta Didik

Saat ini (tahun ajaran 2005/2006) jumlah siswa yang di didik di SD Islam

Integral Luqman Al-Hakim barn kelas I yaitu sebanyak 35 siswa. Untuk tahun ajaran

2006/2007 SD Islam Integral Luqman Al-Hakim menerima murid 35 siswa.

Terhitung mulai tanggal 9 Mei 2006 pendaftaran murid barn tahun ajaran 2006/2007

sudah ditutup, karena kuota sudah terpenuhi.

8. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana yang dimiliki SD Islam Integral Luqman Al-Hakim

adalah :

a. Ruang kelas : 3 Lokal (8 x 6 M2)

b. Kantor guru : 1 Lokal (8 x 5 M2)

c. Halaman bermain : Luas (32 x 12 M2)

d. Perpustakaan : 1 Lokal (8 x 5 M2)

e. Komputer : 1 Buah

f. Kursi murid (kombinasi meja kursi) : 70 Buah

g- Meja kursi Guru, Kepala Sekolah, TU : 4 Perangkat

(38)

i. Loker : 1 Buah

j- Almari buku : 1 Buah

k. Jam dinding : 3 Buah

1. Kipas angin : 3 Buah

m. Mobil antar jemput : 1 Buah

n. Papan profil sekolah : 1 Buah

o. Bank data siswa : 1 Buah

P- Bank data kelas : 2 Buah

q- Papan program keija Kepala Sekolah : 1 Buah

B. Sejarah Perkembangan SD Islam Integral Luqman A1 Hakim Purwodadi 1. Keberadaan Lulusan TKIT ( Taman Kanak-kanak Islam Terpadu)

Sejak tahun 2001 telah berdiri Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu yang

pertama di Kabupaten Grobogan, yaitu TKIT A1 Firdaus dibawah Yayasan Bina

Insani. Keberadaan TKIT ini mendapat respon yang sangat positif oleh

masyarakat. Walaupun di tahun pertama hanya mampu merekrut 7 siswa,

namun di tahun-tahun berikutnya peminat TKIT melebihi daya tampung yang

telah ditetapkan.

Taman Kanak-kanak Islam Terpadu merupakan lembaga pendidikan Islam

pra sekolah yang menerapkan pendidikan agama dan umum secara terpadu.

Kurikulum yang dipakai adalah perpaduan antara kurikulum Diknas dan Depag.

(39)

keagamaan seperti hafalan surat-surat pendek, hafalan hadist-hadist pendek, dan

hafalan doa. Secara rutin siswa juga dilatih mempraktekkan salat dan berinfaq.

Kurikulum ini secara konsisten diterapkan oleh para pengajar sehingga tujuan

penerapan nilai-nilai agama sejak dini dapat berhasil. Dari proses memadukan

kurikulum inilah diharapkan dapat menciptakan siswa yang cerdas secara

intelektual, emosi, dan spiritual.

Saat ini, telah terdapat dua TKIT di Kecamatan Purwodadi, yaitu TKIT A1

Firdaus di bawah naungan Yayasan Bina Insani dan TKIT Islamic Centre

berada di bawah naungan Yayasan Ben Abdi Salamah. Tiap tahunnya, masing-

masing TKIT tersebut meluluskan sekitar 50 anak.

2. Proses pendirian SDII Luqman AI Hakim Purwodadi

Sekolah Dasar Islam Integral Luqman Al Hakim didirikan pada tahun

2005 dan memulai kegiatan belajar mengajamya pada tahun pelajaran 2005/

2006. Proses pendirian SDII Luqman Al Hakim bermula dari telah adanya

lulusan dari Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) di Purwodadi yang

merasa kesulitan mencari lembaga pendidikan lanjutan sejenis. Banyak orang

tua murid khawatir jika anak-anaknya dimasukkan di SD umum, maka materi-

materi agama yang telah ditanamkan di TK tidak dapat berkelanjutan.

Hal inilah yang kemudian menarik perhatian dari Yayasan Amanah

Pesantren Hidayatullah Purwodadi untuk membuat lembaga pendidikan Islam

(40)

Dalam pelaksananaannya, temyata tidak hanya para lulusan TKIT yang

tertarik untuk bergabung. Dengan semakin meningkatnya kesadaran orang tua

dalam memilih lembaga pendidikan, tidak sedikit orang tua siswa lulusan dari

TK-TK umum yang tertarik pula untuk memasukkan anaknya di SDII Luqman

A1 Hakim. Karena alasan keterbatasan daya tampunglah maka akhimya tidak

semua pendaftar diterima.

Di tahun pertama, SDII Luqman A1 Hakim hanya menerima 30 anak

dalam satu kelas. Hal ini dikarenakan agar tidak teijadi over load (kelebihan

daya tampung) yang mengakibatkan proses pembelajaran tidak efektif.

Dalam proses pendiriannya, SDII Luqman A1 Hakim bemaung di bawah

Dinas Pendidikan Nasional. Karena itulah SDII Luqman A1 Hakim berusaha

memenuhi persyaratan-persyaratan ijin pendirian sekolah, yang berupa :

1. Pembuatan proposal perijinan, terdiri d ari:

proposal

akte yayasan dan struktur organisasi

profil kepala yayasan

struktur organisasi SDII Luqman A1 Hakim

sertifikat tanah dan kepemilikan bangunan

ijazah terakhir personil SDII Luqman A1 Hakim

2. Menyiapkan administrasi sekolah

3. Menyiapkan administrasi kelas

(41)

5. Menyiapkan sarana prasarana

SDII mengambil nama Luqman A1 Hakim karena beliau adalah sosok

pendidik yang bukan seorang nabi atau rasul, tetapi namanya diabadikan dalam

A1 Quran. Hal ini disebabkan beliau diberi karunia berupa kelapangan dada dan

keluasan ilmu. Kebijaksanaan beliau dalam proses mendidik putra-putranya

tampak dalam cuplikan dialog yang diabadikan dalam A1 Quran :

pi1*»1 aLiIj Jlii j

Artinya:“...dan ingatlah ketika Luqman berkata kepada putranya dalam

pengajaran, Janganlah kamu mempersekutukan Tuhanmu, karena itu

merupakan malapetaka yang besar, ” (QS Luqman: 13)

3. Rangkaian kegiatan yang diadakan dalam rangka proses pendirian SDII Luqman A1 Hakim Purwodadi

Berbagai rangkaian kegiatan dilakukan dalam rangka proses pendirian

SDII Luqman A1 Hakim. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan SDII Luqman A1

Hakim kepada masyarakat sekaligus ajang promosi.

Kegiatan-kegiatan tersebut mencakup dua hal, yaitu:

(42)

a) , internal

Kegiatan internal yang dimaksudkan di sini adalah kegiatan internal

personil SDII Luqman A1 Hakim, seperti:

studi banding di SDIT Luqman A1 Hakim di Yogyakarta

mengikut sertakan Kepala Sekolah dan pengajar dalam diskusi

Forum Studi dan Relawan Pendidikan di Yogyakarta setiap

hari Rabu

observasi selama 3 hari di SDII Luqman A1 Hakim Surabaya

b) . ekstemal

Kegiatan ekstemal yang dimaksudkan di sini adalah kegiatan yang

diadakan untuk publik, seperti:

mengadakan seminar pendidikan pada tanggal 1 Muharram 1426 H

di Gedung DPD Golkar Kabupaten Grobogan. Seminar ini diisi oleh

Ustadz Faudhil Adhim, seorang psikolog dan penulis buku terkenal,

dan dihadiri sekitar 150 peserta

mengadakan promosi di TKIT A1 Firdaus dan TKIT Islamic Centre

dengan memberikan brosur kepada murid dan wali murid

mengadakan promosi door to door kepada orang tua yang memiliki

anak-anak siap masuk SD

memasang spanduk-spanduk pendaftaran di tempat strategis

(43)

C. Motivasi Orang Tua Memilih Lembaga Pendidikan

Ada banyak motivasi orang tua murid memilih SD Islam Integral Luqman Al-

Hakim sebagai lembaga pendidikan untuk anaknya. Berdasarkan form pengisian

dalam formulir pendafitaran menyebutkan bahwa motivasi wali murid memilih SD

Islam Integral Luqman Al-Hakim sebagai tempat pendidikan anak-anaknya adalah :

Demikianlah apa yang bisa disimpulkan dari daftar isian wali murid yang

2

diperoleh dari Formulir Pendafitaran siswa barn tahun pelajaran 2005/2006.

Berikut ini bisa dilihat secara rinci data tentang motivasi dan harapan orang tua

murid kepada sekolah ketika mereka memilih SD I Integral sebagai tempat belajar

bagi anaknya. Data ini diperoleh dari Formulir Pendafitaran siswa barn 2005/2006.

Melihat data tersebut maka dapat diuraikan bahwa harapan orang tua terhadap

sekolah adalah sebagai berikut:

1. Sekolah mampu mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan

sehari-hari.

2. Mampu menjadikan anak mandiri, sholeh, beriman dan berakhlak

mulia.

3. Menjadikan sekolah agar selalu disenangi anak

4. Sekolah mampu menjadi teladan dan mampu melahirkan generasi

terbaik

(44)

5. sekolah lebih berorientasi pada kemampuan anak untuk berkembang

dan berprestasi

6. Sekolah mampu membantu perkembangan dan kemampuan anak

7. Sekolah mampu menjadi tempat belajar yang nyaman dan mampu

mendidik anak-anak sebaik-baiknya

8. Sekolah mampu menjadi lembaga yang professional

9. Mampu mencetak ahli ibadah dan ahli IPTEK

10. Mendidik anak sholeh dan berbakti kepada orang tua

11. Agar anak mendapat pendidikan umum dan agama

12. Agar menjadi anak yang mandiri, sholeh, cerdas dan berkwalitas

13. Ingin mempunyai anak yang berkwalitas

14. Sekolah memperhatikan kegiatan belajar mengajar dengan usia,

kemampuan, dan fisik anak didik

15. Bisa mendidik anak dengan sebaik-baiknya

16. Tertarik dengan metode pembelajaran yang diterapkan dan konsisten

dengan model pem,belajaran tersebut

17. Dapat menjembatani harapan orang tua yang ingin menjadikan

putra/I menjadi anak sholeh harapan umat

18. Mengantarkan anak yang faqih berakhlak dan cerdas

(45)

Demikianlah apa yang bisa disimpulkan dari daflar isian wali murid yang

diperoleh dari Formulir Pendaftaran siswa baru tahun pelajaran 2005/2006.3 Ada

sebagian orang tua siswa yang tidak menuliskan harapann-harapannya. Dan ada

sebagian yang sama. Yang intinya bisa dikelompokan menjadi 19 item seperti diatas.

(46)

Setelah mendapatkan data yang tercantum dalam bab terdahulu maka peneliti

kemudian membahas dan menganalisa data yang telah diperoleh tersebut secara

mendalam. Data-data itu dianalisa dengan dengan cermat sehingga mendapat

informasi yang kongkret mengenai motivasi orang tua yang sesungguhnya

menyekolahkan anaknya di SD Islam Integral Luqman Al-Hakim.

Untuk menunjang analisa tersebut maka maka peneliti mengelompokannya

menjadi dua bagian. Yaitu motivasi sejak awal yang muncul yaitu ketikamulai

pertama mendaftarkan anaknya ke sekolah . Data yang kedua adalah motivasi orang

tua murid yang diperoleh peneliti melalui angket.

Dari Formulir Pendaftaran siswa barn diperoleh data bahwa motivasi

masyarakat memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim sebagai proses pendidikan

bagi anak-anaknya adalah sebagai berikut:

1. Sekolah mampu mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-

hari.

2. Mampu menjadikan anak mandiri, sholeh, beriman dan berakhlak mulia.

3. Menjadikan sekolah agar selalu disenangi anak

4. Sekolah mampu menjadi teladan dan mampu melahirkan generasi terbaik

5. sekolah lebih berorientasi pada kemampuan anak untuk berkembang dan

berprestasi

(47)

6. Sekolah mampu membantu perkembangan dan kemampuan anak

7. Sekolah mampu menjadi tempat belajar yang nyaman dan mampu

mendidik anak-anak sebaik-baiknya

8. Sekolah mampu menjadi lembaga yang professional

9. Mampu mencetak ahli ibadah dan ahli IPTEK

10. Mendidik anak sholeh dan berbakti kepada orang tua

11. Agar anak mendapat pendidikan umum dan agama

12. Agar menjadi anak yang mandiri, sholeh, cerdas dan berkwalitas

13. Ingin mempunyai anak yang berkwalitas

14. Sekolah memperhatikan kegiatan belajar mengajar dengan usia,

kemampuan, dan fisik anak didik

15. Bisa mendidik anak dengan sebaik-baiknya

16. Tertarik dengan metode pembelajaran yang diterapkan dan konsisten

dengan model pem,belajaran tersebut

17. Dapat menjembatani harapan orang tua yang ingin menjadikan putra/I

menjadi anak sholeh harapan umat

18. Mengantarkan anak yang faqih berakhlak dan cerdas

19. Agar dapat dididik dengan baik sesuai dengan aqidah islamiyah

Demikianlah apa yang bisa disimpulkan dari dafltar isian wali murid yang

diperoleh dari Formulir Pendafitaran siswa barn tahun pelajaran 2005/2006.1 Ada

(48)

sebagian orang tua siswa yang tidak menuliskan harapann-harapannya. Dan ada

sebagian yang sama. Yang intinya bisa dikelompokan menjadi 19 item seperti diatas.

Data yang telah diperoleh dari Formulir Pendaftaran siswa barn tersebut

kemudian peneliti tindak lanjuti dengan penggalian informasi secara mendalam

mengenai motivasi orang tua memilih SD Islam Integral dengan memberikan angket.

Angket yang peneliti berikan terdiri dari 9 butir soal. Tiap-tiap soal mengandung opsi

pilihan jawaban sangat setuju, setuju, kurang setuju dan tidak setuju.

Hasil pengumpulan data melalui angket yang disebar atau dibagikan kepada

wali murid dapat dikelompokan sebagai berikut:

Soal pertama, Saya memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim karena

biayanya teijangkau.

Beragam jawaban wali murid menanggapi pertanyaan ini. Ada 4 orang wali

murid yang menjawab sangat setuju. Dua puluh enam orang menjawab setuju dan dua

orang menjawab kurang setuju. Tidak ada wali murid yang menjawab tidak setuju.

Tabel I

NO Soal

Jawaban

S S S K S T S

Saya memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim

karena biayanya teijangkau.

(49)

-Soal kedua, Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena tidak banyak

pungutan-pungutan diluar SPP.

Ada empat wali murid yang menjawab sangat setuju. Dua puluh enam wali

murid menjawab setuju dua orang wali murid yang menjawab kurang etuju. Tidak

ada wali murid yang menjawab tidak setuju.

Tabel II

NO Soal

Jawaban

S S S KS T S

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena tidak

banyak pungutan-pungutan diluar SPP

4 26 2

-Soal ketiga, Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena cukup membantu

pengawasan anak, karena kami sebagai orang tua yang semuanya bekerja diluar

rumah.

Hasil jawaban wali murid dari ertanyaan ini adalah dua belas menjawab sangat

setuju, delalan belas setuju, dua orang kurang setuju dan kosong untuk jawababn

(50)

Tabel III

NO Soal

Jawaban

S S S K S T S

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena cukup

membantu pengawasan anak, karena kami sebagai orang 12 8 2

-tua yang semuanya bekeija diluar rumah.

Soal nomor empat, Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena

manajemennya bagus.

Wali murid yang menjawab setuju ada empat orang, dua puluh delapan setuju.

Untuk jawababn kurang setuju tidak ada dan jawaban tidak setuju juga tidak ada.

Tabel IV

Wali murid yang menjawab setuju ada empat orang, dua puluh delapan setuju.

(51)

Tabel V

NO Soal

Jawaban

S S S KS T S

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena banyak

fasilitas yang menunjang proses pembelajaran.

8 24 -

-Soal nomor enam, Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena gurunya

betul-betul dipilih yang mempunyai komitmen keagamaan dan kemampuan mengajar.

Ada delapan orang memilih menajawab sangat setuju, dua puluh orang

menjawab setuju dan empat orang memilih kurang setuju. Tidak ada wali murid yang

memilih tidak setuju.

Tabel VI

NO Soal

Jawaban

SS S KS TS

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena gurunya

betul-betul dipilih yang mempunyai komitmen 8 20 4

-keagamaan dan kemampuan mengajar.

Soal ketujuh, saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena ada jam tambahan

(52)

Wali muridyang menjawab sangat setuju ada duapuluh orang dan setuju dua

belas orang. Tidak ada yang menjawab kurang setuju maupun tidak ada setuju.

Tabel VII

NO Soal

Jawaban

S S S K S T S

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena ada jam

tambahan mengaji.

20 12 -

-Soal kedelapan, Saya memilih SD II luqman Al-Hakim karena ada tambahann

materi agama seperti hafalan Al-Quran, hadits, dan doa-doa.

Wali murid yang memilih jawaban sangat setuju ada dua puluh orang dan

sepuluh orang setuju, du aorang kurang setuju. Tidak ada yang memilih jawaban

tidak setuju.

Tabel VIII

NO Soal

Jawaban

S S S K S T S

Saya memilih SD II luqman Al-Hakim karena ada

tambahann materi agama seperti hafalan Al-Quran, 20 10 2

(53)

Soal Nomor sembilan, Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena proses

pembelajarannya berbeda dengan SD umum lainya.

Sembilan orang menjawab sangat setuju, dua puluh orang menjawab setuju, tiga

orang menjawab kurang setuju. Tidak ada yang menjawan tidak setuju.

Tabel IX

NO Soal

Jawaban

S S S K S T S

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena proses

pembelajarannya berbeda dengan SD umum lainya.

9 20 3

-Soal tambahan, soal ini diberikan ketika ada wali murid yang merasa ada perlu

mengungkapkan ada motivasi lain selain yang telah tercantum dalam butir soal yang

telah ditentukan. Ada dua orang yang menuliskan ada alasan lain memilih SD Islam

Integral Luqman Al-hakim yaitu karena supaya anaknya bisa berakhlak luhur, supaya

anaknya mengetahui hakekat Islam.

Dan wali murid yang kedua memiliki alasan karena ada seimbang antara

pelajaran umum dan agama, memberikan akhlak yang baik dan pengawasan guru

(54)

A. Kesimpulan

Dari uraian pada bab empat dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Terlihat dari jawaban mereka yang beragam, maka bisa dilihat bahwa banyak

motivasi yang beragam dari masyarakat memilih SD Islam Integral Luqman

Al-Hakim.

2. Darisekian banyak motivasi, maka motivasi adanya tambahan pelajaran dan

pemberian nilai-nilai agama (soal nomor tujuh dan delapan) menjadi motivasi

yang paling utama diantara motivasi yang lain. Hal ini bisa dilihat dari

perolehan skor nilai sangat setuju dan setuju paling banyak diantara butir soal

yang lain.

3. Faktor biaya tidak menjadi masalah bagi orang tua murid. Terbukti dengan

jawaban setuju dan sangat setuju yang diberikan maasih lebih banyak.

Meskipun ada yang kurang setuju jumlahnya tidak banyak. Hanya 4 orang.

B. Saran-Saran

Setelah melakukan penelitian secara intensif maka kami memberikan saran-saran

sebagai berikut:

1. Sudah saatnya orang tua murid memperhatikan pendidikan anak-anaknya

dengan memberikan pendidikan yang seimbang antara pendidikan umum dan

agama.

(55)

Tabel X

NO Soal Jawaban

S S S K S T S 1 Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim karena agar anak 1

bisa berakhlak Iuhur

2 Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim agar anak dapat

mengetahui hakekat Islam

1

3 Saya memilih SD Islam Integral Luqman Al-Hakim

karena memberikan pelajaran umum dan agama secara

seimbang

1

4 Saya memilih SD II Karena memberikan akhlak yang

baik dan adanya pengawasan guru secara baik

(56)

tercapai dengan lebih mudah.

3. Pihak sekolah sebagai pengelola ketika sudah mendapat kepercayaan

masyarakat juga harus selalu meningkatkan kwalitas SDM sehingga akan

selalu mampu mendidik anak yang dapat berperan active dalam pembangunan

bangsa.

C. Penutup

Puji syukur alhamdulillah, ahimya penulisan skripsi ini bisa selesai. Semoga Skripsi

ini bisa menjadi sumbangan amal baik yang bemilai pahala bagi peneliti. Sedangkan bagi

masyarakat semoga bisa memberi informasi tentang motivasi-motivasi yang dipilih

dalam menentukan lembaga pendidikan untuk putra-putrinya.

Akhimya kami turut mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang turut

membantu terselesaikannya penelitian ini. Kami menyadari penelitian ini belum

sempuma, maka dari itulah kami mohon maaf bila ada kekurangan disana sini, semoga

(57)

Cipta, 1998.

Cyril Poster, Gerahan Menciptakan Sekolah Unggul, Lembaga Indonesia Adidaya,

Jakarta, 2000.

Christine Harvey, Motivasi Yang Sukses Dalam Sepekan, PT Kesaint Blanc Corp,

Jakarta, 1996.

Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1994.

Edward Sallis, Total Qualiy Management In Education, Ircisod, Jogyakarta, 2006.

Hamalik, Oemar, Kurikulum dan Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara, 2003.

Hadi, Sutrisno, Metodologi Research, Jilid 1, Yogyakarta: Andi Offset, 2000.

Ibnu Mubarok, At Tajridush Shorih, A1 Alawiyah, Semarang.

Moleong, Lexy. J, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya,

2001.

Margono, S, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, 2003.

Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran, Bumi Aksara, Jakarta, 2003.

Undang-undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta:

PT. Sekala Jamalkarya, 2003.

(58)

Nama ...

karena tidak banyak pungutan-pungutan di

luar uang SPP bulanan.

3 Saya memilih SDII Luqman A1 Hakim

karena cukup membantu pengawasan anak,

karena kami sebagai orang tua yang

semuanya bekeija di luar rumah.

4 Saya memilih SDII Luqman A1 Hakim

karena manajemennya bagus.

5 Saya memilih SDII Luqman A1 Hakim

karena banyak fasilitas yang menunjang

proses pembelajaran.

6 Saya memilih SDH Luqman A1 Hakim

karena gurunya betul-betul dipilih yang

mempunyai komitmen keagamaan dan

(59)

10

11

12

hafalan A1 Quran, hadist, dan doa-doa.

Saya memilih SDII Luqman A1 Hakim

karena proses pembelajarannya berbeda

dengan SD-SD umum lainnya

Saya memilih SDII Luqman A1 Hakim

karena...

* *

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim

karena...

Saya memilih SD II Luqman Al-Hakim

karena...

* *

* Angket ini dipergunakan untuk melengkapi data penulisan skripsi mahasiswi STAIN

Surakarta

Gambar

Tabel IJawaban
Tabel IIJawaban
Tabel IIIJawaban
Tabel VJawaban
+4

Referensi

Dokumen terkait

trajectory is higher than eGFR, proteinuria, or clinical stage measured at a single time point. We evaluated the accuracy of the analysis by lowering the cut-o ff value to 7.5%;

Pembangunan Kebun Raya Daerah di Sulawesi adalah upaya yang efektif dan nyata untuk konservasi ex-situ tanaman endemik yang terancam punah. Diperlukan

Mac Donal (1965) “Merupakan suatu rencana yang memberi pedoman atau pegangan dalam proses kegiatan belajar mengajar”..2. Zais

#encegahan trauma thora' yang efektif adalah dengan cara menghindari faktor penyebab nya, seperti menghindari ter$adinya trauma yang biasanya banyak dialami pada kasus kecelakaan

"emupukan diusahakan memberikan man+aat yang sebesar-besarnya dengan dampak yang sekecil- kecilnya, serta memenuhi lima tepat= tepat jenis, yaitu jenis pupuk

dikombinasiakan dengan NPK 300 Kg/ha dapat meningkatkan ketersediaan unsur hara bagi tanaman. Perakaran yang baik dan ketersediaan unsur hara baik maka berakibat pada

Adapun tujuan dari tugas akhir ini ialah mengevaluasi kondisi eksisting sistem produksi air minum dalam kemasan (AMDK) untuk menentukan rencana HACCP di Perusahaan Toyamilindo

Visi Program Studi Sosiologi merupakan turunan dari visi Universitas Padjadjaran dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, yaitu : Pada tahun 2020 menjadi penyelenggara