• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II TINJAUAN PUSTAKA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

12

II.1. Sistem

Sistem adalah suatu pengorganisasian yang saling berinteraksi, saling bergantung dan terintegrasi dalam kesatuan variabel atau komponen (Riyanto, dkk ; 2009 : 21-22).

II.2. Informasi

Informasi merupakan data yang telah di proses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat (Asbon Hendra ; 2012 : 167).

Agar menjadi informasi yang berguna, data perlu diolah melalui sebuah siklus. Siklus ini disebut siklus pengolahan data (Riyanto, dkk. ; 2009 : 23).

Data Diolah Informasi

Gambar II.1. Siklus Pengolahan Data

Sumber : Riyanto, dkk. (2009 : 23)

II.2.1. Siklus Informasi

Data merupakan bentuk yang masih mentah yang belum dapat bercerita banyak, sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui model tertentu menjadi informasi yang dapat dimanfaatkan oleh penerima dalam membuat

(2)

keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti melakukan suatu tindakan lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data yang masih belum diolah akan disimpan dalam bentuk database. Data yang disimpan ini nantinya dapat diambil kembali untuk diolah kembali menjadi informasi. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model tertentu dan seterusnya membentuk suatu siklus. Siklus ini oleh John Burch disebut dengan siklus informasi /information cycle (Riyanto, dkk ; 2009 : 24).

Gambar II.2. Siklus Informasi

Sumber : Riyanto, dkk. (2009 : 24)

II.2.2. Sistem Informasi

Adalah sekumpulan prosedur manual atau terkomputerisasi yang mengumpulkan/mengambil, mengolah, menyimpan, dan menyebarkan informasi dalam mendukung pengambilan dan kendali keputusan. (Asbon Hendra ; 2012 : 169). Proses (Model) Output (Information) Penerima Keputusan Tindakan Input (Data) Data (ditang-kap) Hasil Tindakan Database

(3)

II.3. Sistem Informasi Geografis

Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti sempit, adalah sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi bereferensi geografis. (Riyanto, dkk. 2009 : 35-36).

Data digital geografis diorganisir menjadi 2 bagian, yaitu : data spasial dan data non spasial (data atribut/tabular).

1. Data Spasial

Data yang menyimpan komponen-komponen permukaan bumi, seperti : jalan,pemukiman, jenis penggunaan tanah, jenis tanah, dan lain-lain. Model data spasial dibedakan menjadi dua, yaitu : model data raster (Model data yang menampilkan,menempatkan, dan menyimpan spasial dengan menggunakan struktur matriks atau pixel-pixel yang membentuk grid) dan model data vector (Model data yang menampilkan, menempatkan, dan menyimpan data spasial dengan menggunakan titik, garis-garis, atu kurva atau polygon beserta atribut-atributnya).

2. Data Non Spasial (Tabular/atribut)

Adalah data yang menyimpan atribut dari penampakan permukaan bumi tersebut. Misalnya tanah yang memiliki atribut tekstur,

(4)

II.4. Mapserver

Mapserver merupakan aplikasi freeware dan opensource yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi-aplikasi internet-based yang melibatkan spasial. Mapserver memiliki cukup fungsionalitas inti SIG yang dapat mendukung berbagai aplikasi web terkait spasial. selain itu Mapserver juga sangat unggul di dalam mengubah data Spasial (Citra,data,vector dan peta digital) untuk aplikasi Web (Mohammad Iqbal dan Gede Karya ; 2012 : 204-205).

II.5. Oleh-oleh

“Souvenir is an a traveler brings home for the memories associated with it” ( Oleh-oleh adalah benda yang dibawa pulang oleh wisatawan sebagai kenang-kenangan bagi perjalanannya itu) (Web Master English Dictionary ; 2004).

II.6. Unified Modelling Language (UML)

UML singkatan dari Unified Modelling Language yang berarti bahasa permodelan standar. UML diaplikasikan untuk maksud tertentu, biasanya antara lain untuk :

1.Merancang perangkat lunak

2.Sarana Komunikasi antara perangkat lunak dengan proses bisnis.

3.Menjabarkan sistem secara rinci untuk analisa dan mencari apa yang diperlukan sistem.

4.Mendokumentasi sistem yang ada, proses-proses dan organisasinya. Blok pembangun utama UML adalah diagram.

(5)

Beberapa ada diagram yang rinci (jenis timing diagram) dan lainnya ada yang bersifat umum (misalnya diagram kelas). Intinya, UML merupakan alat komunikasi yang konsisten dalam mensuport para pengembang sistem saat ini (Prabowo Pudjo Widodo dan Herlawati ; 2011 : 6-7).

II.6.1. Diagram-Diagram UML

Terdapat sembilan jenis diagram UML, namun Penulis akan menjabarkan empat jenis diantaranya :

1.Use Case Diagram

Use Case adalah alat bantu terbaik guna menstimulasi pengguna potensial untuk mengatakan tentang suatu sistem dari sudut pandangnya.

 Use Case Diagram Pengunjung

Pengunjung

Gambar II.3. use Case Diagram Pengunjung

Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 2) Lihat halaman Home Lihat halaman Profile Lihat halaman Galeri Lihat halaman Artikel

Lihat halaman Polling Lihat halaman Info

(6)

2.Class Diagram

Class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.

 Class Diagram Administator perancangan database

Gambar II.4. Class Diagram Administator Perancangan Database

Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 4)

3. Activity Diagram

Activity diagram adalah teknik untuk mendeskripsikan logika prosedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus.

Admin + ID = Int + User = Varchar + Pass ID = Varchar + Update () + Delete () Buku Tamu + ID = Int + nama = Varchar + email = Varchar + Pesan = Text + Tgl = Date + Submit () + Reset () polling + ID = int + pertanyaan = Varchar +pilihan_A = Varchar +pilihan_b = Varchar +pilihan_c = Varchar +Hasil_A=int +Hasil_b=int +Hasil_c=int +pilih()

(7)

 Activity Diagram Halaman Home Start Tidak Ya End Tidak Ya Keluar

Gambar II.5. Activity Diagram Home

Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 3)

4. Sequence Diagram

Sequence Diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku pada sebuah skenario. Diagram ini menunjukan sejumlah contoh obyek dan message (pesan) yang diletakkan diantara obyek-obyek ini di dalam use case. Halaman Home Hal profile,Galeri,Buku Tamu,Artikel,Pengunjung. Tampikan Keterangan :

Nama : Activity Diagram Halaman Home Deskripsi :

- Mulai (Start)

- Halaman Home Ditampilkan - Pilih halaman (kondisi) ya

1. Profile tampilkan halaman profile - pilih keluar (kondisi)- ya selesai(finish) -tidak “pilih halaman”. 2. Galeri tampilkan halaman Galeri - pilih keluar (kondisi)- ya selesai(finish) -tidak “pilih halaman”. 3. Buku Tamu tampilkan halaman Buku Tamu - pilih keluar (kondisi)- ya selesai(finish) -tidak “pilih

halaman”.

4. Artikel tampilkan halaman Artikel - pilih keluar (kondisi)- ya selesai(finish) -tidak “pilih halaman”. 5. Pengunjung tampilkan halaman pengunjung - pilih keluar (kondisi)- ya selesai(finish) -tidak “pilih

halaman”.

(8)

Gambar II.6. Squence Diagram Halaman Home Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 3)

II.7. Entity Relational Diagram (ERD)

ERD merupakan suatu diagram untuk menggambarkan desain konseptual dari model konseptual suatu basis data relasional. ERD juga merupakan gambaran yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lain dalam dunia nyata. Contoh Entity Relationship Diagram (ERD) Admin

1 “id_poll 1 1 “id_book M

Gambar II.7. ERD Admin

Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 4)

user

Keterangan

- Nama : Squence Diagram Halaman Home

- Deskripsi : User membuka site – kemudian tampilan halaman home – user juga dapat membuka halaman seperti :

 Halaman profile  Halaman galeri  Halaman buku tamu  Halaman artikel  Halaman pengunjung.

Admin Merubah dan

menghapus Buku Tamu User ID Pass iD “ID Nama Email Pesan Tgl_Masuk Polling Merubah dan menghapus + pertanyaa +pilihan_A +pilihan_b +pilihan_c +Hasil_A +Hasil_A +Hasil_A +Hasil_A Status Membuka site Tampilan Home Halaman buku tamu Halaman galeri Halaman profile Halaman pengunjung Halaman artikel Ke Hal.profile Ke Hal.Galeri Ke Hal. Buku tamu Ke Hal.artikel Ke Hal. pengunjung

(9)

II.8. Basis Data

Basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan/ diorganisasi secara bersama, dalam bentuk sedemikian rupa, dan tanpa redudansi (pengulangan) tidak perlu supaya dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

Sistem basis data dapat terbagi beberapa komponen, yaitu :

1. Data

Merupakan informasi yang disimpan dalam suatu struktur tertentu yang terintegrasi.

2. Hardware

Merupakan perangkat keras berupa komputer dengan media penyimpanan sekunder yang digunakan untuk menyimpan data karena pada umumnya basis data memiliki ukuran yang besar.

3. Sistem Operasi

Program yang mengaktifkan/memfungsikan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumber daya dalam komputer dan melakukan operasi-operasi dasar dalam komputer yang meliputi operasi Input Output (IO), pengelolaan file dan sebagainya.

4. Basis Data

Basis data sebagai inti dari sistem basis data. Basis data menyimpan data serta struktur sistem basis data baik untuk entitas maupun objek-objeknya secara detail.

(10)

5. Database Management System (DBMS)

Merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan pengelolaan basis data (Ema Utami, Anggit Dwi Hartanto ; 2012 : 3).

II.9. Database MySQL

Dengan Database, data atau informasi dapat disimpan secara permanen. Informasi yang tadinya ada didalam variabel, akan segera hilang bersamaan dengan selesainya skrip PHP yang dieksekusi. Untuk itu diperlukan database untuk menyimpan informasi yang ingin dipertahankan saat eksekusi selesai. Misalnya informasi nama, alamat, tanggal lahir, dan lain-lain.

Ada beberapa tipe data dalam MySQL : 1. Data Numerik

MySQL dapat menerima masukan berupa angka-angka yang dibagi atas integer (angka tanpa pecahan) dan floating-point (angka dengan pecahan).

2. Data karakter/string

Merupakan deretan huruf yang membentuk kata yang diapit oleh tanda petik (“) atau tanda petik ganda (“ ”).

3. Data Waktu

Merupakan data yang berisi tanggal (date) dan jam (time) misalnya “2001-10-15” untuk tanggal dengan format YYYY-MM-DD dan “12:45:15” untuk jam dengan format hh:mm:ss.

(11)

4. Data Kosong (NULL)

NULL berarti kosong atau tidak diisi data atau bisa juga berarti data yang tidak jelas, data yang hilang ataupun yang lainnya (Riyanto, Prilnali Eka Putra, dkk 2009 : 306-308).

II.10. PHP

PHP atau yang memiliki kepanjangan PHP Hypertext Prepocessor merupakan suatu bahasa pemrograman yang berfungsi untuk membangun website dinamis.PHP menyatu dengan kode HTML, maksudnya adalah beda kondisi. HTML digunakan sebagai pembangun atau pondasi dari kerangka layout web. Sedangkan PHP difungsikan sebagai prosesnya sehingga dengan adanya PHP tersebut, sebuah web akan sangat mudah di-maintance.

PHP berjalan pada sisi server sehingga PHP disebut juga sebagai bahasa Server Side Scripting. Artinya bahwa dalam setiap/untuk menjalankan PHP, wajib adanya web server.

PHP ini bersifat open source sehingga dapat dipakai secara cuma-cuma dan mampu lintas platform, yaitu dapat berjalan pada system operasi Windows maupun Linux. PHP juga dibangun sebagai modul pada web server apache dan sebagai binary yang dapat berjalan sebagai CGI (Agus Saputra ; 2011 : 1).

(12)

II.11. Arcview

Arcview merupakan salah satu perangkat lunak (tool) SIG dan pemetaan yang dikembangkan oleh ESRI ( Environmental Systems Research instite, Inc). Arcview memiliki kemampuan melakukan visualisasi data, eksplorasi data, menjawab query (baik database spasial maupun non spasial). Menganalisis data secara geografis, dan sebagainya (Riyanto, dkk. ; 2009 : 73-76).

II.12. Dreamweaver

Dreamweaver adalah program aplikasi professional untuk mengedit HTML secara visual dan mengelola Web site serta pages. Dreamweaver menjadi lebih sempurna karena memiliki sifat What you is what you get, dengan arti kode yang dibuat untuk membangun Website berbentuk HTML, cukup hanya dengan memasukkan file text, graphics dan media lainnya, itu menjadi lebih mudah karena Dreamweaver menyediakan jendela preview Code dan Design (Mulya Hadi ; 2009 : 2).

Gambar

Gambar II.2. Siklus Informasi  Sumber : Riyanto, dkk. (2009 : 24)
Gambar II.3. use Case Diagram Pengunjung  Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 2)
Gambar II.4. Class Diagram Administator Perancangan Database  Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 4)
Gambar II.5. Activity Diagram Home  Sumber : Dadang Sumantri (2009 : 3)
+2

Referensi

Dokumen terkait

. emberi bantuan bimbingan kepada seluruh Sumber Daya anusia yang ada di setiap unit pelayanan untuk keperluan pelayanan Sub bagian ;ogistik dan Sub 5agian Rumah

Anak-anak kita tidak akan berdaya saing bila di sekolah mereka tidak dilatih ke%akapan hidup abad 210 misalnya untuk membuat perbandingan0 membuat penilaian data0 berpikir

1. Aktor yang pertama yaitu orang-orang yang hadir secara fisik, atau para pengguna. Mereka adalah actor yang paling umum dan hadir di setiap system/perangkat

11, “Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing”, untuk tujuan akuntansi investasi anak perusahaan di luar negeri dan penghitungan bagian laba (rugi) anak perusahaan,

Sisi ng am ang ar aja N0.. Sisi ng am ang ar

Tadi sebenarnya saya ingin menjawab apa yang dikemukakan oleh Pak Patrialis Akbar walaupun sesame anggota Pansus kami boleh saling meluruskan atau menjelaskan

Surya (1983) dalam Soetjipto dan Raflis Kosasi (2004:107) mengemukakan bahwa dalam konsep baru balajar-mengajar guru mempunyai tugas untuk merangsang, membimbing,

Ada beberapa siswa yang mengalami kasus tersebut dan berupaya untuk berusaha bangkit dengan memotivasi dirinya lebih dengan melakukan berbagai cara seperti bersikap tidak