• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1__Daftar Pustaka Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perlindungan Hak Korban Tabrak Lari Kasus Kecelakaan Lalu Lintas: Studi Kasus di Satlantas Polres Salatiga T1 Daftar Pustaka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T1__Daftar Pustaka Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perlindungan Hak Korban Tabrak Lari Kasus Kecelakaan Lalu Lintas: Studi Kasus di Satlantas Polres Salatiga T1 Daftar Pustaka"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

68

DAFTAR BACAAN

Abdussalam H.R. 2009. Hukum Kepolisian Sebagai Hukum Positif dalam Disiplin

Hukum. Jakarta:Restu Agung.

Ali Zainuddin. 2009. Metode penelitian hokum. Jakarta:Sinar Grafika.

Christine .S.T. Kansil dan C.S.T Kansil.1995. Disiplin Berlalu Lintas di Jalan

Raya. Jakarta:Rineka Cipta.

Faal. M. 1991. Penyaringan Perkara Pidana Oleh Polisi (Diskresi Kepolisian).

Jakarta:Pradnya Paramita.

Gunawan Ilham. 1993. Penegak hukum dan penegakan hokum. Jakarta:Angkasa.

Hamzah Andi. 2001. Bunga Rampai Hukum Pidana dan Acara Pidana.

Jakarta:Graha Indonesia.

Husin Rizki Budi. 2008. Studi Lembaga Penegak Hukum. Lampung:Universitas

Bandar Lampung.

Indah C.Maya. 2014. Perlindungan Korban Suatu Perspektif Viktimologi dan

Krimologi. Jakarta:Kencana Prenadamedia Group.

Kelana Momo. 1994. Hukum Kepolisian. Jakarta:Gramedia Widiasarana

Indonesia.

Lamintang P.A.F. dan Theo Lamintang. 2012. Kejahatan terhadap nyawa, tubuh,

& kesehatan. Jakarta:Sinar Grafika.

Marpaung Leden. 2005. Asas-teori-praktik hukum pidana. Jakarta:Sinar Grafika

Mertokusumo Sudikno dan MR. A. Pitlo. 2013. Bab-bab tentang penemuan

hokum. Yogyakarta:Citra Aditya Bakti.

Schaffmeister.D, dkk, 1995. Hukum Pidana. Yogjakarta:Liberty.

Sadjijono. 2010.Memahami Hukum Kepolisian, Yogyakarta:Laksbang Presindo

Soekanto Soerjono. 2014. Faktor-faktor yang mempengaruhi penegakan hokum.

Jakarta:RajaGrafindo Persada.

Soekanto Soerjono. 1981. Suatu Tinjauan Sosiologis Hukum Terhadap

(2)

69

Sunarso H Siswanto. 2014. Viktimologi dalam Sistem Peradilan Pidana.

Jakarta:Sinar Grafika

Susanto F anton. 2004. Kepolisian dalam Upaya Penegakan Hukum di Indonesia.

Jakarta:Rineka Cipta.

Yulia Rena. 2010. Viktimoligi Perlindungan Hukum Terhadap Korban Kejahatan.

Bandung:Graha Ilmu.

Zulfa Eva Achjani. 2009. Keadilan Restoratif. Jakarta:Fakultas Hukum

Universitas Indonesia.

UNDANG-UNDANG

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik

Indonesia.

Peraturan Menteri Keuangan RI No.36 & 37/PMK.010/2008

Undang-Undang Nomer 1 Tahun 2009 Tentang Penggunaan Kekuatan Dalam

Tindakan Kepolisian

Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan angkutan jalan

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana

JURNAL

Pramudya Kelik. 2013,Menuju Penyeleseian Perkara Pidana Yang

Fleksibel:Keseimbangan Antara Pelaku dan Korban Dalam Restorative

Justice,Jurnal Rechts Vinding Media Pembinaan Hukum Nasional Vol 2

No 2.

Arief Barda Nawawi. 2007. Aspek Kebijakan Mediasi Penal dalam Penyeleseian

Sengketa di Luar Pengadilan. Jakarta: Program Doktor Ilmu Hukum

(3)

70 INTERNET

Amelinda Nurrahmah, Restorative Justice, 28 April 2012,

http://www.kompasiana.com/amelindanurrahmah/restorativejustice_5510173881

Referensi

Dokumen terkait

Undang-Undang Republik Indonesia Nomer 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara.. Undang-Undang Republik

[r]

Upaya dan Hambatan yang Dialami oleh Kepolisian dalam Memberikan Perlindungan bagi Korban Tabrak Lari………...30. Tindakan Kepolisian dalam Memberikan Perlindungan bagi Korban Tabrak

Undang-Undang No 22 Tahun 2009 tentang Lalu – lintas dan Angkutan Jalan. Undang – Undang No 48 Tahun 2009 tentang

Penindakan pelanggaran dan penyidikan tindak pidana, berdasarkan Undang Undang No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, penyidik Kepolisian Negara

Pengaturan tentang ganti rugi terhadap korban kecelakaan lalu lintas menurut hukum positif Indonesia diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu

Ketentuan tersebut dapat dikemukakan bahwa menurut Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, anak-anak yang melakukan pelanggaran

Mediasi penal oleh kepolisian merupakan implementasi aturan hukum yang terdapat di dalam Pasal 18 ayat 1 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia