• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Terhadap Pelanggaran Lalu Lintas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penerapan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Terhadap Pelanggaran Lalu Lintas"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

106

BIOGRAFI PENULIS

Penulis dilahirkan di Bogor, Jawa Barat pada tanggal 23 Juni 1991, merupakan putera pertama dari Ayahanda Surya Sofyan Hadi,SH, dan ibunda Rita Helmi,SE. Penulis menimba ilmu di SD. Swasta Pertiwi Medan Tahun 1997-2003 melanjutkan ke SMP Swasta Pertiwi Medan. Setelah menyelesaikan pendidikan di SMA Negeri 7 Medan, penulis kemudian melanjutkan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (Stambuk 2009) dan memperoleh gelar Sarjana Hukum pada tahun 2014.

Referensi

Dokumen terkait

Solusi dari Kepolisian untuk Menanggulangi Pengendara Sepeda Motor yang Melakukan Pelanggaran Terhadap Un- dang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

1) Kurangnya kesadaran hukum. Kurangnya kesadaran hukum terutama terhadap Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 masih sering dilakukan oleh.. masyarakat Subang, contohnya seperti

Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis akan melakukan penelitian dengan judul Penerapan Sanksi Pidana Pasal 310 Ayat (4) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang

Penegakan Hukum Pidana Terhadap Pelanggaran Pasal 275 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan yang disebabkan oleh

Penindakan pelanggaran lalu lintas di wilayah hukum Poltabes Yogyakarta dilaksanakan secara persuasif edukatif dengan teguran simpatik., sedangkan pelanggaran yang

David Ondian Panggabean,” Tindak Pidana Di Bidang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Menurut Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Dan Upaya Penanggulangannya (Studi Satlantas

Dengan demikan, dalam Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 pasal 79 adalah ayat khu sus bagi calon pengemudi yang belajar mengemudi dan istrukturnya, maka

Skripsi ini berjudul “ analisa hukum terhadap pelajar sebagai pelaku pelanggaran lalu lintas ditinjau dari undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan