desmi/ksi/0308 1
Sistem Informasi yang membentuk satu kesatuan sistem informasi yang dibutuhkan dan menghasilkan informasi bagi manajemen.
Sistem Informasi Manajemen yang cukup lengkap, biasanya terdiri dari beberapa sistem informasi yang lebih spesifik cakupannya seperti :
1. Sistem Informasi Pengendalian Inventori (Inventory Control Information System).
2. Sistem Informasi Produksi (Manufacture
Information System)
Sistem informasi ini memback-up pengolahan
data sistem kerja produksi.
3. Sistem Informasi Keuangan (
Finance Information
System
).
Sistem informasi ini dipakai untuk mendukung
penyediaan informasi tentang kegiatan
laporan keuangan sebagai hasil dari
desmi/ksi/0308 3
informasi personalia atau kepegawaian yang
mengolah data-data kepegawaian terutama
menyangkut masalah pendataan karyawan
sampai ke penggajian.
5. Sistem Informasi Pemasaran (
Marketing
Infomration System
).
Sistem informasi ini digunakan oleh organisasi
dalam mendukung sistem kerja pemasaran,
yang memberikan informasi mengenai
Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi
Untuk membantu berkomunikasi antar sesamanya. Diawali dengan penggunaan peralatan sederhana seperti batu
sebagai alat tulis. Dengan perkembangan peradaban
manusia, mulailah dipergunakan sistem penulisan dengan media lempengen tanah liat, kulit binatang, kulit kayu dan pada akhirnya menggunakan media kertas. Pada
perkembangan selanjutnya, tulisan tidak hanya berfungsi sebagai alat dokumentasi tetapi berkembang menjadi
sistem perhitungan dengan digunakannya sistem bilangan. Pada masa ini mulai digunakan sistem
desmi/ksi/0308 5
Selanjutnya sejalan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK), pada abad ke-19 mulai ditemukan mesin ketik manual sampai diketemukannya
Sejarah Perkembangan Perangkat Keras
Hampir seluruh aspek kehidupan manusia saat ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya teknologi
perangkat keras komputer. Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin
computare yang berarti menghitung (to compute atau
to reckon).
Menurut Blissmer (1985),
komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input,
desmi/ksi/0308 7
komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan
diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan
menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori
Dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input,
Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer
dikenal dengan nama pengolahan data elektronik (PDE) atau electronic data processing (EDP)
Literatur terbaru tentang komputer melakukan penggolongan
komputer berdasarkan tiga hal: data yang diolah,
penggunaan, kapasitas/ukurannya, dan generasinya.
Berdasarkan data yang diolah, komputer dibagi menjadi : - Komputer Analog
- Komputer Digital - Komputer Hybrid
desmi/ksi/0308 9
:
- Komputer Untuk Tujuan Khusus (Special Purpose Computer) - Komputer Untuk Tujuan Umum (General Purpose Computer)
Berdasarkan kapasitas dan ukurannya, komputer diklasifikasikan menjadi :
- Komputer Mikro (Micro Computer) - Komputer Mini (Mini Computer) - Komputer Kecil (Small Computer)
- Komputer Menengah (Medium Computer) - Komputer Besar (Large Computer)
Berdasarkan generasinya, komputer diklasifikasikan menjadi : - Komputer Generasi Pertama (1946-1959)
- Komputer Generasi Kedua (1959-1964) - Komputer Generasi Ketiga (1964-1970)
- Komputer Generasi Keempat (1979-sekarang) - Komputer Generasi Kelima
desmi/ksi/0308 11
Bentuk perangkat lunak pada awalnya adalah
sambungan-sambungan kabel ke antar bagian dalam komputer. Pada era ini, yaitu pada sekitar tahun 40-an sampai 60-an, perangkat lunak merupakan satu
Sejarah Perkembangan Perangkat Lunak
desmi/ksi/0308 13
Pada tahun era tahun 70-an sampai 80-an, Komputer telah banyak digunakan juga oleh kalangan
industri/perusahaan maupun kalangan personal.
Perusahaan perangkat lunak bermunculan, Sebuah
perangkat lunak mampu menyelesaikan banyak pengguna (multi user) secara cepat/langsung (real time). Pada era ini mulai di kenal sistem basis data, yang
Sejarah Perkembangan Perangkat Lunak
1940-1960 1970-1980 1980-1990 1990-2000
Proses batch
desmi/ksi/0308 15
Sejarah Perkembangan Perangkat Lunak
Pada era tahun 90-an sampai sekarang, perangkat lunak sudah terdapat di mana-mana, tidak hanya pada
sebuah superkomputer dengan 25 prosesornya, sebuah komputer genggampun telah di lengkapi dengan
perangkat lunak yang dapat di sinkronkan dengan PC. Tidak hanya komputer, bahkan peralatan seperti telepon, TV, hingga ke mesin cuci, AC dan microwave, telah di tanamkan perangkat lunak untuk mengatur operasi
desmi/ksi/0308 17
Tahun Hardware Software Fungsi Teknologi Keterangan
<1940 Mesin KetikMesin Hitung Mekanik
Prosedur Manual DokumentasiPerhitungan Sederhana
Prosedur Manual
Pemrosesan Batch
Penelitian
Hubungan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
Istilah ”teknologi informasi” mulai dipergunakan secara luas di pertengahan tahun 1980-an.
Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang
desmi/ksi/0308 19
komponen dalam perusahaan atau organisasi yang
berhubungan dengan proses penciptaan dan pengaliran informasi.
Informasi hanya merupakan salah satu komponen kecil saja Komponen-komponen lainnya adalah: proses dan prosedur, struktur organisasi, sumber daya manusia, produk, pelanggan, pemasok, pesaing, relasi dan lain sebagainya.
Dari definisi di atas dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan yang sangat erat antara teknologi informasi dan sistem informasi. kita dapat melihat bahwa ”sistem informasi” merupakan sisi permintaan (demand) dari perusahaan dalam menjalankan kegiatan manajemen sehari-hari, sementara
Konsep Sistem Informasi Berbasis Komputer
Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam
sebuah sistem informasi
Sistem informasi merupakan sangat penting dalam
pengendalian manajemen. Hal ini disebabkan karena tujuan dari pengendalian manajemen adalah untuk membantu
manajemen dalam mengkoordinasi sub unit-sub unit dari organisasi dan mengarahkan bagian-bagian tersebut untuk mencapai tujuan perusahaan.
desmi/ksi/0308 21
1. Penghematan waktu (time saving) 2. Penghematan biaya (cost saving)
3. Peningkatan efektivitas (effectiveness)
4. Pengembangan teknologi (technology development) 5. Pengembangan personel (staff development).
Skema Sistem Informasi Berbasis Komputer di organisasi
lini fungsional organisasi meliputi : pemasaran, produksi, keuangan dan pengembangan sumber daya manusia atau sering juga disebut sebagai personalia.
desmi/ksi/0308 23
Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian:
1. Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi, dikembangkan
untuk memproses data dalam jumlah besar dan rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi.
TPS berfungsi pada level organisasi yang memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan lingkungan eksternal. Data yang dihasilkan oleh TPS dapat dilihat atau digunakan oleh manajer.
2. Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems) dan Sistem Kerja Pengetahuan (Knowledge Work Systems)
Kedua sistem ini bekerja pada level knowledge, Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems) menganalisis informasi untuk mentransformasikan data atau memanipulasikannya sebelum menyebarkannya baik kedalam atau ke luar organisasi.
desmi/ksi/0308 25
para pekerja profesional seperti ilmuwan, insinyur dan doktor dengan membantu menciptakan pengetahuan baru dan memungkinkan mereka mengkontribusikannya ke organisasi atau masyarakat.
3. Sistem Informasi Manajemen (Management Information System)
mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang lebih luas dari Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems)
termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan
4. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support Systems) Sistem ini hampir sama dengan Sistem Informasi Manajemen
Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian:
5. Sistem Ahli (Expert System) dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelegent) Kecerdasan buatan dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas Dua cara untuk melakukan riset
kecerdasan buatan adalah memahami bahasa alamiahnya dan
menganalisis kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya.
Sistem ahli menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran kecerdasan buatan untuk menyelesaikan masalah. Sistem ahli yang disebut juga
desmi/ksi/0308 27
Systems) dan Sistem Kerja Kolaborasi Dukungan Komputer (Computer-Support Collaborative Work Systems)
Group Decision Support Systems dimaksudkan untuk membawa kelompok bersama-sama menyelesaikan masalah dengan memberi bantuan dalam bentuk pendapat, kuesioner, konsultasi dan skenario. Kadang-kadang GDSS disebut dengan Sistem Kerja Kolaborasi
Dukungan Komputer (Computer-Support Collaborative Work
Systems) yang mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut dengan “ groupware” untuk kolaborasi tim melalui komputer yang terhubung dengan jaringan
7. Sistem Pendukung Eksekutif (Executive Support Systems)
Sistem ini membantu para eksekutif mengatur interaksinya dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik-grafik dan
Definisi Manajemen
Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, pelaksanaan dan pengawasan usaha-usaha secara sistematik dan efektif oleh para anggota organisasi dalam
desmi/ksi/0308 29
adalah bersifat interdisipliner yang mana mempergunakan bantuan dari ilmu-ilmu sosial, filsafat dan matematika
2. Manajemen sebagai suatu sistem (management as a system) adalah kerangka kerja yang terdiri dari beberapa komponen/bagian, secara keseluruhan saling berkaitan dan diorganisir sedemikian rupa dalam rangka mencapai tujuan organisasi
3. Manajemen sebagai suatu fungsi (management as a function) adalah suatu rangkaian kegiatan yang masing-masing kegiatan dapat dilaksanakan tanpa menunggu selesainya kegiatan lain, walaupun kegiatan tersebut saling berkaitan dalam rangka untuk mencapai tujuan organisasi
Ciri-Ciri Manajeman
5. Manajemen sebagai suatu profesi (management as a profession)
adalah suatu bidang kegiatan atau bidang keahlian tertentu, antara lain profesi di bidang kedokteran, bidang teknik dan bidang hukum
desmi/ksi/0308 31
diartikan sebagai suatu alat yang mendukung para
pengambil keputusan dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajemen ( perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengendalian), sedemikian rupa sehingga tercapai suatu keputusan yang didasarkan kepada pendekatan sistem.
Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah komponen – komponen atau subsistem – subsistem yang saling berhubungan dimana diperlukan suatu pengambilan (collect), proses (process), penyimpanan (store) dan mendistribusikan informasi untuk mendukung
.Struktur Sistem Informasi Manajemen
Sistem informasi dalam suatu organisasi pada dasarnya terdiri dari sistem yang mempunyai :
- struktur tertentu dan
- sistem yang tidak mempunyai struktur.
Keduanya sering disebut sebagai sistem formal dan sistem informal.
-Sistem formal
adalah sistem yang berjalan menurut norma-norma
organisasi yang berlaku bagi semua orang, sesuai dengan kedudukannya dalam organisasi. Dapat pula dinyatakan sebagai sistem publik formal karena sesuai dengan sifatnya
desmi/ksi/0308 33
- Sistem informal juga mempunyai sifat sebagai suatu sistem publik, karena dapat berlaku dilingkungan
organisasi melalui saluran-saluran yang tidak resmi. tetapi walaupun tidak resmi ia mempunyai pengaruh yang cukup kuat dalam kehidupan organisasi bersangkutan. Selain kedua sistem yang bersifat publik, sistem informasi juga didukung oleh informasi yang didapat secara perorangan.
Kegiatan manajemen dapat dibagi atas tiga tingkatan yaitu; - Perencanaan Strategis
.Struktur Sistem Informasi Manajemen
Pada tingkat perencanaan strategis, fungsi utama kegiatannya adalah; menentukan tujuan perusahaan, terutama yang menyangkut penyediaan dan pemanfaatan sumber daya. Oleh karena itu informasi yang dibutuhkan untuk itu haruslah memberikan gambaran yang menyeluruh dan lengkap. Walaupun tidak harus mempunyai ketelitian yang tinggi.
Pada tingkat pengontrolan manajemen biasanya
dilaksanakan oleh manajemen menengah. Sehingga informasi-informasi yang dibutuhkan untuk pengontrolan manajemen ini memerlukan tingkat kerincian yang lebih tinggi dari pada
desmi/ksi/0308 35
Tingkat pengendalian operasional, pengambilan keputusan pada tingkat ini bersifat rutin dan menggunakan
prosedur-prosedur serta aturan-aturan yang telah dibakukan sebelumnya. Informasi yang diperlukan pada tingkat pengendalian
operasional ini berasal dari proses transaksi sehari-hari dan biasanya berjangka waktu pendek (harian/mingguan) serta hanya menyangkut suatu tertentu
Kegiatan pengendalian operasional diperlukan proses-proses berikut;
- Pengolahan data transaksi
.Struktur Sistem Informasi Manajemen
komponen-komponen dari sistem informasi manajemen berdasarkan fungsi pengolahan adalah sebagai berikut;
1. Sistem Operasional dan Manajemen (Operasional Systemand Management) berfungsi menjalankan
pelayanan fungsi rutin organisasi (produksi, keuangan, personalia dan lain-lain)
2. Sistem Pelaporan Manajemen (Manajemen Reporting System)
3. Common Database (CDB), merupakan pusat dari
keseluruhan sistem dan berisi seluruh data serta informasi yang dihasilkan oleh sistem operasional dan administrasi. 4 Sistem Penelusuran Informasi (Informasi Retrieval
desmi/ksi/0308 37
Secara umum komponen Sistem Informasi Manajemen terdiri dari: a. Perangkat Keras, rerdiri dari komputer, periferal (printer) dan jaringan.
b. Perangkat Lunak, merupakan kumpulan dari perintah/fungsi yang ditulis dengan aturan tertentu untuk memerintahkan komputer
melaksanakan tugas tertentu. Software dapat digolongkan menjadi Sistem Operasi (Windows 95 dan NT), Aplikasi (Akuntansi), Utilitas (Anti Virus, Speed Disk), serta Bahasa (3 GL dan 4 GL).
c. Data, merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproses lebih lanjut untuk menghasilkan informasi.
d. Prosedur, dokumentasi prosedur/proses sistem, buku penuntun operasional (aplikasi) dan teknis.
desmi/ksi/0308 39
Sistem Informasi Manajemen dapat kita uraikan dalam bagian yang lebih detail secara sistematis, sebagai berikut :
a. Blok Masukan (Input Block), meliputi, metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan,
dapat berupa dokumen-dokumen dasar.
b. Blok Model (Model Block), terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang berfungsi memanipulasi data untuk keluaran tertentu.
c. Blok Keluaran (Output Block), berupa keluaran dokumen dan informasi yang berkualitas.
.Komponen Sistem Informasi Manajemen
f. Blok Basis Data (Database Block), merupakan kumpulan data yang berhubungan satu dengan lainnya, tersimpan di
perangkat keras
komputer dan perangkat lunak untuk memanipulasinya. g. Blok Kendali (Controls Block), meliput masalah
pengendalian yang
desmi/ksi/0308 41
Dat a dan J ar ingan