• Tidak ada hasil yang ditemukan

Efek pemanasan global karya ilmiah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Efek pemanasan global karya ilmiah"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN. 1. 1 latar Belakang

Kita semua tau, saat ini cuaca di bumi tidak menentu. Seharusnya musim kering tetapi ada hujan, seharusnya musim hujan tetapi panas matahari sangat menyengat, membuat kita jadi kebingungan. Hal ini sebenarnya terjadi karena ulah kita sendiri, yaitu manusia.

Hal-hal kecil yang dapat menyebabkan peristiwa ini dapat terjadi adalah sangat mudah kita temuakan, yaitu pencemaran. Salah satu pencemaran yang dapat mengakibatkan hal ini adalah penccemaran udara. Pencemaran udara dapat mengakibatkan lapisan oson terkikis, yang dapat mengakibatkan sinar ultraviolet dari mata hari makin leluasa memancarkan sinarnya, pemanasan bumi ini sering kita sebut global warming.

Penyebab lain dari global warming adalah penebangan pohon. Kita semua tau, saat ini pohon di bumi semakin berkurang, karena kita sebagai manusia terlalu serakah dalam pengambilan batang pohon ini. Kita semua juga tau, hutan tempat pohon sekarang ini juga semakin sempit, padahal hutan adalah paru-paru bumi.

(2)

1. 2 TUJUAN

Penuliasan karya ilmiah ini dibuat untuk memenuhi tujuan-tujuan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam pemahaman akibat dari pemanasan global dan cara menanggulanginya. Secara terperinci tujuan dari karya ilmiah ini adalah:

1. Mengetahui akibat dari pencemeran. 2. Mengetahui akibat dari pemanasan global.

3. Mengetahui akibat pemanasan global bagi manusia.

4. Mengetahui cara menanggulangi masalah pemanasan global.

1. 3 MANFAAT

(3)

BAB II PEMBAHASAN.

2...1 Akibat dari Pencemaran.

Kabut yang bercampur dengan asap yang biasa disebut dengan smog menggantung di atas kota adalah bentuk yang paling umum dan dan jelas dari polusi udara. Ada jenis polusi sebagian terlihat, ada beberapa tak terlihat yang berkontribusi terhadap pemanasan global-nantinya berkontribusi pada perubahan iklim. Pada umumnya setiap zat yang di atmosfer yang telah memiliki efek merusak pada makhluk hidup dan lingkungan dianggap polusi udara. Polusi udara berupa smog, udara kotor keluar dari pabrik dan kendaraan merupakan contoh polusi udara yang terlihat sedangkan pemanasan global perubahan iklim akibat polusi udara yang tidak terlihat.

Karbon dioksida, gas rumah kaca, adalah polutan utama yang pemanasan bumi. Meskipun makhluk hidup menghasilkan karbon dioksida ketika mereka bernapas, karbon dioksida secara luas dianggap sebagai polutan bila dikaitkan dengan mobil, pesawat, pembangkit listrik, dan kegiatan manusia lainnya yang melibatkan pembakaran bahan bakar fosil seperti bensin dan gas alam. Dalam 150 tahun terakhir, kegiatan tersebut telah menyebabkan dipompanya karbon dioksida ke atmosfer, yang mana cukup untuk meningkatkan tingkat yang lebih tinggi daripada telah selama ratusan ribu tahun sebelumnya.

Gas rumah kaca lainnya termasuk metana-yang berasal dari sumber seperti rawa dan gas yang dipancarkan oleh ternak-dan chlorofluorocarbons (CFC), yang digunakan dalam pendingin dan aerosol propelan sampai mereka dilarang karena efeknya memburuk pada lapisan ozon bumi.

(4)

bumi untuk mendinginkan. Letusan gunung berapi dapat memuntahkan sejumlah besar sulfur dioksida ke atmosfer, kadang-kadang menyebabkan pendinginan yang berlangsung selama bertahun-tahun. Bahkan, gunung berapi yang digunakan untuk menjadi sumber utama dari sulfur dioksida saat ini.

Negara-negara industri telah bekerja untuk mengurangi kadar sulfur dioksida, asap, dan asap dalam rangka meningkatkan kesehatan masyarakat. Tapi hasilnya, tidak diprediksi sampai saat ini, adalah bahwa tingkat yang lebih rendah sulfur dioksida sebenarnya dapat membuat pemanasan global lebih buruk. Sama seperti sulfur dioksida dari gunung berapi dapat mendinginkan planet dengan menghalangi sinar matahari, jumlah senyawa di atmosfer memungkinkan cahaya matahari lebih melalui tinggal di lapisan atmosfer yang akhirnya menyebabkan pemanasan bumi. Efek berlebihan ini ketika kadar gas rumah kaca di atmosfer menjebak panas tambahan yang tidak bisa keluar dari lapisan atmosfer.

(5)

2. 2 Pengertian pemanasan Global

Pemanasan global merupakan satu fenomena pemerangkapan gas yang dikenali sebagai gas rumah hijau yang mana kumpulan gas ini menghalang dan memerangkap haba bumi daripada terbebas keluar ke angkasa. Sifat kumpulan gas ini ialah membenarkan bahangan matahari menembusinya tetapi menghalang pembebasan semula bahangan bumi ke atmosfera. Contoh gas rumah hijau ialah karbon dioksida, karbon monoksida, kloroflorokarbon (CFC), metana, nitrogen oksida dan lain-lain. Kebiasaannya, fenomena pemanasan global dapat dirasai dengan lebih jelas di kawasan kutub utara dan selatan, kawasan pembangunan perindustrian, kawasan perbandaran dan banyak lagi tempat dunia. (Azsahari, 2007)

2. 3 Akibat Dari Pemanasan Global. HEWAN - HEWAN MENYUSUT

Studi baru menyebutkan bahwa bahwa spesies - spesies hewan mengalami penyusutan rata - rata hingga 50 persen dari massa tubuhnya dalam 30 tahun terakhir. Penelitian awal terhadap domba menduga bahwa musim dingin yang lebih pendek dan ringan membuat domba - domba itu tidak menambah berat badannya untuk bertahan hidup pada tahun pertama hidupnya. Faktor seperti ini dapat juga mempengaruhi populasi ikan. Para peneliti menyebutkan perubahan iklim ini bisa mengganggu rantai - rantai makanan, dimana predator di puncak rantai makanan yang paling terpengaruhi karena menyusutnya mangsa. (Kaizar Mahameru, 2013)

(6)

mana-mana, menyebabkan persediaan makanan dan air minum di dunia semakin menipis.

 Penyakit tropis menyebar, malaria, demam dengue, demam kuning menyebar ke daerah yang sebelumnya tidak pernah dijangkiti, dan bukan hanya itu, penyakit ini diketahui menjadi semakin ganas. Belum lagi meningkatnya jumlah manusia yang terserang penyakit seperti kanker kulit, kolera dan sebagainya yang belakangan ini semakin mewabah, dan mencakup daerah yang semakin luas.

 Pemanasan laut menyebabkan rusaknya karang dan matinya kehidupan di situ. Diperkirakan dalam waktu 50 tahun ke depan, seluruh karang laut di dunia ini akan musnah akibat pemanasan laut dan polusi akibat kegiatan manusia.

(7)

2. 4 Akibat Pemanasan Global Bagi Manusia

Pemanasan global merupakan proses pemanasan pada bagian atmosfer karena untuk menghangatkan tumbuhan dari suhu yang dingin, sehingga tumbuhan dapat bertahan pada musim dingin. Cahaya matahari yang masuk ke bumi akan ditahan oleh lapisan ozon agar sinar yang masuk ke dalam bumi adalah sinar yang tidak membahayakan bagi makhluk hidup dan lapisan ozon akan mempertahankan suhu bumi agar tetap stabil. Radiasi matahari yang masuk ke bumi dalam bentuk gelombang pendek yang menembus atmosfer bumi kemudian berubah menjadi gelombang panjang ketika mencapai permukaan bumi. setelah mencapai permukaan bumi, sebagian gelombang dipantulkan kembali ke atmosfer. Akan tetapi tidak semua gelombang panjang yang dipantulkan kembali oleh bumi dapat menembus atmosfer menuju angkasa luar karena dihadang dan diserap oleh gas-gas yang berada di atmosfer yang disebut gas rumah kaca. Peristiwa alam ini dikenal dengan efek rumah kaca.

Masalah timbul ketika aktivitas manusia menyebabkan peningkatan konsentrasi gas rumah kaca secara signifikan, sehingga menyebabkan akumulasi panas di atmosfer yang mempengaruhi sistem iklim global. Hal ini menyebabkan naiknya temperatur rata-rata bumi yang dikenal dengan pemanasan global. Pemanasan global pada akhirnya menyebabkan terjadinya perubahan iklim, atau tepatnya perubahan beberapa variabel iklim seperti suhu udara dan curah hujan. Enam jenis gas yang digolongkan sebagai gas rumah kaca, antara lain:

1. Karbondioksida (CO2) yang berasal dari pembakaran bahan bakar fosil (minyak bumi, batu bara, dan gas alam).

2. Metana (CH4) berasal dari areal persawahan, pelapukan kayu, timbunan sampah, proses industri, dan eksplorasi bahan bakar fosil.

(8)

4. Hidroflourokarbon (HFCs) berasal dari sistem pendingin, aerosol, foam, pelarut, dan pemadam kebakaran.

5. Perflourokarbon (PFCs) berasal dari proses industri.

6. Sulfurheksafluorida (SF6) berasal dari proses industri.

Perubahan iklim yang disebabkan oleh pemanasan global akan menimbulkan dampak negatif, antara lain mencairnya lapisan es terutama di kutub utara dan selatan yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut. Akibatnya, volume lautan meningkat dan permukaannya naik sekitar 9-100 sentimeter sehingga akan menyebabkan tenggelamnya daerah pesisir dan pulau-pulau kecil.

(9)

2. 5. Cara Menanggulangi Pemanasan Global.

Akibat dari pemanasan global sangatlah merugikan manusia, terutama pada kesehatan manusia. Jadi kita semua harus menanggulangunya dengan cara melakukan tindakan-tindakan perubahan seperti reboisasi, menguangi penggunaan bahan bakar tidak ramah lingkungan dan menghemat listrik.

Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi pemanasan global atau globalwarming :

1. kurangi menggunakan kendaraan bermotor dengan memakai sepeda atau jalan kaki juga baik untuk kesehatan.

2. jangan menggunakan ac karena ac yang menggunakan daya 1000wat 650gr co2 per jamnya yang merusak atmosfer bumi dan kesehatan lebih maik menggunakan kipas angina.

3. jangan menggunakan pengering mesin cuci lebih baik baju dijemur langsung di bawah sinar matahari.

4. gantilah lampu dengan lampu hemat energi karena jika kita mengganti satu lampu hemat energi berarti kita sudah menghemat 400kg CO2.

5. daur sampah organic karena sampah menyumbang 3% emisi gas rumah kaca melalu metana.

(10)

7. yang paling mudah tanamlah satu orang satu pohon yang utama di pedesaan yang masih banyak lahan kosong.

8. jangan menebang hutan.

9. jangan menggunakan bahan baker dari kayu terutama yang ada di pedesaan. (Saktiwibowo, 2011)

Bab III

Penutup 3. 1. Kesimpulan.

Di dunia ini kita tidak bias lepas dengan namanya polusi. Polusi ada karena kita sendiri. Polusi berasal dari kendaraan, pembakaran gas bumi, dan masih banyak lagi. Polusi ini akan merugikan manusia, apalagi di bidang kesehatan. Manusia banyak yang lalai terhadap dampak dari polusi yang telah marak saat ini di bicarakan, yaitu global warming.

Global worming atau pemanasan global adalah salah satu dampak negtif dari polusi. Global worming terjadi karena terkikisnya lapisan oson oleh pantulan cahaya yang datang dari bumi yang sering kita sebut efek rumah kaca. Global warming sangat berpengaruh terhadap manusia terutama di bidang kesehatan. Penyakit yang paling sering di jumpai masyarakat adalah biang keringat dan peradangan pada kulit.

3. 2. Saran.

(11)

2. Kita harus menghemat energi, karena bila kita menggunakannya secara berlebihan, akan berdampak negative pada lingkungan.

3. Kita harus mulai menggunakan bahan bakar ramah lingkungan.

4. Kita harus mengurangi jumlah pemakaian AC tiap hari, karena gas yang dihasilkan oleh AC dapat membuat lapisan ozon terkikis.

5. Pembatasan penggunaan pesawat luar angkasa yang dapat mengikis lapisan ozon.

Daftar pustaka.

 Wordprees, Polusi Udara, Pemanasan Global dan Perubahan Iklim2012.  azsahari, Pemanasan Global, 2007. (

http://my-work-global-warming.blogspot.com/2007/09/pemanasan-global.html)

 Kaizar Mahameru, , Belantara Indonesia Camp Yogyakarta, 2013.  Prana, GMCK’s Prana Indonesia, dampak pemanasan global, 2010.  Syahrudin , Catatan Mahasiswa Kuliah Teknik Elektro, 2013.

 Saktiwibowo's blog, CARA MENCEGAH PEMANASAN GLOBAL, 2011.

Gambar

Gambar 1,  Polusi Udara Pemanasan Global dan Perubahan Iklim,(wordpress,

Referensi

Dokumen terkait

Siswa bersama dengan guru menyimpulkan materi terkait pemanasan global, efek rumah kaca dan dampaknya. Siswa menyimak materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

Zeidler dkk (2005) menyatakan bahwa dalam pembelajaran SSI mempunyai beberapa manfaat yaitu, (1) menumbuhkan literasi sains pada peserta didik sehingga dapat menerapkan

Di bidang pertanian, orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di beberapa

 Efek rumah kaca dapat digunakan untuk menunjuk dua hal berbeda: efek rumah kaca alami yang terjadi secara alami di bumi, dan efek rumah kaca yang terjadi akibat aktivitas manusia..

Setelah dilakukan penelitian tentang identifikasi formaldehid dalam peralatan minum melamin yang mendapat perlakuan pemanasan dengan berbagai macam suhu maka dapat diambil

Sebaliknya, lapisan ozon di atmosfer melindungi kehidupan di Bumi karena ia melindunginya dari radiasi sinar ultraviolet yang dapat menyebabkan kanker.. Oleh karena itu, para

kendi perhari. Anak kecil itu terjatuh dan menumpahkan air yang dibawanya. Ia tidak boleh mengambil air lagi. Pemanasan global menyebabkan kekeringan dan air laut juga